Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Menopause merupakan masa berhentinya haid yang permanen akibat hilangnya aktivitas ovarium. Proses ini terjadi secara alami pada wanita dan ditandai dengan peningkatan kadar hormon FSH dan penurunan estrogen. Gejala umum yang ditimbulkan antara lain panas dingin dan atrofi jaringan. Terapi pengganti estrogen dapat digunakan untuk mengurangi gejala.
2. Masa berhentinya haid
yangpermanen akibat
hilangnya aktivitas
folikuler ovarium
(WHO)
Menopause terjadi
sesudah12 bulan
berturut-turut tidak
mendapat haid dan
tidak ada penyebab
patologi ataufisiologi
lain yangnyata
5. FSH-RH (follicle
stimulatinghormone
releasing hormone)
yang dikeluarkan
hipotalamus
merangsang
hipofisismensekresi
FSH
FSH merangsang
perkembangan
folikelovarium
folikelmenjadi
folikel degraaf
mensekresi estrogen
estrogen menekansekresi
FSH
6. hipofisismensekresi
LH (luteinizing
hormone)
Produksi hormon
gonadotropin (FSH dan LH)
menyebabkan pematangan
folikel de graaf yang
mengandung estrogen
estrogen
mempengaruhi
pertumbuhan
endometrium
folikel de graaf
matang sampai
terjadiovulasi
setelah ovulasi
terbentuk korpus
rubrum
menjadi korpus luteum
dibawah pengaruh
hormon LH dan LTH
(luteotrophichormones)
7. Estrogen, progesteron ↓ menyebabkan
degenerasi, perdarahan, dan
pelepasan endometrium
Bila tidak ada pembuahan, korpus luteum
berdegenerasi dan mengakibatkan
penurunan kadar estrogen dan progesteron
Menstruasi
8.
9. merupakan periode
peralihan dari fase
reproduksi menuju fase
usia tua (senium) yang
terjadi akibatmenurunnya
fungsi generatif maupun
endokrinologik dari
ovarium
12. 1.PRAMENOPAUSE
Faseantara 40 th &
dimulainya faseklimakterik
Siklus haid tidak teratur,
perdarahan haidmemanjang,
jumlahdarah haid >>, kadang
nyeri haid
Perubahan endrokrinologi :
fase folikuler memendek,kdr
estrogen meningkat, kdrFSH
n/meningkat, fase luteal
stabil
2.PERIMENOPAUSE
Faseperalihan antara
pramenopause &
pascamenopause
Tanda : siklus haid tidak
teratur (>38hr / <18hari)
40% siklusanovulatorik
Keluhan klimakterik
Bila ovulasi, kadar
progesteron menurun,
kadar FSH,LH &estrogen
bervariasi
13. 3.MENOPAUSE
Haid alamiterakhir
Atresia folikel meningkat-
>folikel tidak cukup->
produksi estrogen
menurun
Tidak haid 12 bulan, F
S
H
darah > 40 mIU/ml & kdr
estradiol <30pg/ml
4.PASCAMENOPAUSE
Masa setelah menopause
atau senium yang dimulai
setelah 12bulanamenorea
Kdr estradiolsangat
rendah 20-30pg/ml
Kdr hormon FSH&LH
tinggi
endometrium menjadi
atropi sehingga haidtidak
mungkin terjadilagi
14. Fertil 1-2 tahun
1-2 tahun
Pre menopause Post menopause
Menopause
(12 bulan tidak haid)
Peri menopause
5 tahun 5 tahun
Senilis
15. • ± 6 thsebelum
menopause
• Mulai muncul
gejala klinis
• Estrogen ,
gonadotropin
• Haid
memanjang,
darah relatif
banyak
Premenopaus
e
• Peralihan
premenopaus
e &
menopause
• Siklus haid
tidak teratur
Perimenopause
• Haid
terakhir
• Diagnosis
retrospektif
• FSH tinggi
(>40
mIU/ml),
estradiol
<30pg/ml
Menopause
• Ovarium
tidak
berfungsi
• Estradiol
20-30pg/ml
Pascamenopause
16. Saat lahir,wanita
memiliki 750.000
folikel
(dipengaruhi usia,
siklus haid,
apoptosis)
Jumlah folikelakan
semakin ↓
Terjadinya proses
penuaan dan ↓fungsi
ovarium
Ovarium tidakmampu
menjawabrangsangan
hipofisis untuk
menghasilkanhormon
steroid
Produksi estrogen
menurun dan kadar
gonadotrophin ↑
Pembentukan
folikel,ovulasi, korpus
luteum , siklus ovarium
berhenti secaraperlahan
Tidak terjadihaid
23. Gejala Vasomotor
Hot Flushes & Sweating
Prevalensi : WORLD WIDE 0 - 85%
USA- EROPA 50 - 75%
Subjektif : - Rasa Panas
- Berkeringat dingin.
Objektif : - Kemerahan pada muka,leher dan dada
- Keringat banyak
Perubahan Fisiologis:
- Vasodilatasi Perifer
- Takikardi
- suhu meningkat
30. Ada pada tanaman :
Isoflavons
Terdapat dalam: kacang
kedelai, kacang hitam,
lentil, red clover,chickpea.
Khasiat:
bisa mengatasi
osteoporosis dan hotflush,
serta mencegah kanker
payudara dan kandung
kemih. Kedelai banyak
mengandung isoflavons
yang merangsangproduksi
estrogen dalamtubuh
32. Indikasi pemberianHRT
Semua wanita, tanpa kecuali,
yang ingin menggunakan HRT
untuk pencegahan
Semuawanita dengan keluhan
klimakterik
Profilaksis (pencegahan)
terjadinya penyakit
kardiovaskuler dan osteoporosis
Kontraindikasi
Sedang,pernah atau curiga mengalami
kanker payudara
Kondisi keganasan yang sensitive terhadap
estrogen
Perdarahan genitalia yang belum
terdiagnosa
Hiperplasia endometrrium yang tidak
diobati
Tromboemboli vena (deep vein thrombosis,
emboli paru)
Penyakit tromboemboli arteri aktif atau
baru (angina, infark miokardium)
Hipertensi yang tidak diobati
Penyakit hati aktif
Hipersensitivitas terhadap kandungan HRT
33. Pemeriksaan dasar
-Pemeriksaan panggul:
ada tidaknya mioma
uteri (HRTmemicu
pertumbuhan mioma
uteri)
-Palpasi payudara:
curiga kanker payudara,
kontraindikasi pemberian
HRT
- Tekanan darah:
HTbukan KIHRTtetapi
pengawasan pemberian
HRTbersamaan dengan
obat anti-hipertensi
- Densitometer (tidak
wajib) mengetahuiresiko
terjadinya osteoporosis
34.
35.
36. Tindaklanjut
pasien diminta datang kontrol 1 bulan kemudian
untuk mengetahui hasil pemberian HRT dan
kemungkinan munculnya efek samping. Jika tidak
ada masalah, kontrol lagi 3 bulan kemudian, lalu
diminta kontrol rutin setiap 6 bulan hingga 1tahun.