SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Menjelaskan konsep bauran promosi
  dan menguraikan tujuan tujuan
  promosi.
 Bauran promosi adalah kombinasi
  dari teknik penjualan,perorangan dan
  non personal yang di desain untuk
  mencapai tujuan tujuan promosi.
1. Memberikan informasi
   Contoh ; iklan media cetak yang menjelaskan fitur dan
    ketersediaan dari sereal sarapan.
2. Mendiferensiasikan (perbandingan)produk
   Contoh ; iklan televisi yang membandingkan kinerja 2 deterjen
    pencuci pakaian yang terkenal.
3. Meningkatkan permintaan
   Contoh ; bagian ujung lorong pajangan bahan makanan untuk
    mendorong pembelian secara tiba tiba.
4. Menstabilkan penjualan
   contoh ; mengubah pola penjualan dengan mempromosikan
    tingkat hunian yang rendah pada minggu tertentu untuk hotel hotel.

5. Menekankan nilai dari produk
   Contoh ; program penggantian dan garansi yang membentuk
    produk lebih menarik di bandingkan para pesaing utamanya.
Bauran promosi dari sebuah perusahaan
  dibagi menjadi 2 komponen :
 Penjualan perorangan adalah promosi
  dari orang ke orang kepada seorang
  pembeli biasanya mereka berkomunikasi
  lewat telepon,pertemuan langsung,lewat
  video atau sambungan komputer
  interaktif.
 Penjualan bukan perorangan adalah
  terdiri dari iklan,promosi
  penjualan,radio,dan televisi
Pebedaan jenis jenis iklaN dan media
   lainnya.
 Perngertian dari iklan adalah komunikasi non
   personal yang di bayarkan lewat berbagai
   media dan di desain untuk memberikan
   informasi,membujuk atau mengingatkan
   anggota dari pemirsa tertentu.
   Jenis jenis iklan ada 2 :
1. Iklan produk atau produk advertising adalah
   pesan pesan yang di desain untuk menjual
   barang atau jasa tertentu.
2. Iklan institusional atau institusional advertising
   adalah pesan pesan yang mempromosikan
   konsep konsep,ide ide,filosofi/goodwill untuk
   industri,perusahaan dan organisasi.
Media iklan adalah seluruh media yang
   menawarkan keunggulan dan kelemahan
   dalam media iklan
  Biaya adalah pertimbangan utama dalam
   memilih media tetapi harus memilih media
   yang terbaik untuk mengomunikasikan pesan
   mereka.
 Jenis jenis media iklan :

1. Surat kabar,
2. Televisi
3. Radio
4. Majalah
5. Surat langsung dan lain lain
Peran promosi penjualan,penjualan
   perorangan,dan hubungan masyarakat dalam
   strategi promosi.
 Promosi penjualan adalah aktivitas pemasaran
   non personal selain iklan,penjualan
   perorangan,dan humas yang menstimulai
   penjualan konsumen dan efektifitas penjualan.
 Promosi penjualan terdiri atas :
1. Produk
2. Kupon
3. Discount yang mendukung iklan
4. Penjualan perorangan
 
