Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar wabah dan penyakit-penyakit yang dapat menimbulkan wabah beserta tanda-tandanya. Beberapa penyakit yang dijelaskan antara lain kolera, pes, demam kuning, demam bolak-balik, tifes, campak, polio, difteri, pertusis, rabies, malaria, influenza, dan hepatitis.
2. Pendahuluan
• Penyakit Menular Masalah Kesmas morbiditas
dan mortalitasnya yang tinggi.
• Wabah/KLB yg sering terjadi di Indonesia
mempuntai makna sosial dan politik tersendiri
karena peristiwanya sering sangat mendadak,
terjadi pada banyak org dan dpt menimbulkan
kematian.
• Pengambilan keputusan yg cepat dan tepat sangat
dibutuhkan dalam penanggulangan wabah
3. Dasar Hukum
• Epidemie Ordonantie ( Straats blad. 1911
No 299 ) Undang-undang ini dicabut karena
tidak sesuai dengan keadaan Negara dan
masyarakat pada waktu itu dan kemudian
diganti
• Undang-undang No 6 tahun 1962 tanggal 5
Maret 1962 tentang Wabah
• Tujuannya adalah untuk mencegah,
mengawasi, mengatasi, meluasnya,
memberantas wabah.
4. Pasal 3 : Wabah meliputi Penyakit Karantina
( UU No.1 tahun 1962 tentang Karantina Laut
dan UU No.2 tahun 1962 tentang Karantina
Udara )
• Penyakit Karantina antara lain :
– Typus abdominalis
– Para Thypus A,B,C
– Desentri baciler
– Hepatitis infectiose
– Para kolera EltorDifteri
– Kejang tengkuk / meningitis
cerebrospiralis
– Polio Anterior Acuta
5. Dasar hukum
• Undang-undang No.7 tahun 1968 tentang
perubahan pasal 3 UU No.6 tahun 1962.
• UU RI No 4 tahun 1984 tanggal 22 Juni 1984
tentang Wabah Penyakit Menular.
• Bab III : Jenis Penyakit yang dapat
menimbulkan Wabah : Menteri yang
menetapkan jenis penyakit tertentu yang
dapat menimbulkan wabah.
• Dengan adanya UU ini maka UU No.6 tahun
1962 dan UU No.7 tahun 1968 dicabut.
6. Dasar hukum
• Permenkes RI No.
560/Menkes/Per/VIII/1989 tanggal 23
Agustus 1989 tentang Jenis Penyakit
tertentu yang dapat menimbulkan
wabah,Tata cara menyampaikan laporan
dan tata cara penanggulangan seperlunya.
7. Bab II pasal 2 :
Jenis penyakit tertentu yang dapat
menimbulkan wabah
• Kolera
• Demam kuning
• Typhus bercak
kuning
• Pes
• Demam bolak balik
• DBD
• Campak
• Influensa
• Typhus perut
Isi Laporan
• Nama
• Umur
• Alamat kejadian
• Waktu Kejadian
• Jumlah yang sakit/mati
• Difteri
• Rabies
• Enchepalitis
• Polio
• Pertusis
• Malaria
• Hepatitis
• Meningitis
• Anthrax
8. Pasal 10 : Penanggulangan seperlunya antara
lain :
• Pemeriksaan
• Pengobatan
• Perawatan
• Isolasi
• Pembentukan dan penggerakan tim gerak
cepat (TGC)
• Vaksinasi
• Evaluasi
• Penutupan daerah / isolasi
• Dan lain-lain tindakan yang diperlukan
9. Kep.Dir.Jen Penanggulangen PPM PLP No. 451-
I/PD.03.04/I/1991 tanggal 31 Januari 1991
tentang Pedoman Penyelidikan Epidemiologi .
Yang berisi antara lain tentang :
• Batasan/pengertian KLB
• Kriteria kerja KLB
• Klasifikasi KLB
• Tata cara pemeriksaan klinik
• Tata cara pemeriksaan laboratorium
• Pengamatan KLB : pencatatan,
pemantauan, pelaporan
10. Dasar Hukum
• PP No.40 tahun 1991 tanggal 3 Juli 1991 tentang
Penanggulangan Wabah Penyakit Menular
11. Pengertian wabah / KLB
• Dari sudut arti kata , wabah atau epidemi
berasal dari bahasa yunani epi dan demos,
yg berarti penduduk dan rakyat.
• Jadi epidemi diartikan sbg hal-hal yg terjadi
pada penduduk. Sekalipun yg mungkin
terjadi pada penduduk banyak macamnya,
yg paling menarik perhatian ialah ttg
penyakit
12. Pengertian wabah / KLB
• Dari sudut epidemiologi suatu
peningkatan kejadian kesakitan dan/atau
kematian suatu penyakit di suatu tempat,
yg melebihi keadaan biasa.
