Sistem logistik merupakan kumpulan pelaku, proses, prosedur, dan peraturan yang menggerakkan perpindahan barang dalam perdagangan, produksi, maupun distribusi untuk pemenuhan permintaan.
Sistem logistik mengalami perubahan sesuai dengan kemajuan peradapan yang dipengaruhi oleh teknologi dan persaingan.
Sistem logistik perlu dikembangkan sehingga sesuai dengan tuntutan jaman.
Tujuan presentasi ini adalah memberikan pengetahuan tentang teknologi dan telenta untuk mengembangkan sistem logistik dan persoalan-persoalan yang berhubungan dengan sistem logistik di era Teknologi 4.0.
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai PasokanTogar Simatupang
Disampaikan pada acara Dies Natalis Politeknik APP Kemenperin Jakarta Dengan Tema: “Sinergi Teknologi Inovasi Logistik 4.0 Bagi Dunia Pendidikan dan Industri” dan Gelar Wicara Webinar: “Teknologi Inovasi Logistik 4.0” pada hari Jumat 23 Oktober 2020 pukul 08.00-10.30 WIB
Webinar “Adapt on New Normal Logistics: We need People with Capability!”
Chartered Institute of Logistics & Transport Indonesia (CILT Indonesia)
Saturday, 19 December 2020
The backbone of trade is logistics and transportation which allows the movement of goods, imports and exports.
The movement of goods has increased from time to time to serve the needs of a wider market and demand better speed and security.
Along with the strong development of science and technology and the trend of globalization, logistics activities from production to consumption are increasingly playing an important role in the competitiveness of companies in industry, production and services in particular and the entire economy in general.
Logistics and transportation performance depends on the capabilities of human resources.
Logistics and transportation human resources require training and professional development.
This presentation presents the current situation of human resources and human resources training in logistics and offers development solutions to further promote the logistics and transportation industry.
Pembelajaran yang merespon era rovolusi industry 4.0 tersebut harus dijawab dengan cepat dan tepat agar tidak berkontribusi terhadap peningkatan pengangguran. Tantangan industri 4.0, ancaman pengangguran, dan bonus demografi dengan fokus meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan.
Revitalisasi sistem pembelajaran meliputi, 1) kurikulum dan pendidikan karakter, 2) bahan pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi, 3) kewirausahaan, 4) penyelarasan.
Saat ini berbagai macam kebutuhan manusia telah banyak
menerapkan dukungan internet dan dunia digital sebagai wahana interaksi dan transaksi.
Isu-Isu Modal Manusia di Indonesia
1. Lemahnya kesadaran warga tentang pentingnya ekonomi dan teknologi digital.
2. Tingkat pengembalian yang rendah terhadap investasi pengembangan SDM karena tingginya
keluar masuk karyawan.
3. Ketidakseimbangan tenaga kerja yang beralih dari sektor industri ke sektor jasa.
4. Mobilitas ternaga kerja yang terbatas.
5. Tingginya pengangguran terdidik.
6. Kurangnya keterampilan dasar tenaga kerja dalam bidang teknologi digital.
7. Kelebihan kualifikasi sehingga tingkat utilisasi rendah.
8. Tingginya persoalan sosial di masyarakat.
9. Layanan publik yang masih buruk.
10. Pemerintah yang tidak tranparan dan akuntabel.
11. Masyarakat bersifat pasif dan kurang diberdayakan.
A digital business is one that uses technology as an advantage in its internal and external operations.
Namun bisnis digital masih baru yang belum mempunyai gambaran yang utuh:
Apa itu bisnis digital?
Apa yang menjadi inti dari pendidikan bisnis digital?
Bagaimana cara mengembangkan kurikulum pendidikan bisnis digital?
Bagaimana cara mengevaluasi pendidikan bisnis digital?
Presentasi ini menawarkan cara pandang tentang bisnis digital dan apa saja yang perlu diperhatikan dalam merancang dan mengevaluasi pendidikan digital.
Sistem logistik merupakan kumpulan pelaku, proses, prosedur, dan peraturan yang menggerakkan perpindahan barang dalam perdagangan, produksi, maupun distribusi untuk pemenuhan permintaan.
