Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pasar dan pembentukan harga pasar dalam perekonomian untuk siswa kelas XI SMA Negeri Malang. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi, metode, media, dan langkah-langkah pembelajaran untuk lima pertemuan. Materi pembelajaran meliputi pengertian pasar, permintaan, penawaran, dan elastisitas serta pro
Rpp kelas x pelaku kegiatan ekonomi metode role playingIbrahim Salamina
RPP ini membahas pertemuan pertama pelajaran Ekonomi kelas X tentang Pelaku Kegiatan Ekonomi. Pembelajaran ini bertujuan mendeskripsikan peran rumah tangga keluarga, rumah tangga produsen, pemerintah, dan masyarakat luar negeri sebagai pelaku ekonomi. Metode pembelajaran menggunakan diskusi kelompok dan role playing. Siswa diharapkan dapat mendeskripsikan peran setiap pelaku ekonomi tersebut.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas konsep ilmu ekonomi untuk siswa kelas X semester 1. Materi akan disampaikan melalui diskusi kelompok dan presentasi untuk mendeskripsikan pengertian, pembagian, serta prinsip-prinsip ekonomi. Evaluasi pembelajaran mencakup tes tertulis, pengamatan proses, dan portofolio projek siswa.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pasar dan pembentukan harga pasar dalam perekonomian untuk siswa kelas XI SMA Negeri Malang. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi, metode, media, dan langkah-langkah pembelajaran untuk lima pertemuan. Materi pembelajaran meliputi pengertian pasar, permintaan, penawaran, dan elastisitas serta pro
Rpp kelas x pelaku kegiatan ekonomi metode role playingIbrahim Salamina
RPP ini membahas pertemuan pertama pelajaran Ekonomi kelas X tentang Pelaku Kegiatan Ekonomi. Pembelajaran ini bertujuan mendeskripsikan peran rumah tangga keluarga, rumah tangga produsen, pemerintah, dan masyarakat luar negeri sebagai pelaku ekonomi. Metode pembelajaran menggunakan diskusi kelompok dan role playing. Siswa diharapkan dapat mendeskripsikan peran setiap pelaku ekonomi tersebut.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas konsep ilmu ekonomi untuk siswa kelas X semester 1. Materi akan disampaikan melalui diskusi kelompok dan presentasi untuk mendeskripsikan pengertian, pembagian, serta prinsip-prinsip ekonomi. Evaluasi pembelajaran mencakup tes tertulis, pengamatan proses, dan portofolio projek siswa.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar ilmu ekonomi, meliputi pengertian ilmu ekonomi, cabang-cabang ilmu ekonomi, langkah metodologi ilmu ekonomi, serta aliran kegiatan ekonomi dalam berbagai sektor.
Salah satu model instruksional yang sering digunakan adalah model ASSURE. Model ini terdiri dari enam langkah, yaitu analisa peserta didik (A), menetapkan tujuan pembelajaran (S), memilih materi dan media (S), menggunakan materi dan media (U), partisipasi peserta didik (R), dan evaluasi-revisi (E).
Bab ini membahas tentang ketenagakerjaan, kesempatan kerja, tenaga kerja, dan angkatan kerja. Juga menjelaskan upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja, sistem upah di Indonesia, dan penyebab serta dampak pengangguran beserta cara mengatasinya.
Makalah ini membahas perilaku konsumen dan pendekatan untuk mempelajarinya, termasuk pendekatan kardinal, ordinal, dan proses pengambilan keputusan pembelian yang meliputi pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan evaluasi pasca-pembelian. Makalah ini juga membahas aplikasi pemahaman perilaku konsumen dalam bisnis dan pemasaran.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang ketenagakerjaan untuk siswa kelas XI SMA Negeri Malang. Materi akan diberikan dalam empat pertemuan dengan metode diskusi kelompok dan tutor sebaya. Tujuannya adalah agar siswa memahami konsep-konsep ketenagakerjaan seperti pengertian ketenagakerjaan, sistem upah, dan pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep ekonomi makro seperti konsumsi, tabungan, investasi, kecenderungan konsumsi dan tabungan, efek multiplier, faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi dan tabungan.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran ekonomi membahas konsep manajemen. Materi tersebut mencakup pengertian, fungsi, unsur, dan bidang manajemen serta penerapannya di sekolah. Pembelajaran dilakukan dengan berbagai metode seperti ceramah, diskusi, dan simulasi untuk mencapai tujuan pemahaman siswa terhadap konsep manajemen.
pengantar ekonomi mikro pasar monopoliyuniar putri
Dokumen tersebut membahas tentang monopoli, yang didefinisikan sebagai kondisi pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan dan produk yang dihasilkan tidak memiliki pengganti yang sempurna. Dibahas pula ciri-ciri, penyebab, dan penentuan harga monopoli untuk memaksimalkan keuntungan. Monopoli dibandingkan dengan persaingan sempurna dari segi efisiensi, inovasi, dan distribusi pendapatan.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas pelajaran Ekonomi untuk siswa kelas X semester ganjil. Materi yang diajarkan adalah permasalahan ekonomi dan cara mengatasinya yang dibahas dalam 4 pertemuan. Pertemuan pertama membahas pengertian kelangkaan dan penyebabnya, pertemuan kedua membahas biaya peluang dan pengelolaan keuangan, pertemuan ketiga membahas masalah ekonomi mikro dan makro, sedang
Rpp akuntansi kelas 11 (Diferensiasi Proses)IchaAkada1
RPP Akuntansi moda Daring dengan menggunakan diferensiasi proses dan produk. dengan menggunakan pemetaan terhadap Readiness murid (kesiapan). Materi: Jurnal Umum
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang kompetensi dasar mengenai ketenagakerjaan dan pembangunan ekonomi untuk mata pelajaran Ekonomi kelas XI. RPP ini menjelaskan tujuan pembelajaran, alokasi waktu, materi pokok, uraian materi, pendekatan, metode, dan skenario pembelajaran yang meliputi kegiatan awal, inti, dan akhir untuk mencapai kompetensi tersebut. Pembel
Dokumen tersebut membahas konsep dasar ilmu ekonomi, meliputi pengertian ilmu ekonomi, cabang-cabang ilmu ekonomi, langkah metodologi ilmu ekonomi, serta aliran kegiatan ekonomi dalam berbagai sektor.
Salah satu model instruksional yang sering digunakan adalah model ASSURE. Model ini terdiri dari enam langkah, yaitu analisa peserta didik (A), menetapkan tujuan pembelajaran (S), memilih materi dan media (S), menggunakan materi dan media (U), partisipasi peserta didik (R), dan evaluasi-revisi (E).
Bab ini membahas tentang ketenagakerjaan, kesempatan kerja, tenaga kerja, dan angkatan kerja. Juga menjelaskan upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja, sistem upah di Indonesia, dan penyebab serta dampak pengangguran beserta cara mengatasinya.
Makalah ini membahas perilaku konsumen dan pendekatan untuk mempelajarinya, termasuk pendekatan kardinal, ordinal, dan proses pengambilan keputusan pembelian yang meliputi pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan evaluasi pasca-pembelian. Makalah ini juga membahas aplikasi pemahaman perilaku konsumen dalam bisnis dan pemasaran.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang ketenagakerjaan untuk siswa kelas XI SMA Negeri Malang. Materi akan diberikan dalam empat pertemuan dengan metode diskusi kelompok dan tutor sebaya. Tujuannya adalah agar siswa memahami konsep-konsep ketenagakerjaan seperti pengertian ketenagakerjaan, sistem upah, dan pengangguran.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep ekonomi makro seperti konsumsi, tabungan, investasi, kecenderungan konsumsi dan tabungan, efek multiplier, faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi dan tabungan.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran ekonomi membahas konsep manajemen. Materi tersebut mencakup pengertian, fungsi, unsur, dan bidang manajemen serta penerapannya di sekolah. Pembelajaran dilakukan dengan berbagai metode seperti ceramah, diskusi, dan simulasi untuk mencapai tujuan pemahaman siswa terhadap konsep manajemen.
pengantar ekonomi mikro pasar monopoliyuniar putri
Dokumen tersebut membahas tentang monopoli, yang didefinisikan sebagai kondisi pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan dan produk yang dihasilkan tidak memiliki pengganti yang sempurna. Dibahas pula ciri-ciri, penyebab, dan penentuan harga monopoli untuk memaksimalkan keuntungan. Monopoli dibandingkan dengan persaingan sempurna dari segi efisiensi, inovasi, dan distribusi pendapatan.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas pelajaran Ekonomi untuk siswa kelas X semester ganjil. Materi yang diajarkan adalah permasalahan ekonomi dan cara mengatasinya yang dibahas dalam 4 pertemuan. Pertemuan pertama membahas pengertian kelangkaan dan penyebabnya, pertemuan kedua membahas biaya peluang dan pengelolaan keuangan, pertemuan ketiga membahas masalah ekonomi mikro dan makro, sedang
Rpp akuntansi kelas 11 (Diferensiasi Proses)IchaAkada1
RPP Akuntansi moda Daring dengan menggunakan diferensiasi proses dan produk. dengan menggunakan pemetaan terhadap Readiness murid (kesiapan). Materi: Jurnal Umum
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang kompetensi dasar mengenai ketenagakerjaan dan pembangunan ekonomi untuk mata pelajaran Ekonomi kelas XI. RPP ini menjelaskan tujuan pembelajaran, alokasi waktu, materi pokok, uraian materi, pendekatan, metode, dan skenario pembelajaran yang meliputi kegiatan awal, inti, dan akhir untuk mencapai kompetensi tersebut. Pembel
Dokumen tersebut membahas tentang indeks harga, inflasi, permintaan dan penawaran uang. Secara singkat, indeks harga digunakan untuk mengukur perubahan harga barang, inflasi terjadi ketika harga meningkat secara umum, dan permintaan serta penawaran uang dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti tingkat bunga, inflasi, dan pendapatan nasional.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas indeks harga dan inflasi untuk siswa kelas XI semester II mata pelajaran ekonomi. Materi pembelajaran meliputi pengertian, ciri-ciri, dan metode perhitungan indeks harga serta pengertian dan penyebab inflasi. Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, diskusi, dan tanya jawab dengan model pembelajaran seperti make a match dan word square.
