Sistem ekskresi pada manusia meliputi ginjal, hati, kulit, dan paru-paru yang berfungsi mengeluarkan zat sisa metabolisme tubuh seperti urea, asam urat, dan karbon dioksida melalui urine, keringat, napas, dan empedu.
2. Proses PengeluaranProses Pengeluaran
BBererdasarkan zat yang dibuang, proses pengeluarandasarkan zat yang dibuang, proses pengeluaran
pada manusia dibedakan menjadi:pada manusia dibedakan menjadi:
Defekasi: pengeluaran zat sisa hasil pencernaanDefekasi: pengeluaran zat sisa hasil pencernaan
(feses)(feses)
Ekskresi: pengeluaran zat sisa hasil metabolismeEkskresi: pengeluaran zat sisa hasil metabolisme
(CO(CO22, keringat dan urine), keringat dan urine)
Sekresi: pengeluaran getah yang masih bergunaSekresi: pengeluaran getah yang masih berguna
bagi tubuh (enzim dan hormon)bagi tubuh (enzim dan hormon)
3.
4. Sistem EkskresiSistem Ekskresi
Adalah sistem pengeluaran zat-zat sisaAdalah sistem pengeluaran zat-zat sisa
metabolisme yang tidak berguna bagi tubuh darimetabolisme yang tidak berguna bagi tubuh dari
dalam tubuh, seperti:dalam tubuh, seperti:
Menghembuskan gas COMenghembuskan gas CO22 ketika kita bernafasketika kita bernafas
BerkeringatBerkeringat
Buang air kecil (urine)Buang air kecil (urine)
6. Ginjal (ren)Ginjal (ren)
Manusia memilikiManusia memiliki
sepasang ginjal yangsepasang ginjal yang
terletak di depan sebelahterletak di depan sebelah
kiri dan kanan tulangkiri dan kanan tulang
belakang bagianbelakang bagian
pinggang.pinggang.
8. Struktur GinjalStruktur Ginjal
korteks
glomerulus
Pembuluh kapiler
Kulit Ginjal (korteks)
Pada Korteks terdapat
banyak nefron atau
penyaring.
Setiap nefron terdiri dari
badan malpigi dan tubulus
glomerulus.
Glomerulus merupakan
anyaman pembuluh darah
kapiler.
Glomerulus dibungkus oleh
kapsula Bowman
Kapsula Bowman
10. Struktur GinjalStruktur Ginjal
Arteri ginjal
Vena ginjal
ureter
Saluran pembawa
Hasil penyaringan
Rongga Ginjal (pelvis renalis)
Pada rongga ginjal bermuara
pembuluh-pembuluh.
Dari tiap rongga keluar ureter.
Ureter berfungsi mengeluarkan
dan menyalurkan urine ke
kantung kemih
11. Fungsi GinjalFungsi Ginjal
Ginjal memiliki fungsi:Ginjal memiliki fungsi:
- Menyaring darah sehingga menghasilkan urineMenyaring darah sehingga menghasilkan urine
- Membuang zat-zat yang membahayakan tubuhMembuang zat-zat yang membahayakan tubuh
(urea, asam urat)(urea, asam urat)
- Membuang zat-zat yang berlebihan dalam tubuhMembuang zat-zat yang berlebihan dalam tubuh
(kadar gula)(kadar gula)
- Mempertahankan tekanan osmosis cairanMempertahankan tekanan osmosis cairan
ekstraselulerekstraseluler
- Mempertahankan keseimbangan asam dan basaMempertahankan keseimbangan asam dan basa
12. Pembentukan UrinePembentukan Urine
Filtrasi darah di dalamFiltrasi darah di dalam
glomerulus menghasilkan filtratglomerulus menghasilkan filtrat
glomerulus (urine primer)glomerulus (urine primer)
Urine primer di reabsorsi diUrine primer di reabsorsi di
dalam tubulus konturtusdalam tubulus konturtus
proksimal untuk menyerap zat-proksimal untuk menyerap zat-
zat yang masih berguna bagizat yang masih berguna bagi
tubuh. Dihasilkan filtrat tubulustubuh. Dihasilkan filtrat tubulus
(urine sekunder)(urine sekunder)
Urine sekunder di augmentasiUrine sekunder di augmentasi
didalam tubulus konturtus distaldidalam tubulus konturtus distal
menghasilkan urinemenghasilkan urine
Dalam keadaan normal urineDalam keadaan normal urine
mengandung air, urea,amonia,mengandung air, urea,amonia,
garam mineral, zat warnagaram mineral, zat warna
emempedu, vitamin, obat-obatan danpedu, vitamin, obat-obatan dan
hormonhormon
glomerulus
Pembuluh kapiler
Arteri ginjal
Vena ginjal
ureter
Saluran pembawa
Hasil penyaringan
13.
