SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
EKONOMI TEKNIK 
Disusun Oleh: 
Nimas Lestari Ayu Putri 
(15412327) 
3IB01A 
Jurusan Teknik Elektro 
Universitas Gunadarma 
2014
KATA PENGANTAR 
2 
Assalamualaikum Wr. Wb. 
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikannya 
makalah ini. Karena hanya dengan rahmat dan hidayah-Nya, penyusunan makalah dengan 
judul “Ekonomi Teknik” dapat kami selesaikan dengan baik. 
Adapun penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan akan 
tentang semua yang ada dalam ekonomi teknik melalui makalah ini. 
Dalam penulisan makalah ini, berbagai hambatan telah kami alami. Oleh karena itu, 
terselesaikannya makalah ini tentu saja bukan kemampuan kami semata. Namun, karena 
adanya dukungan dan bantuan dari pihak-pihak yang terkait. Sehubungan dengan hal 
tersebut, kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu 
per satu yang telah membantu menyelesaikan makalah ini. 
Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari pengetahuan dan pengalaman kami 
masih sangat terbatas. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran 
dari berbagai pihak agar makalah ini menjadi lebih baik dan bermanfaat. 
Wassalamualaikum Wr. Wb. 
Depok, oktober 2014 
Penulis
3 
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR ...........................................................................................................2 
DAFTAR ISI ..........................................................................................................................3 
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................4 
A. Latar belakang ............................................................................................................4 
B. Manfaat makalah ........................................................................................................4 
C. Tujuan makalah ..........................................................................................................4 
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................5 
A. Pengertian Aliran Uang (Cash Flow) .........................................................................5 
B. Penyusunan Aliran Uang dan Perhitungannya ..........................................................8 
BAB III KESIMPULAN........................................................................................................11 
A. Kesimpulan ................................................................................................................11 
BAB IV PENUTUP ...............................................................................................................12 
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................13
4 
BAB I 
PENDAHULUAN 
A. Latar Belakang 
Cash flow atau dalam bahasa indonesia yang bisa disebut dengan Aliran Kas ini 
termasuk kata-kata dalam bidang Akutansi yang tidak kami pelajari di jurusan kami, 
Mungkin bagi teman-teman yang pernah mempelajari di Jurusan Akutansi atau yang pernah 
menjalani aktivitas sebagai Enterpreneurship/Kewirausahaan pasti saja pernah mendengar 
kata-kata cash flow ini, Cash Flow ini bisa disebut juga dengan laporan keuangan/aliran kas 
sangat berguna bagi siapa saja yang ingin membuka usaha, agar proses keuangan dalam suatu 
usaha tersebut dapat terorganisir dan terkoordinir dengan baik, dan agar pimpinan suatu 
bidang tidak bisa dibohongi dengan pegawai-pegawainya, maka sangat penting dibuatnya 
Cash Flow 
B. Manfaat Makalah 
Adapun kegunaan dalam menyusun estimasi cash flow dalam perusahaan sangat berguna 
bagi beberapa pihak terutama manajement. Diantaranya: 
1. Memberikan seluruh rencana penerimaan kas yang berhubungan dengan rencana 
keuangan perusahaan dan transaksi yang menyebabkan perubahan kas. 
2. Sebagian dasar untuk menaksir kebutuhan dana untuk masa yang akan datang dan 
memperkirakan jangka waktu pengembalian kredit. 
3. Membantu menager untuk mengambil keputusan kebijakan financial. 
4. Untuk kreditur dapat melihat kemampuan perusahaan untuk membayar kredit yang 
diberikan kepadanya 
C. Tujuan Makalah 
Tujuan utama pembutan laporan arus kas (cash flow) adalah menyediakan informasi yang 
relefan mengenai penerimaan dan pembayaran kas sebuah perusahaan selama satu periode. 
Untuk meraih tujuan ini, laporan arus kas melaporkan : 
1. Kas yang mempengaruhi kegiatan operasional perusahaan selama satu periode. 
Transaksi Investasi dan Pembiayaan (Invested and Financial). 
2. Kenaikan atau penurunan bersih kas selama satu periode. 
3. Pelaporan sumber daya, tujuan pemakaian, dan kenaikan atau penurunan bersih kas 
selama satu periode dapat membantu investor, kreditor dan pihak-pihak lain 
mengetahui apa yang terjadi terhadap sumber daya perudahaan yang paling likuid.
5 
BAB II 
PEMBAHASAN 
A. Pengertian Aliran Uang (Cash Flow) 
Cash flow (aliran kas) merupakan sejumlah uang kas yang keluar dan yang masuk 
sebagai akibat dari aktivitas perusahaan dalam satu periode.Definisi Caash Flow adalah laba, 
profit atau keuntungan. Kenapa saya memilih kata positif cashlow bukannya laba, profit atau 
keuntungan karena menurut saya sebuah investasi yang menguntungkan harus kita ketahui 
dari mana asal uang datang, kemana uang itu pergi dan berapa keuntungan kita. Kebanyakan 
orang mengabaikan hal ini, yang mereka perdulikan adalah hasil akhirnya yaitu laba, profit 
atau keuntungan. 
Para pengeruk keuntungan sesaat melalui penawaran program investasi abal-abal 
mencari orang-orang seperti ini, orang-orang yang kurang perduli terhadap bagaimana si 
investasi tersebut bisa menghasilkan keuntungan dan hanya tertarik pada iming-iming 
keuntungan besar dari investasi tersebut. Contoh keuntungan dari positif cashflow adalah 
pendapatan sewa, pendapatan bunga, deviden, profit dari bagi hasil, keuntungan operasional, 
dll. 
Ada dua cara yang bisa digunakan untuk membuat laporan arus kas (cash flow 
statement) menurut sumber data yang digunakan—yang akan JAK overview melalui 
artikel ini. Masing-masing cara digunakan sesuai dengan KONDISI dan 
KEBUTUHAN. 
“Kondisi” yang saya maksudkan adalah ketersediaan data untuk menyusun laporan arus kas. 
Dalam kondisi ideal, dan ini harapan setiap akuntan, semua data yang diperlukan tersedia. 
Namun pada kenyataannya tidak selalu demikian. Sedangkan “kebutuhan” dalam hal ini 
adalah, apa yang diharapkan dari sebuah laporan arus kas; apakah sekedar tahu arus kas saja? 
Atau sekaligus mengetahui hubungan antara Laporan Arus Kas dengan Laporan Laba Rugi? 
