SlideShare a Scribd company logo
1 of 44
PEMERINTAH KOTA
SURAKARTA

STRATEGI PENATAAN PERMUKIMAN
KUMUH
KOTA SURAKARTA
Disampaikan Dalam Workshop Seleksi
PLPBK Khusus TA. 2013
PROFIL KOTA SURAKARTA
 KOTA SURAKARTA
Dengan luas Wilayah + 44.040 Km2 Berpenduduk
sekitar 525.505 jiwa pada tahun 2009 yang tersebar
pada 5 Kecamatan dan 51 Kelurahan (penduduk
pada siang hari bisa 3 x nya malam)
termasuk dalam kawasan andalan yaitu Kawasan
Subosukawonosraten
posisi Kota Surakarta berada pada jalur strategis
yaitu pertemuan jalur kendaraan antara Semarang
dengan Yogjakarta (Joglo Semar), dan jalur
Surabaya dengan Yogjakarta

 LETAK GEOGRAFIS
Kota surakarta secara umum merupakan dataran
rendah dengan tinggi + 92 diatas Permukaan laut;
Terletak pada : 110º 45‟ 15” - 110º 45‟ 35” Bujur
Timur 70º 36‟ - 70º 56‟ Lintang Selatan
Berada diantara pertemuan sungai pepe, kali jenes
dengan bengawan solo

 BATAS WILAYAH
Sebelah Utara
Sebelah Timur
Sebelah Selatan
Sebelah Barat

:
:
:
:

berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Boyolali
berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karanganyar
berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo
berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karanganyar
WILAYAH ADMINISTRASI KOTA SURAKARTA

Kecamatan

Luas Wilayah
(Ha)

Penduduk
(jiwa)

Laweyan

863

86.057

Serengan

319

43.653

Pasar Kliwon

482

74.269

Jebres

1.258

138.049

Banjarsari

1.481

157.309

Jumlah

4.403

499.337
PETA KEPADATAN PENDUDUK 2010

No Kecamatan
1
2
3
4
5

Laweyan
Serengan
Pasar Kliwon
Jebres
Banjarsari
Jumlah

Luas Jumlah
Kepadatan
(Ha) Penduduk
863
86.057
100
319
43.653
137
482
74.269
154
1.258 138.049
110
1.481 157.309
106
4.403 499.337
121
KARAKTERISTIK PERMUKIMAN
Penggunaan lahan Kota Surakarta sebesar 64% digunakan sebagai kawasan
permukiman, sedangkan untuk kegiatan ekonomi (perdagangan dan jasa) yaitu
sebesar 15% dari total luas yang ada.

Penggunaan
Lahan
Perumahan/
Permukiman
Jasa
Perusahaan
Industri
Tanah Kosong
Tegalan
Sawah
Kuburan
Lap. OR
Taman Kota
Lain – lain
Jumlah

Kecamatan
Pasar
Laweyan Serengan
Kliwon
564
230
309
91
50
39
7
0
40
6
12
0
54
863

19
33
6
3
0
0
1
2
0
24
318

49
34
7
16
0
0
1
8
0
56
480

Jebres

Banjarsari

Jumlah

Persen

712

995

2.810

63,86%

149
45
27
46
83
19
31
9
9
127
1.257

57
63
18
55
43
77
29
30
4
111
1.482

365
225
97
127
126
136
68
61
13
372
4.400

8,30%
5,11%
2,20%
2,89%
2,86%
3,09%
1,55%
1,39%
0,30%
8,45%
100,00%
DASAR PENATAAN PERMUKIMAN
a. UU RI Nomor. 1 Tahun 2011 Tentang “Perumahan
dan Kawasan Permukiman”
b. Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor. 8 Tahun
2009 Tentang “Bangunan”
Perumahan adalah kumpulan rumah sebagai bagian
dari permukiman, baik perkotaan maupun perdesaan,
yang dilengkapi dengan prasarana, sarana, dan utilitas
umum sebagai hasil upaya pemenuhan rumah yang
layak huni.
VISI dan MISI
PERUMAHAN & PERMUKIMAN

VISI:
Semua orang menghuni rumah yang
layak dalam permukiman yang sehat.

MISI:
• Mewujudkan masyarakat yang mandiri
melalui pembangunan perumahan dan
permukiman.
• Mendorong pertumbuhan wilayah dan
keserasian antar wilayah.
• Mewujudkan lingkungan permukiman
perumahan
yang
sehat, aman, teratur, rukun, produktif dan
“Terciptanya kawasan permukiman layak huni, terjangkau dan berwawasan
lingkungan, yang mampu mendukung perwujudan Kota Surakarta sebagai
Kota Budaya”

Komponen Tujuan:
Layak Huni

:

Didasarkan pada upaya pemenuhan kebutuhan rumah bagi
masyarakat yang layak baik dari aspek fisik bangunan, kesehatan
lingkungan dan kenyamanan

Terjangkau

:

Dilandasi dari kondisi perekonomian masyarakat kurang mampu
sebagai salah satu penyebab timbulnya permasalahan
permukiman perkotaan, sehingga tujuan dari pembangunan
permukiman adalah dapat diakses dari semua golongan.

Berwawasan Lingkungan

:

Terciptanya permukiman yang mendukung keberlanjutan
lingkungan dan upaya untuk perbaikan kondisi lingkungan, , serta
sesuai dengan rencana tata ruang

Dukungan Terhadap Budaya

:

Upaya penjagaan nilai budaya dan pemeliharaan warisan sejarah
sebagai suatu identitas lokal yang kuat dalam pembangunan
permukiman Kota Surakarta
RUMUSAN KEBIJAKAN

Komponen Tujuan
Layak Huni

Kebijakan
•
•
•
•
•

Terjangkau

•
•
•

Berwawasan Lingkungan

•
•
•
•

Dukungan Terhadap
Budaya

•

Peningkatan kualitas permukiman kumuh
Peningkatan legalisasi hak kepemilikan rumah
Peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan infrastruktur permukiman
perkotaan berdasarkan karakteristik permukiman
Relokasi kawasan perumahan di kawasan lindung dan/atau rawan bencana
Pengaturan regulasi terhadap pembangunan kawasan perumahan baru
Penyediaan rumah bagi masyarakat kurang mampu melalui penembangan
rumah susun
Pemberdayaan masyarakat dalam pemenuhan permukiman dan
pembangunan infratsruktur
Peningkatan kerjasama dengan pemerintah kab/kota sebagai penyangga
Kota Surakarta dalam pembangunan permukiman dan infrastruktur
Pengembangan ruang terbuka hijau
Pengembangan ruang publik sebagai sarana interaksi masyarakat pada
setiap tingkatan lingkungan
Pengurangan tingkat pencemaran lingkungan
Pengembangan infarstruktur dengan kontruksi “soft” untuk meningkatkan
infiltrasi air ke tanah
Peningkatan kualitas dan pengembalian fungsi pada kawasan-kawasan
permukiman tradisional sebagai identitas kota
ISSUE & PERMASALAHAN PERMUKIMAN
& INFRASTRUKTUR
Potensi
1.

Data Tahun 2010, jumlah rumah di Kota
Surakarta adalah sebanyak 127.793 rumah,
dengan 74,59 persen merupakan rumah
dengan kepemilikan sendiri

2.

Adanya kawasan permukiman bersejarah,
dengan nilai historis tinggi yang
mkencerminkan karaktersitik budaya jawa
merupakan potensi utama yang membedakan
Kota Surakarta dengan kota lain.

3.

4.

5.

Adanya program dan kebijakan peningkatan
Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari Kota
Surakarta, Provinsi Jawa Tengah, Kantor
Menpera maupun dari UN Habitat, menjadikan
salah satu potensi dalam menanggulangi
permasalahan permukiman kota
Rencana pembangunan Kota Surakarta bebas
kumuh, merupakan salah satu prioritas
pembangunan permukiman.
Pembangunan taman dan city walk, yang
merupakan perwujudan dari “eco-cultural city”,
sebagai pemenuhan ruang publik dan ruang
perkotaan.