Rencana aksi tersebut merangkum rencana pelaksanaan pembelajaran tentang pasar persaingan sempurna di SMK Negeri 1 Bungo. Pembelajaran akan dilaksanakan melalui diskusi kelompok dan presentasi untuk mencapai tujuan pemahaman siswa terhadap pengertian, ciri, sistem harga, dan peranan pasar persaingan sempurna beserta evaluasi pengaruhnya terhadap perekonomian.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang perdagangan internasional untuk siswa kelas XII. Materi yang diajarkan mencakup pengertian, manfaat, faktor pendorong dan penghambat perdagangan internasional, serta teori keunggulan mutlak dan komparatif. Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, diskusi, dan tanya jawab dengan model pembelajaran make a match.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas sistem pembayaran dan alat pembayaran untuk siswa kelas X. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi, metode, dan langkah-langkah pembelajaran untuk empat pertemuan. Materi pembelajaran meliputi pengertian sistem pembayaran, peran Bank Indonesia, sejarah uang, dan pengelolaan uang rupiah. Metode pembelajaran
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan kelas XI ini membahas tentang peluang usaha, termasuk pengertian pemetaan dan pemanfaatan peluang usaha. Guru akan mengajarkan materi ini melalui diskusi kelompok dan presentasi untuk membantu siswa memahami konsep-konsep tersebut. Penilaian akan dilakukan berdasarkan observasi proses diskusi serta hasil tes tertulis untuk mengetahui pemahaman s
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang materi pasar modal untuk siswa kelas XI semester 2. Materi ini mencakup pengertian pasar modal, peran dan lembaga penunjang pasar modal, serta instrumen yang terdapat di pasar modal. RPP ini menggunakan metode diskusi, tanya jawab, dan penugasan untuk mencapai tujuan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep dasar pasar modal.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang ketenagakerjaan untuk siswa kelas XI semester ganjil. Materi akan dipelajari dalam empat pertemuan melalui diskusi kelompok dan presentasi hasil diskusi. Tujuannya adalah agar siswa memahami konsep-konsep ketenagakerjaan seperti pengertian ketenagakerjaan, sistem upah, dan pengangguran."
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang materi permintaan dalam pelajaran Ekonomi untuk siswa kelas X. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran, metode pembelajaran interaktif berbasis masalah, dan penilaian hasil belajar siswa.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Ekonomi kelas XII ini membahas tentang kebijakan perdagangan internasional dengan alokasi waktu 6 pertemuan. Materi yang akan dibahas antara lain pengertian kebijakan perdagangan internasional, devisa, kurs, dan neraca pembayaran. Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, diskusi, dan debate untuk mencapai tujuan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep das
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Ekonomi kelas X mencakup 4 pertemuan dengan tujuan membantu siswa memahami konsep-konsep dasar ekonomi seperti kelangkaan, biaya peluang, sistem ekonomi, dan masalah ekonomi klasik maupun modern. Materi akan disampaikan menggunakan berbagai metode seperti diskusi kelompok, presentasi, dan tugas individu. Penilaian dilakukan untuk mengetahui tingkat pemahaman
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Ekonomi kelas X IPS 4 ini membahas 3 hal utama: (1) Kompetensi inti dan kompetensi dasar yang ingin dicapai, (2) Materi pembelajaran tentang peran pelaku ekonomi, dan (3) Langkah-langkah pembelajaran selama 4 pertemuan yang meliputi kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.
Dokumen tersebut membahas sistem bagi hasil (profit sharing) yang digunakan dalam pengelolaan rumah makan Padang yang dikenal dengan istilah Mato. Sistem ini membagi keuntungan usaha setelah 100 hari berdasarkan jumlah poin yang dimiliki setiap karyawan, dengan poin yang lebih tinggi mendapat bagian yang lebih besar. Sistem ini dianggap lebih adil dibanding gaji bulanan dan dapat memotivasi karyawan untuk be
Lampiran 37 berisi panduan penilaian laporan manajemen pendidikan di sekolah. Terdiri dari 8 aspek penilaian dengan skor maksimum 4 untuk setiap aspek. Jika dijumlahkan seluruh skor maksimum adalah 32. Laporan manajemen pendidikan sekolah S10 memperoleh skor 32, yang merupakan skor maksimum.
Dokumen ini memberikan rekap nilai laporan manajemen pendidikan yang dinilai oleh kepala sekolah untuk 23 peserta. Laporan dinilai berdasarkan beberapa aspek seperti judul, penjelasan, pendahuluan, isi, penutup, bahasa, dan ketepatan waktu. Skor total setiap peserta dihitung dengan rumus rata-rata nilai yang diperoleh dibagi jumlah aspek yang dinilai.
Lampiran 36 berisi rekap nilai jurnal harian peserta dengan menunjukkan nomor, nama, aspek yang dinilai seperti rutinitas, kelengkapan, kejelasan, jumlah dan macam aktivitas, kegiatan, dokumen dan pesan. Nilai Laporan Manajemen Pendidikan dari Kepala Sekolah (S10) dihitung dengan rumus yang membagi jumlah skor dengan jumlah maksimum.
Dokumen tersebut berisi format penilaian untuk laporan manajemen pendidikan di sekolah yang disusun peserta Program Pengalaman Lapangan Pendidikan Guru. Format penilaian terdiri dari 8 aspek yang dinilai dengan skor 1 sampai 4 untuk masing-masing aspek. Aspek-aspek tersebut adalah judul, pengesahan kepala sekolah, pengantar, pendahuluan, isi, penutup, penggunaan bahasa, dan ketepatan waktu penyelesaian lap
Dokumen tersebut memberikan panduan penilaian ujian kinerja pelaksanaan pembelajaran untuk dosen pembimbing, guru pamong, dan guru penguji. Panduan ini berisi daftar aspek yang dinilai beserta skor maksimalnya dalam tiga bagian utama yaitu pembukaan, kegiatan inti, dan penutup pembelajaran.
Dokumen tersebut memberikan format untuk menilai kompetensi personal dan sosial mahasiswa selama mengikuti Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Terdapat beberapa aspek yang dinilai meliputi sikap terhadap tata tertib sekolah, guru pamong, dosen pembimbing, kepala sekolah, siswa, tugas mengajar, dan teman sejawat. Setiap aspek terdiri dari beberapa indikator yang dinilai skor antara 1-4.
Dokumen tersebut merupakan panduan penilaian kompetensi personal dan sosial calon guru selama mengikuti Praktik Pengalaman Lapangan dan Praktik Pengajaran di Sekolah. Penilaian mencakup aspek-aspek seperti tata tertib sekolah, hubungan dengan guru pembimbing, kepala sekolah, siswa, dan tugas mengajar. Skor maksimal untuk seluruh aspek adalah 160 poin.
Dokumen tersebut merupakan panduan penilaian laporan penelitian tindakan kelas oleh dosen pembimbing. Panduan ini memberikan kriteria penilaian yang terdiri dari 16 aspek penilaian laporan penelitian tindakan kelas beserta skor maksimalnya.
Dokumen ini memberikan format penilaian untuk rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang disusun oleh mahasiswa pendidikan, dengan aspek penilaian meliputi kejelasan tujuan pembelajaran, pemilihan materi dan sumber belajar, scenario pembelajaran, dan alokasi waktu. Rekapitulasi nilai diberikan untuk masing-masing RPP dan nilai portofolio keseluruhan.
