Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
RSUD Pidie Jaya Usulkan DAK Fisik 2020 untuk Ambulans, IPAL, SIM-RS dan Alat Kalibrasi
1. Provinsi/ Kabupaten : Aceh/ Pidie Jaya
Bidang DAK Fisik : Kesehatan
Sub Bidang DAK (Jika ada) : Pelayanan Rujukan
Menu Kegiatan : Penyediaan Prasarana
Instansi Pelaksana : Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie
Jaya
A. LATAR BELAKANG
Pembangunan bidang kesehatan pada dasarnya menyangkut semua segi kehidupan,
baik fisik, mental dan sosial ekonomi, yang meliputi upaya kesehatan dan sumber dayanya.
Pembangunan tersebut harus dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan guna
mencapai hasil yang optimal.
Pembangunan kesehatan dimaksudkan bisa menjangkau semua lapisan masyarakat,
termasuk masyarakat yang masih harus dibantu/tidak mampu. Karena hal tersebut,
dipandang perlu untuk menambah sarana dan prasarana serta fasilitas fisik yang memadai
bagi masyarakat, terutama bagi penyedia pelayanan kesehatan.
Penyedia pelayanan kesehatan dalam hal ini rumah sakit sebagai perpanjangan
tangan pemerintah juga harus senantiasa memberikan pelayanan kesehatan dengan sarana
dan prasarana yang cukup memenuhi syarat sebagai pemberi pelayanan kesehatan. Untuk
itu perlu adanya pembenahan sarana dan prasarana serta fasilitas yang dibutuhkan
masyarakat sehingga bisa mewujudkan pelayanan kesehatan yang optimal.
Komitmen Pemerintah Provinsi dalam pembangunan sejalan dengan Kebijakan
Pemerintah Pusat untuk memprioritas pembangunan dibidang kesehatan. Telah banyak
upaya dilakukan pemerintah provinsi melalui program-program kegiatan di bidang
kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya diantaranya
peningkatan sarana prasarana kesehatan.
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
DAK FISIK TA. 2020
2. Untuk Kegiatan Pemenuhan Sarana Dan Prasarana Pelayanan Kesehatan Rujukan (DAK)
tahun anggaran 2020 guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat khususnya layanan
penunjang seperti Ambulan pasien, mobil Jenazah, Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL)
dan pengadaan SIM-RS serta pengadaan Alat Kalibrasi, maka tahun 2020 kami
mengusulkan Prasarana transportasi untuk pasien dan jenazah, Instalasi pengolahan
limbah, dimana Ambulan pasien yang sebelumnya kami miliki belum memadai/
mencukupi, dan Mobil Jenazah saat ini belum kami miliki, serta untuk IPAL yang ada saat
ini sudah tidak layak lagi karena akibat gempa bumi tahun 2016 sedangkan SIM-RS belum
ada dan sangat dibutuhkan. untuk itu peran Pemerintah Provinsi terutama Pemerintah
Pusat sangatlah penting dalam memberikan dukungan ketersediaan anggaran demi
tersedianya prasarana tersebut sebagai upaya untuk mendukung pelayanan di RSUD Pidie
Jaya.
B. TUJUAN
1. Tersedianya Ambulan sebagai transportasi Rujukan pasien gawat darurat dan Mobil
pemulasaran jenazah
2. Tersedianya Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL) untuk meminimalisasikan
kandungan air limbah, baik air limbah klinis maupun domestik yang mengandung
kuman pathogen, zat-zat kimia serta alat-alat kesehatan yang pada umumnya
bersifat berbahaya dan beracun.
3. Tersedianya SIM-RS sehingga bisa meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam
rangka pengelolaan rumah sakit.
