SlideShare a Scribd company logo
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
Uraian Materi 
Pernahkah anda mendengar istilah kesehatan reproduksi? Apa yang anda 
gambarkan ketika mendengar istilah kesehatan reproduksi? Tuliskan jawaban 
anda pada kotak berikut ini : 
Bagaimana, apakah anda sudah selesai menuliskannya?, jika sudah, sekarang 
cocokkan jawaban anda dengan uraian berikut ini. 
1. DEFINISI DAN SEJARAH 
Sejarah perkembangan kesehatan repduksi sudah mulai dirintis sejak terjadinya 
peningkatan penduduk. Pertambahan penduduk yang semakin cepat di banyak 
Negara mulai menimbulkan keprihatinan. Pada pertemuan PBB yang diadakan 
pada tahun 1995 dan 1965 hal ini menjadi isu yang penting. 
Pada tahun 1960 Perkmpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) memperkenalkan 
program Keluarga Berencana yangmendapatkan dukungan dari banyak Negara, 
namun karena ada efek sampingnya, maka pada tahun 1975-1985 timbulah isu 
kependudukan. 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 2
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
Pada tahun 1975 dilangsungkan Konferensi Perempuan yang I yang mendiskusikan 
tentang isu perempun. Pada tahun 1980 dilangsungkan konferensi perempuan 
yang kedua yang masih membahas isu perempuan dan belum mendiskusikan 
tentang gender. Pada tahun 1985 dalam kenferensi III isu gender mulai dibahas. 
Pada tahun 1990 an mulai muncul pandangan baru ,mengenai seksualitas dan 
kesehatan reproduksi perempaun dan hal asasi manusia berdasrakan HAM. Hal 
ini ditandai dengan terselenggaranya beberapa konferensi internasional yang 
membahas tersebut (Wallsam 1997) , diantaranya: 
• Konferensi Wina (1993) 
Konferensi Internasional tentang HAM di Wina tahun 1993 mendiskusikan 
HAM dalam perspektif gender serta isu isu controversial mengenai hak hak 
reproduksi dan seksual. Deklasrasi dan Platform Aksi Wina menyebutkan 
bahwa “hak asasi manusia dan anak perempuan adalah mutlaj, terpadu 
dan merupakan bagian dari HAM (wallstam 1997) 
• ICPD Kairo 1994 
Konferensi Internasional Kependudukan dan pembangunan yang dispons 
oleh PBB di Kairo Mesir pada tahun 1994, dihadiri oleh 11000 perwakilan 
lebih dari 180 negara. Konferensi tersebut melahirkan kebijakan baru 
tentang pembangunan dan kependudukan seperti tercantum dalam 
program aksi 20 tahun, yang tidak lagi terfokus pada pencapaian target 
populasi tertentu tetapi lebih ditujukan untuk menstabilkan pertumbuhan 
penduduk yang berorinetasi pada kepentingan pembangunan manusia. 
Program aksi ini menyerukan agar setiap Negara meningkatkan status 
kesheatan , pendidikan dan hak hak individu khusunya bagi perempuan dan 
dan anak dan mengintegrasilkan program KB di dalam agenda kesehatan 
perempuan yang lebih luas. (wallstam, 1997) 
Bagian terpenting dari program tersebut adalah penyediaan pelayanan 
KR menyeluruh yang memasukan KB, pelayanan kehamilan dan persalinan 
yang aman, pencegahan dan pengobatan infeksi menular seksual/IMS, 
informasi dan konseling seksualitas serta pelayanan kesehtan perempuan 
mendasar lainnya. Termasuk penghapusan bentuk bentuk kekerasan 
terhadap perempuan seperti sunat perempuan dan berbagai bentuk 
kekerasan lainnnya (wallsatm 1997) 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 3
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
• Konferensi Perempuan se duania ke empat di Beijing /FWCW 1995 
Deklarasi dan Flatform Aksi Beijing (Fourth World Conference on Women) 
4-15 September 1995, yang diadopsi oleh perwakilan dari 189 negara 
mencerminkan komitmen internasional terhadap tujuan kesetaraan, 
pengembangan dan perdamaian bagi seluruh perempuan di dunia. 
Platform tersebut terdiri dari enam bab, mengidentifikasi 12 area kritis 
kepedulian yang dianggap sebagai penghambat utama kemajuan kaum 
perempuan yaitu : 
a. Kemiskinan. Jumlah perempuan yang hidup dalam kemiskinan lebih 
banyak dibandingkan laki laki karena terbatasnya akses perempuan 
terhadap sumber sumber ekonomi. Misalnya lapangan pekerjaan, 
kepemilikan harta benda dan pelatihan serta pelayanan masyarakat, 
misalnya kesehatan 
b. Pendidikan dan pelatihan. Pendidikan merupakan HAM dan sarana 
penting untk mencapai kesetaraan, pengembangan dan perdamaian. 
Namun anak perempuan masih mengalami diskriminasi akses 
pandangan budaya, pernikahan dan kehamilan dini, keterbatasan akses 
pendidikan dan materi pendidikan yang bias gender. 
c. Kesehatan. Kesehatan perempuan mencakup kesejahteraan fisik dan 
emosi mereka, yang tidak hanya dipengaruhi oleh konteks social, politik 
dan ekonomi. Tercapainya standar kesehatan fisik tertinggi penting 
bagi kehidupan dan kesejahteraan perempuan. Hal ini mendukung 
perempuan untuk berpartsisipasi baik di masysrakat maupun dalam 
kehidupan pribadinya. Hak kesehatan permpuan harus terpenuhi 
secara adil sepanjang siklus hidupnya. 
d. Kekerasan. Perempuan dan anak perempuan merupakan subyek 
kekerasan fisik, seksual dan psikologis yang terjadi tanpa dibatasi oleh 
status social ekonomi dan budayanya baik di kehidupan pribadi maupun 
masyarakat. Segalan betuk kekerasan berarti melanggar, merusak atau 
merenggut kemerdekaan perempuan untuk menikmati hak asasinya. 
e. Konflik Bersenjata. Selama konflik bersenjata, perkosaan merupakan 
cara untuk memusnahkan kelompok masyarakat. Praktik praktik 
