Dokumen tersebut membahas tentang komponen-komponen keterampilan membuka dan menutup pelajaran, yang meliputi menarik perhatian siswa, menimbulkan motivasi, memberi acuan, dan membuat kaitan untuk membuka pelajaran. Sedangkan untuk menutup pelajaran, dibahas tentang meninjau kembali dan mengevaluasi pemahaman siswa terhadap materi pelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan materi ajar kebahasaan khususnya dalam pembelajaran menulis. Ia menjelaskan definisi materi ajar, tata bahasa pendidikan, dan memberikan contoh pengembangan materi ajar tentang penggunaan ejaan dan tanda baca dalam menulis. Contoh tersebut diharapkan dapat meningkatkan kemampuan menulis siswa sesuai kaidah bahasa Indonesia.
Dokumen ini membahas tentang pengembangan dan pengolahan tes hasil belajar, meliputi langkah-langkah penyusunan instrumen tes seperti menganalisis butir soal secara kualitatif dan kuantitatif, menguji validitas dan reliabilitas tes, serta pengolahan hasil penilaian tes tertulis dan kinerja berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Bab 6-perencanaan-dan-pelaksanaan-pembelajarancahayadopu
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, mencakup pengertian RPP, prinsip penyusunan RPP, komponen RPP, dan cara menulis isi setiap komponen RPP sesuai format yang ditetapkan.
Dokumen tersebut merangkum metode penelitian tindakan kelas yang dilakukan untuk meningkatkan pembelajaran tematik dengan menggunakan media realia. Penelitian ini menggunakan desain siklus, meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi dan tes untuk menilai aktivitas siswa dan pencapaian belajar.
Rpp ips kelas 4 semester 2 potensi daerah dan kegiatan ekonomi berbasis pende...Rachmah Safitri
RPP ini membahas tentang pembelajaran IPS kelas 4 SD tentang sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan teknologi di berbagai daerah di Indonesia. RPP ini menggunakan pendekatan cooperative learning dan metode snowball throwing serta make a match. Peserta didik akan belajar mengenali kegiatan ekonomi masyarakat dan potensi sumber daya alam di beberapa provinsi seperti Bali, Sulawesi Utara, dan Papua.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan materi ajar kebahasaan khususnya dalam pembelajaran menulis. Ia menjelaskan definisi materi ajar, tata bahasa pendidikan, dan memberikan contoh pengembangan materi ajar tentang penggunaan ejaan dan tanda baca dalam menulis. Contoh tersebut diharapkan dapat meningkatkan kemampuan menulis siswa sesuai kaidah bahasa Indonesia.
Dokumen ini membahas tentang pengembangan dan pengolahan tes hasil belajar, meliputi langkah-langkah penyusunan instrumen tes seperti menganalisis butir soal secara kualitatif dan kuantitatif, menguji validitas dan reliabilitas tes, serta pengolahan hasil penilaian tes tertulis dan kinerja berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Bab 6-perencanaan-dan-pelaksanaan-pembelajarancahayadopu
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, mencakup pengertian RPP, prinsip penyusunan RPP, komponen RPP, dan cara menulis isi setiap komponen RPP sesuai format yang ditetapkan.
Dokumen tersebut merangkum metode penelitian tindakan kelas yang dilakukan untuk meningkatkan pembelajaran tematik dengan menggunakan media realia. Penelitian ini menggunakan desain siklus, meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi dan tes untuk menilai aktivitas siswa dan pencapaian belajar.
Rpp ips kelas 4 semester 2 potensi daerah dan kegiatan ekonomi berbasis pende...Rachmah Safitri
RPP ini membahas tentang pembelajaran IPS kelas 4 SD tentang sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan teknologi di berbagai daerah di Indonesia. RPP ini menggunakan pendekatan cooperative learning dan metode snowball throwing serta make a match. Peserta didik akan belajar mengenali kegiatan ekonomi masyarakat dan potensi sumber daya alam di beberapa provinsi seperti Bali, Sulawesi Utara, dan Papua.
