PPT ini memuat matei SMA kelas II, dengan judul Sistem Ekskresi. selain materi dari buku, PPT ini juga di lengkapi dengan video dan gambar-gambar yang menunjang.
Semoga bermanfaat... :)
A. Sistem Ekskresi pada Annelida
Alat ekskresi pada Annelida yaitu metanefridium. Setiap segmen tubuh cacing tanah memiliki sepasang nefridium, kecuali tiga segmen pertama dan segmen terakhir. Metanefridium terdiri atas nefrostom (berbentuk corong bersilia di bagian anterior), nefridium (saluran yang berliku-liku), kandung kemih (salurang yang menggelembung), dan nefridiofor (lubang muara akhir di permukaan tubuh). Alat ekskresi pada serangga (misal : belalang) yaitu pembeuluh malpighi. Pembuluh malpighi berupa kumpulan serabut halus berwarna putih kekuningan, pangkalnya melekat pada dinding usus, dan terletak di antara usus tengah dan usus belakang.
Sistem Ekskresi Pada Manusia IPA kelas IX SMPBrian Fernanda
Ini presentasi dari Ibu Haryanti dulu dia mengajar di SMPN 68 Jakarta.Presentasi ini membahas lengkap tentang sistem ekskresi pada tubuh manusia.Cocok untuk referensi tambahan.
Tugas ini disusun untuk memenuhi salah satu Mata Kuliah Biologi Dasar Prodi Pend. Matematika FKIP Universitas Singaperbangsa Karawang
Panggita Inoprasetyo
Ini Lanjutan yang pertama juga dari Ibu Haryanti.Pelengkap presentasi yang pertama tadi yang telah saya upload.Semoga bermanfaat bagi para pelajar kita.Sukses selalu.Keep going
A. Sistem Ekskresi pada Annelida
Alat ekskresi pada Annelida yaitu metanefridium. Setiap segmen tubuh cacing tanah memiliki sepasang nefridium, kecuali tiga segmen pertama dan segmen terakhir. Metanefridium terdiri atas nefrostom (berbentuk corong bersilia di bagian anterior), nefridium (saluran yang berliku-liku), kandung kemih (salurang yang menggelembung), dan nefridiofor (lubang muara akhir di permukaan tubuh). Alat ekskresi pada serangga (misal : belalang) yaitu pembeuluh malpighi. Pembuluh malpighi berupa kumpulan serabut halus berwarna putih kekuningan, pangkalnya melekat pada dinding usus, dan terletak di antara usus tengah dan usus belakang.
Sistem Ekskresi Pada Manusia IPA kelas IX SMPBrian Fernanda
Ini presentasi dari Ibu Haryanti dulu dia mengajar di SMPN 68 Jakarta.Presentasi ini membahas lengkap tentang sistem ekskresi pada tubuh manusia.Cocok untuk referensi tambahan.
Tugas ini disusun untuk memenuhi salah satu Mata Kuliah Biologi Dasar Prodi Pend. Matematika FKIP Universitas Singaperbangsa Karawang
Panggita Inoprasetyo
Ini Lanjutan yang pertama juga dari Ibu Haryanti.Pelengkap presentasi yang pertama tadi yang telah saya upload.Semoga bermanfaat bagi para pelajar kita.Sukses selalu.Keep going
MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS IX PADA SEMESTER GANJIL. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com
Materi IPA kls 9 SMP tentang sistem ekskresi pada manusia yang diberikan secara ringkas dalam bentuk power point untuk membantu guru dalam proses pembelajaran serta beberapa soal yang terkait dengan materi.
Sistem ekskresi adalah proses pengeluaran zat sisa metabolisme tubuh, seperti CO2, H2O, NH3, zat warna empedu, dan asam urat. Zat-zat sisa metabolisme ini sudah tidak berguna dan tidak dibutuhkan lagi bagi tubuh, sedangkan osmoregulasi adalah proses pengaturan konsentrasi cairan dengan menyeimbangkan pemasukkan serta pengeluaran cairan tubuh oleh sel atau organisme hidup, atau pengaturan tekanan osmotik cairan tubuh yang layak bagi kehidupan sehingga proses-proses fisiologis dalam tubuh berjalan normal.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
Ekskresi adalah proses pembebasan sisa-sisa
metabolisme dari tubuh. Kelebihan air, gas,
garam-garam dan material organik
diekskresikan keluar, tetapi substansi yang
esensial untuk fungsi tubuh disimpan. Zat yang
dikeluarkan biasanya dalam bentuk terlarut dan
diekskresikan melalui suatu proses filtrasi
selektif.