Sistem logistik mengalami perubahan sesuai dengan kemajuan peradapan yang dipengaruhi oleh teknologi dan persaingan.
Sistem logistik perlu dikembangkan sehingga sesuai dengan tuntutan jaman.
Tujuan presentasi ini adalah memberikan pengetahuan tentang teknologi dan telenta untuk mengembangkan sistem logistik dan persoalan-persoalan yang berhubungan dengan sistem logistik di era Teknologi 4.0.
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai PasokanTogar Simatupang
Disampaikan pada acara Dies Natalis Politeknik APP Kemenperin Jakarta Dengan Tema: “Sinergi Teknologi Inovasi Logistik 4.0 Bagi Dunia Pendidikan dan Industri” dan Gelar Wicara Webinar: “Teknologi Inovasi Logistik 4.0” pada hari Jumat 23 Oktober 2020 pukul 08.00-10.30 WIB
Webinar “Adapt on New Normal Logistics: We need People with Capability!”
Chartered Institute of Logistics & Transport Indonesia (CILT Indonesia)
Saturday, 19 December 2020
The backbone of trade is logistics and transportation which allows the movement of goods, imports and exports.
The movement of goods has increased from time to time to serve the needs of a wider market and demand better speed and security.
Along with the strong development of science and technology and the trend of globalization, logistics activities from production to consumption are increasingly playing an important role in the competitiveness of companies in industry, production and services in particular and the entire economy in general.
Logistics and transportation performance depends on the capabilities of human resources.
Logistics and transportation human resources require training and professional development.
This presentation presents the current situation of human resources and human resources training in logistics and offers development solutions to further promote the logistics and transportation industry.
Pembelajaran yang merespon era rovolusi industry 4.0 tersebut harus dijawab dengan cepat dan tepat agar tidak berkontribusi terhadap peningkatan pengangguran. Tantangan industri 4.0, ancaman pengangguran, dan bonus demografi dengan fokus meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan.
Revitalisasi sistem pembelajaran meliputi, 1) kurikulum dan pendidikan karakter, 2) bahan pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi, 3) kewirausahaan, 4) penyelarasan.
Saat ini berbagai macam kebutuhan manusia telah banyak
menerapkan dukungan internet dan dunia digital sebagai wahana interaksi dan transaksi.
Isu-Isu Modal Manusia di Indonesia
1. Lemahnya kesadaran warga tentang pentingnya ekonomi dan teknologi digital.
2. Tingkat pengembalian yang rendah terhadap investasi pengembangan SDM karena tingginya
keluar masuk karyawan.
3. Ketidakseimbangan tenaga kerja yang beralih dari sektor industri ke sektor jasa.
4. Mobilitas ternaga kerja yang terbatas.
5. Tingginya pengangguran terdidik.
6. Kurangnya keterampilan dasar tenaga kerja dalam bidang teknologi digital.
7. Kelebihan kualifikasi sehingga tingkat utilisasi rendah.
8. Tingginya persoalan sosial di masyarakat.
9. Layanan publik yang masih buruk.
10. Pemerintah yang tidak tranparan dan akuntabel.
11. Masyarakat bersifat pasif dan kurang diberdayakan.
A digital business is one that uses technology as an advantage in its internal and external operations.
Namun bisnis digital masih baru yang belum mempunyai gambaran yang utuh:
Apa itu bisnis digital?
Apa yang menjadi inti dari pendidikan bisnis digital?
Bagaimana cara mengembangkan kurikulum pendidikan bisnis digital?
Bagaimana cara mengevaluasi pendidikan bisnis digital?
Presentasi ini menawarkan cara pandang tentang bisnis digital dan apa saja yang perlu diperhatikan dalam merancang dan mengevaluasi pendidikan digital.
