SlideShare a Scribd company logo
Media Presentasi Pembelajaran Interaktif
Operasi Hitung
Bilangan Bulat
SD Swasta Muhammadiyah Gunungsitoli
Jalan Karet No. 24 Kelurahan Ilir Kec. Gunungsitoli
www.emanmendrofa.blogspot.com
Mulai
X
Mata Pelajaran
Matematika
Kelas VI
Semester I
Menggunakan sifat-sifat
operasi hitung termasuk
operasi campuran, FPB dan
KPK
Melakukan Operasi
hitung bilangan bulat
dalam pemecahan
masalah
Kompetensi
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
X
MEDIA PRESENTASI
PEMBELAJARAN
Bahan Ajar Kreatif, Inovatif & Edukatif
Presentasi Guru
Mulai Belajar
X
01
Sifat-sifat
Operasi
Hitung
02 03 04 05
Operasi
Hitung
Campuran
Bilangan
Bulat
Faktor
Prima
dan
Faktorisasi
Prima
Faktor
Persekutuan
Terbesar
Kelipatan
Persekutuan
Terkecil
Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI
1 2 3 4 5 6
a. Sifat komutatif (pertukaran) pada penjumlahan dan perkalian
Bentuk umum:
Sifat komutatif pada penjumlahan : a + b = b + a
Sifat komutatif pada perkalian : a x b = b x a
1. 25 + 60 = 60 + 25 ---------> sifat komutatif pada penjumlahan
2. 35 x 50 = 50 x 35 ---------> sifat komutatif pada perkalian
X
Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI X
3. 86 + 19 = 19 + 86
105 = 105 ---------> hasilnya sama
4. 25 x 6 = 6 x 25
150 = 150 ---------> hasilnya sama
1 2 3 4 5 6
Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI
b. Sifat asosiatif (pengelompokan) pada penjumlahan dan perkalian
Bentuk umum:
Sifat asosiatif pada penjumlahan : (a + b) + c = a + (b + c)
Sifat asosiatif pada perkalian : (a x b) x c = a x (b x c)
1. (16 + 34) + 72 = 16 + (34 + 72) ---------> sifat asosiatif pada penjumlahan
2. (15 x 25) x 40 = 15 x (25 x 40) ---------> sifat asosiatif pada perkalian
X
1 2 3 4 5 6
Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI X
3. (35 x 15) x 40 = 35 x (15 x 40)
525 x 40 = 35 x 600
21.000 = 21.000 ---------> hasilnya sama
4. 102 + (64 + 84) = (102 + 64) + 84
102 + 148 = 166 + 84
250 = 250 ---------> hasilnya sama
1 2 3 4 5 6
Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI
c. Sifat distributif (penyebaran) perkalian terhadap penjumlahan dan pengurangan
Bentuk umum:
Sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan : a x (b + c) = (a x b) + (a x c)
Sifat distributif perkalian terhadap pengurangan : a x (b – c) = (a x b) – (a x c)
1. 12 x (38 + 61) = (12 x 38) + (12 x 61) ---------> sifat distributif terhadap penjumlahan
2. 35 x (24 – 18) = (35 x 24) – (35 x 18) ---------> sifat distributif terhadap pengurangan
X
1 2 3 4 5 6
Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI X
3. 28 x (41 + 24) = (28 x 41) + (28 x 24)
28 x 65 = 1.148 + 672
1.820 = 1.820 ---------> hasilnya sama
4. 33 x (67 – 17) = (33 x 67) – (33 x 17)
33 x 50 = 2.211 – 561
1.650 = 1.650 ---------> hasilnya sama
1 2 3 4 5 6
MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
Aturan yang harus diperhatikan dalam pengerjaan operasi hitung campuran bilangan
bulat yaitu:
 Operasi dalam tanda kurung dikerjakan terlebih dahulu.
 Penjumlahan dan pengurangan adalah setingkat, maka pengerjaan dilakukan
secara urut dari kiri.
 Perkalian dan pembagian adalah setingkat, maka pengerjaan dilakukan secara urut
dari kiri.
 Perkalian dan pembagian lebih tinggi tingkatannya dari penjumlahan dan
pengurangan, maka perkalian atau pembagian dikerjakan lebih dulu.
1 2 3 4 5 6
MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
1. Tentukan hasil dari 600 + 80 x (-9) + 1.800 : 25 = . . . . .
Jawab:
600 + 80 x (-9) + 1.800 : 25 = 600 + 80 x (-9) + 1.800 : 25
= 600 + (-720) + 1.800 : 25
= 600 + (-720) + 72
= -120 + 72
= -48
1 2 3 4 5 6
MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
2. 25 x 90 + 4.500 : (-9) + (-16) x 60 = . . . . .
Jawab:
25 x 90 + 4.500 : (-9) + (-16) x 60 = 25 x 90 + 4.500 : (-9) + (-16) x 60
= 2.250 + 4.500 : (-9) + (-16) x 60
= 2.250 + (-500) + (-16) x 60
= 2.250 + (-500) + (-960)
= 1.750 + (-960)
= 790
1 2 3 4 5 6
MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
3. Siswa kelas VI mengumpulkan mie instan untuk korban banjir. Sebanyak 18 siswa
masing-masing membawa 15 mie instan, 15 siswa masing-masing membawa 20
mie instan, dan 12 siswa masing-masing membawa 25 mie instan. Semua mie
instan yang terkumpul dibagikan kepada 20 orang pengungsi bencana banjir
sama banyak. Berapa mie instan yang diterima setiap orang pengungsi?
Jawab:
Untuk menjawab soal ini maka terlebih dahulu terjemahkan soal cerita di atas ke
dalam model matematika:
Model matematikanya adalah: (18 x 15 + 15 x 20 + 18 x 25) : 20 = . . . .
1 2 3 4 5 6
MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
(18 x 15 + 15 x 20 + 18 x 25) : 20 = (18 x 15 + 15 x 20 + 18 x 25) : 20
= (270 + 15 x 20 + 12 x 25) : 20
= (270 + 300 + 12 x 25) : 20
= (270 + 300 + 450) : 20
= 1020 : 20
= 51
Jadi, mie instan yang diterima oleh setiap orang pengungsi adalah 51 mie instan.
1 2 3 4 5 6
MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
4. Andi mempunyai banyak kelereng. Kelereng-kelereng tersebut disimpan dalam 5
buah kotak. Setiap kotak berisi 25 kelereng. Dalam sebuah permainan andi kalah
sebanyak 37 kelereng. Berapa sisa kelereng Andi?
Jawab:
Model matematika dari soal ini adalah: 5 x 25 – 37 = . . . .
5 x 25 – 37 = 125 – 37 = 88
Jadi, sisa kelereng Andi adalah 88
1 2 3 4 5 6
MATERI
1 2 3 4 5 6 7
XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima
a. Faktor Prima
Faktor prima adalah bilangan-bilangan prima yang habis membagi suatu
bilangan.
Bilangan prima adalah bilangan yang hanya mempunyai dua faktor yaitu
bilangan 1 dan bilangan itu sendiri. Yang termasuk bilangan prima yaitu: 2,
3, 5, 7, 11, 13, 17, 19, 23, 29, 31, 37, . . .
MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima
1. Faktor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, dan 12
Diantara faktor-faktor tersebut yang merupakan bilangan prima adalah 2 dan 3.
Jadi, faktor prima dari 12 adalah 2 dan 3.
2. Faktor dari 45 adalah 1, 3, 5, 9, 15, dan 45
Diantara faktor-faktor tersebut yang merupakan bilangan prima adalah 3 dan 5.
Jadi, faktor prima dari 45 adalah 3 dan 5.
1 2 3 4 5 6 7
MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima
b. Faktorisasi Prima
Faktorisasi prima adalah bentuk perkalian pangkat dari faktor-faktor prima
suatu bilangan. Faktorisasi prima dapat ditentukan dengan dua cara, yaitu:
a) Pohon faktor
b) Pembagian bersusun
1 2 3 4 5 6 7
MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima
1. Tentukan faktor prima dan faktorisasi prima dari 60.
Jawab:
a. Dengan pohon faktor
Faktor prima dari 60 adalah 2, 3, dan 5
Faktorisasi prima dari 60 adalah 2 x 2 x 3 x 5 = 2² x 3 x 5
60
2
30
2 15
3 5
1 2 3 4 5 6 7
MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima
b. Dengan pembagian bersusun
Faktor prima dari 60 adalah 2, 3, dan 5
Faktorisasi prima dari 60 adalah 2 x 2 x 3 x 5 = 2² x 3 x 5
60
30
15
5
2
2
3
1 2 3 4 5 6 7
MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima
2. Tentukan faktor prima dan faktorisasi prima dari 90.
Jawab:
a. Dengan pohon faktor
Faktor prima dari 90 adalah 2, 3, dan 5
Faktorisasi prima dari 90 adalah 2 x 3 x 3 x 5 = 2 x 3² x 5
90
2
45
3 15
3 5
1 2 3 4 5 6 7
MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima
b. Dengan pembagian bersusun
Faktor prima dari 90 adalah 2, 3, dan 5
Faktorisasi prima dari 90 adalah 2 x 3 x 3 x 5 = 2 x 3² x 5
90
45
15
5
2
3
3
1 2 3 4 5 6 7
MATERI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
XFaktor Persekutuan Terbesar
Jangan lupa ya
teman-teman
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