Permasalahan & Tantangan
1.

Masih tingginya angka kemiskinan,
dan penduduk yang tinggal pada
rumah tidak layak huni.
Berdasarkan data pada tahun
2009 terdapat sebanyak 5.370
rumah tidak layak huni di Kota
Surakarta (RPJM 2010-2015).

2.

Kawasan permukiman dengan
kepadatan tinggi, dengan
keterbatasan sarana prasarana
pendukung, terutama pemenuhan
kebutuhan sanitasi dan air bersih

3.

Tumbuhnya kawasan permukiman
ilegal (squatter) yang cenderung
kumuh, terutama di kawasan
bantaran sungai, rel KA maupun
pada tanah milik negara.

4.

Kepadatan bangunan yang tinggi
menyebabkan kurangnya fasilitas
publik dan ruang terbuka
STRATEGI PENATAAN PERMUKIMAN
a. Melembagakan sistem penyelenggaraan perumahan
dan permukiman, baik dari Pemerintah Pusat dan
Daerah, NGO, LSM, Swasta dan CSR dengan
pelibatan masyarakat sebagai pelaku utama.
-. perencanaan permukiman
-. pembangunan permukiman
-. pemanfaatan permukiman
-. pengendalian permukiman
b. Memuwjudkan perumahan dan permukiman yang
layak huni dan terjangkau bagi seluruh lapisan
c. Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan
permukiman dan mendorong kemandirian
PERENCANAAN PERMUKIMAN
a.
b.
c.
d.

Menciptakan rumah layak huni beserta indikatornya
Mendukung upaya pemenuhan kebutuhan rumah
Meningkatkan tata bangunan dan lingkungan
Perencanaan kembali baik rehabilitasi, rekonstruksi
dan peremajaan permukiman
PEMBANGUNAN PERMUKIMAN
a. Pembangunan rumah dan sarana prasarana
lingkungan dalam rangka peningkatan kualitas
permukiman
b. Pembangunan rumah berdasarkan
tipologi, ekologi, budaya, dinamika ekonomi pada tiap
daerah, serta mempertimbangkan faktor keselamatan
dan keamanan
PEMANFAATAN & PENGENDALIAN
Pemanfaatan
a. Pemanfaatan rumah;
b. Pemanfaatan prasarana dan sarana perumahan; dan
c. Pelestarian rumah, perumahan, serta prasarana dan
sarana perumahan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
Pengendalian
a. Perijinan, Standar teknis dan kelaikan fungsi
b. Pemberdayaan Masyarakat
c. Penertiban Kawasan Permukiman
d. Penataan Kawasan Permukiman
CONTOH PELAKSANAAN PENATAAN
PERMUKIMAN
PENATAAN KAWASAN RAWAN BANJIR

PETA RAWAN BANJIR
LATAR BELAKANG

BANJIR YANG TIDAK BISA DIPREDIKSI WAKTU
DAN TERJADINYA
AKIBAT BANJIR MENIMBULKAN BENCANA

(KERUSAKAN BENDA, HILANGNYA HARTA TIMBULNYA PENYAKIT,DAN
KORBAN JIWA)

BANTARAN SUNGAI MERUPAKAN DAERAH BERBAHAYA
YANG TIDAK DIPERUNTUKKAN BAGI PERMUKIMAN
PERLU SEGERA MELANJUTKAN PROGRAM
RELOKASI, DIMANA 993 KORBAN BANJIR 2007 DENGAN
STATUS TANAH NEGARA, TELAH RELOKASI DAN
MENDAPATKAN RUMAH BERSERTA SERTIFIKATNYA
KONSEP DASAR
Menyelamatkan warga masyarakat yang selalu
kebanjiran setiap tahun
Mengembalikan fungsi bantaran sungai sesuai
peruntukkannya, sebagai pengendalian banjir.
Membantu masyarakat memperoleh hunian
yang layak dan terbebas dari bencana banjir.
REMBUG WARGA
PELAKSANAAN
PEMBANGUNAN
BOYONGAN
WARGA
„Nguwongke Uwong‟
PROGRAM BSP2S
No.

Jenis Kegiatan

1.

Jumlah Dana (Rp.)

200 (@Rp. 5 jt)

1.000.000.000

Peningkatan Kualitas

2.

Jumlah MBR (unit)

PSU

80.000.000
Jumlah Total :

1.080.000.000

Program PKP

No.

Jenis Kegiatan

Jumlah MBR (unit)

Jumlah Dana (Rp.)

1.

Peningkatan Kualitas

200 (@Rp. 5 jt)

1.000.000.000

2.

PSU

200 (@Rp. 4 jt)

800.000.000

Jumlah Total :

1.800.000.000

Penetapan Lokasi MBR di Kota Surakarta
•
•
•
•
•

Program PKP
Program BSP2S
Program BSP2S
Program BSP2S
Program BSP2S

: 200 MBR
: 50 MBR
: 50 MBR
: 50 MBR
: 50 MBR

Kelurahan Danukusuman
Kelurahan Pajang
Kelurahan Kadipiro
Kelurahan Pucangsawit
Kelurahan Sangkrah
PETA ORIENTASI RTLH
DI KEL DANUKUSUMAN
PEMBENTUKAN
PENGELOLA KEGIATAN
NO

KELURAHAN

1

DANUKUSUMAN

KSM

JENIS

JUMLAH

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

PUNTODEWO
BOLODEWO
BIMOSENO
WIBISONO
KRESNA
GATOTKACA
HARJUNO
WISANGGENI

MBR (Masyarakat
Berpenghasilan Rendah)

200 MBR

1.

AKASIA

PSU (Prasarana Sarana
Utilitas)

KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) terdiri dari 25
KK :
• Ketua
• Sekretaris
• Bendahara
• Anggota

Jalan lingkungan,
drainase, persampahan,
sanitasi, posyandu dll
SOSIALISASI DENGAN FILOSOFI JAWA

„Nguwongke Uwong‟
SEKRETARIAT POKJA
Berfungsi :
• Persiapan Kegiatan
• Monitoring dan Evaluasi
• Pelaporan
PELAKSANAAN

PEMBANGUNAN
0%

30%
BU GIYATMI
Peta- 106

URAIAN PEKERJAAN
• Lisplank Kayu

100 %

• Plesteran
• Atap (kaso, reng,
genteng)
0%

30%
SRI MURTIYAH
Peta- 194
URAIAN PEKERJAAN

Lisplank Kayu

100%

Kusen Pintu dan
Jendelan, Talang
Lantai Keramik
0%

30%

HARJO MARJONO
Peta- 14
URAIAN PEKERJAAN
Dinding Bata Merah

100%

Pintu Dan Kusen Kayu
0%

30%

100%
Partisipasi Masyarakat

• Tabulampot untuk vegetasi
• Penanaman pohon ditepi
saluran sebagai pagar
keamanan
PENATAAN KAWASAN KELURAHAN SEMANGGI
PENATAAN KAWASAN KELURAHAN SEMANGGI
PENATAAN KAWASAN KELURAHAN SEMANGGI
PENATAAN KAWASAN KELURAHAN SEMANGGI
Strategi Penataan Permukiman Kumuh

More Related Content

What's hot

Pelaksanaan Pengawasan Pelestarian Bangunan Bersejarah di Kota Tanjungpinang
Pelaksanaan Pengawasan Pelestarian Bangunan Bersejarah di Kota TanjungpinangPelaksanaan Pengawasan Pelestarian Bangunan Bersejarah di Kota Tanjungpinang
Pelaksanaan Pengawasan Pelestarian Bangunan Bersejarah di Kota TanjungpinangShahril Budiman Png
 
Belajar dari Field Trip Program PLPBK Yogyakarta "Karangwaru - Ngampilan"
Belajar dari Field Trip Program PLPBK Yogyakarta "Karangwaru - Ngampilan"Belajar dari Field Trip Program PLPBK Yogyakarta "Karangwaru - Ngampilan"
Belajar dari Field Trip Program PLPBK Yogyakarta "Karangwaru - Ngampilan"Bagus ardian
 
