2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)Mush'ab Abdurrahman
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya penerapan syariat Islam dalam kehidupan bermasyarakat, ekonomi, dan pemerintahan. Syariat Islam dijelaskan dapat membawa kemaslahatan dengan mencegah kerusakan, dan melindungi agama, jiwa, akal, keturunan, harta, kehormatan, keamanan, dan negara. Tiga jenis kemaslahatan yaitu kemaslahatan yang bersifat wajib, kemaslahatan dalam
Tiga ideologi dunia yaitu Islam, kapitalisme, dan sosialisme-komunisme memiliki perbedaan dalam sumber hukum dan dasar akidah. Islam mengambil hukumnya dari wahyu Allah, sedangkan kapitalisme dan sosialisme-komunisme bersumber dari akal manusia yang terbatas. Islam sesuai dengan fitrah manusia sebagai makhluk lemah yang membutuhkan pencipta, berbeda dengan dua ideologi lainnya.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang ayat Al-Qur'an yang menerangkan bahwa Nabi Muhammad diutus sebagai rahmat bagi semesta alam.
2. Rahmah di sini bermakna kelemahlembutan, kepedulian, ampunan, dan rezeki serta berkaitan dengan rahim sebagai tempat janin berkembang.
3. Dokumen juga membahas tentang sifat universalitas rah
IPTEK dan seni dalam Islam dipandang sebagai bagian terintegrasi dari sistem keimanan, ilmu, dan amal yang saling melengkapi. Pengembangan IPTEK dan seni harus didasarkan pada nilai-nilai agama untuk menghasilkan manfaat bagi umat manusia dan alam sekitar."
Bab I membahas tentang jalan menuju iman melalui pemikiran tentang manusia, alam semesta, dan kehidupan serta hubungannya dengan penciptaan dan pembangkitan syariat. Al-Quran diyakini sebagai kalamullah karena bukti-bukti kebenarannya."
Dokumen tersebut membahas tentang kedudukan dan keutamaan menuntut ilmu dalam pandangan Islam. Menuntut ilmu merupakan kewajiban bagi umat Islam dengan tujuan untuk memahami agama dan mengenal Allah serta melaksanakan tugas sebagai hamba-Nya. Orang yang menuntut ilmu akan dimudahkan jalan menuju surga, mendapat ridho dari malaikat, dan mendapat pahala seperti melaksanakan ibadah haji sempurna
2. PPT syariah islam menebar rahmat seluruh alam (Edisi 2)Mush'ab Abdurrahman
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya penerapan syariat Islam dalam kehidupan bermasyarakat, ekonomi, dan pemerintahan. Syariat Islam dijelaskan dapat membawa kemaslahatan dengan mencegah kerusakan, dan melindungi agama, jiwa, akal, keturunan, harta, kehormatan, keamanan, dan negara. Tiga jenis kemaslahatan yaitu kemaslahatan yang bersifat wajib, kemaslahatan dalam
Tiga ideologi dunia yaitu Islam, kapitalisme, dan sosialisme-komunisme memiliki perbedaan dalam sumber hukum dan dasar akidah. Islam mengambil hukumnya dari wahyu Allah, sedangkan kapitalisme dan sosialisme-komunisme bersumber dari akal manusia yang terbatas. Islam sesuai dengan fitrah manusia sebagai makhluk lemah yang membutuhkan pencipta, berbeda dengan dua ideologi lainnya.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang ayat Al-Qur'an yang menerangkan bahwa Nabi Muhammad diutus sebagai rahmat bagi semesta alam.
2. Rahmah di sini bermakna kelemahlembutan, kepedulian, ampunan, dan rezeki serta berkaitan dengan rahim sebagai tempat janin berkembang.
3. Dokumen juga membahas tentang sifat universalitas rah
IPTEK dan seni dalam Islam dipandang sebagai bagian terintegrasi dari sistem keimanan, ilmu, dan amal yang saling melengkapi. Pengembangan IPTEK dan seni harus didasarkan pada nilai-nilai agama untuk menghasilkan manfaat bagi umat manusia dan alam sekitar."
Bab I membahas tentang jalan menuju iman melalui pemikiran tentang manusia, alam semesta, dan kehidupan serta hubungannya dengan penciptaan dan pembangkitan syariat. Al-Quran diyakini sebagai kalamullah karena bukti-bukti kebenarannya."