KONDISI dan KEBUTUHAN inilah yang menentukan cara mana yang akan digunakan 
untuk menyusun laporan arus kas, dan akan dibahas dalam artikel ini. 
Seperti telah disampaikan di awal, ada 2 cara menyusun laporan arus kas, menurut sumber 
data yang digunakan: 
 Mengusun Laporan Arus Kas, dengan menggunakan sumber data berupa “Buku Kas” 
 Menyusun Laporan Arus Kas, dengan menggunakan sumberdata berupa “Laporan 
Laba Rugi” dan “Neraca Komparasi” 
Bagian-bagian Cash Flow 
Cash flow memuat tiga bagian utama, yang terdiri dari: 
1. Cash in flow, pada bagian ini mengidentifikasi sumber-sumber dana yang akan 
diterima , jumlah dananya dan waktu dalam periode tersebut, yang akan dihasilkan 
berupa penjualan tunai, penjualan kredit yang akan menjadi piutang, hasil penjualan 
aktiva tetap dan penerimaan lainnya. Perincian kas ini terdiri dari dua sifat, yaitu 
kontinyu dan intermitan. 
2. Cash out flow, pada bagian ini berhubungan dengan pengidentifikasian semua kas 
yang sudah diantisipasi, antara lain pembelian barang dagang baku, pembayaran
hutang, upah, administrasi, dan pengeluaran lainnya. Cash out flow juga punya dua 
sifat yang sama yaitu kontinyu dan intermitan. 
3. Financing (pembiayaan), pada bagian ini menunjukan besarnya net cash flow dan 
besarnya kebutuhan dana jika terjadi defisit. 
6 
Kategori Cash Flow 
Semua arus kas masuk dan arus kas keluar diklasifikasikan ke dalam salah satu dari tiga 
kategori : Operasi, Investasi, Pendanaan. Pengklasifikasian arus kas ini penting dilakukan 
untuk mengevaluasi arus kas yang telah terjadi dan memprediksi arus kas masa depan. 
a. Arus Kas Operasi (Operating Cash Flow). Arus kas operasi dikaitkan dengan kegiatan 
memproduksi dan menyerahkan barang, menyediakan jasa, serta transaksi lainnya 
yang diperhitungkan dalam penentuan laba. Arus kas Operasi adalah semua arus yang 
tidak didefinisikan sebagai kegiatan investasi atau pendanaan. Arus kas operasi 
mencakup berikut ini: 
1. Keterkaitannya dengan laba merupakan alasan untuk mengklasifikasikan arus tersebut 
sebagai arus kas operasi. 
2. Arus kas dari transaksi lainnya yang pada awalnya mungkin merupakan arus investasi 
atau pendanaan, diklasifikasikan sebagai arus operasi jika berhubungan dengan 
kegiatan usaha yang utama. 
b. Arus Kas Investasi (Investing Cash Flow),Arus kas investasi dikaitkan dengan 
investasi dalam dan pelepasan (disposisi) aktiva pabrik serta sekuritas hutang dan 
ekuitas tertentu, memberikan dan menagih pinjaman, serta kegiatan strategis lainnya. 
Kategori ini penting untuk mengidentifikasi rencana pertumbuhan perusahaan. 
Kategori ini mencakup hal-hal berikut : 
1. Selisih antara arus kas masuk dan arus kas keluar investasi adalah arus kas 
masuk/arus keluar bersih dari kegiatan investasi. 
2. Perbedaan mendasar antara arus kas keluar operasi dan investasi terletak pada periode 
manfaat yang di antisipasi. 
3. Keuntungan dan kerugian dari operasi yang dihentikan serta transaksi yang 
menimbulkan pos-pos luar biasa seringkali dikaitkan dngan arus kas investasi. 
c. Arus Kas Pendanaan (Financing Cash Flow), Arus kas pembiayaan dikaitkan dengan 
perolehan sumber daya dari pemilik dan pemberian pengembalian atas investasi 
mereka, peminjaman uang, dan pembayaran kembali pokok pinjaman. Selisih antara 
arus kas masuk dan arus kas keluar pendanaan merupakan arus kas masuk (keluar) 
bersih dari kegiatan pendanaan. 
Kegunaan Cash Flow 
Adapun kegunaan dalam menyusun estimasi cash flow dalam perusahaan sangat berguna 
bagi beberapa pihak terutama management. Diantaranya: 
1. Cash flow merupakan alat pengkontrol keuangan perusahaan dan sebagai alat ukur 
keberhasilan dalam mencapai target yang di tetapkan, dapat juga digunakan sebagai 
alat penaksir kebutuhan di masa yang akan datang. 
2. Dalam penyusunan cash flow harus diperhatikan yang mana saja yang dapat 
mempengaruhi dan yang tidak dapat mempengaruhi contoh; pengakuan adanya 
kerugian piutang, adanya pengkuan atau pembebanan depresiasi, adanya pembayaran 
stock defidend merupakan sesuatu yang tidak mempengaruhi cash flow. 
3. Bagi kreditor atau bank dengan laporan cash flow dapat menilai kemampuan 
perusahaan dalam mambayar bunga atau mengembalikan pinjamannya.
4. Pada intinya aliran cash flow dengan sumber-sumber dan penggunaan dana adalah 
sama dan perhitungan penerimaan cash flow hanya memasukan penjualan secara tunai 
sedangkan hasil penjualan kredit baru akan dimasukan setelah benar-benar diterima 
secara tunai. 
5. Dalam penerapannya sebelum membuat cash flow, tentukan besarnya kas minimum 
yang tersedia (safety cash balance), apabila pada estimasi cash out flow lebih besar 
dari pada cash flow in maka akan terjadi deficit. Salah satu cara untuk menutup deficit 
tersebut adalah dengan mengajikan pinjaman ke bank. 
6. Asumsi merupakan suatu konsep dasar yang harus diterapkan walau pun angapan 
tersebut tidak sesuai dengan kenyataan, semakin banyak anggapan yang digunakan 
(pada umumnya tidak sesuai kenyataan) akan banyak kelemahan pada analisa tsb. 
7 
Tujuan Laporan Cash Flow 
Laporan arus kas dirancang untuk memenuhi tujuan-tujuan berikut ini (Hongren dkk 1989 
: 845) : 
a. Untuk memperkirakan arus kas masa datang. Dalam banyak kasus, sumber dan 
penggunaan kas perusahaan tidaklah berubah secara dramatis dari tahun ke tahun. 
Oleh karena itu, penerimaan dan pengeluaran kas dapat diterima sebagai alat yang 
baik untuk memperkirakan penerimaan dan pengeluaran kas dimasa datang. 
b. Untuk mengevaluasi pengambilan keputusan manajemen. Laporan arus kas akan 
melaporkan kegiatan investasi perusahaan, sehingga memberikan informasi arus kas 
kepada investor dan kreditor untuk mengevaluasi keputusan manajer. 
c. Untuk menentukan kemampuan perusahaan membayar deviden kepada pemegang 
saham, pembayaran bunga dan pokok pinjaman kepada kreditor. 
d. Laporan arus kas membantu investor dan kreditor untuk mengetahui apakah 
perusahaan bisa melakukan pembayaran – pembayaran ini. 
e. Untuk menunjukkan hubungan laba bersih terhadap perubahan kas perusahaan. 
f. Adanya kemungkinan bangkrutnya suatu perusahaan yang mempunyai laba bersih 
yang cukup tetapi kas yang rendah menyebabkan diperlukannya informasi arus kas. 
Tujuan Laporan Arus Kas adalah memberikan informasi yang relevan tentang penerimaan 
dan pengeluaran kas (Dyckman dkk 2001 : 550). Informasi arus kas membantu pemakai 
untuk menilai : 
a. Kemampuan perusahaan untuk menghasilkan kas. 
b. Kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban. 
c. Penyebab terjadinya perbedaan antara laba dan arus kas terkait. 
