Mata kuliah Metodologi Penelitian membahas dasar-dasar metode penelitian untuk membantu mahasiswa menyusun proposal dan melaksanakan penelitian tugas akhir. Materi kuliah meliputi pengertian metodologi penelitian, penelitian ilmiah, variabel, jenis data dan penelitian, serta langkah-langkah penelitian.

1. METODOLOGI PENELITIANMETODOLOGI PENELITIAN

2. Tujuan:Tujuan:
Agar mahasiswa dapat memiliki pengetahuanAgar mahasiswa dapat memiliki pengetahuan
tentang dasar-dasar metode penelitian, dapattentang dasar-dasar metode penelitian, dapat
menyusun proposal dan melaksanakanmenyusun proposal dan melaksanakan
penelitian untuk tugas akhirpenelitian untuk tugas akhir

3. Bentuk KuliahBentuk Kuliah
 Tatap mukaTatap muka
 Penyusunan ProposalPenyusunan Proposal
 Seminar ProposalSeminar Proposal
 TugasTugas

4. Deskripsi Mata Kuliah (1)Deskripsi Mata Kuliah (1)
Dalam usaha meningkatkan suasanaDalam usaha meningkatkan suasana
akademik dikampus serta dalam upayaakademik dikampus serta dalam upaya
memadai penyajian pengalaman belajar yangmemadai penyajian pengalaman belajar yang
menumbuhkan sikap, kemampuan &menumbuhkan sikap, kemampuan &
keterampilan meneliti mahasiswa, maka mataketerampilan meneliti mahasiswa, maka mata
kuliah Metodologi Penelitian merupakan halkuliah Metodologi Penelitian merupakan hal
yang esensial.yang esensial.

5. Deskripsi Mata Kuliah (2)Deskripsi Mata Kuliah (2)
Disamping mengembangkan penguasaanDisamping mengembangkan penguasaan
materi, mata kuliah Metodologi Penelitian jugamateri, mata kuliah Metodologi Penelitian juga
diharapkan dapat memberikan pengalamandiharapkan dapat memberikan pengalaman
belajar yang menunbuhkan sikap,belajar yang menunbuhkan sikap,
kemampuan& keterampilan meneliti padakemampuan& keterampilan meneliti pada
mahasiswamahasiswa

6. Materi Kuliah (1)Materi Kuliah (1)
1.Pengertian metodologi penelitian1.Pengertian metodologi penelitian
2.Penelitian ilmiah2.Penelitian ilmiah
3.Metode ilmiah3.Metode ilmiah
4.Langkah-langkah mengadakan penelitian4.Langkah-langkah mengadakan penelitian
5.Masalah penelitian5.Masalah penelitian

7. Materi Kuliah (2)Materi Kuliah (2)
6.Variabel6.Variabel
7.Macam-macam data7.Macam-macam data
8.Macam-macam penelitian8.Macam-macam penelitian
9.Kerangka penelitian kuantitatif9.Kerangka penelitian kuantitatif

8. Materi Kuliah (3)Materi Kuliah (3)
10.Kerangka penelitian kualitatif10.Kerangka penelitian kualitatif
11.Masalah & hipotesis11.Masalah & hipotesis
12.Analisis data deskriptif12.Analisis data deskriptif
13.Analisis data inferensial13.Analisis data inferensial

9. Referensi (1)Referensi (1)
Fred Kerlinger, Asas-asas penelitian behavioral,Fred Kerlinger, Asas-asas penelitian behavioral,
Yogyakarta:UGM press, 2002.Yogyakarta:UGM press, 2002.

10. Referensi (2)Referensi (2)
LJ.Moleong, Metodologi penelitian kualitatif,LJ.Moleong, Metodologi penelitian kualitatif,
Bandung:Remaja rosda karya, 2000.Bandung:Remaja rosda karya, 2000.
Moh.Nazir, Metode penelitian,Moh.Nazir, Metode penelitian,
Jakarta:Gramedia, 1983Jakarta:Gramedia, 1983

11. Referensi (3)Referensi (3)
Suharsimi Arikunto, Prosedur penelitian,Suharsimi Arikunto, Prosedur penelitian,
Jakarta:Rineka cipta, 1998.Jakarta:Rineka cipta, 1998.

