PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PSC
1.
2.
3. Latar belakang
Perencanaan merupakan inti kegiatan manajemen,
karena semua kegiatan manajemen diatur dan
diarahkan oleh perencanaan tersebut.
Dengan perencanaan memungkinkan para
pengambil keputusan atau manajer untuk
menggunakan sumber daya mereka secara
berhasil guna dan berdaya guna.
6. Keberhasilan suatu
kegiatan, seberapa
besarnya, sangat
tergantung pada
perencanaan yang
seksama
Artinya
• merencanakan
segala sesuatunya
sebelum mulai,
• memikirkan
tindakan secara
terus-menerus,
• mengubah rencana
apabila perlu,
• dan menilai
seberapa efektif
kegiatan yang akan
dilakukan.
7. Keseluruhan
rangkaian kegiatan
yang terdapat
dalam proses
merupakan suatu
siklus.
Siklus tersebut
akan berlangsung
terus menerus
mengikuti urutan
yang berulang
sehingga disebut
sebagai
Siklus
Pemecahan
Masalah.
9. Bahwa memecahkan
masalah dimulai dari
mengenali masalah itu
sendiri
Berakhir dengan
evaluasi atas
pelaksanaan
pemecahan masalah
tersebut.
10. PROBLEM SOLVING CYCLE
Pendekatan integral dan komprehensif
dalam penyusunan rencana dan program
Membantu memberikan pemahaman
situasi dan masalah yang dihadapi
Terdiri atas berbagai teknik dan metode
kerja
Road-map pengembangan program
11. Adalah suatu proses mental dan
intelektual dalam menemukan
masalah dan memecahkan
berdasarkan data daninformasi yang
akurat, sehingga dapat diambil
kesimpulan yang tepat dan cermat.
Problem Solving Cycle/PSC
(SiklusPemecahan Masalah)
15. KERANGKA KONSEP
Strategi Pemecahan
Masalah Kesehatan
Secara langsung dengan
melakukan tindakan untuk
mengurangi masalah
tersebut
Secara tidak langsung :
dengan intervensi terhadap
faktor – faktor yang
diperkirakan mempengaruhi
masalah tersebut
17. Memahami masalah kesehatan
secara jelas dan spesifik
Mempermudah penentuan
prioritas
Mempermudah penentuan
alternative pemecahan
masalah
18. CaraAnalisis
Menggunakan informasi dari sistem informasi yang sudah ada.
Mis:
Laporan-laporan kegiatan dari program-program kesehatan yang
ada, Survailans epidemiologi atau pemantauan penyebaran
penyakit.
Memanfaatkan data-data diperkirakan sudah cukup representatif
untuk suatu daerah;
Menggunakan berbagai Pendekatan dan Model: sistem, supply-
demand, HL Blum, Milton Roemer, dll.
Memperhatikan berbagai faktor yg mempengaruhi kesehatan
27. PENYUSUNAN POA
• Pendahuluan
• Analisa situasi
• Tujuan dan masalah
• Kebijaksanaan pelaksanaan dan pokok kegiatan
• Organisasi dan penggerakan pelaksanaan
• Sumber daya yang dimanfaatkan
• Perkiraan faktor penunjang dan faktor penghambat
• Pengawasanpengendalian dan peniaian
• penutup
28. Monitoring dan Evaluasi
Monitoring: kegiatanuntuk memantauproses/jalannya
suatuprogram/kegiatan.
Evaluasi :Kegiatanuntukmenilaihasilsuatu program
ataukegiatan.
Monitoringdilakukansejalandengan evaluasi:agar
kegiatan2ygdilakukandalamrangkamencapai7an
program sesuaiperencanaan baikwaktunyamaupun
jeniskegiatannya.
29. Evaluasi Formatif : dilakukan
pada proses program
(program masih berjalan).
Evaluasi Sumatif : dilakukan
pada waktuprogram telah
selesai.
31. KERANGKA PIKIR PENYELENGGARAAN
PARADIGMA SEHAT
PENURUNAN AKI, AKB, Gizi
Buruk/Lebih, PTM, PM,
Peningkatan keluarga PHBS
SIKLUS
PEMECAHAN
MASALAH
UMPAN BALIK
PENGHARGAAN
METODE
&
TEKNOLOGI
KEBIJAKAN
SUMBER
DAYA
PARADIGMA SEHAT
UPAYA PROMOTIF PREVENTIF DI PUSAT –PROVINSI –KAB/KOTA
TATA KELOLA
KOMITMEN
Implementasi
Perencanaan –Pelaksanaan & Monev
32. Meningkatkanprioritas fokus sasaranberdasarkan siklushidup terkait
kegiatanpromotif dan preventif.
Meningkatkansinergitas antarLintas Program dalam upaya pelaksanaan
kegiatanpromotif dan preventif dan harmonisasidengan LintasSektor
berdasarkan analisis/kajianprogram.
Membuat model pemberdayaan masyarakatsesuai spesifik lokal
Menetapkan Promosi KesehatanRS sebagai salahsatu komponen
akreditasiRS
TATA KELOLA
33. Perlu adanya tools/instrumen yang terstandarisasidan terintegrasi
dalam upaya monitoring terpadu dari tingkat pusat dan daerah
Memberikan umpan balik pelaksanaan monitoring dan evaluasi
Tindak lanjuthasilmonitoring dan evaluasi
Perlu pengembangan metode monev partisipatif masyarakat