d. Pengaruh kegiatan investasi dan pembiayaan (pendanaan) yang menggunakan kas dan 
yang tidak (non kas) terhadap posisi keuangan perusahaan. 
Yang perlu diperhatikan dalam mengatur arus kas adalah memahami dengan jelas fungsi dana 
atau uang yang dimiliki. Secara sederhana fungsi itu terbagi menjadi tiga, yaitu : 
1. Fungsi Likuiditas, merupakan dana yang tersedia untuk tujuan memenuhi kebutuhan 
sehari-hari dan dapat dicairkan dalam waktu relatif singkat tanpa ada pengurangan 
investasi awal. 
2. Fungsi Anti Inflasi, merupakan dana yang disimpan guna menghindari resiko 
penurunan pada daya beli di waktu yang akan datang yang dapat dicairkan dengan 
relatif cepat.
3. Capital Growth, merupakan dana yang digunakan untuk penambahan/perkembangan 
kekayaan dengan jangka waktu yang relatif panjang. 
Aliran kas yang berhubungan dengan suatu proyek dapat dibagi menjadi tiga kelompok, 
yaitu: 
Aliran Kas Awal (Initial Cash Flow), merupakan aliran kas yang berkaitan dengan 
pengeluaran untuk kegiatan investasi. Aliran kas awal dapat dikatakan sebagai aliran kas 
keluar (cash out flow). Arus kas keluar terdiri dari : 
 Pengeluaran biaya bahan baku, tenaga kerja dan biaya pabrik lainnya 
 Pengeluaran biaya administrasi umum dan administrasi penjualan. 
 Pembelian aktiva tetap. 
 Pembayaran hutang perusahaan. 
 Pembayaran sewa pajak, bunga, dll. 
Aliran Kas Operasional (Operational Cash Flow), merupakan aliran kas yang berkaitan 
dengan operasional proyek. Aliran kas operasional dapat dikatan sebagai aliran kas masuk 
(cash in flow) dan aliran kas keluar. Contoh aliran kas masuk, yaitu: 
 Hasil penjualan produk/jasa. 
 Penagihan piutang dari penjualan kredit. 
 Penjualan aktiva tetap yang ada. 
 Penerimaan investasi dari pemilik. 
 Penerimaan sewa, dll. 
Aliran Kas Akhir (Terminal Cash Flow), merupakan aliran kas yang berkaitan dengan nilai 
sisa proyek (nilai residu) seperti sisa modal kerja, nilai sisa proyek yaitu penjualan peralatan 
proyek. 
Keterbatasan 
Cash flow memiliki beberapa keterbatasan, yaitu: 
 Komposisi penerimaan dan pengeluaran yang dimasukkan ke dalam cash flow hanya 
8 
bersifat tunai. 
 Perusahaan hanya berpusat pada target yang mungkin kurang fleksibel. 
 Hanya akan terfokus pada budget kas, misalnya: kondisi ekonomi yang kurang stabil, 
terlambatnya customer dalam memenuhi kewajibannya. 
B. Penyusunan Aliran Uang dan Perhitungannya 
Dalam menyusun Cash Flow, ada beberapa prinsip yang harus diketahui terlebih 
dahulu yaitu: Cash Flow disusun dengan basis tunai (Cash Basis). Hal ini berbeda dengan 
penyusunan Laporan Keuangan yang umumnya menggunakan Accrual Basis. Pada Cash 
Basis: 
 Pendapatan diakui pada saat uang tunai diterima, bukan pada saat penjualan 
dilakukan. 
 Biaya-biaya diakui pada saat uang tunai dikeluarkan, bukan pada saat biaya timbul.
Sedangkan pada Accrual Basis, pendapatan dan biaya diakui pada saat kejadian, dan hal 
tersebut belum tentu sama dengan waktu terjadi perpindahan uang tunai 
Ada empat langka dalam penyusunan cash flow, yaitu : 
1. Menentukan minimum kas 
2. Menyusun estimasi penerimaan dan pengeluaran 
3. Menyusun perkiraan kebutuhan dana dari hutang yang dibutuhkan untuk menutupi 
deficit kas dan membayar kembali pinjaman dari pihak ketiga. 
4. Menyusun kembali keseluruhan penerimaan dan pengeluaran setelah adanya transaksi 
9 
financial dan budget kas yang final. 
Cara Membuat 
 Cash-in, umumnya berasal dari penjualan produk atau manfaat terukur (benefit) 
 Cash-out, merupakan kumulatif dari biaya-biaya (cost) yang dikeluarkan. 
 Cash flow yang dibicarakan dlm ekonomi teknik –> cash flow 
investasi yang bersifat estimasi / prediktif 
komponen utama cash flow: 
 Initial cost (investasi); 
 Operational cost; 
 Maintenance cost; 
 Benefit / manfaat. 
Contoh Kasus : 
PT. WAHID menjual barang secara kredit selama 3 bulan. Pada Accrual Basis, penjualan 
dicatat pada saat barang dijual, sedangkan pada Cash Basis, penjualan baru dicatat setelah 
uang diterima beberapa waktu kemudian. 
Dalam menyusun Cash Flow kita tidak memperhitungkan biaya-biaya non kas (Non-cash 
Charges) seperti depresiasi dan amortisasi. Yang diperhatikan adalah transaksi tunai saja. 
Dengan demikian, akibat adanya beberapa perbedaan pencatatan, dalam bentuk jumlah Laba 
Bersih (Net Profit) yang ditunjukkan dalam Income Statement sama dengan jumlah uang 
tunai yang dimiliki perusahaan tersebut. 
Contoh:
PT. WAHID memiliki sistem penjualan dan pembelian yang dilakukan secara tunai. Income 
Statement per akhir tahun adalah sebagai berikut: 
Penjualan Bersih : Rp. 1.000 
Harga Pokok Penjualan : Rp. 800 (-) 
Laba Kotor : Rp. 200 
Biaya Operasional 
10 
- Gaji/Bonus : Rp. 50 
- Lain-lain : Rp. 40 
- Depresiasi : Rp. 20 (+) 
Rp. 110 (-) 
Laba Bersih Operasional Rp. 90 
Pajak Penghasilan 30 % Rp. 30 (-) 
Laba Bersih Setelah Pajak Rp. 60 
Dalam perhitungan Cash Flow, kita tidak memperhitungkan biaya depresiasi sebagai biaya 
karena depresiasi merupakan biaya non-kas. Dengan demikian, dari perhitungan Rugi/Laba 
diatas, Cash Flow yang sebenarnya adalah sebagai berikut: 
Laba Bersih : Rp. 60 
Depresiasi : Rp. 40 (+) 
Cash flow : Rp 100 
Cash Flow dapat disusun dengan periode (interval) per tahun, per bulan, bahkan per hari. 
Tentu saja semakin pendek interval yang dipakai, hasil penyusunan akan memiliki ketepatan 
yang lebih tinggi. Untuk Bank, umumnya kita menggunakan interval bulanan atau tahunan.
11 
BAB III 
KESIMPULAN 
A. Kesimpulan 
Kesimpulannya adalah bahwa aliran uang atau cash flow sangatlah 
dibutuhkan untuk laporan pemasukan atau pengeluaran uang pada suatu perusahaan. 
Dan maanfaatnya adalah memberikan seluruh rencana penerimaan kas yang 
berhubungan dengan rencana keuangan perusahaan dan transaksi yang menyebabkan 
perubahan kas. Dengan menggunakan Cash Budget kita akan melihat bahwa jumlah 
dana yang dibutuhkan dapat ditentukan dengan lebih baik. Selain mengetahui nilai 
nominalnya, dengan Cash Budget juga dapat diketahui kapan dana tersebut 
dibutuhkan
12 
BAB IV 
PENUTUP 
Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah makalah dengan judul “Ekonomi 
Teknik” telah selesai kami susun dan kami buat. Kritik dan saran yang bersifat membangun 
kami harapkan dari para pembaca sebagai upaya penyempurnaan makalah selanjutnya. 
Terima kasih. 
Depok, Oktober 2014 
Wassalam
13 
DAFTAR PUSTAKA 
http://wwwrtu-kikie.blogspot.com/2013_10_01_archive.html 
http://refrigeration54.blogspot.com/2013/10/definisi-dan-ruang-lingkup-ekonomi_1873.html 
http://heibilon.blogspot.com/2013/06/penyusunan-aliran-kas-cash-flow.html

