SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
1. DELA FRANSISKA
2. JIMY DIOVANI
XI PERAWAT 1
DEMAMBERDARAH DENGUE (DBD)
Demam berdarah atau demam
berdarah dengue ( DBD) adalah
penyakit yang di sebabkan oleh
infeksi virus Dengue. Virus ini
masuk kedalam tubuh manusia
melalui gigitan nyamuk Aedes
Aegypti.
TANDAGEJALA
1. Demam tinggi hingga 40 C
2. Nyeri pada otot
3. Sakit kepala parah
4. Mual dan muntah
5. Timbul ruam-ruam kemerahan (pitekie)
6. Nafsu makan kurang bahkan hilang selera
7. Badan terasa lelah, lesu dan capek terus
menerus
8. Tenggorokan sakit
GRAFIK DEMAM
PENYEBABDBD
Demam berdarah disebabkan oleh virus Dengue yang
dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti. Virus tersebut akan
masuk ke aliran darah manusia melalui gigitan nyamuk.
Biasanya, jenis nyamuk ini menggigit di pagi hari sampai sore
hari menjelang petang.
Derajat penyakit DBD
Derajat penyakit DBD diklasifikasikan dalam 4 derajat :
 Derajat I Demam disertai gejala tidak khas dan satu-satunya
manifestasi perdarahan ialah uji bendung. Pada tes uji bendung
dilakukan penghitungan jumlah petekie dalam daerah seluas inci * (
inci / *'0 cm) dimana saja yang paling banyak petekienya termasuk
di ba1ah osa cubiti dan bagian dorsal lengan dan tangan.
 Derajat II Seperti derajat I, disertai perdarahan spontan di kulit
dan atau perdarahan lain.
 Derajat III Didapatkan kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan
lambat, tekanan nadi menurun (20 mmHg atau kurang) atau hipotensi,
sianosis di sekitar mulut, kulit dingin dan lembap dan tampak gelisah.
 Derajat IV Syok berat , nadi tidak dapat diraba dan tekanan darah
tidak terukur.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Rumple Leed.
Rumple leed adalah pemeriksaan bidang hematologi dengan melakukan
pembendungan pada bagian lengan atas selama 10 menit untuk uji
diagnostik kerapuhan vaskuler dan fungsi trombosit.
2. Pemeriksaan
• Hitung Trombosit. Nilai normal : 150.000 hingga 400.000 trombosit per
mikroliter
• Hitung Leukosit.
• Leukosit normal neonatus adalah 9000 - 30000 sel/mm3
• Leukosit normal bayi sampai balita adalah 5700-18000 sel/mm3
• Leukosit normal pada anak 10 tahun adalah 4500-13500/mm3
• Leukosit normal pada orang dewasa adalah 4500-10000 sel/mm3
• Leukosit normal pada ibu hamil adalah 6000-17000 sel/mm3
• Leukosit normal ibu setelah melahirkan 9700-25700 sel/mm3
•Hitung Hematokrit.
•Dewasa pria : 42% sampai 54%
•Dewasa perempuan : 38% sampai 46%
3. Imunoserologi IgM dan IgG
Perbedaan utama antara igg dan igm adalah bahwa igg mewakili
respons tahap akhir terhadap penyakit sedangkan igm di produksi
segera setelah paparan antigen tertentu.igg dapat ditemukan di
seluruh tubuh terutama dalam cairan tubuh sementara igm di
temukan dalam darah dan getah bening .igg membentuk respon
jangka panjang terhadap antigen tertentu memberikan kekebalan
jangka panjang namun igm membentuk respon jangka pendek
CARAPENGOBATAN
1. Mengonsumsi cairan dalam jumlah banyak
terutama air putih
2. Mengonsumsi obat pereda demam dan nyeri.
Namun hindari aspirin atau obat antiinflamasi
nonsteroid ,karena dapat memperparah
perdarahan..
3. Mengonsumsi jambu biji dan makanan yang
mudah di cerna
4. Istirahat yang cukup
CARAPENJEGAHAN
1. Melakukan 5 M
 Menguras. Kuras tempat penampungan air seperti bak
mandi, drum, dll.
 Menutup. Tutup tempat penampungan ait agar nyamuk
tidak pertelur di tempat penampungan air.
 Mengganti.
 Mengubur. Kubur sampah yang sulit untuk terurai.
 Menabur. Taburkan bubuk abate pada tempat-tempat
penampungan air.
KOMLIKASI PENYAKIT DBD
Demam berdarah yang tidak tertangani dapat
menimbulkan komplikasi serius, seperti dengue shock
syndrome (DSS). Selain menampakkan gejala demam
berdarah, DSS juga memunculkan gejala seperti:
 Tekanan darah menurun.
 Pelebaran pupil.
 Napas tidak beraturan.
 Mulut kering.
 Kulit basah dan terasa dingin.
 Denyut nadi lemah.
 Jumlah urine menurun.
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Imunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPImunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPZakiah dr
 