RPL Bimbingan Klasikal semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 membahas tentang pentingnya memahami bakat dan minat. Tujuannya adalah agar peserta didik dapat menjadi siswa yang mandiri dan memahami pentingnya bakat dan minat. Materi layanan membahas manfaat dan dampak buruk dari tidak mengenal bakat dan minat serta cara mengatasinya. Kegiatan dilaksanakan selama 1x40 menit dengan metode ceramah dan tanya jawab
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tematik ini merumuskan kompetensi inti (KI) dan kompetensi dasar (KD) dari PPKn, Bahasa Indonesia, dan Matematika yang diintegrasikan dalam tema "Diriku" dan subtema "Aku dan Teman Baru". RPP ini mengintegrasikan pembentukan sikap, pengembangan keterampilan, dan penguasaan pengetahuan siswa melalui aktivitas pembelajaran.
Contoh format penilaian autentic kur 2013Asep Hidayat
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian autentik dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di sekolah dasar. Penilaian autentik digunakan untuk mengukur berbagai aspek hasil belajar siswa melalui tugas-tugas nyata yang menyerupai situasi dunia nyata. Contoh instrumennya adalah lembar pengamatan proses, lembar kegiatan, dan lembar penilaian presentasi.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan kelompok di SMA Negeri 2 Pamekasan tentang etika pergaulan dengan teman sebaya. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, metode, waktu, dan tahapan pelaksanaan layanan bimbingan kelompok beserta evaluasinya.
KRITERIA KETERCAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN (KKTP).pptx.pptxAtikIndarini2
Dokumen tersebut membahas tentang kriteria ketuntasan tujuan pembelajaran menurut Permendikbud No. 21 Tahun 2022 dan berbagai cara menetapkan kriteria ketuntasan tujuan pembelajaran, seperti menggunakan deskripsi kriteria, rubrik, interval nilai, dan taksonomi Bloom."
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docxmutia171878
Dokumen tersebut merangkum hasil eksplorasi penyebab masalah yang diidentifikasi terkait rendahnya minat, keaktifan, semangat dan motivasi belajar peserta didik melalui kajian literatur dan wawancara. Beberapa penyebab utama yang diidentifikasi antara lain kurangnya dukungan dan motivasi dari guru dan keluarga, penggunaan smartphone, serta metode pembelajaran yang kurang menarik.
angket untu siswa bagi guru bimbingan konselingachmad hidayat
Instrumen angket ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan siswa menghadapi ujian nasional dan kebiasaan belajar siswa. Angket ini menggunakan skala Likert untuk mengukur sikap siswa terhadap pernyataan-pernyataan tentang kecemasan dan kebiasaan belajar. Angket ini terdiri dari beberapa item pernyataan yang harus dijawab siswa dengan memilih salah satu skala jawaban.
Lembar ini digunakan guru untuk menilai keterampilan siswa dalam melakukan percobaan proyektor sederhana dengan menilai 8 aspek keterampilan. Setiap aspek diberi skor 1 sampai 4 berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Skor akhir ditentukan dengan rumus perbandingan antara skor diperoleh dengan skor maksimal, dikalikan 4. Siswa dinyatakan sangat baik untuk skor 3,33-4, baik 2
Lembar observasi menilai 9 aspek keterlibatan siswa dalam pembelajaran IPA, termasuk antusiasme, perhatian, partisipasi, dan hasil kerja kelompok. Penilaian menggunakan skala 1-4 untuk setiap aspek dan kriteria keberhasilan berdasarkan skor total.
6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.Faris Rusli
Metode permainan dalam pembelajaran bahasa Indonesia memberikan contoh permainan seperti menebak nama, menyusun kalimat dari kata akhir, dan permainan bahasa berbicara, membaca, dan menulis. Metode role playing merupakan bagian dari metode pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam bentuk drama.
ketrampilan membuka dan menutup pelajaranHasan Banget
Kegiatan guru pada awal dan akhir pelajaran bertujuan untuk menarik perhatian siswa, memberikan gambaran menyeluruh tentang materi pelajaran, dan memberikan petunjuk untuk pelajaran selanjutnya. Guru dianjurkan untuk menciptakan suasana kondusif dan berinteraksi dengan siswa secara hangat.
RPL Bimbingan Klasikal semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 membahas tentang pentingnya memahami bakat dan minat. Tujuannya adalah agar peserta didik dapat menjadi siswa yang mandiri dan memahami pentingnya bakat dan minat. Materi layanan membahas manfaat dan dampak buruk dari tidak mengenal bakat dan minat serta cara mengatasinya. Kegiatan dilaksanakan selama 1x40 menit dengan metode ceramah dan tanya jawab
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tematik ini merumuskan kompetensi inti (KI) dan kompetensi dasar (KD) dari PPKn, Bahasa Indonesia, dan Matematika yang diintegrasikan dalam tema "Diriku" dan subtema "Aku dan Teman Baru". RPP ini mengintegrasikan pembentukan sikap, pengembangan keterampilan, dan penguasaan pengetahuan siswa melalui aktivitas pembelajaran.
