Dokumen ini memberikan ringkasan tentang genetika sel pada program sarjana farmasi di Universitas Muslim Nusantara. Dokumen ini menjelaskan tentang tugas project kelompok mata kuliah biologi sel, anggota kelompok, konsep dasar genetika seperti asam nukleat, gen, kromosom, ekspresi gen, transkripsi, translasi, mutasi, dan rekayasa genetika beserta manfaat dan prinsipnya.
1. TUGAS PROJECT
GENETIKA SEL
PROGRAM SARJANA
PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA (UMN) AL- WASHLIYAH
MEDAN
2022
2. DIPRESENTASIKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS PROJECT KELOMPOK
MATA KULIAH BIOLOGI SEL
Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si
OLEH :
KELAS 1K / KELOMPOK 6
3. ANGGOTA KELOMPOK
SHAMILA SUFI A. N. 222114054
YASMEEN NAZHIFAH A. S. 222114123
MAHARANI AUZA 222114125
CHAIRANI 222114127
ALFIRA NABILLA 222114129
MUTHIA RAWDHAH N. Z. 222114147
INNA MYESHA M. 222114176
SYAFA NADIRA A. S. 222114177
4. GENETIKA
Genetika adalah cabang ilmu dari biologi yang mempelajari
tentang penurunan sifat pada makhluk hidup dari generasi ke
generasi adanya perbedaan dan persamaan sifat di antara
individu organisme, maka dengan singkat dapat pula dikatakan
bahwa genetika adalah ilmu tentang pewarisan sifat. Sebagai
ilmu pengetahuan dasar, genetika mempunyai fungsi masing-
masing di dalamnya.
Lingkup konsep materi genetik pada makhluk hidup prokariotik
dan eukariotik adalah sebagai berikut:
a.Asam Nukleat: DNA dan RNA sebagai materi genetik
b.Gen
c.Kromosom
5. Perbedaan antara Virus DNA dengan Virus RNA
-Sebagian besar virus DNA untai ganda, sedangkan RNA virus yang beruntai tunggal.
-Laju mutasi RNA lebih tinggi dari laju mutasi DNA.
-Semua virus RNA mengalami replikasi di dalam sitoplasma sel, sedangkan semua virus
DNA kecuali poxvirus di nukleus sel.
-Virus DNA stabil, sedangkan virus RNA tidak stabil.
Perbedaan
Virus DNA dan
Virus RNA
6. EKSPRESI
GEN
Ekspresi gen adalah proses penentuan sifat
dari suatu organisme oleh gen. Suatu sifat
yang dipunyai oleh suatu organisme
merupakan hasil proses metabolisme yang
terjadi di dalam sel. Proses metabolisme
dapat berlangsung karena adanya enzim
yang berfungsi sebagai katalisator proses-
proses biokimia. Enzim dan protein lainnya
diterjemahkan dari urutan nukleotida yang
ada pada molekul mRNA, dan mRNA itu
sendiri disintesis berdasarkan utas cetakan
DNA.
7. TRANSKRIPSI
Transkripsi merupakan proses pembentukan molekul RNA dengan
menggunakan DNA sebagai cetakannya. Tidak semua bagian DNA
akan ditranskripsikan, tetapi hanya bagian tertentu saja. Bagian
tertentu tersebut disebut dengan gen. Keseluruhan DNA baik gen
maupun sekuensi DNA bukan penyandi (non-coding) yang dikandung
oleh suatu organisme disebut dengan genom.
8. TRANSLASI
Dalam proses translasi asam amino akan dirangkaikan dengan asam
amino lainnya untuk membentuk rantai polipeptida atau protein. Jenis
asam amino amino yang dirangkaikan ditentukan oleh urutan
nukleotida yang terdapat pada molekul mRNA. Jadi, mRNA digunakan
sebagai model cetakan bagi sintesis protein. Asam amino dirangkaikan
dengan asam amino lain dengan ikatan peptida yang dilakukan oleh
ribosom.
9. terdiri atas sepenggal DNA yang
menentukan sifat individu melalui
pembentukan polipeptida. Jadi, gen
berperan penting dalam mengontrol
sifat-sifat individu yang diturunkan.