Lembar pengesahan ini berisi format-format yang harus diisi oleh mahasiswa PPL untuk mendokumentasikan kegiatan PPL, seperti jurnal harian, berita acara pelaksanaan lesson study, format observasi pembelajaran, dan lesson learned report.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep pasar persaingan sempurna dan tidak sempurna seperti monopoli, oligopoli, dan monopolistik. Jenis-jenis pasar ini dibedakan berdasarkan jumlah penjual dan kemampuan penjual untuk memengaruhi harga. Pasar persaingan sempurna memiliki banyak penjual dan harga ditentukan oleh permintaan dan penawaran, sedangkan pasar monopoli hanya memiliki satu penjual yang dapat menent
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMA Negeri Malang
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Materi Pokok : Pasar modal
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit (2 x 4jp, 4 x pertemuan)
Pertemuan ke : 1,2,3,4
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri,dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1. Kompetensi Dasar
1.1 Mensyukuri pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia untuk
kesejahteraan rakyat
2.1 Bersikap jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kreatif, dan mandiri
dalam upaya mengatasi permasalahan pembangunan di Indonesia
3.9 Mendeskripsikan pasar modal dalam perekonomian
Indikator:
3.9.1 Menjelaskan pengertian pasar modal
3.9.2 Menjelaskan peran pasar modal
3.9.3 Menjelaskan lembaga penunjang pasar modal
2. 3.9.4 Menyebutkan instrument/produk pasar modal
3.9.5 Menjelaskan perbedaan pasar perdana dan pasar sekunder
3.9.6 Menjelaskan mekanisme perdagangan di bursa efek
3.9.7 Menyebutkan langkah-langkah berdagangan saham
4.9 Menyimulasikan mekanisme perdagangan saham dan investasi di pasar
modal
Indikator:
4.9.1 siswa menjelaskan mekanisme di pasar modal
4.9.2 siswa menyimulasikan mekanisme di pasar modal
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode ceramah dan tanya
jawab, siswa dapat menjelaskan pengertian pasar modal dengan tepat.
2. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode diskusi, siswa
dapat menyebutkan peran pasar modal yang ada di Indonesia dengan tepat
3. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode diskusi, siswa
dapat menyebutkan lembaga penunjang pasar modal
4. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode diskusi, siswa
dapat menjelaskan instrument pasar modal
5. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode diskusi, siswa
dapat menjelaskan perbedaan pasar perdana dan pasar sekunder
6. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode diskusi, siswa
dapat menjelaskan langkah-langkah perdagangan di bursa efek
7. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan berkelompok, siswa dapat
memahami mekanisme pasar modal
8. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode simulasi, siswa
dapat menyimulasikan perdagangan pasar modal
D. Materi Pembelajaran (uraian terlampir)
1. Pengertian pasar modal
Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen
keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk
utang ataupun modal sendiri.
2. Peran pasar modal
Pasar modal memberikan peran besar bagi perekonomian suatu negara
karena memberikan dua fungsi sekaligus yaitu, fungsi ekonomi dan fungsi
keuangan.
3. Lembaga penunjang pasar modal
Agar kegiatan dapat terlaksana dengan teratur dan efisien, kegiatan di
pasar modal didukung oleh lembaga dan profesi penunjang manajer
investasi,custodian,wali amanat
3. 4. Instrumen/ produk pasar modal
Saham,obligasi,right,waran,reksadana,
5. Mekanisme Pasar Modal
System atau cara perdagangan saham di
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Ceramah bervariasi, diskusi, tanya jawab, observasi/
pengamatan, penugasan
3. Model : Model Video Learning dan Tebak Kata, Problem
base learning, Model Stock Excange Game (Simulasi Pasar
Modal)
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media : Powerpoint
2. Alat : laptop, LCD, spidol, papan tulis, buku materi, kartu
saham dan uang simulasi
3. Sumber Pembelajaran :
a. Kusumawardani. 2009. Ekonomi. Jakarta: BSE Depdiknas Tri Tien
Gunawati dkk. 2009. Ekonomi. Jakarta: BSE Depdiknas (bab 3 hal 42)
b. Supriyanto. 2009. Ekonomi. Jakarta: BSE Depdiknas (bab 3 hal 55)
c. Eko, Yuli. 2009. Ekonomi. Jakarta: BSE Depdiknas (bab 3 hal 46 )
d. Arifin, Imamul. 2009. Ekonomi. Jakarta: BSE Depdiknas (bab 3 hal 50
)
e. Widjajanta, Bambang dan Widaningsih, Aristanti. 2009. Ekonomi.
Jakarta: BSE Depdiknas
4. G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan kesatu: 2 X 45 menit
Indikator:
Model : Tebak Kata
3.9.1 Menjelaskan pengertian pasar modal
3.9.2 Menjelaskan peran pasar modal
3.9.3 Menjelaskan lembaga penunjang pasar modal
Tahap
Kegiatan
Model
Pendidikan
Karakter
Aloka
si
Wakt
u
Siswa
Pendahu
luan:
Motivasi
Apersep
si
1. Siswa menjawab salam dan
memperhatikan presensi
yang dilakukan oleh guru.
2. Siswa memperhatikan
motivasi yang diberi oleh
guru.
3. Siswa menjawab soal pre-
test yang diberikan oleh
guru tentang materi bank
dan lembaga keuangan
bukan bank
4. Siswa menjawab
pertanyaan dari guru
tentang apa yang diketahui
tentang pasar modal?
5. Siswa mendengarkan
arahan yang diberikan oleh
guru.
Ceramah
bervariasi,
tanya jawab
Tanya
jawab,
ceramah
bervariasi
Saling
menghargai
Disiplin,
kerja keras,
jujur, teliti
10
menit
Inti Mengamati:
6. Peserta didik membaca
buku tentang mekanisme
pasar modal
7. Siswa mendengarkan dan
mengamati materi pasar
modal yang diterangkan
guru.
8. Siswa mengamati
penjelasan pasar modal
Pengamatan Teliti, kerja
keras,
saling
menghargai
, jujur,
tanggung
jawab
70
menit
5. yang diberikan guru.
Menanya:
9. Siswa saling Tanya jawab
tentang materi yang
dibahas.
10. Siswa menjawab
pertanyaan dari guru
tentang pasar modal
Mengeksplorasi:
11. Siswa Mengumpulkan
data/ informasi tentang
pasar modal
Mengasosiasi :
12. Siswa menganalisis dan
menyimpulkan
informasi/data dari
sejumlah pertanyaan yang
diajukan guru melalui
tebak kata serta
menjelaskan tentang materi
pasar modal.
Mengomunikasikan
13. Guru meminta siswa
menyampaikan hasil
analisis dan simpulan
jawaban menurut
pendapatnya.
14. Siswa yang menjawab
benar akan diberi nilai.
Tanya
jawab
Diskusi
kelas
Pengamatan
/diskusi
Penutup 15. Siswa menyimpulkan
materi yang telah dipelajari
dan siswa lain untuk
melengkapinya.
16. Siswa mengerjakan post-
test dari guru.
Penugasan
Penugasan
Teliti, saling
menghargai,
tanggung
jawab, jujur
10
menit
6. 17. Siswa memperhatikan
tugas yang diberikan oleh
guru.
18. Siswa menjawab salam
yang diberikan oleh guru.
90
menit
Pertemuan kedua: 2 X 45 menit
Indikator:
3.9.4 Menyebutkan instrument/produk pasar modal
3.9.5 Menjelaskan perbedaan pasar perdana dan pasar sekunder
7. Tahap
Kegiatan Model
Pendidikan
Karakter
Alokasi
Waktu
Siswa
Pendahulu
an:
Motivasi
Apersepsi
1. Siswa menjawab salam dan
memperhatikan presensi
yang dilakukan oleh guru.
2. Siswa memperhatikan
motivasi yang diberi oleh
guru.
3. Siswa menjawab soal pre-
test yang diberikan oleh guru
tentang materi pasar modal
dan lembaga penunjang
pasar modal
4. Siswa menjawab pertanyaan
dari guru tentang apa yang
diketahui tentang instrument
pasar modal dan perbedaan
pasar perdana dan sekunder?
5. Siswa mendengarkan arahan
yang diberikan oleh guru.
Ceramah
bervariasi,
tanya
jawab
Tanya
jawab,
ceramah
bervariasi
Saling
menghargai
Disiplin,
kerja keras,
jujur, teliti
10
menit
Inti Mengamati:
6. Peserta didik membaca buku
tentang pasar modal
7. Siswa mendengarkan dan
mengamati instrument pasar
modal yang diterangkan
guru.
8. Siswa mengamati penjelasan
instrument pasar modal dan
perbedaan pasar perdana dan
sekunder?
Menanya:
9. Siswa saling Tanya jawab
tentang materi yang dibahas.
Mengeksplorasi:
10. Siswa Mengumpulkan data/
informasi tentang instrument
pasar modal
Mengasosiasi :
11. siswa dibagi kelompok
untuk menjelaskan tentang
instrument pasar modal dan
perbedaan pasar perdana dan
Pengamat
an
Tanya
jawab
pengamat
Teliti, kerja
keras,
saling
menghargai
, jujur,
tanggung
jawab
70
menit
8. Pertemuan ketiga: 2 X 45 menit
Model : Problem Base Learning
Indicator:
3.9.6 Menjelaskan mekanisme perdagangan di bursa efek
3.9.7 Menyebutkan langkah-langkah berdagangan saham
Tahap
Kegiatan Model
Pendidika
n Karakter
Alokasi
Waktu
Siswa
Pendahuluan
:
Motivasi
Apersepsi
1. Siswa menjawab salam dan
memperhatikan presensi yang
dilakukan oleh guru.
2. Siswa memperhatikan
motivasi yang diberi oleh
guru.