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...windalimbanadi
 
Indek perkembangan kawasan perdesaan
Indek perkembangan kawasan perdesaanIndek perkembangan kawasan perdesaan
Indek perkembangan kawasan perdesaanEkoWahyudi107
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG CAGAR BUDAYA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG CAGAR BUDAYAPERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG CAGAR BUDAYA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG CAGAR BUDAYAiniPurwokerto
 
Bab 2 tujuan kebijkan dan strategi
Bab 2 tujuan kebijkan dan strategiBab 2 tujuan kebijkan dan strategi
Bab 2 tujuan kebijkan dan strategiDeki Zulkarnain
 
Jurnal Geografi Pertanian
Jurnal Geografi PertanianJurnal Geografi Pertanian
Jurnal Geografi PertanianRicky Ramadhan
 
Paparan lomba habitat 2015 taman cerdas Jebres kota Surakarta
Paparan lomba habitat 2015 taman cerdas Jebres kota SurakartaPaparan lomba habitat 2015 taman cerdas Jebres kota Surakarta
Paparan lomba habitat 2015 taman cerdas Jebres kota SurakartaBagus ardian
 
Paparan SSDN PPRA 43 ke Sumatera Selatan 2009
Paparan SSDN PPRA 43 ke Sumatera Selatan 2009Paparan SSDN PPRA 43 ke Sumatera Selatan 2009
Paparan SSDN PPRA 43 ke Sumatera Selatan 2009pariatmono
 
Bahan kuliah presentasi
Bahan kuliah presentasiBahan kuliah presentasi
Bahan kuliah presentasiTedi Harun
 
Program Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan...
Program Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan...Program Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan...
Program Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan...Oswar Mungkasa
 
Pengendalian Tata Ruang Kawasan Pertanian
Pengendalian Tata Ruang Kawasan PertanianPengendalian Tata Ruang Kawasan Pertanian
Pengendalian Tata Ruang Kawasan Pertanianushfia
 
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...Riza Magfirah
 
PENATAAN RUANG SEBAGAI ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG BERKE...
PENATAAN RUANG SEBAGAI ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG BERKE...PENATAAN RUANG SEBAGAI ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG BERKE...
PENATAAN RUANG SEBAGAI ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG BERKE...CIFOR-ICRAF
 
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRsuningterusberkarya
 
Kawasan Prioritas Pengendalian Pemanfaatan Ruang KSP KP3B
Kawasan Prioritas Pengendalian Pemanfaatan Ruang KSP KP3BKawasan Prioritas Pengendalian Pemanfaatan Ruang KSP KP3B
Kawasan Prioritas Pengendalian Pemanfaatan Ruang KSP KP3BAndes Asmuni
 

What's hot (19)

Pelaksanaan Pengawasan Pelestarian Bangunan Bersejarah di Kota Tanjungpinang
Pelaksanaan Pengawasan Pelestarian Bangunan Bersejarah di Kota TanjungpinangPelaksanaan Pengawasan Pelestarian Bangunan Bersejarah di Kota Tanjungpinang
Pelaksanaan Pengawasan Pelestarian Bangunan Bersejarah di Kota Tanjungpinang
 
Belajar dari Field Trip Program PLPBK Yogyakarta "Karangwaru - Ngampilan"
Belajar dari Field Trip Program PLPBK Yogyakarta "Karangwaru - Ngampilan"Belajar dari Field Trip Program PLPBK Yogyakarta "Karangwaru - Ngampilan"
Belajar dari Field Trip Program PLPBK Yogyakarta "Karangwaru - Ngampilan"
 
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
 
Indek perkembangan kawasan perdesaan
Indek perkembangan kawasan perdesaanIndek perkembangan kawasan perdesaan
Indek perkembangan kawasan perdesaan
 
Penataan ruang kota & estetika
Penataan ruang kota & estetikaPenataan ruang kota & estetika
Penataan ruang kota & estetika
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG CAGAR BUDAYA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG CAGAR BUDAYAPERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG CAGAR BUDAYA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG CAGAR BUDAYA
 
Bab 2 tujuan kebijkan dan strategi
Bab 2 tujuan kebijkan dan strategiBab 2 tujuan kebijkan dan strategi
Bab 2 tujuan kebijkan dan strategi
 
Jurnal Geografi Pertanian
Jurnal Geografi PertanianJurnal Geografi Pertanian
Jurnal Geografi Pertanian
 
Paparan lomba habitat 2015 taman cerdas Jebres kota Surakarta
Paparan lomba habitat 2015 taman cerdas Jebres kota SurakartaPaparan lomba habitat 2015 taman cerdas Jebres kota Surakarta
Paparan lomba habitat 2015 taman cerdas Jebres kota Surakarta
 
Paparan SSDN PPRA 43 ke Sumatera Selatan 2009
Paparan SSDN PPRA 43 ke Sumatera Selatan 2009Paparan SSDN PPRA 43 ke Sumatera Selatan 2009
Paparan SSDN PPRA 43 ke Sumatera Selatan 2009
 
Bahan kuliah presentasi
Bahan kuliah presentasiBahan kuliah presentasi
Bahan kuliah presentasi
 
Kabar jkpp edisi 17
Kabar jkpp edisi 17Kabar jkpp edisi 17
Kabar jkpp edisi 17
 
Program Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan...
Program Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan...Program Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan...
Program Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan...
 
Pengendalian Tata Ruang Kawasan Pertanian
Pengendalian Tata Ruang Kawasan PertanianPengendalian Tata Ruang Kawasan Pertanian
Pengendalian Tata Ruang Kawasan Pertanian
 
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA WISATA DI DAERAH ...
 
Land use planning
Land use planningLand use planning
Land use planning
 
PENATAAN RUANG SEBAGAI ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG BERKE...
PENATAAN RUANG SEBAGAI ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG BERKE...PENATAAN RUANG SEBAGAI ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG BERKE...
PENATAAN RUANG SEBAGAI ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM YANG BERKE...
 
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
 
Kawasan Prioritas Pengendalian Pemanfaatan Ruang KSP KP3B
Kawasan Prioritas Pengendalian Pemanfaatan Ruang KSP KP3BKawasan Prioritas Pengendalian Pemanfaatan Ruang KSP KP3B
Kawasan Prioritas Pengendalian Pemanfaatan Ruang KSP KP3B
 

Viewers also liked

Pertumbuhan dan Perkembangan Kota Surakarta
Pertumbuhan dan Perkembangan Kota SurakartaPertumbuhan dan Perkembangan Kota Surakarta
Pertumbuhan dan Perkembangan Kota SurakartaGrace Jusuf
 
Permukiman kumuh dan upaya mengatasinya
Permukiman kumuh dan upaya mengatasinyaPermukiman kumuh dan upaya mengatasinya
Permukiman kumuh dan upaya mengatasinyaMailendra Hatake
 
Penataan Kota Surakarta
Penataan Kota SurakartaPenataan Kota Surakarta
Penataan Kota Surakartaenconika
 
[Sustainable Mobility Workshop with UCLG-ASPAC] City Paper :Surakarta(Indonesia)
[Sustainable Mobility Workshop with UCLG-ASPAC] City Paper :Surakarta(Indonesia)[Sustainable Mobility Workshop with UCLG-ASPAC] City Paper :Surakarta(Indonesia)
[Sustainable Mobility Workshop with UCLG-ASPAC] City Paper :Surakarta(Indonesia)shrdcinfo
 
