materi patologi

1. PATHOLOGY
Raisya Hasina

2. Aturan Perkuliahan & Penilaian
• Kehadiran ≥ 75%, kecuali sakit atau ijin
tertulis.
• Kehadiran < 75 %, tidak boleh ikut UAS
(Syarat Kelulusan).
• Perkuliahan :
 UTS : 30%
 UAS : 30%
 TUGAS: 20%
 KUIS :20%
• Toleransi keterlambatan kuliah 15 menit.

3. LITERATUR
• Robbin dan Kumar, Buku ajar Patologi
• Pricillia and Anderson, 2005, Patofisiologi dan
Proses-proses penyakit
• Widdman, 2008, Interpretasi Data-data
Laboratorium

4. TUJUAN PEMBELAJARAN
• Mampu menjelaskan dan memahami konsep
patologi
• Mampu menjelaskan konsep kenormalan dan
penyakit
• Mampu menjelaskan ruang lingkup
penyakit,etiologi, patogenesis,morfologi
penyakit, manifestasi, klasifikasi penyakit.

5. Definition
• Pathos : Suffering
• Logos : Study

6. PATHOLOGY
• General : Cells & Tissue ,
Injury, Necrosis, Inflammation,
Neoplasia
• Sytemic : Organ

7. Ethiology : Cause of Disease
Pathogenesis : “Insidious
development” , mechanism of it
development
Morphology : Abnormal Anatomy :
gross, microscopic, Radiologic,
molecular.
Clinical Expression : Functional
consequences of the morphologic
change .

8. Classification
Human : Autopsy , Biopsy , Cytology:
smear, fine needle aspiration
 Experimental : Animal Model, Tissue

9. RUDOLF VIRCHOW (1821-
1902)
The Father of modern pathology
All diseases are the result of
visible cells abnormalities

10. JEJAS SEL DAN ADAPTASI SEL
 Semua bentuk jejas jaringan dimulai dari
perubahan molekular atau struktur dalam
sel.
Normal : sel-sel berada dalam keadaan
tetap stabil = homeostatik
Sel-sel bereaksi terhadap pengaruh
berlawanan dengan :
1.Beradaptasi
2.Mengalami jejas reversibel
3.Mengalami jejas ireversibel dan mati

11. Penyebab Jejas Sel
 Hipoksia akibat dari iskemia, hilangnya
kemampuan darah untuk mengangkut O2.
 Fisika : trauma, panas, dingin, radiasi
 Infeksi : virus, bakteri, jamur, parasit
 Reaksi imunologik
 Kelainan genetik

12. RESPON JEJAS
Berlebihan  hipertrofi,
hiperplasi
Kurang  atrofi
Kurangnya kemampuan tumbuh 
agenesis, hipoplasia, aplasia
Diferensiasi sel  metaplasia,
displasia

13. ATROFI
 pengurangan ukuran sel parenkim akibat
berkurangnya bahan sel (TDK MATI)
• Patologis:
Beban kerja <<<
Hilangnya p’sarafan
Suplai darah <<<
Defisiensi nutrisi
Rangsang hormon <<<  insulin, TSH,
glukokortikoid

14. HIPERATROFI
peningkatan isi/volume sitoplasma sel
penyusun jaringan
• Etiologi:
Rangsang hormon >>>
Beban kerja >>>
Sintesis enzim & filamen >>>
Degradasi protein <<<

15. HIPERPLASI
• b’tambah besarnya ukuran sel krn
b’tambah jml selnya
• Patologis
Hiperplasi endometrium krn
estrogen >>>
Hiperplasi epitel krn radang kronik

16. METAPLASIA
mjd sel dws jenis yg lain (kualitatif)
•Reversibel
•Krn pemograman kembali stem sel epitel
•Cont:
Epitelial metaplasi  pd Ca paru
Metaplasia jar ikat  myositis ossifican
(fraktur tulang)

17. Terima Kasih
Semoga bermanfaat