Dokumen tersebut membahas tentang kedudukan dan keutamaan menuntut ilmu dalam pandangan Islam. Menuntut ilmu merupakan kewajiban bagi umat Islam dengan tujuan untuk memahami agama dan mengenal Allah serta melaksanakan tugas sebagai hamba-Nya. Orang yang menuntut ilmu akan dimudahkan jalan menuju surga, mendapat ridho dari malaikat, dan mendapat pahala seperti melaksanakan ibadah haji sempurna
Tiga kalimat utama dalam dokumen tersebut adalah:
1) Ketika terjadi benturan antara kewajiban dan kewajiban lainnya, prioritas harus diberikan kepada kewajiban yang lebih penting menurut syariat Islam.
2) Kewajiban fardhu kifayah dapat menjadi fardhu 'ain jika belum terpenuhi sepenuhnya, sehingga harus didahulukan.
3) Dalam kondisi terpaksa seperti kelaparan, bole
Dokumen tersebut menjelaskan bahwa Islam bukan hanya sebuah agama ritual atau moral, tetapi sebuah ideologi hidup (mabda) yang mengatur berbagai aspek kehidupan manusia. Mabda ini berawal dari aqidah akal yang menuntun manusia dalam berfikir dan bertindak. Islam mengatur hubungan manusia dengan Allah, diri sendiri, dan sesama melalui aturan-aturan yang terdapat dalam 14 jilid kitab Fikih Sunnah. Met
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya ilmu pengetahuan bagi manusia. Terdapat beberapa poin penting yaitu kebutuhan akan ilmu pengetahuan, ilmu harus sesuai dengan syariat Islam, dan kesadaran akan kewajiban untuk menuntut ilmu karena akan meningkatkan derajat di sisi Allah.
Tiga prinsip kunci kesuksesan Nabi Muhammad SAW yaitu memiliki ide khas tentang makna manusia yang baik secara individu, keluarga, dan negara, mencontohkan hidup sesuai dengan ide tersebut, serta berjuang sungguh-sungguh untuk menerapkan Islam."
Dokumen tersebut membahas tentang hukum syara' yang merupakan seruan Allah sebagai pembuat hukum yang terkait dengan perbuatan manusia, baik yang sumbernya pasti seperti Al-Quran dan Hadits Mutawatir maupun yang sumbernya masih dugaan kuat seperti hadits yang bukan mutawatir. Dokumen tersebut juga membahas tentang kaidah-kaidah penerimaan amalan seseorang sesuai dengan syariat Islam.
1. Dokumen membahas tiga ideologi utama yaitu Islam, kapitalisme, dan sosialisme.
2. Islam dianggap sebagai ideologi yang paling sesuai dengan fitrah manusia dan akal karena berdasarkan wahyu Allah dan mengatur seluruh aspek kehidupan secara seimbang.
3. Kapitalisme dan sosialisme lebih mengedepankan aspek materialistis dan sekuler serta kurang memperhatikan keselarasan dengan fitrah manus
Dokumen tersebut membahas tentang hakikat manusia menurut Islam. Manusia diciptakan oleh Allah dan memiliki unsur-unsur seperti jasmani, hayat, roh dan nafsu. Tujuan penciptaan manusia adalah untuk menyembah Allah. Manusia juga diberi tugas sebagai khalifah di bumi. Masalah yang muncul adalah sebagian orang tidak percaya diri dengan apa yang mereka miliki walaupun sudah mengetahui jati di
Dokumen tersebut membahas tentang Islam dan kebudayaan. Secara khusus membahas pengertian Islam dan kebudayaan, hubungan antara Islam dan kebudayaan, Islam dan kebudayaan Arab pra-Islam, serta Islam dan kebudayaan Indonesia."
Sudah menjadi kewajiban bagi setiap muslim untuk taat & beribadah kepada Allah SWT dengan sepenuh tenaga, selama jiwa masih dikandung raga. Namun sayangnya masih banyak kaum muslim yang belum memahami hakikat sebenarnya dari beramal dengan cara yan benar, sehingga amalan menjadi sia-sia dan tak mendapat tujuan yang diinginkan karena tak sesuai dengan tuntunan. InsyaAllah materi ini akan memberikan bimbingan untuk beramal dengan jalan yang telah di syariatkan oleh Allah SWT. Allahu'alam bishawab.
