SlideShare a Scribd company logo
POWER TRAIN DAN CHASIS
SISTEM REM
Tujuan Instruksional Umum :
Setelah mengikuti pelajaran ini peserta dapat mengetahui fungsi dan prinsip kerja Rem.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Peserta dapat menjelaskan tentang perhitungan rem.
2. Peserta dapat menyebutkan macam-macam jenis rem.
3. Peserta dapat menjelaskan cara kerja master silinder
4. Peserta dapat menjelaskan cara kerja mekanisme penyetel otomatis
5. Peserta dapat menjelaskan cara kerja booster
6. Peserta dapat menjelaskan cara kerja proportioning valve.
7. Peserta mengenal ABS.
Waktu : 240 Menit
Alat bantu :
1. Transparant
2. Wallchart
3. Video
4. Alat peraga
Kepustakaan :
- Step I, Toyota
- Step II, Toyota
- Basic I, Isuzu
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 1 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Struktur Materi
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 2 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Sistem Rem
Uraian
Prinsip rem
Tipe rem
Rem kaki
Rem tromol
Rem cakram
Rem parkir
Sistem rem anti lock
Katup penyeimbang
Booster rem
Instructor Guidance
Tahap Pengajaran Metode Alat Bantu Waktu
1. Membangun Mentality (Bersih, disiplin, jujur
dll).
Cer menit
2. Motivasi
2.1 Mengapa rem diperlukan
mobilan
2.2 Bagaimana seandainya suatu
kendaraan tidak ada rem.
T-J, Dis Mobil-
mobilan
menit
3. Elaborasi
3.1. Uraian
3.2. Prinsip rem
3.3. Tipe rem
3.4. Rem kaki
3.5. Rem tromol
3.6. Rem cakram
3.7. Rem parkir
3.8. Booster rem
3.9. Katup penyeimbang
3.10. Sistem rem anti lock
Cer
Cer
Cer
Cer
Cer
Cer
Cer
Cer
Cer
Cer
Transparant
Transparant
Transparant
Transparant
Transparant
Transparant
Transparant
Transparant
Transparant
Transparant
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
4. Konsolidasi
Siswa diberi kesempatan untuk bertanya
T-J menit
5. Evaluasi Tertulis Soal menit
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 3 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Test Kompetensi
1. Sebutkan fungsi rem ?
2. Sebutkan tipe-tipe rem ?
3. Jelaskan cara kerja master silinder ?
4. Sebutkan dan gambarkan secara sederhana tipe-tipe rem tromol ?
5. Jelaskan cara kerja mekanisme penyetel otomatis pada rem tromol ?
6. Sebutkan keuntungan dan kerugian rem cakram ?
7. Jelaskan cara kerja mekanisme penyetel otomatis pada rem cakram ?
8. Jelaskan cara kerja booster ?
9. Jelaskan prinsip kerja katup penyeimbang (beserta gambar) ?
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 4 of 36
Wwn/Hut Peb’98
SISTEM REM
URAIAN
Rem berfungsi untuk :
• Mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan kendaraan.
• Memungkinkan parkir pada tempat yang menurun
• Sebagai alat pengaman dan menjamin pengendaraan yang aman
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 5 of 36
Wwn/Hut Peb’98
PRINSIP REM
Prinsip rem adalah merubah energi panas menjadi energi gerak. Umumnya, rem
bekerja disebabkan oleh adanya sistem gabungan penekanan melawan sistem gerak
putar. Efek pengereman (braking effect) diperoleh dari adanya gesekan yang
ditimbulkan antara dua objek / benda.
TIPE REM
Rem yang dipergunakan pada kendaraan bermotor dapat digolongkan menjadi
beberapa tipe tergantung pada penggunaannya.
• Rem kaki (foot brake) digunakan untuk mengontrol kecepatan dan meng-hentikan
kendaraan
• Rem parkir (parking brake) untuk memarkir kendaraan.
• Rem tambahan (auxiliary brake) untuk membantu rem kaki dan digunakan pada
kendaraan besar
Rem hidraulis
Rem kaki Rem roda
Rem pneumatis
Center brake
Rem Rem parkir Rem mekanik
Rem roda belakang
Rem tambahan Exhaust brake
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 6 of 36
Wwn/Hut Peb’98
REM KAKI
I. URAIAN
Rem kaki (foot brake) dikelompokkan menjadi dua tipe : rem hidraulis (hydraulic
brake) dan rem pneumatis (pneumatis brake).
Rem hidraulis mempunyai keuntungan lebih respon (lebih cepat) dan konstruksi lebih
sederhana, sedangkan rem pneumatis menggunakan kompre-sor yang menghasilkan
udara bertekanan untuk menambah daya pengereman.
Master silinder (master cylinder)
Mekanisme kerja Booster rem (brake booster)
Katup proporsi (proportioning valve)
Sistem
rem
Tipe tromol (drum brake)
Mekanisme rem
Tipe piringan (disc brake)
II. MEKANISME KERJA
← Master Silinder
• Uraian
Bila pedal ditekan, master silinder akan menghasilkan tekanan hidraulis
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 7 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Cara kerja pedal rem didasarkan
pada prinsip tuas yang merubah
tekanan pedal rem yang kecil
menjadi besar
F2 = F1 x A
B
F1 : Tenaga pedal (kg)
F2 : Output push rod (kg)
A1 : Jarak pedal ke fulcrum
A2 : Jarak pushrod ke fulcrum
Berdasarkan hukum Pascal :
Tekanan pada zat cair akan dite-
ruskan ke segala arah dengan
tekanan yang sama besar.
• Tipe dan Konstruksi Master Silinder
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 8 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Ada dua tipe master silinder :
Tunggal dan ganda (tandem)
Pada umumnya untuk sistem rem
digunakan master silinder tipe ganda
(tandem), yang mem-punyai
keuntungan bila salah satu sistem
tidak bekerja , tetapi sistem lain
tetap berfungsi deng-an baik
Pada sistem penggerak roda belakang, piston no.1 untuk roda depan dan piston
no.2 untuk roda belakang. Pada kendaraan penggerak roda depan, terdapat beban
tambahan pada roda depan, untuk mengatasi hal ini digu-nakan diagonal split
hydraulic system
Kendaraan penggerak roda belakang Kendaraan penggerak roda depan
• Cara Kerja
- Saat pedal rem tidak diinjak
Piston cup no. 1 & 2 terletak di
antara inlet port dan compensa-ting
port, sehingga terdapat salu-ran
antara cylinder dan reservoir tank.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 9 of 36
Wwn/Hut Peb’98
- Saat pedal rem diinjak
Piston no. 1 bergerak ke kiri dan
piston cup menutup compensa-ting
port, sehingga menyebab-kan
tekanan hidraulis dalam si-linder
bertambah dan tekanan ini
diteruskan ke wheel cylinder
kembali ke reservoir.
- Saat pedal rem dibebaskan
Piston kembali ke posisi semula
oleh tekanan hidraulis dan te-gangan
return spring, dan mi-nyak kembali
ke reservoir.
• Outlet Check Valve
Pada beberapa master silinder
terdapat outlet check valve yang
berfungsi untuk mempertahan-kan
tekanan sisa pada pipa rem (1
kg/cm2
) untuk mencegah ter-
lambatnya pengereman
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 10 of 36
Wwn/Hut Peb’98
REM TROMOL (DRUM BRAKE)
I. URAIAN
Pada rem tromol, kekuatan tena-ga
pengereman (self energizing action /
effect) diperoleh dari se-patu rem
yang diam menekan bagian dalam
tromol yang ber-putar.
II. KOMPONEN
Komponen rem tromol terdiri dari : backing plate, silinder roda (wheel cylinder),
sepatu rem dan kanvas (brake shoe & lining), tromol rem (brake drum).
← Backing Plate
Backing plate terbuat dari baja
press, karena sepatu rem terkait
pada backing plate, maka aksi daya
pengereman tertumpu pa-da backing
plate
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 11 of 36
Wwn/Hut Peb’98
↑ Silinder Roda
Ada dua tipe silinder roda (wheel silinder): double piston dan single piston. Bila
timbul tekanan hidraulis pada master silinder maka akan menggerak-kan piston
cup, piston akan menekan ke arah sepatu rem, kemudian menekan tromol rem.
Apabila rem tidak bekerja, piston akan kembali ke posisi semula karena kekuatan
pegas pembalik sepatu rem.
Bleeder plug berfungsi sebagai baut pembuangan udara yang terdapat pada sistem
rem
→ Sepatu Rem dan Kanvas Rem
Sepatu rem terbuat dari plat baja
Kanvas rem dipasang dengan cara
dikeling atau dilem
Kanvas terbuat dari campuran fiber
metalic, brass, lead, plastic dan
sebagainya
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 12 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Kanvas harus mempunyai koefi-sien
gesek yang tinggi dan harus dapat
menahan panas dan aus
↓ Tromol Rem
Tromol rem (brake drum) ter-buat
dari besi tuang (gray cast iron)
Ketika kanvas menekan bagian
dalam dari tromol akan terjadi
gesekan yang menimbulkan pa-nas
yang mencapai suhu 200 - 300C
III. TIPE REM TROMOL
← Tipe Leading Trailing
Pada tipe ini terdapat satu wheel silinder dengan dua piston yang akan mendorong
bagian atas dari tromol rem. Leading shoe lebih cepat aus dari pada trailing shoe
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 13 of 36
Wwn/Hut Peb’98
↑ Tipe Two Leading
Tipe ini mempunyai dua wheel
silinder yang masing-masing me-
miliki satu piston.
• Keuntungan :
Saat kendaraan maju kedua
sepatu rem menjadi leading shoe
sehingga daya penge-reman baik
• Kerugian :
Saat kendaraan mundur ke-dua
sepatu rem menjadi trailing shoe
sehingga daya pengereman
kurang baik
→ Tipe Dual Two Leading
Tipe ini mempunyai 2 silinder ro-da
(wheel cylinder), yang ma-sing-
masing memiliki 2 buah piston, dan
menghasilkan efek pengereman
yang baik saat ken-daraan maju
maupun mundur
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 14 of 36
Wwn/Hut Peb’98
↓ Tipe Uni-Servo
Tipe ini mempunyai 1 wheel
cylinder dengan 1 piston.
• Keuntungan :
Saat kendaraan maju kedua
sepatu rem menjadi leading shoe
sehingga daya penge-reman baik
• Kerugian :
Saat kendaraan mundur kedua
sepatu rem menjadi trailing shoe
sehingga daya pengereman
kurang baik
° Tipe Duo-Servo
Tipe ini merupakan penyempur-
naan dari tipe uni-servo yang
mempunyai 1 wheel cylinder
dengan 2 piston.
Gaya pengereman tetap baik tanpa
terpengaruh oleh gerakan
kendaraan.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 15 of 36
Wwn/Hut Peb’98
IV. CELAH SEPATU REM
Celah yang tidak tepat dapat menyebabkan :
• Celah sepatu rem terlalu besar akan menyebabkan kelambatan pada pe-ngereman.
• Celah sepatu rem terlalu kecil, rem akan terseret dan menyebabkan keausan pada
tromol dan kanvas
• Celah sepatu rem tidak sama akan menyebabkan kendaraan tertarik ke satu arah
Oleh karena itu dibutuhkan mekanisme penyetel otomatis celah sepatu rem.
← Penyetelan Otomatis Celah Sepatu Rem
• Cara Kerja
Saat rem parkir bekerja, maka tuas
tertarik ke kiri. Pada saat yang
bersamaan, tuas penyetel berputar
searah jarum jam me-ngelilimgi pin
tempat sepatu rem terpasang,
memutarkan adjust-ing screw.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 16 of 36
Wwn/Hut Peb’98
a. Celah Sepatu Rem Lebih Besar dari Standar
Saat tuas rem parkir ditarik, maka adjusting lever akan bergerak jauh melebihi
jarak gigi berikut dari adjusting screw. Saat tuas rem parkir dibe-baskan, adjusting
lever akan turun dan memutar adjusting screw sehingga menyetel celah.
b. Celah Sepatu Rem Standar
Saat rem parkir ditarik, adjusting
lever hanya bergerak sedikit (tidak
melebihi gigi berikut pada adjusting
wheel). Celah sepatu rem tetap
(tidak berubah).
REM CAKRAM (DISC BRAKE)
I. URAIAN
Rem cakram (disc brake) terdiri dari
cakram (disc rotor) yang terbuat dari
besi tuang yang berputar dengan
roda, dan disc pad yang berfungsi
untuk men-dorong dan menjepit
cakram
Daya pengereman dihasilkan ka-
rena gesekan antara disc pad dan
disc rotor
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 17 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Keuntungan :
• Radiasi panas baik
• Bila terkena air lebih cepat kering
• Konstruksi sederhana
• Mudah dalam perawatan serta penggantian pad
Kerugian :
• Self energizing effect kecil
• Membutuhkan tekanan hidraulis yang besar
• Pad lebih cepat aus
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 18 of 36
Wwn/Hut Peb’98
II. KOMPONEN-KOMPONEN
Piringan (disc rotor)
Komponen utama Caliper*
Pad rem (disc pad)
* Caliper akan dijelaskan pada “Jenis-jenis
Caliper”
← Piringan (Disc Rotor)
Disc rotor terbuat dari besi tuang dalam bentuk solid (biasa) dan berlubang-lubang
untuk ventilasi
Tipe ventilasi digunakan untuk menjamin pendinginan yang baik untuk mencegah