Penguatan SDM Aparatur untuk Akselerasi Pelayanan di Era Revolusi Industri 4.0Tri Widodo W. UTOMO
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Seminar Nasional Program Pascasarjana Institut STIAMI
Dengan Tema “Membangun Profesionalitas ASN dalam rangka Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik di Era Digital Industri 4.0”
Jakarta, 26 Januari 2019
Pendidikan 4.0 (education 4.0) adalah istilah umum yang digunakan oleh para ahli teori Pendidikan untuk menggambarkan berbagai cara untuk mengintegrasikan teknologi cyber baik secara fisik maupun tidak ke dalam pembelajaran. Ini adalah lompatan dari Pendidikan 3.0 (efucation 3.0) yang menurut Je} Borden, Education 3.0 mencakup pertemuan ilmu saraf, psikologi kognitif, dan teknologi pendidikan, menggunakan teknologi digital dan mobile berbasis web, termasuk aplikasi, perangkat keras dan perangkat lunak, dan “hal lain dengan e di depannya. Pendidikan 4.0 jauh diatas hal tersebut dan dalam beberapa hal, pendidikan 4.0 adalah fenomena yang merespons kebutuhan munculnya revolusi industri keempat (4 IR) atau (RI 4) dimana manusia dan mesin diselaraskan untuk mendapatkan solusi, memecahkan masalah dan tentu saja menemukan kemungkinan inovasi baru.
Revolusi Industri Keempat (4IR) diumumkan di Davos pada tahun 2016, berbagai elemen terkait dengan dimensi baru ini telah berlangsung selama hampir satu dekade. Istilah ini mendapat publisitas luas ketika Kanselir Jerman Angela Merkel disorot di Hanover Fair pada tahun 2011, kemunculan Industri 4.0 membuat manufaktur Jerman lebih kompetitif
REVITALISASI SMK DAN TANTANGANNYA DALAM MENYIAPKAN TENAGA KERJA TERAMPIL DI...Adi Pujakesuma
REVITALISASI SMK DAN TANTANGANNYA
DALAM MENYIAPKAN TENAGA KERJA TERAMPIL
DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0.
Siswa yang memiliki performance value yang dibutuhkan oleh dunia kerja/industri meliputi 3 aspek, yaitu: Knowledge (pengetahuan), Skill (keterampilan) dan Affective (sikap).
Era industri 4.0 tantangan dan peluang perkembangan pendidikan kejuruan ind...ZulhajiOtomotif
Sejarah revolusi industri dimulai dari industri 1.0, 2.0, 3.0, hingga industri 4.0. Fase industri merupakan real change dari perubahan yang ada. Industri 1.0 ditandai dengan mekanisasi produksi untuk menunjang efektifitas dan efisiensi aktivitas manusia, industri 2.0 dicirikan oleh produksi massal dan standarisasi mutu, industri 3.0 ditandai dengan penyesuaian massal dan fleksibilitas manufaktur berbasis otomasi dan robot. Industri 4.0 selanjutnya hadir menggantikan industri 3.0 yang ditandai dengan cyber fisik dan kolaborasi manufaktur
Berinovasi Dalam Gelombang Disrupsi: Tantangan Sektor Publik di Era Revolusi ...Tri Widodo W. UTOMO
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Rapat Koordinasi Kajian Pengembangan Ekosistem Kearsipan Digital Arsip Nasional RI (ANRI)
Jakarta, 28 Maret 2019
Manajemen Teknologi adalah penentu kapasitas inovasi.
Peluang berbasis teknologi adalah jalur mengembangkan bisnis
Schumpeter (1942)
Manajemen teknologi yang mempengaruhi rantai pasok internal dan eksternal menciptakan peluang bisnis
Manajemen teknologi adalah kunci keberhasilan kewirausahaan dan industrialisasi atau hilirisasi di Indonesia.
Manfaat Penilaian (assessment) e-Government yaitu Mendapatkan gambaran secara menyeluruh terhadap sistem-sistem yang telah ada (existing) dan yang akan direncanakan pengembangannya; Memudahkan dalam penyusunan prioritas-prioritas pengembangan dan juga memberikan kerangka rencana pengembangan e-Government yang terintegrasi; Memudahkan terhadap pengembangan SDM yang dapat mendukung dan menjalankan e-Government yang terintegrasi; danMemperjelas penggunaan biaya/dana dalam pengembangan e-Government yang terintegrasi untuk pelayanan Pemerintahan
Fourth Industrial Revolution (4IR)_Revolusi Industri 4.0Make indonesia brief_...Dr. Zar Rdj
Fourth Industrial Revolution(“4IR”) atau Revolusi Industri 4.0 tidak hanya berpotensi luar biasa dalam merombak industri, tapi juga mengubah berbagai aspek kehidupan manusia. Kita telah melihat banyak negara, baik negara maju maupun negara berkembang, yang telah memasukkan gerakan ini ke dalam agenda nasional mereka sebagai salah satu cara untuk meningkatkan daya saing di kancah pasar global. 4IR sudah pasti akan menuju Indonesia dan kita siap untuk mengimplementasikannya.