tersebut harus dihentikan dan pelakunya harus dikenai sangsi hukum. 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 44
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
f. Ekonomi. Perempuan jarang dilibatkan dalam pengambilan keputusan 
ekonomi, dan sering diperlakukan secara tidak layak, seperti gaji 
rendah, kondisi kerja yang tidak memadai dan terbatasnya kesempatan 
kerja profesional 
g. Pengambilan keputusan. Keterwakilan perempuan dalam pengambilan 
keputusan belum mencapai target 30% di hamper semiua tongkatan 
pemerintahan, sebagaimana ditetapkan oleh Lembaga social dan 
ekonomi PBB tahun 1995. 
h. Mekanisme Institusional. Perempuan sering terpinggirkan dalam 
struktur kepemerintahan nasional, seperti tdak memiliki mandat yang 
jelas, keterbatasan sumber daya dan dukungan dari para politis nasional. 
i. Hak Asasi Manusia. Hak asasi manusia bersifat universal. Dinikmatinya 
hak tersebut secara penuh dan setara oleh perempuan dan anak 
perempuan merupakan kewajiban pemerintah dan PBB dalam mecapaia 
kemajuan perempuan 
j. Media. Media masih terus menonjolkan gambaran yang negative 
dan merendahkan perempuan, misalnya menampilkan kekerasan, 
pelecehan dan paornografi yang berdampak buruk bagi perempuan 
k. Ligkungan. Perusakan alam menimbulkan dampak negatif bagi 
kesehatan, kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat terutama thd 
perempuan di segala usia. 
l. Diskriminasi. Diskriminasi sudah dialami sejak awal kehidupannya. 
Perilaku dan praktik praktik yang berbahaya menyebabkan banyaknya 
anak perempuan tidak mampu bertahan dihup hingga usia dewasa. 
Kurangnya perlindungan hukum atau kegagalan dalam penerapannya., 
menyebabkan anak perempuan rentan terhadap segala bentuk 
kekerasan serta mengalami konsekunesi hubungan seksual dini dan 
tidak aman tms HIV AIDS. 
Telaah Lima Tahunan ICPD+5 tahun 1999 
Lima tahun setelah ICPD kairo, PDD mengundang para pemimpin 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 5
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
Negara untuk membah tentang kemajuan dan kegagalan pemerintah 
dalam melaksanakan kebijkaan yang terkait dengan pembangunan dan 
kependudukan. 
Pada ICPD +5 isu seksualitas remaja dan aborsi, masih mengundang 
kontroversi. Selain itu muncul kontroversi baru mengenai kontrasepsi 
darurat dan peran lembaga Swadaya Masyarakat dalam negosiasi antar 
pemerintah. Pertemuan ICPD+5 ditutup dengan mengadopsi beberapa 
tindak lanjut penerapan program Aksi ICPD. Termasuk di dalamnya adalah 
target baru untuk tahun 2015 yang memeprtjam focus dari tuuan tujuan 
apda tahun 1994. 
TARGET BARU 2015 
ICPD +5 menetapkan target baru untukmnegukur penerapan ICPD yaitu : 
a. Akses terhadap pendidikan dasar pada tahun 2015. Meningkatnya 
keikutsertaan anak laki laki dan perempuan di sekolah dasar hingga 
sekurang kurangnya 90% sebelum 2010 serta menurunkan angka buta 
huruf pada perempuan dan anak perempuan pada tahun 1990 hingga 
setengahnya pada tahun 2005. 
b. Semua fasilitas kesehatan menyediakan metode metode KB yang aman 
dan efektif, pelayanan kebidanan, pencegahan dan penanganan infeksi 
menular seksual, serta metode pelindung untuk mencegah infeksi baik 
secara langsung maupun rujukan. 
c. Mengurangi kesenjangan antara pemakaian kontrasepsi dengan 
proporsi individu yang ingin membatasi jumlah anak atau menjarangkan 
kehamilan tanpa menggunakan target atau kuota 
d. Memastikan bahwa sekurangnya 60% persalinan ditolong oleh tenaga 
terlatih, terutama di Negara Negara dengan kematian ibu yang tinggi. 
e. Pelayanan pencegahan HIV untuk laki laki dan perempuan muda usia 
15-24 tahun. Termasuk penyediaan kondom secara sukarela, konseling 
dan tindak lanjut (www. Unfpa.org/icpd) 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 66
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
• Milleneum Develoment Goals (2000) 
UN Millenium Summit di New York tahun 2000 menghasilkan Milleneum 
Development Goals yang disetujui 189 negara, mengandung 8 goals, 
18 target dan 48 Indikator. Beberapatujuan yang ingin dicapai berkaitan 
dengan kewenngana bidan , antara lain : menurunkan angka kematian 
bayi sebesar 2/3 menjadi hanya 1/3 anatara tahu 1990 dan 2015. Dan 
menurunkan angka kematian ibu menjadi ¼ dari tahun 1990 hingga 2015 
dan meningkatkan pencegahan dan penyebaran HIV AIDS antara tahun 
1990 samapai tahun 2015 (WHO, 2004, safe motherhood, 2004) 
Ruang lingkup 
Kesehatan reproduksi adalah “keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial secara 
utuh (tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan) dalam semua 
hal yang berkaitan dengan sistem reproduksi, serta fungsi dan prosesnya. 
Kesehatan Reproduksi mencakup keseluruhan kehidupan manusia sejak lahir 
hingga mati. Pelaksanaan Kesehatan Reproduksi menggunakan pendekatan 
siklus hidup (life-cycle approch) agar diperoleh sasaran yang pasti dan 
komponen pelayanan yang jelas dan dilaksanakan secara terpadu serta 
berkualitas dengan memperhatikan hak reproduksi perorangan dengan 
bertumpu pada program pelayanan yang tersedia. Ada empat komponen 
prioritas Kesehatan Reproduksi nasional, yaitu : 1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru 
Lahir 2. Keluarga berencana 3. Kesehatan Reproduksi Remaja 4.Pencegahan/ 
penanggulangan Penyakit Menular Seksual (PMS), termasuk HIV/AIDS. 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 7