3. Siswa menjawab soal pre-test
yang diberikan oleh guru
tentang materi instrument
pasar modal dan pasar perdana
dan sekunder
4. Siswa menjawab pertanyaan
dari guru tentang apa yang
diketahui tentang mekanisme
perdagangan pasar modal?
.
5. Siswa mendengarkan arahan
yang diberikan oleh guru.
Ceramah
bervariasi,
tanya
jawab
Tanya
jawab,
ceramah
bervariasi
Saling
menghargai
Disiplin,
kerja keras,
jujur, teliti
10 menit
Inti Mengamati:
6. Peserta didik membaca buku
tentang mekanisme pasar
modal
7. Siswa mendengarkan dan
mengamati mekanisme
perdagangan di bursa efek
yang diterangkan guru.
8. Siswa mengamati penjelasan
yang diberikan oleh guru.
Pengamata
n
Teliti, kerja
keras,
saling
menghargai
, jujur,
tanggung
jawab
70 menit
9. Menanya:
9. Siswa saling Tanya jawab
tentang materi yang dibahas.
10. Siswa memberikan pertanyaan
tentang mekanisme pasar
modal
Mengeksplorasi:
11. Siswa Mengumpulkan data/
informasi tentang mekanisme
perdagangan saham di bursa
efek
Mengasosiasi :
12. siswa dibagi ke dalam
beberapa kelompok peran-
peran untuk mendiskusikan
lngkah-langkah perdagangan
saham di bursa efek
Mengomunikasikan
13. Peserta didik menyampaikan
pendapatnya dalam kegiatan
hasil diskusi dan kelompok
Tanya
jawab
simulasi
simulasi
Pengamata
n/diskusi
10. lain membandingkan hasil
diskusinya .
Penutup 14. Siswa menyimpulkan materi
yang telah dipelajari dan siswa
lain untuk melengkapinya.
15. Siswa mengerjakan post-test
dari guru.
16. Siswa memperhatikan tugas
yang diberikan oleh guru.
17. Siswa menjawab salam yang
diberikan oleh guru.
Penugasan
Penugasan
Teliti,
saling
menghargai
, tanggung
jawab, jujur
10
menit
90
menit
Pertemuan ke empat
Model : Simulation
4.9.1 siswa menjelaskan mekanisme di pasar modal
4.9.2 siswa menyimulasikan mekanisme di pasar modal
Tahap
Kegiatan Model
Pendidika
n Karakter
Alokasi
Waktu
Siswa
Pendahulua
n:
Motivasi
Apersepsi
1. Siswa menjawab salam dan
memperhatikan presensi yang
dilakukan oleh guru.
2. Siswa memperhatikan
motivasi yang diberi oleh
guru.
3. Siswa menjawab soal pre-test
yang diberikan oleh guru
tentang mekanisme dan
langkah-langkah perdagangan
di pasar modal
4. Siswa menjawab pertanyaan
dari guru tentang apa yang
diketahui tentang mekanisme
perdagangan pasar modal?
Ceramah
bervariasi,
tanya
jawab
Tanya
jawab,
ceramah
bervariasi
Saling
menghargai
Disiplin,
kerja keras,
jujur, teliti
10 menit
11. 5. Siswa mendengarkan arahan
yang diberikan oleh guru.
Inti Mengamati:
6. Siswa mengamati penjelasan
simulasi perdagangan di bursa
efek yang diberikan guru.
Menanya:
7. Siswa saling Tanya jawab
tentang simulasi yang akan
dilakukan.
Mengeksplorasi:
8. Siswa Mengumpulkan data/
informasi tentang pelaksanaan
perdagangan di pasar modal
Mengasosiasi :
9. siswa dibagi ke dalam peran-
peran untuk melaksanakan
simulasi perdagangan saham
di bursa efek kmudian
menjalankan perannya
masing-masing dengan arahan
dari guru
Mengomunikasikan
10. Peserta didik menyampaikan
pendapatnya dalam kegiatan
simulasi dan menyimpulkan
hasil pembelajaran.
Pengamata
n
Tanya
jawab
simulasi
simulasi
Pengamata
n/diskusi
Teliti, kerja
keras,
saling
menghargai
, jujur,
tanggung
jawab
70 menit
Penutup 11. Siswa menyimpulkan materi
yang telah dipelajari dan siswa
lain untuk melengkapinya.
12. Siswa mengerjakan post-test
dari guru.
13. Siswa memperhatikan tugas
yang diberikan oleh guru.
Penugasan
Penugasan
Teliti,
saling
menghargai
, tanggung
jawab, jujur
10
menit
12. 14. Siswa menjawab salam yang
diberikan oleh guru.
90 menit
H. Penilaian
a. Prosedur Evaluasi : Tanya Jawab, Diskusi, Kerja Kelompok
b. Aspek yang dinilai
i. Afektif :
• Perhatian dan sikap siswa pada saat guru menjelaskan.
• Perhatian dan sikap siswa pada saat diskusi.
13. • Sikap siswa pada saat menyampaikan pendapat dan presentasi di
depan kelas.
ii. Kognitif :
• Kemampuan siswa dalam menjawab pertanyaan baik tes tulis
maupun lisan.
• Kemampuan siswa dalam menyampaikan pendapat.
• Kemampuan siswa dalam menganalisis suatu permasalahan.
iii. Psikomotor :
• Ketrampilan siswa dalam mencari dan mengumpulkan informasi dan
data.
c. Bentuk/Teknik Evaluasi
Tes : guru memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa tentang
materi yang telah disampaikan berupa tes tulis.
Non tes : guru menilai keaktifan siswa selama mengikuti proses
pembelajaran.
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan sikap Lembar pengamatan sikap dan rubric
Penilaian Kinerja Lembar penilaian kinerja dan rubric
Tes tulis Uraian dan rubriknya
d. Instrumen Evaluasi (terlampir)
e. Teknik Penskoran (terlampir)
Malang, Juni 2014
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,
......................................... Rochman Hadi M., S.Pd
NIP.
Lampiran 1 Materi
1. Pengertian Pasar Modal
Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen
keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang
ataupun modal sendiri. Instrumen-instrumen keuangan yang diperjualbelikan di
pasar modal seperti saham, obligasi, waran, right issue, obligasi konvertibel,
dan berbagai produk turunan (derivatif) seperti opsi (put atau call).
14. Di dalam Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, pengertian
pasar modal dijelaskan lebih spesifik sebagai kegiatan yang berhubungan
dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang
berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang
berkaitan dengan efek.
Pasar modal bertujuan menunjang pelaksanaan pembangunan nasional
dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan, dan stabilitas ekonomi
nasional ke arah peningkatan kesejahteraan.
2. Peranan Pasar Modal
Pasar modal memberikan peran besar bagi perekonomian suatu negara
karena memberikan dua fungsi sekaligus yaitu, fungsi ekonomi dan fungsi
keuangan. Pasar modal dikatakan memiliki fungsi ekonomi karena pasar modal
menyediakan fasilitas atau wahana yang memper temukan dua kepentingan
yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana (investor) dan pihak yang
memerlukan dana (issuer). Dengan adanya pasar modal maka perusahaan
publik dapat memperoleh dana dari masyarakat melalui penjualan efek saham
dengan prosedur IPO atau efek utang (obligasi).
Pasar modal dikatakan memiliki fungsi keuangan, karena pasar modal
memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh imbalan (return) bagi
pemilik dana, sesuai dengan karakteristik investasi yang dipilih. Jadi
diharapkan dengan adanya pasar modal aktivitas perekonomian menjadi
meningkat karena pasar modal merupakan alternatif pendanaan bagi
perusahaan-perusahaan untuk dapat meningkatkan pendapatan perusahaan dan
pada akhirnya memberikan kemakmuran bagi masyarakat yang lebih luas.
3. Lembaga Penunjang Pasar Modal
Agar kegiatan dapat terlaksana dengan teratur dan efisien, kegiatan di pasar
modal didukung oleh lembaga dan profesi penunjang, yaitu:
A. Manajer investasi adalah pihak yang kegiatan usahanya mengelola
portofolio efek untuk para nasabah atau mengelola portofolio investasi
kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana
pensiun, dan bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya berdasarkan
perundang-undangan yang berlaku.
B. Kustodian adalah perusahan yang memberikan jasa:
a. penitipan efek dan harta lain yang berkaitan dengan efek serta jasa lain
termasuk menerima dividen, bunga, dan hak-hak lain;
b. menyelesaikan transaksi efek;
c. mewakili pemegang rekening yang menjadi nasabahnya.
C. Wali amanat adalah pihak yag mewakili kepentingan penmegang efek yang
bersifat utang.
15. D. Perantara pedagang efek adalah perusahaan yang melakukan kegiatan usaha
jual beli efek untuk kepentingan sendiri atau pihak nasabah.
E. Penjamin emisi efek adalah perusahaan yang membuat kontrak dengan
emiten untuk melakukan penawaran umum bagi kepentingan emiten dengan
atau tanpa kewajiban untuk membeli atas efek yang tidak terjual.
F. Biro administrasi efek adalah perusahaan yang berdasarkan kontrak dengan
emiten melaksanakan pencatatan pemilikan efek dan pembagian hak yang
berkaitan dengan efek.