12. Pengertian metodologi penelitianPengertian metodologi penelitian
 Metodologi penelitian adalah suatu cabang ilmu yangMetodologi penelitian adalah suatu cabang ilmu yang
membahas tentang cara atau metode yang digunakan dalammembahas tentang cara atau metode yang digunakan dalam
kegiatan penelitian.kegiatan penelitian.
 Penelitian adalah upaya mencari kebenaran akan sesuatu.Penelitian adalah upaya mencari kebenaran akan sesuatu.
Upaya dalam penelitian berupa kegiatan meneliti.Upaya dalam penelitian berupa kegiatan meneliti.
 Pengertian mencari tidak lain adalah mencari jawaban, yangPengertian mencari tidak lain adalah mencari jawaban, yang
dapat berarti menemukan atau menguji.dapat berarti menemukan atau menguji.

13. Penelitian IlmiahPenelitian Ilmiah
 Penelitian ilmiah adalah penelitian yangPenelitian ilmiah adalah penelitian yang
menggunakan metode ilmiah.menggunakan metode ilmiah.
 Kebenaran dalam penelitian ilmiah adalahKebenaran dalam penelitian ilmiah adalah
kebenaran ilmiah;kebenaran ilmiah;
- kebenaran koherensi yang menganut logika- kebenaran koherensi yang menganut logika
deduktif, sifatnya rasionaldeduktif, sifatnya rasional
- kebenaran korespondensi yang menganut- kebenaran korespondensi yang menganut
logika induktif, sifatnya faktual (empirik).logika induktif, sifatnya faktual (empirik).

14. Metode IlmiahMetode Ilmiah
 Metode ilmiah adalah metode yangMetode ilmiah adalah metode yang
menggunakan kebenaran ilmiahmenggunakan kebenaran ilmiah
 Disebut ilmiah jika;Disebut ilmiah jika;
- bersistem- bersistem
- bermetode- bermetode
- berobyektifitas- berobyektifitas
- berlaku umum (universal).- berlaku umum (universal).

15. Langkah-langkah mengadakan penelitian (1)Langkah-langkah mengadakan penelitian (1)
1.Memilih masalah1.Memilih masalah
2.Studi pendahuluan2.Studi pendahuluan
3.Merumuskan masalah3.Merumuskan masalah
4.Merumuskan kerangka dasar4.Merumuskan kerangka dasar
5.Merumuskan hipotesis5.Merumuskan hipotesis

16. Langkah-langkah mengadakan penelitian (2)Langkah-langkah mengadakan penelitian (2)
6.Memilih pendekatan6.Memilih pendekatan
7.Menentukan variabel7.Menentukan variabel
8.Menentukan sumber data8.Menentukan sumber data
9.Menyusun instrumen9.Menyusun instrumen

17. Langkah-langkah mengadakan penelitian (3)Langkah-langkah mengadakan penelitian (3)
10.Pengumpulan data10.Pengumpulan data
11.Analisis data11.Analisis data
12.Menarik kesimpulan12.Menarik kesimpulan
13.Menulis laporan.13.Menulis laporan.

18. Masalah penelitianMasalah penelitian
 Sesuatu yang menjadi sasaran penelitianSesuatu yang menjadi sasaran penelitian
biasanya disebut masalah penelitian, yangbiasanya disebut masalah penelitian, yang
akan selanjutnya diangkat menjadi judulakan selanjutnya diangkat menjadi judul
penelitian, dan menggambarkan kaitan antarpenelitian, dan menggambarkan kaitan antar
dua variabel atau lebih.dua variabel atau lebih.
 Tidak semua masalah layak diangkat menjadiTidak semua masalah layak diangkat menjadi
masalah penelitian.masalah penelitian.

19. Variabel (1)Variabel (1)
 Besaran (quantity) adalah sesuatu yang mempunyai besarBesaran (quantity) adalah sesuatu yang mempunyai besar
(magnitude) atau ukuran.(magnitude) atau ukuran.
 Ada dua jenis besaran;Ada dua jenis besaran;
1. tetapan atau konstanta yaitu besaran yang1. tetapan atau konstanta yaitu besaran yang
besarnya tetap, tertentubesarnya tetap, tertentu
2. perubah atau variabel yaitu besaran yang2. perubah atau variabel yaitu besaran yang
besarnya berubah-ubah, bervariasi, membentukbesarnya berubah-ubah, bervariasi, membentuk
sekumpulan data atau informasi.sekumpulan data atau informasi.

20. Variabel (2)Variabel (2)
 Dua variabel atau lebih hanya dapat;Dua variabel atau lebih hanya dapat;
- dibandingkan atau dibedakan, apabila- dibandingkan atau dibedakan, apabila
teoritik memang layak dibandingkanteoritik memang layak dibandingkan
- dihubungkan, apabila teoritik memang- dihubungkan, apabila teoritik memang
layak dihubungkan.layak dihubungkan.

