SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
L
A
R
U
T A
N
Ahmad Abid Rahardjo (1807111545)
Aditya Aulia Rahman (1807110653)
Elshi Rahmawati (1807110745)
Faiprianda Assyari Rahmatullah (1807111319)
Fadhillah Apriani Siregar (1807111336)
Khinta Rossacensya Namora (1807111392)
Lestari Andliyani (1807111218)
Reza Dwi Atma Negara (1807111383)
Rinalsi Anesta (1807111621)
Yuni Arfah Hasibuan (1807111250)
DEFINISI
Larutan merupakan pencampuran
dua buah zat homogen yang tidak
bisa dipisahkan
Larutan tersusun dari zat terlarut
(solute) dan pelarut (solvent),
dimana komposisi pelarut lebih
besar dibandingkan zat terlarut
Pelarut biasanya berupa air, jika
Selain air maka pelarutnya
disebutkan
Umumnya larutan membentuk 1 fase,
yaitu fase padat / cair / gas
X
M
N
m
(Jumlah mol zat terlarut per liter larutan)
M =
𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎
𝑀𝑟 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐴𝑟
𝑥
1000
𝑉
(Jumlah mol zat terlarut dalam 1 kg pelarut)
m =
𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎
𝑀𝑟 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐴𝑟
𝑥
1000
𝑚𝑝
(Jumlah ekuivalen zat terlarut dalam setiap liter larutan)
N =
𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎
𝑀𝑟 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐴𝑟
𝐸𝑘𝑖𝑣𝑎𝑙𝑒𝑛
𝑥
1000
𝑉
atau N = n x M
(Perbandingan jumlah mol salah satu komponen larutan
terhadap total semua komponen dalam larutan)
XA =
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑚𝑜𝑙 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛 𝐴
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑚𝑜𝑙 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛
MOLARITAS MOLALITAS
NORMALITAS FRAKSI MOL
Persen
Berat
Persen
Volume
Persen Berat
Volume
% zat terlarut =
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛
𝑥100%
% volume terlarut =
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛𝑛
𝑥100%
% w/v =
𝑔𝑟𝑎𝑚 𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡
𝑚𝑙 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛
𝑥100%
Jenis zat Temperatur Tekanan
Faktor yang Mempengaruhi Kelarutan
ELEKTROLIT NON ELEKTROLIT
KUAT LEMAH
DAYA
HANTAR
LISTRIK
ELEKTROLIT NON ELEKTROLIT
KUAT LEMAH
ELEKTROLIT NON ELEKTROLIT
KUAT LEMAH
HCl, HBr, HI, HNO3, H2SO4,
HClO3, HClO4
Mg(OH)2, Ca(OH)2, Ba(OH)2,
NaCl, NaOH LiOH, KOH, RbOH
Sr(OH)2, CsOH, Ba(OH)2,
Be(OH)2
CH3COOH
H2C6H6O6
C7H5O2H
H3BO3
H2CO3
NH3
Al(OH)3
Fe(OH)3
NH4OH
C6H12O6
C2H5OH
C12H22O11
CO(NH2)2
BELUM JENUH TEPAT JENUH LEWAT JENUH
Qc < Ksp Qc = Ksp Qc > Ksp
Kemampuan Melarutkan Zat Terlarut
Kemampuan Melarutkan Zat Terlarut
Hubungan antara kelarutan (s) dengan hasil kali kelarutan (Ksp)
Secara umum : AxBy ⇌ x Ay+ + y Bx-
Kelarutan s M x.s M y.s M
Maka : Ksp AxBy = [Ay+ ]x [Bx- ]y
= (x.s)x (y.s)y
= Xx . y y s (x+y)
Contoh soal:
Berapa gram kelarutan Ag2CrO4 (Mr 330)
dalam 200 mL larutan jika Ksp nya = 3,2 x
10-11
Jawab : Ag2CrO4 → x = 2 dan y = 1
= 2 x 10-4 mol/L x 330 gram/mol
= 0,066 g/L dalam 200 mL
= (200/1000) x 0,066 g = 0,013 g
LARUTAN BUFFER Larutan yang dapat
Mempertahankan pH
Perubahan pH sangat
kecil sehingga dapat
diabaikan
Larutan buffer dibagi
menjadi Buffer Asam
dan Buffer Basa
Penyangga Asam
• Setiap penambahan H+ akan