More Related Content

What's hot

Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatFaktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
Agriculture Faculty at Universitas Islam Nusantara
 
Isu etik dalam pelayanan kebidanan
Isu etik dalam pelayanan kebidananIsu etik dalam pelayanan kebidanan
Isu etik dalam pelayanan kebidanan
Al-Ikhlas14
 
Masa Antara
Masa Antara Masa Antara
Masa Antara
pjj_kemenkes
 
Kul6. Model Promosi Kesehatan
Kul6. Model Promosi KesehatanKul6. Model Promosi Kesehatan
Kul6. Model Promosi Kesehatan
Robby Candra Purnama
 
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamilPerubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Hetty Astri
 
Standar praktik kebidanan
Standar praktik kebidananStandar praktik kebidanan
Standar praktik kebidanan
juniandrianirangkuti
 
Aspek sosial budaya jawa tentang kehamilan, nifas dan bbl
Aspek sosial budaya jawa tentang kehamilan, nifas dan bblAspek sosial budaya jawa tentang kehamilan, nifas dan bbl
Aspek sosial budaya jawa tentang kehamilan, nifas dan bblTyas Mlik Dy S'org
 
Informed choice & informed consent
Informed choice & informed consentInformed choice & informed consent
Informed choice & informed consent
Triana Septianti
 
etika bidan dalam melakukuna asuhan pada ibu hamil
etika bidan dalam melakukuna asuhan pada ibu hamiletika bidan dalam melakukuna asuhan pada ibu hamil
etika bidan dalam melakukuna asuhan pada ibu hamilLudse Intan
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamilPercakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamilOperator Warnet Vast Raha
 
Model Konseptual Asuhan Kebidanan
Model Konseptual Asuhan KebidananModel Konseptual Asuhan Kebidanan
Model Konseptual Asuhan Kebidanan
evianamsaputri
 
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
pjj_kemenkes
 
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
Muh Saleh
 
Makalah kehilangan, berduka dan kematian
Makalah kehilangan, berduka dan kematianMakalah kehilangan, berduka dan kematian
Makalah kehilangan, berduka dan kematianDidik Nurkantoro
 
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptxDeteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
WulanWijaya5
 
Contoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etikContoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etik
Al-Ikhlas14
 
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aprillia Indah Fajarwati
 
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATANPENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATANLindarti Marsiyah
 
Konsep kebidanan teori Ramona T Mercer
Konsep kebidanan teori Ramona T MercerKonsep kebidanan teori Ramona T Mercer
Konsep kebidanan teori Ramona T Mercerbettycan33
 

What's hot (20)

Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatFaktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
 
Isu etik dalam pelayanan kebidanan
Isu etik dalam pelayanan kebidananIsu etik dalam pelayanan kebidanan
Isu etik dalam pelayanan kebidanan
 
Masa Antara
Masa Antara Masa Antara
Masa Antara
 
ASKEB NIFAS NORMAL
ASKEB NIFAS NORMALASKEB NIFAS NORMAL
ASKEB NIFAS NORMAL
 
Kul6. Model Promosi Kesehatan
Kul6. Model Promosi KesehatanKul6. Model Promosi Kesehatan
Kul6. Model Promosi Kesehatan
 
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamilPerubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
 
Standar praktik kebidanan
Standar praktik kebidananStandar praktik kebidanan
Standar praktik kebidanan
 
Aspek sosial budaya jawa tentang kehamilan, nifas dan bbl
Aspek sosial budaya jawa tentang kehamilan, nifas dan bblAspek sosial budaya jawa tentang kehamilan, nifas dan bbl
Aspek sosial budaya jawa tentang kehamilan, nifas dan bbl
 