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)Andhika Pratama
 
Diare - Power Point
Diare - Power PointDiare - Power Point
Diare - Power PointEncepal Cere
 
Prosedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiProsedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiJoni Iswanto
 
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah DengueBAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah DengueNajMah Usman
 
Nilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vitalNilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vitalTri Kusniati
 
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR Dayu Agung Dewi Sawitri
 
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanJawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanAbdul Rochman
 
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)Indah Triayu
 

What's hot (20)

PHBS DI SEKOLAH DASAR
PHBS DI SEKOLAH DASARPHBS DI SEKOLAH DASAR
PHBS DI SEKOLAH DASAR
 
Ppt campak
Ppt campakPpt campak
Ppt campak
 
Imunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPImunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAP
 
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
Mengenal HIV dan AIDS PPT (Materi PMR)
 
Ppt malaria
Ppt malariaPpt malaria
Ppt malaria
 
Diare - Power Point
Diare - Power PointDiare - Power Point
Diare - Power Point
 
Diare
Diare Diare
Diare
 
Macam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikanMacam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikan
 
DHF
DHFDHF
DHF
 
Prosedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiProsedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasi
 
Hipertensi
HipertensiHipertensi
Hipertensi
 
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah DengueBAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
 
Nilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vitalNilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vital
 
Tuberkulosis ppt
Tuberkulosis pptTuberkulosis ppt
Tuberkulosis ppt
 
Patofisiologi diare pada anak
Patofisiologi diare pada anakPatofisiologi diare pada anak
Patofisiologi diare pada anak
 
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
 
Hipertensi
HipertensiHipertensi
Hipertensi
 
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanJawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
 
Presentasi difteri
Presentasi difteriPresentasi difteri
Presentasi difteri
 
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)
 

Similar to Power Point Demam Berdarah Dengue (DBD)

Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengue Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengue Rosyid Ridho
 
Artikel bk demam berdarah
Artikel bk demam berdarahArtikel bk demam berdarah
Artikel bk demam berdarahFarahKusumaa
 
Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnya
Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnyaMemerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnya
Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnyaTri Chairani
 
DEMAM_BERDARAH_DENGUE_dan pencegahannyappt.pptx
DEMAM_BERDARAH_DENGUE_dan pencegahannyappt.pptxDEMAM_BERDARAH_DENGUE_dan pencegahannyappt.pptx
DEMAM_BERDARAH_DENGUE_dan pencegahannyappt.pptxpromkespkmpangalenga
 
Laporan Investigasi Wabah Fix KAB. MAJENE
Laporan Investigasi Wabah Fix KAB. MAJENELaporan Investigasi Wabah Fix KAB. MAJENE
Laporan Investigasi Wabah Fix KAB. MAJENEMuhtaSyam1
 
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptxCRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptxSyauqiFaidhunNiam
 
