SlideShare a Scribd company logo
1 of 37
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
ANTROPOSFER
Oleh
MUSDALIFAH. AMIR, S.Si
SMA NEGERI 1 KODEOHA
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Antroposfer, berasal dari kata
• Antropos yang berarti manusia, dan
• Sphaira yang berati lapisan atau
lingkungan.
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Antroposfer, diartikan
 Sebagai lingkungan di muka bumi tempat
manusia hidup secara permanen.
Dengan kata lain
Antropsfer adl suatu ruang atau wilayah
geografis dimana kehidupan manusia
dapat ditemukan.
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Dua hal pokok kajian
Antroposfer, yaitu
 Tentang komposisi penduduk
 Pertumbuhan Pendduduk
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
1. Komposisi Penduduk
• Komposisi penduduk mrp
susunan atau
pengelompokkan penduduk
berdasarkan kriteria tertentu,
misalnya sosial, ekonomi,
geografis, dan biologis
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
A. Komposisi penduduk
berdasarkan
umur dan jenis kelamin
 Menghitung jumlah penduduk
 Untuk mengetahui jumlah penduduk suatu
daerah, propinsi, atau negara dapat
dilakukan dengan cara, Seperti: Sensus
Penduduk, registrasi dan survei
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Penduduk umur 7-24 th yang masih
sekolah menurut kelompok umur
kelompo
k umur
1998 1997 1998 2000
7-12 27.111.823 26.570.185 26.247.979 26.022.060
13-15 9.933.614 10.832.712 10.796.350 10.786.350
16-18
19-24
5.600.953
2.527.344
5.421.237
2.298.203
5.876.873
2.335.203
6.547.66
2.454.122
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
1. Sensus Penduduk
 Berasal dari bhs latin census,
diartikan sebagai penghitungan
penduduk suatu negara dengan
cara mengumpulkan, dan
menyusun data penduduk baik
penduduk asli maupun pendatang
pada waktu tertentu dan di wilayah
tertentu
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Sensus dibedakan menjadi
dua:
 Sensus de facto, adalah penghitungan
penduduk yang dilakukan terhadap
setiap orang yang pada waktu sensus
diadakan berada dlm wilayah sensus.
 Sensus De jure adl pencacahan yg
hanya dikenakan pada penduduk yg
benar-benar bertempat tinggal dlm
wilayah sensus tersebut.
Metode sensus ada 2 yaitu
1. Metode House Holder, dilakukan
dengan menggirim daftar pertanyaan
yang harus diisi sendiri oleh setiap
kepala keluarga
2. Metode Canvaser, metode wawancara
langsung oleh petugas sensus.
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
2. Regestrasi, adalah
 Keterangan mengenai kelahiran,
kematian dan segala kejadian
penting manusia, misalnya:
perkawinan, perceraian,
pengangkatan anak, dan
perpindahan penduduk.
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
3. Survei, merupakan
• Pencacahan penduduk dengan cara
mengambil contoh daerah.
• Jadi, pencacahan penduduk metode survei
tidak dilakukan di seluruh wilayah negara,
melainkan hanya pada daerah-daerah
tertentu yang dianggap mewakili seluruh
wilayah negara tersebut.
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Perhatikan penduduk disekitar
tempat tinggalmu
Catatatlah jumlah penduduknya dalam
kelompok umur dan jenis kelamin.
Data dapat anda peroleh dalam satu RT,
atau RW
Setelah itu kemudian buatlah dalam
bentuk table, diagram dan peta
Pengelolaan dan Analisis Data
Kependudukan
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
•
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
PERTUMBUHAN PENDUDUK
• Dapat diartikan sebagai
pertambahan atau berkurangnya
jumlah penduduk di suatu daerah
atau negara dalam kurun waktu
tertentu
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Pertumbuhan penduduk
 Diartikan sebagai bertambah atau
berkurangnya jumlah penduduk di suatu
daerah atau negara dalam kurun waktu
tertentu
 Jadi pertumbuhan penduduk
terjadi,karena:
 Kelahiran (natalitas)
 Kematian (mortalitas)
 Perpindahan penduduk (migrasi)
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
Pertumbuhan penduduk
Pertumbuhan alami
T = L-m
Contoh
Penduduk daerah A th.2005 sebanyak 1000 jiwa,