More Related Content

What's hot

Ekonomi teknik # 2
Ekonomi teknik # 2Ekonomi teknik # 2
Ekonomi teknik # 2Ibnu Siroj
 
Pasar uang dan pasar modal
Pasar uang dan pasar modalPasar uang dan pasar modal
Pasar uang dan pasar modalRissa Deskya
 
Laporan arus kas - RIKI ARDONI
Laporan arus kas - RIKI ARDONILaporan arus kas - RIKI ARDONI
Laporan arus kas - RIKI ARDONIRiki Ardoni
 
Resume uts
Resume uts Resume uts
Resume uts Alifah05
 
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Muhammad Rafi Kambara
 
Akuntansi Perbankan
Akuntansi PerbankanAkuntansi Perbankan
Akuntansi Perbankanirul61
 
Resume Makalah UTS Silvia 11011700265
Resume Makalah UTS Silvia 11011700265Resume Makalah UTS Silvia 11011700265
Resume Makalah UTS Silvia 11011700265Silvia290
 
4. kas dan setara kas, arus dana
4.  kas dan setara kas, arus dana4.  kas dan setara kas, arus dana
4. kas dan setara kas, arus dana201191novi
 
Makalah Manajemen Keuangan 1
Makalah Manajemen Keuangan 1Makalah Manajemen Keuangan 1
Makalah Manajemen Keuangan 1denni_aditya
 

What's hot (17)

Ekonomi teknik # 2
Ekonomi teknik # 2Ekonomi teknik # 2
Ekonomi teknik # 2
 
Pasar uang dan pasar modal
Pasar uang dan pasar modalPasar uang dan pasar modal
Pasar uang dan pasar modal
 
Cashflow
CashflowCashflow
Cashflow
 
Laporan arus kas - RIKI ARDONI
Laporan arus kas - RIKI ARDONILaporan arus kas - RIKI ARDONI
Laporan arus kas - RIKI ARDONI
 
Makalah 1 putra
Makalah 1 putraMakalah 1 putra
Makalah 1 putra
 
Resume uts
Resume uts Resume uts
Resume uts
 
Slk pasar uang slk ch 11
Slk pasar uang  slk ch 11Slk pasar uang  slk ch 11
Slk pasar uang slk ch 11
 
PASAR UANG
PASAR UANG PASAR UANG
PASAR UANG
 
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
 
Akuntansi Perbankan
Akuntansi PerbankanAkuntansi Perbankan
Akuntansi Perbankan
 
Modal Kerja (Working Capital)
Modal Kerja (Working Capital)Modal Kerja (Working Capital)
Modal Kerja (Working Capital)
 
Resume Makalah UTS Silvia 11011700265
Resume Makalah UTS Silvia 11011700265Resume Makalah UTS Silvia 11011700265
Resume Makalah UTS Silvia 11011700265
 
4. kas dan setara kas, arus dana
4.  kas dan setara kas, arus dana4.  kas dan setara kas, arus dana
4. kas dan setara kas, arus dana
 
2. pasar uang & valas
2. pasar uang & valas2. pasar uang & valas
2. pasar uang & valas
 
manajemen kas
manajemen kasmanajemen kas
manajemen kas
 
Makalah Manajemen Keuangan 1
Makalah Manajemen Keuangan 1Makalah Manajemen Keuangan 1
Makalah Manajemen Keuangan 1
 
Manajemen kas
Manajemen kasManajemen kas
Manajemen kas
 

Viewers also liked

Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...irwan zulkifli
 
Perencanaan pengendalian produksi
Perencanaan pengendalian produksiPerencanaan pengendalian produksi
Perencanaan pengendalian produksiArina Nur Laili
 
Tugas ke 2 ekonomi teknik
Tugas ke 2 ekonomi teknikTugas ke 2 ekonomi teknik
Tugas ke 2 ekonomi teknikcondro23
 
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknikITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknikFransiska Puteri
 
Materi ekonomi teknik 1
Materi ekonomi teknik 1Materi ekonomi teknik 1
Materi ekonomi teknik 1Pangeran Rasa
 
Pengantar teknik industri
Pengantar teknik industriPengantar teknik industri
Pengantar teknik industriSoim Ahmad
 

Viewers also liked (8)

Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
 
Tugas 2 cash flow
Tugas 2 cash flow Tugas 2 cash flow
Tugas 2 cash flow
 
Perencanaan pengendalian produksi
Perencanaan pengendalian produksiPerencanaan pengendalian produksi
Perencanaan pengendalian produksi
 
Tugas ke 2 ekonomi teknik
Tugas ke 2 ekonomi teknikTugas ke 2 ekonomi teknik
Tugas ke 2 ekonomi teknik
 
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknikITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
 
