SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
MENGENAL PASAR KEUANGAN
• Pasar keuangan merupakan tempat di mana mekanisme transaksi
keuangan antara pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang
kekurangan dana terjadi.
• Pasar keuangan ini dibagi menjadi beberapa bentuk di mana tiap
bentuk itu memiliki karakteristik instrumen yang berbeda menurut
waktu jatuh tempo dan klaim atas suatu aset tertentu (aset
backed-instrument).
• Pasar keuangan ini juga melayani konsumen yang berbeda, dan
beroperasi di bagian yang berbeda di suatu negara.
Macam Pasar Keuangan
1.

Pasar Aset Fisik. Memperdagangkan produk seperti mobil, komputer, mesin,

2.

Spot Market dan Future Market. Pengirimannya terjadi on the spot

3.

Pasar Uang dan Pasar Modal. Pasar uang menjelaskan jenis pasar jangka

4.

Pasar Hipotik. Pasar hipotetik terkait dengan pinjaman untuk tempat tinggal,

dll. Sementara itu, pasar aset finansial memperdagangkan saham, obligasi, suratsurat beharga, dan klaim lain dari aset riil, instrument derivatif pada bursa
komoditi.

dalam waktu beberapa hari. Sementara itu, future market pengirimannya
dilakukan di waktu yang akan datang.
pendek dengan kemudahan mendapatkan dana dalam waktu cepat. Sementara
itu, pasar modal adalah pasar untuk hutang jangka panjang dan saham
perusahaan.
real estate, dan pada lahan pertanian. Sementara itu, pasar kredit konsumen
terkait dengan pinjaman atas mobil, pendidikan, liburan, dll.
5. Pasar Primer (Perdana). Pasar primer adalah pasar untuk menawarkan saham
atau obligasi baru sebagaimana ingin diterbitkan oleh perusahaan atau juga
disebut Initial Public Offering (IPO).

6. Pasar Pribadi (Private Market). Pasar pribadi adalah pasar di mana
transaksi terjadi secara langsung antara dua pihak.

Produk-produk dari jenis pasar di ats pada umumnya diperdagangkan di suatu
tempat resmi yang memang tersedia untuk jenis pasar itu. Sebagai contoh, saham
di Indonesia diperdagangkandi Bursa Efek Jakarta (BEJ).
Meskipun demikian, ada juga pasar yang tidak memiliki tempat yang pasti,
sehingga perdagangan dilakukan dengan alat komunikasi dan program yang
memudahkan transaksi antara calon penjual dan pembeli. Pasar semacam ini
disebut over the counter (OTC). Pasar uang di Indonesia masih dilakukan secara
OTC melalui National Association of Securities Dealers (NASD).
PASAR MODAL
Karakteristik Pasar Modal
Pasar modal adalah pasar atau tempat yang memfasilitasi
perdagangan dan penerbitan dana jangka panjang
seperti saham, obligasi, atau surat berharga lainnya. Di
pasar modal, untuk menyatakan surat berharga yang
diperdagangkan, digunakan istilah efek.
Fungsi utama pasar modal adalah sebagai sumber
pendanaan usaha bagi perusahaan dan sarana investasi
yang beragam bagi para pemilik modal aau investor.
Pasar modal juga dapat dijadikan indikator
perkembangan ekonomi sebuah negara serta sarana
penyaluran kepemilikan perusahaan pada masyarakat
menengah untuk mendorong iklim usaha yang sehat.
Struktur dan Pelaku Pasar Modal di Indonesia
Menteri Keuangan
Bapepam

Bursa Efek

Perusahaan Efek

Lembaga Kliring dan Penjamin

Lembaga Penyimpanan dan
Penyelesaian

Lembaga
Penunjang

Profesi
Penunjang

Pemodal

Emiten

BAE

Domestik

Perusahaan Publik

Asing

Reksadana

Penjamin Emisi
Perantara Perdagangan
Eefek

Kustodian

Akuntan
Konsultan
Hukum

Manajer Investasi

Wali Amanat

Penilai

Pemeringkat efek

Notaris
 Bapepam (Badan Pengawas Pasar Modal).
Bapepam sebagai otoritas tertinggi di pasar modal memiliki tugas
sebagai berikut:
1.Mengadakan penilian terhadap perusahaan-perusahaan yang akan
menjual sahamnya ke pasar modal (go public).
2.Menyelenggarakan bursa pasar modal yang efektif dan efisien.
3.Mengikuti perkembangan perusahaan-perusahaan yang menjual
saham secara teratur, wajar, dan melindungi kepentingan pemodal dan
masyarakat umum.
4.Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap bursa efek dan
lembaga penunjang.
5.Memberikan pendapat dan masukan kepada Menteri Keuangan
mengenai pasar modal.
6.Menentukan prosedur penjualan.
 Bursa Efek. Bursa efek adalah lembaga penyelenggara fasilitas
perdagangan jual beli efek perusahaan yang telah terdaftar di bursa.
Bursa efek memiliki peranan penting dalam pasar modal, sebagai berikut:

1.
2.
3.
4.

Menyediakan semua sarana perdagangan efek (fasilitator).
Membuat peraturan yang berkaitan dengan kegiatan bursa.
Mengupayakan likuiditas instrumen.
Mencegah praktik-praktik yang dilarang di bursa (kolusi, pembentukan
harga yang tidak wajar, dll.)
5. Menyebarluaskan informasi bursa.
6. Menciptakan instrumen dan jasa baru.
Pada saat ini, di Indonesia dikenal dua pasar bursa efek:
1. Bursa Efek Jakarta.
2. Bursa Efek Surabaya.
 Lembaga Kliring dan Penjaminan (LKP). Di Indonesia dilakukan
oleh PT. Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI). Lembaga ini
melakukan jasa kliring atau proses penentuan hak dan kewajiban
anggota bursa yang timbul atas transaksi di bursa.

 Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP). LPP adalah
lembaga yang menyediakan kegiatan kustodian atau penyimpanan
terpusat bagi perusahaan efek dan bank-bank kustodian
(penyimpanan surat-surat berharga). Di Indonesia proses ini
dilakukan oleh PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

 Perusahaan Efek. Perusahaan efek merupakan lembaga yang
mendapatkan izin usaha dari Bapepam untuk menjalankan
kegiatan sebagai berikut.
1. Penjamin Emisi Efek.
2. Perantara Perdagangan Efek.
3. Manajer Investasi
 Lembaga Penunjang Pasar Modal
1. Biro Administrasi Efek (BAK). BAE adalah pihak yang berdasarkan
kontrak dengan emiten mencatat pemilikan dan pembagian hak efek.

2. Kustodian. Lembaga yang memberikan jasa penitipan efek, surat
berharga, dan harta berharga lainnya.

3. Wali Amanat (Trust Agent). Pihak yang dipercaya untuk mewakili
seluruh kepentingan pemegang obligasi atau sekuritas kredit. Wali
Amanat juga menjadi pemimpin dalam Rapat Umum Pemegang Obligasi
(RUPO).

4. Pemeringkat Efek. Pihak yang menerbitkan peringkat-peringkat bagi
surat hutang seperti obligasi dan commercial paper sehingga investor
mengetahui risikonya. Di Indonesia ada dua perusahaan pemeringkat, PT.
Perfindo dan PT. Kasnic Duff & Phelps Credit Rating Indonesia.
 Profesi Penunjang. Profesi yang turut menunjang bursa efek seperti
akuntan, konsultan hukum, penilai dan notaris. Supaya bisa terlibat dalam
pasar modal, profesi-profesi ini haruslah mendapatkan Surat Tanda
Terdaftar Profesi Penunjang Pasar Modal dari Bapepam.

 Pemodal. Pemodal sama dengan investor. Pemodal memiliki kelebihan
dana untuk diinvestasikan ke pasar modal.