terdpt kelahiran 50 bayi, dan yang meninggal
ditahun tsb 25 orang, ditanyakan?
a. Pertumbuhan penduduk
b. Persentase pertumbuhan?
c. Penduduk tahun 2006
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
PERTUMBUHAN PENDUDUK
TOTAL
• T= ( L - M ) + ( I - E )
• Penduduk daerah A berjumlah 4010
orang. Jumlah kematian 90, dan kelahiran
150 jumlah pendatang 50 dan yang pindah
kedaerah lain 20 jiwa, data th 2005.
Ditanyakan:
• Pertumbuhan penduduk daerah A
• Persentase pertumbuhan penduduk
• Penduduk awal th 2006
PERTUMBUHN PENDUDUK
EKSPONENSIAL
• Pertumubuhan penduduk eksponensial
adalah pertumbuhan penduduk (dalam%)
yang dihitung per tahun dab berlangsung
secara terus menerus.
• Rumus :
Pt = Po x e rt
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
KELAHIRAN ( NATALITAS )
Faktor yang
mendukung kelahiran
(pronatalitas)
1. Pernikahan dini
2. Persepsi orang tua
tentang banyak anak
banyak rezeki
3. Tingkat kesehatan
tinggi
 Faktor yang menghambat
kelahiran (antinatalitas)
1. Dibatasinya usia
pernikahan oleh
pemerintah
2. Digalakkanya program
KB
3. Adanya pembatasan
tunjangan anak bagi
PNS
4. Ada persepsi yang
berlawanan dengan
anggapan orang tua
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
1. Angka Kematian kasar
CDR =
1. Angka Kematian Bayi
IMR =
1. Angka Kematian menurut Umur
ASDRX =
000
.
1
X
P
D
000
.
1
X
P
DO
000
.
1
X
P
D
X
X
KEMATIAN
 Faktor pendorong
(promortalitas)
1. Terjadinya bencana
alam
2. Wabah penyakit
3. Tingkat kesehatan
rendah
4. Sarana dan prasarana
rkesehatan kurang
memadai
5. Terjadinya peperangan
 FaKTOR PENGHAMBAT
(ANTIMORTALITAS)
1. Tingkat kesehatan
penduduk yang tinggi
2. Tersedianya fasilitas
kesehatan yang
memadai
3. Teknologi kesehatan
yang semakin maju
4. Jumlah tenaga medis
5. Kesadaran masyarakat
terhadap pentingnya
kesehatan pribadi dan
lingkungan
MIGRASI
PENGERTIAN
perpindahan penduduk dari wilayah satu ke
wilayah lainnya.
JENIS MIGRASI
1.Migrasi Internasional (eksternal)
a.Imigrasi
b.Emigrasi
c. Remigrasi
2. Migrasi Nasional (internal)
a.Transmigrasi
b.Urbanisasi
PROYEKSI PENDUDUK DAN
PENYAJIAN DATA KEPENDUDUKAN
o PENGERTIAN
Merupakan salah satu metode pengolahan data
kependudukan.
o RUMUS
1. Rumus Aritmetika
Pn = Po ( 1 + r n )
2. Rumus Geometrik
Po = Po ( 1 + r )n
3. Rumus Eksponensial
Pn = Po x e r.n
PENYAJIAN DATA KEPENDUDUKAN
3 bentuk data kependudukan yang dapat
disajikan :
1. Tabel
No. Pulau Jumlah Penduduk (Jiwa) Persentase (%)
1. Sumatera 46.209.906 21,10
2. Jawa 128.470.536 58,65
3. Bali dan Nusa Tenggara 11.828.277 5,40
4. Kalimantan 12.028.036 5,52
5. Sulawesi 15.787.955 7,20
6. Maluku dan Papua 4.654.081 2,13
 Indonesia 219.048.791 100
• Grafik/Diagram
Grafik pertumbuhan penduduk tiap periode
waktu di Sulawesi Selatan Tahun 1971 -
2000
• Peta
SOAL
1. Jumlah penduduk di desa Sukatani pada tahun 2000
sebanyak 7.500 jiwa. Angka kelahiran 250 jiwa,
sedangkan angka kematian sebanyak 100 jiwa. Selama
tahun 2000 telah terjadi perpindahan penduduk yaitu
150 jiwa keluar dan 200 jiwa masuk.Hitunglah :
a. pertumbuhan penduduk alami di desa Sukatani?
b. Pertumbuhan penduduk total di desa Sukatani ?
2. Berdasarkan data sensus, jumlah penduduk di kelurahan
Marga Mulya pada tahun 2000 sebanyak 13.500 jiwa.
Laju pertumbuhan penduduk tahun 2000-2004 di desa
tersebut sebesar 1,5 %. Berapa proyeksi penduduk di
desa tersebut pada tahun 2010 berdasarkan :
a. Rumus Aritmetika
b. Rumus Geometrik
Musdalifah. Amir e-mail:
ifa83amirq@gmail.com
SOAL
3. Pada tahun 2015, jumlah penduduk di suatu wilayah
adalah 500.000 jiwa. Setelah setahun berlalu diketahui
terdapat kematian sejumlah 1000 orang, dan jumlah
kelahiran pada tahun yang sama sebanyak 1500 orang.
Hitunglah
a. angka kematian pada wilayah tersebut?
b. Angka kelahiran pada wilayah tersebut ?
4. Pada tahun 2012, jumlah penduduk suatu wilayah adalah
210.000 jiwa. Tingkat pertumbuhan penduduk pertahun
wilayah itu sebesar 40 %. Hitunglah jumlah penduduk itu
pada tahun 2022 dengan menggunakan rumus
eksponensial !
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt

More Related Content

Similar to mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt

Similar to mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt (20)

Penduduk, masyarakat dan kebudayaan
Penduduk, masyarakat dan kebudayaanPenduduk, masyarakat dan kebudayaan
Penduduk, masyarakat dan kebudayaan
 
Dinamika kependudukan
Dinamika kependudukanDinamika kependudukan
Dinamika kependudukan
 
Demografi
DemografiDemografi
Demografi
 
Dinamika penduduk
Dinamika pendudukDinamika penduduk
Dinamika penduduk
 
proyeksi penduduk.pdf
proyeksi penduduk.pdfproyeksi penduduk.pdf
proyeksi penduduk.pdf
 
Kondisi penduduk Indonesia
Kondisi penduduk Indonesia Kondisi penduduk Indonesia
Kondisi penduduk Indonesia
 
1. kependudukan
1. kependudukan1. kependudukan
1. kependudukan
 
Kependudukan
KependudukanKependudukan
Kependudukan
 
Ppt dinamika kependudukan
Ppt dinamika kependudukanPpt dinamika kependudukan
Ppt dinamika kependudukan
 
konsep dasar demografi, ketenagakerjaan, dan pemetaan
konsep dasar demografi, ketenagakerjaan, dan pemetaankonsep dasar demografi, ketenagakerjaan, dan pemetaan
konsep dasar demografi, ketenagakerjaan, dan pemetaan
 
Demografi
DemografiDemografi
Demografi
 
Antroposfer
AntroposferAntroposfer
Antroposfer
 
Kependudukan
KependudukanKependudukan
Kependudukan
 
Kependudukan
KependudukanKependudukan
Kependudukan
 
Kependudukan ekologi
Kependudukan ekologiKependudukan ekologi
Kependudukan ekologi
 
