Dokumen ini membahas sejarah perkembangan PT Pegadaian dari zaman penjajahan Belanda hingga menjadi perusahaan perseroan, serta jasa-jasa yang ditawarkan oleh PT Pegadaian seperti gadai konvensional, syariah, kredit, dan bisnis lainnya seperti pengiriman uang dan pembayaran tagihan."

1. Disusun oleh:
Arief Bukhari
Eko Arie Wicaksono
Nur Imroatun Sholihat
Willy Andersen Siahaan

2. Perkembangan PT Pegadaian (1)Perkembangan PT Pegadaian (1)
Bermula dari zaman penjajahan Belanda (VOC)
yang mendirikan Bank Van Leening, yaitu
lembaga keuangan yang memberikan kredit
dengan sistem gadai pada tanggal 20 Agustus 1746.

3. Perkembangan PT Pegadaian (2)Perkembangan PT Pegadaian (2)
Perusahaan Negara (PN) sejak 1 Januari 1961
(Peraturan Pemerintah Nomor 178 tahun 1961)
Perusahaan Jawatan sejak 1 Mei 1969 (PP
nomor 7 tahun 1969 dan surat keputusan
Menteri Keuangan RI No.Kep.664/MK/9/1969)
Perusahaan Umum sejak 10 April 1990 (PP
Nomor 10 tahun 1990)
Perusahaan Perseroan sejak 13 Desember 2011
(PP no 51 Tahun 2011)

4. Perusahaan NegaraPerusahaan Negara
• Sesuai dengan Perpu Nomor 19 tahun 1960
Perusahaan Negara (PN) adalah semua
perusahaan dalam bentuk apapun yang modalnya
untuk seluruhnya merupakan kekayaan Negara
Republik Indonesia, kecuali jika ditentukan lain
dengan atau berdasarkan Undang-undang
• Perusahaan berusaha dalam lapangan perkreditan
atas dasar hukum gadai dengan tanggungan
barang-barang gerak dengan cara yang mudah,
cepat, aman dan hemat, sehingga dengan demikian
ikut serta mencegah adanya lintah darat, ijon,
pegadaian gelap dan praktek riba lainnya

5. Perusahaan JawatanPerusahaan Jawatan
suatu bagian dari Departemen/Direktorat
Jenderal/Direktorat/Pemerintah Daerah
Tidak dipimpin oleh suatu Direksi tetapi
oleh seorang Kepala
Pegawainya pada pokoknya adalah
Pegawai Negeri

6. Perusahaan UmumPerusahaan Umum
seluruh modalnya dimiliki negara berupa
kekayaan negara yang dipisahkan dan tidak
terbagi atas saham
Kepengurusan Perum dilakukan oleh
Direksi
Perum Pegadaian dapat melakukan usaha-
usaha lain selain menyalurkan uang
pinjaman atas dasar hukum gadai
sepanjang mendapat persetujuan dari
Menteri Keuangan

7. Perusahaan PerseroanPerusahaan Perseroan
• badan hukum yang merupakan persekutuan modal, didirikan berdasarkan
perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang
seluruhnya terbagi dalam saham dan memenuhi persyaratan yang
ditetapkan dalam Undang-Undang ini serta peraturan pelaksanaannya
• maksud dan tujuan Perusahaan adalah melakukan usaha di bidang gadai
dan fidusia, baik secara konvensional maupun syariah, dan jasa lainnya di
bidang keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
terutama untuk masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, usaha
mikro, usaha kecil, dan usaha menengah, serta optimalisasi pemanfaatan
sumber daya Perseroan dengan menerapkan prinsip perseroan terbatas.
• melaksanakan kegiatan usaha utama berupa
 penyaluran pinjaman berdasarkan hukum gadai termasuk gadai efek;
 penyaluran pinjaman berdasarkan jaminan fidusia;
 pelayanan jasa titipan, pelayanan jasa taksiran, sertifikasi dan perdagangan logam mulia
serta batu adi
 jasa transfer uang, jasa transaksi pembayaran, dan jasa administrasi pinjaman; dan
 optimalisasi sumber daya Perusahaan Perseroan (Persero)

8. Tujuan Didirikannya PegadaianTujuan Didirikannya Pegadaian
Pegadaian didirikan dengan latar belakang
sebagai berikut:
Untuk mencegah ijon, rentenir, dan
pinjaman tidak wajar lainnya
Untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat
kecil
Untuk mendukung program pemerintah di
bidang ekonomi dan pembangunan nasional

9. Manfaat Perum PegadaianManfaat Perum Pegadaian
Jasa yang ditawarkan oleh Perum
Pegadaian tidak hanya jasa pegadaian,
maka nasabah juga dapat memperoleh
manfaat antara lain:
◦ Penaksiran nilai suatu barang bergerak dari
pihak atau institusi yang telah berpengalaman
dan dapat dipercaya.
◦ Penitipan suatu barang bergerak pada tempat
yang aman dan dapat dipercaya.

