1. Devita Rahmawati (B100190070)
Deni Setiawan (B100190071)
M. Faizal Nugroho (B100190075)
Rismawati T (B100190077)
M. Aldilo Ihza P (B100190251)
KELOMPOK 12
3. PERSAINGAN TAK SEMPURNA DAN
KEKUATAN PASAR
Suatu pasar, atau industry, dimana perusahaan individual memiliki
control atas harga output mereka disebut dengan kompetitif tak
sempurna. Semua perusaahn dalam pasar kompetitif tak
sempurna memiliki satu kesamaan: mereka menggunakan
kekuatan pasar,kemampuan untuk menaikkan harga tanpa
kehilangan kuantitas produk mereka yang diminta.
4. Monopoli murni adalah industri berisi perusahaan dengan produk yang
tidak memiliki substitusi dekat dan terdapat hambatan untuk memasuki
industri tersebut
Ada banyak hambatan masuk, antara lain:
– Waralaba dan lisensi dari pemerintah
– Kepemilikan atas faktor produksi langka
– Paten
– Skala ekonomis
5. Kekuatan pasar memerlukan empat keputusan:
– Seberapa banyak komoditas yang diproduksi
– Bagaimana cara memproduksinya
– Seberapa banyak permintaan di tiap pasar input
– Berapa harga yang akan dikenakan pada output
6. KEPUTUSAN HARGA DAN OUTPUT
DALAM MONOPOLI MURNI
Dalam pasar monopoli, perusahaan sama dengan industri
Pelaku monopoli tidak memiliki kurva penawaran, karena
mereka memilih satu titik pada kurva permintaan pasar
Pelaku monopoli akan:
– Membatasi output
– Menetapkan harga lebih tinggi
– Menghasilkan laba positif
7. Bagi pelaku monopoli:
– Peningkatan output tidak hanya memperbanyak barang, tapi juga
menurunkan harga output tersebut
– Maka, penerimaan marjinal tidak sama dengan harga produk melainkan
lebih rendah.
– Dalam jangka pendek, pelaku monopoli juga dibatasi oleh faktor produksi
tetap
– Dalam jangka panjang, pelaku monopoli yang tidak menghasilkan cukup
penerimaan untuk menutup biaya juga akan keluar dari bisnis
8. BIAYA SOSIAL MONOPOLI
– Penetapan harga melampaui biaya marjinal menyebabkan inefisiensi dari
bauran output
– Penurunan laba konsumen lebih besar daripada laba monopolis,
sehingga terjadi kerugian bersih dalam kesejahteraan sosial
– Tindakan perusahaan dalam melindungi laba positif, disebut perilaku
pencari rente
– Perilaku pencari rente mengkonsumsi sumber daya dan menambah
biaya sosial, sehingga penurunan kesejahteraan sosial semakin drastis
9. DISKRIMINASI HARGA
– Diskriminasi harga adalah penetapan harga yang berbeda terhadap
pembeli yang berbeda
– Motivasi diskriminasi harga adalah penetapan harga yang lebih tinggi
terhadap konsumen tertentu akan menghasilkan laba lebih besar
– Diskriminasi harga sempurna adalah penetapan jumlah maksimum
yang siap dibayar konsumen untuk setiap unit produk
– Diskriminasi harga sempurna ternyata memproduksi kuantitas yang
efisien
10. OBAT UNTUK MONOPOLI:
KEBIJAKAN ANTRITRUST
Menurut sejarah pemerintah dalam perekonomian pasar
melakukan dua peran dasar meskipun terlihat kontradiktif
sehubungan dengan industry kompetitif tak sempurna:
1. Pemerintah mendukung kompetisi dan membatasi kekuatan
pasar terutama melalui undang undang antritrust
2. pemerintah membatasi persaingan dengan cara mengatur
industri
11. MENGATASI MONOPOLI:
KEBIJAKAN ANTITRUST
Sikap pemerintah terhadap industri kompetitif tak sempurna:
– Pemerintah mendukung persaingan dan membatasi kekuatan pasar
– Pemerintah membatasi persaingan dalam mengatur industry
– Keluhan antitrust bisa dibawa ke pengadilan oleh warga negara
perseorangan
– Pengadilan memperoleh wewenang untuk menjalankan penanggulangan
terhadap pelanggaran undang-undang antitrust
12. PENEGAKAN UNDANG-
UNDANG ANTRITRUST
– SAKSI DAN PENAGGULANGAN
Pengadilan didorong untuk menerapkan sejumlah penanggulangan jika
menemukan bahwa undang-undang antritrust telah dilanggar. Hukuman
perdata dan pidana tertentu bisa dituntut untuk kesalahan masa lalu,dan
aturan lain bisa mencegah kesalahan masa depan.
Dalam membentuk pemulihan yang efektif, pengadilan memiliki
kebijaksanaan besar dalam memilih penanggulangannya.
13. – SURAT KETETAPAN PERSETUJUAN
Adalah kesepakatan antara pemerintah pendakwa dan terdakwa yang harus
disetujui oleh pengendalian. Surat tersebut bisa ditandatangani
sebelum,selama, atau sesudah pengadilan.
– TINDAKAN PIDANA
Barangsiapa melakukan kontrak apa pun atau terlibat dalam segala
kombinasi atau konspirasi yang dengan ini dinyatakan illegal harus
dianggap bersalah.
14. – KERUSAKAN TIGA KALI LIPAT
Semua orang atau perusahaan swasta yang terus menerus
dicederai secara hukum atau mengalami kerugian keuangan
karena pelanggaran antritrust, bisa diberi ganti rugi oleh pihak
yang bersalah di samping segala denda yang dikenakan
ketetapan yang dijatuhkan oleh pengadilan harus tiga kali lipat
kerugian actual.
15. MONOPOLI ALAMIAH
– Di mana perusahaan memperlihatkan skala ekonomis yang sangat
besar, sehingga biaya rata-rata terus menurun bersama output, akan
lebih efisien untuk hanya memiliki satu perusahaan dalam satu industri
– Hal ini disebut monopoli alamiah
16. – Risa
Apa yang dimaksud waralaba?
Ayuk
Mengapa perusahaan kompetitif sempurna tidak memiliki insentif untuk
menetapkan harga yang lebih rendah
Andi
Apa arti antritrust