 Emiten. Pihak yang melakukan penawaran efek surat berharga untuk

diperjualbelikan itu disebut sebagai emiten. Emiten itu antara lain sebagai
berikut:
1. Perusahaan Publik. Perusahaan publik adalah perusahaan yang menjual
sahamnya melalui pasar modal.
2. Reksa Dana (Mutual Fund). Reksa dana adalah kegiatan emiten dengan
jalan melakukan investasi dan perdagangan efek. Perusahaan-perusahaan
yang diperbolehkan menerbitkan reksa dana antara lain Bahan TCW,
Trimegah Securities, Nikko Securities, PNM Investment Management,
Citicorp Securities, Corfina, Rifan Financindo, dan Niaga Securities.
Produk Pasar Modal
 SAHAM. Saham adalah surat bukti pemilikan bagian modal pada
suatu perseroan terbatas. Pemegang saham akan mendapatkan
bagian keuntungan yang disebut dividen.
Saham bila ditinjau dari segi hak tagih dapat dibagi menjadi berikut:
1. Saham Biasa (Common Stock). Pemegang saham biasa tidak
memiliki hak untuk didahulukan saat pembagian dividen oleh
perusahaan. Meskipun demikian, pemegang saham biasa memiliki
hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan
sahamnya mudah diperjualbelikan di pasar sekunder.
2. Saham Preferen (Preferred Stock). Pemegang saham preferen
memiliki hak untuk didahulukan dalam pembagian dividen namun
tidak memiliki hak suara. Saham jenis ini cenderung lebih aman
karena ada hak untuk didahulukan dalam pembagian dividen.
Namun saham ini sulit diperjualbelikan di pasar sekunder karena
jumlahnya sedikit.
Bila ditinjau dari segi cara peralihan maka saham dapat dibagi
menjadi sebagai berikut:
1.Saham Atas Unjuk (Bearer Stock). Saham jenis ini tidak
mencantumkan nama pemiliknya sehingga lebih mudah untuk
dialihkan pada saat diperjualbelikan dengan pihak lain.
2.Saham Atas Nama (Registered Stock). Pada saham jenis ini,
nama pemiliknya dicantumkan, sehingga saat dialihkan dibuat
syarat dan prosedur tertentu.
 OBLIGASI. Obligasi adalah surat utang jangka panjang atau menengah
yang dapat dipindahtangankan serta berisi perjanjian bahwa pihak
penerbit obligasi akan membayarkan sejumlah bunga selama periode
tertentu dan melunasi pokok utangnya pada waktu yang telah ditentukan.
Dari pembelian obligasi akan didapatkan keuntungan berupa bunga yang
biasa disebut kupon (coupon).
Obligasi dapat dibagi menjadi obligasi atas unjuk dan obligasi obligasi atas
nama. Selain itu, obligasi juga dapat dibedakan menurut jaminan atau
klaim atas aset tertentu sebagai berikut:
1. Secured Bonds. Obligasi ini dijamin dengan jaminan tertentu berupa
harta, efek, dan lainnya.
2. Unsecured Bonds. Obligasi ini hanya berdasarkan kepercayaan semata,
sehingga tidak ada barang yang dijadikan jaminan.
Obligasi juga berbeda dalam hal penetapan
dan pembayaran kupon. Berikut adalah jenis
obligasi
menurut
penetapan
dan
pembayaran kupon.
1.Obligasi dengan bunga tetap setiap tahun.
2.Obligasi dengan bunga tidak tetap atau
mengambang. Bunganya disesuaikan dengan
tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI).
3.Obligasi tanpa bunga.
 REKSA DANA. UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995 mendefinisikan reksa
dana sebagai wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari
masyarakat investor yang selanjutnya diinvestasikan dalam portopolio
efek oleh Manager Investasi. Pengukuran kinerja dari reksa dana dihitung
dari Nilai Aktiva Bersih (NAB) yang berasal dari nilai portofolio yang
bersangkutan.
Keuntungan reksa dana adalah adanya diversifikasi efek karena investasi
dilakukan pada berbagai jenis surat berharga. Investasi di reksa dana
memudahkan investasi di pasar modal karena tidak butuh pengetahuan
yang cukup detail.
Namun risiko muncul dari berkurangnya nilai unit penyertaan dari efek
yang masuk dalam portofolio reksa dana tersebut. Risiko likuiditas juga
dihadapi manajer investasi bila pemegang unit melakukan peninjauan
kembali (redemption) karena kesulitan menyediakan uang tunai.
Perbandingan antara saham, obligasi, dan reksa dana
Karakteristik

Saham

Obligasi

Reksa dana

Sifat

Penyertaan modal

Utang

Pengelolaan modal
bersama

Penerbit

Perusahaan

Perusahaan/pemerintah

Perusahaan efek

Keuntungan

Dividen dan atau capital
gain

Kupon dan atau capital
gain

Modal kecil dan dikelola
oleh manager investasi

Risiko

Tidak mendapat dividen,
capital loss, dan likuidasi
perusahaan

Gagal bayar dan capital
loss

Penurunan NAB dan
risiko likuiditas

Jenis

Saham biasa dan
preferen

Obligasi pemerintah dan
swasta

Reksa dana pendapatan
tetap, saham, pasar uang,
dan campuran

Mekanisme perdagangan
di pasar sekunder

Diperdagangkan di bursa
efek

Over the Counter

Pemegang reksa dana
menjual kembali ke
penerbit reksa dana
(redemption)
PASAR PRIMER (PERDANA) DAN PASAR SEKUNDER
Penawaran dalam pasar perdana harus melalui berbagai tahapan persyaratan
yang harus dipenuhi. Tahapan-tahapan itu sebagai berikut:
1.Pengumuman dan Pendistribusian Propektus . Propektus adalah informasi yang
disebarkan kepada publik menyangkut hal-hal yang bisa menjadi pertimbangan dalam
mempelajarit awaran saham perusahaan.

2.Masa Penawaran. Terjadi setelah penyebarluasan propektus dengan jangka waktu

minimum tiga hari kerja dan jangka waktu antara pemberian izin emisi dengan saat pencatatan di
bursa ditetapkan maksimum 90 hari.

3.Masa Penjatahan. Dilakukan ketika jumlah investor melebihi jumlah saham atau obligasi
yang ditawarkan. Berlangsung 12 hari setelah masa penawran berakhir.

4.Masa Pengembalian. Terjadi ketika jumlah investor melebihi saham yang disediakan
sehingga pihak emiten harus mengembalikan dana investor. Maksimal 4 hari sejak berakhirnya
masa penjatahan.

5.Penyerahan Efek. Dilakukan oleh agen penjual untuk investor yang sudah pasti terpenuhi
pesanannya. Maksimal 12 hari sejak tanggal berakhirnya masa penjatahan.

6.Pencatatan Efek di Bursa. Tahap terakhir dari proses pasar perdana. Sejak tahap ini, efek
resmi diperdagangkan di pasar sekunder.
Perbedaan antara pasar perdana dan pasar sekunder

Pasar Perdana

Pasar Sekunder

Harga saham tetap

Harga saham berfluktuasi sesuai
kekuatan penawaran dan permintaan

Tidak dikenakan komisi

Dikenakan komisi

Hanya untuk pembelian saham

Pembelian dan penjualan saham

Pemesanan melalui agen penjual

Pemesanan melalui anggota bursa
(pialang)

Jangka waktu terbatas

Jangka waktu tidak terbatas
PASAR UANG
• Pasar uang adalah tempat di mana transaksi jual-beli surat-surat
berharga dengan jangka pendek dalam jangka waktu kurang dari
satu tahun terjadi.
• Pihak yang membutuhkan uang akan menerbitkan commercial
paper untuk dijual ke pasar investor.
• Penjualan ini bisa dilakukan secara langsung maupun melalui
perantara.
• Perantara dalam penjualan commersial paper biasanya adalah
bank-bank umum.
KARAKTERISITIK PASAR UANG
• Pasar uang menyediakan sarana pinjaman dengan menekankan
pada pemenuhan dana jangka jagka pendek.
• Mekanisme
dalam
pasar
uang
ditekankan
untuk
mempertemukan kepentingan pihak yang membutuhkan uang
dan pihak yang kelebihan uang.
• Transaksi pasar uang tidak terikat pada suatu tempat tertentu
melainkan masih dilakukan melalui telekomunikasi atau over
the counter (OTC).
• Kelebihan pasar uang adalah bisa secara cepat dan mudah
dalam mendapatkan dana bagi pihak yang sedang mengalami
masalah likuiditas.
PRODUK PASAR UANG
1. Sertifikat Bank Indonesia (SBI). Surat berharga yang diterbitkan Bank
Indonesia sebagai pengakuan utang jangka pendek dan diperjualbelikan dengan
diskonto.

2. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU). Surat berharga jangka pendek yang dapat
diperjualbelikan secara diskonto dengan Bank Indonesia.

3. Sertifikat Deposito (CD). Deposito berjangka yang dikeluarkan oleh bank
umum.

4. Commercial Paper (CP). Promes atau janji di mana pihak yang menrbitkan

berjanji membayar sejumlah uang tertentu pada saat jatuh tempo.
5. Call Money. Kegiatan pinjam meminjam dana antara satu bank dengan bank yang
lain untuk jangka waktu pendek.
6. Repurchase Agreementt (Repo). Transaksi jual beli surat-surat berharga disertai
dengan perjanjian bahwa penjual akan membeli kembali surat-surat berharga
yang dijual pada tanggal dan harga yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
7. Banker’s Acceptance. Wesel berjangka yang ditarik seorang eksportir maupun
importir atas suatu bank untuk membayar sejumlah barang atau untuk membeli
valuta asing.
Pelaku Pasar Uang
•
•
•
•

•

Para pelaku yang melakukan pembelian berarti pihak yang
kelebihan dana.
Penjual adalah pihak yang kekurangan dana.
Para pelaku pasar uang juga tidak terbatas pada perseroanperseroan terbatas dan bank-bank.
Berabagai pihak lain seperti seperti lembaga-lembaga
pemerintah, yayasan, perusahaan asuransi, dana pensiun,
lembaga keuangan lain, bahkan individu, bisa memanfaatkan
pasar uang untuk memperoleh dana maupun untuk investasi
dana dalam jangka pendek.
Sumber dana dari pasar uang juga berasal dari kelebihan dana
para pelaku tersebut sehingga pasar uang bisa berjalan untuk
mengakomodasi antara pihak yang kelebihan dana dan yang
kekurangan dana.
PASAR BARANG BERJANGKA DAN BURSA KOMODITI
• Pasar barang berjangka adalah tempat berbagai contoh (monster)
barang-barang
produksi
dipamerkan
untuk
kemudian
diperjualbelikan, sementara barang yang sesungguhnya akan
diperjualbelikan tidak berada di tempat.
• Pembeli tetap dapat mengetahui informasi tentang barang tersebut
karena dilengkapi dengan beberapa informasi seperti jenis barang,
bahan produksi, kualitas, harga, cara menggunakannya, dan
informasi-informasi yang lai sehingga calon pembeli mempeunyai
gambaran yang jelas tentang barang-barang yang dimaksud.
• Bursa komoditi dapat dijumpai di pasar dunia (internasional),
terutama di tempat-tempat eksposisi (pameran) dan di kota-kota
besar.
Produk Pasar Berjangka
Hanya barang-barang tertentu saja yang dijual di bursa komoditi.
Barang-barang itu antara lain sebagai berikut:
1.Laku di pasaran dunia.
2.Barang mudah diganti dengan tidak mengubah kualitas.
3.Barang dapat diperjualbelikan dalam jumlah yang besar.
4.Persediaan barang cukup dan pengdaannya dapat dilakukan secara
berkala.
5.Barang ditetapkan dengan keputusan menteri untuk diperdagangkan
di bursa komoditi.
Contoh: kopi robusta, emas, perak, minyak, kapas, daging, tembakau,
karet, gula pasir, kedelai dan lain-lain.
Pelaku Pasar Berjangka
1. Hedger. Hedger merupakan orang yang melaukan transaksi agar
risiko kerugian kecil kerena ada perubahan harga.
2. Investor. Investor (spekulator) adalah orang-orang yang berusaha
memperoleh keuntungan dari perubahan harga di bursa. Mereka
mempunyai peranan penting dalam menciptakan likuiditas pasar
karena dana mereka besar.
3. Pialang. Pialang adalah badan usaha yang mendapat hak untuk
menerima pesanan (order) dari memberi amanat dengan
memperoleh imbalan atau komisi.
Kelebihan dan Kelemahan Pasar Barang Berjangka
Kelebihan pasar barang berjangka adalah :
1. Harga di bursa dapat berguna sebagai harga rujukan (reference price) bagi
yang membutuhkan.
2. Petani kecil dapat memproteksi pendapatannya dengan menjual
produknya di bursa berjangka sebelum panen jika harga di bursa baik.
3. Para konsumen dapat menikmati harga yang stabil karena industri dapat
menstabilkan harga bahan baku.
4. Memberi kepercayaan kepada perbankan dalam menyalurkan kreditnya,
karena transaksi yang dilindungi kontrak berjangka lebih aman.
5. Menciptakan lapangan usaha baru, antara lain pialang, penasehat
perjangka, piranti lunak komputer, akuntan dan penasehat hukum.
Sementara kelemahannya adalah barang yang diperjualbelikan mungkin tidak
sesuai dengan contoh dan sebagaimana diinformasikan baik dalam jenis
maupun kualitas.
PASAR VALUTA ASING
• Pada bursa valuta asing dikenal dua macam kurs.
• Kurs jual merupakan kurs yang diperlakukan apabila
pedagang valas melakukan penjualan valuta asing.
• Kurs beli merupakan kurs yang diperlakukan apabila
pedagang valas melakukan pembelian valuta asing.
• Di Indonesia, kurs resmi ditentukan oleh Bank Indonesia
dengan nama kurs konversi atau nilai tukar mata uang asing
terhadap Rupiah.
• Informasi kurs valuta asing juga dapat kita ketahui dari bank
penyelenggara bursa valuta asing atau money changer.
KONVERSI VALUTA ASING MENJADI RUPIAH

Mata Uang
US $
Pound
Aus $
Sin $
MYR
HK $
Yen
Euro
Kamu ingin membawa Sin$ 3.000,
berapa Rupiah yang harus kamu
keluarkan?
Berarti
kamu
akan
menjual
Rupiahmu. Untuk itu kamu harus
menggunakan kurs jual Rp. 5.530,67
x 3.000 = Rp. 16.595.010

Jual (Rp)

Beli (Rp)

9.432,00
17.419,96
6.585,42
5.530,67
2.482,43
1.209,90
85,32
11.629,66

9.338,00
17.241,68
6.515,12
5.473,62
2.457,05
1.197,82
84,43
11.508,15

Sepulang dari Singapura, kamu masih
memiliki sisa Sin$ 10.
Berapa banyak rupiah yang bisa kamu
beli? Gunakan kurs beli.
Rp. 5.473,62 x 10 = Rp. 5.473,62,20
Produk Pasar Valuta Asing. Di pasar valas, dijual berbagai
mata uang asing seperti Dollar, Euro, Poundsterling, Yen,
dan lain-lain. Mata uang ini dijualbelikan sesuai dengan nilai
yang berlaku di pasaran.
Pelaku Pasar Valuta Asing. Berbagai pihak, bisa individu
biasa seperti kita, eksportir, importir, ataupun bank dan
pemerintah, ikut bermain. Mereka bermain di pasar valuta
asing antara lain untuk keperluan pembayaran atau
transaksi bisnis di dunia internasional.
Kelebihan dan Kelemahan Pasar Valuta Asing
Kelebihan pasar valuta asing adalah sebagai berikut:
1. Sebagai sumber informasi bagi masyarakat tentang
keadaan dan kurs valuta asing.
2. Membantu masyarakat dalam penyediaan mata
uang asing.
3. Memudahkan melakukan transaksi dengan pihak
asing.
4. Mengurangi risiko valas.
Meskipun demikian, mata uang asing bebas
diperjualbelikan siapa saja, sehingga dapat terjadi
spekulasi yang merugikan negara. Sebagai contoh,
kasus Indonesia dilanda krisis moneter antara lain
disebabkan oleh ulah para spekulan.
Instrumen Turunan atau Derivatif
•
•
•
•
•
•

Derivatif merupakan instrument atau produk turunan dari pasar modal
dan pasar barang berjangka.
Secara kolektif, kontrak berjangka ini disebut sebagai komoditi berjangka.
Kontrak berjangka yang didasarkan instrumen atau indeks finansial
disebut finansial berjangka (finansial futures).
Finansial berjangka digolongkan ke dalam indeks saham berjangka, tingkat
bunga berjangka, dan mata uang berjangka.
Karena nilai kontrak berjangka diturunkan dari nilai instrumen dasar,
maka perjanjian tersebut disebut instrumen derivatif.
Di Indonesia sendiri, instrumen derivatif masih jarang diperdagangkan dan
tidak semua produk pasar modal memiliki derivatif.
Jenis-Jenis Instrumen Derivatif
1. Swap. Swap adalah suatu perjanjian di mana dua pihak (disebut pihakpihak berlawanan) sepakat untuk saling tukar menukar pembayaran uang.