10. Manfaat Perum PegadaianManfaat Perum Pegadaian
Manfaat yang diharapkan dari Perum Pegadaian sesuai jasa yang diberikan
kepada nasabahnya adalah:
Penghasilan yang bersumber dari sewa modal yang dibayarkan oleh
peminjam dana.
Penghasilan yang bersumber dari ongkos yang dibayarkan oleh nasabah
memperoleh jasa tertentu dari Perum Pegadaian.
Pelaksanaan misi Perum Pegadaian sebagai suatu Badan Usaha Milik Negara
yang bergerak dalam bidang pembiayaan berupa pemberian bantuan kepada
masyarakat yang memerlukan dana dengan prosedur dan cara yang relatif
sederhana.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 10 Tahun 1990, laba yang diperoleh
oleh Perum Pegadaian digunakan untuk:
◦ Dana pembangunan semesta (55%)
◦ Cadangan umum (20%)
◦ Cadangan tujuan (5%)
◦ Dana sosial (20%)

11. Uraian
(dalam jutaan Rupiah)
20142013
(in million
Rupiah)
2012
Description
2011 2010
Posisi Keuangan Financial Position
Aset Lancar 30.320.767 28.644.416 28.554.184 25.537.221 19.621.785
Aset Tetap (Net) 4.735.891 4.569.574 548.661 518.808 508.414
Aset Tidak Lancar Lainnya 288.330 255.367 209.053 163.324 152.844
Jumlah Aset 35.344.988 33.469.357 29.311.898 26.219.353 20.283.043
Liabilitas Jangka Pendek 18.099.251 17.629.535 18.720.492 17.689.388 13.845.160
Liabilitas Jangka Panjang 6.036.899 5.481.200 5.219.521 4.453.602 3.141.680
Jumlah Liabilitas 24.136.150 23.110.735 23.940.013 22142990 16986840
Ekuitas 11.208.838 10.358.622 5.371.885 4.076.363 3.296.203
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 35.344.988 33.469.357 29.311.898 26.219.353 20.283.043

12. Laba (Rugi) Profit (Loss)
Pendapatan Usaha 7.800.894 7.864.767 7.724.570 6.600.928 5.378.293
Beban Usaha 5.556.651 5.327.789 5.266.870 4.674.269 3.827.785
Laba Usaha 2.244.243 2.536.978 2.457.700 1.926.659 1.550.508
Laba Sebelum Pajak 2.308.921 2.563.265 2.577.445 2.002.252 1.116.247
Laba Bersih 1.708.502 1.907.304 1.904.823 1.476.235 1.179.788
Pendapatan Komprehensif
Lainnya Setelah Pajak Surplus
Revaluasi
- 3.866.363 -
Total Laba/Rugi Komprehensif
Tahun Berjalan
1.708.502 5.773.667 1.904.823 1.476.235 1.179.788

13. Operasional Operational
Pinjaman yang Diberikan
(Omzet)
102.593.030 102.136.295 101.849.648 81.737.886 62.276.827
Outstanding Pinjaman 27.780.744 26.355.043 26.387.346 23.576.330 18.079.061
Pendapatan Sewa Modal 7.113.126 7.201.410 7.035.732 5.953.202 4.887.100
Modal Kerja Bersih 12.221.516 11.014.882 9.833.692 7.847.833 5.776.625

14. NON KEUANGAN
Kantor Wilayah (Unit) 12 12 12 12 12
Kantor Operasional (Unit) 4.456 4.661 4.604 4.586 4920
Anak Perusahaan 2 1 1 0 1
Galeri 24 (Unit) 155 154 53 0 0
Pegawai Tetap (PKWT +
PKWTT)*
12.591 13.008 7.907 8.133 7.796
Pegawai Tidak Tetap
(Outsourcing)
11.908 12.075 17.323 16.144 10.472
Nasabah (Orang) 6.157.640 6.077.344 5.885.454 25.425.757 23.079.943
Jumlah Akun** 29.865.256 28.389.027 27.492.654
Barang Jaminan (Potong) 38.112.495 38.385.357 38.273.253 35.563.596 32.101.541

15. Jasa-Jasa yang Dikeluarkan olehJasa-Jasa yang Dikeluarkan oleh
PegadaianPegadaian
Jasa-jasa yang dikeluarkan oleh Pegadaian, antara lain:
Gadai Konvensional
Gadai Syariah
Krasida
Kreasi
Amanah
Arrum
Kredit Multi Guna

