SlideShare a Scribd company logo
MAKALAH
STRATEGI dan TAHAPAN MENGAJAR
Disusun untuk memenuhi tugas terstruktur mata kuliah Psikologi Pendidikan di
UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Dosen I :Prof.Dr.Muhibbin Syah, M.Ed
Dosen II : Hilman Mangkuwibawa, M.Pd
Disusun oleh :
Kelompok 5 PGRA/3A
Ai Nurhasanah (1152100004)
Elsy Aprinilda (1152100016)
Hafidzotul Millah (1152100024)
Iis Faridatul Barokah (1152100029)
Kamila Nur Faujiah (1152100034)
JURUSAN PENDIDIKAN GURU RAUDHATUL ATHFAL
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SUNAN GUDUNG DJATI
BANDUNG
2016
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas berkat
rahmat petunjuk dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan pembuatan
makalah dengan judul “Strategi dan Tahapan mengajar” tepat pada waktunya.
Shalawat beserta salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada Nabi
Muhammad SAW yang merupakan inspirator terbesar dalam segala
keteladanannya beserta keluarganya, sahabat, dan para pengikutnya yang setia
sampai akhir zaman.
Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas terstruktur mata
kuliah Psikologi Pendidikan yang mana merupakan salah satu mata kuliah utama
yang sangat penting untuk disampaikan kepada mahasiswa karena ini merupakan
tolak ukur di fakultas Tarbiyah dan Keguruan khususnya jurusan PGRA
khususnya penanaman norma dan bertujuan agar pesan moral yang ingin di
sampaikan guru dapat benar-benar sampai dan di pahami oleh anak-anak untuk
bekal kehidupannya di masa depan.
Kami menyadari bahwa makalah yang sederhana ini jauh dari
kesempurnaan. Karena itu, dengan segala kerendahan hati kami memohon kritik
dan saran yang membangun dari semua pihak, terutama Bapak Dosen selaku
pembimbing mata kuliah ini. Dan penulis berharap semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kami dan khususnya menambah wawasan bagi para pembaca.
Bandung, 7 Desember 2016
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................i
DAFTAR ISI .......................................................................................................ii
BAB I.................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN .............................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................2
1.3 Tujuan ...................................................................................................2
BAB II ................................................................................................................ 3
PEMBAHASAN................................................................................................. 3
2.1 Definisi Mengajar...................................................................................3
2.2 Tahapan-Tahapan Mengajar .................................................................4
2.3 Pendekatan Pembelajaran .....................................................................7
BAB III............................................................................................................... 8
PENUTUP .......................................................................................................... 8
3.1 Simpulan................................................................................................8
3.2 Saran .....................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 9
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan merupakan hal sentral yang sangat berpengaruh pada
kemajuan suatu bangsa. Semakin bermutu kualitas pendidikan suatu negara, maka
akan banyak terlahir generasi intelek yang dapat merubah kondisi negara tersebut.
Mereka akan melakukan pembaharuan-pembaharuan bahkan penemuan-
penemuan baru dengan mengkolaborasikan ilmu dan kecerdasan berfikir mereka
untuk dipersembahkan kepada tanah airnya dan diakui oleh seluruh manusia
didunia.
Untuk itu, diperlukan berbagai cara untuk terwujudnya pendidikan yang
bermutu dan mampu bersaing dengan negara-negara lainnya. Salah satu cara
tersebut adalah dengan memaksimalkan penggunaan metode-metode
pembelajaran terutama bagi para pengajar dalam mengajar para peserta didiknya
sehingga ilmu yang ditransformasikan dapat diterima dengan baik.
Karenanya, dalam makalah ini akan diuraikan pembahasan mengenai strategi dan
tahapan mengajar mengajar sebagai salah satu pilar penunjang yang akan
menentukan berhasil atau tidaknya seorang guru dalam menuntun para peserta
didiknya menuju harapan bersama untuk membangun pendidikan yang lebih
maju.
2
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian strategi mengajar?
2. Bagaimana tahapan-tahapan mengajar?
3. Apa yang dimaksud pendekatan pembelajaran?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian strategi mengajar.
2. Untuk mengetahui tahapan-tahapan mengajar.
3. Untuk mengetahui pendekatan pembelajaran.
.
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Mengajar.
Kegiatan mengajar pada diri siswa akan tercipta jika ada usaha yang
dilakukan oleh guru, usaha dari pihak ini kita kenal dengan istilah mengajar. I. L.
Pasaribu dan B. Menurut Simanjuntak (1983:7), mengajar adalah suatu
kegiatan mengorganisasikan (mengatur) lingkungan sebaik-baiknya
dan menghubungkannya dengan anak didik, sehingga terjadi proses belajar didik.
Mengajar merupakan suatu kegiatan yang disengaja yang dilakukan untuk
membantu siswa dalam proses belajarnya. Seperti yang diungkapkan oleh
Mohamad Ali (1985:12) bahwa mengajar adalah segala upaya yang disengaja
dalam memberi kemungkinan bagi siswa untuk terjadinya proses belajar siswa
dengan tujuan yang telah dirumuskan.
Menurut Oemar Hamalik (1992:1), mengajar diartikan sebagai usaha
pemberian bimbingan kepada siswa untuk belajar. Dengan kata lain mengajar
adalah menciptakan lingkungan dan berbagai kemudahan belajar bagi siswa.
Sedangkan Nana Sudjana (1989:7) mengatakan bahwa mengajar adalah
membimbing kegiatan siswa belajar. Mengajar adalah mengatur dan
mengorganisasi lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga dapat
mendorong dan menumbuhkan siswa melakukan kegiatan belajar. Lebih lanjut S.
Nasution (1982:2) mengungkapkan terdapat beberapa hal
yang berhubungan dengan kegiatan mengajar, antara lain:
1. Mengajar berarti membimbing aktivitas anak
2. Mengajar berarti membimbing pengalaman anak
3. Mengajar berarti membantu anak berkembang dan menyesuaikan diri
kepada lingkungannya.
4
Pengertian mengajar tersebut mengisyaratkan bahwa tugas guru adalah
membimbing siswa untuk belajar dalam rangka mencapai perubahan tingkah laku
yang diinginkannya. Mengajar pada hakikatnya adalah suatu proses
mengorganisir lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga pada diri siswa
terjadi proses belajar. Dalam hal ini, S. Nasution (1982:8) mengemukakan bahwa
mengajar adalah suatu aktivitas mengorganisir lingkungan sebaik-baiknya dan
menghubungkannya dengan anak sehingga terjadi proses belajar.
Berdasarkan beberapa pendapat tersebut maka dapat disimpulkan bahwa
mengajar adalah suatu proses kegiatan yang disengaja dan terencana untuk
membimbing dan mengawasi siswa dalam aktivitas belajar untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan sebelumnya.
2.2 Tahapan-Tahapan Mengajar
Tahapan-tahapan mengajar menurut Bruner :
1. Menentukan tujuan pembelajaran
2. Melakukan identifikasi karakteristik siswa (kemampuan awal, minat, gaya
belajar, dsb)
3. Memilih materi pelajaran
4. Menentukan topik-topik yang dapat dipelajari siswa secara induktif (dari
contoh-contoh ke generalisasi)
5. Mengembangkan bahan-bahan belajaryang berupa contoh-contoh,
ilustrasi, tugas dsb untuk dipelajari siswa
6. Mengatur topik-topik pelajaran dari yang sederhana ke kompleks dari
yang konkret ke yang abstrak, atau dari tahap enaktif, ikonik sampai ke
simbolik
7. Melakukan penilaian proses dan hasil belajar siswa.
Seorang guru/instruktur/dosen harus memiliki kemampuan yang baik
dalam menyampaikan materi yang diajarkannya, bila tidak… maka yang terjadi