dinetralisasi oleh basa
konjugasi.
• Setiap penambahan OH–akan
dinetralisasi oleh asam lemah
Larutan buffer yang mengandung CH3COOH dan
CH3COO-
CH3COO–
(aq) + H+
(aq) → CH3COOH(aq)
Ion H+ yang ditambahkan akan bereaksi dengan ion
CH3COO– membentuk molekul CH3COOH
CH3COOH(aq) + OH–
(aq) → CH3COO–
(aq) + H2O(l)
Basa yang ditambahkan tersebut bereaksi
dengan asam CH3COOH membentuk ion
CH3COO– dan air.
Penyangga Basa
• Setiap penambahan H+ akan
dinetralisasi oleh basa lemah.
• Setiap penambahan OH– akan
dinetralisasi oleh asam
konjugasi.
Larutan buffer yang mengandung NH3 dan NH4
+
NH3(aq) + H+
(aq) → NH4
+
(aq)
Asam yang ditambahkan bereaksi dengan basa NH3
membentuk ion NH4
+.
NH4
+
(aq) + OH-
(aq) → NH3(aq) + H2O(l)
Basa yang ditambahkan itu bereaksi dengan
komponen asam (NH4
+), membentuk komponen
basa (NH3) dan air.
Tekanan uap larutan lebih rendah daripada tekanan uap pelarut
Penurunan Tekanan Uap
Contoh soal :
Plarutan = Xpelarut x Po
pelarut
Plarutan : Tekanan uap larutan
Xpelarut : Fraksi mol pelarut
Po
pelarut : Tekanan uap pelarut murni
Po
pelarut – Plarutan = Xterlarut x Po
pelarut
∆P = Xterlarut x Po
pelarut
Diketahui 30 gram glukosa dilarutkan ke dalam 36 gram air, jika tekanan uap air pada suhu
tersebut adalah 28 mmHg, maka tentukanlah tekanan uap larutan tersebut !
Jawaban = 25,84 mmHg
Titik didih zat terlarut lebih tinggi daripada zat pelarut
Kenaikan Titik Didih
Contoh soal :
∆𝑇𝑏 = 𝐾𝑏 𝑥 𝑚
Kb : Tetapan kenaikan titik didih molal
m : Molalitas
Namun jika senyawa yang dilarutkan adalah senyawa elektrolit, baik lemah maupun
kuat, maka muncul tambahan pada rumusnya, yakti faktor Van’t Hoff (i)
• Untuk elektrolit kuat, i = jumlah ion (Contoh : NaCl = 2, H2SO4 = 3)
• Untuk elektrolit lemah, 𝑖 = 1 + (𝑛 − 1) ∝, dengan ∝ adalah derajat disosiasi
Berapakah perbandingan kenaikan titik didih dari 30 gram glukosa dalam 1000 gram air dengan
30 gram NaOH dalam 1000 gram air? (Kb = 0,5oC/m)
Jawaban = 1 : 9
Titik beku zat terlarut lebih rendah daripada zat pelarut
Penurunan Titik Beku
Contoh soal :
∆𝑇𝑓 = 𝐾𝑓 𝑥 𝑚
Kf : Tetapan penurunan titik beku molal
m : Molalitas
• Untuk elektrolit kuat, i = jumlah ion (Contoh : NaCl = 2, H2SO4 = 3)
• Untuk elektrolit lemah, 𝑖 = 1 + (𝑛 − 1) ∝, dengan ∝ adalah derajat disosiasi
∆𝑇𝑓 = 𝐾𝑓 𝑥 𝑚 𝑥 𝑖
Untuk larutan elektrolit
Berapakah perbandingan penurunan titik beku dari 30 gram urea dalam 1000
gram air dengan 30 gram NaOH dalam 1000 gram air? (Kf = 1,86oC/m)
Jawaban = 1 : 3
Tekanan osmotik larutan adalah tekanan yang harus diberikan pada larutan untuk mencegah
terjadinya osmose (pada tekanan 1 atm) ke dalam larutan tersebut. Hampir mirip dengan
tekanan pada gas ideal, pada larutan ideal, besarnya tekanan osmose berbanding lurus dengan
konsentrasi zat terlarut
Tekanan Osmotik
Tentukan besarnya tekanan osmosis larutan glukosa 36 gram dalam 1 liter larutan pada suhu
27oC (R = 0,082)
Jawaban = 4.92 atm
𝜋 = 𝑀𝑅𝑇
𝜋 : Tekanan Osmotik Larutan
M : Molaritas
R : Tetapan gas ideal
T = Suhu (K)
𝜋 = 𝑀𝑅𝑇𝑖 (untuk larutan elektrolit)
• Untuk elektrolit kuat, i = jumlah ion (Contoh : NaCl =
2, H2SO4 = 3)
• Untuk elektrolit lemah, 𝑖 = 1 + (𝑛 − 1) ∝, dengan
∝ adalah derajat disosiasi
Contoh soal :
Terima Kasih
Atas Perhatiannya
20

