Rangkuman dokumen RPP ini adalah:
1. Dokumen RPP ini merencanakan pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran tentang penggunaan aplikasi otomatisasi perkantoran.
2. Materi pembelajaran ini mencakup penjelasan tahapan penerapan otomatisasi kantor dan penggunaan aplikasi otomatisasi perkantoran sesuai dengan tahapannya.
3. Pembelajaran ini diharap
Rpp 18 penggunaan otomatisasi perkantoranArjuna Ahmadi
Rangkuman dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini adalah:
1. Dokumen ini berisi rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 25 Jakarta.
2. Materi yang diajarkan adalah penggunaan aplikasi otomatisasi perkantoran sesuai dengan tahapan penerapan otomatisasi kantor.
3. Metode pembelajaran yang digunakan adalah discovery learning den
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang menentukan urutan prioritas dalam pengelolaan waktu. RPP ini menjelaskan tujuan pembelajaran, materi, metode, dan penilaian untuk mengajarkan siswa cara menentukan urutan kepentingan tugas berdasarkan skala prioritas.
Dewasa ini peranan internet di dalam kehidupan seharian terutamanya masyarakat moden menjadi sesuatu yang tidak dapat dipisahkan sehingga lahirnya konsep mengenai Internet of Things (IoT). Dari segi istilah dan definisi, Internet of Things (IoT atau Objek Rangkaian Internet) merujuk kepada segala peranti elektronik yang berkomunikasi sesama sendiri melalui internet. IoT juga merujuk kepada perubahan teknologi daripada telefon pintar kepada persekitaran pintar, seperti jam pintar, kereta pintar, rumah pintar malahan boleh seluas bandar pintar. Jika sekarang pengguna sudah lali dengan teknologi yang ditawarkan oleh telefon pintar, pada masa akan datang tumpuan pengguna akan berubah daripada telefon kepada persekitaran.
Rpp 18 penggunaan otomatisasi perkantoranArjuna Ahmadi
Rangkuman dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini adalah:
1. Dokumen ini berisi rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 25 Jakarta.
2. Materi yang diajarkan adalah penggunaan aplikasi otomatisasi perkantoran sesuai dengan tahapan penerapan otomatisasi kantor.
3. Metode pembelajaran yang digunakan adalah discovery learning den
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang menentukan urutan prioritas dalam pengelolaan waktu. RPP ini menjelaskan tujuan pembelajaran, materi, metode, dan penilaian untuk mengajarkan siswa cara menentukan urutan kepentingan tugas berdasarkan skala prioritas.
Dewasa ini peranan internet di dalam kehidupan seharian terutamanya masyarakat moden menjadi sesuatu yang tidak dapat dipisahkan sehingga lahirnya konsep mengenai Internet of Things (IoT). Dari segi istilah dan definisi, Internet of Things (IoT atau Objek Rangkaian Internet) merujuk kepada segala peranti elektronik yang berkomunikasi sesama sendiri melalui internet. IoT juga merujuk kepada perubahan teknologi daripada telefon pintar kepada persekitaran pintar, seperti jam pintar, kereta pintar, rumah pintar malahan boleh seluas bandar pintar. Jika sekarang pengguna sudah lali dengan teknologi yang ditawarkan oleh telefon pintar, pada masa akan datang tumpuan pengguna akan berubah daripada telefon kepada persekitaran.
Aplikasi Model Addie menggunakan lima fasa untuk merancang pengajaran dan pembelajaran, yaitu analisis, reka bentuk, pembangunan, pelaksanaan, dan penilaian. Guru memastikan persekitaran pembelajaran murid nyaman dan mereka dapat mengakses internet. Pengajaran menggunakan struktur rangkaian dan pendekatan induktif, sedangkan bahan pengajaran disampaikan melalui alamat internet. Pelaksanaan bertujuan merangsang minat murid
Skripsi onwardono rit riyanto (pengembangan tes matematika online dengan lms ...Onwardono Rit Riyanto
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang pengembangan tes matematika berbasis online menggunakan Learning Management System (LMS) Moodle. Secara garis besar dibahas tentang konsep sistem informasi manajemen, evaluasi, dan LMS Moodle. Dokumen ini juga membahas tentang tujuan dan manfaat penelitian pengembangan tes matematika berbasis online tersebut.