Materi ekonomi teknik 1
Materi ekonomi teknik 1Materi ekonomi teknik 1
Materi ekonomi teknik 1
 
Pengantar teknik industri
Pengantar teknik industriPengantar teknik industri
Pengantar teknik industri
 
Ekonomi teknik
Ekonomi teknikEkonomi teknik
Ekonomi teknik
 

Similar to Ekonomi Teknik 2

Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur asifah ekonomitekniktugas2Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur asifah ekonomitekniktugas2nur_asifah
 
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan KeluarMakalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan KeluarINTAN PANDINI
 
Makalah ekonomi teknik 2
Makalah ekonomi teknik 2Makalah ekonomi teknik 2
Makalah ekonomi teknik 2Rifan Bukhori
 
Tugas Kedua Ekonomi Teknik
Tugas Kedua Ekonomi TeknikTugas Kedua Ekonomi Teknik
Tugas Kedua Ekonomi Teknikwybawa
 
Tugas kedua Ekonomi Teknik
Tugas kedua Ekonomi TeknikTugas kedua Ekonomi Teknik
Tugas kedua Ekonomi TeknikVj Dwi ShiNoda
 
Tugas 2 makalah manajemen keuangan
Tugas 2 makalah manajemen keuanganTugas 2 makalah manajemen keuangan
Tugas 2 makalah manajemen keuanganIis MutiaraSuci
 
Resume 2 manajemen keuangan 1
Resume 2 manajemen keuangan 1Resume 2 manajemen keuangan 1
Resume 2 manajemen keuangan 1mufliah R
 
Assalammu’alaikum wr wb
Assalammu’alaikum wr wbAssalammu’alaikum wr wb
Assalammu’alaikum wr wbWahyudi Wahyudi
 
Makalah ekonomi teknik - 2
Makalah ekonomi teknik - 2Makalah ekonomi teknik - 2
Makalah ekonomi teknik - 2Dani Gunawan
 
MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN UAS 2
MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN UAS 2MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN UAS 2
MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN UAS 2ayuruby
 
Tugas softskill 2 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 2 Ekonomi TeknikTugas softskill 2 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 2 Ekonomi TeknikSri Sediaz
 
Makalah i audit pendapatan
Makalah i audit pendapatanMakalah i audit pendapatan
Makalah i audit pendapatanakuntansi2008
 

Similar to Ekonomi Teknik 2 (20)

Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur asifah ekonomitekniktugas2Nur asifah ekonomitekniktugas2
Nur asifah ekonomitekniktugas2
 
Makalah Cash dan Flow
Makalah Cash dan FlowMakalah Cash dan Flow
Makalah Cash dan Flow
 
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan KeluarMakalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
Makalah Laporan Arus Kas Masuk dan Keluar
 
Makalah ekonomi teknik 2
Makalah ekonomi teknik 2Makalah ekonomi teknik 2
Makalah ekonomi teknik 2
 
Tugas Kedua Ekonomi Teknik
Tugas Kedua Ekonomi TeknikTugas Kedua Ekonomi Teknik
Tugas Kedua Ekonomi Teknik
 
Cash flow
Cash flowCash flow
Cash flow
 
Tugas kedua Ekonomi Teknik
Tugas kedua Ekonomi TeknikTugas kedua Ekonomi Teknik
Tugas kedua Ekonomi Teknik
 
Makalah tugas 2
Makalah tugas 2Makalah tugas 2
Makalah tugas 2
 
Pengertian aliran uang
Pengertian aliran uangPengertian aliran uang
Pengertian aliran uang
 
Psak02
Psak02Psak02
Psak02
 
Tugas 2 makalah manajemen keuangan
Tugas 2 makalah manajemen keuanganTugas 2 makalah manajemen keuangan
Tugas 2 makalah manajemen keuangan
 
Resume 2 manajemen keuangan 1
Resume 2 manajemen keuangan 1Resume 2 manajemen keuangan 1
Resume 2 manajemen keuangan 1
 
Assalammu’alaikum wr wb
Assalammu’alaikum wr wbAssalammu’alaikum wr wb
Assalammu’alaikum wr wb
 
Resume uas 1
Resume uas 1Resume uas 1
Resume uas 1
 
Resume uas 1
Resume uas 1Resume uas 1
Resume uas 1
 
Makalah ekonomi teknik - 2
Makalah ekonomi teknik - 2Makalah ekonomi teknik - 2
Makalah ekonomi teknik - 2
 
MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN UAS 2
MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN UAS 2MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN UAS 2
MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN UAS 2
 
Tugas softskill 2 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 2 Ekonomi TeknikTugas softskill 2 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 2 Ekonomi Teknik
 
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Makalah i audit pendapatan
Makalah i audit pendapatanMakalah i audit pendapatan
Makalah i audit pendapatan
 

More from Nimas Putri

Ekonomi Teknik (Analisa IS-LM)
Ekonomi Teknik (Analisa IS-LM)Ekonomi Teknik (Analisa IS-LM)
Ekonomi Teknik (Analisa IS-LM)Nimas Putri
 
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)Nimas Putri
 
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)Nimas Putri
 
Ekonomi teknik 1
Ekonomi teknik 1Ekonomi teknik 1
Ekonomi teknik 1Nimas Putri
 
Ekologi kerusakan lingkungan
Ekologi kerusakan lingkunganEkologi kerusakan lingkungan
Ekologi kerusakan lingkunganNimas Putri
 

More from Nimas Putri (7)

Ekonomi Teknik (Analisa IS-LM)
Ekonomi Teknik (Analisa IS-LM)Ekonomi Teknik (Analisa IS-LM)
Ekonomi Teknik (Analisa IS-LM)
 
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
 
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
 
Ekonomi teknik 1
Ekonomi teknik 1Ekonomi teknik 1
Ekonomi teknik 1
 
Pltsa
PltsaPltsa
Pltsa
 
Ekologi kerusakan lingkungan
Ekologi kerusakan lingkunganEkologi kerusakan lingkungan
Ekologi kerusakan lingkungan
 
Bank sampah
Bank sampahBank sampah
Bank sampah
 

Recently uploaded

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 

Recently uploaded (20)