More Related Content

What's hot

laporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationlaporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationwd_amaliah
 
Laporan praktikum destilasi sederhana
Laporan praktikum destilasi sederhanaLaporan praktikum destilasi sederhana
Laporan praktikum destilasi sederhanaasterias
 
laporan praktikum titrasi asam basa
laporan praktikum titrasi asam basalaporan praktikum titrasi asam basa
laporan praktikum titrasi asam basawd_amaliah
 
PPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAPPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAevyns
 
Tetapan Kesetimbangan dan Energi Bebas
Tetapan Kesetimbangan dan Energi BebasTetapan Kesetimbangan dan Energi Bebas
Tetapan Kesetimbangan dan Energi Bebasninisbanuwati96
 
Laporan Praktikum Sifat Koligatif Larutan
Laporan Praktikum Sifat Koligatif LarutanLaporan Praktikum Sifat Koligatif Larutan
Laporan Praktikum Sifat Koligatif LarutanErnalia Rosita
 
Jurnal Laju Reaksi
Jurnal Laju ReaksiJurnal Laju Reaksi
Jurnal Laju Reaksinurul limsun
 
LAPORAN asidi alkalimetri
LAPORAN asidi alkalimetriLAPORAN asidi alkalimetri
LAPORAN asidi alkalimetriqlp
 
Bank soal kimia dasar i
Bank soal kimia dasar iBank soal kimia dasar i
Bank soal kimia dasar itriyanidesi
 
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cairLaporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cairMina Audina
 
Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionReaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionDokter Tekno
 
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanFransiska Puteri
 
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-iNurwidayanti1212
 
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation risyanti ALENTA
 

What's hot (20)

laporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationlaporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kation
 
Laporan praktikum destilasi sederhana
Laporan praktikum destilasi sederhanaLaporan praktikum destilasi sederhana
Laporan praktikum destilasi sederhana
 
Sifat koligatif-larutan
Sifat koligatif-larutanSifat koligatif-larutan
Sifat koligatif-larutan
 
Orde reaksi
Orde reaksiOrde reaksi
Orde reaksi
 
laporan praktikum titrasi asam basa
laporan praktikum titrasi asam basalaporan praktikum titrasi asam basa
laporan praktikum titrasi asam basa
 
PPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAPPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASA
 
Tetapan Kesetimbangan dan Energi Bebas
Tetapan Kesetimbangan dan Energi BebasTetapan Kesetimbangan dan Energi Bebas
Tetapan Kesetimbangan dan Energi Bebas
 
Stoikiometri Larutan
Stoikiometri LarutanStoikiometri Larutan
Stoikiometri Larutan
 
Kd meeting 13 14
Kd meeting 13 14Kd meeting 13 14
Kd meeting 13 14
 
Laporan Praktikum Sifat Koligatif Larutan
Laporan Praktikum Sifat Koligatif LarutanLaporan Praktikum Sifat Koligatif Larutan
Laporan Praktikum Sifat Koligatif Larutan
 
Jurnal Laju Reaksi
Jurnal Laju ReaksiJurnal Laju Reaksi
Jurnal Laju Reaksi
 
Larutan - Kimia Dasar
Larutan - Kimia DasarLarutan - Kimia Dasar
Larutan - Kimia Dasar
 
Kinetika kimia
Kinetika kimiaKinetika kimia
Kinetika kimia
 
LAPORAN asidi alkalimetri
LAPORAN asidi alkalimetriLAPORAN asidi alkalimetri
LAPORAN asidi alkalimetri
 
Bank soal kimia dasar i
Bank soal kimia dasar iBank soal kimia dasar i
Bank soal kimia dasar i
 
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cairLaporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
Laporan farmasi fisika kerapatan bobot jenis zat cair
 
Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionReaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
 
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
 
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
 
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
 

Similar to untuk Dokumen Larutan

Larutan
LarutanLarutan
Larutan555
 
Sifat Koligatif Larutan PPT
Sifat Koligatif Larutan PPTSifat Koligatif Larutan PPT
Sifat Koligatif Larutan PPTriza sofia
 
materi biokimia air dan larutan buffer
materi biokimia air dan larutan buffermateri biokimia air dan larutan buffer
materi biokimia air dan larutan bufferAndrew Hutabarat
 