1. Tentukan FPB dari 42 dan 56!
Jawab:
Untuk menentukan FPB dua bilangan tersebut, lakukan langkah-langkah berikut ini:
a. Buatlah pohon faktor bilangan 42 dan 56.
42
2
21
3 7
56
2
28
2 14
2 7
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
b. Tulislah faktorisasi prima bilangan 42 dan 56.
42 = 2 x 3 x 7
56 = 2 x 2 x 2 x 7 = 2³ x 7
c. Carilah faktor yang sama (bersekutu) dengan pangkat terkecil, yaitu 2 dan 7.
d. FPB adalah hasil kali faktor yang bersekutu tersebut.
Jadi, FPB dari bilangan 42 dan 56 adalah 2 x 7 = 14.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
2. Tentukan FPB dari 45 dan 54!
Jawab:
Faktorisasi prima dari bilangan 45 dan 54 adalah
45 = 3 x 3 x 5 = 3² x 5
54 = 2 x 3 x 3 x 3= 2 x 3³
Faktor yang bersekutu dengan pangkat terkecil adalah 3².
Jadi, FPB dari 45 dan 54 adalah 3² = 9.
45
3
15
3 5
54
2
27
3 9
3 3
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
3. Tentukan FPB dari 36, 54, dan 81!
Jawab:
36
2
18
2 9
3 3
54
2
27
3 9
3 3
81
3
27
3 9
3 3
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
Faktorisasi prima dari dari 36, 54, dan 81 adalah sebagai berikut
36 = 3 x 3 x 5 = 3² x 5
54 = 2 x 3 x 3 x 3 = 2 x 3³
81 = 3 x 3 x 3 x 3 = 34
Faktor yang bersekutu dengan pangkat terkecil adalah 3².
Jadi, FPB dari 36, 54, dan 81 adalah 3² = 9.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
4. Seorang pedagang mempunyai 80 permen dan 60 coklat. Permen dan coklat
tersebut akan dimasukkan ke dalam kantong plastik.
a. Berapa kantong plastik yang diperlukan untuk semua permen dan coklat
tersebut?
b. Berapa banyak masing-masing permen dan coklat yang ada di setiap kantong?
Jawab:
Pertama, tentukan FPB dari 80 dan 60.
80 = 2 x 2 x 2 x 2 x 5 = 24x 5
60 = 2 x 2 x 3 x 5 = 2² x 3 x 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
FPB dari 80 dan 60 adalah 2² x 5 = 4 x 5 = 20.
a. Jadi, kantong plastik yang diperlukan untuk semua permen dan coklat adalah
20 kantong.
b. Banyak permen di setiap kantong = 80 : 20 = 4
Banyak coklat di setiap kantong = 60 : 20 = 3
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
5. Pak Husin membeli 15 pulpen, 24 buku, dan 30 pensil. Alat-alat tulis tersebut
akan dibagikan kepada sebanyak mungkin siswanya. Setiap siswa memperoleh
pulpen, buku, dan pensil yang jumlahnya sama. Berapa siswa yang menerima
pulpen, buku, dan pensil tersebut? Berapa banyak pulpen, buku, dan pensil yang
diterima setiap siswa?
Jawab:
Tentukan FPB dari 15, 24, dan 30.
15 = 3 x 5
24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 2³ x 3
30 = 2 x 3 x 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar
FPB dari 15, 24, dan 30 adalah 3.
Jadi, siswa yang menerima pulpen, buku, dan pensil ada 3 anak.
Setiap siswa menerima:
• Pulpen = 15 : 3 = 5
• Buku = 24 : 3 = 8
• Pensil = 30 : 3 = 10
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MATERI
1 2 3 4 5 6 7 8 9
XKelipatan Persekutuan Terkecil
MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil
1. Tentukan KPK dari 24 dan 40!
Jawab:
Untuk menentukan KPK dua bilangan tersebut, lakukan langkah-langkah berikut ini:
a. Buatlah pohon faktor dari bilangan 24 dan 40.
40
2
20
2 10
2 5
24
2
12
2 6
2 3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil
b. Tulislah faktorisasi prima dari 24 dan 40.
24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 2³ x 3
40 = 2 x 2 x 2 x 5 = 2³ x 5
c. KPK adalah hasil kali semua faktor yang ada. Jika ada faktor yang bersekutu, pilih
yang pangkatnya tertinggi.
Jadi, KPK dari bilangan 24 dan 40 adalah 2³ x 3 x 5 = 120.
1 2 3 4 5 6 7 8 9
MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil
2. Tentukan KPK dari 50 dan 75!
Jawab:
Faktorisasi prima dari 50 dan 75 adalah
50 = 2 x 5 x 5 = 2 x 5²
75 = 3 x 5 x 5 = 3 x 5²
KPK dari 50 dan 75 = 2 x 3 x 5² = 150
Jadi, KPK dari 50 dan 75 adalah 150.
50
2
25
5 5
75
3
25
5 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9
MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil
3. Tentukan KPK dari 18, 24, dan 30!
Jawab:
24
2
12
2 6
2 3
18
2
9
3 3
30
2
15
3 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9
MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil
Faktorisasi prima dari dari 18, 24, dan 30 adalah sebagai berikut
18 = 2 x 3 x 3 = 2 x 3²
24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 2³ x 3
30 = 2 x 3 x 5
KPK dari 18, 24, dan 30 = 2³ x 3² x 5 = 360
Jadi, KPK dari 18, 24, dan 30 adalah 360.
1 2 3 4 5 6 7 8 9
MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil
4. Lampu A menyala setiap 28 detik sekali lalu padam. Lampu B menyala setiap 35
detik sekali lalu padam. Jika saat ini kedua lampu menyala bersama, berapa detik
lagikah kedua lampu itu akan menyala bersama-sama?
Jawab:
Pertama, tentukan KPK dari 28 dan 35.
28 = 2 x 2 x 7 = 2² x 7
35 = 5 x 7
KPK dari 28 dan 35 = 2² x 5 x 7 = 140.
Jadi, kedua lampu itu akan menyala bersama-sama 140 detik lagi.
1 2 3 4 5 6 7 8 9
MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil
5. Pak Made mendapat tugas ronda setiap 8 hari sekali, Pak Yana setiap 6 hari sekali,
dan Pak Tono 12 hari sekali. Pada tanggal 3 Mei 2015 mereka bertiga ronda
bersama-sama. Tanggal berapakah mereka tugas ronda bersama-sama kembali?
Jawab:
Tentukan KPK dari 8, 6, dan 12.
8 = 2 x 2 x 2 = 2³
6 = 2 x 3
12 = 2 x 2 x 3 = 2² x 3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil
KPK dari 8, 6, dan 12 = 2³ x 3 = 24.
Jadi, Pak Made, Pak Yana, dan Pak Tono akan tugas ronda bersama kembali 24 hari
setelah tanggal 3 Mei 2015 yaitu pada tanggal 27 Mei 2015.
1 2 3 4 5 6 7 8 9
LATIHAN SOAL
Latihan 1
Latihan 3
Latihan 2
Latihan 5
Latihan 4
KUIS
X
ASAH OTAK
Kuis 1
Kuis 2
Asah Otak 1
Asah Otak 2
XLatihan Latihan 1
I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar!
1. 115 + n = 108 + 115. Nilai n adalah . . . .
a. 8 c. 108
b. 80 d. 180
2. n + 531 = 531 + 766. Nilai n adalah . . . .
a. 866 c. 566
b. 766 d. 466
3. 224 x 114 = n x 224. Nilai n adalah . . . .
a. 114 c. 224
b. 214 d. 314
XLatihan Latihan 1
4. 306 + n + 47 = 47 + 59 + 306. Nilai n adalah . . . .
a. 74 c. 59
b. 60 d. 30
5. (30 x 20) x 150 = 30 x (n x 150). Nilai n adalah . . . .
a. 10 c. 30
b. 20 d. 40
6. n + (923 + 376) = (2.152 + 923) + 376. Nilai n adalah . . . .
a. 2.525 c. 2.152
b. 2.512 d. 2.125
7. (16 x 17) – (16 x 7) = 16 x (17 – 7). Nilai tersebut adalah . . . .
a. 330 c. 260
b. 320 d. 160
XLatihan Latihan 1
8. (34 x 23) + (34 x 27) = n x (23 + 27). Nilai n adalah . . . .
a. 43 c. 32
b. 34 d. 24
9. 5 x (4 + 3) = (5 x 4) + (5 x 3). Nilai tersebut adalah . . . .
a. 15 c. 35
b. 20 d. 60
10. (n – 74) x 48 = (76 x 48) – (74 x 48). Nilai n adalah . . . .
a. 76 c. 48
b. 74 d. 47
XLatihan Latihan 1
II. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut!
1. 15 + 18 = 18 + n. Nilai n adalah . . . .
2. 65 x 5 = 5 x 65 = . . . .
3. (77 + 8) + 68 = 77 + (8 + n), n = . . . .
4. 85 x (5 x 45) = n x (5 x 45), n = . . . .
5. 20 x (8 x 10) = (20 x 8) x 10 = . . . .
6. 15 x (20 + n) = (15 x 20) + (15 x 34), n = . . . .
7. (58 x 20) – (58 x 14) = 58 x (n – 14), n = . . . .
8. (n – 45) x 30 = (60 x 30) – (45 x 30), n = . . . .
9. (95 – n) x 24 = (95 x 24) – (80 x 24), n = . . . .
10. 46 x (100 – 64) = (n x 100) – (n x 64), n = . . . .
XLatihan Latihan 2
I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar!
1. 2.000 – 350 X 20 : 14 + 700 = . . . .
a. 800 c. 3.057
b. 2.200 d. 3.200
2. Hasil dari (– 41) – (– 64) + (– 85) = . . . .
a. -62 c. 26
b. -26 d. 62
3. 4 x (915 – 550) + 450 = . . . .
a. 1.019 c. 1.119
b. 1.109 d. 1.910
XLatihan Latihan 2
4. Kakak membeli 4 keranjang buah rambutan. Tiap keranjang 35 buah rambutan.