Metode simulasi merupakan metode pembelajaran yang membuat peniruan terhadap situasi nyata untuk memahami konsep tertentu. Simulasi memiliki beberapa jenis seperti sosiodrama, psikodrama, dan role playing. Langkah-langkah simulasi terdiri dari persiapan, pelaksanaan, dan penutup. Tujuan simulasi antara lain melatih keterampilan dan memecahkan masalah.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pembelajaran tentang elemen mesin dan transmisi pada kelas X SMK PGRI 2 Badung Bali. RPP ini mencakup kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi, metode, langkah-langkah kegiatan, media dan sumber belajar, serta penilaian proses dan hasil belajar. Materi pembelajaran terkait gaya dan arah gaya, tegangan
17370211 teknologi-dalam-pengajaran-matematikshare with me
Dokumen ini menganjurkan penggunaan teknologi yang sesuai dalam pengajaran matematik untuk meningkatkan pembelajaran siswa. Ia menyarankan memperkenalkan teknologi dalam konteks yang relevan, menggunakan pedagogi yang tepat, mengeksploitasi kelebihan teknologi, menghubungkan topik matematika, dan menggabungkan berbagai bentuk representasi.
1. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Dasar-Dasar Perbankan melalui model Problem Based Learning.
2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar kelas eksperimen yang diajar dengan Problem Based Learning lebih tinggi dari kelas kontrol yang diajar secara konvensional.
3. Disarankan agar guru akuntansi menggunakan metode Problem Based Learning untuk meningkatkan hasil belajar s
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Pendidikan Fisika, Universitas Negeri Semarang.
Follow saya di Instagram:
http://instagram.com/alvian.indonesia
SUBSCRIBE Youtube saya:
https://youtube.com/c/AlvianIndonesia
Media CD interaktif IPA materi sistem peredaran darah manusia untuk siswa kelas V SD telah dikembangkan dan divalidasi oleh ahli materi, ahli media, dan ahli lapangan. Hasil uji coba kelompok kecil menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa dan media dinilai layak untuk diimplementasikan.
Makalah ini membahas model pembelajaran simulasi. Simulasi merupakan salah satu strategi pembelajaran yang memberikan pengalaman belajar melalui tiruan situasi nyata. Model simulasi adalah CBI yang menyajikan materi pelajaran dalam bentuk animasi interaktif yang menarik. Model ini banyak digunakan dalam pembelajaran IPS, PKN, dan agama. Kelebihannya memupuk kreativitas dan keberanian siswa, sementara kelemahannya adal
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas standar kompetensi guru mata pelajaran mekatronika di SMK. Secara garis besar mencakup kompetensi pedagogik, profesional, dan sosial yang perlu dimiliki guru mekatronika. Kompetensi pedagogik meliputi penguasaan teori pembelajaran, pengembangan kurikulum, penyelenggaraan pembelajaran, penilaian hasil belajar, dan tindakan reflektif. Kompetensi profesional menc
Aplikasi Model Addie menggunakan lima fasa untuk merancang pengajaran dan pembelajaran, yaitu analisis, reka bentuk, pembangunan, pelaksanaan, dan penilaian. Guru memastikan persekitaran pembelajaran murid nyaman dan mereka dapat mengakses internet. Pengajaran menggunakan struktur rangkaian dan pendekatan induktif, sedangkan bahan pengajaran disampaikan melalui alamat internet. Pelaksanaan bertujuan merangsang minat murid
Skripsi onwardono rit riyanto (pengembangan tes matematika online dengan lms ...Onwardono Rit Riyanto
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang pengembangan tes matematika berbasis online menggunakan Learning Management System (LMS) Moodle. Secara garis besar dibahas tentang konsep sistem informasi manajemen, evaluasi, dan LMS Moodle. Dokumen ini juga membahas tentang tujuan dan manfaat penelitian pengembangan tes matematika berbasis online tersebut.
Metode simulasi merupakan metode pembelajaran yang membuat peniruan terhadap situasi nyata untuk memahami konsep tertentu. Simulasi memiliki beberapa jenis seperti sosiodrama, psikodrama, dan role playing. Langkah-langkah simulasi terdiri dari persiapan, pelaksanaan, dan penutup. Tujuan simulasi antara lain melatih keterampilan dan memecahkan masalah.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pembelajaran tentang elemen mesin dan transmisi pada kelas X SMK PGRI 2 Badung Bali. RPP ini mencakup kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi, metode, langkah-langkah kegiatan, media dan sumber belajar, serta penilaian proses dan hasil belajar. Materi pembelajaran terkait gaya dan arah gaya, tegangan
17370211 teknologi-dalam-pengajaran-matematikshare with me
Dokumen ini menganjurkan penggunaan teknologi yang sesuai dalam pengajaran matematik untuk meningkatkan pembelajaran siswa. Ia menyarankan memperkenalkan teknologi dalam konteks yang relevan, menggunakan pedagogi yang tepat, mengeksploitasi kelebihan teknologi, menghubungkan topik matematika, dan menggabungkan berbagai bentuk representasi.
1. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Dasar-Dasar Perbankan melalui model Problem Based Learning.
2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar kelas eksperimen yang diajar dengan Problem Based Learning lebih tinggi dari kelas kontrol yang diajar secara konvensional.
3. Disarankan agar guru akuntansi menggunakan metode Problem Based Learning untuk meningkatkan hasil belajar s
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Pendidikan Fisika, Universitas Negeri Semarang.
Follow saya di Instagram:
http://instagram.com/alvian.indonesia
SUBSCRIBE Youtube saya:
https://youtube.com/c/AlvianIndonesia
Media CD interaktif IPA materi sistem peredaran darah manusia untuk siswa kelas V SD telah dikembangkan dan divalidasi oleh ahli materi, ahli media, dan ahli lapangan. Hasil uji coba kelompok kecil menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa dan media dinilai layak untuk diimplementasikan.
Makalah ini membahas model pembelajaran simulasi. Simulasi merupakan salah satu strategi pembelajaran yang memberikan pengalaman belajar melalui tiruan situasi nyata. Model simulasi adalah CBI yang menyajikan materi pelajaran dalam bentuk animasi interaktif yang menarik. Model ini banyak digunakan dalam pembelajaran IPS, PKN, dan agama. Kelebihannya memupuk kreativitas dan keberanian siswa, sementara kelemahannya adal
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas standar kompetensi guru mata pelajaran mekatronika di SMK. Secara garis besar mencakup kompetensi pedagogik, profesional, dan sosial yang perlu dimiliki guru mekatronika. Kompetensi pedagogik meliputi penguasaan teori pembelajaran, pengembangan kurikulum, penyelenggaraan pembelajaran, penilaian hasil belajar, dan tindakan reflektif. Kompetensi profesional menc
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang sumber daya usaha kerajinan tekstil. Materi ini mencakup unsur estetika, ergonomis, standar produk dan proses kerja kerajinan tekstil. Guru akan mengajarkan materi ini melalui pendekatan discovery learning dan diskusi kelompok selama 2 pertemuan dengan tujuan agar siswa dapat memahami konsep-konsep tersebut.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang produk kerajinan tekstil dan pengemasannya. Materi ini mencakup pengertian desain produk kerajinan tekstil, aneka karya kerajinan tekstil, fungsi produk tersebut, unsur estetika dan ergonomis, serta teknik pembuatannya. Tujuan pembelajaran antara lain meningkatkan pengetahuan siswa tentang konsep desain produk kerajinan tekstil dan ke
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang penggunaan dan operasional mesin pembayaran tunai dan non tunai dalam mata pelajaran Administrasi Transaksi. RPP ini menjelaskan tujuan, materi, metode, dan penilaian pembelajaran tentang cara mengoperasikan berbagai jenis mesin pembayaran dalam transaksi jual beli.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang mendesain proses produksi kerajinan tekstil. Ada beberapa langkah kegiatan pembelajaran yang dilakukan, yaitu mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan untuk membantu siswa memahami proses produksi kerajinan tekstil dan merancang desain produknya. Tujuan akhir pembelajaran ini adalah agar siswa dapat merancang
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pembelajaran produk kerajinan tekstil dan pengemasannya di SMK Negeri 25 Jakarta. Materi akan diberikan dalam 2 pertemuan dengan alokasi waktu 2 x 45 menit. Tujuan pembelajaran antara lain agar siswa dapat memahami pengemasan karya kerajinan tekstil dan desain produk tekstil serta dapat mempresentasikan hasil karyanya. Kegiatan pembelaj
1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Strategi Pemasaran di SMK N 25 Jakarta membahas diferensiasi produk dan posisi penawaran pasar.
2. Diferensiasi produk adalah strategi membedakan produk dengan pesaing berdasarkan atribut seperti bentuk, fitur, kualitas, dan gaya. Jenis industri berbeda dalam peluang diferensiasinya.