Informed choice & informed consent
Informed choice & informed consentInformed choice & informed consent
Informed choice & informed consent
 
etika bidan dalam melakukuna asuhan pada ibu hamil
etika bidan dalam melakukuna asuhan pada ibu hamiletika bidan dalam melakukuna asuhan pada ibu hamil
etika bidan dalam melakukuna asuhan pada ibu hamil
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamilPercakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
 
Model Konseptual Asuhan Kebidanan
Model Konseptual Asuhan KebidananModel Konseptual Asuhan Kebidanan
Model Konseptual Asuhan Kebidanan
 
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
 
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
 
Makalah kehilangan, berduka dan kematian
Makalah kehilangan, berduka dan kematianMakalah kehilangan, berduka dan kematian
Makalah kehilangan, berduka dan kematian
 
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptxDeteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
 
Contoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etikContoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etik
 
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
Aspek sosial budaya yang berkaitan dengan praktik perkawinan, kehamilan,persa...
 
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATANPENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
 
Konsep kebidanan teori Ramona T Mercer
Konsep kebidanan teori Ramona T MercerKonsep kebidanan teori Ramona T Mercer
Konsep kebidanan teori Ramona T Mercer
 

Viewers also liked

1. konsep kesehatan reproduksi
1. konsep kesehatan reproduksi1. konsep kesehatan reproduksi
1. konsep kesehatan reproduksi
Kiky- Agustina
 
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiKonsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Erlina Wati
 
01 konsep kesehatan reproduksi
01 konsep kesehatan reproduksi01 konsep kesehatan reproduksi
01 konsep kesehatan reproduksiAbror Addahuri
 
1. konsep kesehatan reproduksi
1. konsep kesehatan reproduksi1. konsep kesehatan reproduksi
1. konsep kesehatan reproduksiRizky Agustina
 
Kesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksiKesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksirandi_nawar
 
Kesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi RemajaKesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi Remajaguest484be3
 
KB 1 Konsep Kesehatan Reproduksi
KB 1 Konsep Kesehatan ReproduksiKB 1 Konsep Kesehatan Reproduksi
KB 1 Konsep Kesehatan Reproduksi
pjj_kemenkes
 
MAKALAH GENDER
MAKALAH GENDERMAKALAH GENDER
MAKALAH GENDER
Ana Sengga
 
Power Point 'Makalah Tugas Bu Ayu'
Power Point 'Makalah Tugas Bu Ayu'Power Point 'Makalah Tugas Bu Ayu'
Power Point 'Makalah Tugas Bu Ayu'chakaixing
 
Cara Pendekatan Sosial Budaya dalam Praktik Kebidanan
Cara Pendekatan Sosial Budaya dalam Praktik KebidananCara Pendekatan Sosial Budaya dalam Praktik Kebidanan
Cara Pendekatan Sosial Budaya dalam Praktik Kebidanan
pjj_kemenkes
 
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannyaAsuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Norma Gadaffi Duallo
 
1 pengantar kespro3 f.pptx
1 pengantar kespro3 f.pptx1 pengantar kespro3 f.pptx
1 pengantar kespro3 f.pptx
harry christama
 
Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupan (Tugas Dosen Marini)
Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupan (Tugas Dosen Marini)Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupan (Tugas Dosen Marini)
Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupan (Tugas Dosen Marini)Uray Deviani
 
Keluarga berencana
Keluarga berencanaKeluarga berencana
Keluarga berencanaAnnas Anshorie
 
Kesehatan Reproduksi ( pemantauan tumbuh kembang wanita sepanjang daur kehidu...
Kesehatan Reproduksi ( pemantauan tumbuh kembang wanita sepanjang daur kehidu...Kesehatan Reproduksi ( pemantauan tumbuh kembang wanita sepanjang daur kehidu...
Kesehatan Reproduksi ( pemantauan tumbuh kembang wanita sepanjang daur kehidu...
Aftina Eka R
 
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)Andhika Pratama
 
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPROMateri Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Dayu Agung Dewi Sawitri
 
Materi Penyuluhan Kespro Remaja
Materi Penyuluhan Kespro RemajaMateri Penyuluhan Kespro Remaja
Materi Penyuluhan Kespro Remaja
Dinkes Kab Lebak
 
Estrategias de aprendizaje (estudios de casos)
Estrategias de aprendizaje (estudios de casos)Estrategias de aprendizaje (estudios de casos)
Estrategias de aprendizaje (estudios de casos)
Herrera Paulina
 

Viewers also liked (20)

1. konsep kesehatan reproduksi
1. konsep kesehatan reproduksi1. konsep kesehatan reproduksi
1. konsep kesehatan reproduksi
 
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiKonsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
 
01 konsep kesehatan reproduksi
01 konsep kesehatan reproduksi01 konsep kesehatan reproduksi
01 konsep kesehatan reproduksi
 
1. konsep kesehatan reproduksi
1. konsep kesehatan reproduksi1. konsep kesehatan reproduksi
1. konsep kesehatan reproduksi
 
Kesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksiKesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksi
 
Kesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi RemajaKesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi Remaja
 
KB 1 Konsep Kesehatan Reproduksi
KB 1 Konsep Kesehatan ReproduksiKB 1 Konsep Kesehatan Reproduksi
KB 1 Konsep Kesehatan Reproduksi
 
