SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
EPIDEMIOLOGI
PENYAKIT MENULAR
“Penyakit DBD”
KELAS A 017
KELOMPOK 4
AHMAD ILHAM J1A1 17 006
ANDI MUH. FADHILLAH ARFYANSAH J1A1 17 012
ANNISA J1A1 17 018
MEGA RAHAYU PUTRI J1A1 17 076
MUSDALIFA J1A1 17 085
NI KADEK PUTRIANI J1A1 17 090
NI LUH SINTA OKTAVIANINGSIH J1A1 17 091
Rumusan Masalah Apa definisi Penyakit DBD ?
01
Bagaimana segitiga epidemiologi
penyakit DBD?
02
Bagaimana epidemologi penyakit
DBD ?
03
Bagaimana patogenesis penyakit
DBD?
05
Bagaimana vektor penyakit DBD ?
06
Bagaimana pencegahan penyakit DBD ?
07
Bagaimana siklus hidup vektor penular penyakit
DBD?
04
Bagaimana cara pengobatan penyakit
DBD ?
08
DEFINISI DEMAM BERDARAH
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan
penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dangue dan
ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypty. Demam Berdarah
Dengue adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus
Dengue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan dapat
juga ditularkan oleh Aedes albopictus
SEGITIGA EPIDEMIOLOGI PENYAKIT DBD
Frekuensi DBD
Frekuensi DBD Indonesia Pada tahun 20
16 adalah sebesar 78.9 per 100,000
populasi dengan angka mortality rate
sebesar 0.8% (MOH, 2017).
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara
, diketahui jumlah kasus DBD di provinsi Sulawesi Tenggara ju
mlah kasus DBD pada tahun 2011 sebanyak 310 kasus. Dengan
demikian, IR DBD pada tahun adalah 13,61 per 100.000 pendud
uk dan CFR sebesar 2,14%. Tahun 2012 sebanyak 419 kasus, IR
18,16 per 100.000 penduduk dan CFR sebesar 0,48%. Tahun 201
3 telah terjadi 1.168 kasus dengan korban meninggal 25 orang
dengan IR 49,50per 100.000 penduduk dan CFR 2,14%. Tahun 2
014 terjadi penurunan jumlah kasus DBD menjadi 854 kasus de
ngan korban meninggal 9 orang dengan IR 35,40 per 100.000 pe
nduduk dan CFR 1,1%. Dan tahun 2015 merupakan tahun deng
an angka penderita DBD tertinggi dalam beberapa tahun terakhi
r dengan jumlah yang dilaporkan 1.597 kasus dengan korban
meninggal 22 orang dengan IR 64,7 per 100.000 penduduk dan
CFR 1,4%.
FREKUENSI DBD
CARA PENULARAN PENYAKIT DBD
Virus dengue ditularkan kepada manusia t
erutama melalui gigitan nyamuk Aedes aeg
ypti.
virus yang berada di kelenjar liur berkemba
ng biak dalam waktu 8 – 10 hari.
waktu masa tunas 4 – 6 hari (intrinsic incubati
on period) sebelum menimbulkan penyakit.
Penularan dari manusia kepada nyamuk dap
at terjadi bila nyamuk menggigit manusia ya
ng sedang mengalami viremia, yaitu 2 hari se
belum panas sampai 5 hari setelah demam ti
mbul
Nyamuk betina setiap kali bertelur dapat mengel
uarkan telurnya sebanyak 100 butir.
telur akan menetas menjadi larva dalam waktu k
ira-kira 2 hari setelah telur terendam air
Fase aquatik berlangsung selama 8-12 hari yait
u stadium jentik berlangsung 6-8 hari
stadium kepompong (pupa) berlangsung 2-4 har
i
SIKLUS HIDUP VEKTOR PENULAR PEN
YAKIT DBD
Patogenesis Terjadinya Syok Berdasarkan Hipotesis
Infeksi Sekunder Yang Dirumuskan Oleh Suvatte Tahun 1977
Proliferasi Dan Transformasi
Limfosit Dengan Menghasilkan
Titer Antibody Igg Anti Dengue
Virus Dengue Terjadi Juga
Dalam Limfosit
1
2
3
5
4
Terbentuknya Kompleks
Antigen-antibodi
Pelepasan C3a Dan C5a
Peningkatan Kadar
Hematokrit, Penurunan
Kadar Natrium, Dan
Terdapatnya Cairan Di
Dalam Rongga Serosa
(Efusi Pleura, Asites).
Patogenesis Terjadinya Syok Berdasarkan Hipotesis
Infeksi Sekunder Yang Dirumuskan Oleh Suvatte Tahun 1977
6
7
8
1
0
9
Syok yang tidak ditanggulangi
secara adekuat akan menimbulkan
asidosis dan anoksia yang
dapat berakhir dengan kematian
Agregasi trombosit dan
mengaktivasi sistem koagul
asi melalui kerusakan sel
endotel pembuluh darah
Pengeluaran ADP (adenosine
difosfat) sehingga trombosit
melekat satu sama lain.
Adanya trombus ini akan
dihancurkan oleh RES(retikul
oendotelial system) sehingga
terjadi rombositopenia
gangguan fungsi trombosit
Aktivasi faktor Hageman
sehingga terjadi aktivasi kinin
sehingga memacu peningkatan
permeabilitas kapiler yang dapat
mempercepat terjadinya syok.
Virus dengue ditularkan kepada manusia terutama melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Selain
itu dapat juga ditularkan oleh nyamuk Aedes albopictus, Aedes polynesiensis dan beberapa
spesies lain yang merupakan vektor yang kurang berperan
Ekologi vektor adalah hubungan antara vektor
lingkungan atau bagaimana pengaruh lingkungannya
atau bagaimana pengaruh lingkungan terhadap
vektor. Lingkungan tersebut adalah lingkungan fisik,
lingkungan biologi, dan lingkuingan kimia
VECTOR DBD
03
PENCEGAHAN
TERSIER
Upaya
Pencegahan
Penyakit
DBD
01
02
PENCEGAHAN
PRIMER
PENCEGAHAN
SEKUNDER
Penemuan, pertolongan,
dan pelaporan penderita
DBD
Program itu bernama
Gertak PSN (Gerakan
Seretak Pembasmian
Sarang Nyamuk)
1. Tranfusi Darah
Stratifikasi Daerah Ra
wan DBD
Cara Pengobatan
Penyakit DBD
1. Penanganan Simtomatis
2. Pengobatan Suportif
Thank you

