3. IDENTITAS PENELITI
EFFADI ZAKARIA, LU CHUNG CHIN
DAN Md. YUSOFF DAUD
Department of Methodology and Educational
Practice, Faculty of Education, University
Kebangsaan Malaysia, 4500 Bangi,
Selangor Malaysia
Journal of Social Sciences 6 (2) 272-275,2010
ISSN 1549-3652
4. ABSTRAK
Tujuan Penelitian :
Untuk mengetahui pengaruh
Pembelajaran Kooperatif
terhadap prestasi Matematika dan
sikap terhadap Matematika
5. ABSTRAK
Pendekatan (Approach)
Ada 2 (dua) bentuk kelas yaitu :
1. Satu kelas (n = 44) sebagai kelompok
eksprimen, dan
2. Satu kelas lainnya (n = 38) sebagai kelompok
kontrol
Kedua kelompok diuji dengan pre-test sebelum
pelaksanaan dan post-test diberikan di akhir
pelaksanaan
6. ABSTRAK
Lanjutan Pendekatan (Approach)
Proses belajar mengajar dilakukan
selama 2 (dua) minggu.
Data dianalisa dengan menggunakan t-
test dengan membandingkan rata-rata
pada pre-test dan rata-rata post-test
dari kelompok eksprimen dan kelompok
kontrol
8. PENDAHULUAN (INTRODUCTION)
Alasan (Reasons)
Ada penurunan prestasi Matematika di sekolah,
karena siswa menganggap Matematika sebagai
pelajaran yang sulit dan membosankan
SPM (Malaysia Sertifikat Pendidikan)
STPM (Higher Malaysia Sertifikat Sekolah)
Prestasi siswa tidak stabil dan cenderung bervariasi
dari tahun ke tahun. Siswa yang lemah di Matematika
mungkin merasa kurang percaya diri dan tidak ingin
memilih Matematika sebagai pilihan untuk pendidikan
selanjutnya
9. Sistem pendidikan di Malaysia,
mencapai D berarti siswa hanya
dapat mencapai tingkat
penguasaan minimum.
Sedangkan mendapat E berarti
siswa tidak mencapai tingkat
penguasaan minimum
10. WHAT’S WRONG WITH LAERNING
MATHEMATICS
Upaya harus dilakukan untuk
segera memperbaiki situasi.
Mengajar Matematika bukan saja
mengajarkan aturan, definisi dan
prosedur (langkah-langkah) untuk
dihafal siswa, tetapi harus
melibatkan siswa sebagai peserta
didik yang aktif melalui diskusi dan
kolaborasi di antara siswa
11. WHAT GOOD ABOUT LEARNING
MATHEMATICS
Dengan Pembelajaran Kooperatif dapat
menigkatkan kinerja (keaktifan), memori
jangka panjang, dan sikap positif
terhadap Matematika, aspek
keterampilan dan mengembangkan sikap
sosial.
Pembelajaran Kooperatif memberi
kesempatan siswa berdiskusi,
memecahkan masalah bersama,
menciptakan solusi dan bekerja dengan
sesama siswa
12. METODE
Dipilih sekolah sebagai sampel
penelitian, dengan 82 orang siswa.
Rata-rata berusia 13 tahun.
Digunakan model pembelajaran
STAD, Students Teams Achievement
Division (dikembangkan Slavin, 1995)
13. METODE
Tes Prestasi
10 pertanyaan pokok, masing-masing
5 poin, terdiri dari 16 tujuan
pertanyaan (indikator)
Alokasi waktu : 60 menit
Digunakan instrumen untuk menguji
validasi soal
14. METODE
Sikap terhadap Matematika
Instrumen sikap ada 15 poin. Responden memilih
jawaban yang mencerminkan sikap terhadap
Matematika dengan Skala Likert
Sangat setuju 5
Setuju 4
Kurang setuju 3
Tidak setuju 2
Sangat tidak setuju 1
15. HASIL
Tabel 1 : Profil Responden
Variabel Frekuensi Persentase
Jenis Kelamin Laki-laki 38 46,3
Perempuan 44 53,7
Kelompok Etnik Iban 45 54,9
China 18 21,9
Malaysia 11 13,4
Lainnya 8 9,8
Pendapatan < RM 500 11 13,4
Ortu RM 500 – RM 1000 54 65,9
RM 1001 – RM 2000 11 13,4
> RM 2000 6 7,3
16. Tabel 2 : Prestasi Pre-test
Kelompok Jumlah
Siswa
Rata-rata SD t-value df p-value
Eksprimen 44 50,34 10,92 -1,086 80 0,281
Kontrol 38 47,68 11,18
17. Tabel 3 : Prestasi Post-test
Kelompok Jumlah
Siswa
Rata-rata t-value df p-value
Eksprimen 44 56,18 -2,189 80 0,031
Kontrol 38 50,18
18. Tabel 4 : Sikap Pre-test
Kelompok Jumlah
Siswa
Rata-
rata
SD t-value df p-value
Eksprimen 44 41,41 6,82 -0,578 80 0,559
Kontrol 38 40,50 7,19
19. Tabel 5 : Sikap Post-test
Kelompok Jumlah
Siswa
Rata-
rata
t-value df p-value
Eksprimen 44 48,02 -4,801 80 0,000
Kontrol 38 41,68
20. PEMBAHASAN
Menunjukkan bahwa Pembelajaran
Kooperatif menghasilkan prestasi lebih
tinggi dari pada Pengajaran Tradisional.
Hal ini disebabkan keterlibatan siswa
dalam menjelaskan dan menerima
penjelasan konsep-konsep Matematika
dapat dengan mudah dipahami
21. Juga menunjukkan peningkatan sikap
terhadap Matematika. Ini mungkin
disebabkan ketika siswa bekerja dalam
kelompok, ada orang lain untuk
membantu, sehingga timbul rasa
percaya diri yang kuat.
Demikian pula dapat menumbuhkan
interaksi sosial dan aktif melibatkan
siswa dalam proses pembelajaran
22. KESIMPULAN
Pembelajaran Kooperatif dapat meningkatkan
prestasi belajar siswa dan menunjukkan efek
positif pada pembentukan sikap terhadap
Matematika.
Penelitian ini hanya berlangsung dua minggu.
Ini berarti, untuk masa yang akan datang
harus mengambil rentang waktu yang lebih
lama sehingga hasilnya juga lebih baik