Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Pendidikan Fisika, Universitas Negeri Semarang.
Follow saya di Instagram:
http://instagram.com/alvian.indonesia
SUBSCRIBE Youtube saya:
https://youtube.com/c/AlvianIndonesia
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Pendidikan Fisika, Universitas Negeri Semarang.
Follow saya di Instagram:
http://instagram.com/alvian.indonesia
SUBSCRIBE Youtube saya:
https://youtube.com/c/AlvianIndonesia
Power Point Sidang Skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Penelitian Tindakan Kelas
Peningkatan Keterampilan Menarasikan Teks Wawancara Melalui Metode Cooperative Script Siswa Kelas VII E SMP Negeri 3 Sumani
these slides intentionally made to give to friends who I met through facebook, which is currently still at loggerheads . . .
Hopefully Allah to soften the hearts of both ^_^
Power Point Sidang Skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Penelitian Tindakan Kelas
Peningkatan Keterampilan Menarasikan Teks Wawancara Melalui Metode Cooperative Script Siswa Kelas VII E SMP Negeri 3 Sumani
these slides intentionally made to give to friends who I met through facebook, which is currently still at loggerheads . . .
Hopefully Allah to soften the hearts of both ^_^
Psikologi pendidikan merupakan salah satu cabang psikologi. Barlow (1985) mendefinisikan psikologi pendidikan sebagai sebuah pengetahuan berdasarkan riset psikologis yang menyediakan serangkaian sumber-sumber untuk membantu dalam pelaksanaan tugas seorang guru dalam proses belajar mengajar secara lebih efektif. glover dan ronning (dalam Elliot, 1996) menyatakan bahwa psikologi pendidikan mencakup topik-topik yang berkisar pada perkembangan manusia, perbedaan individual, pengukuran, belajar, motivasi dan pandangan pendidikan humanistik, baik yang didasarkan pada data empiris maupun teori.
Menurut Witherington, psikologi pendidikan adalah studi sistematis tentang proses proses dan faktor-faktor yang berhubungan dengan pendidikan manusia. Muhibbin Syah (2002) menyatakan bahwa psikologi pendidikan adalah sebuah disiplin psikologi yang menyelidiki masalah psikologis yang terjadi dalam dunia pendidikan. Definisi yang diterima paling luas menurut Elliot dkk (1996). Adalah bahwa psikologi pendidikan merupakan aplikasi psikologi yang mempelajari perkembangan, belajar, motivasi, pembelajaran dan isu-isu lain yang berkaitan yang timbul dalam setting pendidikan.
3. A
Latar Belakang
Khalifah ke-4, Ali bin Abi Thalib pernah mengatakan bahwa
mengajar anak harus sesuai dengan zamannya. Dan sekarang merupakan
zaman perkembangan teknologi sehingga harus direspon dengan baik oleh
seorang pengajar atau guru. Akan tetapi, tidak sedikit guru yang belum
memiliki kemampuan untuk mengimbangi perkembangan teknologi ini.
Padahal, hal ini merupakan sebagai salah satu upaya mengembangkan
kompetensi profesionalisme (satu dari empat kompetensi) yang harus ada
pada diri guru. Hal inilah yang mendasari peneliti untuk melakukan
penelitian ini. Harapannya, akan diketahui bahwa semakin banyak guru
yang menyadari pentingnya menguasai teknologi informasi yang
mendukung terselenggaranya proses pembelajaran yang efektif dan
efisien, maka akan semakin meningkatkan profesionalisme dan kinerja
mereka dalam mengajar serta mampu memberi pengaruh positif pada hasil
belajar siswa.
4. B
Perumusan Masalah
1. Identifikasi Masalah
Masih belum banyak guru yang menyadari pentingnya penguasaan
TIK (Teknologi Komunikasi dan Informasi) atau ICT (Information
Communication Technology), padahal pembelajaran berbasis ICT
merupakan salah sartu indikator kompetensi profesionalisme serta
berpengaruh pada hasil belajar siswa.
2. Pertanyaan Penelitian
a. Bagaimana mekanisme pembelajaran berbasis ICT berlangsung?
b. Bagaimana pengaruh kompetensi profesionalisme guru dengan
keberhasilan proses pembelajaran dan hasil belajar siswa?
c. Apa hubungan antara kompetensi profesionalisme guru dengan
penguasaan teknologi IT dan pembelajaran berbasis ICT?
d. Apakah pembelajaran berbasis ICT mampu meningkatkan hasil belajar
siswa?
5. 3. Pembatasan masalah penelitian
a. Kompetensi profesionalisme guru
b. Media pembelajaran berbasis ICT
c. Hasil belajar siswa
6. C
Tujuan Penelitian
1. Memahami mekanisme pembelajaran berbasis ITC
berlangsung.
2. Mengetahui dan menganalisis pengaruh kompetensi
profesionalisme guru terhadap keberhasilan proses
pembelajaran dan hasil belajar siswa.
3. Hubungan antara kompetensi profesionalisme guru dengan
pengusaan teknologi IT dan pembelajaran berbasis ITC.
4. Membuktikan bahwa pembelajaran berbasis ITC mampu
meningkatkan hasil belajar siswa.
7. D
Kerangka Berpikir
Proses pembelajaran
Kerangka Berpikirmedia ICT
Tanpa penggunaan
Penggunaan media ICT oleh guru
Data
(angket, wawancara, dokumentasi, hasil tes, dan lembar observasi)
Analisis kompetensi
profesionalisme
8. E
Manfaat dan Kegunaan
1. Memberi pengaruh dan energi positif dalam mengupayakan
proses pembelajaran yang berkualitas dan inovatif di
Indonesia, khususnya pada pelajaran IPA Biologi.