PENGERTIAN
6. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
1. Ginjal
Alat tubuh yang mempunyai fungsi spesifik
untuk ekskresi sisa metabolisme yang
mengandung nitrogen ialah ginjal.
Struktur Ginjal Manusia
•Berbentuk seperti biji buah kacag merah (kara/ercis)
•Ginjal berjumlah dua buah dan berwarna merah
keunguan
11. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
Proses Pembentukan Urin
Proses pembentukan urin dalam ginjal
dapat dibagi menjadi tiga tahap, yaitu:
1) Filtrasi (penyaringan)
Filtrasi terjadi pada kapsul Bowmen dan
glomerulus. Hasil filtrasi dari glomerulus
dan kapsul Bowman disebut filtrat
glomerulus atau urin primer.
12. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
2) Reabsorpsi (penyerapan kembali)
Penyarapan terjadi di tubulus kontortus
proksimal, lengkung Henle, dan sebagian
tubulus kontortus distal. Hasil reabsorpsi ini
berupa urin sekunder yang mengandung air,
garam, urea dan pigmen empedu yang
berfungsi memberi warna dan bau pada
urin.
23. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
3. Hati
Hati (hepar)mengekskresikan kurang lebih ½
liter empedu setiap hari. Empedu berupa
cairan kehijauan berasa pahit dengan pΗ
sekitar 7-7,6; mengandung 27 kolesterol,
garam mineral, garam empedu, serta pigmen
(zat warna empedu) yang disebut bilirubrin
dan biliverdin.
28. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
b. Dermis (Kulit Jangat) atau Korium
Dalam dermis terdapat pembuluh
darah,akar rambut, dan ujung saraf.
Selain itu, terdapat pula kelenjar keringat
(glandula sudorifera) serta kelenjar minyak
(glandula sebassea) yang terlatak dekat akar
rambut dan berfungsi meminyaki rambut.
30. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
2. Sistem ekskresi pada hewan
• Ekskresi pada Invertebrata
1) Sistem Ekskresi Protozo
Pengeluaran sisa-sisa metabolisme protozoa
dilakukan melalui membran sel secara difusi.
Protozoa mempunyai organel ekskresi berupa
vakuola berdenyut yang bekerja secara periodik
untuk mengatur kadar air dalam sel. Sewaktu
mengeluarkan air, sisa-sisa metabolisme ikut
dikeluarkan.
34. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
4)Sistem Ekskresi Annelida
Alat ekskresi cacing tanah adalah sepasang
metanefridium berbentuk tabung yang
terdapat di setiap segmen tubuhnya. Ujung
yang terdapat dalam segmen, terbuka dan
berbentuk corong bersilia, disebut nefrostom.
Ujung lainnya yang bermuara keluar tubuh
disebut nefridiofor.
37. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
• Ekskresi pada Vertebrata
Alat ekskresi yang utama pada vertebrata
adalah ginjal (ren). Struktur ginjal yang
paling primitif pada vertebrata disebut
akrinefros dan holonefros.Pada prinsipnya,
terdapat tiga tipe ginjal pada vertebrata,
yaitu pronefros, mesonefros, dan metanefros.
40. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
2)Sistem Ekskresi pada Amphibia
Ambhibia memiliki alat ekskresi berupa
ginjal mesonefros. Pada katak jantan,
saluran ginjal bersatu dengan saluran
kelamin. Sebaliknya, pada katak betina
saluran ginjal dan saluran kelamin terpisah.
Ginjal Amphibia berhubungan dengan
ureter di vesika urinaria.
41. PENGERTIAN
SIS.EKSKRESI
PADA
MANUSIA
SIS.EKSKRESI
PADA HEWAN
SISTEM EKSKRESI
exit
3)Sistem Ekskresi Reptilia
Alat ekskresi pada Reptilia adalah sepasang
ginjal metanefros. Metanefros berfungsi
sebagai pronefros dan mesonefros yang
merupakan alat ekskresi pada stadium
embrional menghilang. Ginjal dihubungkan
oleh ureter ke vesika urinaria (kandung
kemih).Vesika urinaria menyempit ke bagian
posterior, berukuran kecil. Vesika urinaria
bermuara langsung ke kloaka.