Ternyata di setiap keranjang ada 4 buah rambutan yang busuk. Berapa banyak
rambutan yang tidak busuk?
a. 176 c. 136
b. 156 d. 124
5. Pak Hasim membeli 95 buah durian. Setiap durian harganya Rp1.450,00. Jika ia
membawa uang Rp200.000, berapa sisanya?
a. 86.500 c. 62.250
b. 66.500 d. 60.000
XLatihan Latihan 2
II. Selesaikanlah soal-soal berikut!
1. 555 – 225 : 4 x 10 = . . . .
2. Hasil dari 17 + (– 4) x 25 – (25 : 5) adalah . . . .
3. 800 – 900 + 650 x (–8) : 130 = . . . .
4. Pak Randi memiliki 64 drum minyak goreng. Setiap drum berisi 200 liter. Minyak
goreng itu dibagikan kepada 8 pedagang dengan jumlah sama banyak. Berapakah
banyak minyak goreng yang diterima setiap pedagang?
5. Paman membawa 6 ikat rambutan, setiap ikat berisi 48 buah rambutan. Rambutan
tersebut dibagikan kepada 8 anak sama banyaknya. Berapakah banyak rambutan yang
diperoleh setiap anak?
XLatihan Latihan 3
I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar!
1. Faktor 12 adalah . . . .
a. 1, 2, 3, 8, 10, 12 c. 2, 4, 6, 8, 10, 12
b. 1, 2, 3, 4, 6, 12 d. 1, 4, 6, 8, 10, 12
2. Faktor prima dari 30 adalah . . . .
a. 2, 3, dan 5 c. 2, 5, dan 7
b. 1, 3, dan 10 d. 3, 5, dan 8
3. Faktor dari 6 adalah . . . .
a. 2 dan 3 c. 2, 3, dan 6
b. 1, 2, dan 3 d. 1, 2, 3, dan 6
XLatihan Latihan 3
4. Faktorisasi prima dari 45 adalah . . . .
a. 3 x 5 c. 3 x 5²
b. 3² x 5 d. 3² x 5²
5. Faktorisasi prima dari 85 adalah . . . .
a. 2 x 3² x 5 c. 5 x 7²
b. 2² x 5 x 7 d. 2³ x 3²
XLatihan Latihan 3
II. Selesaikanlah soal-soal berikut!
1. Faktor dari 40 adalah . . . .
2. Faktor prima dari 120 adalah . . . .
3. Faktorisasi prima dari 81 adalah . . . .
4. Faktor prima dari 63 adalah . . . .
5. Faktorisasi prima dari 92 adalah . . . .
XLatihan Latihan 4
I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar!
1. Faktor persekutuan terbesar dari 18, 21, dan 60 adalah . . . .
a. 2 c. 6
b. 3 d. 9
2. FPB dari 10 dan 15 adalah . . . .
a. 2 c. 5
b. 3 d. 7
3. FPB dari 24, 36, dan 84 dalam bentuk faktorisasi adalah . . . .
a. 2² x 3 c. 2³ x 3
b. 2 x 3² d. 2² x 7
XLatihan
4. Bu Anggun baru memetik buah-buahan di samping rumah yang terdiri dari mangga 40
buah, jambu 95 buah, dan manggis 125 buah. Buah tersebut dimasukkan ke dalam
kantong plastik dengan jumlah buah masing-masing sama banyak. Banyaknya kantong
plastik yang dibutuhkan adalah . . . .
a. 19 kantong c. 5 kantong
b. 15 kantong d. 3 kantong
5. Neni memiliki 12 bunga mawar dan 15 bunga matahari. Bunga-bunga itu akan
dimasukkan ke dalam vas-vas bunga. Isi setiap vas memuat bunga mawar dan
matahari dalam jumlah yang sama. Berapa paling banyak vas bunga yang dibutuhkan
Neni?
a. 6 c. 4
b. 5 d. 3
Latihan 4
XLatihan
II. Selesaikanlah soal-soal berikut!
1. FPB dari 28 dan 35 adalah . . . .
2. FPB dari 45, 65, dan 75 adalah . . . .
3. FPB dari 60, 80, dan 92 adalah . . . .
4. Siswa kelas 6 terdiri dari 27 laki-laki dan 21 perempuan. Dari jumlah siswa kelas 6
tersebut akan dibuat kelompok belajar dengan jumlah laki-laki dan perempuan sama
banyak. Berapakah banyak kelompok belajar yang dapat dibentuk?
5. Bu Suar membeli 18 permen, 24 coklat, dan 30 kue. Makanan tersebut akan dibagikan
kepada beberapa anak sama banyak.
a. Berapakah anak yang mendapat makanan dari bu Suar?
b. Berapa banyak permen, coklat dan kue yang diterima masing-masing anak?
Latihan 4
XLatihan Latihan 5
I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar!
1. KPK dari 72 dan 189 dalam bentuk faktorisasi adalah . . . .
a. 2² x 3² x 7 c. 2³ x 3³ x 7
b. 2³ x 3² x 7 d. 2 x 3³ x 7
2. KPK dari 16, 24, dan 32 adalah . . . .
a. 72 c. 96
b. 84 d. 108
3. KPK dari 42, 56, dan 84 adalah . . . .
a. 84 c. 168
b. 125 d. 224
XLatihan
4. KPK dari 40 dan 60 adalah . . . .
a. 120 c. 72
b. 98 d. 60
5. Wisnu bermain bola setiap 4 hari sekali, Arif bermain bola setiap 5 hari sekali, Fikri
bermain bola setiap 6 hari sekali. Apabila pertama kali mereka bermain bola bersama-
sama pada hari Rabu, maka mereka akan bermain bola bersam-sama lagi pada hari . .
. .
a. Kamis c. Sabtu
b. Jum’at d. Minggu
Latihan 5
XLatihan
II. Selesaikanlah soal-soal berikut!
1. KPK dari 220 dan 260 adalah . . . .
2. KPK dari 24, 45, dan 60 adalah . . . .
3. KPK dari 27, 36, dan 45 adalah . . . .
4. Aris dan Firman mengikuti kursus berenang. Aris berlatih 3 hari sekali, sedangkan
Firman 5 hari sekali. Jika mereka berlatih bersama pada tanggal 8 Mei, pada tanggal
berapakah mereka kembali kursus berenang bersama?
5. Bu Rossi mendapat uang belanja dari suaminya 14 hari sekali, sedangkan Bu Tia
mendapat uang belanja dari suaminya 20 hari sekali. Hari ini Bu Rossi dan Bu Tia
mendapat uang belanja dari suami mereka masing-masing. Berapa hari lagi Bu Rossi
dan Bu Tia bersama-sama menerima uang belanja?
Latihan 5
X
A S A H O T A K
Perhatikan susunan bilangan ganjil berbentuk segitiga seperti di bawah ini.
1
3 5
7 9 11
13 15 17 19
21 23 25 27 29
... ... ... ... ... ...
... ... ... ... ... ... ...
X
A S A H O T A K
Bagaimanakah jumlah bilangan pada setiap baris? Selidikilah dengan cermat!
Contoh:
Jumlah bilangan pada baris kesatu = 1, bisa juga diperoleh dari 1³ = 1
Jumlah bilangan pada baris kedua = 3 + 5 = 8, bisa juga diperoleh dari 2³ = 8
Lakukan hal yang sama seperti contoh untuk baris ketiga, keempat, kelima,
keenam, dan ketujuh!
X
A S A H O T A K
Dalam sebuah persegi terdapat susunan sembilan bilangan.
Jumlah semua bilangan dalam susunan itu sama dengan 9 kali bilangan yang berada
di tengah.
Contoh:
Jumlah semua bilangan dalam persegi adalah:
12 + 13 + 14 + 22 + 23 + 24 + 32 + 33 + 34 = 203.
Bilangan yang berada di tengah persegi yaitu = 23.
9 x 23 = 207.
Ternyata 12 + 13 + 14 + 22 + 23 + 24 + 32 + 33 + 34 = 9 x 23 = 207.
12 13 14
22 23 24
32 33 34
X
A S A H O T A K
Cobalah kalian buktikan untuk persegi-persegi di bawah ini. Apakah jumlah semua
bilangan dalam susunan berikut sama dengan 9 kali bilangan yang berada di tengah?
Cobalah kalian buat lima persegi lain yang berisi bilangan-bilangan dengan pola
seperti di atas.
26 27 28
36 37 38
46 47 48
34 35 36
44 45 46
54 55 56
42 43 44
52 53 54
62 63 64
X
Ibukota Negara Indonesia?
A Bandung
B Medan
C Lampung
D Jakarta
KUIS Soal 1
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Jawabanmu Benar!
Lanjut
YES!!!
X
Mata Uang Indonesia?
A Rupee
B Rupiah
C Dolar
D Ringgit
Soal 2KUIS
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Jawabanmu Benar!
Lanjut
YES!!!
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
X
Mata Uang Indonesia?
A Rupee
B Rupiah
C Dolar
D Ringgit
Soal 3KUIS
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Jawabanmu Benar!
Lanjut
YES!!!
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
X
Mata Uang Indonesia?
A Rupee
B Rupiah
C Dolar
D Ringgit
Soal 4KUIS
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Jawabanmu Benar!
Lanjut
YES!!!
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
X
Mata Uang Indonesia?
A Rupee
B Rupiah
C Dolar
D Ringgit
Soal 5KUIS
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Jawabanmu Benar!
Lanjut
YES!!!
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
Kembali
OH...Tidak!!!
Coba Lagi
XKUIS
A
B
C
D
XKUIS
A
B
C
D
XKUIS
A
B
C
D
XKUIS
A
B
C
D
XKUIS
A
B
C
D
XKUIS
C
D
A
B
XKUIS
C
D
A
B
XKUIS
A
B
C
D
XKUIS
D
CA
B
XKUIS
D
CA
B
XKUIS
DAFTAR PUSTAKA
X
Emanueli Mendrofa, S.Pd.
ALAMAT RUMAH
Jalan Nias Tengah Km 17,5
Desa Lolowua, Kec. Hiliserangkai,
Kab. Nias, Sumatera Utara
INFO KONTAK
No HP: 085319444887
Email: emanuel.mendrofa@yahoo.com
Web: www.emanmendrofa.blogspot.com
X
MEDIA SOSIAL
Eman Mendrofa
@EmanMendrofa
@EmanMendrofa