MAKALAH GENDER
MAKALAH GENDERMAKALAH GENDER
MAKALAH GENDER
 
Power Point 'Makalah Tugas Bu Ayu'
Power Point 'Makalah Tugas Bu Ayu'Power Point 'Makalah Tugas Bu Ayu'
Power Point 'Makalah Tugas Bu Ayu'
 
Cara Pendekatan Sosial Budaya dalam Praktik Kebidanan
Cara Pendekatan Sosial Budaya dalam Praktik KebidananCara Pendekatan Sosial Budaya dalam Praktik Kebidanan
Cara Pendekatan Sosial Budaya dalam Praktik Kebidanan
 
Makalah kesehatan reproduksi
Makalah kesehatan reproduksiMakalah kesehatan reproduksi
Makalah kesehatan reproduksi
 
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannyaAsuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannya
 
1 pengantar kespro3 f.pptx
1 pengantar kespro3 f.pptx1 pengantar kespro3 f.pptx
1 pengantar kespro3 f.pptx
 
Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupan (Tugas Dosen Marini)
Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupan (Tugas Dosen Marini)Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupan (Tugas Dosen Marini)
Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupan (Tugas Dosen Marini)
 
Keluarga berencana
Keluarga berencanaKeluarga berencana
Keluarga berencana
 
Kesehatan Reproduksi ( pemantauan tumbuh kembang wanita sepanjang daur kehidu...
Kesehatan Reproduksi ( pemantauan tumbuh kembang wanita sepanjang daur kehidu...Kesehatan Reproduksi ( pemantauan tumbuh kembang wanita sepanjang daur kehidu...
Kesehatan Reproduksi ( pemantauan tumbuh kembang wanita sepanjang daur kehidu...
 
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
 
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPROMateri Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
 
Materi Penyuluhan Kespro Remaja
Materi Penyuluhan Kespro RemajaMateri Penyuluhan Kespro Remaja
Materi Penyuluhan Kespro Remaja
 
Estrategias de aprendizaje (estudios de casos)
Estrategias de aprendizaje (estudios de casos)Estrategias de aprendizaje (estudios de casos)
Estrategias de aprendizaje (estudios de casos)
 

Similar to Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi

Tugas kesehatan reproduksi
Tugas kesehatan reproduksi Tugas kesehatan reproduksi
Tugas kesehatan reproduksi
KamilatulKhuriyah
 
MDGs 3 penyetaraan gender
MDGs 3 penyetaraan genderMDGs 3 penyetaraan gender
MDGs 3 penyetaraan gender
Selvia Agueda
 
KONSEP KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
KONSEP KESEHATAN REPRODUKSI.pptxKONSEP KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
KONSEP KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
Diandr
 
Modul 4 Membangun Ketangguhan Keluarga, Inisiatif Pengarusutamaan Kesetaraan ...
Modul 4 Membangun Ketangguhan Keluarga, Inisiatif Pengarusutamaan Kesetaraan ...Modul 4 Membangun Ketangguhan Keluarga, Inisiatif Pengarusutamaan Kesetaraan ...
Modul 4 Membangun Ketangguhan Keluarga, Inisiatif Pengarusutamaan Kesetaraan ...
Ninil Jannah
 
6_Aborsi dan Hak Kespro Perempuan
6_Aborsi dan Hak Kespro Perempuan6_Aborsi dan Hak Kespro Perempuan
6_Aborsi dan Hak Kespro Perempuan
sakuramochi
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
HikmaLavigne
 
Perspektif global dalam pelayanan kebidanan
Perspektif global dalam pelayanan kebidananPerspektif global dalam pelayanan kebidanan
Perspektif global dalam pelayanan kebidanan
RitaAfni
 
Keaksaraan sebagai fondasi pendidikan nasional
Keaksaraan sebagai fondasi pendidikan nasional Keaksaraan sebagai fondasi pendidikan nasional
Keaksaraan sebagai fondasi pendidikan nasional
Centre for Adult Learning and Literacy
 
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Mikha_135
 
Penuntun Hidup Sehat.
Penuntun Hidup Sehat. Penuntun Hidup Sehat.
Penuntun Hidup Sehat.
Masyrifah Jazm
 
PPT ETIKA DAN KEWENANGAN BIDAN DALAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA.pptx
PPT ETIKA DAN KEWENANGAN BIDAN DALAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA.pptxPPT ETIKA DAN KEWENANGAN BIDAN DALAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA.pptx
PPT ETIKA DAN KEWENANGAN BIDAN DALAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA.pptx
LiaDahlia21
 
makalah KONSEPSI NEGARA HUKUM
makalah KONSEPSI NEGARA HUKUMmakalah KONSEPSI NEGARA HUKUM
makalah KONSEPSI NEGARA HUKUM
Daoes Mbol
 
Makalah pencegahan primer sekunder tersier
Makalah pencegahan primer sekunder tersierMakalah pencegahan primer sekunder tersier
Makalah pencegahan primer sekunder tersier
Muhammad Iqbal
 
Pedoman Hidup Sehat
Pedoman Hidup SehatPedoman Hidup Sehat
Pedoman Hidup Sehat
Galih Irvandi
 