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 

Ekonomi Teknik 2

  • 1. EKONOMI TEKNIK Disusun Oleh: Nimas Lestari Ayu Putri (15412327) 3IB01A Jurusan Teknik Elektro Universitas Gunadarma 2014
  • 2. KATA PENGANTAR 2 Assalamualaikum Wr. Wb. Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikannya makalah ini. Karena hanya dengan rahmat dan hidayah-Nya, penyusunan makalah dengan judul “Ekonomi Teknik” dapat kami selesaikan dengan baik. Adapun penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan akan tentang semua yang ada dalam ekonomi teknik melalui makalah ini. Dalam penulisan makalah ini, berbagai hambatan telah kami alami. Oleh karena itu, terselesaikannya makalah ini tentu saja bukan kemampuan kami semata. Namun, karena adanya dukungan dan bantuan dari pihak-pihak yang terkait. Sehubungan dengan hal tersebut, kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu yang telah membantu menyelesaikan makalah ini. Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari pengetahuan dan pengalaman kami masih sangat terbatas. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran dari berbagai pihak agar makalah ini menjadi lebih baik dan bermanfaat. Wassalamualaikum Wr. Wb. Depok, oktober 2014 Penulis
  • 3. 3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ...........................................................................................................2 DAFTAR ISI ..........................................................................................................................3 BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................4 A. Latar belakang ............................................................................................................4 B. Manfaat makalah ........................................................................................................4 C. Tujuan makalah ..........................................................................................................4 BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................5 A. Pengertian Aliran Uang (Cash Flow) .........................................................................5 B. Penyusunan Aliran Uang dan Perhitungannya ..........................................................8 BAB III KESIMPULAN........................................................................................................11 A. Kesimpulan ................................................................................................................11 BAB IV PENUTUP ...............................................................................................................12 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................13
  • 4. 4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Cash flow atau dalam bahasa indonesia yang bisa disebut dengan Aliran Kas ini termasuk kata-kata dalam bidang Akutansi yang tidak kami pelajari di jurusan kami, Mungkin bagi teman-teman yang pernah mempelajari di Jurusan Akutansi atau yang pernah menjalani aktivitas sebagai Enterpreneurship/Kewirausahaan pasti saja pernah mendengar kata-kata cash flow ini, Cash Flow ini bisa disebut juga dengan laporan keuangan/aliran kas sangat berguna bagi siapa saja yang ingin membuka usaha, agar proses keuangan dalam suatu usaha tersebut dapat terorganisir dan terkoordinir dengan baik, dan agar pimpinan suatu bidang tidak bisa dibohongi dengan pegawai-pegawainya, maka sangat penting dibuatnya Cash Flow B. Manfaat Makalah Adapun kegunaan dalam menyusun estimasi cash flow dalam perusahaan sangat berguna bagi beberapa pihak terutama manajement. Diantaranya: 1. Memberikan seluruh rencana penerimaan kas yang berhubungan dengan rencana keuangan perusahaan dan transaksi yang menyebabkan perubahan kas. 2. Sebagian dasar untuk menaksir kebutuhan dana untuk masa yang akan datang dan memperkirakan jangka waktu pengembalian kredit. 3. Membantu menager untuk mengambil keputusan kebijakan financial. 4. Untuk kreditur dapat melihat kemampuan perusahaan untuk membayar kredit yang diberikan kepadanya C. Tujuan Makalah Tujuan utama pembutan laporan arus kas (cash flow) adalah menyediakan informasi yang relefan mengenai penerimaan dan pembayaran kas sebuah perusahaan selama satu periode. Untuk meraih tujuan ini, laporan arus kas melaporkan : 1. Kas yang mempengaruhi kegiatan operasional perusahaan selama satu periode. Transaksi Investasi dan Pembiayaan (Invested and Financial). 2. Kenaikan atau penurunan bersih kas selama satu periode. 3. Pelaporan sumber daya, tujuan pemakaian, dan kenaikan atau penurunan bersih kas selama satu periode dapat membantu investor, kreditor dan pihak-pihak lain mengetahui apa yang terjadi terhadap sumber daya perudahaan yang paling likuid.
  • 5. 5 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Aliran Uang (Cash Flow) Cash flow (aliran kas) merupakan sejumlah uang kas yang keluar dan yang masuk sebagai akibat dari aktivitas perusahaan dalam satu periode.Definisi Caash Flow adalah laba, profit atau keuntungan. Kenapa saya memilih kata positif cashlow bukannya laba, profit atau keuntungan karena menurut saya sebuah investasi yang menguntungkan harus kita ketahui dari mana asal uang datang, kemana uang itu pergi dan berapa keuntungan kita. Kebanyakan orang mengabaikan hal ini, yang mereka perdulikan adalah hasil akhirnya yaitu laba, profit atau keuntungan. Para pengeruk keuntungan sesaat melalui penawaran program investasi abal-abal mencari orang-orang seperti ini, orang-orang yang kurang perduli terhadap bagaimana si investasi tersebut bisa menghasilkan keuntungan dan hanya tertarik pada iming-iming keuntungan besar dari investasi tersebut. Contoh keuntungan dari positif cashflow adalah pendapatan sewa, pendapatan bunga, deviden, profit dari bagi hasil, keuntungan operasional, dll. Ada dua cara yang bisa digunakan untuk membuat laporan arus kas (cash flow statement) menurut sumber data yang digunakan—yang akan JAK overview melalui artikel ini. Masing-masing cara digunakan sesuai dengan KONDISI dan KEBUTUHAN. “Kondisi” yang saya maksudkan adalah ketersediaan data untuk menyusun laporan arus kas. Dalam kondisi ideal, dan ini harapan setiap akuntan, semua data yang diperlukan tersedia. Namun pada kenyataannya tidak selalu demikian. Sedangkan “kebutuhan” dalam hal ini adalah, apa yang diharapkan dari sebuah laporan arus kas; apakah sekedar tahu arus kas saja? Atau sekaligus mengetahui hubungan antara Laporan Arus Kas dengan Laporan Laba Rugi? KONDISI dan KEBUTUHAN inilah yang menentukan cara mana yang akan digunakan untuk menyusun laporan arus kas, dan akan dibahas dalam artikel ini. Seperti telah disampaikan di awal, ada 2 cara menyusun laporan arus kas, menurut sumber data yang digunakan:  Mengusun Laporan Arus Kas, dengan menggunakan sumber data berupa “Buku Kas”  Menyusun Laporan Arus Kas, dengan menggunakan sumberdata berupa “Laporan Laba Rugi” dan “Neraca Komparasi” Bagian-bagian Cash Flow Cash flow memuat tiga bagian utama, yang terdiri dari: 1. Cash in flow, pada bagian ini mengidentifikasi sumber-sumber dana yang akan diterima , jumlah dananya dan waktu dalam periode tersebut, yang akan dihasilkan berupa penjualan tunai, penjualan kredit yang akan menjadi piutang, hasil penjualan aktiva tetap dan penerimaan lainnya. Perincian kas ini terdiri dari dua sifat, yaitu kontinyu dan intermitan. 