Contoh format penilaian autentic kur 2013Asep Hidayat
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian autentik dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di sekolah dasar. Penilaian autentik digunakan untuk mengukur berbagai aspek hasil belajar siswa melalui tugas-tugas nyata yang menyerupai situasi dunia nyata. Contoh instrumennya adalah lembar pengamatan proses, lembar kegiatan, dan lembar penilaian presentasi.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan kelompok di SMA Negeri 2 Pamekasan tentang etika pergaulan dengan teman sebaya. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, metode, waktu, dan tahapan pelaksanaan layanan bimbingan kelompok beserta evaluasinya.
KRITERIA KETERCAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN (KKTP).pptx.pptxAtikIndarini2
Dokumen tersebut membahas tentang kriteria ketuntasan tujuan pembelajaran menurut Permendikbud No. 21 Tahun 2022 dan berbagai cara menetapkan kriteria ketuntasan tujuan pembelajaran, seperti menggunakan deskripsi kriteria, rubrik, interval nilai, dan taksonomi Bloom."
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docxmutia171878
Dokumen tersebut merangkum hasil eksplorasi penyebab masalah yang diidentifikasi terkait rendahnya minat, keaktifan, semangat dan motivasi belajar peserta didik melalui kajian literatur dan wawancara. Beberapa penyebab utama yang diidentifikasi antara lain kurangnya dukungan dan motivasi dari guru dan keluarga, penggunaan smartphone, serta metode pembelajaran yang kurang menarik.
angket untu siswa bagi guru bimbingan konselingachmad hidayat
Instrumen angket ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan siswa menghadapi ujian nasional dan kebiasaan belajar siswa. Angket ini menggunakan skala Likert untuk mengukur sikap siswa terhadap pernyataan-pernyataan tentang kecemasan dan kebiasaan belajar. Angket ini terdiri dari beberapa item pernyataan yang harus dijawab siswa dengan memilih salah satu skala jawaban.
Lembar ini digunakan guru untuk menilai keterampilan siswa dalam melakukan percobaan proyektor sederhana dengan menilai 8 aspek keterampilan. Setiap aspek diberi skor 1 sampai 4 berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Skor akhir ditentukan dengan rumus perbandingan antara skor diperoleh dengan skor maksimal, dikalikan 4. Siswa dinyatakan sangat baik untuk skor 3,33-4, baik 2
Lembar observasi menilai 9 aspek keterlibatan siswa dalam pembelajaran IPA, termasuk antusiasme, perhatian, partisipasi, dan hasil kerja kelompok. Penilaian menggunakan skala 1-4 untuk setiap aspek dan kriteria keberhasilan berdasarkan skor total.
6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.Faris Rusli
Metode permainan dalam pembelajaran bahasa Indonesia memberikan contoh permainan seperti menebak nama, menyusun kalimat dari kata akhir, dan permainan bahasa berbicara, membaca, dan menulis. Metode role playing merupakan bagian dari metode pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam bentuk drama.
ketrampilan membuka dan menutup pelajaranHasan Banget
Kegiatan guru pada awal dan akhir pelajaran bertujuan untuk menarik perhatian siswa, memberikan gambaran menyeluruh tentang materi pelajaran, dan memberikan petunjuk untuk pelajaran selanjutnya. Guru dianjurkan untuk menciptakan suasana kondusif dan berinteraksi dengan siswa secara hangat.
This document discusses expressions of love that can be said to another when falling in love. It lists common phrases like "I love you", "I truly love you endlessly", and "I'll never stop loving you". It also provides more intimate expressions like "My dear sweetheart" and affirmations of deep, enduring love such as "There's nothing deeper than my love" and "I really love you, and i always will".
Memenuhi standar penilaian pendidikan, dokumen ini memberikan panduan tentang prinsip-prinsip dan mekanisme penilaian pendidikan di sekolah menengah agar penilaian dilaksanakan secara profesional, obyektif, dan akuntabel.