PP-Kespro.pptx
PP-Kespro.pptxPP-Kespro.pptx
PP-Kespro.pptx
lailatulhusni1
 
PP-Kespro.pptx
PP-Kespro.pptxPP-Kespro.pptx
PP-Kespro.pptx
lailatulhusni1
 
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
pjj_kemenkes
 
Kampanye dan mobilisasi Konseling dan Test HIV
Kampanye dan mobilisasi Konseling dan Test HIVKampanye dan mobilisasi Konseling dan Test HIV
Kampanye dan mobilisasi Konseling dan Test HIV
jselv
 

Similar to Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi (20)

Tugas kesehatan reproduksi
Tugas kesehatan reproduksi Tugas kesehatan reproduksi
Tugas kesehatan reproduksi
 
MDGs 3 penyetaraan gender
MDGs 3 penyetaraan genderMDGs 3 penyetaraan gender
MDGs 3 penyetaraan gender
 
KONSEP KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
KONSEP KESEHATAN REPRODUKSI.pptxKONSEP KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
KONSEP KESEHATAN REPRODUKSI.pptx
 
Modul 4 Membangun Ketangguhan Keluarga, Inisiatif Pengarusutamaan Kesetaraan ...
Modul 4 Membangun Ketangguhan Keluarga, Inisiatif Pengarusutamaan Kesetaraan ...Modul 4 Membangun Ketangguhan Keluarga, Inisiatif Pengarusutamaan Kesetaraan ...
Modul 4 Membangun Ketangguhan Keluarga, Inisiatif Pengarusutamaan Kesetaraan ...
 
6_Aborsi dan Hak Kespro Perempuan
6_Aborsi dan Hak Kespro Perempuan6_Aborsi dan Hak Kespro Perempuan
6_Aborsi dan Hak Kespro Perempuan
 
Kedkomunitas juliandi
Kedkomunitas juliandiKedkomunitas juliandi
Kedkomunitas juliandi
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
 
Perspektif global dalam pelayanan kebidanan
Perspektif global dalam pelayanan kebidananPerspektif global dalam pelayanan kebidanan
Perspektif global dalam pelayanan kebidanan
 
Keaksaraan sebagai fondasi pendidikan nasional
Keaksaraan sebagai fondasi pendidikan nasional Keaksaraan sebagai fondasi pendidikan nasional
Keaksaraan sebagai fondasi pendidikan nasional
 
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
 
Penuntun Hidup Sehat.
Penuntun Hidup Sehat. Penuntun Hidup Sehat.
Penuntun Hidup Sehat.
 
PPT ETIKA DAN KEWENANGAN BIDAN DALAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA.pptx
PPT ETIKA DAN KEWENANGAN BIDAN DALAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA.pptxPPT ETIKA DAN KEWENANGAN BIDAN DALAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA.pptx
PPT ETIKA DAN KEWENANGAN BIDAN DALAM KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA.pptx
 
makalah KONSEPSI NEGARA HUKUM
makalah KONSEPSI NEGARA HUKUMmakalah KONSEPSI NEGARA HUKUM
makalah KONSEPSI NEGARA HUKUM
 
Makalah pencegahan primer sekunder tersier
Makalah pencegahan primer sekunder tersierMakalah pencegahan primer sekunder tersier
Makalah pencegahan primer sekunder tersier
 
Pedoman Hidup Sehat
Pedoman Hidup SehatPedoman Hidup Sehat
Pedoman Hidup Sehat
 
pelayanan kb
pelayanan kbpelayanan kb
pelayanan kb
 
PP-Kespro.pptx
PP-Kespro.pptxPP-Kespro.pptx
PP-Kespro.pptx
 
PP-Kespro.pptx
PP-Kespro.pptxPP-Kespro.pptx
PP-Kespro.pptx
 
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
 
Kampanye dan mobilisasi Konseling dan Test HIV
Kampanye dan mobilisasi Konseling dan Test HIVKampanye dan mobilisasi Konseling dan Test HIV
Kampanye dan mobilisasi Konseling dan Test HIV
 

More from pjj_kemenkes

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
pjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
pjj_kemenkes
 

More from pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 

Recently uploaded

Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
ppgpriyosetiawan43
 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
annisaqatrunnadam5
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
PutuRatihSiswinarti1
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
TeukuEriSyahputra
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
 

Recently uploaded (20)

Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
 

Sejarah dan Konsep Kesehatan Reproduksi

  • 1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Uraian Materi Pernahkah anda mendengar istilah kesehatan reproduksi? Apa yang anda gambarkan ketika mendengar istilah kesehatan reproduksi? Tuliskan jawaban anda pada kotak berikut ini : Bagaimana, apakah anda sudah selesai menuliskannya?, jika sudah, sekarang cocokkan jawaban anda dengan uraian berikut ini. 1. DEFINISI DAN SEJARAH Sejarah perkembangan kesehatan repduksi sudah mulai dirintis sejak terjadinya peningkatan penduduk. Pertambahan penduduk yang semakin cepat di banyak Negara mulai menimbulkan keprihatinan. Pada pertemuan PBB yang diadakan pada tahun 1995 dan 1965 hal ini menjadi isu yang penting. Pada tahun 1960 Perkmpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) memperkenalkan program Keluarga Berencana yangmendapatkan dukungan dari banyak Negara, namun karena ada efek sampingnya, maka pada tahun 1975-1985 timbulah isu kependudukan. Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 2
  • 2. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Pada tahun 1975 dilangsungkan Konferensi Perempuan yang I yang mendiskusikan tentang isu perempun. Pada tahun 1980 dilangsungkan konferensi perempuan yang kedua yang masih membahas isu perempuan dan belum mendiskusikan tentang gender. Pada tahun 1985 dalam kenferensi III isu gender mulai dibahas. Pada tahun 1990 an mulai muncul pandangan baru ,mengenai seksualitas dan kesehatan reproduksi perempaun dan hal asasi manusia berdasrakan HAM. Hal ini ditandai dengan terselenggaranya beberapa konferensi internasional yang membahas tersebut (Wallsam 1997) , diantaranya: • Konferensi Wina (1993) Konferensi Internasional tentang HAM di Wina tahun 1993 mendiskusikan HAM dalam perspektif gender serta isu isu controversial mengenai hak hak reproduksi dan seksual. Deklasrasi dan Platform Aksi Wina menyebutkan bahwa “hak asasi manusia dan anak perempuan adalah mutlaj, terpadu dan merupakan bagian dari HAM (wallstam 1997) • ICPD Kairo 1994 Konferensi Internasional Kependudukan dan pembangunan yang dispons oleh PBB di Kairo Mesir pada tahun 1994, dihadiri oleh 11000 perwakilan lebih dari 180 negara. Konferensi tersebut melahirkan kebijakan baru tentang pembangunan dan kependudukan seperti tercantum dalam program aksi 20 tahun, yang tidak lagi terfokus pada pencapaian target populasi tertentu tetapi lebih ditujukan untuk menstabilkan pertumbuhan penduduk yang berorinetasi pada kepentingan pembangunan manusia. Program aksi ini menyerukan agar setiap Negara meningkatkan status kesheatan , pendidikan dan hak hak individu khusunya bagi perempuan dan dan anak dan mengintegrasilkan program KB di dalam agenda kesehatan perempuan yang lebih luas. (wallstam, 1997) Bagian terpenting dari program tersebut adalah penyediaan pelayanan KR menyeluruh yang memasukan KB, pelayanan kehamilan dan persalinan yang aman, pencegahan dan pengobatan infeksi menular seksual/IMS, informasi dan konseling seksualitas serta pelayanan kesehtan perempuan mendasar lainnya. Termasuk penghapusan bentuk bentuk kekerasan terhadap perempuan seperti sunat perempuan dan berbagai bentuk kekerasan lainnnya (wallsatm 1997) Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 3
  • 3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan • Konferensi Perempuan se duania ke empat di Beijing /FWCW 1995 Deklarasi dan Flatform Aksi Beijing (Fourth World Conference on Women) 4-15 September 1995, yang diadopsi oleh perwakilan dari 189 negara mencerminkan komitmen internasional terhadap tujuan kesetaraan, pengembangan dan perdamaian bagi seluruh perempuan di dunia. Platform tersebut terdiri dari enam bab, mengidentifikasi 12 area kritis kepedulian yang dianggap sebagai penghambat utama kemajuan kaum perempuan yaitu : a. Kemiskinan. Jumlah perempuan yang hidup dalam kemiskinan lebih banyak dibandingkan laki laki karena terbatasnya akses perempuan terhadap sumber sumber ekonomi. Misalnya lapangan pekerjaan, kepemilikan harta benda dan pelatihan serta pelayanan masyarakat, misalnya kesehatan b. Pendidikan dan pelatihan. Pendidikan merupakan HAM dan sarana penting untk mencapai kesetaraan, pengembangan dan perdamaian. Namun anak perempuan masih mengalami diskriminasi akses pandangan budaya, pernikahan dan kehamilan dini, keterbatasan akses pendidikan dan materi pendidikan yang bias gender. c. Kesehatan. Kesehatan perempuan mencakup kesejahteraan fisik dan emosi mereka, yang tidak hanya dipengaruhi oleh konteks social, politik dan ekonomi. Tercapainya standar kesehatan fisik tertinggi penting bagi kehidupan dan kesejahteraan perempuan. Hal ini mendukung perempuan untuk berpartsisipasi baik di masysrakat maupun dalam kehidupan pribadinya. Hak kesehatan permpuan harus terpenuhi secara adil sepanjang siklus hidupnya. d. Kekerasan. Perempuan dan anak perempuan merupakan subyek kekerasan fisik, seksual dan psikologis yang terjadi tanpa dibatasi oleh status social ekonomi dan budayanya baik di kehidupan pribadi maupun masyarakat. Segalan betuk kekerasan berarti melanggar, merusak atau merenggut kemerdekaan perempuan untuk menikmati hak asasinya. e. Konflik Bersenjata. Selama konflik bersenjata, perkosaan merupakan cara untuk memusnahkan kelompok masyarakat. Praktik praktik tersebut harus dihentikan dan pelakunya harus dikenai sangsi hukum. Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 44