Setiap gen terletak pada suatu lokus.
Gen memenuhi lokus suatu kromosom
sebagai zarah kompak yang
mengandung satuan informasi genetik
dan mengatur sifat-sifat menurun
tertentu. Pada kenyataannya, batas-
batas lokus satu sama lain tidak seperti
kotak dan gen itu sendiri masing-masing
tidak kompak seperti butir-butir kelereng
Pewaris
Genetika
dan Pewaris
Sifat
10. CONTOH KASUS YANG SERING TERJADI PADA
PEWARIS GENETIKA DAN PEWARIS SIFAT
Albino
Sifat Pengecap PTC
Kencing Manis (Diabetes Melitus)
Golongan Darah
Buta Warna
Hemofili
Jari Lebih (Polidaktili
11. MUTASI
Mutasi adalah peristiwa perubahan susunan
atau jumlah materi genetik pada kromosom atau
DNA yang bersifat menurun. Perubahan materi
genetik dapat menyebabkan perubahan sifat
pada tingkatan sel atau individu. Tidak setiap
perubahan DNA adalah mutasi. Dikatakan
mutasi apabila memenuhi kriteria berikut yaitu:
(1) adanya perubahan materi ganetik (DNA); (2)
perubahan tersebut bersifat dapat atau tidak
dapat diperbaiki; (3) hasil perubahan tersebut
diwariskan secara genetik pada keturunannya (
12. MACAM - MACAM
MUTASI GEN
Mutasi Gen (Mutasi Titik)
Mutasi gen disebut juga mutasi titik, yaitu perubahan materi genetik
pada gen akibat urutan basa nitrogen pada rantai DNA yang berubah.
Perubahan urutan basa nitrogen dapat menyebabkan perubahan
urutan asam amino yang juga berdampak pada perubahan genotip
dan fenotip suatu individu. Mutasi gen yang mengubah urutan basa
nitrogen tetapi tidak menyebabkan perubahan urutan asam amino
disebut mutasi tak bermakna (nonsense mutation).
13. MACAM - MACAM
MUTASI GEN
Mutasi Kromosom
Mutasi selain terjadi pada tingkat gen, mutasi dapat terjadi pada
tingkat kromosom, atau disebut juga aberasi kromosom atau mutasi
besar (gross mutation). Mutasi kromosom yaitu perubahan materi
genetik pada kromosom akibat perubahan struktur dan jumlah
kromosom. Mutasi kromosom banyak terjadi pada tumbuhan.
Perubahan Struktur Kromosom Perubahan struktur kromosom dapat
disebabkan oleh delesi, duplikasi, inversi, translokasi, dan katenasi
14. Perubahan bahan genetik, baik mutasi tingkat
gen maupun mutasi kromosom dapat terjadi
secara alami atau buatan. Bahan-bahan yang
menyebabkan terjadinya mutasi disebut
mutagen
15. MACAM - MACAM
MUTASI GEN DAN
PENYEBABNYA
Dampak Mutasi dalam Kehidupan
Peristiwa mutasi alami merupakan peristiwa yang jarang terjadi, sehingga
hampir semua peristiwa mutasi yang terjadi di alam ini adalah mutasi buatan.
Tidak selamanya mutasi bersifat merugikan bagi kehidupan. Mutasi dapat pula
mempunyai dampak yang menguntungkan. Hal ini disebabkan karena peristiwa
mutasi diyakini telah memberi kontribusi atas keragaman variasi dalam populasi
16. DAMPAK POSITIF
MUTASI
a. Meningkatkan produksi pertanian, di antaranya tanaman padi, gandum,
tomat, kentang, bunga lili, kelapa poliploidi, kol poliploidi, dan sebagainya. Pada
umumnya tanaman poliploidi berukuran lebih besar (buah atau bunganya) dan
lebih sehat
b. Varietas tanaman baru yang menghasilkan buah-buahan tanpa biji seperti
semangka atau buah dengan ukuran lebih besar dibandingkan ukuran
normalnya
c. Mutasi radiasi dengan sinar gamma dapat menghasilkan bibit unggul.