Bagi Indonesia, fenomena 4IR memberikan peluang untuk merevitalisasi sektor manufaktur Indonesia dan menjadi salah satu cara untuk mempercepat pencapaian visi Indonesia untuk menjadi 10 ekonomi terbesar di dunia. Hingga tahun 2016, industri manufaktur berkontribusi sebesar 20 persen PDB Indonesia dan membuka lebih dari 14 juta lapangan pekerjaan. Berkat belanja konsumen kita yang kuat, yang berkontribusi hingga 50 persen dari PDB, ekonomi Indonesia telah bertumbuh enam kali lipat dalam kurun waktu 17 tahun dan mencapai angka lebih dari US$ 1 triliun pada tahun 2017 serta telah berhasil berubah dari ekonomi berbasis sumber daya alam menjadi ekonomi yang berbasis sektor yang lebih bernilai tambah. Indonesia juga sedang menikmati periode bonus demografi, berkat banyaknya populasi penduduk berusia muda dan masuk dalam rentang produktif.
Dengan adanya perubahan menuju ekonomi berbasis jasa, kontribusi industri manufaktur Indonesia menurun menjadi 22 persen pada tahun 2016 setelah sebelumnya mencapai titik tertinggi sebesar 26 persen pada tahun 2001, dan ini diperkirakan akan terus menurun pada tahun 2030 jika tidak dilakukan intervensi apapun. Di lain pihak, populasi usia produktif diperkirakan akan bertambah sebanyak 30 juta orang pada tahun 2030, sehingga akan menjadi penting bagi pemerintah untuk membuka lahan pekerjaan bagi mereka. Penerapan 4IR membuka peluang untuk merevitalisasi kembali industri manufaktur kita, meningkatkan produktifitas pekerja, mendorong ekspor netto, serta membuka sekitar 10 juta lapangan pekerjaan tambahan yang akan menjadi landasan ertumbuhan ekonomi Indonesia untuk menuju 10 ekonomi terbesar di dunia.
Penguatan SDM Aparatur untuk Akselerasi Pelayanan di Era Revolusi Industri 4.0Tri Widodo W. UTOMO
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Seminar Nasional Program Pascasarjana Institut STIAMI
Dengan Tema “Membangun Profesionalitas ASN dalam rangka Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik di Era Digital Industri 4.0”
Jakarta, 26 Januari 2019
Pendidikan 4.0 (education 4.0) adalah istilah umum yang digunakan oleh para ahli teori Pendidikan untuk menggambarkan berbagai cara untuk mengintegrasikan teknologi cyber baik secara fisik maupun tidak ke dalam pembelajaran. Ini adalah lompatan dari Pendidikan 3.0 (efucation 3.0) yang menurut Je} Borden, Education 3.0 mencakup pertemuan ilmu saraf, psikologi kognitif, dan teknologi pendidikan, menggunakan teknologi digital dan mobile berbasis web, termasuk aplikasi, perangkat keras dan perangkat lunak, dan “hal lain dengan e di depannya. Pendidikan 4.0 jauh diatas hal tersebut dan dalam beberapa hal, pendidikan 4.0 adalah fenomena yang merespons kebutuhan munculnya revolusi industri keempat (4 IR) atau (RI 4) dimana manusia dan mesin diselaraskan untuk mendapatkan solusi, memecahkan masalah dan tentu saja menemukan kemungkinan inovasi baru.
Revolusi Industri Keempat (4IR) diumumkan di Davos pada tahun 2016, berbagai elemen terkait dengan dimensi baru ini telah berlangsung selama hampir satu dekade. Istilah ini mendapat publisitas luas ketika Kanselir Jerman Angela Merkel disorot di Hanover Fair pada tahun 2011, kemunculan Industri 4.0 membuat manufaktur Jerman lebih kompetitif
REVITALISASI SMK DAN TANTANGANNYA DALAM MENYIAPKAN TENAGA KERJA TERAMPIL DI...Adi Pujakesuma
REVITALISASI SMK DAN TANTANGANNYA
DALAM MENYIAPKAN TENAGA KERJA TERAMPIL
DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0.
