SlideShare a Scribd company logo
Pengertian Pendekatan Saintifik
Pembelajaran yang menggunakan langkah-langkah saintis dalam membangun
pengetahuan melalui metode ilmiah
Guru Hanyalah Seorang Fasilitator
Peserta Didik diajak untuk melakukan proses pencarian pengetahuan
Terbudayakannya kecakapan berpikir sains
Terkembangkannya “sense of inquiry”
Terbudayakannya Kemampuan berpikir kreatif siswa
Pengertian Pendekatan Saintifik
Pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah proses pembelajaran yang dirancang
sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengkonstruk konsep, hukum atau
prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan
masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis,
mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan
mengkomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang “ditemukan”. Pendekatan saintifik
dimaksudkan memberikan pemahaman kepada peserta didik dalam mengenal,
memahami berbagai materi menggunakan pendekatan ilmiah, bahwa informasi bisa
berasal dari mana saja, kapan saja, tidak bergantung pada infromasi searah guru. Oleh
karena itu kondisi pembelajaran yang diharapkan tercipta diarahkan untuk mendorong
peserta didik dalam mencari tahu dari berbagai sumber melalui observasi.
Karakteristik Pendekatan Saintifik
01
berpusat pada siswa
02
melibatkan keterampilan proses sains dalam mengkonstruksi
konsep, hukum, dan prinsip
03
melibatkan proses-proses kognitif yang potensial dalam
merangsang perkembangan intelek, khususnya keterampilan
berpikir tingkat tinggi siswa
04
dapat mengembangkan karakter siswa
Tujuan Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik
1. Untuk meningkatkan kemampuan intelek, khususnya kemampuan berpikir tingkat
tinggi siswa;
2. Untuk membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan suatu masalah secara
sistematik;
3. Terciptanya kondisi pembelajaran dimana siswa merasa bahwa belajar itu merupakan
suatu kebutuhan;
4. Diperolehnya hasil belajar yang tinggi;
5. Untuk melatih siswa dalam mengkomunikasikan ide-ide khususnya dalam menulis
artikel ilmiah;
6. Untuk mengembangkan karakter siswa.
Mengamati
Menanya
Mengumpulkan Informasi
(eksperimen)
Mengasosiasikan/
mengolah informasi
Mengomunikasikan
Langkah-langkah Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik
1. Mengamati
• Dalam proses mengamati peserta didik diharapkan
dapat menyaksikan tentang apa yang di sajikan guru,
misalnya video atau film yang terkait materi, guru
juga bisa menampilkan gambar-gamba yang juga
terkait dengan materi. Selain itu pengamatan juga
dapat dilakukan pada saat guru melakukan simulasi.
2. Menanya
• Setelah peserta didik mengamati, kemudian peserta
didik merumuskan pertanyaan atas apa yang telah di
tampilkan guru, apabila sudah ada pertanyaan-
pertanyaan pada peserta didik diharapkan dengan
pertanyaan itu nantinya akan membuat peserta didik
lebih memperhatikan materi dan mampu mencari
sendiri jawaban dari pertanyaannya itu.
3. Mengumpulkan Informasi (Eksperimen)
• Pada tahap ini, setelah peserta didik mempunyai pertanyaan
yang diperoleh melalui pengamatan terhadap media yang
sudah ditampilkan guru, maka tugas peserta didik selanjutnya
adalah mengumpulkan informasi, informasi tersebut untuk
menjawab pertanyaan yang sudah dibuat, informasi tersebut
dapat diperoleh dari berbagai sumber belajar seperti buku,
setudi perpustakaan,internet. Disinilah peserta didik di tuntut
untuk aktif bekerja sama dalam kelompoknya.
4. Mengasosiasikan/ Mengolah Informasi.
• Setelah mendapatkan informasi dan data yang cukup,
peserta didik dalam kelompoknya berbagi tugas untuk
mengasosiasikan atau mengolah informasi yang sudah
di dapat dengan yang bertujuan untuk menjawab
pertanyaan yang sudah dirumuskan. Dan
menampilkannya dalam laporan kelompok.
5. Mengomunikasikan
• Dalam proses ini peserta didik di harapkan mampu
mengkomunikasikan dengan kelompok lain tentang
informasi apa yang sudah di olah dalam kelompoknya.
Disinilah inti dari saintifik yaitu peserta didik diharapkan
untuk saling bertukar informasi dengan kelompok lain.
Sehingga akan tercipta kondisi peserta didik yang aktif,
dan menjadikan peserta didik menjadi subjek belajar.
Langkah Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan
Saintifik
Kegiatan Awal
(Pendahuluan)
Kegiatan Inti
Kegiatan Akhir
(Penutup)
Langkah Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan
Saintifik
Kegiatan Awal (Pendahuluan)
Menyampaikan
Tujuan
Pembelajaran
• Serta judul
materi yang
akan
disampaikan
Memberi
Motivasi
Memberi
Persiapan
• Persiapan
untuk
belajar
Langkah Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan
Saintifik
Kegiatan Inti
• Membagi 6 kelompok kecil dengan anggota 4 siswaMembagi Kelompok
• Mengamati contoh masalah otentik yang diberikan guruKelompok Mengamati Masalah
• Diberi Kesempatan bertanya kepada teman maupun guru jika
ada hal yang belum dipahami. Jika tidak ada, guru yang
bertanya kepada siswa untuk mengetahui sejauh mana
pemahaman siswa.
Kesempatan Bertanya
• Guru Menjelaskan secara singkat tentang materi matematikaPenjelasan Singkat
• Siswa memperhatikan guru serta menganalisis informasi
kemudian mencoba mengerjakan soal-soal
Siswa Mencoba Memahami
• Guru memberikan penguatan dan penghargaan kepada
kelompok yang tampil prsentase
Siswa Mengkomunikasikan
Langkah Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan
Saintifik
Kegiatan Akhir (Penutup)
Memeriksa
Mengecek
sejauh mana
pemahaman
peserta didik
tentang
materi melalui
satu soal kuis
Penghargaandan
Penguatan Memberi
penghargaan
bagi yang
menjawab
benar dan
penguatan
bagi yang
menjawab
salah. Refleksi
Merefleksikan
proses
pembelajaran
PR
Memberikan
tugas mandiri
(PR)
MateriSelanjutnya
Menyampaikan
materi
selanjutnya
disertai
persan moral
Pendekatan Saintifik
Pendekatan Saintifik