Ayat ini menjelaskan bahwa ujian dan cobaan yang dihadapi manusia di dunia ini merupakan hal yang wajar, karena telah ditetapkan oleh Allah. Ujian tersebut berupa ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, kehilangan jiwa dan buah-buahan. Ayat ini juga mengingatkan bahwa ujian tersebut sedikit jika dibandingkan dengan pahala yang akan diberikan Allah kepada orang-orang yang sabar menghadapinya.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik manusia yang membedakannya dengan robot. Manusia memiliki kebutuhan jasmani seperti makan, minum, bernafas yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidupnya. Manusia juga memiliki naluri seperti naluri beragama, berkasih sayang, dan mempertahankan diri yang mendorongnya untuk memenuhi keinginan tersebut. Untuk memenuhi kebutuhan dan nalurinya
Keutamaan Menjadi Guru dalam Islam, berisi tentang kutipan ayat-ayat Al-Quran, Hadits dan pandangan para ulama tentang profesi atau kegiatan menjadi guru atau pendidik.
Himpunan risalah Hassan al Banna (Majmuah Ar-Rasail)Imran
Risalah Ta'lim merangkum 20 prinsip dasar Islam menurut pandangan Ikhwanul Muslimin. Prinsip-prinsip tersebut meliputi keutuhan Islam yang mencakup seluruh aspek kehidupan, Al-Quran dan Sunah sebagai sumber hukum utama, serta penolakan terhadap bid'ah dan kepercayaan syirik. Risalah ini bertujuan menjelaskan pemahaman organisasi terhadap ajaran Islam yang murni.
Tiga kalimat utama dalam dokumen tersebut adalah:
1) Ketika terjadi benturan antara kewajiban dan kewajiban lainnya, prioritas harus diberikan kepada kewajiban yang lebih penting menurut syariat Islam.
2) Kewajiban fardhu kifayah dapat menjadi fardhu 'ain jika belum terpenuhi sepenuhnya, sehingga harus didahulukan.
3) Dalam kondisi terpaksa seperti kelaparan, bole
Dokumen tersebut menjelaskan bahwa Islam bukan hanya sebuah agama ritual atau moral, tetapi sebuah ideologi hidup (mabda) yang mengatur berbagai aspek kehidupan manusia. Mabda ini berawal dari aqidah akal yang menuntun manusia dalam berfikir dan bertindak. Islam mengatur hubungan manusia dengan Allah, diri sendiri, dan sesama melalui aturan-aturan yang terdapat dalam 14 jilid kitab Fikih Sunnah. Met
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya ilmu pengetahuan bagi manusia. Terdapat beberapa poin penting yaitu kebutuhan akan ilmu pengetahuan, ilmu harus sesuai dengan syariat Islam, dan kesadaran akan kewajiban untuk menuntut ilmu karena akan meningkatkan derajat di sisi Allah.
Tiga prinsip kunci kesuksesan Nabi Muhammad SAW yaitu memiliki ide khas tentang makna manusia yang baik secara individu, keluarga, dan negara, mencontohkan hidup sesuai dengan ide tersebut, serta berjuang sungguh-sungguh untuk menerapkan Islam."
Dokumen tersebut membahas tentang hukum syara' yang merupakan seruan Allah sebagai pembuat hukum yang terkait dengan perbuatan manusia, baik yang sumbernya pasti seperti Al-Quran dan Hadits Mutawatir maupun yang sumbernya masih dugaan kuat seperti hadits yang bukan mutawatir. Dokumen tersebut juga membahas tentang kaidah-kaidah penerimaan amalan seseorang sesuai dengan syariat Islam.
1. Dokumen membahas tiga ideologi utama yaitu Islam, kapitalisme, dan sosialisme.
2. Islam dianggap sebagai ideologi yang paling sesuai dengan fitrah manusia dan akal karena berdasarkan wahyu Allah dan mengatur seluruh aspek kehidupan secara seimbang.
3. Kapitalisme dan sosialisme lebih mengedepankan aspek materialistis dan sekuler serta kurang memperhatikan keselarasan dengan fitrah manus
Dokumen tersebut membahas tentang hakikat manusia menurut Islam. Manusia diciptakan oleh Allah dan memiliki unsur-unsur seperti jasmani, hayat, roh dan nafsu. Tujuan penciptaan manusia adalah untuk menyembah Allah. Manusia juga diberi tugas sebagai khalifah di bumi. Masalah yang muncul adalah sebagian orang tidak percaya diri dengan apa yang mereka miliki walaupun sudah mengetahui jati di
Dokumen tersebut membahas tentang Islam dan kebudayaan. Secara khusus membahas pengertian Islam dan kebudayaan, hubungan antara Islam dan kebudayaan, Islam dan kebudayaan Arab pra-Islam, serta Islam dan kebudayaan Indonesia."