2. Opsi (Option). Opsi adalah perjanjian untuk mendapatkan hak membeli

atau menjual aset berdasarkan harga yang disepakati pada periode waktu
tertentu. Osi dibagi menjadi opsi call (opsi membeli) dan opsi put (opsi
menjual).

3. Future dan Forward Contract. Future contract adalah suatu perjanjian

yang mengharuskan satu pihak untuk menjual atau membeli sesuatu pada
suatu tanggal di masa datang (sattlement date) dengan harga pada masa
itu (future price). Kontak forward adalah perjanjian untuk menyerahkan
sesuatu di masa mendatang pada harga tertentu yang telah disepakati di
akhir jangka waktu yang ditentukan.

More Related Content

What's hot

AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASPuja Lestari
 
Penilaian surat berharga
Penilaian surat berhargaPenilaian surat berharga
Penilaian surat berhargaMastrynie Then
 
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)Hayy
 
Portofolio investasi-bab-2-pengertian-instrumen-pasar-modal
Portofolio investasi-bab-2-pengertian-instrumen-pasar-modalPortofolio investasi-bab-2-pengertian-instrumen-pasar-modal
Portofolio investasi-bab-2-pengertian-instrumen-pasar-modalJudianto Nugroho
 
Resiko investasi ppt dhea
Resiko investasi ppt dheaResiko investasi ppt dhea
Resiko investasi ppt dheaDhea Pahlewi
 
Ppt risk n return (financial management)
Ppt risk n return (financial management)Ppt risk n return (financial management)
Ppt risk n return (financial management)Eka Wahyuliana
 
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptxAnalisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptxAinaSulfa1
 
Presentasi lembaga keuangan internasional
Presentasi lembaga keuangan internasionalPresentasi lembaga keuangan internasional
Presentasi lembaga keuangan internasionalEdwin Irwanto
 
risiko dan tingkat pengembalian
risiko dan tingkat pengembalianrisiko dan tingkat pengembalian
risiko dan tingkat pengembalianAmrul Rizal
 
Pasar keuangan
Pasar keuanganPasar keuangan
Pasar keuanganyy rahmat
 
Manajemen portofolio
Manajemen portofolioManajemen portofolio
Manajemen portofoliogdengurah
 
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangPerencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangNinnasi Muttaqiin
 
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)Cita Puji Bestari
 

What's hot (20)

AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
 
Pasar Keuangan
Pasar KeuanganPasar Keuangan
Pasar Keuangan
 
Pembelanjaan Jangka Panjang
Pembelanjaan Jangka PanjangPembelanjaan Jangka Panjang
Pembelanjaan Jangka Panjang
 
Makalah Sumber sumber pembelanjaan jangka pendek dan jangka panjang
Makalah Sumber sumber pembelanjaan jangka pendek dan jangka panjangMakalah Sumber sumber pembelanjaan jangka pendek dan jangka panjang
Makalah Sumber sumber pembelanjaan jangka pendek dan jangka panjang
 
Penilaian surat berharga
Penilaian surat berhargaPenilaian surat berharga
Penilaian surat berharga
 
Pasar Uang & Valuta Asing
Pasar Uang & Valuta AsingPasar Uang & Valuta Asing
Pasar Uang & Valuta Asing
 
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
 
Suku bunga
Suku bungaSuku bunga
Suku bunga
 
Portofolio investasi-bab-2-pengertian-instrumen-pasar-modal
Portofolio investasi-bab-2-pengertian-instrumen-pasar-modalPortofolio investasi-bab-2-pengertian-instrumen-pasar-modal
Portofolio investasi-bab-2-pengertian-instrumen-pasar-modal
 
Resiko investasi ppt dhea
Resiko investasi ppt dheaResiko investasi ppt dhea
Resiko investasi ppt dhea
 
Efisiensi Pasar Modal
Efisiensi Pasar ModalEfisiensi Pasar Modal
Efisiensi Pasar Modal
 
Ppt risk n return (financial management)
Ppt risk n return (financial management)Ppt risk n return (financial management)
Ppt risk n return (financial management)
 
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptxAnalisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
 
Presentasi lembaga keuangan internasional
Presentasi lembaga keuangan internasionalPresentasi lembaga keuangan internasional
Presentasi lembaga keuangan internasional
 
risiko dan tingkat pengembalian
risiko dan tingkat pengembalianrisiko dan tingkat pengembalian
risiko dan tingkat pengembalian
 
Ekonomi: Kurs Valuta Asing
Ekonomi: Kurs Valuta AsingEkonomi: Kurs Valuta Asing
Ekonomi: Kurs Valuta Asing
 
Pasar keuangan
Pasar keuanganPasar keuangan
Pasar keuangan
 
Manajemen portofolio
Manajemen portofolioManajemen portofolio
Manajemen portofolio
 
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangPerencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
 
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
 

Viewers also liked

Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan FungsiPasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan FungsiDeni
 
Presentation By Bursa Saham Malaysia Mr.
Presentation By Bursa Saham Malaysia  Mr. Presentation By Bursa Saham Malaysia  Mr.
Presentation By Bursa Saham Malaysia Mr. Rafe Azsnal
 
Apupm sistem keuangan
Apupm sistem keuanganApupm sistem keuangan
Apupm sistem keuangannonarunny
 
Pb601 Bursa Malaysia and Security commission of malaysia
Pb601  Bursa Malaysia and Security commission of malaysiaPb601  Bursa Malaysia and Security commission of malaysia
Pb601 Bursa Malaysia and Security commission of malaysiaAkihisa Akimoto
 
Perbezaan Pelaburan dalam Pasaran Modal Islam dengan Pasaran Modal Konvensional
Perbezaan Pelaburan dalam Pasaran Modal Islam dengan Pasaran Modal KonvensionalPerbezaan Pelaburan dalam Pasaran Modal Islam dengan Pasaran Modal Konvensional
Perbezaan Pelaburan dalam Pasaran Modal Islam dengan Pasaran Modal Konvensionalmandalina landy
 
Instrumen Keuangan
Instrumen KeuanganInstrumen Keuangan
Instrumen KeuanganEmilia Wati
 
Introduction To Bonds
Introduction To BondsIntroduction To Bonds
Introduction To BondsAlan Anderson
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modalvalen26
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modalpudle27
 
Chapter 10_The Bond Market
Chapter 10_The Bond MarketChapter 10_The Bond Market
Chapter 10_The Bond MarketRusman Mukhlis
 

Viewers also liked (20)

BAB 4 PASAR KEUANGAN
BAB 4 PASAR KEUANGANBAB 4 PASAR KEUANGAN
BAB 4 PASAR KEUANGAN
 
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan FungsiPasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
 
Presentation final
Presentation finalPresentation final
Presentation final
 
Presentation By Bursa Saham Malaysia Mr.
Presentation By Bursa Saham Malaysia  Mr. Presentation By Bursa Saham Malaysia  Mr.
Presentation By Bursa Saham Malaysia Mr.
 