21. Macam-macam variabel (1)Macam-macam variabel (1)
 Dilihat dari konsepnya ada 2;Dilihat dari konsepnya ada 2;
1. variabel fakta yaitu variabel yang dalam menjaring1. variabel fakta yaitu variabel yang dalam menjaring
datanya (instrumennya) tidak memerlukan teoridatanya (instrumennya) tidak memerlukan teori
2. variabel konstruk (konsep) yaitu variabel yang2. variabel konstruk (konsep) yaitu variabel yang
dalam menjaring datanya (instrumennya)dalam menjaring datanya (instrumennya)
memerlukan teori dan konsep yang dijabarkanmemerlukan teori dan konsep yang dijabarkan
kedalam indikator-indikator untuk menyusun butir-kedalam indikator-indikator untuk menyusun butir-
butir pertanyaan.butir pertanyaan.

22. Macam-macam variabel (2)Macam-macam variabel (2)
 Dilihat dari hubungan fungsionalnya ada 2;Dilihat dari hubungan fungsionalnya ada 2;
1. variabel bebas yaitu variabel yang1. variabel bebas yaitu variabel yang
mempengaruhi variabel lainmempengaruhi variabel lain
2. variabel terikat yaitu variabel yang2. variabel terikat yaitu variabel yang
dipengaruhi oleh variabel lain.dipengaruhi oleh variabel lain.

23. Macam-macam dataMacam-macam data
Data (informasi) yang merupakan variasiData (informasi) yang merupakan variasi
dari variabel dibedakan atas;dari variabel dibedakan atas;
1. Data kualitatif yaitu data yang dinyatakan1. Data kualitatif yaitu data yang dinyatakan
dengan atributdengan atribut
2. Data kuantitatif yaitu data yang dinyatakan2. Data kuantitatif yaitu data yang dinyatakan
dengan bilangan.dengan bilangan.

24. Data kuantitatifData kuantitatif
Data kuantitatif dibedakan lagi menjadi;Data kuantitatif dibedakan lagi menjadi;
a. data kontinum/interval/rasio yaitu data yang disajikan dengana. data kontinum/interval/rasio yaitu data yang disajikan dengan
bilangan rasional (bulat dan pecah)bilangan rasional (bulat dan pecah)
b. data deskrit yaitu data yang dapat dinyatakan denganb. data deskrit yaitu data yang dapat dinyatakan dengan
bilangan bulat. Dibagi lagi menjadi;bilangan bulat. Dibagi lagi menjadi;
1) data nominal/datafrekuensi, terdiri dari1) data nominal/datafrekuensi, terdiri dari
- data dikotomi; murni dan buatan- data dikotomi; murni dan buatan
- data multikotomi- data multikotomi
2) data ordinal/peringkat/ranking.2) data ordinal/peringkat/ranking.

25. Macam-macam Penelitian (1)Macam-macam Penelitian (1)
Ada 2 macam penelitian :Ada 2 macam penelitian :
1. Penelitian kuantitatif; yang mengacu pada context of1. Penelitian kuantitatif; yang mengacu pada context of
justification, pada dasarnya menguji teori yangberkaitanjustification, pada dasarnya menguji teori yangberkaitan
dengan masalah penelitian melalui kerangka berpikir yangdengan masalah penelitian melalui kerangka berpikir yang
dirumuskan dalam hipotesis penelitian.dirumuskan dalam hipotesis penelitian.
Hasil penelitian kuantitatif dapat digeneralisasikan.Hasil penelitian kuantitatif dapat digeneralisasikan.

26. Macam-macam Penelitian (2)Macam-macam Penelitian (2)
2.Penelitian kualitatif/naturalistik; yang mengacu2.Penelitian kualitatif/naturalistik; yang mengacu
pada context of discovery, pada dasarnyapada context of discovery, pada dasarnya
mengharapkan penemuan sesuatu yangmengharapkan penemuan sesuatu yang
nantinya dapat diangkat menjadi hipotesis baginantinya dapat diangkat menjadi hipotesis bagi
penelitian selanjutnya.penelitian selanjutnya.
Hasil penelitian kualitatif tidak dapatHasil penelitian kualitatif tidak dapat
digeneralisasikan.digeneralisasikan.