Sudah menjadi kewajiban bagi setiap muslim untuk taat & beribadah kepada Allah SWT dengan sepenuh tenaga, selama jiwa masih dikandung raga. Namun sayangnya masih banyak kaum muslim yang belum memahami hakikat sebenarnya dari beramal dengan cara yan benar, sehingga amalan menjadi sia-sia dan tak mendapat tujuan yang diinginkan karena tak sesuai dengan tuntunan. InsyaAllah materi ini akan memberikan bimbingan untuk beramal dengan jalan yang telah di syariatkan oleh Allah SWT. Allahu'alam bishawab.
Ayat ini menjelaskan bahwa ujian dan cobaan yang dihadapi manusia di dunia ini merupakan hal yang wajar, karena telah ditetapkan oleh Allah. Ujian tersebut berupa ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, kehilangan jiwa dan buah-buahan. Ayat ini juga mengingatkan bahwa ujian tersebut sedikit jika dibandingkan dengan pahala yang akan diberikan Allah kepada orang-orang yang sabar menghadapinya.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik manusia yang membedakannya dengan robot. Manusia memiliki kebutuhan jasmani seperti makan, minum, bernafas yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidupnya. Manusia juga memiliki naluri seperti naluri beragama, berkasih sayang, dan mempertahankan diri yang mendorongnya untuk memenuhi keinginan tersebut. Untuk memenuhi kebutuhan dan nalurinya
Keutamaan Menjadi Guru dalam Islam, berisi tentang kutipan ayat-ayat Al-Quran, Hadits dan pandangan para ulama tentang profesi atau kegiatan menjadi guru atau pendidik.
Himpunan risalah Hassan al Banna (Majmuah Ar-Rasail)Imran
Risalah Ta'lim merangkum 20 prinsip dasar Islam menurut pandangan Ikhwanul Muslimin. Prinsip-prinsip tersebut meliputi keutuhan Islam yang mencakup seluruh aspek kehidupan, Al-Quran dan Sunah sebagai sumber hukum utama, serta penolakan terhadap bid'ah dan kepercayaan syirik. Risalah ini bertujuan menjelaskan pemahaman organisasi terhadap ajaran Islam yang murni.
Agama merupakan suatu peraturan yang penting bagi memandu manusia ke arah kebaikan. Ia membantu manusia mengenali hakikat penciptaan dan tujuan hidup serta menjelaskan peraturan yang mulia. Walaupun akal penting, ia terbatas dan hanya agama sahaja yang mampu membimbing akal untuk memilih kebenaran. Oleh itu, agama sangat diperlukan oleh manusia.
Makalah spiritualitas sebagai landasan bertuhan ini merupakan salah satu penugasan Pendidikan Agama Islam program studi teknik industi Universitas Sebelas Maret.
Makalah ini membahas hakikat manusia menurut pandangan Islam. Islam melihat manusia sebagai makhluk yang memiliki sifat biologis, psikologis, dan sosial. Manusia diciptakan oleh Allah untuk mengabdi-Nya dan menjadi khalifah di bumi. Tujuan penciptaan manusia adalah untuk menyembah Allah dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
Akal memainkan peranan penting dalam membentuk individu dan masyarakat. Ia membantu manusia membezakan antara yang benar dan salah serta menilai perkara. Dengan akal yang bijak dan ilmu yang berguna, seseorang dan masyarakat dapat maju ke tahap yang lebih tinggi. Akal juga membolehkan manusia memahami tanda-tanda kekuasaan Allah dan mendekatkan diri kepada-Nya.
Makalah ini membahas tentang pandangan Islam mengenai hakikat manusia. Islam meyakini bahwa manusia adalah makhluk ciptaan Allah SWT yang paling mulia. Manusia terdiri dari unsur-unsur jasad, ruh, nafs, qalb, fikiran dan akal yang membedakan manusia dengan makhluk lain. Tujuan penciptaan manusia adalah untuk menyembah Allah SWT sebagai hamba-Nya.
Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam
Materi Hakikat Manusia Menurut Islam
Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Jakarta
Teks tersebut merangkum tentang kedudukan akal dan wahyu dalam Islam. Ia menjelaskan bahwa akal dan wahyu menempati posisi yang sangat terhormat dalam agama Islam dan keduanya sangat penting untuk membimbing manusia. Teks tersebut juga membahas fungsi masing-masing akal dan wahyu serta pandangan beberapa aliran Islam tentang hubungan antara akal dan wahyu.