Suruhanjaya
SuruhanjayaSuruhanjaya
Suruhanjaya
 
Apupm sistem keuangan
Apupm sistem keuanganApupm sistem keuangan
Apupm sistem keuangan
 
Pb601 Bursa Malaysia and Security commission of malaysia
Pb601  Bursa Malaysia and Security commission of malaysiaPb601  Bursa Malaysia and Security commission of malaysia
Pb601 Bursa Malaysia and Security commission of malaysia
 
BBPW3203
BBPW3203BBPW3203
BBPW3203
 
Perbezaan Pelaburan dalam Pasaran Modal Islam dengan Pasaran Modal Konvensional
Perbezaan Pelaburan dalam Pasaran Modal Islam dengan Pasaran Modal KonvensionalPerbezaan Pelaburan dalam Pasaran Modal Islam dengan Pasaran Modal Konvensional
Perbezaan Pelaburan dalam Pasaran Modal Islam dengan Pasaran Modal Konvensional
 
Instrumen Keuangan
Instrumen KeuanganInstrumen Keuangan
Instrumen Keuangan
 
Instrumen pasar modal
Instrumen pasar modalInstrumen pasar modal
Instrumen pasar modal
 
Introduction To Bonds
Introduction To BondsIntroduction To Bonds
Introduction To Bonds
 
Pasar Uang dan Pasar Modal
Pasar Uang dan Pasar ModalPasar Uang dan Pasar Modal
Pasar Uang dan Pasar Modal
 
Debentures
DebenturesDebentures
Debentures
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
 
Bonds ppt
Bonds pptBonds ppt
Bonds ppt
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
 
PASAR MODAL
PASAR MODAL PASAR MODAL
PASAR MODAL
 
Chapter 10_The Bond Market
Chapter 10_The Bond MarketChapter 10_The Bond Market
Chapter 10_The Bond Market
 
Bonds
BondsBonds
Bonds
 

Similar to pasar keuangan

Materi galeri investasi bei 2015 ready
Materi galeri investasi bei 2015  readyMateri galeri investasi bei 2015  ready
Materi galeri investasi bei 2015 readyHUMASGIBEI
 
Materi galeri investasi bei 2015 ready
Materi galeri investasi bei 2015  readyMateri galeri investasi bei 2015  ready
Materi galeri investasi bei 2015 readySari Fadillah
 
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptxPert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptxRevaYuliani2
 
Pertemuan 1 pasar modal dan surat berharga
Pertemuan 1 pasar modal dan surat berhargaPertemuan 1 pasar modal dan surat berharga
Pertemuan 1 pasar modal dan surat berhargaRenniwaty Siringoringo
 
Fx trading-e-book-part-1
Fx trading-e-book-part-1Fx trading-e-book-part-1
Fx trading-e-book-part-1Star Team
 
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdaganganPasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdaganganRuspriono sunaryo
 
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan a...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan a...Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan a...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan a...megiirianti083
 
Mengenal Pasar Modal
Mengenal Pasar ModalMengenal Pasar Modal
Mengenal Pasar Modalguest6113e68
 
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede auditta
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede audittaStruktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede auditta
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede audittaI Gede Auditta
 
Panduan investasi di Pasar Modal Indonesia (2003)
Panduan investasi di Pasar Modal Indonesia (2003)Panduan investasi di Pasar Modal Indonesia (2003)
Panduan investasi di Pasar Modal Indonesia (2003)SKMR11
 
Panduan Investasi di Pasar Modal
Panduan Investasi di Pasar ModalPanduan Investasi di Pasar Modal
Panduan Investasi di Pasar ModalPiet_Fitriady
 
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4Paarief Udin
 
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4Paarief Udin
 

Similar to pasar keuangan (20)

Materi galeri investasi bei 2015 ready
Materi galeri investasi bei 2015  readyMateri galeri investasi bei 2015  ready
Materi galeri investasi bei 2015 ready
 
Materi galeri investasi bei 2015 ready
Materi galeri investasi bei 2015  readyMateri galeri investasi bei 2015  ready
Materi galeri investasi bei 2015 ready
 
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptxPert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
 
Makalah pasar modal
Makalah pasar modalMakalah pasar modal
Makalah pasar modal
 
Pasar Uang Syariah.pdf
Pasar Uang Syariah.pdfPasar Uang Syariah.pdf
Pasar Uang Syariah.pdf
 
Pasar Uang Syariah.docx
Pasar Uang Syariah.docxPasar Uang Syariah.docx
Pasar Uang Syariah.docx
 
Pertemuan 1 pasar modal dan surat berharga
Pertemuan 1 pasar modal dan surat berhargaPertemuan 1 pasar modal dan surat berharga
Pertemuan 1 pasar modal dan surat berharga
 
PASAR MODAL ( BAG I )
PASAR MODAL ( BAG I )PASAR MODAL ( BAG I )
PASAR MODAL ( BAG I )
 
pasar modal
pasar modalpasar modal
pasar modal
 
Fx trading-e-book-part-1
Fx trading-e-book-part-1Fx trading-e-book-part-1
Fx trading-e-book-part-1
 
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdaganganPasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
 
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan a...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan a...Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan a...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, penanaman modal dalam negeri dan a...
 
Psr modal trasnp
Psr modal trasnpPsr modal trasnp
Psr modal trasnp
 
Sistem lembaga ku pasar modal
Sistem lembaga ku  pasar modalSistem lembaga ku  pasar modal
Sistem lembaga ku pasar modal
 
Mengenal Pasar Modal
Mengenal Pasar ModalMengenal Pasar Modal
Mengenal Pasar Modal
 
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede auditta
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede audittaStruktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede auditta
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede auditta
 
Panduan investasi di Pasar Modal Indonesia (2003)
Panduan investasi di Pasar Modal Indonesia (2003)Panduan investasi di Pasar Modal Indonesia (2003)
Panduan investasi di Pasar Modal Indonesia (2003)
 
Panduan Investasi di Pasar Modal
Panduan Investasi di Pasar ModalPanduan Investasi di Pasar Modal
Panduan Investasi di Pasar Modal
 
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
 
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
Tugas powerpoint jannaturida xii ips 4
 

More from Srestha Anindyanari (20)

PPT PKL MP kel. 21
PPT PKL MP kel. 21PPT PKL MP kel. 21
PPT PKL MP kel. 21
 
Business plan
Business plan Business plan
Business plan
 
Proposal pendirian sekolah lampiran
Proposal pendirian sekolah lampiranProposal pendirian sekolah lampiran
Proposal pendirian sekolah lampiran
 
Proposal pendirian sekolah
Proposal pendirian sekolahProposal pendirian sekolah
Proposal pendirian sekolah
 
Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikanMerek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
Merek dagang dan konsep nilai dalam pemasaran jasa pendidikan
 
Perencanaan analisis kebutuhan rekruitmen dan seleksi
Perencanaan analisis kebutuhan rekruitmen dan seleksiPerencanaan analisis kebutuhan rekruitmen dan seleksi
Perencanaan analisis kebutuhan rekruitmen dan seleksi
 
Bab 4 LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG
Bab 4 LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANGBab 4 LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG
Bab 4 LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Bab 9 koperasi
Bab 9 koperasiBab 9 koperasi
Bab 9 koperasi
 
Bab 8 badan usaha
Bab 8 badan usahaBab 8 badan usaha
Bab 8 badan usaha
 
Bab 7 kewirausahaan
Bab 7 kewirausahaanBab 7 kewirausahaan
Bab 7 kewirausahaan
 
Bab 6 manajemen
Bab 6 manajemenBab 6 manajemen
Bab 6 manajemen
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Bab 9 koperasi
Bab 9 koperasiBab 9 koperasi
Bab 9 koperasi
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Bab 7 kewirausahaan
Bab 7 kewirausahaanBab 7 kewirausahaan
Bab 7 kewirausahaan
 
Bab 8 badan usaha xii ips
Bab 8 badan usaha xii ipsBab 8 badan usaha xii ips
Bab 8 badan usaha xii ips
 
Bab 6 manajemen xii ips
Bab 6 manajemen xii ipsBab 6 manajemen xii ips
Bab 6 manajemen xii ips
 