27. Penelitian kuantitatifPenelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatif antara lain;Penelitian kuantitatif antara lain;
a. survei; yang dapat berupaa. survei; yang dapat berupa
- penelitian korelasional- penelitian korelasional
- penelitian evaluatif- penelitian evaluatif
b. eksperimen; yang dapat berupab. eksperimen; yang dapat berupa
- uji perbedaan.- uji perbedaan.

28. Penelitian kualitatifPenelitian kualitatif
Penelitian kualitatif antara lain;Penelitian kualitatif antara lain;
a. penelitian kasus; seperti penelitian kelasa. penelitian kasus; seperti penelitian kelas
(classroom research) yang sifatnya terbatas(classroom research) yang sifatnya terbatas
b. kaji tindak (action research)b. kaji tindak (action research)

29. Judul penelitian & Rumusan masalahJudul penelitian & Rumusan masalah
 Judul penelitian; menggambarkan interaksi antar dua variabel atau lebih,Judul penelitian; menggambarkan interaksi antar dua variabel atau lebih,
baik membedakan (pengaruh) atau menghubungkan (keterkaitan)baik membedakan (pengaruh) atau menghubungkan (keterkaitan)
 Rumusan masalah;Rumusan masalah;
- rumusan penelitian biasanya dalam bentuk kalimat bertanya- rumusan penelitian biasanya dalam bentuk kalimat bertanya
- menanyakan ada tidaknya perbedaan atau hubungan antara dua variabel- menanyakan ada tidaknya perbedaan atau hubungan antara dua variabel
atau lebihatau lebih
- belum mengarah/belum mengacu teori- belum mengarah/belum mengacu teori
- sebaiknya sama banyak dengan rumusan hipotesis penelitian- sebaiknya sama banyak dengan rumusan hipotesis penelitian

30. Landasan teoriLandasan teori
 Dari teori-teori yang ada untuk tiap variabel dirumuskanDari teori-teori yang ada untuk tiap variabel dirumuskan
sintesis yang merupakan konsep/konstruk dari variabelsintesis yang merupakan konsep/konstruk dari variabel
tersebut. Dari sini disusun kerangka berpikir & hipotesistersebut. Dari sini disusun kerangka berpikir & hipotesis
penelitian.penelitian.
 Jika variabel penelitian berupa variabel konstruk, makaJika variabel penelitian berupa variabel konstruk, maka
untuk menjaring data variabel pada penelitian kuantitatifuntuk menjaring data variabel pada penelitian kuantitatif
perlu jelas konsep yang melandasinya. Dari konsep itulahperlu jelas konsep yang melandasinya. Dari konsep itulah
dirumuskan indikator guna menyusun butir-butir pertanyaandirumuskan indikator guna menyusun butir-butir pertanyaan
dalam instrumen untuk menjaring data yang dimaksud. Olehdalam instrumen untuk menjaring data yang dimaksud. Oleh
karena itu teori harus kuat.karena itu teori harus kuat.

31. Kerangka berpikirKerangka berpikir
 Kerangka berpikir; hasil pemikiran peneliti berdasarkan teori/konsepKerangka berpikir; hasil pemikiran peneliti berdasarkan teori/konsep
yangada tentang variabel yang diteliti dan dirumuskan dari masalahyangada tentang variabel yang diteliti dan dirumuskan dari masalah
penelitian.penelitian.
 Kerangka berpikir ini;Kerangka berpikir ini;
- dirumuskan dalam bentuk kalimat pernyataan- dirumuskan dalam bentuk kalimat pernyataan
- sekurang-kurangnya terdiri dari 3 paragraf- sekurang-kurangnya terdiri dari 3 paragraf
- biasanya dimulai dengan kata diduga- biasanya dimulai dengan kata diduga
- tidak memuat teori lagi- tidak memuat teori lagi
- mengarah pada rumusan masalah- mengarah pada rumusan masalah
- sebaiknya sama banyak dengan rumusan hipotesis- sebaiknya sama banyak dengan rumusan hipotesis
penelitianpenelitian

32. HipotesisHipotesis
 Hipotesis merupakan jawaban sementara dari masalahHipotesis merupakan jawaban sementara dari masalah
penelitianpenelitian
 Ada dua bentuk hipotesis yaituAda dua bentuk hipotesis yaitu
1. hipotesis penelitian; dirumuskan secara naratif berdasarkan1. hipotesis penelitian; dirumuskan secara naratif berdasarkan
kerangka berpikir penelitian & landasan teori yang telahkerangka berpikir penelitian & landasan teori yang telah
dipilihdipilih
2. hipotesis statistik; dirumuskan secara matematis dalam2. hipotesis statistik; dirumuskan secara matematis dalam
bentuk dua kalimat matematikabentuk dua kalimat matematika