Peranan manusia dalam lingkungan perspektif islamNizar Syamsi
Makalah ini membahas peranan manusia dalam lingkungan dari perspektif Islam. Secara umum, manusia didefinisikan sebagai makhluk hidup ciptaan Tuhan, sedangkan lingkungan adalah tempat tinggal manusia dan mahluk hidup lain. Dalam perspektif Islam, manusia adalah makhluk mulia yang diciptakan untuk beribadah, sedangkan lingkungan adalah ciptaan Tuhan yang perlu dilestarikan oleh manusia sebagai khalifah di b
Makalah ini membahas hakikat manusia menurut Islam, termasuk konsep manusia, perbedaan dengan makhluk lain, tujuan penciptaan, dan tanggung jawab sebagai khalifah dan hamba Allah. Manusia diciptakan sebagai makhluk paling mulia karena diberi akal dan kemampuan memilih antara baik dan buruk.
Dokumen tersebut membahas tentang kaidah beragama yang meliputi pengertian manusia, komponen penting dalam diri manusia, tugas manusia menurut agama, dan proses kejadian manusia menurut agama. Dokumen juga menjelaskan pengertian kaidah, jenis-jenis kaidah seperti kaidah kesusilaan, kaidah agama, kaidah kesopanan, dan kaidah hukum beserta contoh-contohnya.
Similar to MAKALAH KEBUTUHAN MANUSIA TERHADAP AGAMA (20)
Dokumen tersebut membahas tentang elastisitas pada fisika SMA kelas XI, yang mencakup pengertian elastisitas, tegangan dan regangan, modulus Young, hukum Hooke, serta susunan pegas secara seri dan paralel."
STRUKTUR DAN FUNGSI HEWAN BESERTA TAFSIR YANG MENDUKUNG- BIOLOGIseaaln
1. Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi hewan, meliputi sistem anatomi, sistem, dan jaringan histologi hewan.
2. Terdapat penjelasan tentang sistem pernapasan, pencernaan, reproduksi, ekskresi, dan sirkulasi pada berbagai jenis hewan seperti protozoa, spons, cnidaria, dll.
3. Juga diuraikan tentang jaringan epitel, otot, saraf, dan penguat pada hewan.
Penyeimbangan Tree dengan AVL Tree - Pemogramanseaaln
Mata Kuliah Pemrograman :
Terdapat aturan dalam insertion dan deletion AVL Tree:
1. Left Left Case
2. Left Right Case
3. Right Right Case
4. Right Left Case
Penjelasan dapat dilihat pada ppt berikut.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Panduan untuk memilih mata pelajaran pilihan yang akan dilaksanakan di jenjang SMK, yang mana sebagian besar sudah melakasanakan kurikulum merdeka. mata pelajaran pilihan bisa dipilih dari konsentrasi yang ada di sekolah, atau bisa juga memilih matqa pelajaran diluar konsentrasi keahlian yang dimiliki, dengan catatan sarana dan prasarana tersedia untuk melaksanakan pembelajaran.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
1. I
MAKALAH
“Kebutuhan Manusia Terhadap Agama”
Makalah Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengantar Studi Islam
Semester 1
Disusun Oleh:
Kelompok 2, Kelas Matematika B
1. Muhammad Iqbal Widiaputra (H02219014)
2. Nora Aisyah (H72219032)
3. Elen Riswana Safila Putri (H92219048)
DOSEN PENGAMPU:
Bahtiyar Rifai,M.Pd.I
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)
SUNAN AMPEL SURABAYA
2019/2020
2. 1
Kata Pengantar
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Segala puji syukur kehadiran Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan inayahnya sehingga hari
ini kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan
sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada
baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya dan rahmatnya. Baik itu
berupa sehat maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah
sebagai tugas dari mata kuliah Pengantar Studi Islam dengan judul “Kebutuhan Manusia Terhadap
Agama”.
Penulis tentu masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di
dalamnya. Untuk itu, penulis mengaharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya
makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak
kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada dosen mata kuliah
Pengantar Studi Islam kami yang telah membimbing dalam menulis makalah ini.
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat,Terima kasih.