14. Hati (hepar)Hati (hepar)
Merupakan kelenjarMerupakan kelenjar
terbesar dalam tubuhterbesar dalam tubuh
manusia (2 kg) yang terletakmanusia (2 kg) yang terletak
di rongga perut sabelahdi rongga perut sabelah
kanan di bawah diafragmakanan di bawah diafragma
17. Fungsi HatiFungsi Hati
Hati menghasilkan empedu (bilus) yang mengandungHati menghasilkan empedu (bilus) yang mengandung
zat sisa dari perombakan eritrosit di dalam limpazat sisa dari perombakan eritrosit di dalam limpa
Hati berfungsi:Hati berfungsi:
- Menyimpan gula dalam bentuk glikogenMenyimpan gula dalam bentuk glikogen
- Mengatur kadar gula darahMengatur kadar gula darah
- Tempat pembentukan urea dari amoniaTempat pembentukan urea dari amonia
- Menawarkan racunMenawarkan racun
- Membentuk vitamin A dari provitamin AMembentuk vitamin A dari provitamin A
- Tempat pembentukan fibrinogen protrombinTempat pembentukan fibrinogen protrombin
18. Proses di dalam HatiProses di dalam Hati
Sel darah merah yang sudah tua (histiosita) dipecahSel darah merah yang sudah tua (histiosita) dipecah
didalam hati.didalam hati.
Hb Fe
Globin
Hemin
hati Sumsum tulang
Metabolisme
protein
Pembentukan Hb baru
bilirubin
urobilin
sterkobilin
urine
feses
19. Kulit (integumen)Kulit (integumen)
Merupakan lapisan terluar tubuh manusia danMerupakan lapisan terluar tubuh manusia dan
merupakan pelindung bagian dalam tubuhmerupakan pelindung bagian dalam tubuh
21. Fungsi KulitFungsi Kulit
Kulit berfungsi sebagai:Kulit berfungsi sebagai:
- Mengeluarkan keringatMengeluarkan keringat
- Melindungi bagian dalam tubuh dari gesekan,Melindungi bagian dalam tubuh dari gesekan,
kuman, penyinaran, panas dan zat kimiakuman, penyinaran, panas dan zat kimia
- Mengatur suhu tubuhMengatur suhu tubuh
- Menerima rangsangan dari luarMenerima rangsangan dari luar
- Mengurangi kehilangan airMengurangi kehilangan air
22. KeringatKeringat
Kelenjar keringat menyerap air dan garam dariKelenjar keringat menyerap air dan garam dari
darah di pembuluh kapiler.darah di pembuluh kapiler.
Keringat dikeluarkan melalui pori-pori (50Keringat dikeluarkan melalui pori-pori (50
mL/jam dalam keadaan normal)mL/jam dalam keadaan normal)
23. Paru-paru (pulmo)Paru-paru (pulmo)
Manusia memilikiManusia memiliki
sepasang paru-paru yangsepasang paru-paru yang
terletak di rongga dada.terletak di rongga dada.
Paru-paru berfungsiParu-paru berfungsi
sebagai organ pernafasansebagai organ pernafasan
yaitu menghirup oksigenyaitu menghirup oksigen
dan mengeluarkan COdan mengeluarkan CO22 ++
uap airuap air
Uap air dan CO2Uap air dan CO2
berdifusi di dalamberdifusi di dalam
alveolus kemudianalveolus kemudian
dikeluarkandikeluarkan
26. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
AlbuminuriaAlbuminuria
Tanda: urine banyak mengandung albuminTanda: urine banyak mengandung albumin
Penyebab : kekurangan protein, penyakit ginjal danPenyebab : kekurangan protein, penyakit ginjal dan
hatihati
Akibat: tubuh kekurangan albumin yang menjagaAkibat: tubuh kekurangan albumin yang menjaga
agar cairan tidak keluar dari darahagar cairan tidak keluar dari darah
27. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
HematuriaHematuria
Tanda: urine mengandung darahTanda: urine mengandung darah
Penyebab: peradangan ginjal, batu ginjal danPenyebab: peradangan ginjal, batu ginjal dan
kanker kandung kemihkanker kandung kemih
28. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
Nefrolitiasis (batu ginjal)Nefrolitiasis (batu ginjal)
Tanda: urine sulit keluar karena tersumbat batuTanda: urine sulit keluar karena tersumbat batu
pada ginjal, saluran ginjal atau kandungpada ginjal, saluran ginjal atau kandung
kemihkemih
Penyebab: konsentrasi unsur-unsur kalsium terlaluPenyebab: konsentrasi unsur-unsur kalsium terlalu
tinggi dan dipercepat dengan infeksitinggi dan dipercepat dengan infeksi
dan penyumbatan saluran ureterdan penyumbatan saluran ureter
Akibat: sulit mengeluarkan urine, urine bercampurAkibat: sulit mengeluarkan urine, urine bercampur
darahdarah
29. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
NefritisNefritis
Tanda: radang ginjal bagian nefron yang diawaliTanda: radang ginjal bagian nefron yang diawali