Dokumen tersebut membahas tentang praktik pengalaman lapangan yang dilakukan oleh mahasiswa pendidikan, meliputi tugas-tugas mahasiswa selama praktik lapangan seperti membuat program tahunan dan semester, silabus, satuan pelajaran, serta keterampilan mengajar seperti membuka dan menutup pelajaran, mengelola kelas, dan memberikan penguatan.
Micro Teaching - Keterampilan Membuka Pelajaran
Dosen : Dr. Unang Wahidin, S.Pd., M.Pd.I.
Perkuliahan STAI Al-Hidayah Bogor - Program Beasiswa Al-Hidayah (PBA) - Kampus 2 Ma'had Huda Islami
Semester VII - Pertemuan 1 - Sabtu, 17 September 2016
Buku Ini sebagai pedoman pembelajaran Kewirausahaan di Sekolah Menengah Kejuruan.
Dapat dipakai oleh Mahasiswa yang sedang menempuh PPL maupun guru sekolah
Semoga buku yang saya susun ini dapat bermanfaat bagi kita semua guna membangun pendidikan yang lebih baik
Terima kasih
(jika ada kritik maupun saran, dapat menghubungi saya langsung via email)
Revisi MAKALAH penggunaan metode dalam pembelajaran dan strategi pembelajaran...Khusnul Kotimah
Makalah ini membahas tentang penggunaan metode dalam pembelajaran dan strategi pembelajaran aktif. Beberapa metode pembelajaran yang dijelaskan adalah metode ceramah, diskusi, demonstrasi, dan pembelajaran kooperatif. Strategi pembelajaran aktif mendorong siswa untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran.
Bangun Datar Dan Bangun Ruang Kelas 5 SDhariatisari
BAB ini membahas tentang bangun datar dan bangun ruang sederhana beserta sifat-sifatnya. Terdapat penjelasan mengenai segitiga, persegi, jajargenjang, lingkaran, dan bangun ruang seperti kubus, balok, prisma, limas, tabung, dan kerucut. Juga ada contoh soal yang melibatkan bangun datar dan ruang.
Dokumen tersebut memberikan contoh rencana pembelajaran matematika di sekolah dasar yang mencakup latar belakang, tujuan, sasaran, tahapan proses belajar mengajar, merencanakan pengajaran di kelas, menyusun rencana pembelajaran, dan contoh rencana pembelajaran untuk kelas V tentang pembelajaran pecahan."
Dokumen tersebut memberikan contoh rencana pembelajaran matematika di sekolah dasar yang mencakup latar belakang, tujuan, sasaran, tahapan proses belajar mengajar, merencanakan pengajaran di kelas, menyusun rencana pembelajaran, dan contoh rencana pembelajaran untuk kelas V tentang pembelajaran pecahan."
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip dan prosedur pengembangan sistem instruksional. Prinsip-prinsipnya mencakup pemilihan bahan pelajaran, proses belajar mengajar, peran guru dan siswa, serta penggunaan media. Sedangkan prosedurnya meliputi analisis kebutuhan, penentuan tujuan, pengembangan strategi pembelajaran, dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan menggunakan variasi, membuka, dan menutup pelajaran. Secara singkat, dibahas definisi dan tujuan dari ketiga keterampilan tersebut beserta prinsip dan komponennya. Komponen membuka pelajaran mencakup menarik perhatian, motivasi, memberi acuan, dan membuat kaitan. Sedangkan menutup pelajaran meliputi meninjau kembali, merangkum, membuat ringkasan, dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas delapan kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh seorang guru dalam mengelola proses pembelajaran, yaitu keterampilan bertanya, memberi penguatan, mengadakan variasi, menjelaskan, membuka dan menutup pelajaran, membimbing diskusi kelompok kecil, mengelola kelas, serta mengajar kelompok kecil dan perseorangan. Kompetensi-kompetensi tersebut penting untuk mencapai tujuan pem
Dokumen tersebut membahas delapan kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh seorang guru dalam mengelola proses pembelajaran, yaitu keterampilan bertanya, memberi penguatan, mengadakan variasi, menjelaskan, membuka dan menutup pelajaran, membimbing diskusi kelompok kecil, mengelola kelas, serta mengajar kelompok kecil dan perorangan. Kompetensi-kompetensi tersebut penting untuk mencapai tujuan pembel
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan dasar mengajar yang meliputi keterampilan membuka dan menutup pelajaran, menjelaskan, bertanya, memberi penguatan, memberikan variasi, mengaktifkan belajar siswa, dan megelola kelas.