More Related Content

What's hot

Model pembelajaran inkuiri
Model pembelajaran inkuiriModel pembelajaran inkuiri
Model pembelajaran inkuiri
WafiatulAhdi
 
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematikaPendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
yudith tae
 
Pendekatan Pembelajaran Saintifik
Pendekatan Pembelajaran SaintifikPendekatan Pembelajaran Saintifik
Pendekatan Pembelajaran Saintifik
Amin Herwansyah
 
Model Pembelajaran Inquiry
Model Pembelajaran InquiryModel Pembelajaran Inquiry
Model Pembelajaran Inquiry
denny_aprilliansyah66
 
Pendekatan Inovatif Cooperative Learning
Pendekatan Inovatif Cooperative LearningPendekatan Inovatif Cooperative Learning
Pendekatan Inovatif Cooperative Learning
tbpck
 
Strategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi Pembelajaran InkuiriStrategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi Pembelajaran Inkuiri
Annis Afifah, S.Pd
 
pendekatan saintifik
pendekatan saintifikpendekatan saintifik
pendekatan saintifik
cindrya
 
PENDEKATAN SAINTIFIK - Kurikulum 2013
PENDEKATAN SAINTIFIK - Kurikulum 2013PENDEKATAN SAINTIFIK - Kurikulum 2013
PENDEKATAN SAINTIFIK - Kurikulum 2013
Ririn Febriyanti
 
MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI
MODEL PEMBELAJARAN INKUIRIMODEL PEMBELAJARAN INKUIRI
MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI
AYU_TEMPOYAK
 