adalah siswa/mahasiswa akan kurang faham, tidak menyukai mata pelajaran
tersebut atau bahkan anda sendiri sebagai pengajar tidak disukai. Tidak pelit nilai
mungkin hal yang bijak sebagai seorang pengajar dan tentunya anda akan menjadi
5
pengajar favorit dikelas, tetapi hal ini tidak mendidik dan merugikan siswa yang
anda didik.
Ketika mengajar adalah hal yang kompleks dan karena murid-murid itu
bervariasi, maka tidak ada cara tunggal untuk mengajar yang efektif untuk semua
hal. Guru harus menguasai beragam perspektif dan strategi, dan harus bisa
mengaplikasikannya secara fleksibel. Dalam buku Educational Psychology oleh
W John Santrock pada tahun 2004, hal yang dibutuhkan dua hal utama yaitu: (1)
Pengetahuan dan keahlian profesional; (2) komitmen dan motivasi.
1) Pengetahuan dan Keahlian Profesional
Guru yang efektif menguasai materi pelajaran dan keahlian atau keterampilan
mengajar yang baik. Guru yang efektif memiliki strategi pengejaran yang baik dab
didukung oleh metode penetapan tujuan, perencanaan pengajaran, dan manajemen
kelas. Mereka tahu bagaimana memotivasi, berkomunikasi, dan berhubungan
secara efektif dengan murid-murid dari berbagai latar belakang kultural. Mereka
juga mengetahui cara menggunakan teknologi yang tepat guna di dalam kelas.
Berikut adalah masing-masing penjelasan dari beberapa kriteria di atas :
a. Penguasaan materi pelajaran. Guru yang efektif harus berpengetahuan,
fleksibel, dan memahami materi. Tentu saja, pengetahuan subjek materi
tidak hanya mencakup fakta, istilah, dan konsep umum. Ini juga
membutuhkan pengetahuan dasar pengorganisasian materi, mengkaitkan
berbagai gagasan, cara berpikir dan berargumentasi.
b. Strategi Pengajaran. Dalam hal ini bagaimana guru dapat membuat
pengajaran materi dapat dikuasai oleh murid. Pada pendidikan model lama
(tradisional) terlalu menekankan murid harus duduk diam, menjadi
pendengar pasif dan menyuruh murid untuk menghafal informasi yang
relevan dan tidak relevan. Kemudian berganti pada prinsip
konstruktivisme, yaitu menekankan agar murid secara aktif menyusun dan
membangun pengetahuan dan pemahamannya. Namun tidak semua ahli
setuju dengan cara di atas, tetapi yang terpenting adalah walaupun anda
menggunakan salah satu strategi di atas, masih banyak hal yang harus
6
diketahui, hal-hal yang memberikan pengaruh dalam pengajaran yang
efektif.
c. Penetapan tujuan dan keahlian perencanaan instruksional. Guru yang
efektif tidak sekadar mengajar di kelas, entah dia menggunakan perspektif
tradisional atau konstruktivisme di atas. Mereka juga harus menentukan
tujuan pembelajaran dan menyusun rencana untuk mencapai tujuan itu.
d. Keahlian manajemen kelas. Aspek penting lainnya untuk menjadi guru
yang efektif adalah mampu menjaga kelas tetap aktif bersama dan
mengorientasikan kelas ke tugas-tugas. Guru yang efektif dapat
mempertahankan lingkungan belajar yang kondusif.
e. Keahlian motivasional .Guru yang efektif mempunyai strategi yang baik
untuk memotivasi murid agar mau belajar. Guru yang efektif tahu bahwa
murid akan termotivasi saat mereka bisa memilih sesuatu yang sesuai
dengan minatnya. Guru yang baik akan memberi kesempatan murid untuk
berpikir kreatif dan mendalam untuk proyek mereka sendiri.
f. Keahlian komunikasi .Hal yang perlu diperlukan untuk mengajar adalah
keahlian dalam berbicara, mendengar, mengatasi hambatan komunikasi
verbal, memahami komunikasi non verbal dari murid, dan memapu
memecahkan konflik secara konstruktif.
g. Bekerja secara efektif dengan murid dari berbagai kultur yang berbeda
Guru yang efektif harus mengetahui dan memahami anak dengan latar
belakang kultural yang berbeda-beda, dan sensitif terhadap kebutuhan
mereka. Mendorong murid satu dengan murid yang lain untuk
berhubungan positif.
h. Keahlian teknologi. Guru yang efektif tahu cara menggunakan komputer
dan cara mengajar murid menggunakan komputer untuk menulis dan
berkreasi. Teknologi itu sendiri tidak selalu meningkatkan kemampuan
belajar murid perlu kesesuaian antara kurikulum dengan teknologi yang
sesuai dalam pengajaran.
7
2.3 Pendekatan Pembelajaran
Interaksi dalam pembelajaran adalah bagaimana cara guru dapat
meningkatkan motivasi belajar dari siswa. Hal ini berkaitan dengan strategi apa
yang dipakai oleh guru, bagaimana guru melakukan pendekatan terhadap
siswanya. Dalam sebuah pembelajaran yang baik guru berperan sebagai
pembimbing dan fasilitator. Dalam peranannya sebagai pembimbing, guru
berusaha menghidupkan dan memberikan motivasi agar terjadi proses interaksi
yang kondusif. Guru sebagai fasilitator, guru berusaha memberikan fasilitas yang
baik melalui pendekatan-pendekatan yang dilakukan.
Proses interaksi pembelajaran yang mampu meningkatkan hasil belajar
pada siswa ialah bagaimana Cara guru melakukan pendekatan yang sesuai dengan
karakter pembelajaran.
Pendekatan (approach) pembelajaran adalah cara yang ditempuh guru
dalam pelaksanaan agar konsep yang disajikan bisa beradaptasi dengan sisiwa.
Pendekatan pembelajaran dapat diartikan juga sebagai titik tolak atau sudut
pandang kita terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan
tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya
mewadahi, menginsiprasi, menguatkan, dan melatari metode pembelajaran dengan
cakupan teoretis tertentu.
Dilihat dari pendekatannya, pembelajaran terdapat dua jenis
pendekatan, yaitu:
1. Pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada siswa
(student centered approach), dimana pada pendekatan jenis ini guru
melakukan pendekatan dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk
berperan aktif dalam proses pembelajaran.
2. Pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada guru (teacher
centered approach), dimana pada pendekatan jenis ini guru menjadi subjek
utama dalam proses pembelajaran.
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Dari pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa :
1. Mengajar adalah suatu proses kegiatan yang disengaja dan terencana untuk
membimbing dan mengawasi siswa dalam aktivitas belajar untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
2. Tahapan-tahapan mengajar sebagai berikut : 1.Menentukan tujuan
pembelajaran. 2.Melakukan identifikasi karakteristik siswa (kemampuan
awal, minat, gaya belajar, dsb). 3.Memilih materi pelajaran. 4.Menentukan
topik-topik yang dapat dipelajari siswa secara induktif (dari contoh-contoh
ke generalisasi). 5.Mengembangkan bahan-bahan belajaryang berupa
contoh-contoh, ilustrasi, tugas dsb untuk dipelajari siswa. 6.Mengatur
topik-topik pelajaran dari yang sederhana ke kompleks dari yang konkret
ke yang abstrak, atau dari tahap enaktif, ikonik sampai ke simbolik.
7.Melakukan penilaian proses dan hasil belajar siswa.
3. Pendekatan (approach) pembelajaran adalah Cara yang ditempuh guru
dalam pelaksanaan agar konsep yang disajikan bisa beradaptasi dengan
sisiwa.
3.2 Saran
Dalam memahami tentang strategi dan tahapan mengajar kita memang harus
benar-benar mengerti karna akan menunjang pada kualitas seorang guru di depan
murid
DAFTAR PUSTAKA
Asik Belajar, Langkah-Langkah Mengajar Menurut Burner,
http://www.asikbelajar.com/2013/04/langkah-pembelajaran-bruner.html, diakses
pada tanggal 22 November 2016
Edukasi, Teknik Mengajar, http://www.m-edukasi.web.id/2013/06/teknik-
mengajar-yang-baik.html, diakses pada tanggal 22 November 2016
Muhibbin,Syah. 2010.Psikologi Pendidikan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Pemerhati Guru, Pengertian Belajar dan Mengajar,
http://panduanguru.com/pengertian-belajar-dan-mengajar/, diakses pada tanggal
22 November 2016
Psikologi Zone, Cara Mengajar Yang Efektif,
http://www.psikologizone.com/cara-mengajar-yang-efektif/06511700, diakses
pada tanggal 22 November 2016.
Sri Wiji Lestari, Metode Pokok Mengajar,
http://www.slideshare.net/nobericsoember/makalah-24885597, diakses pada
tanggal 22 November 2016
Sumiati.2008. Metode Pembelajaran.Bandung: Wacana Prima.