Profil Permukiman Kumuh dan NSD Kota Bima
Profil Permukiman Kumuh dan NSD Kota Bima Profil Permukiman Kumuh dan NSD Kota Bima
Profil Permukiman Kumuh dan NSD Kota Bima Bagus ardian
 
keberlanjutan pnpm mp melalui kegiatan penanganan kumuh
keberlanjutan pnpm mp melalui kegiatan penanganan kumuhkeberlanjutan pnpm mp melalui kegiatan penanganan kumuh
keberlanjutan pnpm mp melalui kegiatan penanganan kumuhBagus ardian
 
program pnpm mandiri perkotaan tentang pembangunan sanitasi di surakarta
program pnpm mandiri perkotaan tentang pembangunan sanitasi di surakartaprogram pnpm mandiri perkotaan tentang pembangunan sanitasi di surakarta
program pnpm mandiri perkotaan tentang pembangunan sanitasi di surakartaBagus ardian
 
Paparan Kelurahan Usulan Lokasi PLPBK Metropolis Kota Surakarta
Paparan Kelurahan Usulan Lokasi PLPBK Metropolis Kota SurakartaPaparan Kelurahan Usulan Lokasi PLPBK Metropolis Kota Surakarta
Paparan Kelurahan Usulan Lokasi PLPBK Metropolis Kota SurakartaBagus ardian
 
Tata ruang dan degradasi lahan
Tata ruang dan degradasi lahanTata ruang dan degradasi lahan
Tata ruang dan degradasi lahannandradr
 
Mekanisme Validasi Data RTLH
Mekanisme Validasi Data RTLHMekanisme Validasi Data RTLH
Mekanisme Validasi Data RTLHBagus ardian
 
Konsultasi Publik RPJMD Kota Surakarta oleh Bappeda Kota Surakarta
Konsultasi Publik RPJMD Kota Surakarta oleh Bappeda Kota SurakartaKonsultasi Publik RPJMD Kota Surakarta oleh Bappeda Kota Surakarta
Konsultasi Publik RPJMD Kota Surakarta oleh Bappeda Kota SurakartaBagus ardian
 
Pedagang kaki lima presentasi
Pedagang kaki lima presentasiPedagang kaki lima presentasi
Pedagang kaki lima presentasianang_setya
 
Materi sosialisasi penataan ruang
Materi sosialisasi penataan ruangMateri sosialisasi penataan ruang
Materi sosialisasi penataan ruangArikha Nida
 
TINJAUAN KRITIS KEBIJAKAN EKONOMI DAN TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DIY
TINJAUAN KRITIS KEBIJAKAN EKONOMI DAN TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DIYTINJAUAN KRITIS KEBIJAKAN EKONOMI DAN TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DIY
TINJAUAN KRITIS KEBIJAKAN EKONOMI DAN TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DIYpujiatisrirejeki
 
Penentuan Kawasan Kumuh Kota Surakarta tahun 2015
Penentuan Kawasan Kumuh Kota Surakarta tahun 2015Penentuan Kawasan Kumuh Kota Surakarta tahun 2015
Penentuan Kawasan Kumuh Kota Surakarta tahun 2015Bagus ardian
 
Permasalahan Penataan Ruang di Daerah
Permasalahan Penataan Ruang di DaerahPermasalahan Penataan Ruang di Daerah
Permasalahan Penataan Ruang di Daerahhenny ferniza
 
Penanganan Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Indonesia. Menyusun Visi d...
Penanganan Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Indonesia. Menyusun Visi d...Penanganan Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Indonesia. Menyusun Visi d...
Penanganan Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Indonesia. Menyusun Visi d...Oswar Mungkasa
 
Materi kuliah-tata-ruang-dan-perencanaan-lingkungan1
Materi kuliah-tata-ruang-dan-perencanaan-lingkungan1Materi kuliah-tata-ruang-dan-perencanaan-lingkungan1
Materi kuliah-tata-ruang-dan-perencanaan-lingkungan1laboratorium pwkuinam
 

Viewers also liked (20)

Pertumbuhan dan Perkembangan Kota Surakarta
Pertumbuhan dan Perkembangan Kota SurakartaPertumbuhan dan Perkembangan Kota Surakarta
Pertumbuhan dan Perkembangan Kota Surakarta
 
Permukiman kumuh dan upaya mengatasinya
Permukiman kumuh dan upaya mengatasinyaPermukiman kumuh dan upaya mengatasinya
Permukiman kumuh dan upaya mengatasinya
 
Penataan Kota Surakarta
Penataan Kota SurakartaPenataan Kota Surakarta
Penataan Kota Surakarta
 
[Sustainable Mobility Workshop with UCLG-ASPAC] City Paper :Surakarta(Indonesia)
[Sustainable Mobility Workshop with UCLG-ASPAC] City Paper :Surakarta(Indonesia)[Sustainable Mobility Workshop with UCLG-ASPAC] City Paper :Surakarta(Indonesia)
[Sustainable Mobility Workshop with UCLG-ASPAC] City Paper :Surakarta(Indonesia)
 
Profil Permukiman Kumuh dan NSD Kota Bima
Profil Permukiman Kumuh dan NSD Kota Bima Profil Permukiman Kumuh dan NSD Kota Bima
Profil Permukiman Kumuh dan NSD Kota Bima
 
keberlanjutan pnpm mp melalui kegiatan penanganan kumuh
keberlanjutan pnpm mp melalui kegiatan penanganan kumuhkeberlanjutan pnpm mp melalui kegiatan penanganan kumuh
keberlanjutan pnpm mp melalui kegiatan penanganan kumuh
 
program pnpm mandiri perkotaan tentang pembangunan sanitasi di surakarta
program pnpm mandiri perkotaan tentang pembangunan sanitasi di surakartaprogram pnpm mandiri perkotaan tentang pembangunan sanitasi di surakarta
program pnpm mandiri perkotaan tentang pembangunan sanitasi di surakarta
 
Paparan Kelurahan Usulan Lokasi PLPBK Metropolis Kota Surakarta
Paparan Kelurahan Usulan Lokasi PLPBK Metropolis Kota SurakartaPaparan Kelurahan Usulan Lokasi PLPBK Metropolis Kota Surakarta
Paparan Kelurahan Usulan Lokasi PLPBK Metropolis Kota Surakarta
 
Tata ruang dan degradasi lahan
Tata ruang dan degradasi lahanTata ruang dan degradasi lahan
Tata ruang dan degradasi lahan
 
Mekanisme Validasi Data RTLH
Mekanisme Validasi Data RTLHMekanisme Validasi Data RTLH
Mekanisme Validasi Data RTLH
 
Peraturan dan Masalah PKL
Peraturan dan Masalah PKLPeraturan dan Masalah PKL
Peraturan dan Masalah PKL
 
Konsultasi Publik RPJMD Kota Surakarta oleh Bappeda Kota Surakarta
Konsultasi Publik RPJMD Kota Surakarta oleh Bappeda Kota SurakartaKonsultasi Publik RPJMD Kota Surakarta oleh Bappeda Kota Surakarta
Konsultasi Publik RPJMD Kota Surakarta oleh Bappeda Kota Surakarta
 
KLHS
KLHSKLHS
KLHS
 
Pedagang kaki lima presentasi
Pedagang kaki lima presentasiPedagang kaki lima presentasi
Pedagang kaki lima presentasi
 
Materi sosialisasi penataan ruang
Materi sosialisasi penataan ruangMateri sosialisasi penataan ruang
Materi sosialisasi penataan ruang
 
TINJAUAN KRITIS KEBIJAKAN EKONOMI DAN TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DIY
TINJAUAN KRITIS KEBIJAKAN EKONOMI DAN TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DIYTINJAUAN KRITIS KEBIJAKAN EKONOMI DAN TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DIY
TINJAUAN KRITIS KEBIJAKAN EKONOMI DAN TATA RUANG WILAYAH PROVINSI DIY
 
Penentuan Kawasan Kumuh Kota Surakarta tahun 2015
Penentuan Kawasan Kumuh Kota Surakarta tahun 2015Penentuan Kawasan Kumuh Kota Surakarta tahun 2015
Penentuan Kawasan Kumuh Kota Surakarta tahun 2015
 
Permasalahan Penataan Ruang di Daerah
Permasalahan Penataan Ruang di DaerahPermasalahan Penataan Ruang di Daerah
Permasalahan Penataan Ruang di Daerah
 
Penanganan Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Indonesia. Menyusun Visi d...
Penanganan Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Indonesia. Menyusun Visi d...Penanganan Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Indonesia. Menyusun Visi d...
Penanganan Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh di Indonesia. Menyusun Visi d...
 