33. Hipotesis penelitianHipotesis penelitian
 Dirumuskan dalam bentuk kalimat pernyataanDirumuskan dalam bentuk kalimat pernyataan
 Tanpa kata didugaTanpa kata diduga
 Sudah mengarah (bagaimana bentukSudah mengarah (bagaimana bentuk
perbedaan atau hubungan yangperbedaan atau hubungan yang
dipermasalahkan)dipermasalahkan)
 Banyaknya sesuai dengan kerangka berpikirBanyaknya sesuai dengan kerangka berpikir
dan rumusan masalahdan rumusan masalah

34. Hipotesis statistikHipotesis statistik
a. Ha. H00: hipotesis nol (null hypothesis);: hipotesis nol (null hypothesis);
hypothesis of no differencehypothesis of no difference
(tanda=)(tanda=)
HH11: hipotesis alternatif; lawan H: hipotesis alternatif; lawan H00
(tanda(tanda≠≠, > atau <), > atau <)

35. Hipotesis statistikHipotesis statistik
b. Untuk uji perbedaanb. Untuk uji perbedaan
1) frekuensi;1) frekuensi;
HH00 : ƒ: ƒ00 = ƒ= ƒee
HH11 : ƒ: ƒ00 ≠≠ƒƒee
2) mean;2) mean;
HH00 :: µµ11 == µµ22
HH11 :: µµ11 >> µµ22
3) varians;3) varians;
HH00 :: ơơ22
11 == ơơ22
22
HH11 :: ơơ22
11 ≠ ơ≠ ơ22
22

36. Hipotesis statistikHipotesis statistik
c. Untuk uji hubunganc. Untuk uji hubungan
1) sederhana1) sederhana
HH00 :: ρρxyxy = 0= 0
HH11 :: ρρxyxy ≠ 0≠ 0
2) multipel2) multipel
HH00 :: ρρy.12y.12 = 0= 0
HH11 :: ρρy.12y.12 >> 00
3) kasual3) kasual
HH00 :: ρρijij ≤ 0,05≤ 0,05
HH11 :: ρρijij >> 0,050,05

37. Metode penelitianMetode penelitian
1.1. Metode survai;Metode survai;
- korelasional- korelasional
- kontribusi- kontribusi
- evaluatif- evaluatif
2. Metode eksperimen;2. Metode eksperimen;
- perbedaan- perbedaan
- pengaruh- pengaruh

38. Rancangan penelitianRancangan penelitian
1. Satu kelompok, dua kelompok, atau lebih1. Satu kelompok, dua kelompok, atau lebih
2. Dengan atau tanpa tes awal,2. Dengan atau tanpa tes awal,
ada tes akhirada tes akhir
3. Faktorial, blok3. Faktorial, blok
4. dll4. dll

39. Teknik pengambilan sampelTeknik pengambilan sampel
1.Populasi ; target, terjangkau1.Populasi ; target, terjangkau
2.Sampel ; syarat representatif2.Sampel ; syarat representatif
3.Teknik sampling;3.Teknik sampling;
a. sensusa. sensus
b. dengan peluangb. dengan peluang
c. tanpa peluangc. tanpa peluang
d. kombinasi b dan c (multi stage randomd. kombinasi b dan c (multi stage random
sampling)sampling)

40. Teknik sampling dengan peluangTeknik sampling dengan peluang
1.Simple random sampling1.Simple random sampling
2.Stratified random sampling2.Stratified random sampling
3.Cluster random sampling3.Cluster random sampling
4.Proposional random sampling4.Proposional random sampling
5.area random sampling5.area random sampling

41. Teknik sampling tanpa peluangTeknik sampling tanpa peluang
1.Purposive1.Purposive
2.Quota2.Quota
3.Accidential3.Accidential
4.double4.double

42. Teknik pengumpulan dataTeknik pengumpulan data
1.instrumen;1.instrumen;
a. berbentuk tes; tulisan, lisan, perbuatana. berbentuk tes; tulisan, lisan, perbuatan
b. berbentuk nontes; observasi,b. berbentuk nontes; observasi,
wawancara, skala sikap, kuesionerwawancara, skala sikap, kuesioner
2.Syarat instrumen;2.Syarat instrumen;
- sahih/valid- sahih/valid
- andal/reliable- andal/reliable
- adil/objective- adil/objective
- berdaya pembeda/discriminating power- berdaya pembeda/discriminating power
- menyeluruh/comprehensive- menyeluruh/comprehensive
- mudah dan murah untuk dilaksanakan- mudah dan murah untuk dilaksanakan