3. Posisi penawaran pasar ditentukan menurut ciri produk, manfaat,
Rangkuman dokumen tersebut dalam 3 kalimat atau kurang:
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan membahas proses produksi kerajinan tekstil dan sumber daya yang dibutuhkan. Siswa diajak mendesain produk kerajinan dari kain flanel melalui diskusi kelompok dan presentasi hasil.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang materi transaksi untuk siswa kelas XI. Materi ini mencakup pengertian transaksi, transaksi dalam perusahaan, ruang lingkup transaksi penjualan, dan transaksi melalui internet. Guru akan menggunakan pendekatan saintifik dan metode discovery learning dalam pembelajaran.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang mengenal produk kerajinan limbah tekstil dan desain pengemasannya. Materi akan menjelaskan unsur estetika, ergonomis, motif ragam hias, dan teknik pembuatan kerajinan tekstil serta pengemasan hasil karya. Siswa diajak mengidentifikasi dan mendesain produk kerajinan tekstil berdasarkan pendekatan budaya setempat.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata pelajaran Administrasi Transaksi kelas XI ini membahas tentang mendeskripsikan alat ukur. Materi pokoknya meliputi persiapan sebelum mengoperasikan alat ukur, identifikasi peralatan, prosedur pengukuran, dan perawatan alat ukur. Tujuannya agar siswa dapat menjelaskan pengertian dan penggunaan alat ukur serta prosedur pelaporan kerusakannya.
Rangkuman dari dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tersebut adalah:
1. RPP ini membahas pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran tentang Pengertian Otomatisasi Perkantoran untuk siswa kelas XI di SMK Negeri 25 Jakarta.
2. Materi pembelajaran meliputi pengertian, asal mula, konsep, prinsip, dan prosedur otomatisasi perkantoran berdasarkan pendapat para ahli.
3. Pembelaj
Rangkuman dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini adalah:
1. RPP ini membahas dampak otomatisasi perkantoran pada pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran kelas XI.
2. Siswa akan mempelajari berbagai dampak otomatisasi perkantoran, baik dampak positif maupun negatif, terhadap pekerja dan perusahaan.
3. Pembelajaran akan menggunakan pendekatan saintifik dan metode discovery learning untuk membant
RPP ini membahas pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran kelas XI di SMK Negeri 25 Jakarta. Materi yang diajarkan adalah manajemen data yang mencakup pengertian, kegiatan, dan konsep manajemen data beserta penggunaan perangkat lunak database. Metode pembelajaran yang digunakan adalah discovery learning dengan model snow ball throwing untuk mengevaluasi pemahaman siswa. Penilaian dilakukan melalui tes tertulis dan lemb
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pengoperasian berbagai aplikasi pengolah kata untuk kelas XI semester 3 mata pelajaran Produktif Administrasi Perkantoran selama 15 pertemuan. RPP ini menjelaskan standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, dan metode pembelajaran yang digunakan.
Rangkuman dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini adalah:
RPP ini membahas pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran tentang karakteristik administrasi perkantoran yang bersifat terbuka dan luas. Pembelajaran dilakukan melalui diskusi, presentasi, dan penjelasan guru untuk membantu siswa memahami sifat terbuka dan luas dari administrasi perkantoran.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata pelajaran Produktif TKJ kelas XI SMK Negeri 12 Malang membahas materi algoritma pemrograman selama 30 menit. RPP ini menjelaskan kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, tujuan, materi, metode, media, dan langkah pembelajaran yang meliputi kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup beserta penilaian.
Rangkuman RPP ini adalah:
RPP ini membahas pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran kelas XI di SMK Negeri 25 Jakarta tentang manfaat informasi. Pembelajaran dilaksanakan selama 2 jam pelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran snowball throwing. Peserta didik diharapkan memahami manfaat informasi dalam perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian.
Administrasi Penerimaan dan Pendistribusian Sarana dan Prasarana Kantor kelas...Diva Pendidikan
Administrasi perkantoran meliputi pengertian, ruang lingkup, dan langkah-langkah pembelajaran tentang administrasi penerimaan dan pendistribusian sarana dan prasarana kantor.
Rangkuman dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini adalah:
RPP ini membahas pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran untuk siswa kelas X semester 1 di SMKN 25 Jakarta. Materi yang diajarkan adalah hakikat administrasi perkantoran dan tujuannya serta unsur-unsur pendukungnya. Pembelajaran dilakukan secara diskusi tanya jawab untuk membantu siswa memahami konsep administrasi perkantoran.