G. Pemeringkat efek adalah badan swasta yang melakukan pemeringkatan atas
efek yang bersifat utang. Tujuan pemeringkatan ialah untuk memberikan
opini yang independen, obyektif, dan jujur mengenai risiko efek utang.
4. Instrumen/ Produk Pasar Modal
a. Saham
Saham adalah tanda penyertaan atau pemilikan seseorang atau badan
dalam suatu perusahaan. Di bursa efek, saham merupakan efek yang paling
banyak diperjualbelikan. Ada dua jenis saham, yaitu saham biasa (common
stock) dan saham preferen (preferred stock). Saham biasa adalah saham tanpa
hak istimewa, misalnya atas deviden, dan sisa harta jika perusahaan dilikuidasi.
Saham preferen merupakan gabungan antara obligasi dan saham biasa, artinya
di samping memiliki karakteristik obligasi juga memiliki karakteristik saham
biasa.
b. Obligasi
Obligasi adalah surat berharga atau sertifikat yang berisi kontrak antara
pemberi pinjaman (pemodal) dan yang diberi pinjaman (emiten). Dengan
demikian, surat obligasi adalah selembar kertas yang menyatakan bahwa
pemilik kertas tersebut memberikan pinjaman kepada perusahaan yang
menerbitkan surat obligasi.
d. Right
Bukti right merupakan hak bagi pemodal dalam membeli saham baru yang
dikeluarkan emiten.
e. Waran (Warrant)
Waran adalah hak untuk membeli saham biasa pada waktu dan harga
yang sudah ditentukan. Biasanya waran dijual bersamaan dengan surat
berharga lain, seperti saham atau obligasi. Penerbit waran harus memiliki
saham yang nantinya dikonversi oleh pemegang waran, namun setelah saham
atau obligasi yang disertai waran memasuki pasar, ketiganya dapat
diperdagangkan secara terpisah.
f. Reksadana (Mutual Funds)
16. Dilihat dari sifatnya reksadana dibagi menjadi dua, yaitu reksadana
terbuka (open-ended mutual funds) dalam reksadana tertutup (close-ended
mutual funds). Pada reksadana terbuka, saham yang sudah diterbitkan dapat
ditarik atau dibeli kembali dengan nilai transaksi yang didasarkan pada net
asset value. Adapun untuk reksadana tertutup, jumlah surat berharga yang
diterbitkan terbatas, dan surat berharga tersebut tidak dapat ditarik oleh
perusahaan reksadana. Di Indonesia, munculnya reksadana dipelopori oleh PT
Danareksa yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berada
dalam binaan Departemen Keuangan
Mekanisme Pasar Modal
Sebelum dapat melakukan transaksi, terlebih dahulu investor harus
menjadi nasabah di perusahaan efek atau broker saham. Di Bursa Efek Indonesia
(BEI) terdapat sekitar 120 perusahaan Efek yang menjadi anggota BEI. Pertama
kali investor melakukan pembukaan rekening dengan mengisi dokumen
pembukaan rekening. Di dalam dokumen pembukaan rekening tersebut memuat
identitas nasabah lengkap (termasuk tujuan investasi dan keadaan keuangan) serta
keterangan tentang investasi yang akan dilakukan.
Nasabah atau investor dapat melakukan order jual atau beli setelah
investor disetujui untuk menjadi nasabah di perusahaan efek yang bersangkutan.
Umumnya setiap perusahaan efek mewajibkan kepada nasabahnya untuk
mendepositkan sejumlah uang tertentu sebagai jaminan bahwa nasabah tersebut
layak melakukan jual beli saham.
Perdagangan dilakukan melalui proses tawar menawar secara
berkesinambungan (Continuous Auction Market) dalam satuan perdagangan efek.
17. Tawar menawar dilakukan dengan memperhatikan prioritas harga dan waktu
(Price and Time Priority). Dalam perdagangan saham, jumlah saham yang dijual-
belikan dilakukan dalam satuan perdagangan yang disebut dengan lot, dimana satu
lot berarti 500 saham.
Dalam pasar modal terdapat dua cara penjualan saham, yakni pasar
perdana (primary market) dan pasar sekunder (secondary market).
Pasar perdana adalah pasar dimana efek-efek diperdagangkan untuk
pertama kalinya sebelum dicatatkan di bursa efek. Saham atau efek yang pertama
kali diperdagangkan biasanya ditawarkan oleh pihak penjamin emisi (underwriter)
kepada investor melalui perantara pedagang efek. {erantra pedagang efek ini
bertindak evagai agen penjual saham. Proses penjualan perdana ini biasanya
disebut dengan Initial Public Offering (IPO) atau penawaran umum perdana.
Mekanisme penjualan saham yang kedua disebut dengan pasar sekunder.
Adapun pasar sekunder adalah pasar dimana efek-efek yang telah dicatatkan di
bursa efek diperjual belikan secara bebas. Dalam pasar sekunder ini, investor
diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk membeli atau menjual saham yang
telah tercatat tersebut melalui perantara yang disebut dengan pialang.
Pasar modal diselenggarakan melalui lembaga-lembaga yang menjadi
perantara baik pada saat emisi (penawaran) maupun ketika efek telah diperjual
belikan di lantai bursa, mekanisme pasar modal mengatur permintaan dan
penawaran dengan seimbang dan menjadikan pasar mampu menghubungkan
investor dan emiten.
Investor tertarik untuk menanamkan modal melalui pasar modal karena
adanya mekanisme pasar yang baik yang dapat menjamin interaksi dengan
pengusaha melalui pasar modal secara fair karena disertai adanya informasi yang
lengkap dan jelas untuk mempertimbangkan adanya keuntungan ataupun resiko
investasi secara transparan.
Bagi emiten, mekanisme pasar modal yang baik akan mempermudah untuk
memperoleh modal dari para investor, sehingga tidak membutuhkan proses yang
rumit serta dapat mengumpulkan dana dalam jumlah yang besar. Kegiatan yang
berlangsung di pasar modal pada dasarnya dapat
dikelompokkan dalam dua macam aktivitas utama, yakni aktivitas pasar perdana
(primary market) dan pasar sekunder (secondary market).
Istilah pasar perdana mengacu kepada serangkaian kegiatan yang dilakukan
perusahaan dalam rangka menjual sahamnya kepada publik yang disebut dengan
Penawaran Umum atau Initial Public Offering (IPO).
Dalam proses penawaran umum, emiten yang akan go public dibantu oleh
beberapa lembaga dan profesi pendukung seperti akuntan publik, penjamin emisi
(underwriter), notaris, penilai (appraiser), konsultan hukum, dan biro administrasi
efek. Emiten baru dapat menawarkan saham-sahamnya kepada masyarakat setelah
mendapatkan pernyataan efektif dari lembaga yang
berwenang, puncak dari kegiatan Penawaran Umum adalah ketika saham-saham
18. perusahaan yang go public telah dicatatkan di pasar modal.
Pada pokoknya pasar perdana adalah penawaran efek secara langsung oleh
emiten kepada masyarakat tanpa melalui bursa efek. Pemasaran efek pada pasar
perdana dilakukan oleh penjamin emisi (underwriter) dengan dibantu oleh broker
atau perusahaan efek sebagai agen penjual.
Sedangkan pasar sekunder adalah kelanjutan dari pasar perdana, saham-saham
yang telah ditawarkan kepada masyarakat dan dicatatkan di pasar modal
kemudian diperjual belikan.
Pasar modal menjadi ramai dan menarik dengan adanya aktivitas perdagangan
efek di pasar sekunder, sebagaimana pasar pada umumnya, apabila tidak ada
transaksi yang dilakukan maka kondisi pasar menjadi sepi dan pedagang tidak
bergairah karena tidak ada pemasukan.
Selain hal tersebut di atas, pasar sekunder pada pasar modal berfungsi sebagai :
a.sarana penyaluran modal secara mudah dan cepat
b. sarana likuiditas surat-surat berharga secara mudah dan cepat.
c. meningkatkan nilai surat berharga dengan adanya kemudahan likuiditas
tersebut.
d. mendukung permodalan perusahaan dengan biaya murah.
e. memudahkan investor untuk memilih instrumen yang sesuai.
Pihak yang paling berperan dalam perdagangan efek di pasar sekunder
adalah investor, investor menjadi pemeran sentral karena ia aktor utama dalam
perdagangan efek.
Dengan adanya aktivitas perdagangan yang dilakukan investor membuat
para pihak yang terkait dengan aktivitas perdagangan menjadi berperan, seperti
para pialang menjadi berperan, para perantara pedagang efek menjadi sibuk di
lantai bursa, indeks harga saham menjadi naik dan turun, dan bahkan bukan hanya
informasi yang kemudian merebak namun rumorpun turut
mempengaruhi keputusan jual atau beli.
Dengan demikian akan terbentuk banyak sisi yang timbul dari adanya
perdagangan efek di pasar sekunder, antara lain peran bursa efek sebagai
fasilitator perdagangan, peran perantara pedagang efek, sistem dan prosedur
dalam jual beli efek, diperlukan adanya indeks harga saham, keterbukaan
informasi, penyelesaian atas suatu transaksi efek, registrasi efek, dan bahkan
kemungkinan kecurangan yang terjadi dalam aktivitas perdagangan efek. Pada
saat terbentuk banyak sisi dan maraknya aktivitas di pasar modal, maka peraturan
perdagangan akan terasa sangat dibutuhkan yang berfungsi laksana 'traffic light'.