More Related Content

What's hot

Rpp Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Yang Halal Dan Menjauhi Yang Haram
Rpp Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Yang Halal Dan Menjauhi Yang HaramRpp Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Yang Halal Dan Menjauhi Yang Haram
Rpp Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Yang Halal Dan Menjauhi Yang Haram
Amalia Sofitri
 
Power Point Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa
Power Point Mengatasi Kesulitan Belajar SiswaPower Point Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa
Power Point Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa
dian_meylisha4d
 
Makalah model-pembelajaran
Makalah model-pembelajaranMakalah model-pembelajaran
Makalah model-pembelajaran
August Ruris Narendra
 
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilaninstrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
Surya Eka
 
Makalah konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar
Makalah konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajarMakalah konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar
Makalah konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar
Ukhty Nicken
 
Ppt supervisi pendidikan
Ppt supervisi pendidikanPpt supervisi pendidikan
Ppt supervisi pendidikanImaaELF
 
Proses perkembangan moral dan spiritual peserta didik
Proses perkembangan moral dan spiritual peserta didikProses perkembangan moral dan spiritual peserta didik
Proses perkembangan moral dan spiritual peserta didik
Deep Walker
 
Makalah Strategi Pembelajaran inkuiri
Makalah Strategi Pembelajaran inkuiriMakalah Strategi Pembelajaran inkuiri
Makalah Strategi Pembelajaran inkuiriChi'onk Pemimpin
 
Marzano's Taksonomi
Marzano's TaksonomiMarzano's Taksonomi
Marzano's Taksonomi
Siti Rizki Nurannisa
 
makalah observasi sekolah
makalah observasi sekolahmakalah observasi sekolah
makalah observasi sekolah
Hildadp
 
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiLaporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
School
 
Koneksi Antar Materi-5 Contoh Teks Multimoda.docx
Koneksi Antar Materi-5 Contoh Teks Multimoda.docxKoneksi Antar Materi-5 Contoh Teks Multimoda.docx
Koneksi Antar Materi-5 Contoh Teks Multimoda.docx
HennySihombing1
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaSiti Khoirunika
 