fading (koefisien gesek berkurang).
TIPE SOLID TIPE VENTILASI TIPE SOLID
DENGAN TROMOL
↑ Pad Rem
Pad (disc pad) terbuat dari campuran metallic fiber dan serbuk besi, yang disebut
semi-metallic disc pad
Pada pad diberi celah untuk menunjukkan tebal batas pad yang diijinkan
(mempermudah pemeriksaan)
Pada beberapa pad terdapat anti-squel shim yang berfungsi untuk mence-gah
bunyi saat pengereman, dan pad wear indicator untuk menginformasi-kan keausan
pad yang sudah tipis.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 19 of 36
Wwn/Hut Peb’98
III. JENIS-JENIS CALIPER
← Tipe Fixed Caliper (Double Piston)
Pada tipe ini daya pengereman didapat bila pad ditekan piston secara hidraulis
pada kedua sisi disc
↑ Tipe Floating Caliper
• Cara Kerja
Pada tipe ini hanya terdapat satu piston. Tekanan hidraulis dari master cylinder
mendorong piston (A) dan selanjutnya menekan disc. Pada saat yang sama
tekanan hidraulis menekan sisi pad (B) menyebabkan caliper bergerak ke kanan
dan menjepit cakram dan terjadilah pengereman
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 20 of 36
Wwn/Hut Peb’98
IV. PENYETELAN OTOMATIS CELAH ROTOR DENGAN PAD
← Uraian
Bila pad menjadi aus, maka celah antara rotor dan pad bertambah dan
memerlukan langkah yang lebih besar. Oleh karena itu dibutuhkan suatu
mekanisme penyetelan celah otomatis yaitu piston seal type adjusting mechanism
↑ Cara Kerja
1. Celah Normal (Keausan Pad Tidak Ada)
Bila rem dioperasikan ,maka piston seal membentuk elastis seperti pada gambar.
Bila pedal rem dilepas, piston seal akan kembali ke bentuk semula, dan menarik
piston kembali. Besarnya deformasi (amount of deformation) seal adalah celah
pad.
2. Celah Terlalu Besar (Pad Aus)
Saat pad aus, bila rem dioperasikan maka gerakan piston akan lebih jauh, tetapi
besarnya deformasi seal tetap. Bila pedal rem dilepaskan, maka piston kembali
dengan jarak yang sama besar dengan deformasi seal, dan celah sepatu rem telah
distel.
• Saat piston ditekan keluar
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 21 of 36
Wwn/Hut Peb’98
• Saat tekanan dibebaskan
REM PARKIR
I. URAIAN
Rem parkir (parking brake) terutama digunakan untuk memarkir kendaraan
Rem parkir terbagi menjadi dua tipe : tipe roda belakang dan tipe center brake
Kendaraan penumpang menggunakan tipe roda belakang, dan kendaraan truk atau
niaga menggunakan tipe center brake
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 22 of 36
Wwn/Hut Peb’98
II. CARA KERJA
Mekanisme kerja (operating mechanism) pada dasarnya sama untuk tipe rem parkir
roda belakang dan tipe center brake. Tuas rem parkir ditempatkan ber-dekatan dengan
tempat duduk pengemudi. Dengan menarik tuas rem parkir, maka rem bekerja melalui
parking brake cable, intermediate lever, pull rod, equalizer, parking brake cable kiri
dan kanan. Di bawah ini beberapa tipe tuas yang digunakan tergantung pada design
tempat duduk pengemudi dan sistem kerja yang dikehendaki.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 23 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Tuas rem parkir dilengkapi dengan rachet untuk mengatur tuas pada suatu posisi
pengetesan
Pada beberapa tuas rem parkir mur penyetelannya dekat dengan tuas rem un-tuk
memudahkan penyetelan. Kabel rem parkir memindahkan gerakan tuas ke tromol rem
sub-assembly. Pada rem parkir roda belakang, dibagian tengah kabel diberi equalizer
untuk menyamakan daya kerja pada roda kiri dan kanan
Tuas intermediate (intermediate lever) dipasang untuk menambah daya pengoperasian
III. BODI REM PARKIR
← Rem Parkir Tipe Roda Belakang
Bodi rem parkir dikelompokan menjadi dua tipe struktural bergantung pa-da pada
andilnya tromol rem atau piringan rem (menjadi satu) atau kom-ponen rem yang
terpisah
Tipe rem parkir sharing
Klasifikasi struktural
Tipe rem parkir devoted
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 24 of 36
Wwn/Hut Peb’98
 Tipe Rem Parkir Sharing
Tipe rem ini digabungkan dengan rem kaki Hubungannya dilakukan secara
mekanik dengan sepatu rem atau pad rem
1. Kendaraan dengan Tromol Rem
Pada tipe rem parkir ini, sepatu rem
akan mengembang oleh brake shoe
lever dan shoe strut.
2. Kendaraan dengan Rem Piringan
Dalam tipe rem parkir ini, meka-
nisme rem parkir disatukan da-lam
caliper rem
Gerakan tuas menyebabkan le-ver
shaft berputar menyebabkan spindle
menggerakkan piston dan piston
mendorong pad men-jepit disc.
• Tipe Rem Parkir Devoted
Pada tipe rem parkir ini, tromol rem
terpisah dari disc brake be-lakang
Cara kerjanya sama dengan tipe rem
parkir seperti pada tromol rem.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 25 of 36
Wwn/Hut Peb’98
↑ Rem Parkir Tipe Center Brake
Tipe ini banyak digunakan pada
kendaraan komersil (niaga)
Tipe ini salah satu dari tipe rem
tromol tetapi dipasang antara ba-
gian belakang transmisi dan ba-gian
depan propeller shaft
Pada rem parkir tipe ini daya pe-
ngeremannya terjadi saat sepatu rem
yang diam menekan bagian dalam
tromol yang berputar ber-sama out
put shaft transmisi
Cara kerjanya sama dengan tipe rem
parkir seperti pada tromol rem.
BOOSTER REM
I. URAIAN
Booster berfungsi untuk melipat gandakan (2 sampai 4 kali) daya penekanan pedal,
sehingga daya pengereman yang lebih besar dapat diperoleh
Contoh :
Bila pedal rem ditekan dengan gaya 40 kg, gaya ini diperbesar oleh tuas pedal menjadi
200 kg untuk menekan booster. Misalkan besarnya vakum pada booster adalah 500
mm.Hg, gaya output yang dihasilkan adalah 410 kg
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 26 of 36
Wwn/Hut Peb’98
II. PRINSIP KERJA
Bila vakum bekerja pada kedua sisi piston, maka piston akan terdorong ke ka-nan oleh
pegas. Bila tekanan atmosfir masuk ke ruang A, maka piston bergerak ke kiri menekan
pegas karena adanya perbedaan tekanan, menyebabkan batang piston menekan piston
master silinder.
III. KONSTRUKSI
• Bagian dalam booster dihubungkan dengan pompa vakum (diesel) atau intake
manifold (bensin) melalui check valve
• Check valve berfungsi sebagai katup satu arah yang hanya memungkinkan udara
mengalir dari booster ke mesin
• Ruang booster terbagi menjadi dua bagian oleh diapragm yaitu constant pressure
chamber dan variable pressure chamber
• Pada control valve mechanism terdapat air valve dan vacum valve
• Valve operating rod dihubungkan ke pedal rem
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 27 of 36
Wwn/Hut Peb’98
IV. CARA KERJA
← Ketika Pedal Rem Belum Ditekan
air valve tertarik ke kanan oleh air
valve return spring bertemu dengan
control valve sehingga tertutup, dan
udara luar tidak bi-sa masuk ke
variable pressure chamber. Vacum
valve terbuka menyebabkan
terjadinya keva-kuman pada
constant dan vari-able pressure
chamber. Piston terdorong ke kanan
oleh pegas diapragma.
↑ Ketika Pedal Rem Ditekan
valve operating rod mendorong air
valve dan control valve, me-
nyebabkan vacum valve tertutup dan
air valve terbuka. Hal ini me-
nyebabkan udara luar masuk ke
variable pressure chamber. Per-
bedaan tekanan antara variable dan
constant pressure chamber
menyebabkan piston bergerak ke
kiri.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 28 of 36
Wwn/Hut Peb’98
KATUP PENYEIMBANG
I. URAIAN
Kendaraan yang mesinnya terle-tak
di depan, bagian depannya lebih
berat dibandingkan dengan bagian
belakangnya. Bila kenda-raan
direm, akan menyebabkan beban
ban depan bertambah dan beban ban
belakang berku-rang
Bila daya cengkeram pengerem-
annya berlaku sama pada ke em-pat
rodanya, maka roda bela-kang yang
memiliki beban lebih kecil
cenderung akan mengunci lebih
dulu sehingga menyebab-kan ngepot
(skid)
Dengan alasan tersebut, diperlu-kan
proportioning valve yang berfungsi
untuk mengurangi te-kanan
hidraulis untuk wheel cylinder roda
belakang, sehing-ga mencegah
terjadinya ngepot.
Proportioning valve ditempatkan
pada brake pipe belakang
II. JENIS-JENIS PROPORTIONING VALVE
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 29 of 36
Wwn/Hut Peb’98
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 30 of 36
Wwn/Hut Peb’98
III. PRINSIP KERJA
← Tekanan Master Cylinder Tidak Ada
piston terdorong ke kanan oleh
pegas, katup C terbuka
↑ Tekanan Master Cylinder Rendah
Tekanan hidraulis dari master silinder diteruskan dari ruang A ke ruang B melalui
katup C. Tekanan di ruang A dan B menjadi sama.
Tetapi luas permukaan piston di ruang B lebih besar dari pada ruang A,
menyebabkan piston bergerak ke kiri. Gerakan ini berlawanan dengan pegas yang
mendorong piston dan menyetop gerakan piston bila mencapai titik dimana daya
pegas seimbang dengan tekanan hidraulis
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 31 of 36
Wwn/Hut Peb’98
BPV
→ Tekanan Master Cylinder Tinggi
Piston makin bergerak ke kiri sampai katup C menutup.
Pada saat ini terjadi split point (titik a pada grafik)
Bila tekanan hidraulis di dalam ruang A dinaikkan lagi, piston bergerak ke kanan
dan membuka katup C. Karena tekanan di ruang B bertambah, piston bergerak ke
kiri karena perbedaan luas penampang dan menutup katup C
Proses ini terjadi secara berulang untuk mengatur tekanan yang bekerja di wheel
cylinder belakang
IV. CARA KERJA PROPORTIONING VALVE
← Tekanan Master Silinder Rendah
Piston terdorong ke kanan oleh
pegas. Minyak rem mengalir dari
master silinder melalui celah an-tara
cylinder cup dan piston ke wheel
cylinder belakang.
↑ Tekanan Master Silinder Tinggi
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 32 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Tekanan minyak mendorong pis-ton
ke kiri melawan tegangan pe-gas,
menyebabkan piston menu-tup
cylinder cup. Piston terus bergerak
ke kiri menyebabkan volume di
sebelah kanan cylin-der cup
bertambah dan tekanan wheel
cylinder belakang berkurang.
V. CARA KERJA BLEND PROPORTIONING VALVE
← Tekanan Master Cylinder Rendah
Cara kerja saat tekanan master cylinder rendah pada blend proportioning valve
sama dengan cara kerja saat tekanan master cylinder rendah pada proportioning
valve
↑ Tekanan Master Cylinder Sedang
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 33 of 36
Wwn/Hut Peb’98
Tekanan master silinder
Cara kerja saat tekanan master cylinder sedang pada blend proportioning valve
sama dengan cara kerja saat tekanan master cylinder tinggi pada proportioning
valve
→ Tekanan Master Cylinder Tinggi
Saat tekanan master cylinder tinggi, by
pass valve (II) bekerja, dimana tekanan
minyak rem mendorong piston (1)
melawan tegangan pegas. Seal tidak
menutup saluran(4), sehingga tekanan
hidraulis di master cylinder sama dengan
wheel cylinder
Pada blend proportioning valve terda-pat
dua split point
SISTEM REM ANTI LOCK (ANTI LOCK BRAKE SYSTEM)
I. URAIAN
Rem anti-lock ini berfungsi untuk mengerem kendaraan dengan cara tidak langsung
mengunci (rem-tidak-rem-tidak-dan seterusnya)
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 34 of 36
Wwn/Hut Peb’98
II. KOMPONEN-KOMPONEN DAN FUNGSI
• Speed Sensor Depan : mendeteksi kecepatan roda pada masing-masing roda depan.
• Speed Sensor Belakang : mendeteksi kecepatan roda pada masing-masing roda depan.
• Switch Lampu Rem : mendeteksi tanda pengereman dan mengirimkan signal ke ABS
computer.
• Anti-Lock Warning Light : lampu menyala sebagai peringatan bahwa pada ABS ada
yang tidak berfungsi.
• ABS Actuator : mengontrol tekanan minyak rem pada masing-masing wheel cylinder
dengan signal dari ABS computer.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 35 of 36
Wwn/Hut Peb’98
• ABS Computer : dengan signal-signal dari masing-masing speed sensor komputer
menghitung jumlah akselerasi dan deselerasi, dan mengirim signal ke ABS actuator.
TRAINING
CENTRE
ASTRA MOBIL
Nama : 10 40 01 14
Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 36 of 36
Wwn/Hut Peb’98