Similar to Rpp 19 penggunaan otomatisasi perkantorann (20)
Dokumen tersebut membahas tentang etika dan reputasi dalam public relation. Ia menjelaskan pentingnya etika dalam industri public relation untuk menjaga profesionalisme dan hubungan baik dengan klien serta masyarakat. Dokumen tersebut juga menggunakan contoh kasus PT Freeport Indonesia untuk mendemonstrasikan tantangan yang dihadapi perusahaan dalam menjaga reputasi dan hubungan dengan karyawan serta masyarakat setempat.
Dokumen tersebut membahas tentang penanganan situasi krisis oleh public relation, mulai dari definisi krisis, cara menanggapi media, informasi yang layak diungkapkan, tindakan yang harus dan tidak boleh dilakukan, serta strategi pencegahan, persiapan, dan penanggulangan untuk menangani krisis. Dibahas pula analisis krisis, isolasi krisis, dan pengendalian krisis."
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan anggaran untuk departemen public relations (PR) dan biro konsultasi PR. Dibahas mengenai kegiatan yang dianggarkan untuk departemen PR dan biro konsultasi PR serta pos-pos pengeluaran yang umumnya terdapat dalam anggaran PR.
Makalah ini membahas tentang khalayak publik relation, mulai dari definisi, khalayak utama, analisis khalayak utama, fungsi, akibat tidak menetapkan khalayak, dan contoh kasus. Khalayak publik relation adalah kelompok yang berkomunikasi dengan suatu organisasi, dan terdiri atas khalayak internal seperti pegawai dan khalayak eksternal seperti pelanggan dan masyarakat umum. Pentingnya menetapkan khalayak agar program
Teks tersebut merupakan kumpulan pertanyaan untuk ujian akhir semester mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran. Teks tersebut berisi 47 pertanyaan pilihan ganda yang mencakup berbagai aspek administrasi perkantoran seperti pengertian, unsur, fungsi, asas, dan personil administrasi perkantoran.
Tes tertulis tentang materi administrasi perkantoran dan jenis pekerjaan kantor yang berisi 30 pertanyaan pilihan ganda. Tes ini mencakup pengertian asas-asas administrasi perkantoran seperti penyederhanaan, perencanaan, penghapusan, penggabungan, dan penghematan serta jenis pekerjaan kantor seperti menyimpan, menghitung, mencatat, dan menggandakan.
Rangkuman dokumen RPP ini adalah:
Dokumen ini merupakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran untuk kelas X semester 1 di SMKN 25 Jakarta. RPP ini membahas tentang materi menguraikan pekerjaan kantor dan alokasi waktu 2 jam pelajaran. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi pelajaran tentang jenis-jenis pe
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang materi jenis-jenis pekerjaan kantor dan ciri-ciri pekerjaan kantor untuk siswa kelas X Administrasi Perkantoran. RPP ini menjelaskan tujuan, materi, metode, dan penilaian pembelajaran tentang topik tersebut yang dilaksanakan dalam waktu 2 jam pelajaran.
Rangkuman dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini adalah:
1. Dokumen ini merupakan RPP mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran kelas X semester 1 di SMKN 25 Jakarta.
2. Materi yang diajarkan adalah Ulangan Harian 3 tentang Azas-azas Administrasi Perkantoran.
3. Metode pembelajaran yang digunakan adalah ulangan tertulis.
Rangkuman dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini adalah:
1. Dokumen ini merupakan RPP mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran untuk kelas X semester 1 di SMKN 25 Jakarta yang membahas materi Azas-azas Manajemen Perkantoran.
2. Materi akan disampaikan melalui diskusi, simulasi, dan penjelasan guru untuk membantu siswa memahami azas perencanaan, penyederhanaan, peng
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Panduan untuk memilih mata pelajaran pilihan yang akan dilaksanakan di jenjang SMK, yang mana sebagian besar sudah melakasanakan kurikulum merdeka. mata pelajaran pilihan bisa dipilih dari konsentrasi yang ada di sekolah, atau bisa juga memilih matqa pelajaran diluar konsentrasi keahlian yang dimiliki, dengan catatan sarana dan prasarana tersedia untuk melaksanakan pembelajaran.