Larutan penyangga oleh Kel 1 Kelas XI IPA 3 SMA N 1 Ungaran
Larutan penyangga oleh Kel 1 Kelas XI IPA 3 SMA N 1 UngaranLarutan penyangga oleh Kel 1 Kelas XI IPA 3 SMA N 1 Ungaran
Larutan penyangga oleh Kel 1 Kelas XI IPA 3 SMA N 1 UngaranAlzena Vashti
 
Temu 3. Larutan.ppt
Temu 3. Larutan.pptTemu 3. Larutan.ppt
Temu 3. Larutan.pptdiah739734
 
Kesetimbangan elektrolit1
Kesetimbangan elektrolit1Kesetimbangan elektrolit1
Kesetimbangan elektrolit1Aisyah Sari
 
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan NeutralLarutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan NeutralFriskilla Suwita
 
PPT KEL 2.pptx
PPT KEL 2.pptxPPT KEL 2.pptx
PPT KEL 2.pptxTitaGtg
 
BAB VI LARUTAN rev.docx
BAB VI LARUTAN rev.docxBAB VI LARUTAN rev.docx
BAB VI LARUTAN rev.docxSigitPurnomo65
 
Kelompok Prince louis de broglie - Larutan Penyangga
Kelompok Prince louis de broglie - Larutan PenyanggaKelompok Prince louis de broglie - Larutan Penyangga
Kelompok Prince louis de broglie - Larutan PenyanggaAsni Askariawati
 
Materi-Kimia-Kelas-12-Sifat-Koligatif-Larutan-.pptx
Materi-Kimia-Kelas-12-Sifat-Koligatif-Larutan-.pptxMateri-Kimia-Kelas-12-Sifat-Koligatif-Larutan-.pptx
Materi-Kimia-Kelas-12-Sifat-Koligatif-Larutan-.pptxRabianti3
 
LARUTAN+koligatif+(7).pdf
LARUTAN+koligatif+(7).pdfLARUTAN+koligatif+(7).pdf
LARUTAN+koligatif+(7).pdfssuser8cafc5
 
LARUTAN ptt press.ppt
LARUTAN ptt press.pptLARUTAN ptt press.ppt
LARUTAN ptt press.pptBayuPermana43
 
3. LARUTANDAN SIFATKOLIGATIF LARUTAN.pptx
3. LARUTANDAN  SIFATKOLIGATIF  LARUTAN.pptx3. LARUTANDAN  SIFATKOLIGATIF  LARUTAN.pptx
3. LARUTANDAN SIFATKOLIGATIF LARUTAN.pptxLisnaGianti
 
Kimia kelompok (8)
Kimia kelompok (8)Kimia kelompok (8)
Kimia kelompok (8)Tiwix Ajach
 
6. ASAMBASA - yg diperbaiki.pptx
6. ASAMBASA - yg diperbaiki.pptx6. ASAMBASA - yg diperbaiki.pptx
6. ASAMBASA - yg diperbaiki.pptximamwahyudi532638
 
5. Matrikulasi KIMIA_Larutan.pptx
5. Matrikulasi KIMIA_Larutan.pptx5. Matrikulasi KIMIA_Larutan.pptx
5. Matrikulasi KIMIA_Larutan.pptxArdiansahArdiansah6
 

Similar to untuk Dokumen Larutan (20)

Larutan-Kimia Dasar
Larutan-Kimia DasarLarutan-Kimia Dasar
Larutan-Kimia Dasar
 
Larutan
LarutanLarutan
Larutan
 
Sifat Koligatif Larutan PPT
Sifat Koligatif Larutan PPTSifat Koligatif Larutan PPT
Sifat Koligatif Larutan PPT
 
materi biokimia air dan larutan buffer
materi biokimia air dan larutan buffermateri biokimia air dan larutan buffer
materi biokimia air dan larutan buffer
 
Larutan penyangga oleh Kel 1 Kelas XI IPA 3 SMA N 1 Ungaran
Larutan penyangga oleh Kel 1 Kelas XI IPA 3 SMA N 1 UngaranLarutan penyangga oleh Kel 1 Kelas XI IPA 3 SMA N 1 Ungaran
Larutan penyangga oleh Kel 1 Kelas XI IPA 3 SMA N 1 Ungaran
 
Kimia teknik
Kimia teknikKimia teknik
Kimia teknik
 
Temu 3. Larutan.ppt
Temu 3. Larutan.pptTemu 3. Larutan.ppt
Temu 3. Larutan.ppt
 
Larutan
LarutanLarutan
Larutan
 
Kesetimbangan elektrolit1
Kesetimbangan elektrolit1Kesetimbangan elektrolit1
Kesetimbangan elektrolit1
 