Materi kuliah-tata-ruang-dan-perencanaan-lingkungan1
Materi kuliah-tata-ruang-dan-perencanaan-lingkungan1Materi kuliah-tata-ruang-dan-perencanaan-lingkungan1
Materi kuliah-tata-ruang-dan-perencanaan-lingkungan1
 

Similar to Strategi Penataan Permukiman Kumuh

Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRsuningterusberkarya
 
Permukiman Kumuh Perkotaan Sinjai.pdf
Permukiman Kumuh Perkotaan Sinjai.pdfPermukiman Kumuh Perkotaan Sinjai.pdf
Permukiman Kumuh Perkotaan Sinjai.pdfbadrihatta2
 
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Makassar
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota MakassarSlum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Makassar
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota MakassarBagus ardian
 
Koordinasi penyusunan rpjmn 2015 2019 dan rkp 2015 bidang pembangunan perdesa...
Koordinasi penyusunan rpjmn 2015 2019 dan rkp 2015 bidang pembangunan perdesa...Koordinasi penyusunan rpjmn 2015 2019 dan rkp 2015 bidang pembangunan perdesa...
Koordinasi penyusunan rpjmn 2015 2019 dan rkp 2015 bidang pembangunan perdesa...keuangandesa
 
DOKUMEN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN KOTABARU.pptx
DOKUMEN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN KOTABARU.pptxDOKUMEN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN KOTABARU.pptx
DOKUMEN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN KOTABARU.pptxChrisPutra1
 
Profil BKM Desa Sindangjaya 2019.pptx
Profil BKM Desa Sindangjaya 2019.pptxProfil BKM Desa Sindangjaya 2019.pptx
Profil BKM Desa Sindangjaya 2019.pptxRDewiKusumahwati1
 
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Palopo
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota PalopoSlum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Palopo
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota PalopoBagus ardian
 
revisi PPT LAPHIR LAHAN POTENSIAL RELOKASI BENCANA NGANJUK_show (1).pdf
revisi PPT LAPHIR LAHAN POTENSIAL RELOKASI BENCANA NGANJUK_show (1).pdfrevisi PPT LAPHIR LAHAN POTENSIAL RELOKASI BENCANA NGANJUK_show (1).pdf
revisi PPT LAPHIR LAHAN POTENSIAL RELOKASI BENCANA NGANJUK_show (1).pdfssusercf685f
 
Profil KOTAKU Kabupaten Probolinggo
Profil KOTAKU Kabupaten ProbolinggoProfil KOTAKU Kabupaten Probolinggo
Profil KOTAKU Kabupaten Probolinggokomunikasiosp
 
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...Tri Eka Sari
 
Bahan kuliah mpdt ugm
Bahan kuliah mpdt ugmBahan kuliah mpdt ugm
Bahan kuliah mpdt ugmGaluh Insani
 
Mekanisme kawasan perdesaaan
Mekanisme  kawasan perdesaaanMekanisme  kawasan perdesaaan
Mekanisme kawasan perdesaaanEkoWahyudi107
 
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptxTugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptxXIMIPA414GalangMuham
 
Kemendes PDTT_Arah Kebijakan Pembangunan KPPN.pdf
Kemendes PDTT_Arah Kebijakan Pembangunan KPPN.pdfKemendes PDTT_Arah Kebijakan Pembangunan KPPN.pdf
Kemendes PDTT_Arah Kebijakan Pembangunan KPPN.pdfinputdatakabupaten
 
KONSEP BOGOR BARAT TAHAP I - 230Ha.pdf
KONSEP BOGOR BARAT TAHAP I - 230Ha.pdfKONSEP BOGOR BARAT TAHAP I - 230Ha.pdf
KONSEP BOGOR BARAT TAHAP I - 230Ha.pdfDadyPamulia
 
PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptx
PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptxPERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptx
PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptxArifin Abidin
 
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015Agus hariyanto
 
Presentasi musrenbangkab dishutbun 23 mar2011
Presentasi musrenbangkab dishutbun   23 mar2011Presentasi musrenbangkab dishutbun   23 mar2011
Presentasi musrenbangkab dishutbun 23 mar2011Ariston Pamungkas
 

Similar to Strategi Penataan Permukiman Kumuh (20)

Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
 
Permukiman Kumuh Perkotaan Sinjai.pdf
Permukiman Kumuh Perkotaan Sinjai.pdfPermukiman Kumuh Perkotaan Sinjai.pdf
Permukiman Kumuh Perkotaan Sinjai.pdf
 
Presentasi2
Presentasi2Presentasi2
Presentasi2
 
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Makassar
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota MakassarSlum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Makassar
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Makassar
 
Koordinasi penyusunan rpjmn 2015 2019 dan rkp 2015 bidang pembangunan perdesa...
Koordinasi penyusunan rpjmn 2015 2019 dan rkp 2015 bidang pembangunan perdesa...Koordinasi penyusunan rpjmn 2015 2019 dan rkp 2015 bidang pembangunan perdesa...
Koordinasi penyusunan rpjmn 2015 2019 dan rkp 2015 bidang pembangunan perdesa...
 
DOKUMEN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN KOTABARU.pptx
DOKUMEN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN KOTABARU.pptxDOKUMEN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN KOTABARU.pptx
DOKUMEN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI KABUPATEN KOTABARU.pptx
 
Profil BKM Desa Sindangjaya 2019.pptx
Profil BKM Desa Sindangjaya 2019.pptxProfil BKM Desa Sindangjaya 2019.pptx
Profil BKM Desa Sindangjaya 2019.pptx
 
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Palopo
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota PalopoSlum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Palopo
Slum Improvement Action Plan (SIAP) NUSP2 Kota Palopo
 
revisi PPT LAPHIR LAHAN POTENSIAL RELOKASI BENCANA NGANJUK_show (1).pdf
revisi PPT LAPHIR LAHAN POTENSIAL RELOKASI BENCANA NGANJUK_show (1).pdfrevisi PPT LAPHIR LAHAN POTENSIAL RELOKASI BENCANA NGANJUK_show (1).pdf
revisi PPT LAPHIR LAHAN POTENSIAL RELOKASI BENCANA NGANJUK_show (1).pdf
 
Profil KOTAKU Kabupaten Probolinggo
Profil KOTAKU Kabupaten ProbolinggoProfil KOTAKU Kabupaten Probolinggo
Profil KOTAKU Kabupaten Probolinggo
 
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
Persiapan Pemerintah Provinsi dalam Perencanaan kawasan perdesaan provinsi ke...
 
Bahan kuliah mpdt ugm
Bahan kuliah mpdt ugmBahan kuliah mpdt ugm
Bahan kuliah mpdt ugm
 
Mekanisme kawasan perdesaaan
Mekanisme  kawasan perdesaaanMekanisme  kawasan perdesaaan
Mekanisme kawasan perdesaaan
 
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptxTugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
Tugas 11 GEO_NURVANIDA_XIIA4_23.pptx
 
Kemendes PDTT_Arah Kebijakan Pembangunan KPPN.pdf
Kemendes PDTT_Arah Kebijakan Pembangunan KPPN.pdfKemendes PDTT_Arah Kebijakan Pembangunan KPPN.pdf
Kemendes PDTT_Arah Kebijakan Pembangunan KPPN.pdf
 
PWK - Studio proses perencanaan fikz
PWK - Studio proses perencanaan fikzPWK - Studio proses perencanaan fikz
PWK - Studio proses perencanaan fikz
 
KONSEP BOGOR BARAT TAHAP I - 230Ha.pdf
KONSEP BOGOR BARAT TAHAP I - 230Ha.pdfKONSEP BOGOR BARAT TAHAP I - 230Ha.pdf
KONSEP BOGOR BARAT TAHAP I - 230Ha.pdf
 
PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptx
PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptxPERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptx
PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DAN CARA PENAGANAN.pptx
 
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
Sosialisasi permendesa no 5 tahun 2015
 
Presentasi musrenbangkab dishutbun 23 mar2011
Presentasi musrenbangkab dishutbun   23 mar2011Presentasi musrenbangkab dishutbun   23 mar2011
Presentasi musrenbangkab dishutbun 23 mar2011
 

More from Bagus ardian

Rakor POKJA CIP NUDP - Tangerang Selatan 14112023.pptx
Rakor POKJA CIP NUDP - Tangerang Selatan 14112023.pptxRakor POKJA CIP NUDP - Tangerang Selatan 14112023.pptx
Rakor POKJA CIP NUDP - Tangerang Selatan 14112023.pptxBagus ardian
 
Complaint Handling Report - Periode Juni 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Juni 2023.pdfComplaint Handling Report - Periode Juni 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Juni 2023.pdfBagus ardian
 
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 2 - 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 2 - 2023.pdfComplaint Handling Report - Periode Triwulan 2 - 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 2 - 2023.pdfBagus ardian
 
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 1 - 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 1 - 2023.pdfComplaint Handling Report - Periode Triwulan 1 - 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 1 - 2023.pdfBagus ardian
 
Laporan Pengaduan Masyarakat P3TB Tahun 2022
Laporan Pengaduan Masyarakat P3TB Tahun 2022Laporan Pengaduan Masyarakat P3TB Tahun 2022
Laporan Pengaduan Masyarakat P3TB Tahun 2022Bagus ardian
 
LAPORAN QAQC BSPS NAHP FY 2022 PERIODE DESEMBER
LAPORAN QAQC BSPS NAHP FY 2022 PERIODE DESEMBERLAPORAN QAQC BSPS NAHP FY 2022 PERIODE DESEMBER
LAPORAN QAQC BSPS NAHP FY 2022 PERIODE DESEMBERBagus ardian
 
Petunjuk Konstruksi Bangunan Rumah BSPS NAHP
Petunjuk Konstruksi Bangunan Rumah BSPS NAHPPetunjuk Konstruksi Bangunan Rumah BSPS NAHP
Petunjuk Konstruksi Bangunan Rumah BSPS NAHPBagus ardian
 
Penilaian Kualitas Rumah Layak Huni - RLH Program BSPS & BP2BT NAHP TA 2021
Penilaian Kualitas Rumah Layak Huni - RLH Program BSPS & BP2BT NAHP TA 2021Penilaian Kualitas Rumah Layak Huni - RLH Program BSPS & BP2BT NAHP TA 2021
Penilaian Kualitas Rumah Layak Huni - RLH Program BSPS & BP2BT NAHP TA 2021Bagus ardian
 
EVALUASI DATA BSPS NAHP TA 2018 - TA 2021
EVALUASI DATA BSPS NAHP TA 2018 - TA 2021EVALUASI DATA BSPS NAHP TA 2018 - TA 2021
EVALUASI DATA BSPS NAHP TA 2018 - TA 2021Bagus ardian
 
Virtual Monitoring November 2021 - BSPS NAHP TA 2021
Virtual Monitoring November 2021 - BSPS NAHP TA 2021Virtual Monitoring November 2021 - BSPS NAHP TA 2021
Virtual Monitoring November 2021 - BSPS NAHP TA 2021Bagus ardian
 
Struktur LED Transparent
Struktur LED Transparent Struktur LED Transparent
Struktur LED Transparent Bagus ardian
 
Pelaksanaan RA & QAQC pada BSPS NAHP TA 2021
Pelaksanaan RA & QAQC pada BSPS NAHP TA 2021Pelaksanaan RA & QAQC pada BSPS NAHP TA 2021
Pelaksanaan RA & QAQC pada BSPS NAHP TA 2021Bagus ardian
 
Penjelasan Pelaksanaan QAQC pada Program BSPS NAHP TA 2020
Penjelasan Pelaksanaan QAQC pada Program BSPS NAHP TA 2020Penjelasan Pelaksanaan QAQC pada Program BSPS NAHP TA 2020
Penjelasan Pelaksanaan QAQC pada Program BSPS NAHP TA 2020Bagus ardian
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kabupaten Kapuas
Resume Pelaksanaan New Site Development Kabupaten KapuasResume Pelaksanaan New Site Development Kabupaten Kapuas
Resume Pelaksanaan New Site Development Kabupaten KapuasBagus ardian
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Bima
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota BimaResume Pelaksanaan New Site Development Kota Bima
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota BimaBagus ardian
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota PalopoResume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota PalopoBagus ardian
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Kendari
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota KendariResume Pelaksanaan New Site Development Kota Kendari
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota KendariBagus ardian
 
New Site Development Kab. Kapuas
New Site Development Kab. KapuasNew Site Development Kab. Kapuas
New Site Development Kab. KapuasBagus ardian
 
NUSP-2 Profile in Bima City FY 2019
NUSP-2 Profile in Bima City FY 2019NUSP-2 Profile in Bima City FY 2019
NUSP-2 Profile in Bima City FY 2019Bagus ardian
 
Karya Tulis New Site Development Kota Palopo
Karya Tulis New Site Development Kota PalopoKarya Tulis New Site Development Kota Palopo
Karya Tulis New Site Development Kota PalopoBagus ardian
 

More from Bagus ardian (20)

Rakor POKJA CIP NUDP - Tangerang Selatan 14112023.pptx
Rakor POKJA CIP NUDP - Tangerang Selatan 14112023.pptxRakor POKJA CIP NUDP - Tangerang Selatan 14112023.pptx
Rakor POKJA CIP NUDP - Tangerang Selatan 14112023.pptx
 
Complaint Handling Report - Periode Juni 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Juni 2023.pdfComplaint Handling Report - Periode Juni 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Juni 2023.pdf
 
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 2 - 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 2 - 2023.pdfComplaint Handling Report - Periode Triwulan 2 - 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 2 - 2023.pdf
 
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 1 - 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 1 - 2023.pdfComplaint Handling Report - Periode Triwulan 1 - 2023.pdf
Complaint Handling Report - Periode Triwulan 1 - 2023.pdf
 
Laporan Pengaduan Masyarakat P3TB Tahun 2022
Laporan Pengaduan Masyarakat P3TB Tahun 2022Laporan Pengaduan Masyarakat P3TB Tahun 2022
Laporan Pengaduan Masyarakat P3TB Tahun 2022
 
LAPORAN QAQC BSPS NAHP FY 2022 PERIODE DESEMBER
LAPORAN QAQC BSPS NAHP FY 2022 PERIODE DESEMBERLAPORAN QAQC BSPS NAHP FY 2022 PERIODE DESEMBER
LAPORAN QAQC BSPS NAHP FY 2022 PERIODE DESEMBER
 
Petunjuk Konstruksi Bangunan Rumah BSPS NAHP
Petunjuk Konstruksi Bangunan Rumah BSPS NAHPPetunjuk Konstruksi Bangunan Rumah BSPS NAHP
Petunjuk Konstruksi Bangunan Rumah BSPS NAHP
 
Penilaian Kualitas Rumah Layak Huni - RLH Program BSPS & BP2BT NAHP TA 2021
Penilaian Kualitas Rumah Layak Huni - RLH Program BSPS & BP2BT NAHP TA 2021Penilaian Kualitas Rumah Layak Huni - RLH Program BSPS & BP2BT NAHP TA 2021
Penilaian Kualitas Rumah Layak Huni - RLH Program BSPS & BP2BT NAHP TA 2021
 
EVALUASI DATA BSPS NAHP TA 2018 - TA 2021
EVALUASI DATA BSPS NAHP TA 2018 - TA 2021EVALUASI DATA BSPS NAHP TA 2018 - TA 2021
EVALUASI DATA BSPS NAHP TA 2018 - TA 2021
 