2. Mengiring masyarakat, civitas academica, dan peserta didik
atau siswa untuk menciptakan proses pembelajaran yang
menyenangkan dan inovatif.
3. Menjadi sumbangsih dan kontribusi pemikiran mengenai
upaya meningkatkan kualitas pembelajaran melalui
peningkatan kompetensi profesionalisme guru.
9. F
1.
2.
3.
4.
5.
Sistematika Penulisan
Mengkaji secara teoritis (studi literatur) tentang kompetensi
profesionalisme guru, media pembelajaran berbasis ICT/
TIK, dan indikator peningkatan hasil belajar siswa.
Merumuskan masalah dan hipotesis yang telah ada dari
penelitian serupa yang telah dilakukan sebelumnya.
Menerapkan sistem pengajaran dengan media pembelajaran
berbasis ICT/ TIK pada materi abstrak seperti Pembelahan Sel.
Mengumpulkan dan mengolah data yang telah didapat
menggunakan software sistem perhitungan statistik (SPSS).
Menganalisis kompetensi profesionalisme guru dalam
menerapkan media pembelajaran berbasis ICT/ TIK terhadap
hasil belajar siswa dari hasil dan olahan data yang telah
dilakukan.
10. TINJAUAN PUSTAKA
A. Kompetensi
Kompetensi: kemampuan
Kompetensi profesionalisme: kemampuan IPTEKS
(general)
B. Teknologi dan Media Pembelajaran
Contoh: Weblog/ Blog, Digital Library, Video on
Demand, Wikipedia, Mobile Learning, Power Point,
dll.
C. Hasil Belajar Siswa
Melalui penilaian aspek kognitif, afektif, dan
psikomotorik.
11. METODOLOGI PENELITIAN
A. Objek Penelitian
B. Tempat dan
Waktu Penelitian
H. Teknik Pengolahan
dan Analisis Data
G. Prosedur
Penelitian
Metodologi
C. Populasi dan
Sampel
D. Desain Penelitian/
Teknik Sampling
F. Teknik
Pengumpulan Data
E. Instrumen
Penelitian
12. A. Objek
Penelitian
Objek penelitian dalam penulisan ini yaitu guru
kelas X SMA yang mengajar materi Biologi yang
konsepnya bersifat abstrak (menggunakan media
ICT/ TIK) dan konkrit (tanpa menggunakan media
ICT/ TIK) serta keseluruhan siswa di kelasnya.
Penelitian ini dilakukan di SMAN 1 Jatiwangi
B. Tempat dan dan dalam rentang waktu tertuntaskannya
Waktu Penelitian kedua materi tersebut, yaitu NovemberDesember 2013.
C. Populasi
dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah guru dari
kelas X SMAN 1 Jatiwangi. Sampel yang
digunakan adalah guru Biologi kelas X serta
seluruh siswa di kelas tersebut.
13. D. Desain
Penelitian
Desain penelitian ini menggunakan kuasieksperimen dan pendekatan interpretatif dan
acuan teori yang ada melalui wawancara
triangulasi pada guru yang menjadi objek utama
penelitian.
Instrumen dalam penelitian ini meliputi media
E. Instrumen pembelajaran berbasis ICT/ TIK yang digunakan
Penelitian
guru, lembar observasi, panduan
wawancara, lembar kuisioner untuk guru, dan
instrumen angket respon siswa
Data yang dikumpulkan meliputi lembar
observasi, transkrip interview/ wawancara, lembar
F. Teknik
Pengumpulan kuisioner guru, angket respon siswa, foto, tes atau
hasil belajar siswa, serta dokumen pribadi. Dalam
Data
melakukan penelitian ini, peneliti dibantu oleh guru
pengampu Biologi kelas X yang menjadi salah satu
14. G. Prosedur Penelitian
Observasi
Studi Literatur
Teori
Penggunaan media ICT oleh guru
Pengumpulan data
Angket, Tes, Le
mbar Observasi
Dokumentasi
Analisis data dan temuan
Penyusunan laporan penelitian
Wawancara
15. H. Teknik Pengolahan dan
Analisis Data
1. Teknik Analisis Data Hasil Uji Coba Instrumen (Angket)
Data angket yang digunakan untuk mengetahui respon siswa,
selanjutnya dianalisis dengan pengukuran statistik deskriptif
menggunakan software SPSS 16.0 for Windows untuk menggambarkan
hasil penelitian secara keseluruhan serta untuk menguji hipotesis.
2. Teknik Analisis Data Hasil Penelitian
.
Data hasil penelitian terhadap guru yang dilakukan melalui
wawancara mendalam tak berstruktur dianalisis dengan interpretasi dan
triangulasi. Serta melakukan skoring terhadap hasil wawancara dan
analisis video pembelajarannya. Selain itu, dilakukan pula uji validitas
untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar (konstruk)
pertanyaan dala mendefinisikan suatu variabel. Daftar pertanyaan ini pada
umumnya mendukung suatu kelompok variabel tertentu.
16. 3. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data
Keabsahan data dianalisis dan diuji
menggunakan teknik-teknik
triangulasi, yang meliputi:
•
•
•
•
Triangulasi sumber
Triangulasi metode
Triangulasi pengamat
Triangulasi teori
18. METODOLOGI PENELITIAN
Title
Add your text
ThemeGallery
is a Design Digital
Content & Contents
mall developed by
Guild Design Inc.
ThemeGallery
is a Design Digital
Content & Contents
mall developed by
Guild Design Inc.
28. Diagram
1
2
3
ThemeGallery is a
Design Digital
Content & Contents
mall developed by
Guild Design Inc.
ThemeGallery is a
Design Digital
Content & Contents
mall developed by
Guild Design Inc.
ThemeGallery is a
Design Digital
Content & Contents
mall developed by
Guild Design Inc.