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan NeutralLarutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
 
PPT KEL 2.pptx
PPT KEL 2.pptxPPT KEL 2.pptx
PPT KEL 2.pptx
 
BAB VI LARUTAN rev.docx
BAB VI LARUTAN rev.docxBAB VI LARUTAN rev.docx
BAB VI LARUTAN rev.docx
 
Kelompok Prince louis de broglie - Larutan Penyangga
Kelompok Prince louis de broglie - Larutan PenyanggaKelompok Prince louis de broglie - Larutan Penyangga
Kelompok Prince louis de broglie - Larutan Penyangga
 
Materi-Kimia-Kelas-12-Sifat-Koligatif-Larutan-.pptx
Materi-Kimia-Kelas-12-Sifat-Koligatif-Larutan-.pptxMateri-Kimia-Kelas-12-Sifat-Koligatif-Larutan-.pptx
Materi-Kimia-Kelas-12-Sifat-Koligatif-Larutan-.pptx
 
LARUTAN+koligatif+(7).pdf
LARUTAN+koligatif+(7).pdfLARUTAN+koligatif+(7).pdf
LARUTAN+koligatif+(7).pdf
 
LARUTAN ptt press.ppt
LARUTAN ptt press.pptLARUTAN ptt press.ppt
LARUTAN ptt press.ppt
 
3. LARUTANDAN SIFATKOLIGATIF LARUTAN.pptx
3. LARUTANDAN  SIFATKOLIGATIF  LARUTAN.pptx3. LARUTANDAN  SIFATKOLIGATIF  LARUTAN.pptx
3. LARUTANDAN SIFATKOLIGATIF LARUTAN.pptx
 
Kimia kelompok (8)
Kimia kelompok (8)Kimia kelompok (8)
Kimia kelompok (8)
 
6. ASAMBASA - yg diperbaiki.pptx
6. ASAMBASA - yg diperbaiki.pptx6. ASAMBASA - yg diperbaiki.pptx
6. ASAMBASA - yg diperbaiki.pptx
 
5. Matrikulasi KIMIA_Larutan.pptx
5. Matrikulasi KIMIA_Larutan.pptx5. Matrikulasi KIMIA_Larutan.pptx
5. Matrikulasi KIMIA_Larutan.pptx
 

More from Faiprianda Assyari Rahmatullah

Shell and Tube Exchanger - Perancangan Alat Penukar Kalor
Shell and Tube Exchanger - Perancangan Alat Penukar KalorShell and Tube Exchanger - Perancangan Alat Penukar Kalor
Shell and Tube Exchanger - Perancangan Alat Penukar KalorFaiprianda Assyari Rahmatullah
 
Perpindahan Panas Pada Dinding Lapis Bola - Operasi Perpindahan Kalor
Perpindahan Panas Pada Dinding Lapis Bola - Operasi Perpindahan KalorPerpindahan Panas Pada Dinding Lapis Bola - Operasi Perpindahan Kalor
Perpindahan Panas Pada Dinding Lapis Bola - Operasi Perpindahan KalorFaiprianda Assyari Rahmatullah
 
Titrasi Argentometri (Presitipimetri) - Kimia Analitik
Titrasi Argentometri (Presitipimetri) - Kimia AnalitikTitrasi Argentometri (Presitipimetri) - Kimia Analitik
Titrasi Argentometri (Presitipimetri) - Kimia AnalitikFaiprianda Assyari Rahmatullah
 
Pengilangan Minyak Nabati - Pengilangan Minyak Bumi dan Nabati
Pengilangan Minyak Nabati - Pengilangan Minyak Bumi dan NabatiPengilangan Minyak Nabati - Pengilangan Minyak Bumi dan Nabati
Pengilangan Minyak Nabati - Pengilangan Minyak Bumi dan NabatiFaiprianda Assyari Rahmatullah
 
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - KewirausahaanContoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - KewirausahaanFaiprianda Assyari Rahmatullah
 
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - KewirausahaanContoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - KewirausahaanFaiprianda Assyari Rahmatullah
 
Ketahanan Nasional dan Bela Negara - Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional dan Bela Negara - Pendidikan KewarganegaraanKetahanan Nasional dan Bela Negara - Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional dan Bela Negara - Pendidikan KewarganegaraanFaiprianda Assyari Rahmatullah
 