7 7-pengaruhkepadatanpop-man-130405014423-phpapp01
7 7-pengaruhkepadatanpop-man-130405014423-phpapp017 7-pengaruhkepadatanpop-man-130405014423-phpapp01
7 7-pengaruhkepadatanpop-man-130405014423-phpapp01
 
Demografi dan atau kependudukan
Demografi dan atau kependudukanDemografi dan atau kependudukan
Demografi dan atau kependudukan
 
4. migrasi e learning
4. migrasi e learning4. migrasi e learning
4. migrasi e learning
 
S. XI Dinamika Kependudukan.pptx
S. XI Dinamika Kependudukan.pptxS. XI Dinamika Kependudukan.pptx
S. XI Dinamika Kependudukan.pptx
 
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
7 7. pengaruh kepadatan populasi manusia
 

Recently uploaded

Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi PetaniKebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi PetaniTiaSofiani
 
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan BaratMasterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan BaratRyadhi EthniCitizen
 
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikInovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan aset
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan asetMateri Pengelolaan Keuangan desa dan aset
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan asetMbahSantowaanCikeruh
 
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa PemerintahPerencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa PemerintahVinaDawatulAropah
 
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di IndonesiaPerbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesiaanissaputriaulia07
 
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barangpermendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barangAli saepudin
 
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...gulieglue
 
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggiBahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi290165
 
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptxDashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptxPututJokoWibowo
 

Recently uploaded (10)

Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi PetaniKebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
Kebijakan dan Strategi Pengembangan Korporasi Petani
 
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan BaratMasterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Masterplan IAD-PSDA Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
 
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikInovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
 
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan aset
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan asetMateri Pengelolaan Keuangan desa dan aset
Materi Pengelolaan Keuangan desa dan aset
 
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa PemerintahPerencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
 
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di IndonesiaPerbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
Perbandingan Pemerintahan - Sistem Pemerintahan Trias Politica di Indonesia
 
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barangpermendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
permendag-no-7-tahun-2024, terkait pembatasan impor barang
 
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
02 PPT Peran Masyarakat dalam Peningkatan Budaya Integritas di Lingkungan Kem...
 
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggiBahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
Bahan Materi Kebijakan Publik untuk pendidikan tinggi
 
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptxDashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
Dashboard UPT 4.0 kolaborasi dengan pemda.pptx
 

mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt

  • 2. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com Antroposfer, berasal dari kata • Antropos yang berarti manusia, dan • Sphaira yang berati lapisan atau lingkungan.
  • 3. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com Antroposfer, diartikan  Sebagai lingkungan di muka bumi tempat manusia hidup secara permanen. Dengan kata lain Antropsfer adl suatu ruang atau wilayah geografis dimana kehidupan manusia dapat ditemukan.
  • 4. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com Dua hal pokok kajian Antroposfer, yaitu  Tentang komposisi penduduk  Pertumbuhan Pendduduk
  • 5. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com 1. Komposisi Penduduk • Komposisi penduduk mrp susunan atau pengelompokkan penduduk berdasarkan kriteria tertentu, misalnya sosial, ekonomi, geografis, dan biologis
  • 6. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com A. Komposisi penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin  Menghitung jumlah penduduk  Untuk mengetahui jumlah penduduk suatu daerah, propinsi, atau negara dapat dilakukan dengan cara, Seperti: Sensus Penduduk, registrasi dan survei
  • 7. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com Penduduk umur 7-24 th yang masih sekolah menurut kelompok umur kelompo k umur 1998 1997 1998 2000 7-12 27.111.823 26.570.185 26.247.979 26.022.060 13-15 9.933.614 10.832.712 10.796.350 10.786.350 16-18 19-24 5.600.953 2.527.344 5.421.237 2.298.203 5.876.873 2.335.203 6.547.66 2.454.122
  • 8. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com 1. Sensus Penduduk  Berasal dari bhs latin census, diartikan sebagai penghitungan penduduk suatu negara dengan cara mengumpulkan, dan menyusun data penduduk baik penduduk asli maupun pendatang pada waktu tertentu dan di wilayah tertentu
  • 9. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com Sensus dibedakan menjadi dua:  Sensus de facto, adalah penghitungan penduduk yang dilakukan terhadap setiap orang yang pada waktu sensus diadakan berada dlm wilayah sensus.  Sensus De jure adl pencacahan yg hanya dikenakan pada penduduk yg benar-benar bertempat tinggal dlm wilayah sensus tersebut.
  • 10. Metode sensus ada 2 yaitu 1. Metode House Holder, dilakukan dengan menggirim daftar pertanyaan yang harus diisi sendiri oleh setiap kepala keluarga 2. Metode Canvaser, metode wawancara langsung oleh petugas sensus. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com
  • 11. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com 2. Regestrasi, adalah  Keterangan mengenai kelahiran, kematian dan segala kejadian penting manusia, misalnya: perkawinan, perceraian, pengangkatan anak, dan perpindahan penduduk.
  • 12. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com 3. Survei, merupakan • Pencacahan penduduk dengan cara mengambil contoh daerah. • Jadi, pencacahan penduduk metode survei tidak dilakukan di seluruh wilayah negara, melainkan hanya pada daerah-daerah tertentu yang dianggap mewakili seluruh wilayah negara tersebut.
  • 13. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com Perhatikan penduduk disekitar tempat tinggalmu Catatatlah jumlah penduduknya dalam kelompok umur dan jenis kelamin. Data dapat anda peroleh dalam satu RT, atau RW Setelah itu kemudian buatlah dalam bentuk table, diagram dan peta
  • 14. Pengelolaan dan Analisis Data Kependudukan Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com •
  • 16. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com PERTUMBUHAN PENDUDUK • Dapat diartikan sebagai pertambahan atau berkurangnya jumlah penduduk di suatu daerah atau negara dalam kurun waktu tertentu
  • 17. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com Pertumbuhan penduduk  Diartikan sebagai bertambah atau berkurangnya jumlah penduduk di suatu daerah atau negara dalam kurun waktu tertentu  Jadi pertumbuhan penduduk terjadi,karena:  Kelahiran (natalitas)  Kematian (mortalitas)  Perpindahan penduduk (migrasi)
  • 18.
  • 19.