More Related Content

What's hot

Komponen mesin guru 1020 0101
Komponen mesin guru 1020 0101Komponen mesin guru 1020 0101
Komponen mesin guru 1020 0101Eko Supriyadi
 
Pengapian guru 1030 0102
Pengapian guru 1030 0102Pengapian guru 1030 0102
Pengapian guru 1030 0102
Eko Supriyadi
 
Kopling siswa
Kopling siswaKopling siswa
Kopling siswa
Eko Supriyadi
 
-1Kelistrikanbodyguru.pdf
-1Kelistrikanbodyguru.pdf-1Kelistrikanbodyguru.pdf
-1Kelistrikanbodyguru.pdf
WayanSantosa1
 
Pendukung mesin guru 1020 0103
Pendukung mesin guru 1020 0103Pendukung mesin guru 1020 0103
Pendukung mesin guru 1020 0103Eko Supriyadi
 
04. lapiran materi modul roda & ban
04. lapiran materi modul roda & ban04. lapiran materi modul roda & ban
04. lapiran materi modul roda & ban
Nadh Nadhirin
 
Buku Manual Ac Mobil
Buku Manual Ac MobilBuku Manual Ac Mobil
Buku Manual Ac Mobil
IvanAdesmansyah
 
Pengapian guru 1030 0102
Pengapian guru 1030 0102Pengapian guru 1030 0102
Pengapian guru 1030 0102
Zainal Abidin
 