Presentasi penyakit_menular_pptx (1).pptx
Presentasi penyakit_menular_pptx (1).pptxPresentasi penyakit_menular_pptx (1).pptx
Presentasi penyakit_menular_pptx (1).pptxDIAHAMIN
 
14 Pemeriksaan Penyakit Infeksi dan Menular.ppt
14 Pemeriksaan Penyakit Infeksi dan Menular.ppt14 Pemeriksaan Penyakit Infeksi dan Menular.ppt
14 Pemeriksaan Penyakit Infeksi dan Menular.pptfenny636098
 
Virus Demam Berdarah
Virus Demam BerdarahVirus Demam Berdarah
Virus Demam Berdarahregiandira739
 
Hari Anak Edukasi DBD RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur
Hari Anak Edukasi DBD RSUD Pasar Rebo Jakarta TimurHari Anak Edukasi DBD RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur
Hari Anak Edukasi DBD RSUD Pasar Rebo Jakarta TimurNaraska1
 

Similar to Power Point Demam Berdarah Dengue (DBD) (20)

Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengue Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengue
 
Artikel bk demam berdarah
Artikel bk demam berdarahArtikel bk demam berdarah
Artikel bk demam berdarah
 
PPT DBD KELOMPOK 4.pptx
PPT DBD KELOMPOK 4.pptxPPT DBD KELOMPOK 4.pptx
PPT DBD KELOMPOK 4.pptx
 
Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnya
Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnyaMemerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnya
Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular lainnya
 
Isi blok 12
Isi blok 12Isi blok 12
Isi blok 12
 
Isu semasa denggi
Isu semasa denggiIsu semasa denggi
Isu semasa denggi
 
DBD
DBDDBD
DBD
 
DEMAM_BERDARAH_DENGUE_dan pencegahannyappt.pptx
DEMAM_BERDARAH_DENGUE_dan pencegahannyappt.pptxDEMAM_BERDARAH_DENGUE_dan pencegahannyappt.pptx
DEMAM_BERDARAH_DENGUE_dan pencegahannyappt.pptx
 
Laporan Investigasi Wabah Fix KAB. MAJENE
Laporan Investigasi Wabah Fix KAB. MAJENELaporan Investigasi Wabah Fix KAB. MAJENE
Laporan Investigasi Wabah Fix KAB. MAJENE
 
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptxCRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
 
Presentasi penyakit_menular_pptx (1).pptx
Presentasi penyakit_menular_pptx (1).pptxPresentasi penyakit_menular_pptx (1).pptx
Presentasi penyakit_menular_pptx (1).pptx
 
Mengenal dbd rizal
Mengenal dbd rizalMengenal dbd rizal
Mengenal dbd rizal
 
14 Pemeriksaan Penyakit Infeksi dan Menular.ppt
14 Pemeriksaan Penyakit Infeksi dan Menular.ppt14 Pemeriksaan Penyakit Infeksi dan Menular.ppt
14 Pemeriksaan Penyakit Infeksi dan Menular.ppt
 
Pemberantasan sarang nyamuk.pptx
Pemberantasan sarang nyamuk.pptxPemberantasan sarang nyamuk.pptx
Pemberantasan sarang nyamuk.pptx
 
Dhf
DhfDhf
Dhf
 
Abd rahman
Abd rahmanAbd rahman
Abd rahman
 
Virus Demam Berdarah
Virus Demam BerdarahVirus Demam Berdarah
Virus Demam Berdarah
 
Hari Anak Edukasi DBD RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur
Hari Anak Edukasi DBD RSUD Pasar Rebo Jakarta TimurHari Anak Edukasi DBD RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur
Hari Anak Edukasi DBD RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur
 
Asuhan keperawatan dbd
Asuhan keperawatan dbdAsuhan keperawatan dbd
Asuhan keperawatan dbd
 