More Related Content

What's hot

Media pembelajaran aljabar
Media pembelajaran aljabarMedia pembelajaran aljabar
Media pembelajaran aljabarRfebiola
 
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada PecahanLKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
Alorka 114114
 
Ppt persamaan kuadrat
Ppt persamaan kuadratPpt persamaan kuadrat
Ppt persamaan kuadratfajarcoeg
 
Lembar kerja peserta didik 1 materi spldv kelas viii
Lembar kerja peserta didik 1 materi spldv kelas viiiLembar kerja peserta didik 1 materi spldv kelas viii
Lembar kerja peserta didik 1 materi spldv kelas viii
MartiwiFarisa
 
Rpp 'Bilangan Bulat' -SMP kelas VII-
Rpp 'Bilangan Bulat' -SMP kelas VII-Rpp 'Bilangan Bulat' -SMP kelas VII-
Rpp 'Bilangan Bulat' -SMP kelas VII-Yusrina Fitriani Ns
 
PPT TEOREMA PYTHAGORAS KELAS 8 SMP
PPT TEOREMA PYTHAGORAS KELAS 8 SMPPPT TEOREMA PYTHAGORAS KELAS 8 SMP
PPT TEOREMA PYTHAGORAS KELAS 8 SMP
Binti Wulandari
 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaIndah Oktriani
 
Bahan Ajar Bilangan Berpangkat (Kelas IX)
Bahan Ajar Bilangan Berpangkat (Kelas IX)Bahan Ajar Bilangan Berpangkat (Kelas IX)
Bahan Ajar Bilangan Berpangkat (Kelas IX)
Ana Safrida
 
Ppt pers kuadrat
Ppt  pers kuadratPpt  pers kuadrat
Ppt pers kuadrat
setiawanherdi
 
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga VariabelPPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
fransiscaputriwulandari
 
AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2
Shinta Novianti
 
Aljabar kelas 7
Aljabar kelas 7Aljabar kelas 7
Aljabar kelas 7Eka Putra
 
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada PecahanLKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
Alorka 114114
 
Ppt spldv kelas viii
Ppt spldv kelas viiiPpt spldv kelas viii
Ppt spldv kelas viii
MartiwiFarisa
 
PPT Relasi & Fungsi Matematika Kelas VIII
PPT Relasi & Fungsi Matematika Kelas VIIIPPT Relasi & Fungsi Matematika Kelas VIII
PPT Relasi & Fungsi Matematika Kelas VIII
Yoshiie Srinita
 
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxPPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
satiarama
 
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Bang Jon
 
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
astrioktawahyuni
 
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIIILKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
Yoshiie Srinita
 
RPP Matematika Kelas VII Operasi Bentuk Aljabar
RPP Matematika Kelas VII Operasi Bentuk AljabarRPP Matematika Kelas VII Operasi Bentuk Aljabar
RPP Matematika Kelas VII Operasi Bentuk Aljabar
Duano Nusantara
 

What's hot (20)

Media pembelajaran aljabar
Media pembelajaran aljabarMedia pembelajaran aljabar
Media pembelajaran aljabar
 
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada PecahanLKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
 
Ppt persamaan kuadrat
Ppt persamaan kuadratPpt persamaan kuadrat
Ppt persamaan kuadrat
 
Lembar kerja peserta didik 1 materi spldv kelas viii
Lembar kerja peserta didik 1 materi spldv kelas viiiLembar kerja peserta didik 1 materi spldv kelas viii
Lembar kerja peserta didik 1 materi spldv kelas viii
 
Rpp 'Bilangan Bulat' -SMP kelas VII-
Rpp 'Bilangan Bulat' -SMP kelas VII-Rpp 'Bilangan Bulat' -SMP kelas VII-
Rpp 'Bilangan Bulat' -SMP kelas VII-
 
PPT TEOREMA PYTHAGORAS KELAS 8 SMP
PPT TEOREMA PYTHAGORAS KELAS 8 SMPPPT TEOREMA PYTHAGORAS KELAS 8 SMP
PPT TEOREMA PYTHAGORAS KELAS 8 SMP
 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
 
Bahan Ajar Bilangan Berpangkat (Kelas IX)
Bahan Ajar Bilangan Berpangkat (Kelas IX)Bahan Ajar Bilangan Berpangkat (Kelas IX)
Bahan Ajar Bilangan Berpangkat (Kelas IX)
 
Ppt pers kuadrat
Ppt  pers kuadratPpt  pers kuadrat
Ppt pers kuadrat
 
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga VariabelPPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
 
AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2
 
Aljabar kelas 7
Aljabar kelas 7Aljabar kelas 7
Aljabar kelas 7
 
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada PecahanLKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
LKPD-Perkalian dan Pembagian pada Pecahan
 
Ppt spldv kelas viii
Ppt spldv kelas viiiPpt spldv kelas viii
Ppt spldv kelas viii
 
PPT Relasi & Fungsi Matematika Kelas VIII
PPT Relasi & Fungsi Matematika Kelas VIIIPPT Relasi & Fungsi Matematika Kelas VIII
PPT Relasi & Fungsi Matematika Kelas VIII
 
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxPPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
 
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
 
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
 
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIIILKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
 
RPP Matematika Kelas VII Operasi Bentuk Aljabar
RPP Matematika Kelas VII Operasi Bentuk AljabarRPP Matematika Kelas VII Operasi Bentuk Aljabar
RPP Matematika Kelas VII Operasi Bentuk Aljabar
 

Similar to Presentasi power point - operasi hitung bilangan bulat

1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT_shanum99.com.pptx
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT_shanum99.com.pptx1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT_shanum99.com.pptx
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT_shanum99.com.pptx
cacatridaya
 
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT.pptx
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT.pptx1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT.pptx
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT.pptx
AliYudiBerkah
 
UN MAT SMP
UN MAT SMPUN MAT SMP
UN MAT SMPTata
 
Pembahasan Ujian Nasional Matematika A SMP
Pembahasan Ujian Nasional Matematika A SMPPembahasan Ujian Nasional Matematika A SMP
Pembahasan Ujian Nasional Matematika A SMPTata
 
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdfKumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
MasterZ8
 
kumpulan rumus matematika.pdf
kumpulan rumus matematika.pdfkumpulan rumus matematika.pdf
kumpulan rumus matematika.pdf
rreabearry
 
Bab.2 matematika dasar
Bab.2 matematika dasarBab.2 matematika dasar
Bab.2 matematika dasar
Bayu Bayu
 
adoc.pub_e-book-meteri-hafalan-tpa-fokus-tes-matematika (1).pdf
adoc.pub_e-book-meteri-hafalan-tpa-fokus-tes-matematika (1).pdfadoc.pub_e-book-meteri-hafalan-tpa-fokus-tes-matematika (1).pdf
adoc.pub_e-book-meteri-hafalan-tpa-fokus-tes-matematika (1).pdf
FandiTriansyah1
 
Metematika
MetematikaMetematika
Metematika
Yohana Rahayu
 
Soal un-matematika-smp-dan-pembahasannya-a
Soal un-matematika-smp-dan-pembahasannya-aSoal un-matematika-smp-dan-pembahasannya-a
Soal un-matematika-smp-dan-pembahasannya-a
milaelfar
 
<iframe height="400" width="476" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed...
<iframe height="400" width="476" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed...<iframe height="400" width="476" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed...
<iframe height="400" width="476" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed...
milaelfar
 
Pembahasan smp kode a p4tkmatematika-org
Pembahasan smp kode a p4tkmatematika-orgPembahasan smp kode a p4tkmatematika-org
Pembahasan smp kode a p4tkmatematika-org
gusdarmadi
 
Matematika gemar berhitung
Matematika gemar berhitungMatematika gemar berhitung
Matematika gemar berhitungasih yuliana
 
operasi bilangan bulat_matematika-kelas-6-sd.ppt
operasi bilangan bulat_matematika-kelas-6-sd.pptoperasi bilangan bulat_matematika-kelas-6-sd.ppt
operasi bilangan bulat_matematika-kelas-6-sd.ppt
BocahRowo
 
Matematika 6 Gemar Berhitung Untuk SD/MI Kelas VI
Matematika 6 Gemar Berhitung Untuk SD/MI Kelas VIMatematika 6 Gemar Berhitung Untuk SD/MI Kelas VI
Matematika 6 Gemar Berhitung Untuk SD/MI Kelas VI
Setiadji Sadewo
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
Fatim Purwokerto
 