      Tujuan dari promosi penjualan adalah untuk
   mendapatkan para pelanggan baru agar
   mereka mencoba atau membeli produk.
  Penjualan perorangan adalah persentasi
   promosi secara perorangan kepada pembeli
   yang merupakan kunci dari efektivitas
   pemasaran.
 Secara umum perusahaan perusahaan lebih
   cenderung menekankan penjualan
   perorangan dibandingkan dengan iklan atau
   promosi penjualan dengan 4 kondisi :
1. Para pelanggan relatif sedikit dalam jumlah
   dan terkonsentrasi secara geografis.
2. Produk sifat nya kompleks secara teknis
   melibatkan perdagangan internal dan
   membutuhkan penanganan yang khusus
3. Produk relatif murah
4. Produk bergerak lewat distribusi langsung
  Tugas dari penjualan ada 3 :
1. Proses pemesanan adalah berhubungan
   dengan perusahaan ritel dan grosir.
2. Penjualan kreatif adalah jenis persentasi
   promosi yang bersifat persuasif.
3. Penjualan misionaris adalah pekerjaan
   penjualan termasuk bentuk tidak langsung
   dari penjualan dimana perwakilan
   mempromosikan goodwill bagi sebuah
   perusahaan atau menawarkan
   pendampingan teknis atau oprasional
   kepada pelanggan.
Hubungan masyarakat ( humas )
 Komunikasi dan hubungan dari organisasi
  dengan berbagai permirsanya maksudnya
  adalah saluran komunikasi tidak langsung
  yang efisien untuk
  mempromomempromosikan produk si
  produk.
 Jenis jenis dari humas yang mendekati
  promosi adalah
 Publisitas adalah stimulasi permintaan
  terhadap barang,jasa,tempat,ide,orang atau
  oraganisasi dengan menyebarkan berita
  atau memperoleh presentasi media yang
  diinginkan tanpa membayar.
faktor faktor yang mempengaruhi bauran
   promosi :
1. Pasar memulai dengan memfokuskan target
   pasar perusahaan.
2. Nilai produk
3. Kerangka waktu
4. Anggaran
5. Karena faktor faktor tesebut mereka
   membangun bauran promosi dan
   mengalokasikan sumber daya dan biaya
   diantara penjualan perorangan,iklan,promosi
   penjualan dan hubungan masyarakat.
  Dalam strategi promosi dibagi 2,yaitu :
1. Strategi dorong adalah pemasaran
   bergantung pada tenaga penjualan untuk
   memasarkan produk kepada pedagang
   grosir.
2. Strategi tarik adalah dengan menghasilkan
   permintaan konsumen atas barang tersebut
   biasanya melalui iklan dan promosi
   penjualan.
      masalah masalah dalam etika utama yang
   terkait dalam promosi :
1. Pemulasan dan penipuan.
2. Promosi kepada anak anak dan remaja.
3. Promosi kepada sekolah umum dan
   perguruan tinggi.
jenis jenis tujuan penentuan harga yang
  berbeda dan bagaimana perusahaan
  menentukan harga di pasaran :
1. Profitabilitas adalah pemasukan yang dibawa oleh
   perusahaan dikurangi oleh biaya biayanya.
 Contoh : menginginkan laba dapat meningkat sampai 10%
   / tahun sampai 2010.
2. Volume adalah pendekatan kedua dari strategi harga.
 Contoh : sampai tahun 2010 kami merencanakan untuk
   mencapai 28% pangsa dari pasar perahu pribadi.
3. Menyamai persaingan adalah berusaha menyamakan
   harga harga para pesaing sehingga harga secara esensi
   bukan menjadi isu.
 Contoh : kami akan menyamakan harga dan mencapai
   laba dan pertumbuhan volume dengan menawarkan
   pelayanan pelanggan yang lebih baik.
4. Prestis adalah mebuat harga yang tinggi untuk memberi
   citra kualitas dan keeksklusifan.
 Contoh : parfum baru yang memiliki sebuah kemasan yang
   sangat indah,label yang cantik,dan salah satu harga
   tertinggi.
Strategi penentuan harga ada 2
 hal dasar :

1. Dengan  mengaplikasikan konsep
    penawaran.
2. Permintaan.
   Dengan kata lain hal tersebut
   harus seimbang.
  Dalam penentuan harga ada yang disebut
   dengan :
1. Penentuan harga dalam praktik adalah praktik
   menambahkan presentasi dari jumlah tertentu
   pada harga dasar dari sebuah produk untuk
   menutupi biaya berlebih dan menghasilkan
   laba.
2. Harga berdasarkan biaya adalah praktik
   menambahkan presentase dasri sejumlah spesifik
   ke biaya dasar dari suatu produk untuk menutup
   biaya biaya berlebih dan menghasilkan laba.
3. Analisis titik impas adalah tehnik harga yang
   digunakan untuk menentukan volume penjualan
   minuman, yang harus dihasilkan oleh sebuah
   produk pada tingkatan harga tertentu untuk
   menutup seluruh biaya.
titik impas ( dalam unit ) =       biaya tetap total

                         konstribusi terhadap biaya tetap
  perunit




titik impas ( dalam dollar ) =        biaya tetap total

                             1 – biaya variabel per unit / harga
   Sebuah produk dijual seharga $20
    dengan biaya variable $14 per unit
    menghasilkan $6 per unit dalam
    konstribusi terhadap biaya tetap.
    Apabila sebuah perusahaan memiliki
    total biaya tetap sebanyak $42000
    maka perusahaan Itu harus menjual
    sebanyak 7000unit untuk mendapatkan
    impas.perhitungn dari titik impas dalam
    unit dan nilai dolar sebagai berikut
   Titik impas (dalam unit)= $42000
                             $20-$14
                            =$42000
                              $6
                            = 7000unit
   Titk impas(dalam dolar)= $42000
                          1-$14/$20
                          = $42000
                             1-0,7
                          = $140000
rangkuman dari 4 alternatif strategi penentuan
                      harga ada 4 :
1. Skiming : mengatur harga tinggi yang di
   tentukan relatif terhadap harga harga dari
   produk pesaing .
2. Penetrasi : diatur pada harga rendah sebagai
   senjata pemasaran utama.
3. Diskon : strategi mengatur harga murah yang
   berkepanjangan dari pada sekedar bergantung
   pada taktik pemotongann harga jangka
   pendek, seperti kupon potongan harga , rabat
   dan obral.
4. Harga kompetitif meski pun banyak organisasi
   bergantung pada harga sebagai senjata
   kompetitif, beberapa diantaranya bahkan
   menggunakan strategi harga bersaing.
persepsi konsumen tentang harga
 Pemasar harus mempertimbangkan
  bagaimana konsumen
  mempersiapkan hubungan antara
  kualiatas dan harga, jangan terlalu
  tinggi atau rendah karena konsumen
  bisa saja membayar mahal kalau
  mereka sudah tahu kualitas dari
  produk itu sendiri.
Komponen       Keunggulan                                    Kelemahan
1. Iklan       a.   Mencapai pemirsa konsumen yang luas      a.   Sulit untuk mengukur
                    dengan biaya rendah perorang.                 efektifitas
               b.    Memungkinkan pengendalian yang kuat     b.   Nilai terbatas untuk
                    dari pesan                                    menutup penjualan
               c.   . Pesan dapat dimodifikasi untuk
                    menyesuaikan pemirsa yang berbeda