Pada dasarnya kegiatan yang terkait dengan pasar modal bukan hanya yang
terjadi di dalam pasar modal saja, namun banyak kegiatan yang terjadi di luar
bursa sangat berkaitan dengan kegiatan di dalam pasar modal. Sebelum efek atau
surat berharga diperjual belikan di pasar modal proses pencatatannya dilakukan di
luar bursa.
Pasar modal meskipun pada hakekatnya adalah mempunyai persamaandengan
19. pasar konvensional pada umumnya, yakni sarana bagi bertemunya pihak penjual
dan pembeli, namun karakteristik pasar modal sangat berbeda dengan pasar
konvensional.
Beberapa ciri yang membedakannya adalah :
1). Pada pasar konvensional, barang dapat diserahkan dan dimanfaatkan secara
langsung, sedangkan pada pasar modal yang diperdagangkan adalah instrumen
efek (aktiva keuangan). Perdagangan di pasar modal dapat berebentuk jual beli
dengan penyerahan fisik obyek transaksi, sedangkan bentuk yang lain hanya
pemindahan kepemilikan tanpa adanya penyerahan riil dari obyek perdagangan.
2). Karakteristik lain yang menonjol dari perdagangan efek adalah msalah
informasi. Dalam perdagangan di pasar konvensional informasi juga merupakan
persoalan penting, namun di pasar modal merupakan hal yang dominan dan
krusial. Harga efek sangat dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran, namun
pengambilan keputusan sangat bergantung pada informasi yang diperoleh.
3). Pelaksanaan kegiatan perdagangan pasar modal ditangani khusus oleh
penyelenggara tertentu, yakni bursa efek, denngan didukung oleh Bapepam
sebagai pembuat peraturan, pemberian izin, dan pedoman operasi yang
dimaksudkan untuk jaring perlindungan hukum para pihak pelaku pasar modal.
4). Lembaga pelaksana perdagangan adalah berbentuk Self Regulatory
Organization (SRO), termasuk bursa efek, sehingga berwenng untuk melakukan
pengaturan dalam pelaksanaan perdagangan.
Dengan demikian perdagangan di pasar modal pada dasarnya mempunya
kekhususan perdagangan dan manfaat sebagai berikut :
a). Manfaat perdagangan di pasar modal tidak dimaksudkan untuk memperoleh
kepuasan seketika, tetapi merupakan tindakan yang didorong untuk mendapatkan
keuntungan lebih besar di kemudian hari (motivasi investasi).
b). Kualitas, kelengkapan, ketepatan waktu, dan penyebaran informasi sangat
menentukan struktur, tingkat kompetitif, dan efisiensi pasar modal.
c). Tidak terdapat campur tangan penguasa, untuk melakukan intervensi
mekanisme pasar atau kekuatan pasar, atau perlindungan terhadap salah satu pihak
penjual atau pembeli.
Dilihat dari prosesnya, maka urutan perdagangan saham atau Efek lainnya dapat
dijelaskan sebagai berikut:
1. Menjadi Nasabah di Perusahaan Efek.
Pada bagian ini, seseorang yang akan menjadi investor terlebih dahulu menjadi
nasabah atau membuka rekening di salah satu broker atau Perusahaan Efek.
Setelah resmi terdaftar menjadi nasabah, maka investor dapat melakuka kegiatan
transaksi.
2. Order dari nasabah.
20. Kegiatan jual beli saham diawali dengan instruksi yang disampaikan investor
kepada broker. Pada tahap ini, perintah atau order dapat dilakukan secara
langsung dimana investor datang ke kantor broker atau order disampaikan melalui
sarana komunikasi seperti telpon atau sarana komunikasi lainnya.
3. Diteruskan ke Floor Trader.
Setiap order yang masuk ke broker selanjutnya akan diteruskan ke petugas broker
tersebut yang berada di lantai bursa atau yang sering disebut floor trader.
4. Masukkan order ke JATS
Floor trader akan memasukkan (entry) semua order yang diterimanya kedalam
sistem komputer JATS. Di lantai bursa, terdapat ratusan terminal JATS yang
menjadi sarana entry order-order dari nasabah. Seluruh order yang masuk ke
sistem JATS dapat dipantau baik oleh floor trader, petugas di kantor broker dan
investor. Dalam tahap ini, terdapat komunikasi antara pihak broker dengan
investor agar dapat terpenuhi tujuan order yang disampaikan investor baik untuk
beli maupun jual. Termasuk pada tahap ini, berdasarkan perintah investor, floor
trader melakukan beberapa perubahan order, seperti perubahan harga penawaran,
dan beberapa perubahan lainnya.
5. Transaksi Terjadi (matched).
Pada tahap ini order yang dimasukkan ke sistem JATS bertemu dengan harga
yang sesuai dan tercatat di sistem JATS sebagai transaksi yang telah terjadi
(done), dalam arti sebuah order beli atau jual telah bertemu dengan harga yang
cocok. Pada tahap ini pihak floor trader atau petugas di kantor broker akan
memberikan informasi kepada investor bahwa order yang disampaikan telah
terpenuhi.
6. Penyelesaian Transaksi (settlement)
Tahap akhir dari sebuah siklus transaksi adalah penyelesaian transaksi atau sering
disebut settlement. Investor tidak otomatis mendapatkan hak-haknya karena pada
tahap ini dibutuhkan beberapa proses seperti kliring, pemindahbukuan, dan lain-
lain hingga akhirnya hak-hak investor terpenuhi, seperti investor yang menjual
saham akan mendapatkan uang, sementara investor yang melakukan pembelian
saham akan mendapatkan saham. Di BEI, proses penyelesaian transaksi
berlangsung selama 3 hari bursa. Artinya jika melakukan transaksi hari ini (T),
maka hak-hak kita akan dipenuhi selama 3 hari bursa berikutnya, atau dikenal
dengan istilah T + 3.
Penawaran Umum (Go Public)
Secara tahap awal, perusahaan harus melakukan penawaran umum. Penawaran
Umum (go public) merupakan kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk
mendapatkan dana dari masyarakat pemodal dengan cara menjual saham atau
obligasi. Penawaran umum dilakukan oleh emiten untuk menjual efek kepada
21. publik sehingga masyarakat dari berbagai lapisan membeli dan turut memegang
saham atas perusahaan yang menerbitkan saham. Dengan melakukan go public,
perusahaan mendapat berbagai keuntungan antara lain sebagai berikut:
• Mendapatkan dana yang cukup besar bagi pengembangan usaha dan
memperbaiki struktur modal, karena dana tersebut diterima langsung tanpa
melalui berbagai tahapan (termin)
• Dengan kepemilikan saham yang tersebar di masyarakat, perusahaan
dituntut untuk melakukan kegiatan usahanya dengan transparan dan
profesional sehingga memacu perusahaan tersebut untuk berkembang.
• Membuka kesempatan bagi masyarakat untuk melakukan investasi dengan
jalan kepemilikan saham.
• Lebih dikenal oleh masyarakat sehingga secara tidak langsung aktivitas
promosi turut berjalan.
Berikut merupakan tahapan yang harus dilakukan perusahaan dalam proses
penawaran umum go public.
• Tahap persiapan
Perusahaan yang akan menerbitkan saham terlebih dahulu melakukan Rapat
Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk membentuk kesepakatan di antara para
pemegang saham dalam rangka penawaran umum saham. Setelah sepakat, emiten
menentukan penjamin emisi serta lembaga dan penunjang pasar yang meliputi
lembaga-lembaga berikut ini.
Penjamin emisi (under writer), merupakan pihak yang membantu emiten dalam
rangka penerbitan saham. Tugasnya antara lain, menyiapkan berbagai dokumen,
membantu menyiapkan prospektus, dan memberikan penjaminan atas penerbitan.
1. Akuntan publik (auditor independen), merupakan pihak yang bertugas
melakukan audit dan pemeriksaan laporan keuangan calon emiten.
2. Penilai, yaitu pihak yang melakukan penilaian terhadap aktiva tetap
perusahaan dan menentukan tingkat kelayakannya.
3. Konsultan hukum (legal opinion) membantu dan memberikan pendapat
dari sisi hukum.
4. Notaris bertugas membuat angka-angka perubahan anggaran dasar, akta-
akta perjanjian, dan notulensi rapat.
• Tahap Pengajuan Pernyataan Pendaftaran
Calon emiten melakukan pendaftaran dengan dilengkapi dokumen-dokumen
pendukung kepada Bapepam. Kemudian bapepam memutuskan calon emiten
memenuhi persyaratan atau tidak.
• Tahap Penawaran Saham
Pada tahapan inilah emiten menawarkan sahamnya kepada masyarakat investor
melalui agen-agen penjual yang telah ditunjuk. Dalam tahapan ini keinginan
investor untuk memiliki saham terkadang tidak terpenuhi. Misalnya, saham yang
dilepas ke pasar perdana sebanyak 150 juta lembar saham, sementara investor
berminat untuk sejumlah 250 juta lembar saham. Investor yang belum
22. mendapatkan saham dapat membelinya di pasar sekunder setelah saham
dicatatkan di bursa efek. Tahap Pencatatan Saham di Bursa Efek
Setelah saham ditawarkan di pasar perdana, selanjutnya saham dicatatkan di Bursa
Efek Indonesia. Pencatatan saham dapat dilakukan di bursa efek tersebut.