Persamaanlinearduavariabel oke
Persamaanlinearduavariabel okePersamaanlinearduavariabel oke
Persamaanlinearduavariabel okeWayan Sudiarta
 
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptxbahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
muhammadfaisal797900
 

Similar to Presentasi power point - operasi hitung bilangan bulat (20)

1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT_shanum99.com.pptx
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT_shanum99.com.pptx1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT_shanum99.com.pptx
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT_shanum99.com.pptx
 
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT.pptx
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT.pptx1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT.pptx
1. BAB I. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT.pptx
 
UN MAT SMP
UN MAT SMPUN MAT SMP
UN MAT SMP
 
Pembahasan Ujian Nasional Matematika A SMP
Pembahasan Ujian Nasional Matematika A SMPPembahasan Ujian Nasional Matematika A SMP
Pembahasan Ujian Nasional Matematika A SMP
 
Mat kelas-6
Mat kelas-6Mat kelas-6
Mat kelas-6
 
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdfKumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
 
kumpulan rumus matematika.pdf
kumpulan rumus matematika.pdfkumpulan rumus matematika.pdf
kumpulan rumus matematika.pdf
 
Bab.2 matematika dasar
Bab.2 matematika dasarBab.2 matematika dasar
Bab.2 matematika dasar
 
adoc.pub_e-book-meteri-hafalan-tpa-fokus-tes-matematika (1).pdf
adoc.pub_e-book-meteri-hafalan-tpa-fokus-tes-matematika (1).pdfadoc.pub_e-book-meteri-hafalan-tpa-fokus-tes-matematika (1).pdf
adoc.pub_e-book-meteri-hafalan-tpa-fokus-tes-matematika (1).pdf
 
Metematika
MetematikaMetematika
Metematika
 
Soal un-matematika-smp-dan-pembahasannya-a
Soal un-matematika-smp-dan-pembahasannya-aSoal un-matematika-smp-dan-pembahasannya-a
Soal un-matematika-smp-dan-pembahasannya-a
 
<iframe height="400" width="476" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed...
<iframe height="400" width="476" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed...<iframe height="400" width="476" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed...
<iframe height="400" width="476" src="//www.slideshare.net/slideshow/embed...
 
Pembahasan smp kode a p4tkmatematika-org
Pembahasan smp kode a p4tkmatematika-orgPembahasan smp kode a p4tkmatematika-org
Pembahasan smp kode a p4tkmatematika-org
 
Matematika gemar berhitung
Matematika gemar berhitungMatematika gemar berhitung
Matematika gemar berhitung
 
operasi bilangan bulat_matematika-kelas-6-sd.ppt
operasi bilangan bulat_matematika-kelas-6-sd.pptoperasi bilangan bulat_matematika-kelas-6-sd.ppt
operasi bilangan bulat_matematika-kelas-6-sd.ppt
 
Matematika 6 Gemar Berhitung Untuk SD/MI Kelas VI
Matematika 6 Gemar Berhitung Untuk SD/MI Kelas VIMatematika 6 Gemar Berhitung Untuk SD/MI Kelas VI
Matematika 6 Gemar Berhitung Untuk SD/MI Kelas VI
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Persamaanlinearduavariabel oke
Persamaanlinearduavariabel okePersamaanlinearduavariabel oke
Persamaanlinearduavariabel oke
 
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptxbahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
 
Mat paket 1
Mat paket 1Mat paket 1
Mat paket 1
 

More from Eman Mendrofa

Kuantor dan Validitas Pembuktian
Kuantor dan Validitas PembuktianKuantor dan Validitas Pembuktian
Kuantor dan Validitas Pembuktian
Eman Mendrofa
 
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika MatematikaKata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Eman Mendrofa
 
Logika Matematika, Proposisi Majemuk, Tautologi
Logika Matematika, Proposisi Majemuk, TautologiLogika Matematika, Proposisi Majemuk, Tautologi
Logika Matematika, Proposisi Majemuk, Tautologi
Eman Mendrofa
 
Diagram Venn Beserta Contoh Soal
Diagram Venn Beserta Contoh SoalDiagram Venn Beserta Contoh Soal
Diagram Venn Beserta Contoh Soal
Eman Mendrofa
 
Relasi dan Hasil kali Cartesius
Relasi dan Hasil kali CartesiusRelasi dan Hasil kali Cartesius
Relasi dan Hasil kali Cartesius
Eman Mendrofa
 
Kardinalitas dan Operasi Dua Himpunan
Kardinalitas dan Operasi Dua HimpunanKardinalitas dan Operasi Dua Himpunan
Kardinalitas dan Operasi Dua Himpunan
Eman Mendrofa
 
Pengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Pengertian dan Cara Menyatakan HimpunanPengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Pengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Eman Mendrofa
 
Persamaan Logaritma, sifat-sifat Logaritma
Persamaan Logaritma, sifat-sifat LogaritmaPersamaan Logaritma, sifat-sifat Logaritma
Persamaan Logaritma, sifat-sifat Logaritma
Eman Mendrofa
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Persamaan dan Pertidaksamaan EksponenPersamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Persamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Eman Mendrofa
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai MutlakPersamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Eman Mendrofa
 
Persamaan Kuadrat
Persamaan KuadratPersamaan Kuadrat
Persamaan Kuadrat
Eman Mendrofa
 
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Sistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Eman Mendrofa
 
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Sistem Persamaan Linear Dua VariabelSistem Persamaan Linear Dua Variabel
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Eman Mendrofa
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Persamaan dan Pertidaksamaan LinearPersamaan dan Pertidaksamaan Linear
Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Eman Mendrofa
 
Induksi Matematika
Induksi MatematikaInduksi Matematika
Induksi Matematika
Eman Mendrofa
 
Deret Geometri Tak Hingga
Deret Geometri Tak HinggaDeret Geometri Tak Hingga
Deret Geometri Tak Hingga
Eman Mendrofa
 
Barisan dan Deret
Barisan dan DeretBarisan dan Deret
Barisan dan Deret
Eman Mendrofa
 
Notasi sigma
Notasi sigmaNotasi sigma
Notasi sigma
Eman Mendrofa
 
Pengulangan Visual Basic
Pengulangan Visual BasicPengulangan Visual Basic
Pengulangan Visual Basic
Eman Mendrofa
 
Operasi himpunan
Operasi himpunanOperasi himpunan
Operasi himpunan
Eman Mendrofa
 

More from Eman Mendrofa (20)

Kuantor dan Validitas Pembuktian
Kuantor dan Validitas PembuktianKuantor dan Validitas Pembuktian
Kuantor dan Validitas Pembuktian
 
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika MatematikaKata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
 
Logika Matematika, Proposisi Majemuk, Tautologi
Logika Matematika, Proposisi Majemuk, TautologiLogika Matematika, Proposisi Majemuk, Tautologi
Logika Matematika, Proposisi Majemuk, Tautologi
 
Diagram Venn Beserta Contoh Soal
Diagram Venn Beserta Contoh SoalDiagram Venn Beserta Contoh Soal
Diagram Venn Beserta Contoh Soal
 
Relasi dan Hasil kali Cartesius
Relasi dan Hasil kali CartesiusRelasi dan Hasil kali Cartesius
Relasi dan Hasil kali Cartesius
 
Kardinalitas dan Operasi Dua Himpunan
Kardinalitas dan Operasi Dua HimpunanKardinalitas dan Operasi Dua Himpunan
Kardinalitas dan Operasi Dua Himpunan
 
Pengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Pengertian dan Cara Menyatakan HimpunanPengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Pengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
 
Persamaan Logaritma, sifat-sifat Logaritma
Persamaan Logaritma, sifat-sifat LogaritmaPersamaan Logaritma, sifat-sifat Logaritma
Persamaan Logaritma, sifat-sifat Logaritma
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Persamaan dan Pertidaksamaan EksponenPersamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Persamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai MutlakPersamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
 
Persamaan Kuadrat
Persamaan KuadratPersamaan Kuadrat
Persamaan Kuadrat
 
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Sistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
 
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Sistem Persamaan Linear Dua VariabelSistem Persamaan Linear Dua Variabel
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Persamaan dan Pertidaksamaan LinearPersamaan dan Pertidaksamaan Linear
Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
 
Induksi Matematika
Induksi MatematikaInduksi Matematika
Induksi Matematika
 
Deret Geometri Tak Hingga
Deret Geometri Tak HinggaDeret Geometri Tak Hingga
Deret Geometri Tak Hingga
 
Barisan dan Deret
Barisan dan DeretBarisan dan Deret
Barisan dan Deret
 
Notasi sigma
Notasi sigmaNotasi sigma
Notasi sigma
 
Pengulangan Visual Basic
Pengulangan Visual BasicPengulangan Visual Basic
Pengulangan Visual Basic
 
Operasi himpunan
Operasi himpunanOperasi himpunan
Operasi himpunan
 

Recently uploaded

Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
LEESOKLENGMoe
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
emiliawati098
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
emiliawati098
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
nadyahermawan
 
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
athayaahzamaulana1
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
ArumNovita
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
almiraulimaz2521988
 
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
ProfesorCilikGhadi
 

Recently uploaded (8)

Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
 
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
 
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
 

Presentasi power point - operasi hitung bilangan bulat

  • 1. Media Presentasi Pembelajaran Interaktif Operasi Hitung Bilangan Bulat SD Swasta Muhammadiyah Gunungsitoli Jalan Karet No. 24 Kelurahan Ilir Kec. Gunungsitoli www.emanmendrofa.blogspot.com Mulai X Mata Pelajaran Matematika Kelas VI Semester I
  • 2. Menggunakan sifat-sifat operasi hitung termasuk operasi campuran, FPB dan KPK Melakukan Operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah Kompetensi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar X
  • 3. MEDIA PRESENTASI PEMBELAJARAN Bahan Ajar Kreatif, Inovatif & Edukatif Presentasi Guru Mulai Belajar
  • 4. X 01 Sifat-sifat Operasi Hitung 02 03 04 05 Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat Faktor Prima dan Faktorisasi Prima Faktor Persekutuan Terbesar Kelipatan Persekutuan Terkecil
  • 5. Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI 1 2 3 4 5 6 a. Sifat komutatif (pertukaran) pada penjumlahan dan perkalian Bentuk umum: Sifat komutatif pada penjumlahan : a + b = b + a Sifat komutatif pada perkalian : a x b = b x a 1. 25 + 60 = 60 + 25 ---------> sifat komutatif pada penjumlahan 2. 35 x 50 = 50 x 35 ---------> sifat komutatif pada perkalian X
  • 6. Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI X 3. 86 + 19 = 19 + 86 105 = 105 ---------> hasilnya sama 4. 25 x 6 = 6 x 25 150 = 150 ---------> hasilnya sama 1 2 3 4 5 6
  • 7. Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI b. Sifat asosiatif (pengelompokan) pada penjumlahan dan perkalian Bentuk umum: Sifat asosiatif pada penjumlahan : (a + b) + c = a + (b + c) Sifat asosiatif pada perkalian : (a x b) x c = a x (b x c) 1. (16 + 34) + 72 = 16 + (34 + 72) ---------> sifat asosiatif pada penjumlahan 2. (15 x 25) x 40 = 15 x (25 x 40) ---------> sifat asosiatif pada perkalian X 1 2 3 4 5 6
  • 8. Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI X 3. (35 x 15) x 40 = 35 x (15 x 40) 525 x 40 = 35 x 600 21.000 = 21.000 ---------> hasilnya sama 4. 102 + (64 + 84) = (102 + 64) + 84 102 + 148 = 166 + 84 250 = 250 ---------> hasilnya sama 1 2 3 4 5 6
  • 9. Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI c. Sifat distributif (penyebaran) perkalian terhadap penjumlahan dan pengurangan Bentuk umum: Sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan : a x (b + c) = (a x b) + (a x c) Sifat distributif perkalian terhadap pengurangan : a x (b – c) = (a x b) – (a x c) 1. 12 x (38 + 61) = (12 x 38) + (12 x 61) ---------> sifat distributif terhadap penjumlahan 2. 35 x (24 – 18) = (35 x 24) – (35 x 18) ---------> sifat distributif terhadap pengurangan X 1 2 3 4 5 6
  • 10. Sifat-Sifat Operasi HitungMATERI X 3. 28 x (41 + 24) = (28 x 41) + (28 x 24) 28 x 65 = 1.148 + 672 1.820 = 1.820 ---------> hasilnya sama 4. 33 x (67 – 17) = (33 x 67) – (33 x 17) 33 x 50 = 2.211 – 561 1.650 = 1.650 ---------> hasilnya sama 1 2 3 4 5 6
  • 11. MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat Aturan yang harus diperhatikan dalam pengerjaan operasi hitung campuran bilangan bulat yaitu:  Operasi dalam tanda kurung dikerjakan terlebih dahulu.  Penjumlahan dan pengurangan adalah setingkat, maka pengerjaan dilakukan secara urut dari kiri.  Perkalian dan pembagian adalah setingkat, maka pengerjaan dilakukan secara urut dari kiri.  Perkalian dan pembagian lebih tinggi tingkatannya dari penjumlahan dan pengurangan, maka perkalian atau pembagian dikerjakan lebih dulu. 1 2 3 4 5 6
  • 12. MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat 1. Tentukan hasil dari 600 + 80 x (-9) + 1.800 : 25 = . . . . . Jawab: 600 + 80 x (-9) + 1.800 : 25 = 600 + 80 x (-9) + 1.800 : 25 = 600 + (-720) + 1.800 : 25 = 600 + (-720) + 72 = -120 + 72 = -48 1 2 3 4 5 6
  • 13. MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat 2. 25 x 90 + 4.500 : (-9) + (-16) x 60 = . . . . . Jawab: 25 x 90 + 4.500 : (-9) + (-16) x 60 = 25 x 90 + 4.500 : (-9) + (-16) x 60 = 2.250 + 4.500 : (-9) + (-16) x 60 = 2.250 + (-500) + (-16) x 60 = 2.250 + (-500) + (-960) = 1.750 + (-960) = 790 1 2 3 4 5 6
  • 14. MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat 3. Siswa kelas VI mengumpulkan mie instan untuk korban banjir. Sebanyak 18 siswa masing-masing membawa 15 mie instan, 15 siswa masing-masing membawa 20 mie instan, dan 12 siswa masing-masing membawa 25 mie instan. Semua mie instan yang terkumpul dibagikan kepada 20 orang pengungsi bencana banjir sama banyak. Berapa mie instan yang diterima setiap orang pengungsi? Jawab: Untuk menjawab soal ini maka terlebih dahulu terjemahkan soal cerita di atas ke dalam model matematika: Model matematikanya adalah: (18 x 15 + 15 x 20 + 18 x 25) : 20 = . . . . 1 2 3 4 5 6
  • 15. MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat (18 x 15 + 15 x 20 + 18 x 25) : 20 = (18 x 15 + 15 x 20 + 18 x 25) : 20 = (270 + 15 x 20 + 12 x 25) : 20 = (270 + 300 + 12 x 25) : 20 = (270 + 300 + 450) : 20 = 1020 : 20 = 51 Jadi, mie instan yang diterima oleh setiap orang pengungsi adalah 51 mie instan. 1 2 3 4 5 6
  • 16. MATERI XOperasi Hitung Campuran Bilangan Bulat 4. Andi mempunyai banyak kelereng. Kelereng-kelereng tersebut disimpan dalam 5 buah kotak. Setiap kotak berisi 25 kelereng. Dalam sebuah permainan andi kalah sebanyak 37 kelereng. Berapa sisa kelereng Andi? Jawab: Model matematika dari soal ini adalah: 5 x 25 – 37 = . . . . 5 x 25 – 37 = 125 – 37 = 88 Jadi, sisa kelereng Andi adalah 88 1 2 3 4 5 6
  • 17. MATERI 1 2 3 4 5 6 7 XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima a. Faktor Prima Faktor prima adalah bilangan-bilangan prima yang habis membagi suatu bilangan. Bilangan prima adalah bilangan yang hanya mempunyai dua faktor yaitu bilangan 1 dan bilangan itu sendiri. Yang termasuk bilangan prima yaitu: 2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19, 23, 29, 31, 37, . . .
  • 18. MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima 1. Faktor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, dan 12 Diantara faktor-faktor tersebut yang merupakan bilangan prima adalah 2 dan 3. Jadi, faktor prima dari 12 adalah 2 dan 3. 2. Faktor dari 45 adalah 1, 3, 5, 9, 15, dan 45 Diantara faktor-faktor tersebut yang merupakan bilangan prima adalah 3 dan 5. Jadi, faktor prima dari 45 adalah 3 dan 5. 1 2 3 4 5 6 7
  • 19. MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima b. Faktorisasi Prima Faktorisasi prima adalah bentuk perkalian pangkat dari faktor-faktor prima suatu bilangan. Faktorisasi prima dapat ditentukan dengan dua cara, yaitu: a) Pohon faktor b) Pembagian bersusun 1 2 3 4 5 6 7
  • 20. MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima 1. Tentukan faktor prima dan faktorisasi prima dari 60. Jawab: a. Dengan pohon faktor Faktor prima dari 60 adalah 2, 3, dan 5 Faktorisasi prima dari 60 adalah 2 x 2 x 3 x 5 = 2² x 3 x 5 60 2 30 2 15 3 5 1 2 3 4 5 6 7
  • 21. MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima b. Dengan pembagian bersusun Faktor prima dari 60 adalah 2, 3, dan 5 Faktorisasi prima dari 60 adalah 2 x 2 x 3 x 5 = 2² x 3 x 5 60 30 15 5 2 2 3 1 2 3 4 5 6 7
  • 22. MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima 2. Tentukan faktor prima dan faktorisasi prima dari 90. Jawab: a. Dengan pohon faktor Faktor prima dari 90 adalah 2, 3, dan 5 Faktorisasi prima dari 90 adalah 2 x 3 x 3 x 5 = 2 x 3² x 5 90 2 45 3 15 3 5 1 2 3 4 5 6 7
  • 23. MATERI XFaktor Prima dan Faktorisasi Prima b. Dengan pembagian bersusun Faktor prima dari 90 adalah 2, 3, dan 5 Faktorisasi prima dari 90 adalah 2 x 3 x 3 x 5 = 2 x 3² x 5 90 45 15 5 2 3 3 1 2 3 4 5 6 7