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan menjelaskan pelajaran bagi guru. Terdapat beberapa poin penting yaitu: (1) keterampilan menjelaskan pelajaran sangat penting bagi guru untuk memfasilitasi pemahaman siswa, (2) terdapat beberapa komponen keterampilan menjelaskan pelajaran seperti perencanaan, penyajian, dan umpan balik, (3) dalam memberikan penjelasan, guru perlu memperhat
1. KETERAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN
1. Pendahuluan
A. Pelajaran mikro dalam pembentukan ketrampilan mengajar. pelajaran mikro
bertolak pada asumsi bahwa ketrampilan mengajar yang kompleks dapat dipereteli
menjadi unsur-unsur keterangan yang lebih kecil, masing-masing dapat di latih
secara efektif dan efisien.
Pengertian Mengajar
1. Proses menyampaikan atau penerusan pengetahuan
2. Perbuatan yang kompleks yaitu pengetahuan secara intraktif sejumlah keteragan
untuk menyampaikan pesan.
B. Kemungkinan penggunaan dalam kelas apabila dilakukan dengan baik maka akan
memberi pengaruh pada :
1. Tujuan
Tumbuhnya perhatian motivasi siswa untuk menghadapi tugas yang akan
dikerjakan
Mengetahui batas tugas yang dikerjakan
Mempunyai gambaran jelas terhadap tugas
Mengetahui hubungan antara pengalaman-pengalaman
Dapat menghubungkan konsep, fakta, ketrampilan, yang cukup dalam setiap
pristiwa.
Siswa mengetahui tingkat keberhasilan dalam pelajaran
2. Prinsip Penggunaan
Bermakna dalam menarik perhatian/motivasi hendaknya memilih yang relevan
dengan isi atau tujuan pelajaran cara atau usaha yang dibuat-buat di hindari
Berurutan dan berkesinambungan
2. Dalam menerangkan pokok materi hendaknya satu kesatuan, diusahakan suatu susunan
yang tepat dan berhubungan dengan minat siswa, atau ada kaitan dengan pengalaman
siswa.
KOMPONEN-KOMPONEN KETRAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP
PELAJARAN (MEMBUKA PELAJARAN)
Awal pelajaran atau awal setiap penggal kegiatan dalam inti pelajaran guru harus
melakukan kegiatan membuka pelajaran. Komnponen ketrampilan itu adalah menarik
perhatian, menimbulkan motivasi dan materi acuan.
Komponen dan aspek itu meliputi :
1. Menarik Perhatian Siswa
Cara yang dapat dipergunakan :
a. Gaya Mengajar Guru
Perhatian dapat timbul dari apresiasi gaya mengajar guru seperti posisi, atau
kegiatan yang berbeda dari biasanya.
b. Penggunaan Alat Bantu Mengajar
Seperti : gambar, model, skema, disamping menarik perhatian memungkinkan
terjadinya kaiatan antara hal yang telah diketahui dengan hal yang dipelajari.
c. Pola Interaksi Yang Bervariasi.
Seperti guru-siswa, siswa-siswa, siswa-guru.
2. Menimbulkan Motivasi
Cara untuk menimbulkan motivasi
a. Dengan Hangat dan Antusias
Hendaknya ramah, antusias, bersahabat dan sebagainya. Sebab dapat mendorong
tingkah dan kesenangan dalam mengerjakan tugas sehingga motivasi siswa akan
timbul.
b. Menimbulkan Rasa Ingin Tahu
Melontarkan ide yang bertentangan dengan mengerjakan masalah atau kondisi diri
kenyataan sehari-hari
3. Contoh : Kalau transmigrasi dapat meningkatkan kemakmuran penduduk
mengapa
banyak penduduk di pulau jawa tidak mau transmigrasi.
c. Dengan Memperhatikan Minat Siswa.
Menyesuaikan topik pelajaran dengan minat siswa karena motivasi dan minat
berpengaruh pada jenis kelamin, umur, sosial ekonomi dan sebagainya.
3. Memberi Acuan (Structuring)
Yaitu usaha untuk mengemukakan secara spesifik dan singkat serangkai alternatif yang
memungkinkan siswa memperoleh gambaran yang jelas hal-hal yang harus dipelajari.
Untuk itu cara yang dilakukan adalah :
a. Mengemukakan tujuan dan batas tugas hendaknya guru mengemukakan tujuan
pelajaran terlebih dahulu batas tugas yang dikerjakan siswa.