Kopling guru
Kopling guruKopling guru
Kopling guru
Eko Supriyadi
 
Laporan Pratikum - Transmisi Otomatis 3 kecepatan
Laporan Pratikum - Transmisi Otomatis 3 kecepatanLaporan Pratikum - Transmisi Otomatis 3 kecepatan
Laporan Pratikum - Transmisi Otomatis 3 kecepatan
Yogyakarta State University
 
Bahan bakar diesel guru 1020 0115
Bahan bakar diesel guru 1020 0115Bahan bakar diesel guru 1020 0115
Bahan bakar diesel guru 1020 0115Eko Supriyadi
 
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSIBAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
Sofyan Mar'uz
 
05. pemeriksaan sistem kemudi
05. pemeriksaan sistem kemudi05. pemeriksaan sistem kemudi
05. pemeriksaan sistem kemudiSupriyono Bekasi
 
SISTEM KEMUDI
SISTEM KEMUDISISTEM KEMUDI
SISTEM KEMUDI
vaozanzen
 
BAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme KatupBAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme Katup
Fatkur Rohman
 
Suspensi
SuspensiSuspensi
Suspensi
aduyarpnamor
 

What's hot (20)

Komponen mesin guru 1020 0101
Komponen mesin guru 1020 0101Komponen mesin guru 1020 0101
Komponen mesin guru 1020 0101
 
Pengapian guru 1030 0102
Pengapian guru 1030 0102Pengapian guru 1030 0102
Pengapian guru 1030 0102
 
Kopling siswa
Kopling siswaKopling siswa
Kopling siswa
 
-1Kelistrikanbodyguru.pdf
-1Kelistrikanbodyguru.pdf-1Kelistrikanbodyguru.pdf
-1Kelistrikanbodyguru.pdf
 
Pendukung mesin guru 1020 0103
Pendukung mesin guru 1020 0103Pendukung mesin guru 1020 0103
Pendukung mesin guru 1020 0103
 
Glowplug guru
Glowplug guruGlowplug guru
Glowplug guru
 
04. lapiran materi modul roda & ban
04. lapiran materi modul roda & ban04. lapiran materi modul roda & ban
04. lapiran materi modul roda & ban
 
Buku Manual Ac Mobil
Buku Manual Ac MobilBuku Manual Ac Mobil
Buku Manual Ac Mobil
 
Pengapian guru 1030 0102
Pengapian guru 1030 0102Pengapian guru 1030 0102
Pengapian guru 1030 0102
 
Kopling guru
Kopling guruKopling guru
Kopling guru
 
Laporan Pratikum - Transmisi Otomatis 3 kecepatan
Laporan Pratikum - Transmisi Otomatis 3 kecepatanLaporan Pratikum - Transmisi Otomatis 3 kecepatan
Laporan Pratikum - Transmisi Otomatis 3 kecepatan
 
Bahan bakar diesel guru 1020 0115
Bahan bakar diesel guru 1020 0115Bahan bakar diesel guru 1020 0115
Bahan bakar diesel guru 1020 0115
 
Power window guru
Power window guruPower window guru
Power window guru
 
Poros penggerak roda depan
Poros penggerak roda depanPoros penggerak roda depan
Poros penggerak roda depan
 
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSIBAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
 
Sistem kemudi
Sistem kemudiSistem kemudi
Sistem kemudi
 
05. pemeriksaan sistem kemudi
05. pemeriksaan sistem kemudi05. pemeriksaan sistem kemudi
05. pemeriksaan sistem kemudi
 
SISTEM KEMUDI
SISTEM KEMUDISISTEM KEMUDI
SISTEM KEMUDI
 
BAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme KatupBAB IV : Mekanisme Katup
BAB IV : Mekanisme Katup
 
Suspensi
SuspensiSuspensi
Suspensi
 

Viewers also liked

Makalah rem cakram_dan_rem_tromol
Makalah rem cakram_dan_rem_tromolMakalah rem cakram_dan_rem_tromol
Makalah rem cakram_dan_rem_tromol
Channy Windsor
 
Sistem rem
Sistem remSistem rem
Sistem rem
aduyarpnamor
 
presentasi tarian jaipong
presentasi tarian jaipongpresentasi tarian jaipong
presentasi tarian jaipong
Yuliana
 
Perawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Perawatan dan Perbaikan Rem CakramPerawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Perawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Gombel Slenge'an
 
Brake sistem ruri
Brake sistem ruriBrake sistem ruri
Fluida Rem - Alif XII-TKR3
Fluida Rem - Alif XII-TKR3Fluida Rem - Alif XII-TKR3
Fluida Rem - Alif XII-TKR3
Jerry Tiberlake
 
Elemen Mesin II - Rem
Elemen Mesin II - RemElemen Mesin II - Rem
Elemen Mesin II - Rem
Charis Muhammad
 
Elemen Mesin II - Rem
Elemen Mesin II - RemElemen Mesin II - Rem
Elemen Mesin II - Rem
Charis Muhammad
 
Sliding mesh gear box ,ME11022
Sliding mesh gear box ,ME11022Sliding mesh gear box ,ME11022
Sliding mesh gear box ,ME11022
Vinit Lahari
 
Sistem rem[1]
Sistem rem[1]Sistem rem[1]
Sistem rem[1]
Yadi Supriyadi
 
Handout mesin pengangkat 4
Handout mesin pengangkat 4Handout mesin pengangkat 4
Handout mesin pengangkat 4serasipohan
 
Elemen mesin 1
Elemen mesin 1 Elemen mesin 1
Elemen mesin 1
Polban
 
Ppt 7 kwu-merintis usaha
Ppt 7 kwu-merintis usahaPpt 7 kwu-merintis usaha
Ppt 7 kwu-merintis usaha
parulian
 
Sistem rem tromol sepeda motor
Sistem rem tromol sepeda motorSistem rem tromol sepeda motor
Sistem rem tromol sepeda motor
Operator Warnet Vast Raha
 
Gear1
Gear1Gear1
Gear1
Ajay Yadav
 
Tugas elemen mesin full
Tugas elemen mesin fullTugas elemen mesin full
Tugas elemen mesin full
Ridwan Seftiean
 
Makalah kopling tetap
Makalah kopling tetapMakalah kopling tetap
Makalah kopling tetap
rizky putra
 
Sistem rem sepeda moto
Sistem rem sepeda motoSistem rem sepeda moto
Sistem rem sepeda moto
agus riyanto
 
Modul Elemen Mesin 4
Modul Elemen Mesin 4Modul Elemen Mesin 4
Modul Elemen Mesin 4
Dewi Izza
 
Kisi kisi soal tsm
Kisi kisi soal tsmKisi kisi soal tsm
Kisi kisi soal tsm
Gudang Bahan Ajar
 

Viewers also liked (20)

Makalah rem cakram_dan_rem_tromol
Makalah rem cakram_dan_rem_tromolMakalah rem cakram_dan_rem_tromol
Makalah rem cakram_dan_rem_tromol
 
Sistem rem
Sistem remSistem rem
Sistem rem
 
presentasi tarian jaipong
presentasi tarian jaipongpresentasi tarian jaipong
presentasi tarian jaipong
 
Perawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Perawatan dan Perbaikan Rem CakramPerawatan dan Perbaikan Rem Cakram
Perawatan dan Perbaikan Rem Cakram
 
Brake sistem ruri
Brake sistem ruriBrake sistem ruri
Brake sistem ruri
 
Fluida Rem - Alif XII-TKR3
Fluida Rem - Alif XII-TKR3Fluida Rem - Alif XII-TKR3
Fluida Rem - Alif XII-TKR3
 
Elemen Mesin II - Rem
Elemen Mesin II - RemElemen Mesin II - Rem
Elemen Mesin II - Rem
 
Elemen Mesin II - Rem
Elemen Mesin II - RemElemen Mesin II - Rem
Elemen Mesin II - Rem
 
Sliding mesh gear box ,ME11022
Sliding mesh gear box ,ME11022Sliding mesh gear box ,ME11022
Sliding mesh gear box ,ME11022
 
Sistem rem[1]
Sistem rem[1]Sistem rem[1]
Sistem rem[1]
 
Handout mesin pengangkat 4
Handout mesin pengangkat 4Handout mesin pengangkat 4
Handout mesin pengangkat 4
 
Elemen mesin 1
Elemen mesin 1 Elemen mesin 1
Elemen mesin 1
 
Ppt 7 kwu-merintis usaha
Ppt 7 kwu-merintis usahaPpt 7 kwu-merintis usaha
Ppt 7 kwu-merintis usaha
 
Sistem rem tromol sepeda motor
Sistem rem tromol sepeda motorSistem rem tromol sepeda motor
Sistem rem tromol sepeda motor
 
Gear1
Gear1Gear1
Gear1
 
Tugas elemen mesin full
Tugas elemen mesin fullTugas elemen mesin full
Tugas elemen mesin full
 
Makalah kopling tetap
Makalah kopling tetapMakalah kopling tetap
Makalah kopling tetap
 
Sistem rem sepeda moto
Sistem rem sepeda motoSistem rem sepeda moto
Sistem rem sepeda moto
 
Modul Elemen Mesin 4
Modul Elemen Mesin 4Modul Elemen Mesin 4
Modul Elemen Mesin 4
 
Kisi kisi soal tsm
Kisi kisi soal tsmKisi kisi soal tsm
Kisi kisi soal tsm
 

Similar to Rem guru

Fungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem remFungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
Operator Warnet Vast Raha
 