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarFormat supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarRoyadi Nusa
 
Analisis Materi Pembelajaran
Analisis Materi Pembelajaran Analisis Materi Pembelajaran
Analisis Materi Pembelajaran
yuni dwinovika
 
Presentation progresivisme
Presentation progresivisme Presentation progresivisme
Presentation progresivisme
Universitas Negeri Makassar
 

What's hot (20)

Rpp Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Yang Halal Dan Menjauhi Yang Haram
Rpp Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Yang Halal Dan Menjauhi Yang HaramRpp Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Yang Halal Dan Menjauhi Yang Haram
Rpp Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Yang Halal Dan Menjauhi Yang Haram
 
Power Point Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa
Power Point Mengatasi Kesulitan Belajar SiswaPower Point Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa
Power Point Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa
 
Makalah model-pembelajaran
Makalah model-pembelajaranMakalah model-pembelajaran
Makalah model-pembelajaran
 
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilaninstrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
 
Makalah konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar
Makalah konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajarMakalah konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar
Makalah konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar
 
Ppt supervisi pendidikan
Ppt supervisi pendidikanPpt supervisi pendidikan
Ppt supervisi pendidikan
 
4. fungsi fungsi bk
4. fungsi fungsi bk4. fungsi fungsi bk
4. fungsi fungsi bk
 
Proses perkembangan moral dan spiritual peserta didik
Proses perkembangan moral dan spiritual peserta didikProses perkembangan moral dan spiritual peserta didik
Proses perkembangan moral dan spiritual peserta didik
 
Metode studi islam
Metode studi islamMetode studi islam
Metode studi islam
 
Makalah Strategi Pembelajaran inkuiri
Makalah Strategi Pembelajaran inkuiriMakalah Strategi Pembelajaran inkuiri
Makalah Strategi Pembelajaran inkuiri
 
Marzano's Taksonomi
Marzano's TaksonomiMarzano's Taksonomi
Marzano's Taksonomi
 
makalah observasi sekolah
makalah observasi sekolahmakalah observasi sekolah
makalah observasi sekolah
 
Pengertian pendidikan
Pengertian pendidikanPengertian pendidikan
Pengertian pendidikan
 
Analisis kurikulum 2013
Analisis kurikulum 2013Analisis kurikulum 2013
Analisis kurikulum 2013
 
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiLaporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
 
Koneksi Antar Materi-5 Contoh Teks Multimoda.docx
Koneksi Antar Materi-5 Contoh Teks Multimoda.docxKoneksi Antar Materi-5 Contoh Teks Multimoda.docx
Koneksi Antar Materi-5 Contoh Teks Multimoda.docx
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
 
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarFormat supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
 
Analisis Materi Pembelajaran
Analisis Materi Pembelajaran Analisis Materi Pembelajaran
Analisis Materi Pembelajaran
 
Presentation progresivisme
Presentation progresivisme Presentation progresivisme
Presentation progresivisme
 

Similar to makalah Strategi dan tahapan mengajar

Penerapan lessan study dlm pembentukan pend yang berkarakter
Penerapan lessan study dlm pembentukan pend yang berkarakterPenerapan lessan study dlm pembentukan pend yang berkarakter
Penerapan lessan study dlm pembentukan pend yang berkarakter
Vivi Vey
 
Makalahmpi 160502052026
Makalahmpi 160502052026Makalahmpi 160502052026
Makalahmpi 160502052026
Ruli Budiyanto
 
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdfMakalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
MythaChan
 
Makalah Manajemen Pendidikan Islam
Makalah Manajemen Pendidikan IslamMakalah Manajemen Pendidikan Islam
Makalah Manajemen Pendidikan Islam
MythaChan
 
Makalah prinsip prinsip pengajaran
Makalah prinsip prinsip pengajaranMakalah prinsip prinsip pengajaran
Makalah prinsip prinsip pengajaran
Firman Anz
 
MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY 2D (KEL 9).pdf
MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY 2D (KEL 9).pdfMODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY 2D (KEL 9).pdf
MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY 2D (KEL 9).pdf
ayulusiyana
 
[E-book] Cara Menarik Perhatian Siswa
[E-book] Cara Menarik Perhatian Siswa[E-book] Cara Menarik Perhatian Siswa
[E-book] Cara Menarik Perhatian Siswa
Tedhy Vrihatnolo
 
KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar
KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar
KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar
Inayah
 
Implementasi strategi pembelajaran inkuiri kelompok 5
Implementasi strategi pembelajaran inkuiri kelompok 5Implementasi strategi pembelajaran inkuiri kelompok 5
Implementasi strategi pembelajaran inkuiri kelompok 5Antonius Lela Nihamaking
 
Ptk pai sma
Ptk pai smaPtk pai sma
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
Retna88
 
Pendekatan pembelajaran dan model pembelajaran
Pendekatan pembelajaran dan model pembelajaranPendekatan pembelajaran dan model pembelajaran
Pendekatan pembelajaran dan model pembelajaran
Nuruddin Nzankie
 
Ptk pai sma
Ptk pai smaPtk pai sma
Teknologi pendidikan
Teknologi pendidikanTeknologi pendidikan
Teknologi pendidikansuryo1
 
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdfKONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
AslanSaja1
 
Materi paikem gembrot
Materi paikem gembrotMateri paikem gembrot
Materi paikem gembrotekasundari
 
Materi paikem gembrot
Materi paikem gembrotMateri paikem gembrot
Materi paikem gembrotekasundari
 
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaranMetode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Lutfy Nikmah
 
6 makalah tanggung_jawab_guru_di_sekolah (1)
6 makalah tanggung_jawab_guru_di_sekolah (1)6 makalah tanggung_jawab_guru_di_sekolah (1)
6 makalah tanggung_jawab_guru_di_sekolah (1)iskawia
 

Similar to makalah Strategi dan tahapan mengajar (20)

Penerapan lessan study dlm pembentukan pend yang berkarakter
Penerapan lessan study dlm pembentukan pend yang berkarakterPenerapan lessan study dlm pembentukan pend yang berkarakter
Penerapan lessan study dlm pembentukan pend yang berkarakter
 
