Dokumen ini membahas tentang vitamin D, termasuk sifatnya, struktur, metabolisme, kelebihan, kekurangan, dan sumber vitamin D. Vitamin D diproduksi tubuh melalui paparan sinar matahari dan ditemukan pada makanan seperti minyak hati ikan, udang, telur, jamur, dan salmon.

1. OM SWASTYASTU
VITAMIN D

2. Kelompok 8
 Ni Nyoman Sari Trisna Dewi
(1420025014)
 Ida Ayu Candrika Widya Sari Laksana
(1420025015)
 Ida Bagus Tresna Mayadi (1420025018)
 Ida Ayu Dwi Astuti (1420025019)
 Ni Komang Ria Riyanti (1420025046)
 Luh Fitra Valintina Frebianti
(1420025047)
 Josua Aditya Manuel

3. SIFAT-SIFAT VITAMIN D
Kholekalsiferol tidak larut dalam air, larut
dalam larutan organik dan minyak
tumbuh-tumbuhan. Cairan aseton akan
menyebabkan Kholekalsiferol berbentuk
kristal halus putih. Kholekalsiferol
dirusak oleh sinar ultraviolet yang
berlebihan dan oleh peroksida dengan
adanya asam lemak tidak jenuh yang
tengik. Bahan pangan campuran yang
cukup kandungan vitamin E dan
antioksidan bisa melindungi rusaknua
vitamin D.

4. GAMBAR VITAMIN D
Struktur Vitamin D

5. METABOLISME VITAMIN D
Vitamin D merupakan satu-satunya jenis vitamin
yang diproduksi tubuh. Saat terpapar cahaya
matahari, senyawa prekursor 7-dehidrokolesterol
akan diubah menjadi senyawa kolekalsiferol.
Induksi ini terutama disebabkan oleh sinar
ultraviolet B (UVB). Pada tahap selanjutnya,
senyawa kolekal siferolini akan diubah menjadi
senyawa kalsitrol yang merupakan bentuk aktif dari
vitamin D di dalam tubuh. Kalsitrol sendiri
diproduksi di ginjal yang kemudian akan diedarkan
kebagian-bagian tubuh yang membutuhkan,
terutama di organ tulang dan gigi.

6. KELEBIHAN VITAMIN D
Untuk konsumsi vitamin D harian yang
berlebih menyebabkan kinerja ginjal
terganggu dan terbebani. Urin yang
dibuang menjadi lebih pekat dan dapat
mengakibatkan gagal ginjal jika tidak
diobati. Kemudian ada juga
hiperkalsemia. Yaitu akibat konsumsi
berlebih vitamin D yang berakibat pada
lemah, diare, muntah-muntah, sakit kepala,
kurang nafsu makan, gangguan mental dan
pengeluaran urin berlebihan.

7. KEKURANGAN VITAMIN D
- Kekurangan vitamin D ini dapat disebabkan oleh
pemaparan sinar matahari yang tidak mencukupi maupun
oleh sedikitnya vitamin D dalam makanan.
- Kekurangan vitamin D selama kehamilan dapat
menyebabkan osteomalacia pada ibu hamil dan rakitis
pada bayi yang akan dilahirkannya. Kejang otot (tetani)
yang disebabkan oleh rendahnya kadar kalsium. Bayi
yang lebih besar mungkin akan terlambat untuk belajar
duduk dan merangkak, dan penutupan ubun-ubun
(fontanel) mengalami penundaan. .

8. SUMBER VITAMIN D
 Sinar Matahari
Sinar matahari memang baik dalam
proses penguatan tulang, terutama sinar
matahari pagi. Minyak Hati Ikan Cod
Satu sendok minyak hati ikan cod
mengandung 1360 IU atau 340% kebutuhan
harian vitamin D
 Udang
Salad udang bukan hanya rendah kalori.
Melahap udang sebanyak 85 gram berarti
Anda sudah mengasup 129 IU vitamin D atau
sama saja dengan 32% kebutuhan harian
Anda.

9.  Minyak Hati Ikan Cod
Satu sendok minyak hati ikan cod mengandung
1360 IU atau 340% kebutuhan harian vitamin D
 Kuning Telur
Kuning telur mengandung 20 IU vitamin D
atau sekitar 6% kebutuhan vitamin D harian
Anda. Jamur
Jamur kancing putih yang diekspos dengan sinar
ultraviolet B selama beberapa jam memiliki
kandungan vitamin D sekitar 400 persen lebih
tinggi. Ikan Salmon
Setiap 100 gram-nya mengandung 360 IU
vitamin D atau 90% dari kebutuhan harian
manusia pada umumnya.