Konsep pendekatan-scientific
Konsep pendekatan-scientificKonsep pendekatan-scientific
Konsep pendekatan-scientific
roni640088
 
Pembelajaran discovery learning
Pembelajaran discovery learningPembelajaran discovery learning
Pembelajaran discovery learning
DIKPORABANJARMANGU
 
P&P Inkuiri Penemuan
P&P Inkuiri PenemuanP&P Inkuiri Penemuan
P&P Inkuiri Penemuanthongsewkim
 
Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)
Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)
Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)
Guss No
 
1. pembelajaran saintifik
1. pembelajaran saintifik1. pembelajaran saintifik
1. pembelajaran saintifik
Kusmiati
 
Strategi pembelajaran inkuiri
Strategi pembelajaran inkuiriStrategi pembelajaran inkuiri
Strategi pembelajaran inkuiri
Diana Dhieant
 
2.2.2 problem based learning
2.2.2 problem based learning2.2.2 problem based learning
2.2.2 problem based learning
MJUNAEDI1961
 
Pendekatan pembelajaran kurikulum 2013
Pendekatan pembelajaran kurikulum 2013Pendekatan pembelajaran kurikulum 2013
Pendekatan pembelajaran kurikulum 2013
arina ulfa
 
Kajian teoritis pendekatan saintifik
Kajian teoritis pendekatan saintifikKajian teoritis pendekatan saintifik
Kajian teoritis pendekatan saintifik
Zulrahmat Togala
 
Makalah inquiry
Makalah inquiryMakalah inquiry
Makalah inquiry
Ahyar Nasution
 
1. pembelajaran saintifik
1. pembelajaran saintifik1. pembelajaran saintifik
1. pembelajaran saintifik
yo5ep
 

What's hot (20)

Model pembelajaran inkuiri
Model pembelajaran inkuiriModel pembelajaran inkuiri
Model pembelajaran inkuiri
 
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematikaPendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
Pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran matematika
 
Pendekatan Pembelajaran Saintifik
Pendekatan Pembelajaran SaintifikPendekatan Pembelajaran Saintifik
Pendekatan Pembelajaran Saintifik
 
Model Pembelajaran Inquiry
Model Pembelajaran InquiryModel Pembelajaran Inquiry
Model Pembelajaran Inquiry
 
Pendekatan Inovatif Cooperative Learning
Pendekatan Inovatif Cooperative LearningPendekatan Inovatif Cooperative Learning
Pendekatan Inovatif Cooperative Learning
 
Strategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi Pembelajaran InkuiriStrategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi Pembelajaran Inkuiri
 
pendekatan saintifik
pendekatan saintifikpendekatan saintifik
pendekatan saintifik
 
PENDEKATAN SAINTIFIK - Kurikulum 2013
PENDEKATAN SAINTIFIK - Kurikulum 2013PENDEKATAN SAINTIFIK - Kurikulum 2013
PENDEKATAN SAINTIFIK - Kurikulum 2013
 
MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI
MODEL PEMBELAJARAN INKUIRIMODEL PEMBELAJARAN INKUIRI
MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI
 
Konsep pendekatan-scientific
Konsep pendekatan-scientificKonsep pendekatan-scientific
Konsep pendekatan-scientific
 
Pembelajaran discovery learning
Pembelajaran discovery learningPembelajaran discovery learning
Pembelajaran discovery learning
 
P&P Inkuiri Penemuan
P&P Inkuiri PenemuanP&P Inkuiri Penemuan
P&P Inkuiri Penemuan
 
Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)
Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)
Pendekatan Saintifik (Scientific Approach)
 
1. pembelajaran saintifik
1. pembelajaran saintifik1. pembelajaran saintifik
1. pembelajaran saintifik
 
Strategi pembelajaran inkuiri
Strategi pembelajaran inkuiriStrategi pembelajaran inkuiri
Strategi pembelajaran inkuiri
 
2.2.2 problem based learning
2.2.2 problem based learning2.2.2 problem based learning
2.2.2 problem based learning
 
Pendekatan pembelajaran kurikulum 2013
Pendekatan pembelajaran kurikulum 2013Pendekatan pembelajaran kurikulum 2013
Pendekatan pembelajaran kurikulum 2013
 