Makalahmpi 160502052026
Makalahmpi 160502052026Makalahmpi 160502052026
Makalahmpi 160502052026
 
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdfMakalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
 
Makalah Manajemen Pendidikan Islam
Makalah Manajemen Pendidikan IslamMakalah Manajemen Pendidikan Islam
Makalah Manajemen Pendidikan Islam
 
Makalah prinsip prinsip pengajaran
Makalah prinsip prinsip pengajaranMakalah prinsip prinsip pengajaran
Makalah prinsip prinsip pengajaran
 
MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY 2D (KEL 9).pdf
MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY 2D (KEL 9).pdfMODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY 2D (KEL 9).pdf
MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY 2D (KEL 9).pdf
 
[E-book] Cara Menarik Perhatian Siswa
[E-book] Cara Menarik Perhatian Siswa[E-book] Cara Menarik Perhatian Siswa
[E-book] Cara Menarik Perhatian Siswa
 
KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar
KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar
KEL 2 Prinsip-Prinsip Penyusunan Bahan Ajar
 
Punya aku
Punya akuPunya aku
Punya aku
 
Implementasi strategi pembelajaran inkuiri kelompok 5
Implementasi strategi pembelajaran inkuiri kelompok 5Implementasi strategi pembelajaran inkuiri kelompok 5
Implementasi strategi pembelajaran inkuiri kelompok 5
 
Ptk pai sma
Ptk pai smaPtk pai sma
Ptk pai sma
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Pendekatan pembelajaran dan model pembelajaran
Pendekatan pembelajaran dan model pembelajaranPendekatan pembelajaran dan model pembelajaran
Pendekatan pembelajaran dan model pembelajaran
 
Ptk pai sma
Ptk pai smaPtk pai sma
Ptk pai sma
 
Teknologi pendidikan
Teknologi pendidikanTeknologi pendidikan
Teknologi pendidikan
 
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdfKONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
 
Materi paikem gembrot
Materi paikem gembrotMateri paikem gembrot
Materi paikem gembrot
 
Materi paikem gembrot
Materi paikem gembrotMateri paikem gembrot
Materi paikem gembrot
 
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaranMetode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
 
6 makalah tanggung_jawab_guru_di_sekolah (1)
6 makalah tanggung_jawab_guru_di_sekolah (1)6 makalah tanggung_jawab_guru_di_sekolah (1)
6 makalah tanggung_jawab_guru_di_sekolah (1)
 

More from Hafidzotul Millah

Jurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anakJurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Hafidzotul Millah
 
kepemimpinan dalam pendidikan
kepemimpinan dalam pendidikankepemimpinan dalam pendidikan
kepemimpinan dalam pendidikan
Hafidzotul Millah
 
Makalah muluk al thawaif
Makalah muluk al thawaifMakalah muluk al thawaif
Makalah muluk al thawaif
Hafidzotul Millah
 
Rpph tarian tradisional
Rpph tarian tradisionalRpph tarian tradisional
Rpph tarian tradisional
Hafidzotul Millah
 
Rpph tarian tradisional
Rpph tarian tradisionalRpph tarian tradisional
Rpph tarian tradisional
Hafidzotul Millah
 
Rpph tarian modern
Rpph tarian modernRpph tarian modern
Rpph tarian modern
Hafidzotul Millah
 
Rpph tarian modern
Rpph tarian modernRpph tarian modern
Rpph tarian modern
Hafidzotul Millah
 
Rpph tarian modern
Rpph tarian modern Rpph tarian modern
Rpph tarian modern
Hafidzotul Millah
 
Metode pengembangan rasa beragama
Metode pengembangan rasa beragama Metode pengembangan rasa beragama
Metode pengembangan rasa beragama
Hafidzotul Millah
 
Rpph TK/RA/PAUD
Rpph TK/RA/PAUDRpph TK/RA/PAUD
Rpph TK/RA/PAUD
Hafidzotul Millah
 
buku ayat tematik pdf
buku ayat tematik pdfbuku ayat tematik pdf
buku ayat tematik pdf
Hafidzotul Millah
 
makalah al barqy
makalah al barqy makalah al barqy
makalah al barqy
Hafidzotul Millah
 
al barqy
al barqy al barqy
Resensi buku ilmu kalam
Resensi buku ilmu kalamResensi buku ilmu kalam
Resensi buku ilmu kalam
Hafidzotul Millah
 
makalah-tahapan berfikir kreatif
makalah-tahapan berfikir kreatifmakalah-tahapan berfikir kreatif
makalah-tahapan berfikir kreatif
Hafidzotul Millah
 
tahapan berfikir dan astetik pp 58 dalam kurikulum AUD
tahapan berfikir dan astetik pp 58 dalam kurikulum AUDtahapan berfikir dan astetik pp 58 dalam kurikulum AUD
tahapan berfikir dan astetik pp 58 dalam kurikulum AUD
Hafidzotul Millah
 
Asbabul wurud-ulumul hadits
Asbabul wurud-ulumul haditsAsbabul wurud-ulumul hadits
Asbabul wurud-ulumul hadits
Hafidzotul Millah
 
Asbabul wurud
Asbabul wurudAsbabul wurud
Asbabul wurud
Hafidzotul Millah
 
makalah-Ta'wil dan nasakh
makalah-Ta'wil dan nasakhmakalah-Ta'wil dan nasakh
makalah-Ta'wil dan nasakh
Hafidzotul Millah
 
Ta'wil dan nasakh
Ta'wil dan nasakh Ta'wil dan nasakh
Ta'wil dan nasakh
Hafidzotul Millah
 

More from Hafidzotul Millah (20)

Jurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anakJurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anak
 
kepemimpinan dalam pendidikan
kepemimpinan dalam pendidikankepemimpinan dalam pendidikan
kepemimpinan dalam pendidikan
 
Makalah muluk al thawaif
Makalah muluk al thawaifMakalah muluk al thawaif
Makalah muluk al thawaif
 
Rpph tarian tradisional
Rpph tarian tradisionalRpph tarian tradisional
Rpph tarian tradisional
 
Rpph tarian tradisional
Rpph tarian tradisionalRpph tarian tradisional
Rpph tarian tradisional
 