Siswa yang memiliki performance value yang dibutuhkan oleh dunia kerja/industri meliputi 3 aspek, yaitu: Knowledge (pengetahuan), Skill (keterampilan) dan Affective (sikap).
Era industri 4.0 tantangan dan peluang perkembangan pendidikan kejuruan ind...ZulhajiOtomotif
Sejarah revolusi industri dimulai dari industri 1.0, 2.0, 3.0, hingga industri 4.0. Fase industri merupakan real change dari perubahan yang ada. Industri 1.0 ditandai dengan mekanisasi produksi untuk menunjang efektifitas dan efisiensi aktivitas manusia, industri 2.0 dicirikan oleh produksi massal dan standarisasi mutu, industri 3.0 ditandai dengan penyesuaian massal dan fleksibilitas manufaktur berbasis otomasi dan robot. Industri 4.0 selanjutnya hadir menggantikan industri 3.0 yang ditandai dengan cyber fisik dan kolaborasi manufaktur
Berinovasi Dalam Gelombang Disrupsi: Tantangan Sektor Publik di Era Revolusi ...Tri Widodo W. UTOMO
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH.,MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI
Disampaikan pada Rapat Koordinasi Kajian Pengembangan Ekosistem Kearsipan Digital Arsip Nasional RI (ANRI)
Jakarta, 28 Maret 2019
Manajemen Teknologi adalah penentu kapasitas inovasi.
Peluang berbasis teknologi adalah jalur mengembangkan bisnis
Schumpeter (1942)
Manajemen teknologi yang mempengaruhi rantai pasok internal dan eksternal menciptakan peluang bisnis
Manajemen teknologi adalah kunci keberhasilan kewirausahaan dan industrialisasi atau hilirisasi di Indonesia.
Manfaat Penilaian (assessment) e-Government yaitu Mendapatkan gambaran secara menyeluruh terhadap sistem-sistem yang telah ada (existing) dan yang akan direncanakan pengembangannya; Memudahkan dalam penyusunan prioritas-prioritas pengembangan dan juga memberikan kerangka rencana pengembangan e-Government yang terintegrasi; Memudahkan terhadap pengembangan SDM yang dapat mendukung dan menjalankan e-Government yang terintegrasi; danMemperjelas penggunaan biaya/dana dalam pengembangan e-Government yang terintegrasi untuk pelayanan Pemerintahan
Fourth Industrial Revolution (4IR)_Revolusi Industri 4.0Make indonesia brief_...Dr. Zar Rdj
Fourth Industrial Revolution(“4IR”) atau Revolusi Industri 4.0 tidak hanya berpotensi luar biasa dalam merombak industri, tapi juga mengubah berbagai aspek kehidupan manusia. Kita telah melihat banyak negara, baik negara maju maupun negara berkembang, yang telah memasukkan gerakan ini ke dalam agenda nasional mereka sebagai salah satu cara untuk meningkatkan daya saing di kancah pasar global. 4IR sudah pasti akan menuju Indonesia dan kita siap untuk mengimplementasikannya.
Bagi Indonesia, fenomena 4IR memberikan peluang untuk merevitalisasi sektor manufaktur Indonesia dan menjadi salah satu cara untuk mempercepat pencapaian visi Indonesia untuk menjadi 10 ekonomi terbesar di dunia. Hingga tahun 2016, industri manufaktur berkontribusi sebesar 20 persen PDB Indonesia dan membuka lebih dari 14 juta lapangan pekerjaan. Berkat belanja konsumen kita yang kuat, yang berkontribusi hingga 50 persen dari PDB, ekonomi Indonesia telah bertumbuh enam kali lipat dalam kurun waktu 17 tahun dan mencapai angka lebih dari US$ 1 triliun pada tahun 2017 serta telah berhasil berubah dari ekonomi berbasis sumber daya alam menjadi ekonomi yang berbasis sektor yang lebih bernilai tambah. Indonesia juga sedang menikmati periode bonus demografi, berkat banyaknya populasi penduduk berusia muda dan masuk dalam rentang produktif.