Kajian teoritis pendekatan saintifik
Kajian teoritis pendekatan saintifikKajian teoritis pendekatan saintifik
Kajian teoritis pendekatan saintifik
 
Makalah inquiry
Makalah inquiryMakalah inquiry
Makalah inquiry
 
1. pembelajaran saintifik
1. pembelajaran saintifik1. pembelajaran saintifik
1. pembelajaran saintifik
 

Similar to Pendekatan Saintifik

Pendekatan Scientific Learning
Pendekatan Scientific LearningPendekatan Scientific Learning
Pendekatan Scientific Learning
tbpck
 
Discovery Learning
Discovery LearningDiscovery Learning
Discovery Learning
Nurrijal Jhi
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
sadiman dimas
 
2.2.3 Discovery Learning.ppt
2.2.3 Discovery Learning.ppt2.2.3 Discovery Learning.ppt
2.2.3 Discovery Learning.ppt
MukhsinUchen1
 
1. model pembelajaran penemuan
1. model pembelajaran penemuan1. model pembelajaran penemuan
1. model pembelajaran penemuan
Risky Widodo
 
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)Ig Fandy Jayanto
 
4. Model – Model Pembelajarand Saintifik.ppt
4. Model – Model Pembelajarand  Saintifik.ppt4. Model – Model Pembelajarand  Saintifik.ppt
4. Model – Model Pembelajarand Saintifik.ppt
ArinaYusriya1
 
K1A_INDRALAYA_PENDEKATAN SAINTIFK.pptx
K1A_INDRALAYA_PENDEKATAN SAINTIFK.pptxK1A_INDRALAYA_PENDEKATAN SAINTIFK.pptx
K1A_INDRALAYA_PENDEKATAN SAINTIFK.pptx
YolandaYol
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
Zo Ri
 
4.6 discovery learning
4.6 discovery learning4.6 discovery learning
4.6 discovery learning
Abang Takujeng
 
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Oki Feri Juniawan
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
MJUNAEDI1961
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
mirdaelisa
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
Andi Johar
 
1.3b 3-1.2c discovery learning 1
1.3b 3-1.2c discovery learning  11.3b 3-1.2c discovery learning  1
1.3b 3-1.2c discovery learning 1Mardi Sam
 

Similar to Pendekatan Saintifik (20)

Pendekatan Scientific Learning
Pendekatan Scientific LearningPendekatan Scientific Learning
Pendekatan Scientific Learning
 
Discovery Learning
Discovery LearningDiscovery Learning
Discovery Learning
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
2.2.3 Discovery Learning.ppt
2.2.3 Discovery Learning.ppt2.2.3 Discovery Learning.ppt
2.2.3 Discovery Learning.ppt
 
1. model pembelajaran penemuan
1. model pembelajaran penemuan1. model pembelajaran penemuan
1. model pembelajaran penemuan
 
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
Strategi pembelajaran inkuiri (spi)
 
4. Model – Model Pembelajarand Saintifik.ppt
4. Model – Model Pembelajarand  Saintifik.ppt4. Model – Model Pembelajarand  Saintifik.ppt
4. Model – Model Pembelajarand Saintifik.ppt
 
power poin discovery fitri
power poin discovery fitripower poin discovery fitri
power poin discovery fitri
 
K1A_INDRALAYA_PENDEKATAN SAINTIFK.pptx
K1A_INDRALAYA_PENDEKATAN SAINTIFK.pptxK1A_INDRALAYA_PENDEKATAN SAINTIFK.pptx
K1A_INDRALAYA_PENDEKATAN SAINTIFK.pptx
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
3.8. discovery learning
3.8. discovery learning3.8. discovery learning
3.8. discovery learning
 
4.6 discovery learning
4.6 discovery learning4.6 discovery learning
4.6 discovery learning
 
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
Pendekatan Scientific (Pendekatan Ilmiah)
 