More Related Content

Similar to PPT DBD KELOMPOK 4.pptx

CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptxCRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
SyauqiFaidhunNiam
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
piraayu
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Yuliaulfah123
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
nidannrs2
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Giesella24
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Fauziacakrawinata
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Fauziacakrawinata
 
Artikel bk demam berdarah
Artikel bk demam berdarahArtikel bk demam berdarah
Artikel bk demam berdarah
FarahKusumaa
 

Similar to PPT DBD KELOMPOK 4.pptx (20)

CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptxCRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
CRS DHF- Fariz Hidayatullah-dr.iskandar Sp.A(K).pptx
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
 
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di IndonesiaKematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
Kematian Demam Berdarah Dengue (DBD) di 5 Provinsi di Indonesia
 
Asuhan Keperawatan Imunodefisiensi
Asuhan Keperawatan ImunodefisiensiAsuhan Keperawatan Imunodefisiensi
Asuhan Keperawatan Imunodefisiensi
 
Artikel bk demam berdarah
Artikel bk demam berdarahArtikel bk demam berdarah
Artikel bk demam berdarah
 
Dhf
DhfDhf
Dhf
 
150111001 ainun musrifah tohir studi kasus_bab 1
150111001 ainun musrifah tohir studi kasus_bab 1150111001 ainun musrifah tohir studi kasus_bab 1
150111001 ainun musrifah tohir studi kasus_bab 1
 
Contoh Buku Skrap Tentang PENYAKIT BERJANGKIT
Contoh Buku Skrap Tentang PENYAKIT BERJANGKITContoh Buku Skrap Tentang PENYAKIT BERJANGKIT
Contoh Buku Skrap Tentang PENYAKIT BERJANGKIT
 
177339731 case-dhf
177339731 case-dhf177339731 case-dhf
177339731 case-dhf
 
Tata%20 laksana%20dbd
Tata%20 laksana%20dbdTata%20 laksana%20dbd
Tata%20 laksana%20dbd
 
Tata laksana dbd 3
Tata laksana dbd 3Tata laksana dbd 3
Tata laksana dbd 3
 
Tugas seminar
Tugas seminarTugas seminar
Tugas seminar
 
Laporan pendahuluan hiv
Laporan pendahuluan hivLaporan pendahuluan hiv
Laporan pendahuluan hiv
 
Lp dan askep hiv
Lp dan askep hivLp dan askep hiv
Lp dan askep hiv
 
Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengue Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengue
 