Survei dbd
Survei dbdSurvei dbd
Survei dbd
 

More from Encepal Cere

Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh pada Lansia - Leaflet
Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh pada Lansia - LeafletModifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh pada Lansia - Leaflet
Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh pada Lansia - LeafletEncepal Cere
 
Pentingnya Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
Pentingnya Memanfaatkan Fasilitas KesehatanPentingnya Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
Pentingnya Memanfaatkan Fasilitas KesehatanEncepal Cere
 
SAP Hepatitis B Pada Ibu Hamil
SAP Hepatitis B Pada Ibu HamilSAP Hepatitis B Pada Ibu Hamil
SAP Hepatitis B Pada Ibu HamilEncepal Cere
 
SAP Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh Di Rumah
SAP Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh Di RumahSAP Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh Di Rumah
SAP Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh Di RumahEncepal Cere
 
Leaflet Hipertensi - Brosur Promosi Kesehatan
Leaflet Hipertensi - Brosur Promosi Kesehatan Leaflet Hipertensi - Brosur Promosi Kesehatan
Leaflet Hipertensi - Brosur Promosi Kesehatan Encepal Cere
 
Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK)
Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK)Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK)
Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK)Encepal Cere
 
Proses Menua dan Perubahan Pada Lansia - Keperawatan Gerontik
Proses Menua dan Perubahan Pada Lansia - Keperawatan GerontikProses Menua dan Perubahan Pada Lansia - Keperawatan Gerontik
Proses Menua dan Perubahan Pada Lansia - Keperawatan GerontikEncepal Cere
 
Tuberkulosis - Lembar Balik Promosi Kesehatan
Tuberkulosis - Lembar Balik Promosi KesehatanTuberkulosis - Lembar Balik Promosi Kesehatan
Tuberkulosis - Lembar Balik Promosi KesehatanEncepal Cere
 
Tuberkulosis - Leaflet Promosi Kesehatan
Tuberkulosis - Leaflet Promosi KesehatanTuberkulosis - Leaflet Promosi Kesehatan
Tuberkulosis - Leaflet Promosi KesehatanEncepal Cere
 
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Encepal Cere
 
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS Encepal Cere
 
Konsep Asuhan Keperawatan Steven Johnson Sindrom
Konsep Asuhan Keperawatan Steven Johnson SindromKonsep Asuhan Keperawatan Steven Johnson Sindrom
Konsep Asuhan Keperawatan Steven Johnson SindromEncepal Cere
 
Konsep asuhan keperawatan Thypoid abdominalis
Konsep asuhan keperawatan Thypoid abdominalisKonsep asuhan keperawatan Thypoid abdominalis
Konsep asuhan keperawatan Thypoid abdominalisEncepal Cere
 
Kelainan kromosom numerik - PPT
Kelainan kromosom numerik - PPTKelainan kromosom numerik - PPT
Kelainan kromosom numerik - PPTEncepal Cere
 
Latihan Pendokumentasi Keperawatan
Latihan Pendokumentasi Keperawatan  Latihan Pendokumentasi Keperawatan
Latihan Pendokumentasi Keperawatan Encepal Cere
 
Macam macam Alergi
Macam macam AlergiMacam macam Alergi
Macam macam AlergiEncepal Cere
 
Konsep Kepribadian - Psikologi
Konsep Kepribadian - PsikologiKonsep Kepribadian - Psikologi
Konsep Kepribadian - PsikologiEncepal Cere
 
Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa
Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha EsaKeimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa
Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha EsaEncepal Cere
 

More from Encepal Cere (20)

Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh pada Lansia - Leaflet
Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh pada Lansia - LeafletModifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh pada Lansia - Leaflet
Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh pada Lansia - Leaflet
 
Pentingnya Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
Pentingnya Memanfaatkan Fasilitas KesehatanPentingnya Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
Pentingnya Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
 
SAP Hepatitis B Pada Ibu Hamil
SAP Hepatitis B Pada Ibu HamilSAP Hepatitis B Pada Ibu Hamil
SAP Hepatitis B Pada Ibu Hamil
 