Syarat Pencatatan Saham di BEI
Calon emiten dapat mencatatkan sahamnya di bursa, apabila telah memenuhi
syarat berikut:
• Pernyataan Pendaftaran Emisi telah dinyatakan efektif oleh Bapepam
• Laporan keuangan harus sudah diaudit oleh akuntan publik, diregistrasi di
Bapepam dan mendapat pernyataan unqualified opinion untuk tahun fiskal
kemarin.
• Jumlah minimum adalah satu juta lembar saham.
• Jumlah minimum pemegang saham awal adalah 200 investor dengan
masing-masing memiliki minimum 500 lembar.
• Mempunyai aktiva minimum sebanyak Rp. 20 Miliar, ekuitas pemegang
saham (stockholder’s equity) minimum sebesar Rp 7.5 miliar dan modal
yang sudah disetor (paid up capital) minimum sebesar Rp 2 miliar.
• Minimum kapitalisasi setelah penawaran ke public sebesar Rp. 4 miliar.
• Khusus calon emiten pabrik, tidak dalam masalah pencemaran lingkungan
(hal tersebut dibuktikan dengan sertifikat AMDAL) dan calon emiten
industri kehutanan harus memiliki sertifikat ecolabeling (ramah
lingkungan).
• Calon emiten tidak sedang dalam sengketa hukum yang diperkirakan dapat
memengaruhi kelangsungan perusahaan.
• Khusus calon emiten bidang pertambangan, harus memiliki izin
pengelolaan yang masing berlaku minimal 15 tahun; memiliki minimal
satu kontrak karya atau kuasa penambangan atau surat izin penambangan
daerah; minimal salah satu anggota direksinya memiliki kemampuan
teknis dan pengalaman di bidang pertambangan; calon meiten sudah
memiliki cadangan terbukti (proven deposit) atau yang setara.
• Khusus calon emiten yang bidang usahanya memerlukan izin pengelolaan
(seperti jalan tol, penguasa hutan) dan harus memiliki izin tersebut
minimal 15 tahun.
Saham diperdagangkan pada hari bursa sebagai berikut :
23. Berikut ini istilah dalam perdagangan saham:
• Merubah (Amend) Order Hanya dapat dilakukan pada order yang belum
menjadi transaksi. Perubahan harga akan membuat time priority berubah
sesuai dengan harga baru. Pengurangan volume order pada tingkat harga
yang sama membuat time priority tidak berubah. Perubahan harga dan
volume order diperlakukan sebagai order baru.
• Withdraw Adalah instruksi untuk menarik atau membatalkan order yang
belum menjadi transaksi (belum match).
• Fraksi Harga Harga berdasarkan previous price pasar reguler. Harga
penawaran harus merupakan kelipatan fraksi harga yang berlaku.
Ketentuan fraksi harga berlaku penuh selama satu hari bursa. Aturan fraksi
harga
Auto Rejection
1. JATS akan melakukan penolakan secara otomatis (Auto Rejection)
terhadap harga penawaran jual atau penawaran beli saham di Pasar
Reguler dan Pasar Tunai apabila :
a. harga penawaran jual atau penawaran beli saham dimasukkan ke
JATS tersebut lebih kecil dari Rp 50,- (lima puluh rupiah).
b. harga penawaran jual atau penawaran beli saham yang dimasukkan
ke JATS tersebut lebih dari 35%(tiga puluh lima perseratus)di atas
24. c. Acuan harga yang digunakan untuk pembatasan harga penawaran
tertinggi atau terendah di Pasar Reguler dan Pasar Tunai atas
saham yang dimasukkan ke JATS ditentukan sebagai berikut :
a. menggunakan harga pembukaan (Opening Price) yang
terbentuk pada sesi Pra-Pembukaan; atau
b. menggunakan harga penutupan di Pasar Reguler pada Hari
Bursa sebelumnya (previous price) apabila Opening Price
tidak terbentuk
d. atau dibawah Acuan Harga untuk saham dengan rentang harga Rp
50,- (lima puluh rupiah) sampai dengan dari Rp 200,- (dua ratus
rupiah).
e. harga penawaran jual atau penawaran beli saham dimasukkan ke
JATS tersebut lebih dari 25% (dua puluh lima perseratus)di atas
atau dibawah Acuan Harga untuk saham dengan rentang harga
lebih dari Rp 200,-(dua ratus rupiah) sampai dengan Rp5.000,-
(lima ribu rupiah).
f. harga penawaran jual atau penawaran beli saham dimasukkan ke
JATS tersebut lebih dari 20% (dua puluh perseratus) di atas atau di
bawah Acuan Harga untuk saham dengan harga di atas Rp 5.000,-
(lima ribu rupiah).
2. Dalam hal Perusahaan Tercatat melakukan tindakan korporasi, maka
selama 3 (tiga) Hari Bursa berturut-turut setelah berakhirnya perdagangan
saham yang memuat hak (periode cum) di Pasar Reguler, Acuan Harga di
atas menggunakan previous price dari masing-masing Pasar (Reguler atau
Tunai).
3. Penerapan Auto Rejection terhadap harga di atas, untuk perdagangan
saham hasil Penawaran Umum yang pertama kalinya diperdagangkan di
bursa (perdagangan perdana), ditetapkan sebesar 2 (dua) kali dari
persentase batasan Auto Rejection harga sebagaimana dimaksud dalam
butir 2.b.,2.c.,dan 2.d. di atas.
25. Lampiran 2
Lembar kerja Produk 1 Evaluasi “Tebak Kata”
SOAL JAWABAN
Sebagai wahana pengalokasian dana
secara efisien
Sebagai alternative berinfestasi
Tempat bertemunya pihak-pihak yang
berkelebihan modal dengan pihak-
pihak yang membutuhkan modal
SIAPAKAH AKU???
Melaksanakan Penawaran
umum/investasi langsung
Pihak yang memutuhkan dana
dari pasar modal
Perusahaan yang memperoleh
dana dari Pasar Modal
SIAPAKAH AKU???
PASAR
MODAL
EMITEN
Sebagai agen (perantara)
perdagangan efek
Memberikan jasa penitipan efek
dan harta lain berkaitan
dengan efek
Mewakili pemegang rekening
yang menjadi nasabahnya
SIAPAKAH AKU???
KUSTODIA
N
26. Tanda bukti penyertaan modal
Beresiko tinggi
Sertifikat yang menunjukkan bukti
kepemilikan suatu perusahaan
SIAPAKAH AKU???
Salah satu instrument pasar modal
Sertifikat berisi kontrak antara pembeli
dana (emiten) dengan investor
Sertifikat bersifat hutang
SIAPAKAH AKU???
SAHAM
OBLIGASI
Suatu efek yang diterbitkan oleh suatu
perusahaan
Berisi memberikan hak kepada
pemegang efek untuk membeli
saham langsung dari perusahaan
dengan harga dan waktu tertentu
SIAPAKAH AKU???
WARRANT
27. Lampiran 3 Penilaian Keterampilan / Presentasi 1
Keterangan :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
No
Nama
Siswa
Aspek Penilaian
Jumlah
Skor
Nilai
Komunikasi
Sistematika
Penyampaian
Wawasan Semangat
Gesture dan
Penampilan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
.
11
.
12
.
13
.
14
.
15
.
16
.
17
.
18
.
19
.
20
.
28. 4 : Baik Sekali
3 : Baik
2 : Cukup
1 : Kurang
Nilai = Jumlah Skor yang diperoleh x 100
20
Lampiran 4
Lembar Kerja Produk 2
1.Jelaskan dan berikan contoh menurut hasil diskusi tentang lembaga penunjang
pasar modal?
2. Jelaskan dan berikan contoh menurut hasil diskusi kelompok kalian tentang
instrument dari pasar modal?
Jawaban Soal Lembar Kerja Produk
1.Lembaga Penunjang Pasar Modal
A. Manajer investasi adalah pihak yang kegiatan usahanya mengelola
portofolio efek untuk para nasabah atau mengelola portofolio investasi
kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana
pensiun, dan bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya berdasarkan
perundang-undangan yang berlaku.
B. Kustodian adalah perusahan yang memberikan jasa:
a. penitipan efek dan harta lain yang berkaitan dengan efek serta jasa lain
termasuk menerima dividen, bunga, dan hak-hak lain;
b. menyelesaikan transaksi efek;
c. mewakili pemegang rekening yang menjadi nasabahnya.
C. Wali amanat adalah pihak yag mewakili kepentingan penmegang efek yang
bersifat utang.
D. Perantara pedagang efek adalah perusahaan yang melakukan kegiatan usaha
jual beli efek untuk kepentingan sendiri atau pihak nasabah.
E. Penjamin emisi efek adalah perusahaan yang membuat kontrak dengan
emiten untuk melakukan penawaran umum bagi kepentingan emiten dengan
atau tanpa kewajiban untuk membeli atas efek yang tidak terjual.