  • 24. MATERI 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 XFaktor Persekutuan Terbesar Jangan lupa ya teman-teman
  • 25. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar 1. Tentukan FPB dari 42 dan 56! Jawab: Untuk menentukan FPB dua bilangan tersebut, lakukan langkah-langkah berikut ini: a. Buatlah pohon faktor bilangan 42 dan 56. 42 2 21 3 7 56 2 28 2 14 2 7 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 26. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar b. Tulislah faktorisasi prima bilangan 42 dan 56. 42 = 2 x 3 x 7 56 = 2 x 2 x 2 x 7 = 2³ x 7 c. Carilah faktor yang sama (bersekutu) dengan pangkat terkecil, yaitu 2 dan 7. d. FPB adalah hasil kali faktor yang bersekutu tersebut. Jadi, FPB dari bilangan 42 dan 56 adalah 2 x 7 = 14. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 27. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar 2. Tentukan FPB dari 45 dan 54! Jawab: Faktorisasi prima dari bilangan 45 dan 54 adalah 45 = 3 x 3 x 5 = 3² x 5 54 = 2 x 3 x 3 x 3= 2 x 3³ Faktor yang bersekutu dengan pangkat terkecil adalah 3². Jadi, FPB dari 45 dan 54 adalah 3² = 9. 45 3 15 3 5 54 2 27 3 9 3 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 28. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar 3. Tentukan FPB dari 36, 54, dan 81! Jawab: 36 2 18 2 9 3 3 54 2 27 3 9 3 3 81 3 27 3 9 3 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 29. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar Faktorisasi prima dari dari 36, 54, dan 81 adalah sebagai berikut 36 = 3 x 3 x 5 = 3² x 5 54 = 2 x 3 x 3 x 3 = 2 x 3³ 81 = 3 x 3 x 3 x 3 = 34 Faktor yang bersekutu dengan pangkat terkecil adalah 3². Jadi, FPB dari 36, 54, dan 81 adalah 3² = 9. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 30. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar 4. Seorang pedagang mempunyai 80 permen dan 60 coklat. Permen dan coklat tersebut akan dimasukkan ke dalam kantong plastik. a. Berapa kantong plastik yang diperlukan untuk semua permen dan coklat tersebut? b. Berapa banyak masing-masing permen dan coklat yang ada di setiap kantong? Jawab: Pertama, tentukan FPB dari 80 dan 60. 80 = 2 x 2 x 2 x 2 x 5 = 24x 5 60 = 2 x 2 x 3 x 5 = 2² x 3 x 5 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 31. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar FPB dari 80 dan 60 adalah 2² x 5 = 4 x 5 = 20. a. Jadi, kantong plastik yang diperlukan untuk semua permen dan coklat adalah 20 kantong. b. Banyak permen di setiap kantong = 80 : 20 = 4 Banyak coklat di setiap kantong = 60 : 20 = 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 32. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar 5. Pak Husin membeli 15 pulpen, 24 buku, dan 30 pensil. Alat-alat tulis tersebut akan dibagikan kepada sebanyak mungkin siswanya. Setiap siswa memperoleh pulpen, buku, dan pensil yang jumlahnya sama. Berapa siswa yang menerima pulpen, buku, dan pensil tersebut? Berapa banyak pulpen, buku, dan pensil yang diterima setiap siswa? Jawab: Tentukan FPB dari 15, 24, dan 30. 15 = 3 x 5 24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 2³ x 3 30 = 2 x 3 x 5 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 33. MATERI XFaktor Persekutuan Terbesar FPB dari 15, 24, dan 30 adalah 3. Jadi, siswa yang menerima pulpen, buku, dan pensil ada 3 anak. Setiap siswa menerima: • Pulpen = 15 : 3 = 5 • Buku = 24 : 3 = 8 • Pensil = 30 : 3 = 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 34. MATERI 1 2 3 4 5 6 7 8 9 XKelipatan Persekutuan Terkecil
  • 35. MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil 1. Tentukan KPK dari 24 dan 40! Jawab: Untuk menentukan KPK dua bilangan tersebut, lakukan langkah-langkah berikut ini: a. Buatlah pohon faktor dari bilangan 24 dan 40. 40 2 20 2 10 2 5 24 2 12 2 6 2 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 36. MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil b. Tulislah faktorisasi prima dari 24 dan 40. 24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 2³ x 3 40 = 2 x 2 x 2 x 5 = 2³ x 5 c. KPK adalah hasil kali semua faktor yang ada. Jika ada faktor yang bersekutu, pilih yang pangkatnya tertinggi. Jadi, KPK dari bilangan 24 dan 40 adalah 2³ x 3 x 5 = 120. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 37. MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil 2. Tentukan KPK dari 50 dan 75! Jawab: Faktorisasi prima dari 50 dan 75 adalah 50 = 2 x 5 x 5 = 2 x 5² 75 = 3 x 5 x 5 = 3 x 5² KPK dari 50 dan 75 = 2 x 3 x 5² = 150 Jadi, KPK dari 50 dan 75 adalah 150. 50 2 25 5 5 75 3 25 5 5 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 38. MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil 3. Tentukan KPK dari 18, 24, dan 30! Jawab: 24 2 12 2 6 2 3 18 2 9 3 3 30 2 15 3 5 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 39. MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil Faktorisasi prima dari dari 18, 24, dan 30 adalah sebagai berikut 18 = 2 x 3 x 3 = 2 x 3² 24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 2³ x 3 30 = 2 x 3 x 5 KPK dari 18, 24, dan 30 = 2³ x 3² x 5 = 360 Jadi, KPK dari 18, 24, dan 30 adalah 360. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 40. MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil 4. Lampu A menyala setiap 28 detik sekali lalu padam. Lampu B menyala setiap 35 detik sekali lalu padam. Jika saat ini kedua lampu menyala bersama, berapa detik lagikah kedua lampu itu akan menyala bersama-sama? Jawab: Pertama, tentukan KPK dari 28 dan 35. 28 = 2 x 2 x 7 = 2² x 7 35 = 5 x 7 KPK dari 28 dan 35 = 2² x 5 x 7 = 140. Jadi, kedua lampu itu akan menyala bersama-sama 140 detik lagi. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 41. MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil 5. Pak Made mendapat tugas ronda setiap 8 hari sekali, Pak Yana setiap 6 hari sekali, dan Pak Tono 12 hari sekali. Pada tanggal 3 Mei 2015 mereka bertiga ronda bersama-sama. Tanggal berapakah mereka tugas ronda bersama-sama kembali? Jawab: Tentukan KPK dari 8, 6, dan 12. 8 = 2 x 2 x 2 = 2³ 6 = 2 x 3 12 = 2 x 2 x 3 = 2² x 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 42. MATERI XKelipatan Persekutuan Terkecil KPK dari 8, 6, dan 12 = 2³ x 3 = 24. Jadi, Pak Made, Pak Yana, dan Pak Tono akan tugas ronda bersama kembali 24 hari setelah tanggal 3 Mei 2015 yaitu pada tanggal 27 Mei 2015. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
  • 43. LATIHAN SOAL Latihan 1 Latihan 3 Latihan 2 Latihan 5 Latihan 4 KUIS X ASAH OTAK Kuis 1 Kuis 2 Asah Otak 1 Asah Otak 2
  • 44. XLatihan Latihan 1 I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar! 1. 115 + n = 108 + 115. Nilai n adalah . . . . a. 8 c. 108 b. 80 d. 180 2. n + 531 = 531 + 766. Nilai n adalah . . . . a. 866 c. 566 b. 766 d. 466 3. 224 x 114 = n x 224. Nilai n adalah . . . . a. 114 c. 224 b. 214 d. 314
  • 45. XLatihan Latihan 1 4. 306 + n + 47 = 47 + 59 + 306. Nilai n adalah . . . . a. 74 c. 59 b. 60 d. 30 5. (30 x 20) x 150 = 30 x (n x 150). Nilai n adalah . . . . a. 10 c. 30 b. 20 d. 40 6. n + (923 + 376) = (2.152 + 923) + 376. Nilai n adalah . . . . a. 2.525 c. 2.152 b. 2.512 d. 2.125 7. (16 x 17) – (16 x 7) = 16 x (17 – 7). Nilai tersebut adalah . . . . a. 330 c. 260 b. 320 d. 160
  • 46. XLatihan Latihan 1 8. (34 x 23) + (34 x 27) = n x (23 + 27). Nilai n adalah . . . . a. 43 c. 32 b. 34 d. 24 9. 5 x (4 + 3) = (5 x 4) + (5 x 3). Nilai tersebut adalah . . . . a. 15 c. 35 b. 20 d. 60 10. (n – 74) x 48 = (76 x 48) – (74 x 48). Nilai n adalah . . . . a. 76 c. 48 b. 74 d. 47