SAP Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh Di Rumah
SAP Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh Di RumahSAP Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh Di Rumah
SAP Modifikasi Lingkungan Pencegahan Resiko Jatuh Di Rumah
 
SAP Asam Urat
SAP Asam UratSAP Asam Urat
SAP Asam Urat
 
Leaflet Hipertensi - Brosur Promosi Kesehatan
Leaflet Hipertensi - Brosur Promosi Kesehatan Leaflet Hipertensi - Brosur Promosi Kesehatan
Leaflet Hipertensi - Brosur Promosi Kesehatan
 
Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK)
Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK)Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK)
Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK)
 
Proses Menua dan Perubahan Pada Lansia - Keperawatan Gerontik
Proses Menua dan Perubahan Pada Lansia - Keperawatan GerontikProses Menua dan Perubahan Pada Lansia - Keperawatan Gerontik
Proses Menua dan Perubahan Pada Lansia - Keperawatan Gerontik
 
Tuberkulosis - Lembar Balik Promosi Kesehatan
Tuberkulosis - Lembar Balik Promosi KesehatanTuberkulosis - Lembar Balik Promosi Kesehatan
Tuberkulosis - Lembar Balik Promosi Kesehatan
 
Tuberkulosis - Leaflet Promosi Kesehatan
Tuberkulosis - Leaflet Promosi KesehatanTuberkulosis - Leaflet Promosi Kesehatan
Tuberkulosis - Leaflet Promosi Kesehatan
 
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
 
Posyandu
PosyanduPosyandu
Posyandu
 
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN MENINGITIS
 
Konsep Asuhan Keperawatan Steven Johnson Sindrom
Konsep Asuhan Keperawatan Steven Johnson SindromKonsep Asuhan Keperawatan Steven Johnson Sindrom
Konsep Asuhan Keperawatan Steven Johnson Sindrom
 
Konsep asuhan keperawatan Thypoid abdominalis
Konsep asuhan keperawatan Thypoid abdominalisKonsep asuhan keperawatan Thypoid abdominalis
Konsep asuhan keperawatan Thypoid abdominalis
 
Kelainan kromosom numerik - PPT
Kelainan kromosom numerik - PPTKelainan kromosom numerik - PPT
Kelainan kromosom numerik - PPT
 
Latihan Pendokumentasi Keperawatan
Latihan Pendokumentasi Keperawatan  Latihan Pendokumentasi Keperawatan
Latihan Pendokumentasi Keperawatan
 
Macam macam Alergi
Macam macam AlergiMacam macam Alergi
Macam macam Alergi
 
Konsep Kepribadian - Psikologi
Konsep Kepribadian - PsikologiKonsep Kepribadian - Psikologi
Konsep Kepribadian - Psikologi
 
Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa
Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha EsaKeimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa
Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa
 

Recently uploaded

Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxJasaketikku
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxdrrheinz
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxgastroupdate
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionolivia371624
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfAdistriSafiraRosman
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 

Recently uploaded (20)

Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung function
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 

Power Point Demam Berdarah Dengue (DBD)