Industri Pembuatan Mie Instan - Pengantar Teknik Kimia Industri
Industri Pembuatan Mie Instan - Pengantar Teknik Kimia IndustriIndustri Pembuatan Mie Instan - Pengantar Teknik Kimia Industri
Industri Pembuatan Mie Instan - Pengantar Teknik Kimia IndustriFaiprianda Assyari Rahmatullah
 

More from Faiprianda Assyari Rahmatullah (17)

Shell and Tube Exchanger - Perancangan Alat Penukar Kalor
Shell and Tube Exchanger - Perancangan Alat Penukar KalorShell and Tube Exchanger - Perancangan Alat Penukar Kalor
Shell and Tube Exchanger - Perancangan Alat Penukar Kalor
 
Pengeringan / Drying - Operasi Perpindahan Kalor
Pengeringan / Drying - Operasi Perpindahan KalorPengeringan / Drying - Operasi Perpindahan Kalor
Pengeringan / Drying - Operasi Perpindahan Kalor
 
Perpindahan Panas Pada Dinding Lapis Bola - Operasi Perpindahan Kalor
Perpindahan Panas Pada Dinding Lapis Bola - Operasi Perpindahan KalorPerpindahan Panas Pada Dinding Lapis Bola - Operasi Perpindahan Kalor
Perpindahan Panas Pada Dinding Lapis Bola - Operasi Perpindahan Kalor
 
Proses Industri Sabun - Industri Oleokimia
Proses Industri Sabun - Industri OleokimiaProses Industri Sabun - Industri Oleokimia
Proses Industri Sabun - Industri Oleokimia
 
Proses Industri Vinil Asetat - Industri Petrokimia
Proses Industri Vinil Asetat - Industri PetrokimiaProses Industri Vinil Asetat - Industri Petrokimia
Proses Industri Vinil Asetat - Industri Petrokimia
 
Titrasi Argentometri (Presitipimetri) - Kimia Analitik
Titrasi Argentometri (Presitipimetri) - Kimia AnalitikTitrasi Argentometri (Presitipimetri) - Kimia Analitik
Titrasi Argentometri (Presitipimetri) - Kimia Analitik
 
Pengilangan Minyak Nabati - Pengilangan Minyak Bumi dan Nabati
Pengilangan Minyak Nabati - Pengilangan Minyak Bumi dan NabatiPengilangan Minyak Nabati - Pengilangan Minyak Bumi dan Nabati
Pengilangan Minyak Nabati - Pengilangan Minyak Bumi dan Nabati
 
Fluid Catalytic Cracking - Pengilangan Minyak Bumi
Fluid Catalytic Cracking - Pengilangan Minyak BumiFluid Catalytic Cracking - Pengilangan Minyak Bumi
Fluid Catalytic Cracking - Pengilangan Minyak Bumi
 
Elektrokatalis (Electrocatalyst) - Kimia Fisika
Elektrokatalis (Electrocatalyst) - Kimia FisikaElektrokatalis (Electrocatalyst) - Kimia Fisika
Elektrokatalis (Electrocatalyst) - Kimia Fisika
 
Pancasila Sebagai Dasar Negara - Pancasila
Pancasila Sebagai Dasar Negara - PancasilaPancasila Sebagai Dasar Negara - Pancasila
Pancasila Sebagai Dasar Negara - Pancasila
 
Uji Aktivitas Antimikroba - Mikrobiologi Dasar
Uji Aktivitas Antimikroba - Mikrobiologi DasarUji Aktivitas Antimikroba - Mikrobiologi Dasar
Uji Aktivitas Antimikroba - Mikrobiologi Dasar
 
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - KewirausahaanContoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
 
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - KewirausahaanContoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
Contoh Usaha Pembuatan Aplikasi Sederhana - Kewirausahaan
 
Ketahanan Nasional dan Bela Negara - Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional dan Bela Negara - Pendidikan KewarganegaraanKetahanan Nasional dan Bela Negara - Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional dan Bela Negara - Pendidikan Kewarganegaraan
 
Rotasi Benda Tegar - Fisika Dasar
Rotasi Benda Tegar - Fisika DasarRotasi Benda Tegar - Fisika Dasar
Rotasi Benda Tegar - Fisika Dasar
 
Industri Pembuatan Mie Instan - Pengantar Teknik Kimia Industri
Industri Pembuatan Mie Instan - Pengantar Teknik Kimia IndustriIndustri Pembuatan Mie Instan - Pengantar Teknik Kimia Industri
Industri Pembuatan Mie Instan - Pengantar Teknik Kimia Industri
 