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Rpp 19 penggunaan otomatisasi perkantorann
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
( RPP )
Satuan pendidikan : SMK Negeri 25 Jakarta
Program/Program Keahlian : Bisnis dan Manajemen/Administrasi Perkantoran
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Mata Pelajaran : Pengantar Administrasi Perkantoran
Topik : Penggunaan Aplikasi Otomatisasi Perkantoran
Alokasi Waktu : 2JP x 45 Menit
Pertemuan ke : 19
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun,
(gotong royong, kerjasama, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan menciptakan dalam ranah kongkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu
melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.
2. B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Memiliki motivasi internal, dan
menunjukkan rasa ingin tahu dalam
pembelajaran menyiapkan,
menggunakan peralatan kantor.
.( 2.1 )
1. Berperan aktif dalam kegiatan
belajar di kelas
2. Mampu menerima saran dan kritik
teman dalam diskusi.
3. Bersungguh-sungguh dalam
melaksanakan tugas baik kelompok
maupun individu.
2. Menunjukan perilaku ilmiah (jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli,
santun, ramah lingkungan, gotong
royong) dalam melakukan
pembelajaran sebagai bagian dari
sikap ilmiah. (2.2)
1. Datang tepat waktu saat pelajaran
2. Santun berperilaku kepada guru dan
teman-teman sekelas.
3. Menjaga kebersihan, ketertiban dan
keamanan kelas
4. Membuat tugas dengan jujur dan
tidak melakukan plagiat.
5. Bekerjasama dengan teman
sekelompok
3. Menjelaskan penerapan otomatisasi
dalam perkantoran (3.4)
3.4.1 Menyebutkan pengguna
otomatisasi kantor
3.4.2 Menguraikan jenis-jenis aplikasi
otomatisasi kantor
4. Menerapkan otomatisasi dalam
administrasi perkantoran (4.4)
4.4.1 Menjabarkan penggunaan
aplikasi otomatisasi
perkantoran
3. C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi siswa dapat :
Peserta didik dapat menjabarkan penggunaan otomatisasi perkantoran
secara tepat
D. MATERI PEMBELAJARAN
Fakta:
Penggunaan otomatisasi perkantoran sesuai dengan tahpan penerapan
otomatisasi kantor.
Konsep:
Tahapan Penerapan Otomatis Kantor :
Tradisional; penggunaan teknologi utamanya ditujukan untuk
mengurangi biayadan meningkatkan produktifitas. Terfokus pada
penggunaan Word Processing
Transisional; ditandai dengan mulai digunakannya proses data secara
elektronikserta dibangunnya aplikasi untuk keperluan pengarsipan,
penyimpanan, dankomunikasi yang berbasis komputer.
Transformasional; merupakan fase integrasi informasi dan pematangan
konsepInformation Resource Management (IRM) yang merupakan
konvergensitelekomunikasi dan informasi (ICT)
Prinsip:
Penggunaan otomatisasi perkantoran sesuai dengan tahpan penerapan
otomatisasi kantor.
Prosedur:
4. Penggunaan otomatisasi perkantoran sesuai dengan tahpan penerapan
otomatisasi kantor.
E. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Scientifik
Strategi : Discovery/Inkuiry
Metode : Discovery Learning
Model : Demonstration
F. MEDIA DAN ALAT
1. Media : LCD, Power Point Presentation.
2. Alat : Laptop, White Board, Spidol dan ATK.
G. SUMBER BELAJAR
1. Endang R, Mulyani, dkk. 2010. Prinsip-prinsip Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran. Jakarta: Erlangga.
2. Administrasi Perkantoran Modern, The Liang Gie.
3. Manajemen Administrasi Perkantoran.
4. Modul Administrasi Perkantoran, P4TK Bispar.
5. Manajemen Kearsipan Modern.
6. Sistem Informasi Manajemen.
H. STRATEGI PEMBELAJARAN/PENGEMBANGAN
Tatap muka Mandiri terstruktur
Mandiri tidak
terstruktur
Peserta didik memahami
penggunaan otomatisasi
perkantoran
Peserta didik menanyakan
penggunaan otomatisasi
perkantoran
Peserta didik mendiskusikan
penggunaan otomatisasi
perkantoran
Peserta didik
menjelaskan
penggunaan
otomatisasi
perkantoran
Peserta didik
menjelaskan
penggunaan
otomatisasi
perkantoran
menurut
pendapatnya;
Peserta didik
menganalisis
penggunaan
5. Peserta didik membuat
kesimpulan tentang penggunaan
otomatisasi perakantoran
Peserta didik mempresentasikan
hasil diskusi tentang penggunaan
otomatisasi perkantoran
otomatisasi
perkantoran
I. LANGKAH KEGIATAN/SKENARIO PEMBELAJARAN
Pertama siswa diminta mereview pembelajaran sebelumnya tentang
penggunaan otomatisasi perkantoran
Selanjutnya guru menambahkan materi selanjutnya dengan berbagai
gambar sebagai penjelasan agar siswa dapat lebih memahami materi.