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem remFungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
Operator Warnet Vast Raha
 
scribd.vdownloaders.com_handout-sistem-rem.pdf
scribd.vdownloaders.com_handout-sistem-rem.pdfscribd.vdownloaders.com_handout-sistem-rem.pdf
scribd.vdownloaders.com_handout-sistem-rem.pdf
ssuserc213ed
 
Makalah kopling
Makalah koplingMakalah kopling
Makalah kopling
Dimas Sadewa
 
Jurnal toro
Jurnal toroJurnal toro
Jurnal toro
Kuntoro Cilongok
 
Kinerja rem tromol terhadap kinerja rem cakram kendaraan roda dua pada penguj...
Kinerja rem tromol terhadap kinerja rem cakram kendaraan roda dua pada penguj...Kinerja rem tromol terhadap kinerja rem cakram kendaraan roda dua pada penguj...
Kinerja rem tromol terhadap kinerja rem cakram kendaraan roda dua pada penguj...
Fajar Istu
 
PPT sistem rem kls 12.pptx
PPT sistem rem kls 12.pptxPPT sistem rem kls 12.pptx
PPT sistem rem kls 12.pptx
MulyanaTursupriatna
 
Sistem Suspensi-SM.ppt
Sistem Suspensi-SM.pptSistem Suspensi-SM.ppt
Sistem Suspensi-SM.ppt
sandirustandi8
 
teori.pptx
teori.pptxteori.pptx
teori.pptx
yandha1
 
Laporan pkl smk ysb
Laporan pkl smk ysbLaporan pkl smk ysb
Laporan pkl smk ysb
Nunung Jamil
 
Perencanaan bahan dan proses (brake shoe)
Perencanaan bahan dan proses (brake shoe)Perencanaan bahan dan proses (brake shoe)
Perencanaan bahan dan proses (brake shoe)
Widi Aprianto
 
Pengenalan sistem brek
Pengenalan sistem brekPengenalan sistem brek
Pengenalan sistem brek
Mohd Ikbal
 
dokumen.tips_materi -rem-tromol-ppt.pptx
dokumen.tips_materi -rem-tromol-ppt.pptxdokumen.tips_materi -rem-tromol-ppt.pptx
dokumen.tips_materi -rem-tromol-ppt.pptx
HendiFirdaus1
 
Presentasi Kopling
Presentasi KoplingPresentasi Kopling
Presentasi Kopling
Agung Setiono
 
Sistem rem[1]
Sistem rem[1]Sistem rem[1]
Sistem rem[1]
Yadi Supriyadi
 
Makalah sistem-rem-cbs-vario
Makalah sistem-rem-cbs-varioMakalah sistem-rem-cbs-vario
Makalah sistem-rem-cbs-vario
warsono poetra
 
Modul suspensi xi tsm
Modul suspensi xi tsmModul suspensi xi tsm
Modul suspensi xi tsm
andryhidayat2
 
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_dasPresentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Muhammad Suryaningrat
 

Similar to Rem guru (20)

Ali
AliAli
Ali
 
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem remFungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
 
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem remFungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
 
scribd.vdownloaders.com_handout-sistem-rem.pdf
scribd.vdownloaders.com_handout-sistem-rem.pdfscribd.vdownloaders.com_handout-sistem-rem.pdf
scribd.vdownloaders.com_handout-sistem-rem.pdf
 
Makalah kopling
Makalah koplingMakalah kopling
Makalah kopling
 
Jurnal toro
Jurnal toroJurnal toro
Jurnal toro
 
Kinerja rem tromol terhadap kinerja rem cakram kendaraan roda dua pada penguj...
Kinerja rem tromol terhadap kinerja rem cakram kendaraan roda dua pada penguj...Kinerja rem tromol terhadap kinerja rem cakram kendaraan roda dua pada penguj...
Kinerja rem tromol terhadap kinerja rem cakram kendaraan roda dua pada penguj...
 
komponen rem.ppt
komponen rem.pptkomponen rem.ppt
komponen rem.ppt
 
PPT sistem rem kls 12.pptx
PPT sistem rem kls 12.pptxPPT sistem rem kls 12.pptx
PPT sistem rem kls 12.pptx
 
Sistem Suspensi-SM.ppt
Sistem Suspensi-SM.pptSistem Suspensi-SM.ppt
Sistem Suspensi-SM.ppt
 
teori.pptx
teori.pptxteori.pptx
teori.pptx
 
Laporan pkl smk ysb
Laporan pkl smk ysbLaporan pkl smk ysb
Laporan pkl smk ysb
 
Perencanaan bahan dan proses (brake shoe)
Perencanaan bahan dan proses (brake shoe)Perencanaan bahan dan proses (brake shoe)
Perencanaan bahan dan proses (brake shoe)
 
Pengenalan sistem brek
Pengenalan sistem brekPengenalan sistem brek
Pengenalan sistem brek
 
dokumen.tips_materi -rem-tromol-ppt.pptx
dokumen.tips_materi -rem-tromol-ppt.pptxdokumen.tips_materi -rem-tromol-ppt.pptx
dokumen.tips_materi -rem-tromol-ppt.pptx
 
Presentasi Kopling
Presentasi KoplingPresentasi Kopling
Presentasi Kopling
 
Sistem rem[1]
Sistem rem[1]Sistem rem[1]
Sistem rem[1]
 
Makalah sistem-rem-cbs-vario
Makalah sistem-rem-cbs-varioMakalah sistem-rem-cbs-vario
Makalah sistem-rem-cbs-vario
 
Modul suspensi xi tsm
Modul suspensi xi tsmModul suspensi xi tsm
Modul suspensi xi tsm
 
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_dasPresentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
Presentasi sistem kopling_bahan_ajar_das
 

More from Eko Supriyadi

4. materi mpls belajar efektif
4. materi mpls belajar efektif4. materi mpls belajar efektif
4. materi mpls belajar efektif
Eko Supriyadi
 
2020.08.28 jakarta pandai
2020.08.28 jakarta pandai2020.08.28 jakarta pandai
2020.08.28 jakarta pandai
Eko Supriyadi
 
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
Eko Supriyadi
 
10072020122807
1007202012280710072020122807
10072020122807
Eko Supriyadi
 
2020 program semester 1 kelas 6
2020 program semester 1  kelas 62020 program semester 1  kelas 6
2020 program semester 1 kelas 6
Eko Supriyadi
 
6. suplemen kelas_6_full
6. suplemen kelas_6_full6. suplemen kelas_6_full
6. suplemen kelas_6_full
Eko Supriyadi
 
06 penguatan penilaian hots1
06 penguatan penilaian hots106 penguatan penilaian hots1
06 penguatan penilaian hots1
Eko Supriyadi
 
5 6332201083426832664
5 63322010834268326645 6332201083426832664
5 6332201083426832664
Eko Supriyadi
 
Ppt webinar b.indo 14 juli 2020 sesi 1
Ppt webinar b.indo 14 juli 2020 sesi 1Ppt webinar b.indo 14 juli 2020 sesi 1
Ppt webinar b.indo 14 juli 2020 sesi 1
Eko Supriyadi
 
Materi pj bl 14 juli 2020 sesi 1
Materi pj bl 14 juli 2020 sesi 1Materi pj bl 14 juli 2020 sesi 1
Materi pj bl 14 juli 2020 sesi 1
Eko Supriyadi
 
Project based learning ok
Project based learning okProject based learning ok
Project based learning ok
Eko Supriyadi
 
Ppt webinar narsum 2 ryan 14 juli 2020 ok
Ppt webinar narsum 2 ryan 14 juli 2020 okPpt webinar narsum 2 ryan 14 juli 2020 ok
Ppt webinar narsum 2 ryan 14 juli 2020 ok
Eko Supriyadi
 
Ppt webinar narsum 1 prayogo 14 juli 2020 ok
Ppt webinar narsum 1 prayogo 14 juli 2020 okPpt webinar narsum 1 prayogo 14 juli 2020 ok
Ppt webinar narsum 1 prayogo 14 juli 2020 ok
Eko Supriyadi
 
Asesmen merdeka belajar marsaria primadonna
Asesmen merdeka belajar   marsaria primadonnaAsesmen merdeka belajar   marsaria primadonna
Asesmen merdeka belajar marsaria primadonna
Eko Supriyadi
 
(Ramli rahim) keterampilan vokasional anak tunagrahita edit
(Ramli rahim) keterampilan vokasional anak tunagrahita edit(Ramli rahim) keterampilan vokasional anak tunagrahita edit
(Ramli rahim) keterampilan vokasional anak tunagrahita edit
Eko Supriyadi
 
(Achyar) webinar gtk tunagrahita
(Achyar) webinar gtk tunagrahita(Achyar) webinar gtk tunagrahita
(Achyar) webinar gtk tunagrahita
Eko Supriyadi
 
Manual webinar gtk
Manual webinar gtkManual webinar gtk
Manual webinar gtk
Eko Supriyadi
 
Contoh program pembelajaran individual dalam pjj
Contoh program pembelajaran individual dalam pjjContoh program pembelajaran individual dalam pjj
Contoh program pembelajaran individual dalam pjj
Eko Supriyadi
 
Asesmen pjj stc_130720
Asesmen pjj stc_130720Asesmen pjj stc_130720
Asesmen pjj stc_130720
Eko Supriyadi
 
Asesmen program pjj
Asesmen program pjjAsesmen program pjj
Asesmen program pjj
Eko Supriyadi
 

More from Eko Supriyadi (20)

