Dokumen tersebut membahas tentang Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia. Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara, dan pemersatu bangsa yang majemuk. Pancasila juga memuat nilai-nilai yang universal seperti kemanusiaan, keadilan, dan ketuhanan yang sesuai dengan kodrat manusia. Hubungan antara agama dan negara dalam Pancasila dijelaskan dengan menjamin kemerdekaan beragama bagi setiap penduduk
5. PENGERTIAN IDEOLOGI
Kata Ideologi pertama sekali diperkenalkan oleh filsuf Prancis
yaitu Destutt de Tracy pada tahun 1796. kata ini berasal dari
bahasa Prancis yaitu idéologie, merupakan gabungan 2 kata
yaitu, “idéo” yang mengacu kepada gagasan dan “logie” yang
mengacu kepada logos, kata dalam bahasa Yunani untuk
menjelaskan logika dan rasio. Destutt de Tracy menggunakan
kata ini dalam pengertian etimologisnya, sebagai "ilmu yang
meliputi kajian tentang asal usul dan hakikat ide atau gagasan.
6. Menurut Para Ahli
- Ali Syariati, mendefinisikan ideologi sebagai
keyakinan-keyakinan dan gagasan-gagasan yang
ditaati oleh suatu kelompok, suatu kelas
sosial, suatu bangsa atau suatu ras tertentu.
- Kirdi Dipoyuda mengartikan ideologi sebagai
suatu kesatuan gagasan-gagasan dasar yang
sistematis dan menyeluruh tentang manusia dan
kehidupannya
baik
individual
maupun
sosial, termasuk kehidupan negara.
7. Pengertian Ideologi menurut Penulis:
Ideologi merupakan suatu gagasan – gagasan
dasar
yang
menyinggung
segala
aspek
kehidupan pribadi, sosial, maupun bernegara
dan telah disepakati bersama serta harus
ditaati oleh suatu kelompok, kelas sosial,
suatu bangsa, atau suatu ras tertentu
8. Ciri – ciri Ideologi :
• Mempunyai derajat yang tertinggi sebagai nilai
hidup kebangsaan dan kenegaraan
• Mewujudkan
suatu
asaz
kerohanian,
pandangan-pandangan hidup, pegangan hidup
yang dipelihara diamalkan, dilestarikan kepada
generasi
berikutnya,
diperjuangkan
dan
dipertahankan dengan kesediaan berkorban.
9. Fungsi – fungsi Ideologi :
•
•
•
•
•
•
Struktur kognitif, yaitu keseluruhan pengetahuan yang dapat
merupakan landasan untuk memahami dan menafsirkan
dunia dan kejadian alam sekitarnya
Orientasi dasar dengan membuka wawasan dan memberikan
makna serta menunjukkan tujuan dalam kehidupan manusia
Norma-norma yang menjadi pedoman dan pegangan bagi
seseorang untuk melangkah dan bertindak
Bekal dan jalan bagi seseorang untuk menemukan
identitasnya
Kekuatan yang mampu menyemangati dan mendorong
seseorang untuk menjalankan kegiatan dan mencapai tujuan
Pendidikan bagi seseorang atau masyarakat untuk
memahami, menghayati, serta melakukan tingkah lakunya
sesuai dengan orientasi dan norma-norma yang terkandung
di dalamnya.