Bab ii,dbd
Bab ii,dbdBab ii,dbd
Bab ii,dbd
 

Recently uploaded

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 

PPT DBD KELOMPOK 4.pptx

  • 1. EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR “Penyakit DBD” KELAS A 017 KELOMPOK 4 AHMAD ILHAM J1A1 17 006 ANDI MUH. FADHILLAH ARFYANSAH J1A1 17 012 ANNISA J1A1 17 018 MEGA RAHAYU PUTRI J1A1 17 076 MUSDALIFA J1A1 17 085 NI KADEK PUTRIANI J1A1 17 090 NI LUH SINTA OKTAVIANINGSIH J1A1 17 091
  • 2. Rumusan Masalah Apa definisi Penyakit DBD ? 01 Bagaimana segitiga epidemiologi penyakit DBD? 02 Bagaimana epidemologi penyakit DBD ? 03 Bagaimana patogenesis penyakit DBD? 05 Bagaimana vektor penyakit DBD ? 06 Bagaimana pencegahan penyakit DBD ? 07 Bagaimana siklus hidup vektor penular penyakit DBD? 04 Bagaimana cara pengobatan penyakit DBD ? 08
  • 3. DEFINISI DEMAM BERDARAH Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dangue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypty. Demam Berdarah Dengue adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus Dengue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan dapat juga ditularkan oleh Aedes albopictus
  • 5. Frekuensi DBD Frekuensi DBD Indonesia Pada tahun 20 16 adalah sebesar 78.9 per 100,000 populasi dengan angka mortality rate sebesar 0.8% (MOH, 2017).
  • 6. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara , diketahui jumlah kasus DBD di provinsi Sulawesi Tenggara ju mlah kasus DBD pada tahun 2011 sebanyak 310 kasus. Dengan demikian, IR DBD pada tahun adalah 13,61 per 100.000 pendud uk dan CFR sebesar 2,14%. Tahun 2012 sebanyak 419 kasus, IR 18,16 per 100.000 penduduk dan CFR sebesar 0,48%. Tahun 201 3 telah terjadi 1.168 kasus dengan korban meninggal 25 orang dengan IR 49,50per 100.000 penduduk dan CFR 2,14%. Tahun 2 014 terjadi penurunan jumlah kasus DBD menjadi 854 kasus de ngan korban meninggal 9 orang dengan IR 35,40 per 100.000 pe nduduk dan CFR 1,1%. Dan tahun 2015 merupakan tahun deng an angka penderita DBD tertinggi dalam beberapa tahun terakhi r dengan jumlah yang dilaporkan 1.597 kasus dengan korban meninggal 22 orang dengan IR 64,7 per 100.000 penduduk dan CFR 1,4%. FREKUENSI DBD
  • 7. CARA PENULARAN PENYAKIT DBD Virus dengue ditularkan kepada manusia t erutama melalui gigitan nyamuk Aedes aeg ypti. virus yang berada di kelenjar liur berkemba ng biak dalam waktu 8 – 10 hari. waktu masa tunas 4 – 6 hari (intrinsic incubati on period) sebelum menimbulkan penyakit. Penularan dari manusia kepada nyamuk dap at terjadi bila nyamuk menggigit manusia ya ng sedang mengalami viremia, yaitu 2 hari se belum panas sampai 5 hari setelah demam ti mbul
  • 8. Nyamuk betina setiap kali bertelur dapat mengel uarkan telurnya sebanyak 100 butir. telur akan menetas menjadi larva dalam waktu k ira-kira 2 hari setelah telur terendam air Fase aquatik berlangsung selama 8-12 hari yait u stadium jentik berlangsung 6-8 hari stadium kepompong (pupa) berlangsung 2-4 har i SIKLUS HIDUP VEKTOR PENULAR PEN YAKIT DBD
  • 9. Patogenesis Terjadinya Syok Berdasarkan Hipotesis Infeksi Sekunder Yang Dirumuskan Oleh Suvatte Tahun 1977 Proliferasi Dan Transformasi Limfosit Dengan Menghasilkan Titer Antibody Igg Anti Dengue Virus Dengue Terjadi Juga Dalam Limfosit 1 2 3 5 4 Terbentuknya Kompleks Antigen-antibodi Pelepasan C3a Dan C5a Peningkatan Kadar Hematokrit, Penurunan Kadar Natrium, Dan Terdapatnya Cairan Di Dalam Rongga Serosa (Efusi Pleura, Asites).
  • 10. Patogenesis Terjadinya Syok Berdasarkan Hipotesis Infeksi Sekunder Yang Dirumuskan Oleh Suvatte Tahun 1977 6 7 8 1 0 9 Syok yang tidak ditanggulangi secara adekuat akan menimbulkan asidosis dan anoksia yang dapat berakhir dengan kematian Agregasi trombosit dan mengaktivasi sistem koagul asi melalui kerusakan sel endotel pembuluh darah Pengeluaran ADP (adenosine difosfat) sehingga trombosit melekat satu sama lain. Adanya trombus ini akan dihancurkan oleh RES(retikul oendotelial system) sehingga terjadi rombositopenia gangguan fungsi trombosit Aktivasi faktor Hageman sehingga terjadi aktivasi kinin sehingga memacu peningkatan permeabilitas kapiler yang dapat mempercepat terjadinya syok.
  • 11. Virus dengue ditularkan kepada manusia terutama melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Selain itu dapat juga ditularkan oleh nyamuk Aedes albopictus, Aedes polynesiensis dan beberapa spesies lain yang merupakan vektor yang kurang berperan Ekologi vektor adalah hubungan antara vektor lingkungan atau bagaimana pengaruh lingkungannya atau bagaimana pengaruh lingkungan terhadap vektor. Lingkungan tersebut adalah lingkungan fisik, lingkungan biologi, dan lingkuingan kimia VECTOR DBD
  • 12. 03 PENCEGAHAN TERSIER Upaya Pencegahan Penyakit DBD 01 02 PENCEGAHAN PRIMER PENCEGAHAN SEKUNDER Penemuan, pertolongan, dan pelaporan penderita DBD Program itu bernama Gertak PSN (Gerakan Seretak Pembasmian Sarang Nyamuk) 1. Tranfusi Darah Stratifikasi Daerah Ra wan DBD
  • 13. Cara Pengobatan Penyakit DBD 1. Penanganan Simtomatis 2. Pengobatan Suportif