43. Teknik pengumpulan dataTeknik pengumpulan data
3.Uji validitas instrumen;3.Uji validitas instrumen;
a. validitas isi (kesesuaian dengan TIK)a. validitas isi (kesesuaian dengan TIK)
b. validitas konstruk (berdasarkan teorib. validitas konstruk (berdasarkan teori
yang dipakai)yang dipakai)
4.Reliabilitas instrumen;4.Reliabilitas instrumen;
a. dengan KR-20a. dengan KR-20
b. dengan KR-21b. dengan KR-21
c. denganc. dengan αα cronbachcronbach
5.Analisis butir instrumen;5.Analisis butir instrumen;
a. validitas tiap butira. validitas tiap butir
b. tingkat kesukaranb. tingkat kesukaran
c. daya pembeda tiap butirc. daya pembeda tiap butir

44. Analisis data deskriptifAnalisis data deskriptif
 Analisis data secara deskriptif merupakanAnalisis data secara deskriptif merupakan
pengolahan data hasil penelitian dengan tujuanpengolahan data hasil penelitian dengan tujuan
agar kumpulan dat ini bermakna (meaningful).agar kumpulan dat ini bermakna (meaningful).
 Deskripsi data ini terdiri dari;Deskripsi data ini terdiri dari;
- penyajian data- penyajian data
- ukuran/tendensi sentral- ukuran/tendensi sentral
- ukuran/tendensi penyebaran- ukuran/tendensi penyebaran

45. Penyajian data hasil penelitianPenyajian data hasil penelitian
1.Dengan tabel atau daftar;1.Dengan tabel atau daftar;
a. daftar tunggala. daftar tunggal
b. daftar kontingensib. daftar kontingensi
c. daftar distribusi frekuensic. daftar distribusi frekuensi
2.Dengan gambar atau diagram;2.Dengan gambar atau diagram;
a. diagram lingkarana. diagram lingkaran
b. diagram lambang (piktogram)b. diagram lambang (piktogram)
c. diagram peta (kartogram)c. diagram peta (kartogram)

46. Penyajian data hasil penelitianPenyajian data hasil penelitian
3.Dengan diagram atau grafik;3.Dengan diagram atau grafik;
a. diagram batang; - satu, dua, tiga komponena. diagram batang; - satu, dua, tiga komponen
- saru arah, dua arah- saru arah, dua arah
b. diagram barisb. diagram baris
c. diagram pencarc. diagram pencar
d. histogramd. histogram
e. poligone. poligon
f. ogivef. ogive

47. Ukuran sentral (pemusatan)Ukuran sentral (pemusatan)
..
1. Rerata hitung/arithmetic mean ; merupakan hasil bagi antara jumlah data1. Rerata hitung/arithmetic mean ; merupakan hasil bagi antara jumlah data
dengan banyak datadengan banyak data
2. Nilai tengah/median ; merupakan nilai tengah data setelah data diurutkan2. Nilai tengah/median ; merupakan nilai tengah data setelah data diurutkan
dari kecil ke besar atau sebaliknya. Median tidak selalu salah satu diantaradari kecil ke besar atau sebaliknya. Median tidak selalu salah satu diantara
data tersebutdata tersebut
a. letak median; ukuran ke ½ (n+1)a. letak median; ukuran ke ½ (n+1)
b. nilai median;b. nilai median;
- untuk banyak data ganjil; data yang paling tengah- untuk banyak data ganjil; data yang paling tengah
- untuk banyak data genap; rerata dua data ditengah- untuk banyak data genap; rerata dua data ditengah
3. Modus ; merupakan data yang paling banyak muncul (dapat3. Modus ; merupakan data yang paling banyak muncul (dapat
lebih dari satu data)lebih dari satu data)

48. Ukuran penyebaranUkuran penyebaran
1.rentangan/range ; adalah selisih antara data1.rentangan/range ; adalah selisih antara data
terbesar dengan terkecilterbesar dengan terkecil
2.simpangan/deviasi ; adalah selisih data dengan2.simpangan/deviasi ; adalah selisih data dengan
reratarerata
3.varians ; rerata kuadrat simpangan3.varians ; rerata kuadrat simpangan
4.simpangan baku/standar deviasi ; adalah akar4.simpangan baku/standar deviasi ; adalah akar
varians.varians.