www.company.com
13. Pancasila Diantara Ideologi Dunia
Politik
Hukum
Ciri Khas
Pandangan
terhadap
individu dan
masyarakat
Ekonomi
Agama
14. Politik Hukum
Liberalisme
Demokrasi
Liberal
Hukum untuk
melindungi
individu
Dalam politik
mementingkan
individu
Komunisme
Sosialisme
Pancasila
Demokrasi
rakyat
Berkuasa mutlak
satu parpol
Hukum untuk
melanggengkan
komunis
Demokrasi
untuk kolektivitas
Diutamakan
kebersamaan
Masyarakat
sama dengan
negara
Tidak setuju
dengan demokrasi
Demokrasi
pancasila
Hukum untuk
menjunjung tinggi
keadilan dan
keberadaan
individu dan
masyarakat
16. Agama
Liberalisme
Komunisme
Sosialisme
Pancasila
Agama
urusan pribadi
Bebas
beragama
(bebas memilih
agama dan
bebas tidak
beragama
Agama candu
masyarakat
Agama harus
dijauhkan dari
masyarakat
Atheis
Agama harus
mendorong
berkembangnya
kebersamaan
Diutamakan
kebersamaan
Masyarakat
sama dengan
negara
Bebas
memilih salah
satu agama
Agama harus
menjiwai dalam
kehidupan
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara
17. Pandangan terhadap individu dan
masyarakat
Liberalisme
Komunisme
Sosialisme
Pancasila
Individu lebih
penting daripada
masyarakat
Masyarakat
diabdikan bagi
individu
Individu tidak
penting
Masyarakat
pun tidak penting
Kolektivitas
yang dibentuk
negara lebih
penting
Masyarakat
lebih penting dari
pada individu
Individu diakui
keberadaannya
Hubungan
individu dan
masyarakat
dilandasi 3S
(selaras, serasi,
dan seimbang)
Masyarakat ada
karena ada
individu-individu,
akan punya arti
apabila hidup di
tengah masyrakat
19. Kelebihan Pancasila dibandingkan
Ideologi lain
• Berikut ini merupakan keunggulan ideologi
pancasila dibandingkan dengan ideologi
Negara lain :
Pancasila memuat nilai-nilai yang Universal
atau menyeluruh
• Pancasila sesuai dengan Hak Asasi
Manusia
• Pancasila sesuai dengan kodrat manusia
• Pancasila menampung dan memberikan
wadah bagi sesama golongan
• Pancasila merupakan ideologi terbuka
24. • Dengan demikian pada hakekatnya adalah negara
kebangsaan yang berketuhanan YME, bukan negara
sekuler yang memisahkan antara agama dan negara
dan bukan negara berdasarkan agama tertentu.
Kebebasan beragama adalah HAM yang mutlak.
Hakekat ketuhanan YME secara ilmiah filosofih
mengandung makna terdapat kesesuaian hubungan
sebab-akibat antara Tuhan, manusia, dan negara.
Manusia diciptakan Tuhan, dan manusia adalah
mahluk Tuhan, sedangkan negara merupakan
lembaga kemanusiaan dan kemasyarakatan yang
segala tujuannya untuk masyarakat.
25. Hubungan manusia dengan negara dijelaskan
bahwa manusia sebagai mahluk Tuhan yang
memilik hak dan kewajiban untuk menyembah
Tuhan YME, hubungan negara dengan agama
menurut pancasila pada pasal 29 (1), bahwa
negara adalah bedasarkan atas ketuhanan YME,
dan pada pasal 29 (2) negara menjamin
kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk
agamanya masing-masing dan untuk beribadah
menurut agama dana kepercayaannya.
26. Macam – macam Paham Agama :
Paham
Liberalisme
Paham
Theokrasi
Paham Agama
Paham
Sekulerisme
Paham
Komunisme
28. Pancasila sendiri yang sebagai
dasar negara Indonesia tidak bisa
lepas dari pengaruh agama yang
tertuang dalam sila pertama
yang berbunyi sila “Ketuhanan
yang Maha Esa”. yang pada
awalnya berbunyi “… dengan
kewajiban menjalankan syariat
islam bagi pemeluknya” yang
sejak saat itu dikenal sebagai
Piagam Jakarta.
29. Ada beberapa buti-butir pancasila yang
dapat dijabarkan :
Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketaqwaanya
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Manusia Indonesia percaya dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha
Esa, sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing
menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama
antra pemeluk agama dengan penganut kepercayaan yang
berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan
kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah
masalah yang menyangkut hubungan pribadi manusia dengan
Tuhan Yang Maha Esa.
Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan
menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya
masing-masing
30. kasus kudeta DI/TII yang ingin memisahkan diri
dari Indonesia dan mendirikan sebuah negara
Islam. Atau kasus pemberontakan tentara GAM.
Permasalahan ini timbul karena adanya perbedaan
ideologi pancasila dan ideologi Indonesia yang
masyarakat anut seperti keyakinan atau prinsip
yang sudah tertanam, dan permasalahan ini yang
menyebabkan adanya pertentangan antara
pancasila dan agama.
31. Jadi Pancasila sebagai dasar negara
memang sudah final. Menggugat
Pancasila hanya akan membawa
ketidakpastian baru. Bukan tidak
mungkin
akan
timbul
chaos
(kesalahan) yang memecah-belah
eksistensi negara kesatuan. Akhirnya
Indonesia akan tercecer menjadi
negara-negara kecil yang berbasis
agama dan suku. Sejarah Indonesia
yang awalnya merupakan kumpulan
Kerajaan yang berbasis agama dan
suku memperkuat kebutuhan akan
hal ini. Pancasila yang diperjuangkan
untuk mengikat agama-agama dan
suku-suku itu harus tetap mengakui
jati diri dan ciri khas yang dimiliki
setiap agama dan suku.