Wasalamu’alaikum.Wr.Wb
Surabaya, 16 September 2019
Penulis
3. 2
Daftar Isi
Judul Halaman.............................................................................................................i
Kata Pengantar............................................................................................................ii
Daftar Isi.....................................................................................................................iii
Bab 1 Pendahuluan......................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................2
1.3 Tujuan...........................................................................................................2
1.4 Manfaat.........................................................................................................2
Bab 2 Pembahasan......................................................................................................3
2.1 Fitrah Manusia ..............................................................................................3
2.2 Kelemahan dan Kekurangan Manusia ..........................................................4
2.3 Agama menjadi Kebutuhan Dasar Manusia..................................................5
Bab 3 Penutup.............................................................................................................7
3.1 Kesimpulan....................................................................................................7
3.2 Saran.............................................................................................................7
Daftar Pustaka ............................................................................................................8
4. 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Apakah manusia itu? Kadang-kadang ada orang yang tergagap ketika disuguhi pertanyaan
tersebut. Ternyata tidak sedikit orang yang tidak mampu menerangkan eksistensi dirinya
sendiri. Banyak juga yang mampu memberikan jawaban spontanitas, tapi diantara satu dengan
yang lain berbeda.¹. Memang banyak keterangan bahkan beragam “definisi” dilontarkan.
Seperti manusia adalah hâyawânun nâthiq, rational animal, zoon politicon, homo education,
homo religious, homo faber, la quin, homo sapien, homo economic dan sebagainya.² Hakikat
manusia menurut Islam adalah wujud yang diciptakan. Dengan penciptaan manusia ini,
manusia telah diberi oleh pencipta-Nya (Allah) potensipotensi untuk hidup yang – dalam hal
ini - berhubungan dengan konsep fitrah manusia. Menurut Abdul Aziz bahwa fitrah adalah
potensi manusia yang dapat digunakan untuk hidup di duinia. Dengan potensi-potensi itu
manusia akan mampu mengantisipasi semua problem kehidupan yang beragam. Fitrah berarti
kondisi penciptaan manusia yang mempunyai kecenderungan untuk menerima kebenaran.
Secara fitri, manusia cenderung dan berusaha mencari serta menerima kebenaran walaupun
hanya bersemayam dalam hati kecilnya. Adakalanya manusia telah menemukan kebenaran,
namun karena faktor eksogen yang mempengaruhinya, ia berpaling dari kebenaran yang
diperolehnya.³ Fitrah juga terkait dengan Islam dan dilahirkan sebagai seorang muslim. Ini
ketika fitrah dipandang dalam hubungannya dengan syahadat – bahwa tidak ada Tuhan selain
Allah dan Muhammad adalah utusan Allah - yang menjadikan seseorang muslim.⁴ Dalam
pengertian ini, fitrah merupakan kemampuan yang telah Allah ciptakan dalam diri manusia
untuk mengenal Allah (ma’rifatullah). Inilah bentuk alami yang dengannya seorang anak
tercipta dalam rahim ibunya, sehingga dia mampu menerima agama yang baik.
5. 2
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana fitrah manusia dengan berbagai pendekatan?
2. Apa saja kekurangan dan kelemahan manusia?
3. Mengapa agama menjadi kebutuhan dasar manusia?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui bagaimana fitrah dengan berbagai pendekatan.
2. Untuk mengetahui kekurangan dan kelemahan manusia.
3. Untuk mengetahui mengapa agama menjadi kebutuhan dasar manusia.
1.4 Manfaat
1. Lebih mengerti dan menghayati realitas fitrah manusia.
2. Menyesuaikan kebutuhan agama dengan kebutuhan yang ada di masyarakat serta.
membuka pikiran mengenai kebutuhan manusia terhadap agama.
6. 1
Bab II
Pembahasan
2.1 Fitrah Manusia
Hakikat fitrah adalah sesuatu yg netral pada jiwa dan tidak terikat oleh keinginan duniawi.
Secara etimologi, kata fitrah diambil dari akar kata al-fathr yang berarti “kejadian”. Dalam arti lain
diartikan bahwa fitrah adalah kemampuan dasar perkembangan manusia yang terbawa sejak lahir
dan berpusat pada potensi dasar untuk berkembang. Fitrah juga dikaji dalam surat Al-Rum ayat 30
yang berbunyi
Artinya “ Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah;(tetaplah atas) fitrah
Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah itu.
(Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.”(Qs. Al-Rum ayat 30)
Maksud dari ayat tersebut adalah manusia diciptakan Allah dengan naluri beragama sebagai
pedoman manusia dalam penciptaan terbaiknya.
Tujuan fitrah yaitu ingin kembali kepada Tuhan Penciptanya. Dalam Islam terdapat konsep
bahwa setiap orang dilahirkan dalam keadaan fitrah. Fitrah yang dimaksud adalah bayi yang
dilahirkan dalam keadaan suci, tidak memiliki dosa apapun. Seseorang yang kembali kepada
fitrahnya, mempunyai makna ia mencari kesucian dan keyakinannya yang asli, sebagaimana pada
saat ia dilahirkan.