  • 20. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com Pertumbuhan penduduk Pertumbuhan alami T = L-m Contoh Penduduk daerah A th.2005 sebanyak 1000 jiwa, terdpt kelahiran 50 bayi, dan yang meninggal ditahun tsb 25 orang, ditanyakan? a. Pertumbuhan penduduk b. Persentase pertumbuhan? c. Penduduk tahun 2006
  • 21.
  • 22. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com PERTUMBUHAN PENDUDUK TOTAL • T= ( L - M ) + ( I - E ) • Penduduk daerah A berjumlah 4010 orang. Jumlah kematian 90, dan kelahiran 150 jumlah pendatang 50 dan yang pindah kedaerah lain 20 jiwa, data th 2005. Ditanyakan: • Pertumbuhan penduduk daerah A • Persentase pertumbuhan penduduk • Penduduk awal th 2006
  • 23. PERTUMBUHN PENDUDUK EKSPONENSIAL • Pertumubuhan penduduk eksponensial adalah pertumbuhan penduduk (dalam%) yang dihitung per tahun dab berlangsung secara terus menerus. • Rumus : Pt = Po x e rt Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com
  • 24.
  • 25.
  • 26. KELAHIRAN ( NATALITAS ) Faktor yang mendukung kelahiran (pronatalitas) 1. Pernikahan dini 2. Persepsi orang tua tentang banyak anak banyak rezeki 3. Tingkat kesehatan tinggi  Faktor yang menghambat kelahiran (antinatalitas) 1. Dibatasinya usia pernikahan oleh pemerintah 2. Digalakkanya program KB 3. Adanya pembatasan tunjangan anak bagi PNS 4. Ada persepsi yang berlawanan dengan anggapan orang tua Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com
  • 27. 1. Angka Kematian kasar CDR = 1. Angka Kematian Bayi IMR = 1. Angka Kematian menurut Umur ASDRX = 000 . 1 X P D 000 . 1 X P DO 000 . 1 X P D X X
  • 28. KEMATIAN  Faktor pendorong (promortalitas) 1. Terjadinya bencana alam 2. Wabah penyakit 3. Tingkat kesehatan rendah 4. Sarana dan prasarana rkesehatan kurang memadai 5. Terjadinya peperangan  FaKTOR PENGHAMBAT (ANTIMORTALITAS) 1. Tingkat kesehatan penduduk yang tinggi 2. Tersedianya fasilitas kesehatan yang memadai 3. Teknologi kesehatan yang semakin maju 4. Jumlah tenaga medis 5. Kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan pribadi dan lingkungan
  • 29. MIGRASI PENGERTIAN perpindahan penduduk dari wilayah satu ke wilayah lainnya. JENIS MIGRASI 1.Migrasi Internasional (eksternal) a.Imigrasi b.Emigrasi c. Remigrasi 2. Migrasi Nasional (internal) a.Transmigrasi b.Urbanisasi
  • 30. PROYEKSI PENDUDUK DAN PENYAJIAN DATA KEPENDUDUKAN o PENGERTIAN Merupakan salah satu metode pengolahan data kependudukan. o RUMUS 1. Rumus Aritmetika Pn = Po ( 1 + r n ) 2. Rumus Geometrik Po = Po ( 1 + r )n 3. Rumus Eksponensial Pn = Po x e r.n
  • 31. PENYAJIAN DATA KEPENDUDUKAN 3 bentuk data kependudukan yang dapat disajikan : 1. Tabel No. Pulau Jumlah Penduduk (Jiwa) Persentase (%) 1. Sumatera 46.209.906 21,10 2. Jawa 128.470.536 58,65 3. Bali dan Nusa Tenggara 11.828.277 5,40 4. Kalimantan 12.028.036 5,52 5. Sulawesi 15.787.955 7,20 6. Maluku dan Papua 4.654.081 2,13  Indonesia 219.048.791 100
  • 32. • Grafik/Diagram Grafik pertumbuhan penduduk tiap periode waktu di Sulawesi Selatan Tahun 1971 - 2000
  • 34.
  • 35. SOAL 1. Jumlah penduduk di desa Sukatani pada tahun 2000 sebanyak 7.500 jiwa. Angka kelahiran 250 jiwa, sedangkan angka kematian sebanyak 100 jiwa. Selama tahun 2000 telah terjadi perpindahan penduduk yaitu 150 jiwa keluar dan 200 jiwa masuk.Hitunglah : a. pertumbuhan penduduk alami di desa Sukatani? b. Pertumbuhan penduduk total di desa Sukatani ? 2. Berdasarkan data sensus, jumlah penduduk di kelurahan Marga Mulya pada tahun 2000 sebanyak 13.500 jiwa. Laju pertumbuhan penduduk tahun 2000-2004 di desa tersebut sebesar 1,5 %. Berapa proyeksi penduduk di desa tersebut pada tahun 2010 berdasarkan : a. Rumus Aritmetika b. Rumus Geometrik
  • 36. Musdalifah. Amir e-mail: ifa83amirq@gmail.com SOAL 3. Pada tahun 2015, jumlah penduduk di suatu wilayah adalah 500.000 jiwa. Setelah setahun berlalu diketahui terdapat kematian sejumlah 1000 orang, dan jumlah kelahiran pada tahun yang sama sebanyak 1500 orang. Hitunglah a. angka kematian pada wilayah tersebut? b. Angka kelahiran pada wilayah tersebut ? 4. Pada tahun 2012, jumlah penduduk suatu wilayah adalah 210.000 jiwa. Tingkat pertumbuhan penduduk pertahun wilayah itu sebesar 40 %. Hitunglah jumlah penduduk itu pada tahun 2022 dengan menggunakan rumus eksponensial !