49. Analisis data inferensialAnalisis data inferensial
 Data inferensial atau induktif adalahData inferensial atau induktif adalah
pengolahan data untuk menguji hipotesispengolahan data untuk menguji hipotesis
yang selanjutnya untuk generalisasi dariyang selanjutnya untuk generalisasi dari
sampel ke populasi.sampel ke populasi.

50. Macam-macam Analisis data inferensialMacam-macam Analisis data inferensial
 Analisis ini terdiri dari ;Analisis ini terdiri dari ;
- uji kesamaan/perbedaan- uji kesamaan/perbedaan
- uji hubungan/korelasi/keterkaitan- uji hubungan/korelasi/keterkaitan
- uji prediksi/regresi- uji prediksi/regresi
- uji persyaratan analisis data- uji persyaratan analisis data

51. uji kesamaan/perbedaanuji kesamaan/perbedaan
1.rerata/mean;1.rerata/mean;
a.a. ơ diketahui (uji z)ơ diketahui (uji z)
1) satu kelompok ; - satu pihak1) satu kelompok ; - satu pihak
- dua pihak- dua pihak
2) dua kelompok (ơ2) dua kelompok (ơ11 = ơ= ơ22 ); - satu pihak); - satu pihak
- dua pihak- dua pihak

52. uji kesamaan/perbedaanuji kesamaan/perbedaan
b. tidak diketahui (uji t);b. tidak diketahui (uji t);
1) satu kelompok; - satu pihak1) satu kelompok; - satu pihak
- dua pihak- dua pihak
2) dua kelompok (ơ2) dua kelompok (ơ11 = ơ= ơ22 ); - satu pihak); - satu pihak
- dua pihak- dua pihak
3) tiga kelompok (ơ3) tiga kelompok (ơ11 ≠ ơ≠ ơ22 ); - satu pihak); - satu pihak
- dua pihak- dua pihak

53. uji kesamaan/perbedaanuji kesamaan/perbedaan
c. uji ANAVA; - satu arahc. uji ANAVA; - satu arah
- dua arah- dua arah
- tiga arah- tiga arah
2.varians (uji homogenitas)2.varians (uji homogenitas)
- dua kelompok (uji F)- dua kelompok (uji F)
- banyak kelompok (uji Bartlett)- banyak kelompok (uji Bartlett)
3.frekuensi (uji kecocokan, uji normalitas)3.frekuensi (uji kecocokan, uji normalitas)

54. Uji hubungan/korelasiUji hubungan/korelasi
1.1. Korelasi product moment pearson (r) ;Korelasi product moment pearson (r) ;
antara data interval dengan data intervalantara data interval dengan data interval
2. Korelasi peringkat spearman (p) ;2. Korelasi peringkat spearman (p) ;
antara data ordinal dengan data ordinalantara data ordinal dengan data ordinal

55. Uji hubungan/korelasiUji hubungan/korelasi
3. Korelasi point biserial (r3. Korelasi point biserial (rpbipbi) ;) ;
antara data interval dengan data dikotomiantara data interval dengan data dikotomi
murnimurni
4. Korelasi biserial (r4. Korelasi biserial (rbibi) ;) ;
antara data interval dengan data dikotomiantara data interval dengan data dikotomi
buatanbuatan

56. Uji hubungan/korelasiUji hubungan/korelasi
5. Korelasi tetrachoric (r5. Korelasi tetrachoric (rtt) ; antara data dikotomi) ; antara data dikotomi
buatan dengan data dikotomi buatanbuatan dengan data dikotomi buatan
6. Korelasi phi ; antara data dikotomi murni6. Korelasi phi ; antara data dikotomi murni
dengan data dikotomi murnidengan data dikotomi murni
7. Korelasi kontingensi ; antara data frekuensi7. Korelasi kontingensi ; antara data frekuensi
dengan data frekuensidengan data frekuensi

57. Uji prediksi/regresiUji prediksi/regresi
1. Regresi linear;1. Regresi linear;
a. sederhana;a. sederhana;
Ŷ = a + bXŶ = a + bX
b. ganda;b. ganda;
Ŷ = bŶ = b00 + b+ b11XX11 + b+ b22XX22 + b+ b33XX33 +… b+… bkkXXkk..
2. Regresi non linear2. Regresi non linear