peradangan glomerulusperadangan glomerulus
30. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
Gagal ginjalGagal ginjal
Tanda : Meningkatnya kadar urea dalam darahTanda : Meningkatnya kadar urea dalam darah
Penyebab : nefritis (radang ginjal)Penyebab : nefritis (radang ginjal)
Akibat : zat-zat yang seharusnya dibuang olehAkibat : zat-zat yang seharusnya dibuang oleh
ginjal tertumpuk dalam darahginjal tertumpuk dalam darah
Pengobatan : cuci darah secara rutin atauPengobatan : cuci darah secara rutin atau
cangkok ginjalcangkok ginjal
31. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
Diabetes InsipidusDiabetes Insipidus
Tanda : meningkatnya jumlah urine (20 – 30 kaliTanda : meningkatnya jumlah urine (20 – 30 kali
lipat)lipat)
Penyebab : kekurangan hormon antidiuretikaPenyebab : kekurangan hormon antidiuretika
(ADH)(ADH)
Akibat : sering buang urineAkibat : sering buang urine
Pengobatan : pemberian ADH sintetikPengobatan : pemberian ADH sintetik
32. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
Diabetes MelitusDiabetes Melitus
Tanda : kadar glukosa darah melebihi normalTanda : kadar glukosa darah melebihi normal
sehingga luka sulit sembuhsehingga luka sulit sembuh
Penyebab : kekurangan hormon insulinPenyebab : kekurangan hormon insulin
Pengobatan : pada anak-anak diberi insulin secaraPengobatan : pada anak-anak diberi insulin secara
rutin dan pada dewasa dilakukan diet rutin,rutin dan pada dewasa dilakukan diet rutin,
olahraga dan pemberian obat penurun kadarolahraga dan pemberian obat penurun kadar
glukosa darahglukosa darah
33. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
HepatitisHepatitis
Tanda : perubahan warna kulit dan putih mata menjadiTanda : perubahan warna kulit dan putih mata menjadi
kuning, urine menjadi kecoklatan seperti air tehkuning, urine menjadi kecoklatan seperti air teh
Penyebab : virusPenyebab : virus
Akibat : hati meradang dan kerja hati tergangguAkibat : hati meradang dan kerja hati terganggu
Pencegahan : menjaga kebersihan lingkungan,Pencegahan : menjaga kebersihan lingkungan,
menghindari kontak langsung ataumenghindari kontak langsung atau
penggunaan barang bersama-sama denganpenggunaan barang bersama-sama dengan
penderita hepatitis, gunakan jarum suntikpenderita hepatitis, gunakan jarum suntik
untuk sekali pakai.untuk sekali pakai.
34. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
Sirosis HatiSirosis Hati
Tanda: timbulnya jaringan parut dan kerusakan sel-Tanda: timbulnya jaringan parut dan kerusakan sel-
sel pada hatisel pada hati
Penyebab: minuman alkohol, keracunan obat,Penyebab: minuman alkohol, keracunan obat,
infeksi bakteri, komplikasi hatiinfeksi bakteri, komplikasi hati
Akibat: gangguan kesadaran, koma, kematianAkibat: gangguan kesadaran, koma, kematian
Pengobatan : sesuai penyebabnya, pemulihanPengobatan : sesuai penyebabnya, pemulihan
fungsi hati dan transplantasi hatifungsi hati dan transplantasi hati
35. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
GangrenGangren
Tanda: kematian jaringan lunak pada kaki atau tanganTanda: kematian jaringan lunak pada kaki atau tangan
diawali dengan kebiruan pada kulit dan terasadiawali dengan kebiruan pada kulit dan terasa
dingin jika disentuh, kemudian menghitam dandingin jika disentuh, kemudian menghitam dan
berbau busukberbau busuk
Penyebab: gangguan pengaliran darah kejaringan tersebut.Penyebab: gangguan pengaliran darah kejaringan tersebut.
Sering terjadi pada penderita diabetes melitusSering terjadi pada penderita diabetes melitus
dan aterosklerosisdan aterosklerosis
Akibat: bila tidak dapat disembuhkan dengan antibiotik,Akibat: bila tidak dapat disembuhkan dengan antibiotik,
bagian terkena gangren harus diamputasi.bagian terkena gangren harus diamputasi.
36. Kelainan dan PenyakitKelainan dan Penyakit
Kencing BatuKencing Batu
Tanda: sulit buang urineTanda: sulit buang urine
Penyebab: pengendapan zat kapur dalam ginjalPenyebab: pengendapan zat kapur dalam ginjal
Pengobatan: pembedahan, obat-obatan danPengobatan: pembedahan, obat-obatan dan
penembakan dengan sinar laserpenembakan dengan sinar laser