2.2.3 discovery learning al kepret
2.2.3 discovery learning al kepret2.2.3 discovery learning al kepret
2.2.3 discovery learning al kepret
 
Mdel pembelajaran discovery learning (dl)
Mdel pembelajaran discovery learning (dl)Mdel pembelajaran discovery learning (dl)
Mdel pembelajaran discovery learning (dl)
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
1.3b 3-1.2c discovery learning 1
1.3b 3-1.2c discovery learning  11.3b 3-1.2c discovery learning  1
1.3b 3-1.2c discovery learning 1
 

More from matematikauntirta

Contoh Skenario Pembelajaran
Contoh Skenario PembelajaranContoh Skenario Pembelajaran
Contoh Skenario Pembelajaran
matematikauntirta
 
RPP - Kuartil Data Tunggal
RPP - Kuartil Data TunggalRPP - Kuartil Data Tunggal
RPP - Kuartil Data Tunggal
matematikauntirta
 
RPP - Jangkauan
RPP - JangkauanRPP - Jangkauan
RPP - Jangkauan
matematikauntirta
 
RPP - Analisis Data
RPP - Analisis DataRPP - Analisis Data
RPP - Analisis Data
matematikauntirta
 
Silabus
SilabusSilabus
RPP - Statistika (Jangkauan)
RPP - Statistika (Jangkauan)RPP - Statistika (Jangkauan)
RPP - Statistika (Jangkauan)
matematikauntirta
 
RPP - Simpangan Kuartil
RPP - Simpangan KuartilRPP - Simpangan Kuartil
RPP - Simpangan Kuartil
matematikauntirta
 
RPP - Median Modus
RPP - Median ModusRPP - Median Modus
RPP - Median Modus
matematikauntirta
 
RPP - Mean
RPP - MeanRPP - Mean
RPP - Mean
matematikauntirta
 
RPP - Menyelesaikan SPLDV
RPP - Menyelesaikan SPLDVRPP - Menyelesaikan SPLDV
RPP - Menyelesaikan SPLDV
matematikauntirta
 
Silabus
SilabusSilabus
RPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDVRPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDV
matematikauntirta
 
RPP- Luas Permukaan Kerucut
RPP- Luas Permukaan KerucutRPP- Luas Permukaan Kerucut
RPP- Luas Permukaan Kerucut
matematikauntirta
 
RPP - Luas Permukaan Bola
RPP - Luas Permukaan BolaRPP - Luas Permukaan Bola
RPP - Luas Permukaan Bola
matematikauntirta
 
Silabus
SilabusSilabus
RPP - Volume Tabung
RPP - Volume TabungRPP - Volume Tabung
RPP - Volume Tabung
matematikauntirta
 
RPP - Volume Kerucut
RPP - Volume KerucutRPP - Volume Kerucut
RPP - Volume Kerucut
matematikauntirta
 
RPP - Volume Bola
RPP - Volume BolaRPP - Volume Bola
RPP - Volume Bola
matematikauntirta
 
RPP - Volume Bangun Ruang Sisi Lengkung
RPP - Volume Bangun Ruang Sisi LengkungRPP - Volume Bangun Ruang Sisi Lengkung
RPP - Volume Bangun Ruang Sisi Lengkung
matematikauntirta
 
RPP - Unsur-Unsur Bangun Ruang Sisi Lengkung
RPP - Unsur-Unsur Bangun Ruang Sisi LengkungRPP - Unsur-Unsur Bangun Ruang Sisi Lengkung
RPP - Unsur-Unsur Bangun Ruang Sisi Lengkung
matematikauntirta
 

More from matematikauntirta (20)

Contoh Skenario Pembelajaran
Contoh Skenario PembelajaranContoh Skenario Pembelajaran
Contoh Skenario Pembelajaran
 
RPP - Kuartil Data Tunggal
RPP - Kuartil Data TunggalRPP - Kuartil Data Tunggal
RPP - Kuartil Data Tunggal
 