• Dari sudut perundang-undangan u/
indonesia yi/ UU no.4 thn 1984 kejadian
berjangkitnya suatu penyakit menular
dalam masyarakat yg jumlah penderitanya
meninggal scr nyata melebihi dari pada
keadaan lazim pd waktu dan daerah ttt
serta dpt menimbulkan malapetaka
13. WABAH
• kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular
dalam masyarakat yang jumlah penderitanya
meningkat secara nyata melebihi keadaan yang
lazim, pada waktu dan daerah tertentu serta dapat
menimbulkan malapetaka
Menteri menetapkan dan mencabut daerah
tertentu dalam wilayah Indonesia yang
terjangkit wabah sebagai daerah wabah
14. Dari pengertian wabah
• Penyakit menular peny yg disebabkan o/ suatu
mikroorganisme/produk toxinnya, yg ditularkan dari
penderita atau reservoirnya kepada manusia lain yg
rentan
• Keadaan yg lazim jumlah penderita suatu
penyakit menular dlm suatu masy/wilayah sangat
bervariasi tergantung pada penyebab penyakitnya,
sifat-sifat penduduk yg terserang serta ling t4
penyakit tsb terjangkit.
• Jumlah dilihat dlm periode waktu mingguan,
bulanan atau tahunan
15. Lazim
• Apabila angka hasil pengamatan tersebut berkisar
nilai rata2, maka keadaan yg seperti ini disebut
suatu “keadaan yang lazim”
16. Dari pengertian wabah
• Peningkatan jumlah penderita, melebihi nilai
rata3.
• Pedoman yg dipakai yg dipakai u/ menentukan
keadaan wabah amat beraneka ragam
• Scr statistik, pedoman yg di pakai ialah apabila
perbedaan tersebut melebihi 2 SD dari harga rata2.
• Sedangkan untuk kepentingan praktik lapangan,
pedoman yg dipakai ialah perbedaan tersebut
mencapai 2x dari nilai rata2
17. Menimbulkan malapetaka
• Apabila penyakit tersebut mempunya
potensi besar untuk menular secara cepat.
• Keadaan malapetaka ini tdk selalu berarti
apabila jumlah penderita telah meningkat
saja.
• Terjadinya suatu kasus penyakit menular
dng penderita tunggal, ttp peny tsb sudah
lama tdk ditemukan/sama sekali belum
diketahui, maka keadaan yg seperti ini telah
dianggap mempunyai potensi untuk
menimbulkan malapetaka.
18. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• KOLERA
– Berak mendadak
– Muntah
– Tinja seperti air
– Cepat dehidrasi
– Pemeriksaan laboratorium feces dan
muntahan diketemukan kuman Vibrio
kolera
19. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• PES
– Panas tinggi mendadak
– Lelenjar lympha liquinal dan axilla terjadi
pembengkakan ( bubo )
– Batuk + darah mendadak ( tanpa
didahului batuk sebelumnya )
– Pemeriksaan darah, cairan
bubo,sputum,swab tenggorok
diketemukan kuman Yersenia pestis.
20. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• DEMAM KUNING
– Demam mendadak
– Kulit kuning
– Sakit kepala
– Lemah
– Lesu
– Mual/muntah
– Nadi lambat/lemah
– Epistaxis
– Perdarahan mulut
– Muntah dan batuk darah
– Pemeriksaan laboratorium darah ditemukan
adanya virus
21. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• DEMAM BOLAK BALIK
– Demam 2-9 hari kemudian tanpa demam
3-4 hari, kejadian ini berulang 2 – 10 kali
– Kadang-kadang bercak merah di kulit
selama demam
– Pemeriksaan laboratorium darah
ditemukan Borellia recurentis
22. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• TIFES BERCAK WABAH
– Demam 2 minggu
– Sakit kepala
– Menggigil
– Badan lemah
– Kadang-kadang bercak merah timbul di
kulit ( erupsi macular )
– Pemeriksaan darah ditemukan Ricketsia
prowazki
23. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• DEMAM BERDARAH DENGUE
– Demam tinggi mendadak 2-7 hari tanpa
penyebab yang jelas
– Lemah,lesu,gelisah
– Nyeri ulu hati
– Bintik merah ( petechiae )
– Ruam ( purpura )
– Lebam ( echymosis )
– Kadang-kadang berak darah
– Kadang-kadang muntah darah
– Pemeriksaan Laboratorium
Hemoconcentrasi,Thrombocytopeni,antibody
24. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• CAMPAK
– Panas tinggi
– Sakit kepala
– Batuk
– Pilek
– Conyunctivitis, terjadi fotofobi 3-7 hari
– Timbul rash ( bercak merah ) di kulit, setelah 3
hari timbul koplik spot = bercak putih pada
selaput lender pipi, mula-mula belakang telinga
kemudian muka,dada,dan anggota badan .