2. Cash out flow, pada bagian ini berhubungan dengan pengidentifikasian semua kas yang sudah diantisipasi, antara lain pembelian barang dagang baku, pembayaran
  • 6. hutang, upah, administrasi, dan pengeluaran lainnya. Cash out flow juga punya dua sifat yang sama yaitu kontinyu dan intermitan. 3. Financing (pembiayaan), pada bagian ini menunjukan besarnya net cash flow dan besarnya kebutuhan dana jika terjadi defisit. 6 Kategori Cash Flow Semua arus kas masuk dan arus kas keluar diklasifikasikan ke dalam salah satu dari tiga kategori : Operasi, Investasi, Pendanaan. Pengklasifikasian arus kas ini penting dilakukan untuk mengevaluasi arus kas yang telah terjadi dan memprediksi arus kas masa depan. a. Arus Kas Operasi (Operating Cash Flow). Arus kas operasi dikaitkan dengan kegiatan memproduksi dan menyerahkan barang, menyediakan jasa, serta transaksi lainnya yang diperhitungkan dalam penentuan laba. Arus kas Operasi adalah semua arus yang tidak didefinisikan sebagai kegiatan investasi atau pendanaan. Arus kas operasi mencakup berikut ini: 1. Keterkaitannya dengan laba merupakan alasan untuk mengklasifikasikan arus tersebut sebagai arus kas operasi. 2. Arus kas dari transaksi lainnya yang pada awalnya mungkin merupakan arus investasi atau pendanaan, diklasifikasikan sebagai arus operasi jika berhubungan dengan kegiatan usaha yang utama. b. Arus Kas Investasi (Investing Cash Flow),Arus kas investasi dikaitkan dengan investasi dalam dan pelepasan (disposisi) aktiva pabrik serta sekuritas hutang dan ekuitas tertentu, memberikan dan menagih pinjaman, serta kegiatan strategis lainnya. Kategori ini penting untuk mengidentifikasi rencana pertumbuhan perusahaan. Kategori ini mencakup hal-hal berikut : 1. Selisih antara arus kas masuk dan arus kas keluar investasi adalah arus kas masuk/arus keluar bersih dari kegiatan investasi. 2. Perbedaan mendasar antara arus kas keluar operasi dan investasi terletak pada periode manfaat yang di antisipasi. 3. Keuntungan dan kerugian dari operasi yang dihentikan serta transaksi yang menimbulkan pos-pos luar biasa seringkali dikaitkan dngan arus kas investasi. c. Arus Kas Pendanaan (Financing Cash Flow), Arus kas pembiayaan dikaitkan dengan perolehan sumber daya dari pemilik dan pemberian pengembalian atas investasi mereka, peminjaman uang, dan pembayaran kembali pokok pinjaman. Selisih antara arus kas masuk dan arus kas keluar pendanaan merupakan arus kas masuk (keluar) bersih dari kegiatan pendanaan. Kegunaan Cash Flow Adapun kegunaan dalam menyusun estimasi cash flow dalam perusahaan sangat berguna bagi beberapa pihak terutama management. Diantaranya: 1. Cash flow merupakan alat pengkontrol keuangan perusahaan dan sebagai alat ukur keberhasilan dalam mencapai target yang di tetapkan, dapat juga digunakan sebagai alat penaksir kebutuhan di masa yang akan datang. 2. Dalam penyusunan cash flow harus diperhatikan yang mana saja yang dapat mempengaruhi dan yang tidak dapat mempengaruhi contoh; pengakuan adanya kerugian piutang, adanya pengkuan atau pembebanan depresiasi, adanya pembayaran stock defidend merupakan sesuatu yang tidak mempengaruhi cash flow. 3. Bagi kreditor atau bank dengan laporan cash flow dapat menilai kemampuan perusahaan dalam mambayar bunga atau mengembalikan pinjamannya.
  • 7. 4. Pada intinya aliran cash flow dengan sumber-sumber dan penggunaan dana adalah sama dan perhitungan penerimaan cash flow hanya memasukan penjualan secara tunai sedangkan hasil penjualan kredit baru akan dimasukan setelah benar-benar diterima secara tunai. 5. Dalam penerapannya sebelum membuat cash flow, tentukan besarnya kas minimum yang tersedia (safety cash balance), apabila pada estimasi cash out flow lebih besar dari pada cash flow in maka akan terjadi deficit. Salah satu cara untuk menutup deficit tersebut adalah dengan mengajikan pinjaman ke bank. 6. Asumsi merupakan suatu konsep dasar yang harus diterapkan walau pun angapan tersebut tidak sesuai dengan kenyataan, semakin banyak anggapan yang digunakan (pada umumnya tidak sesuai kenyataan) akan banyak kelemahan pada analisa tsb. 7 Tujuan Laporan Cash Flow Laporan arus kas dirancang untuk memenuhi tujuan-tujuan berikut ini (Hongren dkk 1989 : 845) : a. Untuk memperkirakan arus kas masa datang. Dalam banyak kasus, sumber dan penggunaan kas perusahaan tidaklah berubah secara dramatis dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, penerimaan dan pengeluaran kas dapat diterima sebagai alat yang baik untuk memperkirakan penerimaan dan pengeluaran kas dimasa datang. b. Untuk mengevaluasi pengambilan keputusan manajemen. Laporan arus kas akan melaporkan kegiatan investasi perusahaan, sehingga memberikan informasi arus kas kepada investor dan kreditor untuk mengevaluasi keputusan manajer. c. Untuk menentukan kemampuan perusahaan membayar deviden kepada pemegang saham, pembayaran bunga dan pokok pinjaman kepada kreditor. d. Laporan arus kas membantu investor dan kreditor untuk mengetahui apakah perusahaan bisa melakukan pembayaran – pembayaran ini. e. Untuk menunjukkan hubungan laba bersih terhadap perubahan kas perusahaan. f. Adanya kemungkinan bangkrutnya suatu perusahaan yang mempunyai laba bersih yang cukup tetapi kas yang rendah menyebabkan diperlukannya informasi arus kas. Tujuan Laporan Arus Kas adalah memberikan informasi yang relevan tentang penerimaan dan pengeluaran kas (Dyckman dkk 2001 : 550). Informasi arus kas membantu pemakai untuk menilai : a. Kemampuan perusahaan untuk menghasilkan kas. b. Kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban. c. Penyebab terjadinya perbedaan antara laba dan arus kas terkait. d. Pengaruh kegiatan investasi dan pembiayaan (pendanaan) yang menggunakan kas dan yang tidak (non kas) terhadap posisi keuangan perusahaan. Yang perlu diperhatikan dalam mengatur arus kas adalah memahami dengan jelas fungsi dana atau uang yang dimiliki. Secara sederhana fungsi itu terbagi menjadi tiga, yaitu : 1. Fungsi Likuiditas, merupakan dana yang tersedia untuk tujuan memenuhi kebutuhan sehari-hari dan dapat dicairkan dalam waktu relatif singkat tanpa ada pengurangan investasi awal. 2. Fungsi Anti Inflasi, merupakan dana yang disimpan guna menghindari resiko penurunan pada daya beli di waktu yang akan datang yang dapat dicairkan dengan relatif cepat.
