Obat tradisional adalah obat yang cara pembuatannya masih sederhana dan terbuat dari bahan alami. Dengan mengetahui cara penggunaan yang tepat, maka kerja obat pada tubuh akan lebih optimal.
2. obat tradisional adalah bahan atau
ramuan bahan yang berupa bahan
tumbuhan, bahan hewan, bahan
mineral, sediaan galenik atau
campuran dari bahan-bahan tersebut,
yang secara tradisional telah
digunakan untuk pengobatan
berdasarkan pengalaman.
5. adalah sediaan obat bahan
alam yang telah dibuktikan
keamanan dan khasiatnya
secara ilmiah dengan uji
praklinik dan bahan bakunya
telah di standarisasi.
6.
7.
8.
9. TABEL PERBEDAAN OBAT TRADISIONAL DENGAN
OBAT KIMIA
OBATTRADISIONAL
• Harganya terjangkau
• Efek samping relatif kecil
bahkan ada yang sama
sekali tidak menimbulkan
efek samping jika digunakan
secara tepat.
• Reaksinya lambat.
• Memperbaiki keseluruhan
sistem tubuh.
• Efektif untuk penyakit kronis
yang sulit diatasi dengan
obat kimia.
• Terapi sampingan: Diet
terhadap makanan tertentu.
OBATKIMIA
• Harga relatif mahal karena
faktor impor.
• Efek samping pengobatan
lebih sering terjadi.
• Reaksinya cepat.
• Hanya memperbaiki
beberapa sistem tubuh.
• Relatif kurang efektif untuk
penyakit kronis
• Terapi sampingan: diet
terhadap makanan tertentu
dan perlakuan tertentu pada
tubuh seperti bedah atau
operasi dan manajemen
10. Kebenaran bahan/tanaman herbal
Ketepatan dosis penggunaan obat tradis
Ketepatan waktu penggunaan
Ketepatan cara penggunaan
Ketepatan telaah informasi
Tanpa penyalahgunaan
Ketepatan pemilihan oba
11. • Kebenaran bahan/tanaman herbal
Menggunakan obat tradisional dengan hanya
melihat bentuk tanaman tersebut bukanlah
cara tepat dalam menentukan bahan obat
herbal. Jika ditelusuri lebih jauh, tanaman
obat di Indonesia terdiri dari beragam spesies
yang kadang kala sulit untuk dibedakan satu
dengan yang lain.
12. • Ketepatan dosis penggunaan obat tradisional
Tanaman obat, seperti halnya obat buatan pabrik
memang tak bisa dikonsumsi sembarangan meskipun
bahan ini berasal dari alam yang secara turun
temurun dianggap lebih aman
Fakta ini menepiskan anggapan yang beredar luas
bahwa keamanan obat tradisional pun perlu
diberikan perhatian dalam pemilihan takaran dosis,
sebab akan muncul efek samping yang tidak
diinginkan apabila dosis pemberian yang tidak tepat.
13. • Ketepatan waktu penggunaan
Keamanan obat tradisional dapat
diperoleh dengan memperhatikan
waktu ketepatan waktu
penggunaan. Bukan hanya obat
sintetik yang diwajibkan mematuhi
aturan waktu penggunaan obat.
Hal ini juga berlaku pada
pengobatan tradisional.
14. • Ketepatan cara penggunaan
perilaku sekedar mencoba bahan
alam tanpa informasi yang valid
mengenai cara penggunaan bukanlah
cara yang bagus untuk digunakan
sebagai obat
15. • Ketepatan telaah informasi
Setiap informasi yang didengar, dibaca, dan dilihat
secara langsung sebaiknya perlu ditelaah/dianalisa
dengan baik sebelum diterapkan sebagai
pengobatan. Meskipun perkembangan teknologi
informasi yang mudah untuk diakses, setiap petunjuk
yang diperoleh sebaiknya dikaji untuk ditindak
lanjuti. Kurangnya pengetahuan tentang informasi
penggunaan obat tradisional dapat memberikan
bahaya bagi penggunanya.
16. • Tanpa penyalahgunaan
Umumnya obat bahan kimia
berbahaya akibat dari sering
disalah gunakan. Namun,
tanaman obat tradisional pun
dapat menjadi ancaman jika
disalahgunakan.
17. • Ketepatan pemilihan obat
Untuk indikasi tertentu, satu jenis
tanaman dapat ditemukan beberapa zat
aktif yang berkhasiat sebagai obat. Rasio
antara keberhasilan terapi dan efek
samping yang timbul harus menjadi
pertimbangan dalam pemilihan jenis
tanaman obat yang akan digunakan
dalam terapi.