ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
Jenis jenis feature
1.
2. • Sering disebut karangan khas
FEATURE atau unik
• Feature sebenarnya
mencakup juga beragam
Charnley berita yang mengandung isi
nonimaginatif maupun
nonemotif
3. DEFINISI • Feature adalah berita yang
FEATURE bahannya dipilih untuk
disajikan terutama karena
MENURUT unsur beritanya bukan
CHARNLEY ditekankan pada aktualitas.
• Feature menemukan
dampaknya di luar bidang
dasar-dasar penulisan berita
McKinney straight news dan di luar
who-what-where-why, when
and how
4. Berbeda dengan media massa lainnya, berita
menduduki posisi nomor dua di radio dan
televisi (TV). Namun dalam jurnalisme radio,
televisi dan internet berita merupakan
program inti. Walaupun iklan menduduki
posisi paling atas berdasarkan analisis
sumber profit, sesungguhnya nasib sebuah
usaha (terutama persuratkabaran) sangat
bergantung pada beritanya. Tidak ada biro
yang mau memasang iklan di surat kabar
yang isi atau beritanya tidak memiliki nilai
jual.
5. Willard C • berita adalah suatu kejadian aktual yang diperoleh
wartawan untuk dimuat dalam surat kabar karena
Bleyer
menarik dan mempunyai makna bagi pembaca.
(Newspaper Writing and Editing)
William • berita adalah suatu penuturan secara benar dan tidak
memihak dari fakta-fakta yang mempunyai arti penting
dan baru terjadi yang dapat menarik perhatian para
S.Maulsby pembaca surat kabar yang memuat berita tersebut.
(Getting the news)
• berita adalah laporan tentang fakta atau ide yang
Dja’far terkini, yang dipilih oleh wartawan untuk disiarkan, yang
dapat menarik perhatian pembaca. Entah karena luar
H.Assegaff
biasa, entah karena pentingnya atau karena akibat yang
ditimbulkannya, atau entah karena mencakup segi-segi
human interest seperti humor, emosi dan ketegangan.
6. Tom
•pemberitaan mendalam ini bentuknya bermacam-
macam. Bisa liputan satu halaman di koran, atau
serial artikel yang dipublikasikan dalam kurun
E.Rolnicki waktu tertentu. Ia mungkin dipublikasikan di dua
halaman tengah (double truck)- tengah lembaran
(2008:151) publikasi, dimana halaman itu sebenarnya dicetak
satu lembar.
•Uraian fakta dengan menempatkan fakta yang
Berita diuraikan ini sebagai suatu mata rantai dalam
konteks permasalahan yang lebih luas. Dengan
mendalam demikian, fakta yang diuraikan tidak hanya dilihat
dari satu aspek sehingga uraiannya bersifat
multilinier.
7. Ada beberapa • Berita
bentuk berita Komprehensif
mendalam • Berita
(J.B.Wahyudi: Interpretatif
hal • Berita
:58), yaitu: Investigatif
8. REGULAR NEWS INDEPTH INVESTIGATIF
Laporan yang Laporan yang menjelaskan Laporan yang
menceritakan menunjukkan
Menceritakan apa, siapa, Lebih menjelaskan Lebih menunjukkan apa
dimana, kapan, mengapa, bagaimana dan mengapa dan siapa (what dan who)
bagaimana (5W+1H) (how dan why)
Sebagai informasi (data) Memberi pengetahuan dan Membeberkan dan
bagi publik pemahaman meluruskan persoalan
dengan bergerak maju ke
pertanyaan: bagaimana
bisa, sampai sejauh apa
dan siapa saja
9. • Reporting berasal dari kata reportare, yang berarti
Atmakusumah “membawa pulang sesuatu dari tempat lain” bila
dikaitkan ke dunia jurnalisme, hal itu menjelaskan
(dalam seorang wartawan yang membawa laporan kejadian dari
sebuah tempat di mana telah tejadi sesuatu. Sementara
Santana H, invesitigative berasal dari kata Latin vestigum, yang
berarti “jejak kaki”. Pada sisi ini, hal itu menyiratkan
2009 : 7) pelbagai bukti yang telah menjadi suatu
fakta, berbentuk data dan keterangan dari seuah
peristiwa.
• Secara harfiah dapat diartikan kegiatan seseorang yang
melaporkan “jejak-jejak kaki” peristiwa dari tempat
kejadian perkara. Dalam hubungannya dengan kegiatan
Reportase pers, hal itu bisa mengkonotasikan berbagai bukti yang
dapat dijadikan fakta, yang sengaja dicari dan diselidiki.
investigatif Biasanya fakta yang muncul ke permukaan hanya sedikit
saja dan banyak fakta yang sengaja di sembunyikan atau
dirahasiakan. Hal inilah yang menghendaki para jurnalis
untuk menyelidiki fakta-fakta yang disembunyikan
tersebut demi mengungkap kebenaran.
10. Surface facts, yakni penelusuran fakta-fakta dari
sumber orisinal, seperti pelbagai rilis berita,
catatan-catatan tangan dan pelbagai omongan
(speeches).
Reportorial enterprise yang meliputi kerja
memverifikasi, menyelidiki, meliput kejadian-
kejadian mendadak (spontaneous), mengamati latar
belakang.
Interpretation and analysis, yaitu mencoba mngukur
akumulasi informasi berdasar tingkat
signifikasinya, dampaknya, penyebabnya dan
konsekuensinya.
11. Kemauan, ketekunan dan keberanian
Jejaring/hubungan pergaulan yang luas
Pengetahuan yang memadai dan mampu
menilai informasi yang diinginkan khalayak
Keterampilan mengemas laporan, mampu
mengenali karakter media dan mampu
mempertajam angle (fokus)
Mempunyai komitmen institusi media
12. Membentuk tim (multi spesialisasi)
Melakukan riset dan observasi awal
(survei)
Menentukan Angle (fokus)
Melaksanakan starategi eksekusi
Menyiapkan skenario tulisan.
13. Berdasarkan Jarak Geografis
• Berita lokal
• Berita Regional
• Berita Nasional
• Berita Internasional
Berdasarkan Persoalan
• Berita politik
• Berita Ekonomi
• Berita Hukum dan Peradilan
• Berita Kriminal
• Berita Kecelakaan
• Berita Seni dan Budaya
• Berita Olahraga
• Infotainment
14. Know News (tahu
berita)
Know where to get it
(tahu dimana
mendapatkannya)
Go get it (bergegas
untuk mendapatkannya)