Recently uploaded

Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 

pasar keuangan

  • 1.
  • 2. MENGENAL PASAR KEUANGAN • Pasar keuangan merupakan tempat di mana mekanisme transaksi keuangan antara pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang kekurangan dana terjadi. • Pasar keuangan ini dibagi menjadi beberapa bentuk di mana tiap bentuk itu memiliki karakteristik instrumen yang berbeda menurut waktu jatuh tempo dan klaim atas suatu aset tertentu (aset backed-instrument). • Pasar keuangan ini juga melayani konsumen yang berbeda, dan beroperasi di bagian yang berbeda di suatu negara.
  • 3. Macam Pasar Keuangan 1. Pasar Aset Fisik. Memperdagangkan produk seperti mobil, komputer, mesin, 2. Spot Market dan Future Market. Pengirimannya terjadi on the spot 3. Pasar Uang dan Pasar Modal. Pasar uang menjelaskan jenis pasar jangka 4. Pasar Hipotik. Pasar hipotetik terkait dengan pinjaman untuk tempat tinggal, dll. Sementara itu, pasar aset finansial memperdagangkan saham, obligasi, suratsurat beharga, dan klaim lain dari aset riil, instrument derivatif pada bursa komoditi. dalam waktu beberapa hari. Sementara itu, future market pengirimannya dilakukan di waktu yang akan datang. pendek dengan kemudahan mendapatkan dana dalam waktu cepat. Sementara itu, pasar modal adalah pasar untuk hutang jangka panjang dan saham perusahaan. real estate, dan pada lahan pertanian. Sementara itu, pasar kredit konsumen terkait dengan pinjaman atas mobil, pendidikan, liburan, dll.
  • 4. 5. Pasar Primer (Perdana). Pasar primer adalah pasar untuk menawarkan saham atau obligasi baru sebagaimana ingin diterbitkan oleh perusahaan atau juga disebut Initial Public Offering (IPO). 6. Pasar Pribadi (Private Market). Pasar pribadi adalah pasar di mana transaksi terjadi secara langsung antara dua pihak. Produk-produk dari jenis pasar di ats pada umumnya diperdagangkan di suatu tempat resmi yang memang tersedia untuk jenis pasar itu. Sebagai contoh, saham di Indonesia diperdagangkandi Bursa Efek Jakarta (BEJ). Meskipun demikian, ada juga pasar yang tidak memiliki tempat yang pasti, sehingga perdagangan dilakukan dengan alat komunikasi dan program yang memudahkan transaksi antara calon penjual dan pembeli. Pasar semacam ini disebut over the counter (OTC). Pasar uang di Indonesia masih dilakukan secara OTC melalui National Association of Securities Dealers (NASD).
  • 5. PASAR MODAL Karakteristik Pasar Modal Pasar modal adalah pasar atau tempat yang memfasilitasi perdagangan dan penerbitan dana jangka panjang seperti saham, obligasi, atau surat berharga lainnya. Di pasar modal, untuk menyatakan surat berharga yang diperdagangkan, digunakan istilah efek. Fungsi utama pasar modal adalah sebagai sumber pendanaan usaha bagi perusahaan dan sarana investasi yang beragam bagi para pemilik modal aau investor. Pasar modal juga dapat dijadikan indikator perkembangan ekonomi sebuah negara serta sarana penyaluran kepemilikan perusahaan pada masyarakat menengah untuk mendorong iklim usaha yang sehat.
  • 6. Struktur dan Pelaku Pasar Modal di Indonesia Menteri Keuangan Bapepam Bursa Efek Perusahaan Efek Lembaga Kliring dan Penjamin Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian Lembaga Penunjang Profesi Penunjang Pemodal Emiten BAE Domestik Perusahaan Publik Asing Reksadana Penjamin Emisi Perantara Perdagangan Eefek Kustodian Akuntan Konsultan Hukum Manajer Investasi Wali Amanat Penilai Pemeringkat efek Notaris
  • 7.  Bapepam (Badan Pengawas Pasar Modal). Bapepam sebagai otoritas tertinggi di pasar modal memiliki tugas sebagai berikut: 1.Mengadakan penilian terhadap perusahaan-perusahaan yang akan menjual sahamnya ke pasar modal (go public). 2.Menyelenggarakan bursa pasar modal yang efektif dan efisien. 3.Mengikuti perkembangan perusahaan-perusahaan yang menjual saham secara teratur, wajar, dan melindungi kepentingan pemodal dan masyarakat umum. 4.Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap bursa efek dan lembaga penunjang. 5.Memberikan pendapat dan masukan kepada Menteri Keuangan mengenai pasar modal. 6.Menentukan prosedur penjualan.
  • 8.  Bursa Efek. Bursa efek adalah lembaga penyelenggara fasilitas perdagangan jual beli efek perusahaan yang telah terdaftar di bursa. Bursa efek memiliki peranan penting dalam pasar modal, sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. Menyediakan semua sarana perdagangan efek (fasilitator). Membuat peraturan yang berkaitan dengan kegiatan bursa. Mengupayakan likuiditas instrumen. Mencegah praktik-praktik yang dilarang di bursa (kolusi, pembentukan harga yang tidak wajar, dll.) 5. Menyebarluaskan informasi bursa. 6. Menciptakan instrumen dan jasa baru. Pada saat ini, di Indonesia dikenal dua pasar bursa efek: 1. Bursa Efek Jakarta. 2. Bursa Efek Surabaya.
  • 9.  Lembaga Kliring dan Penjaminan (LKP). Di Indonesia dilakukan oleh PT. Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI). Lembaga ini melakukan jasa kliring atau proses penentuan hak dan kewajiban anggota bursa yang timbul atas transaksi di bursa.  Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP). LPP adalah lembaga yang menyediakan kegiatan kustodian atau penyimpanan terpusat bagi perusahaan efek dan bank-bank kustodian (penyimpanan surat-surat berharga). Di Indonesia proses ini dilakukan oleh PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).  Perusahaan Efek. Perusahaan efek merupakan lembaga yang mendapatkan izin usaha dari Bapepam untuk menjalankan kegiatan sebagai berikut. 1. Penjamin Emisi Efek. 2. Perantara Perdagangan Efek. 3. Manajer Investasi
  • 10.  Lembaga Penunjang Pasar Modal 1. Biro Administrasi Efek (BAK). BAE adalah pihak yang berdasarkan kontrak dengan emiten mencatat pemilikan dan pembagian hak efek. 2. Kustodian. Lembaga yang memberikan jasa penitipan efek, surat berharga, dan harta berharga lainnya. 3. Wali Amanat (Trust Agent). Pihak yang dipercaya untuk mewakili seluruh kepentingan pemegang obligasi atau sekuritas kredit. Wali Amanat juga menjadi pemimpin dalam Rapat Umum Pemegang Obligasi (RUPO). 4. Pemeringkat Efek. Pihak yang menerbitkan peringkat-peringkat bagi surat hutang seperti obligasi dan commercial paper sehingga investor mengetahui risikonya. Di Indonesia ada dua perusahaan pemeringkat, PT. Perfindo dan PT. Kasnic Duff & Phelps Credit Rating Indonesia.
  • 11.  Profesi Penunjang. Profesi yang turut menunjang bursa efek seperti akuntan, konsultan hukum, penilai dan notaris. Supaya bisa terlibat dalam pasar modal, profesi-profesi ini haruslah mendapatkan Surat Tanda Terdaftar Profesi Penunjang Pasar Modal dari Bapepam.  Pemodal. Pemodal sama dengan investor. Pemodal memiliki kelebihan dana untuk diinvestasikan ke pasar modal.  Emiten. Pihak yang melakukan penawaran efek surat berharga untuk diperjualbelikan itu disebut sebagai emiten. Emiten itu antara lain sebagai berikut: 1. Perusahaan Publik. Perusahaan publik adalah perusahaan yang menjual sahamnya melalui pasar modal. 2. Reksa Dana (Mutual Fund). Reksa dana adalah kegiatan emiten dengan jalan melakukan investasi dan perdagangan efek. Perusahaan-perusahaan yang diperbolehkan menerbitkan reksa dana antara lain Bahan TCW, Trimegah Securities, Nikko Securities, PNM Investment Management, Citicorp Securities, Corfina, Rifan Financindo, dan Niaga Securities.