Lebih dalam, fitrah sebenarnya ditandai dengan beberapa naluri suci manusia yang terus
dibawa sampai pada ujung kematian. Menurut Syahminan Zaini, fitrah terdiri dari 15 fungsi
diantaranya adalah fitrah agama, fitrah intelek, dan fitrah sosial. Semua fitrah tersebut harus
dikembangkan secara seimbang agar menjadi manusia yang utuh. Karenanya manusia memiliki
kemampuan berpikir, merasa ingin tahu, dan mampu berbuat sesuatu sebagai bukti fitrah yang
melengkapi diri manusia. Dorongan keingintahuan yang tinggi akan membuat manusia
menggunakan akalnya. Jika akal digunakan dengan baik, akan membawa manusia menuju Tuhan.
Namun jika akal digunakan dengan buruk, akan membawa ke malapetaka.
7. 2
2.2 Kelemahan dan Kekurangan Manusia
Allah SWT. membekali fitrah manusia yang mendorong manusia untuk menggunakan
akalnya. Namun sering kali manusia menggunakan akal tersebut untuk perbuatan yang buruk.
Tanpa disadari perbuatan tersebut dipicu oleh kefasikan manusia. Padahal Allah SWT
menciptakan setiap makhluk dengan keistimewaan sendiri, khususnya dalam penciptaan manusia
yang diciptakan sempurna lebih dari makhluk lain. Di dalam Al-Quran dan As-Sunnah disebutkan
bahwa manusia adalah makhluk yang paling mulia dan memiliki potensi serta memperoleh
petunjuk kebenaran dalam mengalami kehidupan di dunia dan akhirat. Manusia juga dianugerahi
akal pikiran dan panca indra yang menjadikan manusia mampu menguasai makhluk lain seperti
yang dijelaskan pada ayat berikut
Artinya “Dia lah yang menciptakan kamu dan menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan,
dan hati.” (Qs. Al Mulk,67:23).
Terlepas dari kesempurnaan, setiap manusia pasti memiliki kekurangan dan kelemahan.
Seseorang yang beriman sekalipun tentu mempunyai kesalahan dan memiliki sifat buruk yang
terkadang sukar dihilangkan. Seperti yang dijelaskan dalam firman Allah SWT. yaitu
Artinya “Demi nafs serta penyempurnaan ciptaan, Allah mengimbalkan kepadanya kefasikan
dan ketakutan.” (Qs. Al-Syams,91:7-8) .
Ayat tersebut menjelaskan bahwa sesungguhnya di dalam diri manusia terdapat sifat-sifat inkar,
iri, dengki, sombong, dan masih banyak lagi, yang diantara sifat itu dapat membuat manusia
menjadi lemah dan juga ketakutan.
Al-Quran juga menjelaskan bahwa manusia bersifat lemah. Kelemahan itu terutama ialah lemah
dalam mengendalikan hawa nafsu syahwat. Hal itu tertuang dalam ayat yaitu
8. 1
Artinya “Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, karena manusia diciptakan bersifat
lemah.”(Qs.An-Nisaa,4:28).
Dalam Qs. Al-Ma’arij ayat 19-26 juga menjelaskan bahwa sesungguhnya manusia diciptakan
bersifat keluh kesah lagi kikir, dan apabila mendapat kebaikan manusia akan sangat kikir. Dari
ayat itu pula disebutkan bahwa orang-orang tidak mau mengeluarkan zakat dan menafkahkan
zakatnya ke jalan yang benar.
Dalam surat yang berbunyi
Artinya “ Sesungguhnya tiap-tiap sesuatu(termasuk manusia) telah kami ciptakan dengan
ukuran(batas) tertentu.”(Qs.Al-Qomar,54:49).
Maksud dari ayat tersebut adalah bahwa manusia telah diciptakan dengan batas-batas tertentu dan
dalam keadaan lemah. Adanya kelemahan manusia melatarbelakangi manusia memerlukan agama.
Walaupun manusia diciptakan sebagai makhluk paling sempurna, kelemahan manusia hanya bisa
dilawan dengan petunjuk wahyu dari agama.
2.3 Agama menjadi Kebutuhan Dasar Manusia
Menurut islam, manusia tersusun dari dua unsur yaitu unsur jasmani dan unsur rohani.
Unsur jasmani mempunyai kebutuhan materil, sedangkan unsur jasmani mempunyai kebutuhan
spirituil. Perpaduan antara jasmani dan spirituil ini disebut jiwa (nafs). Kebutuhan jasmani secara
fitrah yang harus dipenuhi adalah makan dan minum, pakaian, berpasangan, dan berkembang biak.