  • 8. 3. Capital Growth, merupakan dana yang digunakan untuk penambahan/perkembangan kekayaan dengan jangka waktu yang relatif panjang. Aliran kas yang berhubungan dengan suatu proyek dapat dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu: Aliran Kas Awal (Initial Cash Flow), merupakan aliran kas yang berkaitan dengan pengeluaran untuk kegiatan investasi. Aliran kas awal dapat dikatakan sebagai aliran kas keluar (cash out flow). Arus kas keluar terdiri dari :  Pengeluaran biaya bahan baku, tenaga kerja dan biaya pabrik lainnya  Pengeluaran biaya administrasi umum dan administrasi penjualan.  Pembelian aktiva tetap.  Pembayaran hutang perusahaan.  Pembayaran sewa pajak, bunga, dll. Aliran Kas Operasional (Operational Cash Flow), merupakan aliran kas yang berkaitan dengan operasional proyek. Aliran kas operasional dapat dikatan sebagai aliran kas masuk (cash in flow) dan aliran kas keluar. Contoh aliran kas masuk, yaitu:  Hasil penjualan produk/jasa.  Penagihan piutang dari penjualan kredit.  Penjualan aktiva tetap yang ada.  Penerimaan investasi dari pemilik.  Penerimaan sewa, dll. Aliran Kas Akhir (Terminal Cash Flow), merupakan aliran kas yang berkaitan dengan nilai sisa proyek (nilai residu) seperti sisa modal kerja, nilai sisa proyek yaitu penjualan peralatan proyek. Keterbatasan Cash flow memiliki beberapa keterbatasan, yaitu:  Komposisi penerimaan dan pengeluaran yang dimasukkan ke dalam cash flow hanya 8 bersifat tunai.  Perusahaan hanya berpusat pada target yang mungkin kurang fleksibel.  Hanya akan terfokus pada budget kas, misalnya: kondisi ekonomi yang kurang stabil, terlambatnya customer dalam memenuhi kewajibannya. B. Penyusunan Aliran Uang dan Perhitungannya Dalam menyusun Cash Flow, ada beberapa prinsip yang harus diketahui terlebih dahulu yaitu: Cash Flow disusun dengan basis tunai (Cash Basis). Hal ini berbeda dengan penyusunan Laporan Keuangan yang umumnya menggunakan Accrual Basis. Pada Cash Basis:  Pendapatan diakui pada saat uang tunai diterima, bukan pada saat penjualan dilakukan.  Biaya-biaya diakui pada saat uang tunai dikeluarkan, bukan pada saat biaya timbul.
  • 9. Sedangkan pada Accrual Basis, pendapatan dan biaya diakui pada saat kejadian, dan hal tersebut belum tentu sama dengan waktu terjadi perpindahan uang tunai Ada empat langka dalam penyusunan cash flow, yaitu : 1. Menentukan minimum kas 2. Menyusun estimasi penerimaan dan pengeluaran 3. Menyusun perkiraan kebutuhan dana dari hutang yang dibutuhkan untuk menutupi deficit kas dan membayar kembali pinjaman dari pihak ketiga. 4. Menyusun kembali keseluruhan penerimaan dan pengeluaran setelah adanya transaksi 9 financial dan budget kas yang final. Cara Membuat  Cash-in, umumnya berasal dari penjualan produk atau manfaat terukur (benefit)  Cash-out, merupakan kumulatif dari biaya-biaya (cost) yang dikeluarkan.  Cash flow yang dibicarakan dlm ekonomi teknik –> cash flow investasi yang bersifat estimasi / prediktif komponen utama cash flow:  Initial cost (investasi);  Operational cost;  Maintenance cost;  Benefit / manfaat. Contoh Kasus : PT. WAHID menjual barang secara kredit selama 3 bulan. Pada Accrual Basis, penjualan dicatat pada saat barang dijual, sedangkan pada Cash Basis, penjualan baru dicatat setelah uang diterima beberapa waktu kemudian. Dalam menyusun Cash Flow kita tidak memperhitungkan biaya-biaya non kas (Non-cash Charges) seperti depresiasi dan amortisasi. Yang diperhatikan adalah transaksi tunai saja. Dengan demikian, akibat adanya beberapa perbedaan pencatatan, dalam bentuk jumlah Laba Bersih (Net Profit) yang ditunjukkan dalam Income Statement sama dengan jumlah uang tunai yang dimiliki perusahaan tersebut. Contoh:
  • 10. PT. WAHID memiliki sistem penjualan dan pembelian yang dilakukan secara tunai. Income Statement per akhir tahun adalah sebagai berikut: Penjualan Bersih : Rp. 1.000 Harga Pokok Penjualan : Rp. 800 (-) Laba Kotor : Rp. 200 Biaya Operasional 10 - Gaji/Bonus : Rp. 50 - Lain-lain : Rp. 40 - Depresiasi : Rp. 20 (+) Rp. 110 (-) Laba Bersih Operasional Rp. 90 Pajak Penghasilan 30 % Rp. 30 (-) Laba Bersih Setelah Pajak Rp. 60 Dalam perhitungan Cash Flow, kita tidak memperhitungkan biaya depresiasi sebagai biaya karena depresiasi merupakan biaya non-kas. Dengan demikian, dari perhitungan Rugi/Laba diatas, Cash Flow yang sebenarnya adalah sebagai berikut: Laba Bersih : Rp. 60 Depresiasi : Rp. 40 (+) Cash flow : Rp 100 Cash Flow dapat disusun dengan periode (interval) per tahun, per bulan, bahkan per hari. Tentu saja semakin pendek interval yang dipakai, hasil penyusunan akan memiliki ketepatan yang lebih tinggi. Untuk Bank, umumnya kita menggunakan interval bulanan atau tahunan.
  • 11. 11 BAB III KESIMPULAN A. Kesimpulan Kesimpulannya adalah bahwa aliran uang atau cash flow sangatlah dibutuhkan untuk laporan pemasukan atau pengeluaran uang pada suatu perusahaan. Dan maanfaatnya adalah memberikan seluruh rencana penerimaan kas yang berhubungan dengan rencana keuangan perusahaan dan transaksi yang menyebabkan perubahan kas. Dengan menggunakan Cash Budget kita akan melihat bahwa jumlah dana yang dibutuhkan dapat ditentukan dengan lebih baik. Selain mengetahui nilai nominalnya, dengan Cash Budget juga dapat diketahui kapan dana tersebut dibutuhkan
  • 12. 12 BAB IV PENUTUP Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah makalah dengan judul “Ekonomi Teknik” telah selesai kami susun dan kami buat. Kritik dan saran yang bersifat membangun kami harapkan dari para pembaca sebagai upaya penyempurnaan makalah selanjutnya. Terima kasih. Depok, Oktober 2014 Wassalam
  • 13. 13 DAFTAR PUSTAKA http://wwwrtu-kikie.blogspot.com/2013_10_01_archive.html http://refrigeration54.blogspot.com/2013/10/definisi-dan-ruang-lingkup-ekonomi_1873.html http://heibilon.blogspot.com/2013/06/penyusunan-aliran-kas-cash-flow.html