  • 12. Produk Pasar Modal  SAHAM. Saham adalah surat bukti pemilikan bagian modal pada suatu perseroan terbatas. Pemegang saham akan mendapatkan bagian keuntungan yang disebut dividen. Saham bila ditinjau dari segi hak tagih dapat dibagi menjadi berikut: 1. Saham Biasa (Common Stock). Pemegang saham biasa tidak memiliki hak untuk didahulukan saat pembagian dividen oleh perusahaan. Meskipun demikian, pemegang saham biasa memiliki hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan sahamnya mudah diperjualbelikan di pasar sekunder. 2. Saham Preferen (Preferred Stock). Pemegang saham preferen memiliki hak untuk didahulukan dalam pembagian dividen namun tidak memiliki hak suara. Saham jenis ini cenderung lebih aman karena ada hak untuk didahulukan dalam pembagian dividen. Namun saham ini sulit diperjualbelikan di pasar sekunder karena jumlahnya sedikit.
  • 13. Bila ditinjau dari segi cara peralihan maka saham dapat dibagi menjadi sebagai berikut: 1.Saham Atas Unjuk (Bearer Stock). Saham jenis ini tidak mencantumkan nama pemiliknya sehingga lebih mudah untuk dialihkan pada saat diperjualbelikan dengan pihak lain. 2.Saham Atas Nama (Registered Stock). Pada saham jenis ini, nama pemiliknya dicantumkan, sehingga saat dialihkan dibuat syarat dan prosedur tertentu.
  • 14.  OBLIGASI. Obligasi adalah surat utang jangka panjang atau menengah yang dapat dipindahtangankan serta berisi perjanjian bahwa pihak penerbit obligasi akan membayarkan sejumlah bunga selama periode tertentu dan melunasi pokok utangnya pada waktu yang telah ditentukan. Dari pembelian obligasi akan didapatkan keuntungan berupa bunga yang biasa disebut kupon (coupon). Obligasi dapat dibagi menjadi obligasi atas unjuk dan obligasi obligasi atas nama. Selain itu, obligasi juga dapat dibedakan menurut jaminan atau klaim atas aset tertentu sebagai berikut: 1. Secured Bonds. Obligasi ini dijamin dengan jaminan tertentu berupa harta, efek, dan lainnya. 2. Unsecured Bonds. Obligasi ini hanya berdasarkan kepercayaan semata, sehingga tidak ada barang yang dijadikan jaminan.
  • 15. Obligasi juga berbeda dalam hal penetapan dan pembayaran kupon. Berikut adalah jenis obligasi menurut penetapan dan pembayaran kupon. 1.Obligasi dengan bunga tetap setiap tahun. 2.Obligasi dengan bunga tidak tetap atau mengambang. Bunganya disesuaikan dengan tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI). 3.Obligasi tanpa bunga.
  • 16.  REKSA DANA. UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995 mendefinisikan reksa dana sebagai wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat investor yang selanjutnya diinvestasikan dalam portopolio efek oleh Manager Investasi. Pengukuran kinerja dari reksa dana dihitung dari Nilai Aktiva Bersih (NAB) yang berasal dari nilai portofolio yang bersangkutan. Keuntungan reksa dana adalah adanya diversifikasi efek karena investasi dilakukan pada berbagai jenis surat berharga. Investasi di reksa dana memudahkan investasi di pasar modal karena tidak butuh pengetahuan yang cukup detail. Namun risiko muncul dari berkurangnya nilai unit penyertaan dari efek yang masuk dalam portofolio reksa dana tersebut. Risiko likuiditas juga dihadapi manajer investasi bila pemegang unit melakukan peninjauan kembali (redemption) karena kesulitan menyediakan uang tunai.
  • 17. Perbandingan antara saham, obligasi, dan reksa dana Karakteristik Saham Obligasi Reksa dana Sifat Penyertaan modal Utang Pengelolaan modal bersama Penerbit Perusahaan Perusahaan/pemerintah Perusahaan efek Keuntungan Dividen dan atau capital gain Kupon dan atau capital gain Modal kecil dan dikelola oleh manager investasi Risiko Tidak mendapat dividen, capital loss, dan likuidasi perusahaan Gagal bayar dan capital loss Penurunan NAB dan risiko likuiditas Jenis Saham biasa dan preferen Obligasi pemerintah dan swasta Reksa dana pendapatan tetap, saham, pasar uang, dan campuran Mekanisme perdagangan di pasar sekunder Diperdagangkan di bursa efek Over the Counter Pemegang reksa dana menjual kembali ke penerbit reksa dana (redemption)
  • 18. PASAR PRIMER (PERDANA) DAN PASAR SEKUNDER Penawaran dalam pasar perdana harus melalui berbagai tahapan persyaratan yang harus dipenuhi. Tahapan-tahapan itu sebagai berikut: 1.Pengumuman dan Pendistribusian Propektus . Propektus adalah informasi yang disebarkan kepada publik menyangkut hal-hal yang bisa menjadi pertimbangan dalam mempelajarit awaran saham perusahaan. 2.Masa Penawaran. Terjadi setelah penyebarluasan propektus dengan jangka waktu minimum tiga hari kerja dan jangka waktu antara pemberian izin emisi dengan saat pencatatan di bursa ditetapkan maksimum 90 hari. 3.Masa Penjatahan. Dilakukan ketika jumlah investor melebihi jumlah saham atau obligasi yang ditawarkan. Berlangsung 12 hari setelah masa penawran berakhir. 4.Masa Pengembalian. Terjadi ketika jumlah investor melebihi saham yang disediakan sehingga pihak emiten harus mengembalikan dana investor. Maksimal 4 hari sejak berakhirnya masa penjatahan. 5.Penyerahan Efek. Dilakukan oleh agen penjual untuk investor yang sudah pasti terpenuhi pesanannya. Maksimal 12 hari sejak tanggal berakhirnya masa penjatahan. 6.Pencatatan Efek di Bursa. Tahap terakhir dari proses pasar perdana. Sejak tahap ini, efek resmi diperdagangkan di pasar sekunder.
  • 19. Perbedaan antara pasar perdana dan pasar sekunder Pasar Perdana Pasar Sekunder Harga saham tetap Harga saham berfluktuasi sesuai kekuatan penawaran dan permintaan Tidak dikenakan komisi Dikenakan komisi Hanya untuk pembelian saham Pembelian dan penjualan saham Pemesanan melalui agen penjual Pemesanan melalui anggota bursa (pialang) Jangka waktu terbatas Jangka waktu tidak terbatas
  • 20. PASAR UANG • Pasar uang adalah tempat di mana transaksi jual-beli surat-surat berharga dengan jangka pendek dalam jangka waktu kurang dari satu tahun terjadi. • Pihak yang membutuhkan uang akan menerbitkan commercial paper untuk dijual ke pasar investor. • Penjualan ini bisa dilakukan secara langsung maupun melalui perantara. • Perantara dalam penjualan commersial paper biasanya adalah bank-bank umum.
  • 21. KARAKTERISITIK PASAR UANG • Pasar uang menyediakan sarana pinjaman dengan menekankan pada pemenuhan dana jangka jagka pendek. • Mekanisme dalam pasar uang ditekankan untuk mempertemukan kepentingan pihak yang membutuhkan uang dan pihak yang kelebihan uang. • Transaksi pasar uang tidak terikat pada suatu tempat tertentu melainkan masih dilakukan melalui telekomunikasi atau over the counter (OTC). • Kelebihan pasar uang adalah bisa secara cepat dan mudah dalam mendapatkan dana bagi pihak yang sedang mengalami masalah likuiditas.
  • 22. PRODUK PASAR UANG 1. Sertifikat Bank Indonesia (SBI). Surat berharga yang diterbitkan Bank Indonesia sebagai pengakuan utang jangka pendek dan diperjualbelikan dengan diskonto. 2. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU). Surat berharga jangka pendek yang dapat diperjualbelikan secara diskonto dengan Bank Indonesia. 3. Sertifikat Deposito (CD). Deposito berjangka yang dikeluarkan oleh bank umum. 4. Commercial Paper (CP). Promes atau janji di mana pihak yang menrbitkan berjanji membayar sejumlah uang tertentu pada saat jatuh tempo. 5. Call Money. Kegiatan pinjam meminjam dana antara satu bank dengan bank yang lain untuk jangka waktu pendek. 6. Repurchase Agreementt (Repo). Transaksi jual beli surat-surat berharga disertai dengan perjanjian bahwa penjual akan membeli kembali surat-surat berharga yang dijual pada tanggal dan harga yang telah ditetapkan terlebih dahulu. 7. Banker’s Acceptance. Wesel berjangka yang ditarik seorang eksportir maupun importir atas suatu bank untuk membayar sejumlah barang atau untuk membeli valuta asing.