Sedangkan kebutuhan spirituil yang harus dipenuhi adalah hati, roh, nafsu, dan akal. Pada
dasarnya, manusia diciptakan Allah dalam bentuk fitrahnya sehingga manusia berpotensi
mengajak kepada kesucian.
Karena kebutuhan spirituil manusia, muncul kata agama yang menjalin ikatan antara roh
manusia dengan Tuhan yang sangat berpengaruh dalam kehidupan. Kata agama berasal dari bahasa
Sansekerta yang tersusun atas dua kata yaitu a berarti tidak dan gam berarti pergi, yang bermakna
tidak pergi atau menetap. Dalam pandangan islam, manusia diberi fitrah untuk membawa potensi
beragama yang lurus, dan dipahami ulama sebagai tauhid. Manusia tidak dapat melepaskan diri
dari agama karena secara fitri manusia merupakan makhluk yang memiliki kemampuan untuk
beragama. Masyarakat juga mengenal agama sebagai din dengan arti undang-undang atau hukum.
Selanjutnya dikatakan lagi bahwa gam berarti tuntutan. Agama membawa peraturan hukum yang
harus dipatuhi orang lain. Agama menguasai diri seseorang dan membuat ia tunduk dan patuh
9. 2
kepada Tuhan dengan menjalankan ajaran-ajaran agama. Lebih lanjut agama membawa kewajiban
yang jika ditinggalkan akan menjadi hutang. Dan setiap kewajiban akan mendapat balasan dari
Tuhan.
Seseorang menganut agama dikarenakan fungsi yang diyakininya. Fungsi tersebut adalah
agama dikatakan memberi pandangan dunia kepada manusia karena ia senantiasa memberi
penerangan kepada manusia. Agama juga menjawab pertanyaan yang tidak mampu dijelaskan oleh
akal manusia. serta ajaran agama yang menyarankan kepada kebaikan.
Unsur-unsur yang terdapat dalam agama diyakini oleh manusia sebagai bentuk hubungan
baik dengan kekuatan gaib sebagai tempat minta tolong. Hubungan baik antara manusia dengan
kekuatan gaib diwujudkan dengan mematuhi perintah dan larangan kekuatan gaib itu. Adanya
hubungan baik dipercaya membuat kesejahteraan di dunia dan akhirat. Adanya paham yang suci
dalam bentuk kitab juga dipercaya mengandung ajaran-ajaran agama.
Fitrahnya manusia dalam beragama dibuktikan dalam sejarah masyarakat yang menganut
agama animisme, dinamisme, dan politeisme. Sedangkan dalam masyarakat modern agama yang
dianut menjadi monoteisme, agama tauhid. Pada dasar agama animisme, dinamisme, dan
politeisme adalah menyembah roh dan benda-benda sakti, sedangkan agama monoteisme adalah
Tuhan Yang Maha Esa. Ketika dahulu masyarakat masih menggunakan dukun untuk kebutuhan
beragama, kini masyarakat berkembang untuk menyerahkan diri kepada kehendak yang maha esa.
Perkembangan zaman, di Indonesia sendiri terdapat 6 agama yang diakui dengan jalan pendekatan
ke Tuhan masing-masing.
10. 1
BAB III
Penutup
3.1 Kesimpulan
Fitrah manusia sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari, bahkan juga bisa
berhubungan terhadap agama yang bagaimana dapat menjadi kebutuhan spiritual dan
kebutuhan sosial. Disamping itu, selain dari berbagai sudut pandang dan ilmu tertentu,
hakikat fitrah manusia mempunyai potensi yang besar dalam meluruskan sudut pandang
manusia yang selama ini tidak ada arah dalam mencari kehidupan dengan
menggabungkannya dengan pentingnya kebutuhan agama sehingga tidak mudah tersesat
dalam memaknai kehidupan.
3.2 Saran
Dalam makalah ini , untuk selanjutnya dapat ditambahkan bukti riset seberapa tahu manusia akan
fitrah manusia dan kebutuhan agamanya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
11. 2
Daftar Pustaka
Nasution, Harun. 1974. Islam Ditinjau dari Berbagai Aspeknya.Jakarta : Universtitas Indonesia
Press.
Amrullah, Abdul Malik Karim. 2017. Pendidikan Islam Kontemporer. Malang : UIN-Maliki
Press.
Nasution, Harun. 1989. Islam Rasional : Gagasan dan Pemikiran. Jakarta : Penerbit Mizan.
2017. Pengantar Studi Islam. Surabaya : Uinsa Press.