58. Uji persyaratan analisis dataUji persyaratan analisis data
1.1. Uji normalitas dataUji normalitas data
2.2. Uji homogenitas dataUji homogenitas data
3.3. Uji linearitas dataUji linearitas data
4.4. Uji signifikansi regresiUji signifikansi regresi

59. Isi Proposal:Isi Proposal:
 Latar Belakang MasalahLatar Belakang Masalah
 Rumusan MasalahRumusan Masalah
 TujuanTujuan
 ManfaatManfaat HasilHasil
 Landasan TeoriLandasan Teori
 Metode PenelitianMetode Penelitian

60.  Latar Belakang MasalahLatar Belakang Masalah
Uraian tentang: alasan-alasan pentingUraian tentang: alasan-alasan penting
dan menariknya masalah untuk ditelitidan menariknya masalah untuk diteliti
dalam jangkauan kemampuan akademik,dalam jangkauan kemampuan akademik,
biaya, tenaga, dan waktu peneliti.biaya, tenaga, dan waktu peneliti.
Dalam bagian ini diuraikan pula kesenjanganDalam bagian ini diuraikan pula kesenjangan
kesenjangan antara harapan dengankesenjangan antara harapan dengan
kenyataan, teori dengan praktek, rencana dengankenyataan, teori dengan praktek, rencana dengan
pelaksanaan dan kesenjanganpelaksanaan dan kesenjangan
lainnya yang ada.lainnya yang ada.

61.  Perumusan MasalahPerumusan Masalah::
Merupakan pertanyaan yang akan dicariMerupakan pertanyaan yang akan dicari
jawabannya melalui penelitian. Masalahjawabannya melalui penelitian. Masalah
dirumuskan secara spesifik, tidak boleh terlaludirumuskan secara spesifik, tidak boleh terlalu
luas, terlalu banyak, atau sudah diteliti orangluas, terlalu banyak, atau sudah diteliti orang
lain. Perumusan masalah dinyatakan denganlain. Perumusan masalah dinyatakan dengan
kalimat tanya.kalimat tanya.

62.  Tujuan Penelitian:Tujuan Penelitian:
Uraian yang menunjukkan usaha untukUraian yang menunjukkan usaha untuk
menemukan jawaban masalah penelitian.menemukan jawaban masalah penelitian.
Tujuan harus ada hubungannya denganTujuan harus ada hubungannya dengan
rumusan masalah. Tujuan penelitian dinyatakanrumusan masalah. Tujuan penelitian dinyatakan
dengan kalimat deklaratifdengan kalimat deklaratif
 ManfaatManfaat Penelitian:Penelitian:
Uraian tentangUraian tentang manfaatmanfaat penelitian bagipenelitian bagi
masyarakat dan pengembangan ilmumasyarakat dan pengembangan ilmu

63. Kajian Pustaka:Kajian Pustaka:
 Uraian tentang pembahasan hasil penelitianUraian tentang pembahasan hasil penelitian
terdahulu yang relevan. Uraian ini merupakanterdahulu yang relevan. Uraian ini merupakan
kajian induktif, bersumber pada hasilkajian induktif, bersumber pada hasil
penelitian seperti disertasi, tesis, skripsi,penelitian seperti disertasi, tesis, skripsi,
jurnal, dan prosidingjurnal, dan prosiding
 Uraian tentang konsep-konsep teori yangUraian tentang konsep-konsep teori yang
digunakan, dan merupakan kajian deduktifdigunakan, dan merupakan kajian deduktif
bersumber pada buku-buku teks, ensiklopedibersumber pada buku-buku teks, ensiklopedi

64. Metode PenelitianMetode Penelitian
 Subjek Penelitian: populasi dan sampel, teknik sampling.Subjek Penelitian: populasi dan sampel, teknik sampling.
Untuk penelitian Teknik Elektro, umumnya bagian ini digantiUntuk penelitian Teknik Elektro, umumnya bagian ini diganti
dengan Bahan Penelitian yang menguraikan tentang jenis,dengan Bahan Penelitian yang menguraikan tentang jenis,
karakteristik, dan spesifikasi bahan yang digunakan.karakteristik, dan spesifikasi bahan yang digunakan.
 Teknik Pengumpulan DataTeknik Pengumpulan Data
 Teknik Analisis DataTeknik Analisis Data

65. Jadwal Penelitian:Jadwal Penelitian:
disusun dalam bentuk matriks, menunjukkandisusun dalam bentuk matriks, menunjukkan
waktu pelaksanaan setiap butir kegiatanwaktu pelaksanaan setiap butir kegiatan
penelitianpenelitian