Kesetimbangan Kimia - Kimia Dasar
Kesetimbangan Kimia - Kimia DasarKesetimbangan Kimia - Kimia Dasar
Kesetimbangan Kimia - Kimia Dasar
 

untuk Dokumen Larutan

  • 1. L A R U T A N Ahmad Abid Rahardjo (1807111545) Aditya Aulia Rahman (1807110653) Elshi Rahmawati (1807110745) Faiprianda Assyari Rahmatullah (1807111319) Fadhillah Apriani Siregar (1807111336) Khinta Rossacensya Namora (1807111392) Lestari Andliyani (1807111218) Reza Dwi Atma Negara (1807111383) Rinalsi Anesta (1807111621) Yuni Arfah Hasibuan (1807111250)
  • 2. DEFINISI Larutan merupakan pencampuran dua buah zat homogen yang tidak bisa dipisahkan Larutan tersusun dari zat terlarut (solute) dan pelarut (solvent), dimana komposisi pelarut lebih besar dibandingkan zat terlarut Pelarut biasanya berupa air, jika Selain air maka pelarutnya disebutkan Umumnya larutan membentuk 1 fase, yaitu fase padat / cair / gas
  • 3. X M N m (Jumlah mol zat terlarut per liter larutan) M = 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑀𝑟 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐴𝑟 𝑥 1000 𝑉 (Jumlah mol zat terlarut dalam 1 kg pelarut) m = 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑀𝑟 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐴𝑟 𝑥 1000 𝑚𝑝 (Jumlah ekuivalen zat terlarut dalam setiap liter larutan) N = 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑀𝑟 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐴𝑟 𝐸𝑘𝑖𝑣𝑎𝑙𝑒𝑛 𝑥 1000 𝑉 atau N = n x M (Perbandingan jumlah mol salah satu komponen larutan terhadap total semua komponen dalam larutan) XA = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑚𝑜𝑙 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛 𝐴 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑚𝑜𝑙 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛 MOLARITAS MOLALITAS NORMALITAS FRAKSI MOL
  • 4. Persen Berat Persen Volume Persen Berat Volume % zat terlarut = 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛 𝑥100% % volume terlarut = 𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡 𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛𝑛 𝑥100% % w/v = 𝑔𝑟𝑎𝑚 𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡 𝑚𝑙 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛 𝑥100%
  • 5.
  • 6. Jenis zat Temperatur Tekanan Faktor yang Mempengaruhi Kelarutan
  • 7. ELEKTROLIT NON ELEKTROLIT KUAT LEMAH DAYA HANTAR LISTRIK
  • 9. ELEKTROLIT NON ELEKTROLIT KUAT LEMAH HCl, HBr, HI, HNO3, H2SO4, HClO3, HClO4 Mg(OH)2, Ca(OH)2, Ba(OH)2, NaCl, NaOH LiOH, KOH, RbOH Sr(OH)2, CsOH, Ba(OH)2, Be(OH)2 CH3COOH H2C6H6O6 C7H5O2H H3BO3 H2CO3 NH3 Al(OH)3 Fe(OH)3 NH4OH C6H12O6 C2H5OH C12H22O11 CO(NH2)2
  • 10. BELUM JENUH TEPAT JENUH LEWAT JENUH Qc < Ksp Qc = Ksp Qc > Ksp Kemampuan Melarutkan Zat Terlarut
  • 12. Hubungan antara kelarutan (s) dengan hasil kali kelarutan (Ksp) Secara umum : AxBy ⇌ x Ay+ + y Bx- Kelarutan s M x.s M y.s M Maka : Ksp AxBy = [Ay+ ]x [Bx- ]y = (x.s)x (y.s)y = Xx . y y s (x+y) Contoh soal: Berapa gram kelarutan Ag2CrO4 (Mr 330) dalam 200 mL larutan jika Ksp nya = 3,2 x 10-11 Jawab : Ag2CrO4 → x = 2 dan y = 1 = 2 x 10-4 mol/L x 330 gram/mol = 0,066 g/L dalam 200 mL = (200/1000) x 0,066 g = 0,013 g
  • 13. LARUTAN BUFFER Larutan yang dapat Mempertahankan pH Perubahan pH sangat kecil sehingga dapat diabaikan Larutan buffer dibagi menjadi Buffer Asam dan Buffer Basa