Setelah materi selesai, guru memanggil memberikan beberapa
pertanyaan dengan menggunakan model pembelajaran demonstration
Setelah melakukan permainan, selanjutnya guru memberikan 1 soal
untuk dikerjakan oleh masing-masing siswa.
Setelah itu, guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan materi
pembelajaran hari ini
J. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 19
Kegiatan
Langkah-langkah
Model Discovery
Deskripsi Kegiatan
Alokasi
Waktu
Pendahuluan Stimulasi Pemusatan Perhatian :
- Mengucapkan Salam dan
menanyakan kabar siswa
- Membaca do’a
- Mengabsen siswa
- Menyampaikan tujuan
belajar
10 Menit
Kegiatan
Inti
Pembahasan tugas
dan Identifikasi
masalah
Mengamati
Mengamati aktivitas administrasi
di sekolah/kantor terdekat
70 Menit
6. sebagai bentuk keteraturan atas
kebesaran Tuhan yang
menciptakannya.
Menanya
Memberikan kesempatan peserta
didik menanyakan hal yang
berkaitan dengan penggunaan
aplikasi otomatisasi perkantoran.
Eksperimen/explore
- Guru membimbing siswa
untuk memahami materi
yang telah disajikan.
- Guru menggunakan
model pembelajaran
demonstration untuk
mengukur pemahaman
siswa terkait materi yang
telah disajikan.
- Guru membacakan aturan
dari model pembelajaran
demonstration
-
- Asosiasi
- Guru melemparkan bola
yang berisi pertanyaan.
- Guru meminta siswa
untuk menjawab
pertanyaan yang ada di
dalam bola tersebut.
7. Komunikasi
Memberikan pendapat, masukan,
tanya jawab selama proses
pembelajaran berlangsung sesuai
dengan materi yang dipelajari.
Catatan
Selama pembelajaran
berlangsung, guru mengamati
sikap siswa yang meliputi sikap
disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah, tanggung
jawab, rasa ingin tahu, kerja
sama, peduli lingkungan.
Penutup Guru bersama siswa membuat
kesimpulan tentang penggunaan
aplikasi otomatisasi perkantoran.
10 Menit
K. PENILAIAN
Metode Bentuk Instrumen
Sikap Lembar Pengamatan tentang sikap teliti, cermat, jujur,
disiplin, sistematika, tanggung jawab dan kerja sama dalam
diskusi tentang penggunaan aplikasi otomatisasi perkantoran.
8. Tes Untuk
Kerja
Tugas
Mempraktikan penggunaan aplikasi otomatisasi perkantoran di
kelas/sekolah sesuai dengan kajian kelompok.
Observasi
Pengamatan terhadap keaktifan peserta didik selama
melakukan observasi dan diskusi.
Tes tertulis Tes
Melakukan tes untuk mengetahui pemahaman peserta didik
tentang penggunaan aplikasi otomatisasi perkantoran.
Tes : Tes Tertulis
URAIAN:
1. Sebutkan tahapan penerapan otomatisasi kantor !
JAWABAN :
1. Tahapan Penerapan Otomatis Kantor :
Tradisional; penggunaan teknologi utamanya ditujukan untuk
mengurangi biayadan meningkatkan produktifitas. Terfokus pada
penggunaan Word Processing
Transisional; ditandai dengan mulai digunakannya proses data secara
elektronikserta dibangunnya aplikasi untuk keperluan pengarsipan,
penyimpanan, dankomunikasi yang berbasis komputer.