Rpph tarian modern
Rpph tarian modernRpph tarian modern
Rpph tarian modern
 
Rpph tarian modern
Rpph tarian modernRpph tarian modern
Rpph tarian modern
 
Rpph tarian modern
Rpph tarian modern Rpph tarian modern
Rpph tarian modern
 
Metode pengembangan rasa beragama
Metode pengembangan rasa beragama Metode pengembangan rasa beragama
Metode pengembangan rasa beragama
 
Rpph TK/RA/PAUD
Rpph TK/RA/PAUDRpph TK/RA/PAUD
Rpph TK/RA/PAUD
 
buku ayat tematik pdf
buku ayat tematik pdfbuku ayat tematik pdf
buku ayat tematik pdf
 
makalah al barqy
makalah al barqy makalah al barqy
makalah al barqy
 
al barqy
al barqy al barqy
al barqy
 
Resensi buku ilmu kalam
Resensi buku ilmu kalamResensi buku ilmu kalam
Resensi buku ilmu kalam
 
makalah-tahapan berfikir kreatif
makalah-tahapan berfikir kreatifmakalah-tahapan berfikir kreatif
makalah-tahapan berfikir kreatif
 
tahapan berfikir dan astetik pp 58 dalam kurikulum AUD
tahapan berfikir dan astetik pp 58 dalam kurikulum AUDtahapan berfikir dan astetik pp 58 dalam kurikulum AUD
tahapan berfikir dan astetik pp 58 dalam kurikulum AUD
 
Asbabul wurud-ulumul hadits
Asbabul wurud-ulumul haditsAsbabul wurud-ulumul hadits
Asbabul wurud-ulumul hadits
 
Asbabul wurud
Asbabul wurudAsbabul wurud
Asbabul wurud
 
makalah-Ta'wil dan nasakh
makalah-Ta'wil dan nasakhmakalah-Ta'wil dan nasakh
makalah-Ta'wil dan nasakh
 
Ta'wil dan nasakh
Ta'wil dan nasakh Ta'wil dan nasakh
Ta'wil dan nasakh
 

Recently uploaded

NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 

Recently uploaded (20)

NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 

makalah Strategi dan tahapan mengajar

  • 1. MAKALAH STRATEGI dan TAHAPAN MENGAJAR Disusun untuk memenuhi tugas terstruktur mata kuliah Psikologi Pendidikan di UIN Sunan Gunung Djati Bandung Dosen I :Prof.Dr.Muhibbin Syah, M.Ed Dosen II : Hilman Mangkuwibawa, M.Pd Disusun oleh : Kelompok 5 PGRA/3A Ai Nurhasanah (1152100004) Elsy Aprinilda (1152100016) Hafidzotul Millah (1152100024) Iis Faridatul Barokah (1152100029) Kamila Nur Faujiah (1152100034) JURUSAN PENDIDIKAN GURU RAUDHATUL ATHFAL FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SUNAN GUDUNG DJATI BANDUNG 2016
  • 2. i KATA PENGANTAR Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas berkat rahmat petunjuk dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah dengan judul “Strategi dan Tahapan mengajar” tepat pada waktunya. Shalawat beserta salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang merupakan inspirator terbesar dalam segala keteladanannya beserta keluarganya, sahabat, dan para pengikutnya yang setia sampai akhir zaman. Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas terstruktur mata kuliah Psikologi Pendidikan yang mana merupakan salah satu mata kuliah utama yang sangat penting untuk disampaikan kepada mahasiswa karena ini merupakan tolak ukur di fakultas Tarbiyah dan Keguruan khususnya jurusan PGRA khususnya penanaman norma dan bertujuan agar pesan moral yang ingin di sampaikan guru dapat benar-benar sampai dan di pahami oleh anak-anak untuk bekal kehidupannya di masa depan. Kami menyadari bahwa makalah yang sederhana ini jauh dari kesempurnaan. Karena itu, dengan segala kerendahan hati kami memohon kritik dan saran yang membangun dari semua pihak, terutama Bapak Dosen selaku pembimbing mata kuliah ini. Dan penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami dan khususnya menambah wawasan bagi para pembaca. Bandung, 7 Desember 2016 Penyusun
  • 3. ii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR..........................................................................................i DAFTAR ISI .......................................................................................................ii BAB I.................................................................................................................. 1 PENDAHULUAN .............................................................................................. 1 1.1 Latar Belakang ......................................................................................1 1.2 Rumusan Masalah .................................................................................2 1.3 Tujuan ...................................................................................................2 BAB II ................................................................................................................ 3 PEMBAHASAN................................................................................................. 3 2.1 Definisi Mengajar...................................................................................3 2.2 Tahapan-Tahapan Mengajar .................................................................4 2.3 Pendekatan Pembelajaran .....................................................................7 BAB III............................................................................................................... 8 PENUTUP .......................................................................................................... 8 3.1 Simpulan................................................................................................8 3.2 Saran .....................................................................................................8 DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 9
  • 4. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan merupakan hal sentral yang sangat berpengaruh pada kemajuan suatu bangsa. Semakin bermutu kualitas pendidikan suatu negara, maka akan banyak terlahir generasi intelek yang dapat merubah kondisi negara tersebut. Mereka akan melakukan pembaharuan-pembaharuan bahkan penemuan- penemuan baru dengan mengkolaborasikan ilmu dan kecerdasan berfikir mereka untuk dipersembahkan kepada tanah airnya dan diakui oleh seluruh manusia didunia. Untuk itu, diperlukan berbagai cara untuk terwujudnya pendidikan yang bermutu dan mampu bersaing dengan negara-negara lainnya. Salah satu cara tersebut adalah dengan memaksimalkan penggunaan metode-metode pembelajaran terutama bagi para pengajar dalam mengajar para peserta didiknya sehingga ilmu yang ditransformasikan dapat diterima dengan baik. Karenanya, dalam makalah ini akan diuraikan pembahasan mengenai strategi dan tahapan mengajar mengajar sebagai salah satu pilar penunjang yang akan menentukan berhasil atau tidaknya seorang guru dalam menuntun para peserta didiknya menuju harapan bersama untuk membangun pendidikan yang lebih maju.
  • 5. 2 1.2 Rumusan Masalah 1. Apa pengertian strategi mengajar? 2. Bagaimana tahapan-tahapan mengajar? 3. Apa yang dimaksud pendekatan pembelajaran? 1.3 Tujuan 1. Untuk mengetahui pengertian strategi mengajar. 2. Untuk mengetahui tahapan-tahapan mengajar. 3. Untuk mengetahui pendekatan pembelajaran. .
  • 6. 3 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Definisi Mengajar. Kegiatan mengajar pada diri siswa akan tercipta jika ada usaha yang dilakukan oleh guru, usaha dari pihak ini kita kenal dengan istilah mengajar. I. L. Pasaribu dan B. Menurut Simanjuntak (1983:7), mengajar adalah suatu kegiatan mengorganisasikan (mengatur) lingkungan sebaik-baiknya dan menghubungkannya dengan anak didik, sehingga terjadi proses belajar didik. Mengajar merupakan suatu kegiatan yang disengaja yang dilakukan untuk membantu siswa dalam proses belajarnya. Seperti yang diungkapkan oleh Mohamad Ali (1985:12) bahwa mengajar adalah segala upaya yang disengaja dalam memberi kemungkinan bagi siswa untuk terjadinya proses belajar siswa dengan tujuan yang telah dirumuskan. Menurut Oemar Hamalik (1992:1), mengajar diartikan sebagai usaha pemberian bimbingan kepada siswa untuk belajar. Dengan kata lain mengajar adalah menciptakan lingkungan dan berbagai kemudahan belajar bagi siswa. Sedangkan Nana Sudjana (1989:7) mengatakan bahwa mengajar adalah membimbing kegiatan siswa belajar. Mengajar adalah mengatur dan mengorganisasi lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga dapat mendorong dan menumbuhkan siswa melakukan kegiatan belajar. Lebih lanjut S. Nasution (1982:2) mengungkapkan terdapat beberapa hal yang berhubungan dengan kegiatan mengajar, antara lain: 1. Mengajar berarti membimbing aktivitas anak 2. Mengajar berarti membimbing pengalaman anak 3. Mengajar berarti membantu anak berkembang dan menyesuaikan diri kepada lingkungannya.
  • 7. 4 Pengertian mengajar tersebut mengisyaratkan bahwa tugas guru adalah membimbing siswa untuk belajar dalam rangka mencapai perubahan tingkah laku yang diinginkannya. Mengajar pada hakikatnya adalah suatu proses mengorganisir lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga pada diri siswa terjadi proses belajar. Dalam hal ini, S. Nasution (1982:8) mengemukakan bahwa mengajar adalah suatu aktivitas mengorganisir lingkungan sebaik-baiknya dan menghubungkannya dengan anak sehingga terjadi proses belajar. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut maka dapat disimpulkan bahwa mengajar adalah suatu proses kegiatan yang disengaja dan terencana untuk membimbing dan mengawasi siswa dalam aktivitas belajar untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. 2.2 Tahapan-Tahapan Mengajar Tahapan-tahapan mengajar menurut Bruner : 1. Menentukan tujuan pembelajaran 2. Melakukan identifikasi karakteristik siswa (kemampuan awal, minat, gaya belajar, dsb) 3. Memilih materi pelajaran 4. Menentukan topik-topik yang dapat dipelajari siswa secara induktif (dari contoh-contoh ke generalisasi) 5. Mengembangkan bahan-bahan belajaryang berupa contoh-contoh, ilustrasi, tugas dsb untuk dipelajari siswa 6. Mengatur topik-topik pelajaran dari yang sederhana ke kompleks dari yang konkret ke yang abstrak, atau dari tahap enaktif, ikonik sampai ke simbolik 7. Melakukan penilaian proses dan hasil belajar siswa. Seorang guru/instruktur/dosen harus memiliki kemampuan yang baik dalam menyampaikan materi yang diajarkannya, bila tidak… maka yang terjadi adalah siswa/mahasiswa akan kurang faham, tidak menyukai mata pelajaran tersebut atau bahkan anda sendiri sebagai pengajar tidak disukai. Tidak pelit nilai mungkin hal yang bijak sebagai seorang pengajar dan tentunya anda akan menjadi