  • 23. Pelaku Pasar Uang • • • • • Para pelaku yang melakukan pembelian berarti pihak yang kelebihan dana. Penjual adalah pihak yang kekurangan dana. Para pelaku pasar uang juga tidak terbatas pada perseroanperseroan terbatas dan bank-bank. Berabagai pihak lain seperti seperti lembaga-lembaga pemerintah, yayasan, perusahaan asuransi, dana pensiun, lembaga keuangan lain, bahkan individu, bisa memanfaatkan pasar uang untuk memperoleh dana maupun untuk investasi dana dalam jangka pendek. Sumber dana dari pasar uang juga berasal dari kelebihan dana para pelaku tersebut sehingga pasar uang bisa berjalan untuk mengakomodasi antara pihak yang kelebihan dana dan yang kekurangan dana.
  • 24. PASAR BARANG BERJANGKA DAN BURSA KOMODITI • Pasar barang berjangka adalah tempat berbagai contoh (monster) barang-barang produksi dipamerkan untuk kemudian diperjualbelikan, sementara barang yang sesungguhnya akan diperjualbelikan tidak berada di tempat. • Pembeli tetap dapat mengetahui informasi tentang barang tersebut karena dilengkapi dengan beberapa informasi seperti jenis barang, bahan produksi, kualitas, harga, cara menggunakannya, dan informasi-informasi yang lai sehingga calon pembeli mempeunyai gambaran yang jelas tentang barang-barang yang dimaksud. • Bursa komoditi dapat dijumpai di pasar dunia (internasional), terutama di tempat-tempat eksposisi (pameran) dan di kota-kota besar.
  • 25. Produk Pasar Berjangka Hanya barang-barang tertentu saja yang dijual di bursa komoditi. Barang-barang itu antara lain sebagai berikut: 1.Laku di pasaran dunia. 2.Barang mudah diganti dengan tidak mengubah kualitas. 3.Barang dapat diperjualbelikan dalam jumlah yang besar. 4.Persediaan barang cukup dan pengdaannya dapat dilakukan secara berkala. 5.Barang ditetapkan dengan keputusan menteri untuk diperdagangkan di bursa komoditi. Contoh: kopi robusta, emas, perak, minyak, kapas, daging, tembakau, karet, gula pasir, kedelai dan lain-lain.
  • 26. Pelaku Pasar Berjangka 1. Hedger. Hedger merupakan orang yang melaukan transaksi agar risiko kerugian kecil kerena ada perubahan harga. 2. Investor. Investor (spekulator) adalah orang-orang yang berusaha memperoleh keuntungan dari perubahan harga di bursa. Mereka mempunyai peranan penting dalam menciptakan likuiditas pasar karena dana mereka besar. 3. Pialang. Pialang adalah badan usaha yang mendapat hak untuk menerima pesanan (order) dari memberi amanat dengan memperoleh imbalan atau komisi.
  • 27. Kelebihan dan Kelemahan Pasar Barang Berjangka Kelebihan pasar barang berjangka adalah : 1. Harga di bursa dapat berguna sebagai harga rujukan (reference price) bagi yang membutuhkan. 2. Petani kecil dapat memproteksi pendapatannya dengan menjual produknya di bursa berjangka sebelum panen jika harga di bursa baik. 3. Para konsumen dapat menikmati harga yang stabil karena industri dapat menstabilkan harga bahan baku. 4. Memberi kepercayaan kepada perbankan dalam menyalurkan kreditnya, karena transaksi yang dilindungi kontrak berjangka lebih aman. 5. Menciptakan lapangan usaha baru, antara lain pialang, penasehat perjangka, piranti lunak komputer, akuntan dan penasehat hukum. Sementara kelemahannya adalah barang yang diperjualbelikan mungkin tidak sesuai dengan contoh dan sebagaimana diinformasikan baik dalam jenis maupun kualitas.
  • 28. PASAR VALUTA ASING • Pada bursa valuta asing dikenal dua macam kurs. • Kurs jual merupakan kurs yang diperlakukan apabila pedagang valas melakukan penjualan valuta asing. • Kurs beli merupakan kurs yang diperlakukan apabila pedagang valas melakukan pembelian valuta asing. • Di Indonesia, kurs resmi ditentukan oleh Bank Indonesia dengan nama kurs konversi atau nilai tukar mata uang asing terhadap Rupiah. • Informasi kurs valuta asing juga dapat kita ketahui dari bank penyelenggara bursa valuta asing atau money changer.
  • 29. KONVERSI VALUTA ASING MENJADI RUPIAH Mata Uang US $ Pound Aus $ Sin $ MYR HK $ Yen Euro Kamu ingin membawa Sin$ 3.000, berapa Rupiah yang harus kamu keluarkan? Berarti kamu akan menjual Rupiahmu. Untuk itu kamu harus menggunakan kurs jual Rp. 5.530,67 x 3.000 = Rp. 16.595.010 Jual (Rp) Beli (Rp) 9.432,00 17.419,96 6.585,42 5.530,67 2.482,43 1.209,90 85,32 11.629,66 9.338,00 17.241,68 6.515,12 5.473,62 2.457,05 1.197,82 84,43 11.508,15 Sepulang dari Singapura, kamu masih memiliki sisa Sin$ 10. Berapa banyak rupiah yang bisa kamu beli? Gunakan kurs beli. Rp. 5.473,62 x 10 = Rp. 5.473,62,20
  • 30. Produk Pasar Valuta Asing. Di pasar valas, dijual berbagai mata uang asing seperti Dollar, Euro, Poundsterling, Yen, dan lain-lain. Mata uang ini dijualbelikan sesuai dengan nilai yang berlaku di pasaran. Pelaku Pasar Valuta Asing. Berbagai pihak, bisa individu biasa seperti kita, eksportir, importir, ataupun bank dan pemerintah, ikut bermain. Mereka bermain di pasar valuta asing antara lain untuk keperluan pembayaran atau transaksi bisnis di dunia internasional.
  • 31. Kelebihan dan Kelemahan Pasar Valuta Asing Kelebihan pasar valuta asing adalah sebagai berikut: 1. Sebagai sumber informasi bagi masyarakat tentang keadaan dan kurs valuta asing. 2. Membantu masyarakat dalam penyediaan mata uang asing. 3. Memudahkan melakukan transaksi dengan pihak asing. 4. Mengurangi risiko valas. Meskipun demikian, mata uang asing bebas diperjualbelikan siapa saja, sehingga dapat terjadi spekulasi yang merugikan negara. Sebagai contoh, kasus Indonesia dilanda krisis moneter antara lain disebabkan oleh ulah para spekulan.
  • 32. Instrumen Turunan atau Derivatif • • • • • • Derivatif merupakan instrument atau produk turunan dari pasar modal dan pasar barang berjangka. Secara kolektif, kontrak berjangka ini disebut sebagai komoditi berjangka. Kontrak berjangka yang didasarkan instrumen atau indeks finansial disebut finansial berjangka (finansial futures). Finansial berjangka digolongkan ke dalam indeks saham berjangka, tingkat bunga berjangka, dan mata uang berjangka. Karena nilai kontrak berjangka diturunkan dari nilai instrumen dasar, maka perjanjian tersebut disebut instrumen derivatif. Di Indonesia sendiri, instrumen derivatif masih jarang diperdagangkan dan tidak semua produk pasar modal memiliki derivatif.
  • 33. Jenis-Jenis Instrumen Derivatif 1. Swap. Swap adalah suatu perjanjian di mana dua pihak (disebut pihakpihak berlawanan) sepakat untuk saling tukar menukar pembayaran uang. 2. Opsi (Option). Opsi adalah perjanjian untuk mendapatkan hak membeli atau menjual aset berdasarkan harga yang disepakati pada periode waktu tertentu. Osi dibagi menjadi opsi call (opsi membeli) dan opsi put (opsi menjual). 3. Future dan Forward Contract. Future contract adalah suatu perjanjian yang mengharuskan satu pihak untuk menjual atau membeli sesuatu pada suatu tanggal di masa datang (sattlement date) dengan harga pada masa itu (future price). Kontak forward adalah perjanjian untuk menyerahkan sesuatu di masa mendatang pada harga tertentu yang telah disepakati di akhir jangka waktu yang ditentukan.