Keadaan ini berlangsung 4-6 hari
– Bila koplik spot negative, panas akan menurun
setelah bercak
25. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• Campak lanjut
– hitam timbul.
– Pemeriksaan lab pada mucosa
conyunctiva dan mucosa tenggorok
ditemukan virus.Pemeriksaan darah
ditemukan antibody terhadap virus.
26. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• POLIO
– Panas
– Pilek
– Batuk
– Lemas
– Muntah
– Diare
– Apabila panas turun, anggota gerak
lumpuh asimetri
– Pemeriksaan feces dan mukosa
tenggorok ditemukan virus
– Pemeriksaan darah terdapat antibody
27. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• DIFTERI
– Panas kurang lebih 38 derajad Celcius
– Terdapat pseudo membrane putih abu-
abu pada pharynx,larynx dan tonsil
– Tidak mudah lepas
– Mudah berdarah
– Sakit menelan
– Leher bengkak / bull neck oleh karena
kelenjar leher bengkak
– Sesak napas dan stridor
– Pemeriksaan jaringan luka ditemukan
C.difteri
28. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• PERTUSIS
– Batuk beruntun
– Akhir batuk terjadi napas panjang terdengar
suara “ hup “ ( whoop)
– Biasanya disertai muntah
– Sering terjadi pada waktu malam
– Sputum liat dan kental
– Pada batuk berak terjadi odeim periorbital,
perdarahan conyunctiva
– Lama batuk 1 – 3 bulan
– Pada pemeriksaan laboratorium mucosa
tenggorok ditemukan Bordetella pertusis
29. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• RABIES
– Demam tinggi
– Sakit kepala hebat
– Terjadi lumpuh tungkai, menjalar ke atas
sehingga sulit menelan
– Takut air ( hydrofobi )
– Sulit napas
– Kesadaran menurun
– Terjadi beberapa minggu sampai dengan 1 tahun
setelah digigit anjing, kucing, kera
– Pemeriksaan laboratorium pada otak hewan,
kelenjar liur hewan, air liur hewan, air mata,
jaringan otak manusia ditemukan virus Rabies.
30. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• MALARIA
– Demam,berkeringat,dingin,menggigil. Keadaan
ini berlangsung setiap 1 sampai dengan 3 hari
– Sakit kepala berat
– Lemah
– Muka pucat
– Mual,muntah
– Limpha membesar
– Kejang
– Kesadaran menurun
– Pemeriksaan laboratorium darah ditemukan
parasit malaria
31. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• INFLUENZA
– Demam
– Rasa dingin
– Pilek 1 -6 hari
– Batuk
– Sering sakit kepala dan sakit otot
– Pemeriksaan laboratorium pada darah
ditemukan virus influenza dan antibody
32. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• HEPATITIS
– Lemas
– Mual
– Cony.icterie
– Urin seperti teh
– Pada pemeriksaan laboratorium pada
darah ditemukan virus dan antibody,
pada pemeriksaan urine ditemukan
virus.
33. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• TIFES PERUT
– Panas tinggi lebih dari 7 hari
– Lemah
– Sakit kepala
– Kesadaran menurun
– Terjadi obstipasi kadang-kadang diare
– Permukaan lidah kotor pinggir merah
– Pemeriksaan laboratorium pada
urine,faeces,sumsum tulang ditemuka
Salmonella typhi
34. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• MENINGITIS
– Panas
– Kaku kuduk
– Kejang
– Kesadaran menurun
– Reflek ptologis positif
– Pemeriksaan laboratorium LCS
ditemukan virus
35. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• ENCEPHALITIS
– Panas tinggi
– Kejang
– Kesadaran menurun
– Reflek patologis positif
– Pemeriksaan laboratorium LCS
ditemukan virus
36. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• DIARE
– Buang air besar lebih dari 3 kali sehari
– Faeces lembek atau cair
– Mulas
– Sakit perut
– Terdapat lendir dengan atau tanpa darah
( disentri )
– Berak cair seperti air cucian beras
( cholera )
37. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• ANTHRAX
– TYPE KULIT
– Kulit melepuh / vesicle tanpa sebab jelas
– Luka / ulkus
– Pinggir nonjol
– Tengah merah tua kehitaman
– Kadang panas tinggi
– TYPE GASTRO INTESTINAL
– Sakit perut hebat ( beberapa jam setelah makan daging hewan
anthrax )
– Pemeriksaan laboratorium pada :
– Darah
– Lesi kulit
– Rectal swab
– Tulang,daging, alat dalam hewan
– Tanah yang tercemar hewan anthrax
– Ditemukan Bacillus anthrax
38. PENYAKIT YANG DAPAT MENIMBULKAN
WABAH DAN TANDA-TANDANYA
• KERACUNAN
– Sakit mendadak
– Mual
– Muntah
– Kejang otot
– emeriksaan laboratorium pada
muntahan dan faeces ditemukan
penyebab keracunan.