  • 8. 5 pengajar favorit dikelas, tetapi hal ini tidak mendidik dan merugikan siswa yang anda didik. Ketika mengajar adalah hal yang kompleks dan karena murid-murid itu bervariasi, maka tidak ada cara tunggal untuk mengajar yang efektif untuk semua hal. Guru harus menguasai beragam perspektif dan strategi, dan harus bisa mengaplikasikannya secara fleksibel. Dalam buku Educational Psychology oleh W John Santrock pada tahun 2004, hal yang dibutuhkan dua hal utama yaitu: (1) Pengetahuan dan keahlian profesional; (2) komitmen dan motivasi. 1) Pengetahuan dan Keahlian Profesional Guru yang efektif menguasai materi pelajaran dan keahlian atau keterampilan mengajar yang baik. Guru yang efektif memiliki strategi pengejaran yang baik dab didukung oleh metode penetapan tujuan, perencanaan pengajaran, dan manajemen kelas. Mereka tahu bagaimana memotivasi, berkomunikasi, dan berhubungan secara efektif dengan murid-murid dari berbagai latar belakang kultural. Mereka juga mengetahui cara menggunakan teknologi yang tepat guna di dalam kelas. Berikut adalah masing-masing penjelasan dari beberapa kriteria di atas : a. Penguasaan materi pelajaran. Guru yang efektif harus berpengetahuan, fleksibel, dan memahami materi. Tentu saja, pengetahuan subjek materi tidak hanya mencakup fakta, istilah, dan konsep umum. Ini juga membutuhkan pengetahuan dasar pengorganisasian materi, mengkaitkan berbagai gagasan, cara berpikir dan berargumentasi. b. Strategi Pengajaran. Dalam hal ini bagaimana guru dapat membuat pengajaran materi dapat dikuasai oleh murid. Pada pendidikan model lama (tradisional) terlalu menekankan murid harus duduk diam, menjadi pendengar pasif dan menyuruh murid untuk menghafal informasi yang relevan dan tidak relevan. Kemudian berganti pada prinsip konstruktivisme, yaitu menekankan agar murid secara aktif menyusun dan membangun pengetahuan dan pemahamannya. Namun tidak semua ahli setuju dengan cara di atas, tetapi yang terpenting adalah walaupun anda menggunakan salah satu strategi di atas, masih banyak hal yang harus
  • 9. 6 diketahui, hal-hal yang memberikan pengaruh dalam pengajaran yang efektif. c. Penetapan tujuan dan keahlian perencanaan instruksional. Guru yang efektif tidak sekadar mengajar di kelas, entah dia menggunakan perspektif tradisional atau konstruktivisme di atas. Mereka juga harus menentukan tujuan pembelajaran dan menyusun rencana untuk mencapai tujuan itu. d. Keahlian manajemen kelas. Aspek penting lainnya untuk menjadi guru yang efektif adalah mampu menjaga kelas tetap aktif bersama dan mengorientasikan kelas ke tugas-tugas. Guru yang efektif dapat mempertahankan lingkungan belajar yang kondusif. e. Keahlian motivasional .Guru yang efektif mempunyai strategi yang baik untuk memotivasi murid agar mau belajar. Guru yang efektif tahu bahwa murid akan termotivasi saat mereka bisa memilih sesuatu yang sesuai dengan minatnya. Guru yang baik akan memberi kesempatan murid untuk berpikir kreatif dan mendalam untuk proyek mereka sendiri. f. Keahlian komunikasi .Hal yang perlu diperlukan untuk mengajar adalah keahlian dalam berbicara, mendengar, mengatasi hambatan komunikasi verbal, memahami komunikasi non verbal dari murid, dan memapu memecahkan konflik secara konstruktif. g. Bekerja secara efektif dengan murid dari berbagai kultur yang berbeda Guru yang efektif harus mengetahui dan memahami anak dengan latar belakang kultural yang berbeda-beda, dan sensitif terhadap kebutuhan mereka. Mendorong murid satu dengan murid yang lain untuk berhubungan positif. h. Keahlian teknologi. Guru yang efektif tahu cara menggunakan komputer dan cara mengajar murid menggunakan komputer untuk menulis dan berkreasi. Teknologi itu sendiri tidak selalu meningkatkan kemampuan belajar murid perlu kesesuaian antara kurikulum dengan teknologi yang sesuai dalam pengajaran.
  • 10. 7 2.3 Pendekatan Pembelajaran Interaksi dalam pembelajaran adalah bagaimana cara guru dapat meningkatkan motivasi belajar dari siswa. Hal ini berkaitan dengan strategi apa yang dipakai oleh guru, bagaimana guru melakukan pendekatan terhadap siswanya. Dalam sebuah pembelajaran yang baik guru berperan sebagai pembimbing dan fasilitator. Dalam peranannya sebagai pembimbing, guru berusaha menghidupkan dan memberikan motivasi agar terjadi proses interaksi yang kondusif. Guru sebagai fasilitator, guru berusaha memberikan fasilitas yang baik melalui pendekatan-pendekatan yang dilakukan. Proses interaksi pembelajaran yang mampu meningkatkan hasil belajar pada siswa ialah bagaimana Cara guru melakukan pendekatan yang sesuai dengan karakter pembelajaran. Pendekatan (approach) pembelajaran adalah cara yang ditempuh guru dalam pelaksanaan agar konsep yang disajikan bisa beradaptasi dengan sisiwa. Pendekatan pembelajaran dapat diartikan juga sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginsiprasi, menguatkan, dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu. Dilihat dari pendekatannya, pembelajaran terdapat dua jenis pendekatan, yaitu: 1. Pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada siswa (student centered approach), dimana pada pendekatan jenis ini guru melakukan pendekatan dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran. 2. Pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada guru (teacher centered approach), dimana pada pendekatan jenis ini guru menjadi subjek utama dalam proses pembelajaran.
  • 11. 8 BAB III PENUTUP 3.1 Simpulan Dari pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa : 1. Mengajar adalah suatu proses kegiatan yang disengaja dan terencana untuk membimbing dan mengawasi siswa dalam aktivitas belajar untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. 2. Tahapan-tahapan mengajar sebagai berikut : 1.Menentukan tujuan pembelajaran. 2.Melakukan identifikasi karakteristik siswa (kemampuan awal, minat, gaya belajar, dsb). 3.Memilih materi pelajaran. 4.Menentukan topik-topik yang dapat dipelajari siswa secara induktif (dari contoh-contoh ke generalisasi). 5.Mengembangkan bahan-bahan belajaryang berupa contoh-contoh, ilustrasi, tugas dsb untuk dipelajari siswa. 6.Mengatur topik-topik pelajaran dari yang sederhana ke kompleks dari yang konkret ke yang abstrak, atau dari tahap enaktif, ikonik sampai ke simbolik. 7.Melakukan penilaian proses dan hasil belajar siswa. 3. Pendekatan (approach) pembelajaran adalah Cara yang ditempuh guru dalam pelaksanaan agar konsep yang disajikan bisa beradaptasi dengan sisiwa. 3.2 Saran Dalam memahami tentang strategi dan tahapan mengajar kita memang harus benar-benar mengerti karna akan menunjang pada kualitas seorang guru di depan murid
  • 12. DAFTAR PUSTAKA Asik Belajar, Langkah-Langkah Mengajar Menurut Burner, http://www.asikbelajar.com/2013/04/langkah-pembelajaran-bruner.html, diakses pada tanggal 22 November 2016 Edukasi, Teknik Mengajar, http://www.m-edukasi.web.id/2013/06/teknik- mengajar-yang-baik.html, diakses pada tanggal 22 November 2016 Muhibbin,Syah. 2010.Psikologi Pendidikan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya. Pemerhati Guru, Pengertian Belajar dan Mengajar, http://panduanguru.com/pengertian-belajar-dan-mengajar/, diakses pada tanggal 22 November 2016 Psikologi Zone, Cara Mengajar Yang Efektif, http://www.psikologizone.com/cara-mengajar-yang-efektif/06511700, diakses pada tanggal 22 November 2016. Sri Wiji Lestari, Metode Pokok Mengajar, http://www.slideshare.net/nobericsoember/makalah-24885597, diakses pada tanggal 22 November 2016 Sumiati.2008. Metode Pembelajaran.Bandung: Wacana Prima.