4. materi mpls belajar efektif
4. materi mpls belajar efektif4. materi mpls belajar efektif
4. materi mpls belajar efektif
 
2020.08.28 jakarta pandai
2020.08.28 jakarta pandai2020.08.28 jakarta pandai
2020.08.28 jakarta pandai
 
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
1. materi mpls arti dan makna wawasan wiyata mandala
 
10072020122807
1007202012280710072020122807
10072020122807
 
2020 program semester 1 kelas 6
2020 program semester 1  kelas 62020 program semester 1  kelas 6
2020 program semester 1 kelas 6
 
6. suplemen kelas_6_full
6. suplemen kelas_6_full6. suplemen kelas_6_full
6. suplemen kelas_6_full
 
06 penguatan penilaian hots1
06 penguatan penilaian hots106 penguatan penilaian hots1
06 penguatan penilaian hots1
 
5 6332201083426832664
5 63322010834268326645 6332201083426832664
5 6332201083426832664
 
Ppt webinar b.indo 14 juli 2020 sesi 1
Ppt webinar b.indo 14 juli 2020 sesi 1Ppt webinar b.indo 14 juli 2020 sesi 1
Ppt webinar b.indo 14 juli 2020 sesi 1
 
Materi pj bl 14 juli 2020 sesi 1
Materi pj bl 14 juli 2020 sesi 1Materi pj bl 14 juli 2020 sesi 1
Materi pj bl 14 juli 2020 sesi 1
 
Project based learning ok
Project based learning okProject based learning ok
Project based learning ok
 
Ppt webinar narsum 2 ryan 14 juli 2020 ok
Ppt webinar narsum 2 ryan 14 juli 2020 okPpt webinar narsum 2 ryan 14 juli 2020 ok
Ppt webinar narsum 2 ryan 14 juli 2020 ok
 
Ppt webinar narsum 1 prayogo 14 juli 2020 ok
Ppt webinar narsum 1 prayogo 14 juli 2020 okPpt webinar narsum 1 prayogo 14 juli 2020 ok
Ppt webinar narsum 1 prayogo 14 juli 2020 ok
 
Asesmen merdeka belajar marsaria primadonna
Asesmen merdeka belajar   marsaria primadonnaAsesmen merdeka belajar   marsaria primadonna
Asesmen merdeka belajar marsaria primadonna
 
(Ramli rahim) keterampilan vokasional anak tunagrahita edit
(Ramli rahim) keterampilan vokasional anak tunagrahita edit(Ramli rahim) keterampilan vokasional anak tunagrahita edit
(Ramli rahim) keterampilan vokasional anak tunagrahita edit
 
(Achyar) webinar gtk tunagrahita
(Achyar) webinar gtk tunagrahita(Achyar) webinar gtk tunagrahita
(Achyar) webinar gtk tunagrahita
 
Manual webinar gtk
Manual webinar gtkManual webinar gtk
Manual webinar gtk
 
Contoh program pembelajaran individual dalam pjj
Contoh program pembelajaran individual dalam pjjContoh program pembelajaran individual dalam pjj
Contoh program pembelajaran individual dalam pjj
 
Asesmen pjj stc_130720
Asesmen pjj stc_130720Asesmen pjj stc_130720
Asesmen pjj stc_130720
 