16. Gadai KonvensionalGadai Konvensional
Kredit Cepat Aman (KCA) adalah kredit dengan
sistem gadai yang diberikan kepada semua golongan
nasabah, baik untuk kebutuhan konsumtif maupun
kebutuhan produktif. KCA merupakan solusi
terpercaya untuk mendapatkan pinjaman secara
mudah, cepat dan aman. Untuk mendapatkan kredit
nasabah hanya perlu membawa agunan berupa
perhiasan emas, emas batangan, mobil, sepeda
motor, laptop, handphone, dan barang elektronik
lainnya.

17. Gadai SyariahGadai Syariah
Pembiayaan RAHN dari Pegadaian Syariah
adalah solusi tepat kebutuhan dana cepat
yang sesuai syariah. Prosesnya cepat
hanya dalam waktu 15 menit dana cair
dan aman penyimpanannya. Jaminan
berupa barang perhiasan, elektronik atau
kendaraan bermotor.

18. KrasidaKrasida
Kredit (pinjaman) angsuran bulanan yang
diberikan kepada Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM) untuk pengembangan
usaha dengan sistem gadai. Krasida
merupakan solusi terpercaya untuk
mendapatkan fasilitas kredit yang cepat,
mudah dan murah. Agunan berupa
perhiasan emas dan kendaraan bermotor.

19. KreasiKreasi
Kreasi adalah Kredit dengan angsuran
bulanan yang diberikan kepada Usaha
Kecil dan menengan (UKM) untuk
pengembangan usaha dengan sistem
Fidusia. Sistem Fidusia berarti agunan
untuk pinjaman cukup dengan BPKB
sehingga kendaraan masih bisa digunakan
untuk usaha. Kreasi merupakan solusi
terpercaya untuk mendapatkan fasilitas
kredit yang cepat, mudah dan murah.

20. AmanahAmanah
Pembiayaan Amanah dari Pegadaian
Syariah adalah pembiayaan berprinsip
syariah kepada pegawai negeri sipil dan
karyawan swasta untuk memiliki motor
atau mobil idaman.

21. ArrumArrum
Pembiayaan Arrum pada Pegadaian
Syariah memudahkan para pengusaha
kecil untuk mendapatkan modal usaha
dengan jaminan BPKB dan emas.
Kendaraan tetap pada pemiliknya sehingga
dapat digunakan untuk mendukung usaha
sehari-hari. Maksimalkan daya guna
kendaraan anda.

22. Kredit Multi GunaKredit Multi Guna
Kredit (pinjaman) angsuran bulanan dengan sistem
fidusia yang diperuntukkan bagi pegawai atau
karyawan suatu instansi yang telah memiliki
penghasilan tetap. Kagum dapat diperoleh di
perusahaan atau instansi yang telah menjalin
kerjasama dengan Pegadaian Kagum dapat digunakan
untuk pendanaan usaha maupun non-usaha, seperti:
membiayai berbagai kegunaan seperti membangun
dan merenovasi rumah, biaya sekolah, biaya
pengobatan, pernikahan dan lainnya. Kagum
merupakan solusi pembiayaan yang cepat dan tepat
bagi karyawan.

23. Bisnis Lain dari PerumBisnis Lain dari Perum
PegadaianPegadaian
Kucica (Pengiriman Uang)
Multi Pembayaran Online
Pegadaian Mobile
Jasa Sertifikat Batu Mulia
Jasa Taksiran
Jasa Titipan
Persewaan Gedung
Produk Logam Mulia

24. Kucica (Pengiriman Uang)Kucica (Pengiriman Uang)
Pegadaian Remittance adalah layanan
pengiriman dan penerimaan uang dari
dalam dan luar negeri dengan biaya
kompetitif, bekerjasama dengan beberapa
remiten berskala nasional dan
internasional seperti Western Union,
Telkom Delima, BNI Smart Remittance,
dan Mandiri Remittance.

25. Multi Pembayaran OnlineMulti Pembayaran Online
Multi Pembayaran Online (MPO)
melayani pembayaran berbagai tagihan
seperti listrik, telepon/ pulsa ponsel, air
minum, pembelian tiket kereta api, dan
lain sebagainya secara online.

26. Pegadaian MobilePegadaian Mobile
Mitra MPO atau Pegadaian Mobile adalah
program kemitraan dari Pegadaian dimana
nasabah Pegadaian bisa mendapatkan
peluang bisnis electronic payment
langsung dari smartphone Android yang
dimiliki.