Virtual Monitoring November 2021 - BSPS NAHP TA 2021
Virtual Monitoring November 2021 - BSPS NAHP TA 2021Virtual Monitoring November 2021 - BSPS NAHP TA 2021
Virtual Monitoring November 2021 - BSPS NAHP TA 2021
 
Struktur LED Transparent
Struktur LED Transparent Struktur LED Transparent
Struktur LED Transparent
 
Pelaksanaan RA & QAQC pada BSPS NAHP TA 2021
Pelaksanaan RA & QAQC pada BSPS NAHP TA 2021Pelaksanaan RA & QAQC pada BSPS NAHP TA 2021
Pelaksanaan RA & QAQC pada BSPS NAHP TA 2021
 
Penjelasan Pelaksanaan QAQC pada Program BSPS NAHP TA 2020
Penjelasan Pelaksanaan QAQC pada Program BSPS NAHP TA 2020Penjelasan Pelaksanaan QAQC pada Program BSPS NAHP TA 2020
Penjelasan Pelaksanaan QAQC pada Program BSPS NAHP TA 2020
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kabupaten Kapuas
Resume Pelaksanaan New Site Development Kabupaten KapuasResume Pelaksanaan New Site Development Kabupaten Kapuas
Resume Pelaksanaan New Site Development Kabupaten Kapuas
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Bima
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota BimaResume Pelaksanaan New Site Development Kota Bima
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Bima
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota PalopoResume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Kendari
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota KendariResume Pelaksanaan New Site Development Kota Kendari
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Kendari
 
New Site Development Kab. Kapuas
New Site Development Kab. KapuasNew Site Development Kab. Kapuas
New Site Development Kab. Kapuas
 
NUSP-2 Profile in Bima City FY 2019
NUSP-2 Profile in Bima City FY 2019NUSP-2 Profile in Bima City FY 2019
NUSP-2 Profile in Bima City FY 2019
 
Karya Tulis New Site Development Kota Palopo
Karya Tulis New Site Development Kota PalopoKarya Tulis New Site Development Kota Palopo
Karya Tulis New Site Development Kota Palopo
 