Dengan adanya perubahan menuju ekonomi berbasis jasa, kontribusi industri manufaktur Indonesia menurun menjadi 22 persen pada tahun 2016 setelah sebelumnya mencapai titik tertinggi sebesar 26 persen pada tahun 2001, dan ini diperkirakan akan terus menurun pada tahun 2030 jika tidak dilakukan intervensi apapun. Di lain pihak, populasi usia produktif diperkirakan akan bertambah sebanyak 30 juta orang pada tahun 2030, sehingga akan menjadi penting bagi pemerintah untuk membuka lahan pekerjaan bagi mereka. Penerapan 4IR membuka peluang untuk merevitalisasi kembali industri manufaktur kita, meningkatkan produktifitas pekerja, mendorong ekspor netto, serta membuka sekitar 10 juta lapangan pekerjaan tambahan yang akan menjadi landasan ertumbuhan ekonomi Indonesia untuk menuju 10 ekonomi terbesar di dunia.
Syllabus Training IoT for Sales Engineer & Business DevelopmentDony Riyanto
Usulan silabus training IoT for Sales Engineer & Business Development. Jadi silabus ini tidak melulu bicara tentang teknis, tetapi juga membahasa dari sisi business oportunity dan kalkulasinya.
tren saat ini untuk platform perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer dalam implementasi Sistem Informasi dan Pengendalian Internal di perusahaan khususnya yang bergerak di bidang jasa
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi Ali, Trend Platform Hardware dan Software Dal...mutiah indah
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi Ali, Trend Platform Hardware dan Software Dalam Implementasi Sistem Informasi dan Pengendalian Internal, Mercu Buana, 2017
dasar manajemen proyek perangkat lunak
digunakan untuk mempelajari mata kuliah proyek perangkat lunakdasar manajemen proyek perangkat lunak
digunakan untuk mempelajari mata kuliah proyek perangkat lunakdasar manajemen proyek perangkat lunak
digunakan untuk mempelajari mata kuliah proyek perangkat lunakdasar manajemen proyek perangkat lunak
digunakan untuk mempelajari mata kuliah proyek perangkat lunakdasar manajemen proyek perangkat lunak
digunakan untuk mempelajari mata kuliah proyek perangkat lunak
3. TAHAP-TAHAP REVOLUSI INDUSTRI
1800 1900
Lini Masa
2000 now
Penemuan Mesin
Uap mendorong
munculnya kapal
uap, kereta api, dll
Penemuan listrik
dan assembly line
yang
meningkatkan
produksi barang
Inovasi teknologi
informasi,
komersialiasi
personal computer,
dll.
Revolusi Industri ke-4
Kegiatan
manufaktur
terintegrasi melalui
penggunaan
teknologi wireless
dan big data
secara masif
Fase periode Revolusi Industri membutuhkan masa
yang semakin singkat dari waktu ke waktu
3
4.
5.
6.
7.
8. WAJAH KEGIATAN EKONOMI DUNIA SAAT INI
Revolusi Industri Ke-4
Smart
Manufacturing
Smart City
e-Education e-Government
Online Health Services
Cloud
Collaborative
Sharing economy
Marketplace
Smart Appliances
Saat ini berbagai macam
kebutuhan manusia telah
banyak menerapkan dukungan
internet dan dunia digital
sebagai wahana interaksi dan
transaksi
5
9. ERA BARU INDUSTRILISASI DIGITAL
Ancaman:
- Secara global era digitalisasi akan menghilangkan sekitar 1 – 1,5 miliar
pekerjaan sepanjang tahun 2015-2025 karena digantikannya posisi
manusia dengan mesin otomatis (Gerd Leonhard, Futurist);
- Diestimasi bahwa di masa yang akan datang, 65% murid sekolah
dasar di dunia akan bekerja pada pekerjaan yang belum pernah ada
di hari ini (U.S. Department of Labor report).
Peluang:
- Era digitalisasi berpotensi memberikan peningkatan net tenaga kerja
hingga 2.1 juta pekerjaan baru pada tahun 2025
- Terdapat potensi pengurangan emisi karbon kira-kira 26 miliar metrik
ton dari tiga industri: elektronik (15,8 miliar), logistik (9,9 miliar) dan
otomotif (540 miliar) dari tahun 2015-2025 (World Economic Forum).