29. F. Biro administrasi efek adalah perusahaan yang berdasarkan kontrak dengan
emiten melaksanakan pencatatan pemilikan efek dan pembagian hak yang
berkaitan dengan efek.
G. Pemeringkat efek adalah badan swasta yang melakukan pemeringkatan atas
efek yang bersifat utang. Tujuan pemeringkatan ialah untuk memberikan
opini yang independen, obyektif, dan jujur mengenai risiko efek utang.
2.Instrumen/ Produk Pasar Modal
a. Saham
Saham adalah tanda penyertaan atau pemilikan seseorang atau badan
dalam suatu perusahaan. Di bursa efek, saham merupakan efek yang paling
banyak diperjualbelikan. Ada dua jenis saham, yaitu saham biasa (common
stock) dan saham preferen (preferred stock). Saham biasa adalah saham tanpa
hak istimewa, misalnya atas deviden, dan sisa harta jika perusahaan dilikuidasi.
Saham preferen merupakan gabungan antara obligasi dan saham biasa, artinya
di samping memiliki karakteristik obligasi juga memiliki karakteristik saham
biasa.
b. Obligasi
Obligasi adalah surat berharga atau sertifikat yang berisi kontrak antara
pemberi pinjaman (pemodal) dan yang diberi pinjaman (emiten). Dengan
demikian, surat obligasi adalah selembar kertas yang menyatakan bahwa
pemilik kertas tersebut memberikan pinjaman kepada perusahaan yang
menerbitkan surat obligasi.
d. Right
Bukti right merupakan hak bagi pemodal dalam membeli saham baru yang
dikeluarkan emiten.
e. Waran (Warrant)
Waran adalah hak untuk membeli saham biasa pada waktu dan harga
yang sudah ditentukan. Biasanya waran dijual bersamaan dengan surat
berharga lain, seperti saham atau obligasi. Penerbit waran harus memiliki
saham yang nantinya dikonversi oleh pemegang waran, namun setelah saham
atau obligasi yang disertai waran memasuki pasar, ketiganya dapat
diperdagangkan secara terpisah.
f. Reksadana (Mutual Funds)
Dilihat dari sifatnya reksadana dibagi menjadi dua, yaitu reksadana
terbuka (open-ended mutual funds) dalam reksadana tertutup (close-ended
mutual funds). Pada reksadana terbuka, saham yang sudah diterbitkan dapat
ditarik atau dibeli kembali dengan nilai transaksi yang didasarkan pada net
asset value. Adapun untuk reksadana tertutup, jumlah surat berharga yang
diterbitkan terbatas, dan surat berharga tersebut tidak dapat ditarik oleh
30. perusahaan reksadana. Di Indonesia, munculnya reksadana dipelopori oleh PT
Danareksa yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berada
dalam binaan Departemen Keuangan.
Lampiran 5
a. Lembar Penilaian Produk (pertemuan 3)
Menilai laporan tentang jawaban hasil diskusi kelompok
No
Nama
Siswa
Aspek Pengamatan
Jumla
h skor
Nilai KetKerja
sama
Mengkomuni
kasikan
pendapat
Toler
ansi
Keakti
fan
Mengharga
i pendapat
teman
Prese
ntasi
Keterangan Skor
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
4 = Baik sekali
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang
Nilai = ∑ skor perolehan X 100
Skor max
KRITERIA NILAI:
A = 80 -100 : Baik sekali
B = 70 -79 : Baik
31. C = 60 -69 : Cukup
D = < 60 : Kurang
Lampiran 6
Lembar Penilaian Produk 4
Lembar pengamatan
Kegiatan simulasi peserta didik
NO NAMA SISWA
KERJA
SAMA
MENGK
OMUNIK
ASIKAN
PEN-
DAPAT
TOLE-
RANSI
KEAKTI-
FAN
MENG-
HARGAI
PENDAPA
T TEMAN
JUMLA
H
SKOR
NILAI KET
1 HABSY
2 DICKY
3 ROHMAN
4 ANDIKA
5 IRFAN
6 NANANG
7 OKY
8 ANDI
9 EDY
10 AGUS
11 MAULIA
12 MANGGI
13 ANIS
14 WAHYU
15 ELSMEYTI
16 JUNIK
17 MARDIAH
18 NOVI
19 SULASTRI
32. Keterangan :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
4 : Baik Sekali
3 : Baik
2 : Cukup
1 : Kurang
Nilai = ∑ skor perolehan X 100
Skor max
KRITERIA NILAI:
A = 80 -100 : Baik sekali
B = 70 -79 : Baik
C = 60 -69 : Cukup
D = < 60 : Kurang
Mengetahui, Malang, 11 Juni 2014
Kepala SMA Negeri Malang Guru Mata Pelajaran Ekonomi
------------------------------- -----------------------------
Sulthon ,M.pd Muhammad Irfan, S.Pd
33. Soal Ulangan Harian Bab Pasar Modal
a.Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1. Pasar modal adalah kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan
perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang
diterbitkannya, dan lembaga serta profesi yang berkaitan dengan efek yaitu
pengertian pasar modal berdasarkan ....
a. UU No. 8 Tahun 1995
b. UU No. 8 Tahun 2000
c. UU No. 8 Tahun 1996
d. UU No. 10 Tahun 1995
e. UU No. 15 Tahun 2000
2. Pasar modal berperan sebagai sumber dana yang bersifat ....
a. jangka menengah
b. jangka pendek
c. jangka panjang
d. tak terbatas
e. selamanya atau abadi
3. Manfaat pasar modal bagi investor adalah ....
a. alternatif investasi tanpa risiko
b. alternatif investasi
c. alternatif tabungan dengan bunga tetap
d. altenatif pembiayaan
e. alternatif perdagangan jasa
4. Di bawah ini manfaat pasar modal bagi dunia usaha, yaitu ....
a. sumber pengeluaran bagi perusahaan
b. menjamin keuntungan bagi perusahaan
c. pengalihan risiko bagi pihak lain
d. menjaga kelancaran dana operasional
e. sumber pembiayaan jangka panjang
34. 5. Bukti kepemilikan atas suatu perusahaan atau bukti turut serta dalam modal
suatu perusahaan disebut ....
a. obligasi d. dividen
b. emiten e. obligasi konversi
c. saham
6. Surat pengakuan utang jangka panjang yang dikeluarkan oleh suatu
perusahaan
dengan tujuan untuk memperoleh dana, dinamakan ....
a. emiten
b. saham
c. bukti right
d. mutual fund
e. obligasi
7. Bursa efek yang ada di Indonesia adalah ....
a. Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya
b. Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Denpasar
c. Bursa Efek Surabaya dan Bursa Efek Medan
d. Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Semarang
e. Bursa Efek Semarang dan Bursa Efek Jakarta
8. Pasar modal sangat berkaitan dengan hal-hal berikut ini, kecuali ....
a. efek d. indeks
b. perusahaan publik e. debitor
c. emiten
9. Pihak yang menerbitkan saham disebut ....
a. efek d. mutual fund
b. emiten e. reksadana
c. konversi right
10. obligasi diterbitkan oleh ....
a. pemerintah
b. lembaga penyesuaian dan penyelesaian
c. reksadana
d. wali amanat
e. lembaga kliring dan penjamin
B. Jawablah dengan singkat dan benar!
1. Jelaskan pengertian pasar modal!
2. Mengapa investasi saham merupakan investasi jangka panjang?
3. Jelaskan secara singkat mekanisme kerja bursa efek!
4. Siapakah para pelaku pasar modal?
5. kelompokan pelaku pasar modal yang ada di indonesia?
Jawaban
1.a 6.e
35. 2.c 7.a
3.b 8.e
4.e 9.a
5. c 10.a
Uraian
1. Pasar modal merupakan tempat untuk mempertemukan antara penjual dan pembeli
untuk melakukan transaksi dalam rangka memperoleh modal jangka panjang.
2. Investasi saham merupakan investasi jangka panjang karena kita menanam modal
kedalam suatu perushaan sehingga deviden akan terus kita dapatkan selama kita
mempunyai modal di perusahaan tersebut.
3. Cara kerja/mekanisme kerja bursa efek terlebih dahulu perusahaan harus mencapai
go public, kemudian saham, obligasi, serta surat berharga lainnya diperjualbelikan di
bursa efek yang telah terdaftar.
4. pelaku pasar modal adalah pengawas,penyelenggara efek,emiten,manajer investasi,
broker
5. Menurut bidang tugasnya, pelaku pasar modal bisa dikelompokkan menjadi empat,
yaitu pengawas, penyelenggara, pemain utama,dan penunjang
penerbitan/perdagangan efek
b. Teknik Penskoran
Rubrik penilaian soal pilihan ganda
B x 10 = 100
Rubrik penilaian soal uraian
Uraian Jawaban Skor
1. jawaban lengkap dan benar seluruhnya
2. jawaban lengkap dan benar sebagian besar
3. jawaban lengkap dan benar sebagian kecil
4. jawaban lengkap dan salah
5. tidak ada jawaban
100
70 – 90
50 – 69
30
0
Total skor
Nilai = Jumlah Skor yang diperoleh x 100
Skor maksimal