RPP - Jangkauan
RPP - JangkauanRPP - Jangkauan
RPP - Jangkauan
 
RPP - Analisis Data
RPP - Analisis DataRPP - Analisis Data
RPP - Analisis Data
 
Silabus
SilabusSilabus
Silabus
 
RPP - Statistika (Jangkauan)
RPP - Statistika (Jangkauan)RPP - Statistika (Jangkauan)
RPP - Statistika (Jangkauan)
 
RPP - Simpangan Kuartil
RPP - Simpangan KuartilRPP - Simpangan Kuartil
RPP - Simpangan Kuartil
 
RPP - Median Modus
RPP - Median ModusRPP - Median Modus
RPP - Median Modus
 
RPP - Mean
RPP - MeanRPP - Mean
RPP - Mean
 
RPP - Menyelesaikan SPLDV
RPP - Menyelesaikan SPLDVRPP - Menyelesaikan SPLDV
RPP - Menyelesaikan SPLDV
 
Silabus
SilabusSilabus
Silabus
 
RPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDVRPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDV
 
RPP- Luas Permukaan Kerucut
RPP- Luas Permukaan KerucutRPP- Luas Permukaan Kerucut
RPP- Luas Permukaan Kerucut
 
RPP - Luas Permukaan Bola
RPP - Luas Permukaan BolaRPP - Luas Permukaan Bola
RPP - Luas Permukaan Bola
 
Silabus
SilabusSilabus
Silabus
 
RPP - Volume Tabung
RPP - Volume TabungRPP - Volume Tabung
RPP - Volume Tabung
 
RPP - Volume Kerucut
RPP - Volume KerucutRPP - Volume Kerucut
RPP - Volume Kerucut
 
RPP - Volume Bola
RPP - Volume BolaRPP - Volume Bola
RPP - Volume Bola
 
RPP - Volume Bangun Ruang Sisi Lengkung
RPP - Volume Bangun Ruang Sisi LengkungRPP - Volume Bangun Ruang Sisi Lengkung
RPP - Volume Bangun Ruang Sisi Lengkung
 
RPP - Unsur-Unsur Bangun Ruang Sisi Lengkung
RPP - Unsur-Unsur Bangun Ruang Sisi LengkungRPP - Unsur-Unsur Bangun Ruang Sisi Lengkung
RPP - Unsur-Unsur Bangun Ruang Sisi Lengkung
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 