Dampak Dunia Digital dan Revolusi Industri Keempat
8
10. GEJALA-GEJALA TRASNFORMASI DI INDONESIA
Dunia Digital dan Revolusi Industri Keempat
Toko Fisik Market Place Online
Ojek dan Taksi Konvensional GO-Jek, Grab, Uber, dll.
Saat ini beberapa jenis model
bisnis dan pekerjaan di
Indonesia sudah terkena
dampak dari arus era digitalisasi
• Toko konvensional yang ada
sudah mulai tergantikan
dengan model bisnis
marketplace.
• Taksi atau Ojek Tradisional
posisinya sudah mulai
tergeserkan dengan moda-
moda berbasis online
10
11. SKILL DI INDUSTRI MASA DEPAN
Sumber: The Future of Jobs Report, World Economic Forum, definisi skill berdasarkan O*NET Content Model, US Department of Labor & Bureau of Labor Statistics
Tantangan-Tantangan
Complex Problem Solving
Kemampuan untuk memecahkan masalah yang asing dan
belum diketahui solusinya di dalam dunia nyata.
Skills
Scale of Skill
Demand in
2020
(Share of jobs requiring skills family as part of their core skill set,
%)
Social Skill
Kemampuan untuk melakukan koordinasi, negosiasi, persuasi,
mentoring, kepekaan dalam memberikan bantuan hingga
emotional intelligence
Process Skill
Kemampuan terdiri dari: active listening, logical thinking, dan
monitoring self and the others
System Skill
Kemampuan untuk dapat melakukan judgement dan
keputusan dengan pertimbangan cost-benefit serta
kemampuan untuk mengetahui bagaimana sebuah sistem
dibuat dan dijalankan
Cognitive Abilities
Skill yang terdiri dari antara lain: Cognitive Flexibility, Creativity,
Logical Reasoning, Problem Sensitivity, Mathematical
Reasoning, dan Visualization .
14
12. Sumber: idem
(Change in demand for core work-related skills, 2015-2020, all industries)
1) Cognitive Abilities
2) System Skills
3) Complex Problem
Solving
4) Content Skills
5) Process Skills
Merupakan 5 skills yang
pertumbuhan
permintaannya akan
paling tinggi
berdasarkan beberapa
sektor industri, di mana
sebelumnya sektor
tersebut tidak banyak
membutuhkannya
SKILL DI INDUSTRI MASA DEPAN (2)
Tantangan-Tantangan
15
13. BAGAIMANA MERESPON MASA DEPAN
Strategi Menghadapi Era Digital
1. Komitmen peningkatan investasi di
pengembangan digital skills
2. Selalu mencoba dan menerapkan prototype
teknologi terbaru, Learn by doing!
3. Menggali bentuk kolaborasi baru bagi
model sertifikasi atau pendidikan dalam
ranah peningkatan digital skill
4. Dilakukanny kolaborasi antara dunia industri,
akademisi, dan masyarakat untuk
mengidentifikasi permintaan dan
ketersediaan skill bagi era digital di masa
depan
5. Menyusun kurikulum pendidikan yang telah
memasukan materi terkait human-digital
skills 16
14. PROFESI IT MASA DEPAN
• 1. Software Developer
• Seorang software developer staff IT yang bertugas untuk melakukan riset, mendesain,
megimplementasikan hingga menguji software dan sistem. Era dimana informasi teknologi sedang
mengalami kemajuan pesat seperti saat ini, pekerjaan sebagai software developer tentu akan sangat
dibutuhkan. Hampir semua perusahaan saat ini menggunakan sistem perangkat lunak. Hal inilah yang
membuat seorang software developer bisa bekerja di berbagai industri seperti industri pariwisata,
hiburan, kesehatan, media, atau ritel.
15. • 2. Database Administrator
• Database administrator bertugas untuk mendesain, memelihara, dan memperbaiki
database organisasi. Mereka juga bertugas untuk membuat susunan tertentu supaya
pengguna data mudah untuk mengakses. Untuk mengerjakan tugas, seorang
database administrator sebaikanya familiar dengan bahasa yang sering dikenal
dengan data manipulation dan memahami prinsip desain database.
