materi ekonomi kelas 10 yang menjelaskan tentang pengadian seperti pengertian , fungsi, peran,tujuan dan hak hak pemberi dan penerima gadai dibuat secara rinci dan baik
author by : Yogi andreansyah
3. PENGERTIAN PEGADAIAN
• Pengadaian merupakan lembaga keuangan yang memberikan kredit dengan
masyarakat dengan cara khusus yaitu hukum gadai . Menurut hukum
gadai calon peminjam mempunyai kewajiban untuk menyerahkan hartanya
sebagai jaminan kepada pihak pengadaian. Dalam hukum tersebut juga
termuat pembelian hak kepada pengadaian untuk melakukan penjualan
(lelang) atas jaminan tersebut apabila batas waktu pemberian pinjaman
sudah habis dan peminjam tidak menebus jaminannya.
4. FUNGSI PEGADAIAN
• 1. Mengelolah penyaluran uang pinjaman atas dasar hukum gadai dengan cara
cepat, mudah, dan aman.
• 2. Menciptakan dan mengembangkan usaha-usaha lain yang menguntungkan
bagi masyarakat ataupun perusahaan.
• 3. Mengelolah keuangan, perlengkapan kepegawaian dan diklat
• 4. Mengelolah organisasi, tata kerja dan tata laksana
• 5. Melakukan penelitian dan pengembangan
• 6. Mengawasi pengelolah perusahaan
5. PERAN PENGADAIAN
• Pegadaian sebagai usaha yang unik
• Pegadaian diantara lembaga perkreditan lain
• Pegadaian Sebagai Jaring Pengaman Sosial
• Peran Pegadaian Dalam Menggalang Ekonomi Kerakyatan
6. TUJUAN PEGADAIAN
Sifat usaha pegadaian pada prinsipnya menyediakan pelayanan bagi kemanfaatan
umum sekaligus memupuk keuntungan berdasarkan prinsip pengelolah. Oleh karena
itu, pegadaian pada dasarnya mempunyai tujuan-tujuan pokok sebagai berikut :
• 1. Turut melaksanakan program pemerintah di bedang ekonomi dan
pembangunan nasional pada umumnya melalui penyaluran uangpinjaman atas
dasar hukum dagai.
• 2. Mencegah praktek pegadaian gelap dan pinjaman tidak wajar.
7. HAK PEMEGANG GADAI
Hak Pemegang Gadai
• a)Pemegang gadai berhak untuk menjual barang yang digadaikan,yaitu apabila
penberi gadai pada saat jatuh tempo atau pada waktuyang ditentukan tidak
dapat memenuhi kewajibannya sebagaiorang yang berhutang. Sedang hasil
penjualan barang jaminantersebut diambil sebagai untuk melunasi hutang
pemberi gadai dansisanya dikembalikan kepadanya.
• b)Pemegang gadai berhak mendapatkan penggantian biaya yangtelah
dikeluarkan untuk menjaga keselamatan barang jaminan.
• c)Selama hutangnya belum dilunasi, maka pemegang gadai berhakuntuk
manahan barang jaminan yang diserahkan oleh pemberigadai (hak retentie).
8. KEWAJIBAN PEMEGANG GADAI
Kewajiban Pemegang Gadai
• a)Pemegang gadai berkewajiban bertanggung jawab atas hilangnyaatau
merosotnya harga barang yang digadaikan jika itu semua ataskelalaiannya.
• b)Pemegang gadai tidak diperbolehkan menggunakan barang-barangyang
digadaikan untuk kepentingan sendiri.
• c)Pemegang gadai berkewajiban untuk memberi tahu kepadapemberi dagai
sebelum diadakan pelelangan barang gadai.b.Hak dan Kewajiban Pemberi Gadai
9. HAK PEMBERI GADAI
Hak Pemberi Gadai.
• a)Pemberi gadai mempunyai hak untuk mendapatkan kembali barangmiliknya
setelah pemberi gadai melunasi hutannya.
• b)Pemberi gadai berhak menuntut ganti rugi dari kerusakan danhilangnya
barang gadai bila hal itu disebabkan oleh kelalaianpemegang gadai.
• c)Pembari gadai berhak untuk mandapatkan sisa dari penjualanbarangnya
setelah dikurangi biaya pelunasan hutang, bunya danbiaya lainya.
• d)Pemberi gadai berhak meminta kembali barangnya bila pemeganggadai telah
jelasmenyalahgunakan barangnya.
10. KEWAJIBAN PEMBERI GADAI
Kewajiban Pemberi Gadai
• a)Pemberi gadai berkewajiban untuk melunasi hutang yang telahditerimanya dari
pemegang gadai dalam tenggang waktu yang telahditentukan termasuk bunga dan
biaya lain yang telah ditentukanpemegang gadai.
• b)Pemberi gadai berkewajiban merelakan penjualan atau baranggadai miliknya,
apabila dalam jangka yang telah ditentukan pemberigadai tidak dapat melunasi
hutangnya kepada pemegang gadai.
•
11. MANFAAT PEGADAIAN
• 1. Mengatasi masalah tanpa masalah
• 2. Memberikan dana tunai dengan cepat
• 3. Tidak perlu menjual barang kesayangan anda
• 4. Dapat menjadi lokasi transaksi logam mulia
• 5. Memiliki laboratorium pengujian batu mulia dan wewenang penerbitan sertifikat
• 6. Membantu keperluan dana mendadak dalam jumlah yang cukup besar
• 7. Angsuran atau cicilan yang ringan
• 8. Menenangkan Hati
12. BERAKHIRNYA HAK GADAI
Suatu perjanjian hutang piutang pada dasarnya tidak ada yang bersifat langgeng artinya
perjanjian tersebut sewaktu-waktu akan dapat berakhir atau batal, demikian pula dengan
perjanjian gadai Namun batalnya hak gadaiakan sangat berbeda dengan hak-hak lain.
Sedangkan menurut Dahlan(2000), bahwa hak gadai dikatakan batal apabila :
• a.Hutang piutang yang telah terjadi telah dibayar dan dilunasi.
• b.Barang gadai keluar dari kekuasaan pemberi gadai, yaitu bukan lagimenjadi hak milik
pemberi gadai.
• c.Para pihak tidak melaksanakan yang menjadi hak dan kewajiban masing-masing.
• d.Barang gadai tetap dibiarkan dalam kekuasaan pemberi gadai ataupunyang
kembalinya atas kemauan yang berpiutang.