  • 14. Penyangga Asam • Setiap penambahan H+ akan dinetralisasi oleh basa konjugasi. • Setiap penambahan OH–akan dinetralisasi oleh asam lemah Larutan buffer yang mengandung CH3COOH dan CH3COO- CH3COO– (aq) + H+ (aq) → CH3COOH(aq) Ion H+ yang ditambahkan akan bereaksi dengan ion CH3COO– membentuk molekul CH3COOH CH3COOH(aq) + OH– (aq) → CH3COO– (aq) + H2O(l) Basa yang ditambahkan tersebut bereaksi dengan asam CH3COOH membentuk ion CH3COO– dan air.
  • 15. Penyangga Basa • Setiap penambahan H+ akan dinetralisasi oleh basa lemah. • Setiap penambahan OH– akan dinetralisasi oleh asam konjugasi. Larutan buffer yang mengandung NH3 dan NH4 + NH3(aq) + H+ (aq) → NH4 + (aq) Asam yang ditambahkan bereaksi dengan basa NH3 membentuk ion NH4 +. NH4 + (aq) + OH- (aq) → NH3(aq) + H2O(l) Basa yang ditambahkan itu bereaksi dengan komponen asam (NH4 +), membentuk komponen basa (NH3) dan air.
  • 16. Tekanan uap larutan lebih rendah daripada tekanan uap pelarut Penurunan Tekanan Uap Contoh soal : Plarutan = Xpelarut x Po pelarut Plarutan : Tekanan uap larutan Xpelarut : Fraksi mol pelarut Po pelarut : Tekanan uap pelarut murni Po pelarut – Plarutan = Xterlarut x Po pelarut ∆P = Xterlarut x Po pelarut Diketahui 30 gram glukosa dilarutkan ke dalam 36 gram air, jika tekanan uap air pada suhu tersebut adalah 28 mmHg, maka tentukanlah tekanan uap larutan tersebut ! Jawaban = 25,84 mmHg
  • 17. Titik didih zat terlarut lebih tinggi daripada zat pelarut Kenaikan Titik Didih Contoh soal : ∆𝑇𝑏 = 𝐾𝑏 𝑥 𝑚 Kb : Tetapan kenaikan titik didih molal m : Molalitas Namun jika senyawa yang dilarutkan adalah senyawa elektrolit, baik lemah maupun kuat, maka muncul tambahan pada rumusnya, yakti faktor Van’t Hoff (i) • Untuk elektrolit kuat, i = jumlah ion (Contoh : NaCl = 2, H2SO4 = 3) • Untuk elektrolit lemah, 𝑖 = 1 + (𝑛 − 1) ∝, dengan ∝ adalah derajat disosiasi Berapakah perbandingan kenaikan titik didih dari 30 gram glukosa dalam 1000 gram air dengan 30 gram NaOH dalam 1000 gram air? (Kb = 0,5oC/m) Jawaban = 1 : 9
  • 18. Titik beku zat terlarut lebih rendah daripada zat pelarut Penurunan Titik Beku Contoh soal : ∆𝑇𝑓 = 𝐾𝑓 𝑥 𝑚 Kf : Tetapan penurunan titik beku molal m : Molalitas • Untuk elektrolit kuat, i = jumlah ion (Contoh : NaCl = 2, H2SO4 = 3) • Untuk elektrolit lemah, 𝑖 = 1 + (𝑛 − 1) ∝, dengan ∝ adalah derajat disosiasi ∆𝑇𝑓 = 𝐾𝑓 𝑥 𝑚 𝑥 𝑖 Untuk larutan elektrolit Berapakah perbandingan penurunan titik beku dari 30 gram urea dalam 1000 gram air dengan 30 gram NaOH dalam 1000 gram air? (Kf = 1,86oC/m) Jawaban = 1 : 3
  • 19. Tekanan osmotik larutan adalah tekanan yang harus diberikan pada larutan untuk mencegah terjadinya osmose (pada tekanan 1 atm) ke dalam larutan tersebut. Hampir mirip dengan tekanan pada gas ideal, pada larutan ideal, besarnya tekanan osmose berbanding lurus dengan konsentrasi zat terlarut Tekanan Osmotik Tentukan besarnya tekanan osmosis larutan glukosa 36 gram dalam 1 liter larutan pada suhu 27oC (R = 0,082) Jawaban = 4.92 atm 𝜋 = 𝑀𝑅𝑇 𝜋 : Tekanan Osmotik Larutan M : Molaritas R : Tetapan gas ideal T = Suhu (K) 𝜋 = 𝑀𝑅𝑇𝑖 (untuk larutan elektrolit) • Untuk elektrolit kuat, i = jumlah ion (Contoh : NaCl = 2, H2SO4 = 3) • Untuk elektrolit lemah, 𝑖 = 1 + (𝑛 − 1) ∝, dengan ∝ adalah derajat disosiasi Contoh soal :