Tidak semua pekerja IT harus berhadapan dengan komputer. Seorang database
administrator akan lebih banyak kesempatan untuk bekerja dengan banyak orang
dan banyak proyek. Tantangan yang dihadapi seorang database administrator adalah
harus menjaga supaya database tidak rusak.
PROFESI IT MASA DEPAN
16. PROFESI IT MASA DEPAN
• 3. Hardware Engineer
• Tugasnya adalah mengkonfigurasikan hardware komputer dan mendesain tata
letak perangkat komputer untuk meningkatkan efisiensi. Keuntungan yang
didapat dengan menjalani profesi ini adalah memiliki kesempatan untuk bekerja
dengan teknologi-teknologi terbaru. Pekerjaan ini termasuk pekerjaan yang
monoton, bisa jadi para hardware engineer akan merasa bosan dengan
rutinitasnya. Tapi akan cocok bagi Anda yang justru senang dengan rutinitas yang
pasti.
17. PROFESI IT MASA DEPAN
• 4. System Analyst
• Merupakan seorang penengah antara orang bisnis dan tim IT. Sorang system analist
akan mendefinisikan kebutuhan user dan menyusun solusi untuk meningkatkan
efisiensi dan produktifitas. Tidak seperti hardware engineer, seorang system analyst
memiliki alur pekerjaan yang fleksibel. Tidak hanya mengerjakan rutinitas, mereka
juga harus bertemu dengan banyak orang yang terlibat dengan proyek. Seorang
system analyst akan memeriksa sistem atau model bisnis yang sudah ada, kemudian
menganalisis keperluan sistem tersebut. Kemudian mereka akan mengembangkan
produk, mengimplementasikan, serta menguji solusinya dalam sistem.
18. PROFESI IT MASA DEPAN
• 5. Network Architect
• Sesuai dengan namanya, network architect mengerjakan hal-hal yang berkaitan
dengan jaringan, seperti mendesain, membangun dan menguji jaringan
komunikasi. Seorang network architect sangat dibutuhkan banyak tempat, karena
saat ini banyak institusi yang menambahkan fasilitas seperti wifi di kantor.
Menjadi seorang network architect membutuhkan perjalanan yang panjang
karena pada umumnya perusahaan akan mencari kandidat yang sudah memiliki
sertifikat.
19. PROFESI IT MASA DEPAN
• 6. Web Developer
• Seorang web developer adalah orang yang mempelajari bahasa. Namun bukan
bahasa manusia, melainkan bahasa pemrograman. Bukan berarti mereka tidak
bisa berbahasa manusia, hanya saja itu merupakan keharusan mereka sebagai
web developer untuk bisa membuat aplikasi pada web. Pada umumnya seorang
web developer memiliki waktu kerja yang fleksibel. Pekerjaan yang mereka
lakukan seakan tidak ada habisnya, maka wajar saja jika perusahaan
memberikan waktu fleksibel bagi mereka untuk menyelesaikan deadline.
20. PROFESI IT MASA DEPAN
• 7. Information Security Analyst
• Information security analyst bertugas untuk mengembangkan sistem keamanan
untuk menjaga jaringan dan sistem perusahaan. Pekerjaan ini memberikan
banyak kesempatan, karena teknologi yang berkembang akan memicu cyber
crime juga berkembang. Pekerjaan ini menuntut untuk selalu up to date dengan
metode-metode serangan cyber dan mengembangkan metode lain untuk
memerangi hal tersebut.
21. PROFESI IT MASA DEPAN
• 9. System Manager
• Bertugas sebagai perencana, koordinator, dan mengarahkan jenis teknologi yang
apa yang bisa digunakan, yang sesuai dengan aktivitas perusahaan. Posisi
menejer termasuk posisi atas yang memungkinkan anda untuk mengatur
perusahaan secara menyeluruh. Layaknya semua posisi menejer, jabatan level
atas biasanya akan memakan waktu lebih banyak, menuntut Anda untuk lembur
misalnya. Namun gaji yang diterima juga sesuai dengan kerja keras, yatu
sebesar 120.950 Dollar per tahun.