4. Tersedianya Alat kalibrasi di RSUD Pidie Jaya
3. C. OUTPUT DAN OUTCOME
No. Rincian Menu Kegiatan
Jumlah
Penerima
Target Output Target Outcome
1. Pengadaan Ambulan, terdiri dari : Tersedianya Ambulan,
IPAL dan SIM-RS serta
Alat Kalibrasi di RSUD
Pijay
a. Ambulan Emergency 2 Unit 2 Unit
b. Ambulan Standar 4 Unit 4 Unit
c. Mobil Jenazah 2 Unit 2 Unit
2 Pengadaan IPAL 1 Paket 1 Paket
3 Pengadaan SIM-RS 1 Paket 1 Paket
4 Alat Kalibrasi :
a. Vital Signs Simulator ProSim3 1Unit 1Unit
b. Electrical Safety Analyzer ESA612 1Unit 1Unit
c. Vital Signs Simulator ProSim4 1Unit 1Unit
d. Defibrillator Analyzer SigmaPace
1000 External Pacemaker Analyzer
1Unit 1Unit
e. Pulse Oximeter Simulator
Index2XLFE 1Unit 1Unit
f. X-ray Multimeter X2 Solo DENT
without mAs
1Unit 1Unit
g. Infusion Device Analyzer IDA-5/1 1Unit 1Unit
h. Vital Signs Simulator ProSim8 1Unit 1Unit
i. Gas Flow Analyzer VT305 1Unit 1Unit
j. Infusion Device Analyzer IDA-5/2 1Unit 1Unit
k. Incubator Analyzer INCU II 1Unit 1Unit
l. Vital Signs Simulator ProSim8 +
SpO2 Test Module + YSI400
1Unit 1Unit
Total Kebutuhan 20 Unit, 2 Pkt
D. PENERIMA MANFAAT
Seluruh masyarakat dalam Kabupaten Pidie Jaya sebagai penerima dan pengguna Jasa
Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Pidie Jaya.
4. E. INDIKASI KEBUTUHAN DANA DAN LOKASI KEGIATAN
No. Rincian Menu Kegiatan
Usulan
Output
Satuan Biaya
Usulan
Kebutuhan
Dana (Rp.)
Lokus Kab
A Ambulans
1 Ambulans Emergency 2 Unit 850.000.000 1.700.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
2 Ambulan Standar 4 Unit 850.000.000 3.400.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
3 Ambulans Jenazah Single Gardan 2 Unit 850.000.000 1.700.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
B Instalasi Pengolahan Limbah (IPL)
1 IPAL 1 Pkt 3.749.000.000 3.749.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
C Sistem Informasi Rumah Sakit (SIM-RS)
1 SIM-RS 1 Pkt 800.000.000 800.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
D Alat Kalibrasi
1 Vital Signs Simulator ProSim3 1 Unit 63.000.000 63.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
2 Electrical Safety Analyzer ESA612 1 Unit 59.000.000 59.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
3 Vital Signs Simulator ProSim4 1 Unit 83.000.000 83.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
4
Defibrillator Analyzer SigmaPace 1000
External Pacemaker Analyzer 1 Unit
89.000.000 89.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
5 Pulse Oximeter Simulator Index2XLFE 1 Unit 101.000.000 101.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
6 X-ray Multimeter X2 Solo DENT without mAs 1 Unit 118.000.000 118.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
7 Infusion Device Analyzer IDA-5/1 1 Unit 120.000.000 120.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
8 Vital Signs Simulator ProSim8 1 Unit 130.000.000 130.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
9 Gas Flow Analyzer VT305 1 Unit 136.000.000 136.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
10 Infusion Device Analyzer IDA-5/2 1 Unit 145.000.000 145.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
11 IncubatorAnalyzer INCU II 1 Unit 167.000.000 167.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
12
Vital Signs Simulator ProSim8 + SpO2 Test
Module + YSI400 1 Unit 201.000.000 201.000.000 RSUD PIJAY Pidie Jaya
Total Kebutuhan 20 Unit, 2 Pkt 12.761.000.000
F. DUKUNGAN APBD NON DAK
Tidak adanya Alokasi dana dari APBD Non - DAK untuk pengadaan Alat Kesehatan
di Rumah Sakit Umum Daerah Pidie Jaya.
G. ORGANISASI/ INSTANSI PELAKSANA
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya Jln. Banda Aceh - Medan KM. 158
Meureudu Kabupaten Pidie Jaya Provinsi Aceh.
5. H. METODE PELKASANAAN
Metode Pelaksanaan kegiatan dilakukan untuk :
1. Pengadaan Ambulan, mobil jenazah dan IPAL serta Alat Kalibrasi dengan
menggunakan E-Catalog (Sesuai dengan ketentuan dalam Perpres No. 16 tahun
2018)
2. Pengadaan SIM-RS dengan menggunakan metode Swakelola.
I. KETERANGAN LAINNYA
Besaran dana yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan Alat Kesehatan adalah
sebesar Rp. 12.761.000.000,- (Dua belas milyar tujuh ratus enam puluh satu juta
rupiah) jumlah besaran biaya kegiatan secara keseluruhan dan dirinci dalam tabel
tersebut diatas.
DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
PIDIE JAYA
dr. H. Fajriman, Sp.S, M.Si. Med
Pembina TK. I/ Nip. 19700909 200112 1 003