Pendekatan Saintifik

  • 1.
  • 2. Pengertian Pendekatan Saintifik Pembelajaran yang menggunakan langkah-langkah saintis dalam membangun pengetahuan melalui metode ilmiah Guru Hanyalah Seorang Fasilitator Peserta Didik diajak untuk melakukan proses pencarian pengetahuan Terbudayakannya kecakapan berpikir sains Terkembangkannya “sense of inquiry” Terbudayakannya Kemampuan berpikir kreatif siswa
  • 3. Pengertian Pendekatan Saintifik Pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengkonstruk konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengkomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang “ditemukan”. Pendekatan saintifik dimaksudkan memberikan pemahaman kepada peserta didik dalam mengenal, memahami berbagai materi menggunakan pendekatan ilmiah, bahwa informasi bisa berasal dari mana saja, kapan saja, tidak bergantung pada infromasi searah guru. Oleh karena itu kondisi pembelajaran yang diharapkan tercipta diarahkan untuk mendorong peserta didik dalam mencari tahu dari berbagai sumber melalui observasi.
  • 4. Karakteristik Pendekatan Saintifik 01 berpusat pada siswa 02 melibatkan keterampilan proses sains dalam mengkonstruksi konsep, hukum, dan prinsip 03 melibatkan proses-proses kognitif yang potensial dalam merangsang perkembangan intelek, khususnya keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa 04 dapat mengembangkan karakter siswa
  • 5. Tujuan Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik 1. Untuk meningkatkan kemampuan intelek, khususnya kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa; 2. Untuk membentuk kemampuan siswa dalam menyelesaikan suatu masalah secara sistematik; 3. Terciptanya kondisi pembelajaran dimana siswa merasa bahwa belajar itu merupakan suatu kebutuhan; 4. Diperolehnya hasil belajar yang tinggi; 5. Untuk melatih siswa dalam mengkomunikasikan ide-ide khususnya dalam menulis artikel ilmiah; 6. Untuk mengembangkan karakter siswa.
  • 7. 1. Mengamati • Dalam proses mengamati peserta didik diharapkan dapat menyaksikan tentang apa yang di sajikan guru, misalnya video atau film yang terkait materi, guru juga bisa menampilkan gambar-gamba yang juga terkait dengan materi. Selain itu pengamatan juga dapat dilakukan pada saat guru melakukan simulasi.
  • 8. 2. Menanya • Setelah peserta didik mengamati, kemudian peserta didik merumuskan pertanyaan atas apa yang telah di tampilkan guru, apabila sudah ada pertanyaan- pertanyaan pada peserta didik diharapkan dengan pertanyaan itu nantinya akan membuat peserta didik lebih memperhatikan materi dan mampu mencari sendiri jawaban dari pertanyaannya itu.
  • 9. 3. Mengumpulkan Informasi (Eksperimen) • Pada tahap ini, setelah peserta didik mempunyai pertanyaan yang diperoleh melalui pengamatan terhadap media yang sudah ditampilkan guru, maka tugas peserta didik selanjutnya adalah mengumpulkan informasi, informasi tersebut untuk menjawab pertanyaan yang sudah dibuat, informasi tersebut dapat diperoleh dari berbagai sumber belajar seperti buku, setudi perpustakaan,internet. Disinilah peserta didik di tuntut untuk aktif bekerja sama dalam kelompoknya.
  • 10. 4. Mengasosiasikan/ Mengolah Informasi. • Setelah mendapatkan informasi dan data yang cukup, peserta didik dalam kelompoknya berbagi tugas untuk mengasosiasikan atau mengolah informasi yang sudah di dapat dengan yang bertujuan untuk menjawab pertanyaan yang sudah dirumuskan. Dan menampilkannya dalam laporan kelompok.
  • 11. 5. Mengomunikasikan • Dalam proses ini peserta didik di harapkan mampu mengkomunikasikan dengan kelompok lain tentang informasi apa yang sudah di olah dalam kelompoknya. Disinilah inti dari saintifik yaitu peserta didik diharapkan untuk saling bertukar informasi dengan kelompok lain. Sehingga akan tercipta kondisi peserta didik yang aktif, dan menjadikan peserta didik menjadi subjek belajar.
  • 12. Langkah Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Saintifik Kegiatan Awal (Pendahuluan) Kegiatan Inti Kegiatan Akhir (Penutup)
  • 13. Langkah Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Saintifik Kegiatan Awal (Pendahuluan) Menyampaikan Tujuan Pembelajaran • Serta judul materi yang akan disampaikan Memberi Motivasi Memberi Persiapan • Persiapan untuk belajar
  • 14. Langkah Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Saintifik Kegiatan Inti • Membagi 6 kelompok kecil dengan anggota 4 siswaMembagi Kelompok • Mengamati contoh masalah otentik yang diberikan guruKelompok Mengamati Masalah • Diberi Kesempatan bertanya kepada teman maupun guru jika ada hal yang belum dipahami. Jika tidak ada, guru yang bertanya kepada siswa untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa. Kesempatan Bertanya • Guru Menjelaskan secara singkat tentang materi matematikaPenjelasan Singkat • Siswa memperhatikan guru serta menganalisis informasi kemudian mencoba mengerjakan soal-soal Siswa Mencoba Memahami • Guru memberikan penguatan dan penghargaan kepada kelompok yang tampil prsentase Siswa Mengkomunikasikan
  • 15. Langkah Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Saintifik Kegiatan Akhir (Penutup) Memeriksa Mengecek sejauh mana pemahaman peserta didik tentang materi melalui satu soal kuis Penghargaandan Penguatan Memberi penghargaan bagi yang menjawab benar dan penguatan bagi yang menjawab salah. Refleksi Merefleksikan proses pembelajaran PR Memberikan tugas mandiri (PR) MateriSelanjutnya Menyampaikan materi selanjutnya disertai persan moral