Strategi Penataan Permukiman Kumuh

  • 1.
  • 2. PEMERINTAH KOTA SURAKARTA STRATEGI PENATAAN PERMUKIMAN KUMUH KOTA SURAKARTA Disampaikan Dalam Workshop Seleksi PLPBK Khusus TA. 2013
  • 3. PROFIL KOTA SURAKARTA  KOTA SURAKARTA Dengan luas Wilayah + 44.040 Km2 Berpenduduk sekitar 525.505 jiwa pada tahun 2009 yang tersebar pada 5 Kecamatan dan 51 Kelurahan (penduduk pada siang hari bisa 3 x nya malam) termasuk dalam kawasan andalan yaitu Kawasan Subosukawonosraten posisi Kota Surakarta berada pada jalur strategis yaitu pertemuan jalur kendaraan antara Semarang dengan Yogjakarta (Joglo Semar), dan jalur Surabaya dengan Yogjakarta  LETAK GEOGRAFIS Kota surakarta secara umum merupakan dataran rendah dengan tinggi + 92 diatas Permukaan laut; Terletak pada : 110º 45‟ 15” - 110º 45‟ 35” Bujur Timur 70º 36‟ - 70º 56‟ Lintang Selatan Berada diantara pertemuan sungai pepe, kali jenes dengan bengawan solo  BATAS WILAYAH Sebelah Utara Sebelah Timur Sebelah Selatan Sebelah Barat : : : : berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Boyolali berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karanganyar berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karanganyar
  • 4. WILAYAH ADMINISTRASI KOTA SURAKARTA Kecamatan Luas Wilayah (Ha) Penduduk (jiwa) Laweyan 863 86.057 Serengan 319 43.653 Pasar Kliwon 482 74.269 Jebres 1.258 138.049 Banjarsari 1.481 157.309 Jumlah 4.403 499.337
  • 5. PETA KEPADATAN PENDUDUK 2010 No Kecamatan 1 2 3 4 5 Laweyan Serengan Pasar Kliwon Jebres Banjarsari Jumlah Luas Jumlah Kepadatan (Ha) Penduduk 863 86.057 100 319 43.653 137 482 74.269 154 1.258 138.049 110 1.481 157.309 106 4.403 499.337 121
  • 7. Penggunaan lahan Kota Surakarta sebesar 64% digunakan sebagai kawasan permukiman, sedangkan untuk kegiatan ekonomi (perdagangan dan jasa) yaitu sebesar 15% dari total luas yang ada. Penggunaan Lahan Perumahan/ Permukiman Jasa Perusahaan Industri Tanah Kosong Tegalan Sawah Kuburan Lap. OR Taman Kota Lain – lain Jumlah Kecamatan Pasar Laweyan Serengan Kliwon 564 230 309 91 50 39 7 0 40 6 12 0 54 863 19 33 6 3 0 0 1 2 0 24 318 49 34 7 16 0 0 1 8 0 56 480 Jebres Banjarsari Jumlah Persen 712 995 2.810 63,86% 149 45 27 46 83 19 31 9 9 127 1.257 57 63 18 55 43 77 29 30 4 111 1.482 365 225 97 127 126 136 68 61 13 372 4.400 8,30% 5,11% 2,20% 2,89% 2,86% 3,09% 1,55% 1,39% 0,30% 8,45% 100,00%
  • 8. DASAR PENATAAN PERMUKIMAN a. UU RI Nomor. 1 Tahun 2011 Tentang “Perumahan dan Kawasan Permukiman” b. Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor. 8 Tahun 2009 Tentang “Bangunan” Perumahan adalah kumpulan rumah sebagai bagian dari permukiman, baik perkotaan maupun perdesaan, yang dilengkapi dengan prasarana, sarana, dan utilitas umum sebagai hasil upaya pemenuhan rumah yang layak huni.
  • 9. VISI dan MISI PERUMAHAN & PERMUKIMAN VISI: Semua orang menghuni rumah yang layak dalam permukiman yang sehat. MISI: • Mewujudkan masyarakat yang mandiri melalui pembangunan perumahan dan permukiman. • Mendorong pertumbuhan wilayah dan keserasian antar wilayah. • Mewujudkan lingkungan permukiman perumahan yang sehat, aman, teratur, rukun, produktif dan
  • 10. “Terciptanya kawasan permukiman layak huni, terjangkau dan berwawasan lingkungan, yang mampu mendukung perwujudan Kota Surakarta sebagai Kota Budaya” Komponen Tujuan: Layak Huni : Didasarkan pada upaya pemenuhan kebutuhan rumah bagi masyarakat yang layak baik dari aspek fisik bangunan, kesehatan lingkungan dan kenyamanan Terjangkau : Dilandasi dari kondisi perekonomian masyarakat kurang mampu sebagai salah satu penyebab timbulnya permasalahan permukiman perkotaan, sehingga tujuan dari pembangunan permukiman adalah dapat diakses dari semua golongan. Berwawasan Lingkungan : Terciptanya permukiman yang mendukung keberlanjutan lingkungan dan upaya untuk perbaikan kondisi lingkungan, , serta sesuai dengan rencana tata ruang Dukungan Terhadap Budaya : Upaya penjagaan nilai budaya dan pemeliharaan warisan sejarah sebagai suatu identitas lokal yang kuat dalam pembangunan permukiman Kota Surakarta
  • 11. RUMUSAN KEBIJAKAN Komponen Tujuan Layak Huni Kebijakan • • • • • Terjangkau • • • Berwawasan Lingkungan • • • • Dukungan Terhadap Budaya • Peningkatan kualitas permukiman kumuh Peningkatan legalisasi hak kepemilikan rumah Peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan infrastruktur permukiman perkotaan berdasarkan karakteristik permukiman Relokasi kawasan perumahan di kawasan lindung dan/atau rawan bencana Pengaturan regulasi terhadap pembangunan kawasan perumahan baru Penyediaan rumah bagi masyarakat kurang mampu melalui penembangan rumah susun Pemberdayaan masyarakat dalam pemenuhan permukiman dan pembangunan infratsruktur Peningkatan kerjasama dengan pemerintah kab/kota sebagai penyangga Kota Surakarta dalam pembangunan permukiman dan infrastruktur Pengembangan ruang terbuka hijau Pengembangan ruang publik sebagai sarana interaksi masyarakat pada setiap tingkatan lingkungan Pengurangan tingkat pencemaran lingkungan Pengembangan infarstruktur dengan kontruksi “soft” untuk meningkatkan infiltrasi air ke tanah Peningkatan kualitas dan pengembalian fungsi pada kawasan-kawasan permukiman tradisional sebagai identitas kota
  • 12. ISSUE & PERMASALAHAN PERMUKIMAN & INFRASTRUKTUR Potensi 1. Data Tahun 2010, jumlah rumah di Kota Surakarta adalah sebanyak 127.793 rumah, dengan 74,59 persen merupakan rumah dengan kepemilikan sendiri 2. Adanya kawasan permukiman bersejarah, dengan nilai historis tinggi yang mkencerminkan karaktersitik budaya jawa merupakan potensi utama yang membedakan Kota Surakarta dengan kota lain. 3. 4. 5. Adanya program dan kebijakan peningkatan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah, Kantor Menpera maupun dari UN Habitat, menjadikan salah satu potensi dalam menanggulangi permasalahan permukiman kota Rencana pembangunan Kota Surakarta bebas kumuh, merupakan salah satu prioritas pembangunan permukiman. Pembangunan taman dan city walk, yang merupakan perwujudan dari “eco-cultural city”, sebagai pemenuhan ruang publik dan ruang perkotaan. Permasalahan & Tantangan 1. Masih tingginya angka kemiskinan, dan penduduk yang tinggal pada rumah tidak layak huni. Berdasarkan data pada tahun 2009 terdapat sebanyak 5.370 rumah tidak layak huni di Kota Surakarta (RPJM 2010-2015). 2. Kawasan permukiman dengan kepadatan tinggi, dengan keterbatasan sarana prasarana pendukung, terutama pemenuhan kebutuhan sanitasi dan air bersih 3. Tumbuhnya kawasan permukiman ilegal (squatter) yang cenderung kumuh, terutama di kawasan bantaran sungai, rel KA maupun pada tanah milik negara. 4. Kepadatan bangunan yang tinggi menyebabkan kurangnya fasilitas publik dan ruang terbuka
  • 13. STRATEGI PENATAAN PERMUKIMAN a. Melembagakan sistem penyelenggaraan perumahan dan permukiman, baik dari Pemerintah Pusat dan Daerah, NGO, LSM, Swasta dan CSR dengan pelibatan masyarakat sebagai pelaku utama. -. perencanaan permukiman -. pembangunan permukiman -. pemanfaatan permukiman -. pengendalian permukiman b. Memuwjudkan perumahan dan permukiman yang layak huni dan terjangkau bagi seluruh lapisan c. Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan permukiman dan mendorong kemandirian
  • 14. PERENCANAAN PERMUKIMAN a. b. c. d. Menciptakan rumah layak huni beserta indikatornya Mendukung upaya pemenuhan kebutuhan rumah Meningkatkan tata bangunan dan lingkungan Perencanaan kembali baik rehabilitasi, rekonstruksi dan peremajaan permukiman
  • 15. PEMBANGUNAN PERMUKIMAN a. Pembangunan rumah dan sarana prasarana lingkungan dalam rangka peningkatan kualitas permukiman b. Pembangunan rumah berdasarkan tipologi, ekologi, budaya, dinamika ekonomi pada tiap daerah, serta mempertimbangkan faktor keselamatan dan keamanan
  • 16. PEMANFAATAN & PENGENDALIAN Pemanfaatan a. Pemanfaatan rumah; b. Pemanfaatan prasarana dan sarana perumahan; dan c. Pelestarian rumah, perumahan, serta prasarana dan sarana perumahan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pengendalian a. Perijinan, Standar teknis dan kelaikan fungsi b. Pemberdayaan Masyarakat c. Penertiban Kawasan Permukiman d. Penataan Kawasan Permukiman
  • 18. PENATAAN KAWASAN RAWAN BANJIR PETA RAWAN BANJIR
  • 19. LATAR BELAKANG BANJIR YANG TIDAK BISA DIPREDIKSI WAKTU DAN TERJADINYA AKIBAT BANJIR MENIMBULKAN BENCANA (KERUSAKAN BENDA, HILANGNYA HARTA TIMBULNYA PENYAKIT,DAN KORBAN JIWA) BANTARAN SUNGAI MERUPAKAN DAERAH BERBAHAYA YANG TIDAK DIPERUNTUKKAN BAGI PERMUKIMAN PERLU SEGERA MELANJUTKAN PROGRAM RELOKASI, DIMANA 993 KORBAN BANJIR 2007 DENGAN STATUS TANAH NEGARA, TELAH RELOKASI DAN MENDAPATKAN RUMAH BERSERTA SERTIFIKATNYA
  • 20. KONSEP DASAR Menyelamatkan warga masyarakat yang selalu kebanjiran setiap tahun Mengembalikan fungsi bantaran sungai sesuai peruntukkannya, sebagai pengendalian banjir. Membantu masyarakat memperoleh hunian yang layak dan terbebas dari bencana banjir.
  • 24.
  • 25. PROGRAM BSP2S No. Jenis Kegiatan 1. Jumlah Dana (Rp.) 200 (@Rp. 5 jt) 1.000.000.000 Peningkatan Kualitas 2. Jumlah MBR (unit) PSU 80.000.000 Jumlah Total : 1.080.000.000 Program PKP No. Jenis Kegiatan Jumlah MBR (unit) Jumlah Dana (Rp.) 1. Peningkatan Kualitas 200 (@Rp. 5 jt) 1.000.000.000 2. PSU 200 (@Rp. 4 jt) 800.000.000 Jumlah Total : 1.800.000.000 Penetapan Lokasi MBR di Kota Surakarta • • • • • Program PKP Program BSP2S Program BSP2S Program BSP2S Program BSP2S : 200 MBR : 50 MBR : 50 MBR : 50 MBR : 50 MBR Kelurahan Danukusuman Kelurahan Pajang Kelurahan Kadipiro Kelurahan Pucangsawit Kelurahan Sangkrah
  • 26. PETA ORIENTASI RTLH DI KEL DANUKUSUMAN
  • 27. PEMBENTUKAN PENGELOLA KEGIATAN NO KELURAHAN 1 DANUKUSUMAN KSM JENIS JUMLAH 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. PUNTODEWO BOLODEWO BIMOSENO WIBISONO KRESNA GATOTKACA HARJUNO WISANGGENI MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) 200 MBR 1. AKASIA PSU (Prasarana Sarana Utilitas) KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) terdiri dari 25 KK : • Ketua • Sekretaris • Bendahara • Anggota Jalan lingkungan, drainase, persampahan, sanitasi, posyandu dll
  • 28. SOSIALISASI DENGAN FILOSOFI JAWA „Nguwongke Uwong‟
  • 29. SEKRETARIAT POKJA Berfungsi : • Persiapan Kegiatan • Monitoring dan Evaluasi • Pelaporan
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 35. 0% 30% BU GIYATMI Peta- 106 URAIAN PEKERJAAN • Lisplank Kayu 100 % • Plesteran • Atap (kaso, reng, genteng)
  • 36. 0% 30% SRI MURTIYAH Peta- 194 URAIAN PEKERJAAN Lisplank Kayu 100% Kusen Pintu dan Jendelan, Talang Lantai Keramik
  • 37. 0% 30% HARJO MARJONO Peta- 14 URAIAN PEKERJAAN Dinding Bata Merah 100% Pintu Dan Kusen Kayu
  • 39. Partisipasi Masyarakat • Tabulampot untuk vegetasi • Penanaman pohon ditepi saluran sebagai pagar keamanan