  • 4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan f. Ekonomi. Perempuan jarang dilibatkan dalam pengambilan keputusan ekonomi, dan sering diperlakukan secara tidak layak, seperti gaji rendah, kondisi kerja yang tidak memadai dan terbatasnya kesempatan kerja profesional g. Pengambilan keputusan. Keterwakilan perempuan dalam pengambilan keputusan belum mencapai target 30% di hamper semiua tongkatan pemerintahan, sebagaimana ditetapkan oleh Lembaga social dan ekonomi PBB tahun 1995. h. Mekanisme Institusional. Perempuan sering terpinggirkan dalam struktur kepemerintahan nasional, seperti tdak memiliki mandat yang jelas, keterbatasan sumber daya dan dukungan dari para politis nasional. i. Hak Asasi Manusia. Hak asasi manusia bersifat universal. Dinikmatinya hak tersebut secara penuh dan setara oleh perempuan dan anak perempuan merupakan kewajiban pemerintah dan PBB dalam mecapaia kemajuan perempuan j. Media. Media masih terus menonjolkan gambaran yang negative dan merendahkan perempuan, misalnya menampilkan kekerasan, pelecehan dan paornografi yang berdampak buruk bagi perempuan k. Ligkungan. Perusakan alam menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan, kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat terutama thd perempuan di segala usia. l. Diskriminasi. Diskriminasi sudah dialami sejak awal kehidupannya. Perilaku dan praktik praktik yang berbahaya menyebabkan banyaknya anak perempuan tidak mampu bertahan dihup hingga usia dewasa. Kurangnya perlindungan hukum atau kegagalan dalam penerapannya., menyebabkan anak perempuan rentan terhadap segala bentuk kekerasan serta mengalami konsekunesi hubungan seksual dini dan tidak aman tms HIV AIDS. Telaah Lima Tahunan ICPD+5 tahun 1999 Lima tahun setelah ICPD kairo, PDD mengundang para pemimpin Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 5
  • 5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Negara untuk membah tentang kemajuan dan kegagalan pemerintah dalam melaksanakan kebijkaan yang terkait dengan pembangunan dan kependudukan. Pada ICPD +5 isu seksualitas remaja dan aborsi, masih mengundang kontroversi. Selain itu muncul kontroversi baru mengenai kontrasepsi darurat dan peran lembaga Swadaya Masyarakat dalam negosiasi antar pemerintah. Pertemuan ICPD+5 ditutup dengan mengadopsi beberapa tindak lanjut penerapan program Aksi ICPD. Termasuk di dalamnya adalah target baru untuk tahun 2015 yang memeprtjam focus dari tuuan tujuan apda tahun 1994. TARGET BARU 2015 ICPD +5 menetapkan target baru untukmnegukur penerapan ICPD yaitu : a. Akses terhadap pendidikan dasar pada tahun 2015. Meningkatnya keikutsertaan anak laki laki dan perempuan di sekolah dasar hingga sekurang kurangnya 90% sebelum 2010 serta menurunkan angka buta huruf pada perempuan dan anak perempuan pada tahun 1990 hingga setengahnya pada tahun 2005. b. Semua fasilitas kesehatan menyediakan metode metode KB yang aman dan efektif, pelayanan kebidanan, pencegahan dan penanganan infeksi menular seksual, serta metode pelindung untuk mencegah infeksi baik secara langsung maupun rujukan. c. Mengurangi kesenjangan antara pemakaian kontrasepsi dengan proporsi individu yang ingin membatasi jumlah anak atau menjarangkan kehamilan tanpa menggunakan target atau kuota d. Memastikan bahwa sekurangnya 60% persalinan ditolong oleh tenaga terlatih, terutama di Negara Negara dengan kematian ibu yang tinggi. e. Pelayanan pencegahan HIV untuk laki laki dan perempuan muda usia 15-24 tahun. Termasuk penyediaan kondom secara sukarela, konseling dan tindak lanjut (www. Unfpa.org/icpd) Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 66
  • 6. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan • Milleneum Develoment Goals (2000) UN Millenium Summit di New York tahun 2000 menghasilkan Milleneum Development Goals yang disetujui 189 negara, mengandung 8 goals, 18 target dan 48 Indikator. Beberapatujuan yang ingin dicapai berkaitan dengan kewenngana bidan , antara lain : menurunkan angka kematian bayi sebesar 2/3 menjadi hanya 1/3 anatara tahu 1990 dan 2015. Dan menurunkan angka kematian ibu menjadi ¼ dari tahun 1990 hingga 2015 dan meningkatkan pencegahan dan penyebaran HIV AIDS antara tahun 1990 samapai tahun 2015 (WHO, 2004, safe motherhood, 2004) Ruang lingkup Kesehatan reproduksi adalah “keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial secara utuh (tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan) dalam semua hal yang berkaitan dengan sistem reproduksi, serta fungsi dan prosesnya. Kesehatan Reproduksi mencakup keseluruhan kehidupan manusia sejak lahir hingga mati. Pelaksanaan Kesehatan Reproduksi menggunakan pendekatan siklus hidup (life-cycle approch) agar diperoleh sasaran yang pasti dan komponen pelayanan yang jelas dan dilaksanakan secara terpadu serta berkualitas dengan memperhatikan hak reproduksi perorangan dengan bertumpu pada program pelayanan yang tersedia. Ada empat komponen prioritas Kesehatan Reproduksi nasional, yaitu : 1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir 2. Keluarga berencana 3. Kesehatan Reproduksi Remaja 4.Pencegahan/ penanggulangan Penyakit Menular Seksual (PMS), termasuk HIV/AIDS. Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas 7