Contoh pada padi Pelita I dan II menghasilkan padi jenis Atomita I dan II, dimana
bibit unggul ini mempunyai kelebiahan tahan terhadap wereng coklat dan
bakteri Xanthomonas oryzae yang dapat toleran terhadap air asin
17. DAMPAK POSITIF
MUTASI
d. Mutasi pada mikroorganisme dapat meningkatkan hasil
antibiotika, misalnya mutan Penicillium penghasil antibiotik
penisiline.
E. Mutasi melalui radiasi menggunakan radioisotop dapat
digunakan untuk memeriksa proses biologi, misalnya transfer
elektron pada fotosintesis
f. Mutasi merupakan proses yang sangat berguna untuk evolusi
dan variasi genetik
18. DAMPAK NEGATIF
MUTASI
a. Terjadinya mutasi gen menyebabkan beberapa kelainan pada manusia
antara lain sindrom Down, sindrom Klinefelter, sindrom Turner, sindrom Jacob,
sindrom Edward, sindrom Wolf, dan sindrom XXX.
b. Penemuan buah tanpa biji dapat mengakibatkan tanaman mengalami
kesulitan untuk mendapatkan generasi penerusnya.
c. Pemberian insektisida yang tidak sesuai dosisnya dapat mengakibatkan
mutasi pada hama sehingga akan menjadi resisten terhadap jenis
insektisida yang sama. Hama yang resisten akan mengalami peledakan
jumlah sehingga akan merusak tanaman budidaya.
d. Penggunaan sinar radioaktif pada proses mutasi dapat mengakibatkan
tumbuhnya sel kanker dan cacat bawaan pada janin dalam Rahim
19. REKAYASA
GENETIKA
Rekayasa genetika adalah suatu usaha
memanipulasi sifat genetik suatu makhluk hidup
untuk menghasilkan makhluk hidup yang
memiliki sifat yang diinginkan. Rekayasa
genetika dapat dilakukan dengan menambah,
mengurangi atau menggabungkan dua materi
genetik (DNA) yang berasal dari dua organisme
berbeda. Rekayasa genetika mengambil gen
secara langsung dari satu organisme dan
memasukkan ke organisme lain. Proses ini jauh
lebih cepat, dapat digunakan untuk menyisipkan
gen-gen dari organisme apapun (bahkan
organisme dari berbagai domain) dan
mencegah agar gen yang tidak diinginkan tidak
ikut ditambahkan
20. MANFAAT REKAYASA
GENETIKA
manfaat yang didapatkan dari metode rekayasa genetik, antara lain:
1. Mengurangi biaya dan meningkatkan penyediaan sejumlah besar
bahan yang sekarang di gunakan di dalam pengobatan, pertanian dan
industri.
2. Menggembangkan tanaman – tanaman pertanian yang bersifat
unggul.
3. Menukar gen dari satu organisme kepada organisme lainnya
sesuai dengan keinginan manusia, menginduksi sel untuk membuat
bahan-bahan yang sebelumnya tidak pernah dibuat dan lain-lain.
21. PRINSIP DASAR
GENETIKA
prinsip dasar rekayasa genetik, antara lain:
1. Identifikasi gen yang dibutuhkan dan isolasi.
2. Buat banyak salinan gen.
3. Masukkan gen ke dalam sel organisme inang.
4. Mengidentifikasi sel-sel yang memiliki gen dan
mengkloningnya.
22. PRINSIP DASAR
GENETIKA
Metode Rekayasa Genetika
Mediasi Vektor
Mediasi vektor secara biologi yaitu dengan: 1) Mediasi bakteri Agrobacterium
tumefaciens dan A. rhizogenes; 2) Mediasi virus
Tanpa Mediasi Vektor
Tanpa mediasi vektor dilakukan du acara yaitu secara fisika dan kimia. Secara
fisika, yaitu dengan cara mikroinjeksi tekanan, biolistik, elektroporasi, silika
karbida, dan serat. Secara kimia, yaitu dengan cara pasak, kalsium fosfat,
DEAE-dekstran, lipid buatan, dan protein
23. THANK YOU
I hope you can get helpful
knowledge from this presentation.
Good luck!