  • 1. DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) 1. DELA FRANSISKA 2. JIMY DIOVANI XI PERAWAT 1
  • 2. DEMAMBERDARAH DENGUE (DBD) Demam berdarah atau demam berdarah dengue ( DBD) adalah penyakit yang di sebabkan oleh infeksi virus Dengue. Virus ini masuk kedalam tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti.
  • 3. TANDAGEJALA 1. Demam tinggi hingga 40 C 2. Nyeri pada otot 3. Sakit kepala parah 4. Mual dan muntah 5. Timbul ruam-ruam kemerahan (pitekie) 6. Nafsu makan kurang bahkan hilang selera 7. Badan terasa lelah, lesu dan capek terus menerus 8. Tenggorokan sakit
  • 5. PENYEBABDBD Demam berdarah disebabkan oleh virus Dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti. Virus tersebut akan masuk ke aliran darah manusia melalui gigitan nyamuk. Biasanya, jenis nyamuk ini menggigit di pagi hari sampai sore hari menjelang petang.
  • 6. Derajat penyakit DBD Derajat penyakit DBD diklasifikasikan dalam 4 derajat :  Derajat I Demam disertai gejala tidak khas dan satu-satunya manifestasi perdarahan ialah uji bendung. Pada tes uji bendung dilakukan penghitungan jumlah petekie dalam daerah seluas inci * ( inci / *'0 cm) dimana saja yang paling banyak petekienya termasuk di ba1ah osa cubiti dan bagian dorsal lengan dan tangan.  Derajat II Seperti derajat I, disertai perdarahan spontan di kulit dan atau perdarahan lain.  Derajat III Didapatkan kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan lambat, tekanan nadi menurun (20 mmHg atau kurang) atau hipotensi, sianosis di sekitar mulut, kulit dingin dan lembap dan tampak gelisah.  Derajat IV Syok berat , nadi tidak dapat diraba dan tekanan darah tidak terukur.
  • 7.
  • 8. PEMERIKSAAN PENUNJANG 1. Rumple Leed. Rumple leed adalah pemeriksaan bidang hematologi dengan melakukan pembendungan pada bagian lengan atas selama 10 menit untuk uji diagnostik kerapuhan vaskuler dan fungsi trombosit. 2. Pemeriksaan • Hitung Trombosit. Nilai normal : 150.000 hingga 400.000 trombosit per mikroliter • Hitung Leukosit. • Leukosit normal neonatus adalah 9000 - 30000 sel/mm3 • Leukosit normal bayi sampai balita adalah 5700-18000 sel/mm3 • Leukosit normal pada anak 10 tahun adalah 4500-13500/mm3 • Leukosit normal pada orang dewasa adalah 4500-10000 sel/mm3 • Leukosit normal pada ibu hamil adalah 6000-17000 sel/mm3 • Leukosit normal ibu setelah melahirkan 9700-25700 sel/mm3
  • 9. •Hitung Hematokrit. •Dewasa pria : 42% sampai 54% •Dewasa perempuan : 38% sampai 46% 3. Imunoserologi IgM dan IgG Perbedaan utama antara igg dan igm adalah bahwa igg mewakili respons tahap akhir terhadap penyakit sedangkan igm di produksi segera setelah paparan antigen tertentu.igg dapat ditemukan di seluruh tubuh terutama dalam cairan tubuh sementara igm di temukan dalam darah dan getah bening .igg membentuk respon jangka panjang terhadap antigen tertentu memberikan kekebalan jangka panjang namun igm membentuk respon jangka pendek
  • 10. CARAPENGOBATAN 1. Mengonsumsi cairan dalam jumlah banyak terutama air putih 2. Mengonsumsi obat pereda demam dan nyeri. Namun hindari aspirin atau obat antiinflamasi nonsteroid ,karena dapat memperparah perdarahan.. 3. Mengonsumsi jambu biji dan makanan yang mudah di cerna 4. Istirahat yang cukup
  • 11. CARAPENJEGAHAN 1. Melakukan 5 M  Menguras. Kuras tempat penampungan air seperti bak mandi, drum, dll.  Menutup. Tutup tempat penampungan ait agar nyamuk tidak pertelur di tempat penampungan air.  Mengganti.  Mengubur. Kubur sampah yang sulit untuk terurai.  Menabur. Taburkan bubuk abate pada tempat-tempat penampungan air.
  • 12. KOMLIKASI PENYAKIT DBD Demam berdarah yang tidak tertangani dapat menimbulkan komplikasi serius, seperti dengue shock syndrome (DSS). Selain menampakkan gejala demam berdarah, DSS juga memunculkan gejala seperti:  Tekanan darah menurun.  Pelebaran pupil.  Napas tidak beraturan.  Mulut kering.  Kulit basah dan terasa dingin.  Denyut nadi lemah.  Jumlah urine menurun.