Contoh : Guru : hari ini kita belajar mengarang cerita perhatikan tiga buah gambar
berikut lalu berdasarkan gambar itu tulis suatu cerita yang panjangnya
lebih kurang 100 kata
b. Menyarankan Langkah-Langkah Yang Dilakukan
Tujuannya adalah agar dalam pelajaran siswa akan terarah usahanya dalam
mempelajari materi dan tugas jika guru memberi saran dan langkah-langkah kegiatan
yang dilakukan misalnya :
Guru : tugas kalian adalah membuktikan pada temperature berapa derajat celcius air
mendidih langkah yang harus kalian kerjakan adalah :
Mengukur temperature yang belum dipanasi
Lalu nyalakan lampu spirtus ini dan panaskan air dalam gelas ini
Jika air sudah mendidih catatlah berapa suhunya sesuai dengan yang kelihatan
pada temperatur.
c. Mengingatkan Masalah Pokok Yang Dibahas
4. Misalnya : Dengan mengingatkan siswa untuk menemukan hal-hal yang positif dari
sifat suatu konsep, tanda, media, hewan dan lain-lain.
Selain itu tunjukan juga hal negatif yang hilang atau kurang lengkap.
Contoh : Periksalah bahan-bahan ini dan tentukan mengapa beberapa batu dapat
digolongkan dalam jenis batu yang mengandung biji besi dan yang lain
tidak.
d. Mengajukan pertanyaan
Pertanyaan diajukan sebelum memulai penjelasan akan mengarahkan siswa dalam
mengantisipasi isi pelajaran yang akan dipelajari.
Contoh : Sebelum memutar film tentang siklus kehidupan nyamuk guru mengajukan
pertanyaan untuk membantu siswa memahami siklus nyamuk yang
digambarkan oleh film tersebut.
4. Membuat Kaitan
Jika guru mengerjakan materi baru perlu menghubungkan dengan hal yang telah dibuat
ssiswa atau pengalaman atau minat dan kebutuhanya untuk mempermudah pemahaman
hal-hal yang telah dikenal, pengalaman, minat dan kebutuhan inilah yang disebut dengan
pengait.
Contoh : Usaha guru untuk membuat kaitan.
a. Permulaan pelajaran guru meninjau kembali sejauh mana materi sebelumnya telah
dipahami dengan mengajukan pertanyaan atau merupakan inti materi pelajaran
terdahulu secara singkat.
b. Cara membandingkan atau mempertentangkan dengan pengetahuan baru, hal ini
dilakukan jika pengetahuan baru erat kaitanya dengan pengetahuan lama.
Contoh : Guru bertanya untuk mengetahui pemahaman siswa tentang
pengurangan sebelum mengerjakan pembagian.
c. Cara menjelaskan konsepnya atau pengertian lebih dahulu sebelum mengerjakan
bahan secara terperinci.
Menutup Pelajaran
5. Menjelang akhir pelajaran atau ahir setiap penggal kegiatan guru harus melakukan
penutupan pelajaran agar siswa memperoleh gambaran yang utuh tentang pokok materi.
Cara yang dapat dilakukan adalah :
1. Meninjau Kembali
Akhir kegiatan guru harus meninjau kembali apakah inti pelajaran yang diajarkan sudah
dipahami oleh siswa, kegiatan ini meliputi
Merangkum inti pelajaran (berlangsung selama proses PBM).
Membuat ringkasan (dimaksudkan dengan adanya ringkasan siswa yang tidak
memiliki buku atau yang terlambat bisa mempelajarinya kembali).
2. Mengevaluasi
Salah satu upaya untuk mengetahui apakah siswa sudah mendapatkan pemahaman yang
utuh terhadap konsep yang dijelaskan adalah dengan evaluasi.
Bentuk-Bentuk Evaluasi Itu Meliputi
a. Mendemonstrasikan ketrampilan
Contoh : Setelah selesai mengarang puisi guru dapat meminta siswa untuk
membacakan di depan kelas.
b. Mengaplikasikan ide baru pada situasi lain
Contoh : Guru merupakan persamaan kuadrat siswa disuruh menyelesaikan soal
persamaan.
c. Mengekpresikan pendapat siswa sendiri
Guru dapat meminta komentar tentang keefektifan suatu demontrasi yang dilakukan
guru atau siswa lain.
d. Soal-soal tertulis
Uraian
Tes objektif
Melengkapi lembar kerja