Asesmen program pjj
Asesmen program pjjAsesmen program pjj
Asesmen program pjj
 

Rem guru

  • 1. POWER TRAIN DAN CHASIS SISTEM REM Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti pelajaran ini peserta dapat mengetahui fungsi dan prinsip kerja Rem. Tujuan Instruksional Khusus : 1. Peserta dapat menjelaskan tentang perhitungan rem. 2. Peserta dapat menyebutkan macam-macam jenis rem. 3. Peserta dapat menjelaskan cara kerja master silinder 4. Peserta dapat menjelaskan cara kerja mekanisme penyetel otomatis 5. Peserta dapat menjelaskan cara kerja booster 6. Peserta dapat menjelaskan cara kerja proportioning valve. 7. Peserta mengenal ABS. Waktu : 240 Menit Alat bantu : 1. Transparant 2. Wallchart 3. Video 4. Alat peraga Kepustakaan : - Step I, Toyota - Step II, Toyota - Basic I, Isuzu TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 1 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 2. Struktur Materi TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 2 of 36 Wwn/Hut Peb’98 Sistem Rem Uraian Prinsip rem Tipe rem Rem kaki Rem tromol Rem cakram Rem parkir Sistem rem anti lock Katup penyeimbang Booster rem
  • 3. Instructor Guidance Tahap Pengajaran Metode Alat Bantu Waktu 1. Membangun Mentality (Bersih, disiplin, jujur dll). Cer menit 2. Motivasi 2.1 Mengapa rem diperlukan mobilan 2.2 Bagaimana seandainya suatu kendaraan tidak ada rem. T-J, Dis Mobil- mobilan menit 3. Elaborasi 3.1. Uraian 3.2. Prinsip rem 3.3. Tipe rem 3.4. Rem kaki 3.5. Rem tromol 3.6. Rem cakram 3.7. Rem parkir 3.8. Booster rem 3.9. Katup penyeimbang 3.10. Sistem rem anti lock Cer Cer Cer Cer Cer Cer Cer Cer Cer Cer Transparant Transparant Transparant Transparant Transparant Transparant Transparant Transparant Transparant Transparant menit menit menit menit menit menit menit menit menit menit 4. Konsolidasi Siswa diberi kesempatan untuk bertanya T-J menit 5. Evaluasi Tertulis Soal menit TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 3 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 4. Test Kompetensi 1. Sebutkan fungsi rem ? 2. Sebutkan tipe-tipe rem ? 3. Jelaskan cara kerja master silinder ? 4. Sebutkan dan gambarkan secara sederhana tipe-tipe rem tromol ? 5. Jelaskan cara kerja mekanisme penyetel otomatis pada rem tromol ? 6. Sebutkan keuntungan dan kerugian rem cakram ? 7. Jelaskan cara kerja mekanisme penyetel otomatis pada rem cakram ? 8. Jelaskan cara kerja booster ? 9. Jelaskan prinsip kerja katup penyeimbang (beserta gambar) ? TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 4 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 5. SISTEM REM URAIAN Rem berfungsi untuk : • Mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan kendaraan. • Memungkinkan parkir pada tempat yang menurun • Sebagai alat pengaman dan menjamin pengendaraan yang aman TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 5 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 6. PRINSIP REM Prinsip rem adalah merubah energi panas menjadi energi gerak. Umumnya, rem bekerja disebabkan oleh adanya sistem gabungan penekanan melawan sistem gerak putar. Efek pengereman (braking effect) diperoleh dari adanya gesekan yang ditimbulkan antara dua objek / benda. TIPE REM Rem yang dipergunakan pada kendaraan bermotor dapat digolongkan menjadi beberapa tipe tergantung pada penggunaannya. • Rem kaki (foot brake) digunakan untuk mengontrol kecepatan dan meng-hentikan kendaraan • Rem parkir (parking brake) untuk memarkir kendaraan. • Rem tambahan (auxiliary brake) untuk membantu rem kaki dan digunakan pada kendaraan besar Rem hidraulis Rem kaki Rem roda Rem pneumatis Center brake Rem Rem parkir Rem mekanik Rem roda belakang Rem tambahan Exhaust brake TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 6 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 7. REM KAKI I. URAIAN Rem kaki (foot brake) dikelompokkan menjadi dua tipe : rem hidraulis (hydraulic brake) dan rem pneumatis (pneumatis brake). Rem hidraulis mempunyai keuntungan lebih respon (lebih cepat) dan konstruksi lebih sederhana, sedangkan rem pneumatis menggunakan kompre-sor yang menghasilkan udara bertekanan untuk menambah daya pengereman. Master silinder (master cylinder) Mekanisme kerja Booster rem (brake booster) Katup proporsi (proportioning valve) Sistem rem Tipe tromol (drum brake) Mekanisme rem Tipe piringan (disc brake) II. MEKANISME KERJA ← Master Silinder • Uraian Bila pedal ditekan, master silinder akan menghasilkan tekanan hidraulis TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 7 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 8. Cara kerja pedal rem didasarkan pada prinsip tuas yang merubah tekanan pedal rem yang kecil menjadi besar F2 = F1 x A B F1 : Tenaga pedal (kg) F2 : Output push rod (kg) A1 : Jarak pedal ke fulcrum A2 : Jarak pushrod ke fulcrum Berdasarkan hukum Pascal : Tekanan pada zat cair akan dite- ruskan ke segala arah dengan tekanan yang sama besar. • Tipe dan Konstruksi Master Silinder TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 8 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 9. Ada dua tipe master silinder : Tunggal dan ganda (tandem) Pada umumnya untuk sistem rem digunakan master silinder tipe ganda (tandem), yang mem-punyai keuntungan bila salah satu sistem tidak bekerja , tetapi sistem lain tetap berfungsi deng-an baik Pada sistem penggerak roda belakang, piston no.1 untuk roda depan dan piston no.2 untuk roda belakang. Pada kendaraan penggerak roda depan, terdapat beban tambahan pada roda depan, untuk mengatasi hal ini digu-nakan diagonal split hydraulic system Kendaraan penggerak roda belakang Kendaraan penggerak roda depan • Cara Kerja - Saat pedal rem tidak diinjak Piston cup no. 1 & 2 terletak di antara inlet port dan compensa-ting port, sehingga terdapat salu-ran antara cylinder dan reservoir tank. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 9 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 10. - Saat pedal rem diinjak Piston no. 1 bergerak ke kiri dan piston cup menutup compensa-ting port, sehingga menyebab-kan tekanan hidraulis dalam si-linder bertambah dan tekanan ini diteruskan ke wheel cylinder kembali ke reservoir. - Saat pedal rem dibebaskan Piston kembali ke posisi semula oleh tekanan hidraulis dan te-gangan return spring, dan mi-nyak kembali ke reservoir. • Outlet Check Valve Pada beberapa master silinder terdapat outlet check valve yang berfungsi untuk mempertahan-kan tekanan sisa pada pipa rem (1 kg/cm2 ) untuk mencegah ter- lambatnya pengereman TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 10 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 11. REM TROMOL (DRUM BRAKE) I. URAIAN Pada rem tromol, kekuatan tena-ga pengereman (self energizing action / effect) diperoleh dari se-patu rem yang diam menekan bagian dalam tromol yang ber-putar. II. KOMPONEN Komponen rem tromol terdiri dari : backing plate, silinder roda (wheel cylinder), sepatu rem dan kanvas (brake shoe & lining), tromol rem (brake drum). ← Backing Plate Backing plate terbuat dari baja press, karena sepatu rem terkait pada backing plate, maka aksi daya pengereman tertumpu pa-da backing plate TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 11 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 12. ↑ Silinder Roda Ada dua tipe silinder roda (wheel silinder): double piston dan single piston. Bila timbul tekanan hidraulis pada master silinder maka akan menggerak-kan piston cup, piston akan menekan ke arah sepatu rem, kemudian menekan tromol rem. Apabila rem tidak bekerja, piston akan kembali ke posisi semula karena kekuatan pegas pembalik sepatu rem. Bleeder plug berfungsi sebagai baut pembuangan udara yang terdapat pada sistem rem → Sepatu Rem dan Kanvas Rem Sepatu rem terbuat dari plat baja Kanvas rem dipasang dengan cara dikeling atau dilem Kanvas terbuat dari campuran fiber metalic, brass, lead, plastic dan sebagainya TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 12 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 13. Kanvas harus mempunyai koefi-sien gesek yang tinggi dan harus dapat menahan panas dan aus ↓ Tromol Rem Tromol rem (brake drum) ter-buat dari besi tuang (gray cast iron) Ketika kanvas menekan bagian dalam dari tromol akan terjadi gesekan yang menimbulkan pa-nas yang mencapai suhu 200 - 300C III. TIPE REM TROMOL ← Tipe Leading Trailing Pada tipe ini terdapat satu wheel silinder dengan dua piston yang akan mendorong bagian atas dari tromol rem. Leading shoe lebih cepat aus dari pada trailing shoe TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 13 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 14. ↑ Tipe Two Leading Tipe ini mempunyai dua wheel silinder yang masing-masing me- miliki satu piston. • Keuntungan : Saat kendaraan maju kedua sepatu rem menjadi leading shoe sehingga daya penge-reman baik • Kerugian : Saat kendaraan mundur ke-dua sepatu rem menjadi trailing shoe sehingga daya pengereman kurang baik → Tipe Dual Two Leading Tipe ini mempunyai 2 silinder ro-da (wheel cylinder), yang ma-sing- masing memiliki 2 buah piston, dan menghasilkan efek pengereman yang baik saat ken-daraan maju maupun mundur TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 14 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 15. ↓ Tipe Uni-Servo Tipe ini mempunyai 1 wheel cylinder dengan 1 piston. • Keuntungan : Saat kendaraan maju kedua sepatu rem menjadi leading shoe sehingga daya penge-reman baik • Kerugian : Saat kendaraan mundur kedua sepatu rem menjadi trailing shoe sehingga daya pengereman kurang baik ° Tipe Duo-Servo Tipe ini merupakan penyempur- naan dari tipe uni-servo yang mempunyai 1 wheel cylinder dengan 2 piston. Gaya pengereman tetap baik tanpa terpengaruh oleh gerakan kendaraan. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 15 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 16. IV. CELAH SEPATU REM Celah yang tidak tepat dapat menyebabkan : • Celah sepatu rem terlalu besar akan menyebabkan kelambatan pada pe-ngereman. • Celah sepatu rem terlalu kecil, rem akan terseret dan menyebabkan keausan pada tromol dan kanvas • Celah sepatu rem tidak sama akan menyebabkan kendaraan tertarik ke satu arah Oleh karena itu dibutuhkan mekanisme penyetel otomatis celah sepatu rem. ← Penyetelan Otomatis Celah Sepatu Rem • Cara Kerja Saat rem parkir bekerja, maka tuas tertarik ke kiri. Pada saat yang bersamaan, tuas penyetel berputar searah jarum jam me-ngelilimgi pin tempat sepatu rem terpasang, memutarkan adjust-ing screw. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 16 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 17. a. Celah Sepatu Rem Lebih Besar dari Standar Saat tuas rem parkir ditarik, maka adjusting lever akan bergerak jauh melebihi jarak gigi berikut dari adjusting screw. Saat tuas rem parkir dibe-baskan, adjusting lever akan turun dan memutar adjusting screw sehingga menyetel celah. b. Celah Sepatu Rem Standar Saat rem parkir ditarik, adjusting lever hanya bergerak sedikit (tidak melebihi gigi berikut pada adjusting wheel). Celah sepatu rem tetap (tidak berubah). REM CAKRAM (DISC BRAKE) I. URAIAN Rem cakram (disc brake) terdiri dari cakram (disc rotor) yang terbuat dari besi tuang yang berputar dengan roda, dan disc pad yang berfungsi untuk men-dorong dan menjepit cakram Daya pengereman dihasilkan ka- rena gesekan antara disc pad dan disc rotor TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 17 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 18. Keuntungan : • Radiasi panas baik • Bila terkena air lebih cepat kering • Konstruksi sederhana • Mudah dalam perawatan serta penggantian pad Kerugian : • Self energizing effect kecil • Membutuhkan tekanan hidraulis yang besar • Pad lebih cepat aus TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 18 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 19. II. KOMPONEN-KOMPONEN Piringan (disc rotor) Komponen utama Caliper* Pad rem (disc pad) * Caliper akan dijelaskan pada “Jenis-jenis Caliper” ← Piringan (Disc Rotor) Disc rotor terbuat dari besi tuang dalam bentuk solid (biasa) dan berlubang-lubang untuk ventilasi Tipe ventilasi digunakan untuk menjamin pendinginan yang baik untuk mencegah fading (koefisien gesek berkurang). TIPE SOLID TIPE VENTILASI TIPE SOLID DENGAN TROMOL ↑ Pad Rem Pad (disc pad) terbuat dari campuran metallic fiber dan serbuk besi, yang disebut semi-metallic disc pad Pada pad diberi celah untuk menunjukkan tebal batas pad yang diijinkan (mempermudah pemeriksaan) Pada beberapa pad terdapat anti-squel shim yang berfungsi untuk mence-gah bunyi saat pengereman, dan pad wear indicator untuk menginformasi-kan keausan pad yang sudah tipis. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 19 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 20. III. JENIS-JENIS CALIPER ← Tipe Fixed Caliper (Double Piston) Pada tipe ini daya pengereman didapat bila pad ditekan piston secara hidraulis pada kedua sisi disc ↑ Tipe Floating Caliper • Cara Kerja Pada tipe ini hanya terdapat satu piston. Tekanan hidraulis dari master cylinder mendorong piston (A) dan selanjutnya menekan disc. Pada saat yang sama tekanan hidraulis menekan sisi pad (B) menyebabkan caliper bergerak ke kanan dan menjepit cakram dan terjadilah pengereman TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 20 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 21. IV. PENYETELAN OTOMATIS CELAH ROTOR DENGAN PAD ← Uraian Bila pad menjadi aus, maka celah antara rotor dan pad bertambah dan memerlukan langkah yang lebih besar. Oleh karena itu dibutuhkan suatu mekanisme penyetelan celah otomatis yaitu piston seal type adjusting mechanism ↑ Cara Kerja 1. Celah Normal (Keausan Pad Tidak Ada) Bila rem dioperasikan ,maka piston seal membentuk elastis seperti pada gambar. Bila pedal rem dilepas, piston seal akan kembali ke bentuk semula, dan menarik piston kembali. Besarnya deformasi (amount of deformation) seal adalah celah pad. 2. Celah Terlalu Besar (Pad Aus) Saat pad aus, bila rem dioperasikan maka gerakan piston akan lebih jauh, tetapi besarnya deformasi seal tetap. Bila pedal rem dilepaskan, maka piston kembali dengan jarak yang sama besar dengan deformasi seal, dan celah sepatu rem telah distel. • Saat piston ditekan keluar TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 21 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 22. • Saat tekanan dibebaskan REM PARKIR I. URAIAN Rem parkir (parking brake) terutama digunakan untuk memarkir kendaraan Rem parkir terbagi menjadi dua tipe : tipe roda belakang dan tipe center brake Kendaraan penumpang menggunakan tipe roda belakang, dan kendaraan truk atau niaga menggunakan tipe center brake TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 22 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 23. II. CARA KERJA Mekanisme kerja (operating mechanism) pada dasarnya sama untuk tipe rem parkir roda belakang dan tipe center brake. Tuas rem parkir ditempatkan ber-dekatan dengan tempat duduk pengemudi. Dengan menarik tuas rem parkir, maka rem bekerja melalui parking brake cable, intermediate lever, pull rod, equalizer, parking brake cable kiri dan kanan. Di bawah ini beberapa tipe tuas yang digunakan tergantung pada design tempat duduk pengemudi dan sistem kerja yang dikehendaki. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 23 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 24. Tuas rem parkir dilengkapi dengan rachet untuk mengatur tuas pada suatu posisi pengetesan Pada beberapa tuas rem parkir mur penyetelannya dekat dengan tuas rem un-tuk memudahkan penyetelan. Kabel rem parkir memindahkan gerakan tuas ke tromol rem sub-assembly. Pada rem parkir roda belakang, dibagian tengah kabel diberi equalizer untuk menyamakan daya kerja pada roda kiri dan kanan Tuas intermediate (intermediate lever) dipasang untuk menambah daya pengoperasian III. BODI REM PARKIR ← Rem Parkir Tipe Roda Belakang Bodi rem parkir dikelompokan menjadi dua tipe struktural bergantung pa-da pada andilnya tromol rem atau piringan rem (menjadi satu) atau kom-ponen rem yang terpisah Tipe rem parkir sharing Klasifikasi struktural Tipe rem parkir devoted TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 24 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 25.  Tipe Rem Parkir Sharing Tipe rem ini digabungkan dengan rem kaki Hubungannya dilakukan secara mekanik dengan sepatu rem atau pad rem 1. Kendaraan dengan Tromol Rem Pada tipe rem parkir ini, sepatu rem akan mengembang oleh brake shoe lever dan shoe strut. 2. Kendaraan dengan Rem Piringan Dalam tipe rem parkir ini, meka- nisme rem parkir disatukan da-lam caliper rem Gerakan tuas menyebabkan le-ver shaft berputar menyebabkan spindle menggerakkan piston dan piston mendorong pad men-jepit disc. • Tipe Rem Parkir Devoted Pada tipe rem parkir ini, tromol rem terpisah dari disc brake be-lakang Cara kerjanya sama dengan tipe rem parkir seperti pada tromol rem. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 25 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 26. ↑ Rem Parkir Tipe Center Brake Tipe ini banyak digunakan pada kendaraan komersil (niaga) Tipe ini salah satu dari tipe rem tromol tetapi dipasang antara ba- gian belakang transmisi dan ba-gian depan propeller shaft Pada rem parkir tipe ini daya pe- ngeremannya terjadi saat sepatu rem yang diam menekan bagian dalam tromol yang berputar ber-sama out put shaft transmisi Cara kerjanya sama dengan tipe rem parkir seperti pada tromol rem. BOOSTER REM I. URAIAN Booster berfungsi untuk melipat gandakan (2 sampai 4 kali) daya penekanan pedal, sehingga daya pengereman yang lebih besar dapat diperoleh Contoh : Bila pedal rem ditekan dengan gaya 40 kg, gaya ini diperbesar oleh tuas pedal menjadi 200 kg untuk menekan booster. Misalkan besarnya vakum pada booster adalah 500 mm.Hg, gaya output yang dihasilkan adalah 410 kg TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 26 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 27. II. PRINSIP KERJA Bila vakum bekerja pada kedua sisi piston, maka piston akan terdorong ke ka-nan oleh pegas. Bila tekanan atmosfir masuk ke ruang A, maka piston bergerak ke kiri menekan pegas karena adanya perbedaan tekanan, menyebabkan batang piston menekan piston master silinder. III. KONSTRUKSI • Bagian dalam booster dihubungkan dengan pompa vakum (diesel) atau intake manifold (bensin) melalui check valve • Check valve berfungsi sebagai katup satu arah yang hanya memungkinkan udara mengalir dari booster ke mesin • Ruang booster terbagi menjadi dua bagian oleh diapragm yaitu constant pressure chamber dan variable pressure chamber • Pada control valve mechanism terdapat air valve dan vacum valve • Valve operating rod dihubungkan ke pedal rem TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 27 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 28. IV. CARA KERJA ← Ketika Pedal Rem Belum Ditekan air valve tertarik ke kanan oleh air valve return spring bertemu dengan control valve sehingga tertutup, dan udara luar tidak bi-sa masuk ke variable pressure chamber. Vacum valve terbuka menyebabkan terjadinya keva-kuman pada constant dan vari-able pressure chamber. Piston terdorong ke kanan oleh pegas diapragma. ↑ Ketika Pedal Rem Ditekan valve operating rod mendorong air valve dan control valve, me- nyebabkan vacum valve tertutup dan air valve terbuka. Hal ini me- nyebabkan udara luar masuk ke variable pressure chamber. Per- bedaan tekanan antara variable dan constant pressure chamber menyebabkan piston bergerak ke kiri. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 28 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 29. KATUP PENYEIMBANG I. URAIAN Kendaraan yang mesinnya terle-tak di depan, bagian depannya lebih berat dibandingkan dengan bagian belakangnya. Bila kenda-raan direm, akan menyebabkan beban ban depan bertambah dan beban ban belakang berku-rang Bila daya cengkeram pengerem- annya berlaku sama pada ke em-pat rodanya, maka roda bela-kang yang memiliki beban lebih kecil cenderung akan mengunci lebih dulu sehingga menyebab-kan ngepot (skid) Dengan alasan tersebut, diperlu-kan proportioning valve yang berfungsi untuk mengurangi te-kanan hidraulis untuk wheel cylinder roda belakang, sehing-ga mencegah terjadinya ngepot. Proportioning valve ditempatkan pada brake pipe belakang II. JENIS-JENIS PROPORTIONING VALVE TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 29 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 30. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 30 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 31. III. PRINSIP KERJA ← Tekanan Master Cylinder Tidak Ada piston terdorong ke kanan oleh pegas, katup C terbuka ↑ Tekanan Master Cylinder Rendah Tekanan hidraulis dari master silinder diteruskan dari ruang A ke ruang B melalui katup C. Tekanan di ruang A dan B menjadi sama. Tetapi luas permukaan piston di ruang B lebih besar dari pada ruang A, menyebabkan piston bergerak ke kiri. Gerakan ini berlawanan dengan pegas yang mendorong piston dan menyetop gerakan piston bila mencapai titik dimana daya pegas seimbang dengan tekanan hidraulis TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 31 of 36 Wwn/Hut Peb’98 BPV
  • 32. → Tekanan Master Cylinder Tinggi Piston makin bergerak ke kiri sampai katup C menutup. Pada saat ini terjadi split point (titik a pada grafik) Bila tekanan hidraulis di dalam ruang A dinaikkan lagi, piston bergerak ke kanan dan membuka katup C. Karena tekanan di ruang B bertambah, piston bergerak ke kiri karena perbedaan luas penampang dan menutup katup C Proses ini terjadi secara berulang untuk mengatur tekanan yang bekerja di wheel cylinder belakang IV. CARA KERJA PROPORTIONING VALVE ← Tekanan Master Silinder Rendah Piston terdorong ke kanan oleh pegas. Minyak rem mengalir dari master silinder melalui celah an-tara cylinder cup dan piston ke wheel cylinder belakang. ↑ Tekanan Master Silinder Tinggi TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 32 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 33. Tekanan minyak mendorong pis-ton ke kiri melawan tegangan pe-gas, menyebabkan piston menu-tup cylinder cup. Piston terus bergerak ke kiri menyebabkan volume di sebelah kanan cylin-der cup bertambah dan tekanan wheel cylinder belakang berkurang. V. CARA KERJA BLEND PROPORTIONING VALVE ← Tekanan Master Cylinder Rendah Cara kerja saat tekanan master cylinder rendah pada blend proportioning valve sama dengan cara kerja saat tekanan master cylinder rendah pada proportioning valve ↑ Tekanan Master Cylinder Sedang TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 33 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 34. Tekanan master silinder Cara kerja saat tekanan master cylinder sedang pada blend proportioning valve sama dengan cara kerja saat tekanan master cylinder tinggi pada proportioning valve → Tekanan Master Cylinder Tinggi Saat tekanan master cylinder tinggi, by pass valve (II) bekerja, dimana tekanan minyak rem mendorong piston (1) melawan tegangan pegas. Seal tidak menutup saluran(4), sehingga tekanan hidraulis di master cylinder sama dengan wheel cylinder Pada blend proportioning valve terda-pat dua split point SISTEM REM ANTI LOCK (ANTI LOCK BRAKE SYSTEM) I. URAIAN Rem anti-lock ini berfungsi untuk mengerem kendaraan dengan cara tidak langsung mengunci (rem-tidak-rem-tidak-dan seterusnya) TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 34 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 35. II. KOMPONEN-KOMPONEN DAN FUNGSI • Speed Sensor Depan : mendeteksi kecepatan roda pada masing-masing roda depan. • Speed Sensor Belakang : mendeteksi kecepatan roda pada masing-masing roda depan. • Switch Lampu Rem : mendeteksi tanda pengereman dan mengirimkan signal ke ABS computer. • Anti-Lock Warning Light : lampu menyala sebagai peringatan bahwa pada ABS ada yang tidak berfungsi. • ABS Actuator : mengontrol tekanan minyak rem pada masing-masing wheel cylinder dengan signal dari ABS computer. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 35 of 36 Wwn/Hut Peb’98
  • 36. • ABS Computer : dengan signal-signal dari masing-masing speed sensor komputer menghitung jumlah akselerasi dan deselerasi, dan mengirim signal ke ABS actuator. TRAINING CENTRE ASTRA MOBIL Nama : 10 40 01 14 Perusahaan : Penyusun : Tanggal : 36 of 36 Wwn/Hut Peb’98