Transformasional; merupakan fase integrasi informasi dan pematangan
konsepInformation Resource Management (IRM) yang merupakan
konvergensitelekomunikasi dan informasi (ICT)
PEDOMAN PENILAIAN
Tes Tertulis
9. Skor perbutir soal = 100
Skor Maksimal = 100
Nilai = Jumlah semua skor perbutir soal
LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF
1. Lembar Pengamatan Presentasi Hasil Diskusi Kelas XI AK 1
No Nama Peserta didik
Kemampuan
Mempraktikan
1 2 3 4 5
1 ABIPRAYOGO
2 ADE IRMA SURYANINGSIH
3 AFIALYA TRANSHARI
4 AHMAD RIFAI
5 ALDI HARYANTO
6 ALIFAHNUR
7 AMALIA YUNIARSIH
8 ANDINA PUTRI
9 AYUB ZULKARNAIN
10 DANISIMAMRASYIDI
11 DEWI KAMILAH
12 DEZTIA AYU NINGRUM
13 DIANA RACHMAYANTI
10. Keterangan : Skor Tes lisan :
Mempresentasikan sangat baik = 80 – 90 = A
Mempresentasikan baik = 70 – 79 = B
Mempresentasikan kurang baik = 60 – 69 = C
Mempresentasikan tidak lancar = 50 – 59 = D
Tidak dapat mempresentasikan = kurang dari 50 = E
14 DIANAHAFIFAH
15 ERSI RATNA NINGSIH
16 FAIZATULWAHIDAH
17 FAJARSIDIK
18 FANIYULIYANAH
19 FANNYMAHARANIBALQIS
20 FIKRIABYAN MAULANA
21 HARIDHA SURYANI
22 HENDRA SETIAWAN
23 IMANULLAH MUHAMMAD ADAM
24 INDRA SUTOMO
25 ISLAH NASIHA
26 ISNAWATI
27 JESSY PUTRI PERTIWI
28 LELI RULIANTIALAM
29 LUTHFITA OCTAVIANI
30 MARISCHA DARA PIESCA
31 MAULIDIAH ASHARA
32 MUHAMMAD RAMADHAN
33 NABILA AYUNISA
11. INSTRUMEN
2. Lembar Pengamatan Kelas XI AK 1
No. Nama Siswa
Aspek yang dinilai
Percaya
Diri
Tanggung
Jawab
Jujur Sopan
Santun
Disiplin Ket.
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 ABI PRAYOGO
2 ADE IRMA SURYANINGSIH
3 AFIALYA TRANSHARI
4 AHMAD RIFAI
5 ALDI HARYANTO
6 ALIFAHNUR
7 AMALIA YUNIARSIH
8 ANDINA PUTRI
9 AYUB ZULKARNAIN
10 DANISIMAMRASYIDI
11 DEWI KAMILAH
12 DEZTIA AYU NINGRUM
12. 13 DIANA RACHMAYANTI
14 DIANAHAFIFAH
15 ERSI RATNA NINGSIH
16 FAIZATULWAHIDAH
17 FAJARSIDIK
18 FANIYULIYANAH
19 FANNYMAHARANIBALQIS
20 FIKRIABYAN MAULANA
21 HARIDHA SURYANI
22 HENDRA SETIAWAN
23
IMANULLAH MUHAMMAD
ADAM
24 INDRA SUTOMO
25 ISLAH NASIHA
26 ISNAWATI
27 JESSY PUTRI PERTIWI
28 LELI RULIANTIALAM
29 LUTHFITA OCTAVIANI
30 MARISCHA DARA PIESCA
31 MAULIDIAH ASHARA
32 MUHAMMAD RAMADHAN
33 NABILA AYUNISA
2. Refleksi
Berilah tanda “cek” ( v ) yang sesuai dengan dorongan hati kamu
menanggapi pernyataan-pernyataan yang tersedia !
No. Pernyataan
Kebiasaan
Selalu Sering Jarang Tidak
Pernah
1 Saat ada bisikan hawa nafsu
untuk berbuat maksiat saya
segera membaca ta’awudz
2 Saya puasa senin-kamis untuk
mengendalikan diri dan
13. mendekatkan diri kepada Allah
SWT
3 Saya meminta maaf kepada
teman jika saya bersalah
4 Saya mudah memaafkan
kesalahan teman
5 Saya optimis mampu meraih
cita-cita
6 Saya membaca istighfar ketika
melakukan kesalahan
7 Saya bertutur kata lemah lembut
kepada teman
8 Saat berjumpa teman, saya
menyapa dengan ramah
9 Saya menghormati perbedaan
pendapat
10 Saya menjaga persaudaraan
dengan sesama mukmin
Jakarta, Juli 2014
Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 25 Jakarta Guru Mata Pelajaran
Dra. Etty Purwanty, M.Pd Suyetty, S.Pd
NIP. 196603241994122002 NIP. 1962080419852003