  • 47. XLatihan Latihan 1 II. Isilah titik-titik pada soal-soal berikut! 1. 15 + 18 = 18 + n. Nilai n adalah . . . . 2. 65 x 5 = 5 x 65 = . . . . 3. (77 + 8) + 68 = 77 + (8 + n), n = . . . . 4. 85 x (5 x 45) = n x (5 x 45), n = . . . . 5. 20 x (8 x 10) = (20 x 8) x 10 = . . . . 6. 15 x (20 + n) = (15 x 20) + (15 x 34), n = . . . . 7. (58 x 20) – (58 x 14) = 58 x (n – 14), n = . . . . 8. (n – 45) x 30 = (60 x 30) – (45 x 30), n = . . . . 9. (95 – n) x 24 = (95 x 24) – (80 x 24), n = . . . . 10. 46 x (100 – 64) = (n x 100) – (n x 64), n = . . . .
  • 48. XLatihan Latihan 2 I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar! 1. 2.000 – 350 X 20 : 14 + 700 = . . . . a. 800 c. 3.057 b. 2.200 d. 3.200 2. Hasil dari (– 41) – (– 64) + (– 85) = . . . . a. -62 c. 26 b. -26 d. 62 3. 4 x (915 – 550) + 450 = . . . . a. 1.019 c. 1.119 b. 1.109 d. 1.910
  • 49. XLatihan Latihan 2 4. Kakak membeli 4 keranjang buah rambutan. Tiap keranjang 35 buah rambutan. Ternyata di setiap keranjang ada 4 buah rambutan yang busuk. Berapa banyak rambutan yang tidak busuk? a. 176 c. 136 b. 156 d. 124 5. Pak Hasim membeli 95 buah durian. Setiap durian harganya Rp1.450,00. Jika ia membawa uang Rp200.000, berapa sisanya? a. 86.500 c. 62.250 b. 66.500 d. 60.000
  • 50. XLatihan Latihan 2 II. Selesaikanlah soal-soal berikut! 1. 555 – 225 : 4 x 10 = . . . . 2. Hasil dari 17 + (– 4) x 25 – (25 : 5) adalah . . . . 3. 800 – 900 + 650 x (–8) : 130 = . . . . 4. Pak Randi memiliki 64 drum minyak goreng. Setiap drum berisi 200 liter. Minyak goreng itu dibagikan kepada 8 pedagang dengan jumlah sama banyak. Berapakah banyak minyak goreng yang diterima setiap pedagang? 5. Paman membawa 6 ikat rambutan, setiap ikat berisi 48 buah rambutan. Rambutan tersebut dibagikan kepada 8 anak sama banyaknya. Berapakah banyak rambutan yang diperoleh setiap anak?
  • 51. XLatihan Latihan 3 I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar! 1. Faktor 12 adalah . . . . a. 1, 2, 3, 8, 10, 12 c. 2, 4, 6, 8, 10, 12 b. 1, 2, 3, 4, 6, 12 d. 1, 4, 6, 8, 10, 12 2. Faktor prima dari 30 adalah . . . . a. 2, 3, dan 5 c. 2, 5, dan 7 b. 1, 3, dan 10 d. 3, 5, dan 8 3. Faktor dari 6 adalah . . . . a. 2 dan 3 c. 2, 3, dan 6 b. 1, 2, dan 3 d. 1, 2, 3, dan 6
  • 52. XLatihan Latihan 3 4. Faktorisasi prima dari 45 adalah . . . . a. 3 x 5 c. 3 x 5² b. 3² x 5 d. 3² x 5² 5. Faktorisasi prima dari 85 adalah . . . . a. 2 x 3² x 5 c. 5 x 7² b. 2² x 5 x 7 d. 2³ x 3²
  • 53. XLatihan Latihan 3 II. Selesaikanlah soal-soal berikut! 1. Faktor dari 40 adalah . . . . 2. Faktor prima dari 120 adalah . . . . 3. Faktorisasi prima dari 81 adalah . . . . 4. Faktor prima dari 63 adalah . . . . 5. Faktorisasi prima dari 92 adalah . . . .
  • 54. XLatihan Latihan 4 I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar! 1. Faktor persekutuan terbesar dari 18, 21, dan 60 adalah . . . . a. 2 c. 6 b. 3 d. 9 2. FPB dari 10 dan 15 adalah . . . . a. 2 c. 5 b. 3 d. 7 3. FPB dari 24, 36, dan 84 dalam bentuk faktorisasi adalah . . . . a. 2² x 3 c. 2³ x 3 b. 2 x 3² d. 2² x 7
  • 55. XLatihan 4. Bu Anggun baru memetik buah-buahan di samping rumah yang terdiri dari mangga 40 buah, jambu 95 buah, dan manggis 125 buah. Buah tersebut dimasukkan ke dalam kantong plastik dengan jumlah buah masing-masing sama banyak. Banyaknya kantong plastik yang dibutuhkan adalah . . . . a. 19 kantong c. 5 kantong b. 15 kantong d. 3 kantong 5. Neni memiliki 12 bunga mawar dan 15 bunga matahari. Bunga-bunga itu akan dimasukkan ke dalam vas-vas bunga. Isi setiap vas memuat bunga mawar dan matahari dalam jumlah yang sama. Berapa paling banyak vas bunga yang dibutuhkan Neni? a. 6 c. 4 b. 5 d. 3 Latihan 4
  • 56. XLatihan II. Selesaikanlah soal-soal berikut! 1. FPB dari 28 dan 35 adalah . . . . 2. FPB dari 45, 65, dan 75 adalah . . . . 3. FPB dari 60, 80, dan 92 adalah . . . . 4. Siswa kelas 6 terdiri dari 27 laki-laki dan 21 perempuan. Dari jumlah siswa kelas 6 tersebut akan dibuat kelompok belajar dengan jumlah laki-laki dan perempuan sama banyak. Berapakah banyak kelompok belajar yang dapat dibentuk? 5. Bu Suar membeli 18 permen, 24 coklat, dan 30 kue. Makanan tersebut akan dibagikan kepada beberapa anak sama banyak. a. Berapakah anak yang mendapat makanan dari bu Suar? b. Berapa banyak permen, coklat dan kue yang diterima masing-masing anak? Latihan 4
  • 57. XLatihan Latihan 5 I. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut Anda benar! 1. KPK dari 72 dan 189 dalam bentuk faktorisasi adalah . . . . a. 2² x 3² x 7 c. 2³ x 3³ x 7 b. 2³ x 3² x 7 d. 2 x 3³ x 7 2. KPK dari 16, 24, dan 32 adalah . . . . a. 72 c. 96 b. 84 d. 108 3. KPK dari 42, 56, dan 84 adalah . . . . a. 84 c. 168 b. 125 d. 224
  • 58. XLatihan 4. KPK dari 40 dan 60 adalah . . . . a. 120 c. 72 b. 98 d. 60 5. Wisnu bermain bola setiap 4 hari sekali, Arif bermain bola setiap 5 hari sekali, Fikri bermain bola setiap 6 hari sekali. Apabila pertama kali mereka bermain bola bersama- sama pada hari Rabu, maka mereka akan bermain bola bersam-sama lagi pada hari . . . . a. Kamis c. Sabtu b. Jum’at d. Minggu Latihan 5
  • 59. XLatihan II. Selesaikanlah soal-soal berikut! 1. KPK dari 220 dan 260 adalah . . . . 2. KPK dari 24, 45, dan 60 adalah . . . . 3. KPK dari 27, 36, dan 45 adalah . . . . 4. Aris dan Firman mengikuti kursus berenang. Aris berlatih 3 hari sekali, sedangkan Firman 5 hari sekali. Jika mereka berlatih bersama pada tanggal 8 Mei, pada tanggal berapakah mereka kembali kursus berenang bersama? 5. Bu Rossi mendapat uang belanja dari suaminya 14 hari sekali, sedangkan Bu Tia mendapat uang belanja dari suaminya 20 hari sekali. Hari ini Bu Rossi dan Bu Tia mendapat uang belanja dari suami mereka masing-masing. Berapa hari lagi Bu Rossi dan Bu Tia bersama-sama menerima uang belanja? Latihan 5
  • 60. X A S A H O T A K Perhatikan susunan bilangan ganjil berbentuk segitiga seperti di bawah ini. 1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ...
  • 61. X A S A H O T A K Bagaimanakah jumlah bilangan pada setiap baris? Selidikilah dengan cermat! Contoh: Jumlah bilangan pada baris kesatu = 1, bisa juga diperoleh dari 1³ = 1 Jumlah bilangan pada baris kedua = 3 + 5 = 8, bisa juga diperoleh dari 2³ = 8 Lakukan hal yang sama seperti contoh untuk baris ketiga, keempat, kelima, keenam, dan ketujuh!
  • 62. X A S A H O T A K Dalam sebuah persegi terdapat susunan sembilan bilangan. Jumlah semua bilangan dalam susunan itu sama dengan 9 kali bilangan yang berada di tengah. Contoh: Jumlah semua bilangan dalam persegi adalah: 12 + 13 + 14 + 22 + 23 + 24 + 32 + 33 + 34 = 203. Bilangan yang berada di tengah persegi yaitu = 23. 9 x 23 = 207. Ternyata 12 + 13 + 14 + 22 + 23 + 24 + 32 + 33 + 34 = 9 x 23 = 207. 12 13 14 22 23 24 32 33 34
  • 63. X A S A H O T A K Cobalah kalian buktikan untuk persegi-persegi di bawah ini. Apakah jumlah semua bilangan dalam susunan berikut sama dengan 9 kali bilangan yang berada di tengah? Cobalah kalian buat lima persegi lain yang berisi bilangan-bilangan dengan pola seperti di atas. 26 27 28 36 37 38 46 47 48 34 35 36 44 45 46 54 55 56 42 43 44 52 53 54 62 63 64
  • 64. X Ibukota Negara Indonesia? A Bandung B Medan C Lampung D Jakarta KUIS Soal 1
  • 69. X Mata Uang Indonesia? A Rupee B Rupiah C Dolar D Ringgit Soal 2KUIS
  • 74. X Mata Uang Indonesia? A Rupee B Rupiah C Dolar D Ringgit Soal 3KUIS
  • 79. X Mata Uang Indonesia? A Rupee B Rupiah C Dolar D Ringgit Soal 4KUIS
  • 84. X Mata Uang Indonesia? A Rupee B Rupiah C Dolar D Ringgit Soal 5KUIS
  • 99. XKUIS
  • 101. Emanueli Mendrofa, S.Pd. ALAMAT RUMAH Jalan Nias Tengah Km 17,5 Desa Lolowua, Kec. Hiliserangkai, Kab. Nias, Sumatera Utara INFO KONTAK No HP: 085319444887 Email: emanuel.mendrofa@yahoo.com Web: www.emanmendrofa.blogspot.com X MEDIA SOSIAL Eman Mendrofa @EmanMendrofa @EmanMendrofa