27. Jasa Sertifikat Batu MuliaJasa Sertifikat Batu Mulia
Batu permata adalah aset berharga yang
banyak diminati masyarakat sebagai
koleksi maupun investasi. Namun tak
semua orang dapat membedakan batu
permata secara ilmiah, baik dari spesies,
varietas, rekayasa warna maupun
kejernihan, bahkan untuk membedakan
batu sintetik sekalipun. Akibatnya sering
menimbulkan kerugian dan kekecewaan
setelah bertransaksi.

28. Jasa TaksiranJasa Taksiran
Layanan kepada masyarakat yang ingin
mengetahui karatase dan kualitas harta
perhiasan emas, berlian dan batu permata,
baik untuk keperluan investasi ataupun
keperluan bisnis dengan biaya yang relatif
terjangkau.

29. Jasa TitipanJasa Titipan
Layanan kepada masyarakat yang ingin
menitipkan barang berharga seperti
perhiasan emas, berlian, surat berharga
maupun kendaraan bermotor. Layanan ini
dikalangan perbankan dikenal dengan Safe
Deposit Box (SDB).

30. Produk Logam MuliaProduk Logam Mulia
Inovasi atas produk-produk lainnya dari pegadaian adalah Produk
Logam Mulia (EMAS), antara lain:
Mulia
Layanan penjualan emas batangan kepada masyarakat secara tunai
atau angsuran dengan proses mudah dan jangka waktu yang
fleksibel.
Tabungan Emas
Layanan pembelian dan penjualan emas dengan fasilitas titipan
dengan harga yang terjangkau. Layanan ini memberikan
kemudahan kepada masyarakat untuk berinvestasi emas.
Konsinyasi Emas
Layanan titip-jual emas batangan di Pegadaian sehingga
menjadikan investasi emas milik nasabah lebih aman karena
disimpan di Pegadaian.

31. Prosedur PinjamanProsedur Pinjaman
Secara garis besar prosedur pinjaman uang di perum pegadaian adalah:
1.Nasabah datang langsung ke bagian informasi untuk mendapatkan
penjelasan mengenai pegadaian
2.Bagi nasabah yang sudah jelas dapat langsung membawa barang
jaminannya ke bagian penaksir untuk ditaksir nilai jaminan yang
diberikan
3.Bagian penaksir akan menaksir nilai jaminan yang diberikan
4.Setelah nilai taksir ditetapkan selanjutnya menentukan nilai pinjaman
serta sewa modal (bunga)
5.Jika calon peminjam setuju maka barang jaminan ditahan untuk
disimpan dan nasabah memperoleh pinjaman berikut surat bukti gadai

32. Proses pembayaran kembali pinjaman baikProses pembayaran kembali pinjaman baik
yang sudah jatuh tempo maupun yang belumyang sudah jatuh tempo maupun yang belum
1. Pembayaran kembali pinjaman berikut sewa modal dapat langsung
dilakukan di kasir dengan menunjukkan surat bukti gadai dan
melakukan pembayarn sejumlah uang
2. Pihak pegadaian menyerahkan barang jaminan apabila pembayaran
sudah lunas
3. Pada prinsipnya pembayaran kembali pinjaman dan sewa modal
dapat dilakukan sebelum jangka waktu pinjaman jatuh tempo
4. Bagi nasabah yang tidak dapat membayar pinjamannya maka barang
jaminannya akan dilelang secara resmi ke masyarakat luas.
5. Hasil penjualan lelang diberitahukan kepada nasabah dan seandainya
uang hasil uang hasil lelang setelah dikurangi pinjaman dan biaya-
biaya masih lebih akan dikembalikan ke nasabah.

33. Besarnya Jumlah PinjamanBesarnya Jumlah Pinjaman
Besarnya jumlah pinjaman tergantung dari
nilai jaminan (barang-barang berharga)
yang diberikan. Semakin besar nilainya,
semakin besar pula nilai pinjaman yang
dapat diperoleh oleh nasabah demikian
pula sebaliknya. Dalam menentukan
jumlah pinjaman, barang-barang jaminan
perlu ditaksir lebih dahulu. Nilai taksiran
pasti lebih rendah dari nilai pasar.

34. Barang JaminanBarang Jaminan
Besar jaminan diperoleh dari 80-90% nilai
taksiran. Semakin besar nilai taksiran barang,
semakin besar pula pinjaman yang akan
diperoleh.
Jenis barang yang dapat dijadikan jaminan antara
lain:
Barang-barang perhiasan
Barang-barang berupa kendaraan
Barang-barang elektronik
Mesin-mesin
Barang-barang keperluan rumah tangga