2. Penjualan   a.   Pesan dapat disesuaikan dengan setiap    a.   Biaya tinggi perorang
                    pelanggan                                     Beban tinggi dan
perorangan     b.   Memproduksi tanggapan pembeli yang
                                                             b.
                                                                  kesulitan dalam menarik
                    cepat                                         dan mempertahankan
               c.   Efektivitas mudah terukur                     tenaga penjualan efektif


3. Promosi     a.   menarik perhatian dan menciptakan        a.   Sulit untuk melakukan
                    kesadaran                                     diferensiasi dari program-
penjualan      b.   Efektifitas mudah terukur                     program yang sejenis dari
                                                                  para pesaing
               c.   Menghasilkan peningkatan penjualan
                    jangka pendek                            b.   Daya tarik non personal


4. Humas       a.   Meningkatakan kredibilitas produk atau   a.   Sulit untuk mengukur
                    perusahaan                                    efektivitas
               b.   Mencuptakan sebuah sikap positif         b.   Sering diperuntukan untuk
                    tentang produk atau perusahaan                aktivitas nonpemasaran
Bab Ini telah menjelaskan prinsip yang
  mendasari menejemen pemasaran dan
  menggambarkan bagaimana setiap
  elemen sesuai dengan strategi keseluruhan
  perusahaan.
Bab ini juga mengajarkan kita dalam
  menentukan harga, promosi penjualan,
  dan etika-etika dalam berbisnis.janganlah
  sampai melebihi batas.

More Related Content

What's hot

Media periklanan
Media periklananMedia periklanan
Media periklananpycnat
 
Dasar dasar periklanan lp3 i (i)
Dasar dasar periklanan lp3 i (i)Dasar dasar periklanan lp3 i (i)
Dasar dasar periklanan lp3 i (i)Ayu Hunaeni
 
Strategi komunikasi pemasaran terintegrasi dalam membangun merek
Strategi komunikasi pemasaran terintegrasi dalam membangun merekStrategi komunikasi pemasaran terintegrasi dalam membangun merek
Strategi komunikasi pemasaran terintegrasi dalam membangun merekYudi Dwi Harjo
 
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, michael porter's generic strategy, universitas ...
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, michael porter's generic strategy, universitas ...Sm, khoirul anwar, hapzi ali, michael porter's generic strategy, universitas ...
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, michael porter's generic strategy, universitas ...khoirulanwar99
 
Analisa produk sampo pantene
Analisa produk sampo panteneAnalisa produk sampo pantene
Analisa produk sampo pantenekangklinsman
 
Slide Chapter 17
Slide Chapter 17Slide Chapter 17
Slide Chapter 17tsm0146
 
Marketing mix siti hawa
Marketing mix siti hawaMarketing mix siti hawa
Marketing mix siti hawaINDAHMAWARNI1
 
1. makalah deferensisasi
1. makalah deferensisasi1. makalah deferensisasi
1. makalah deferensisasiagussetiyo
 
SM, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Strategi Tingkat Bisnis, ,Universitas Mercubua...
SM, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Strategi Tingkat Bisnis, ,Universitas Mercubua...SM, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Strategi Tingkat Bisnis, ,Universitas Mercubua...
SM, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Strategi Tingkat Bisnis, ,Universitas Mercubua...Intan Wachyuni
 
magister management (business unit level strategy)
magister management (business unit level strategy)magister management (business unit level strategy)
magister management (business unit level strategy)Wina Winarsih
 
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)Nazie War
 
Pengenalan kepada pemasaran
Pengenalan kepada pemasaranPengenalan kepada pemasaran
Pengenalan kepada pemasaranWan Aini
 
Mengelola Komunikasi Pemasaran Massal
Mengelola Komunikasi Pemasaran MassalMengelola Komunikasi Pemasaran Massal
Mengelola Komunikasi Pemasaran MassalKelompokMansar
 
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 1)
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 1)Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 1)
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 1)Novia Widya Utami
 
Sm,maya dwi indrawati, prof. dr. hapzi ali, cma,busines unit level strategi, ...
Sm,maya dwi indrawati, prof. dr. hapzi ali, cma,busines unit level strategi, ...Sm,maya dwi indrawati, prof. dr. hapzi ali, cma,busines unit level strategi, ...
Sm,maya dwi indrawati, prof. dr. hapzi ali, cma,busines unit level strategi, ...maya indrawati
 
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 2)
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 2)Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 2)
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 2)Novia Widya Utami
 
Type Strategic Generic Porter. Universitas Mercu Buana. 2019
Type Strategic Generic Porter. Universitas Mercu Buana. 2019Type Strategic Generic Porter. Universitas Mercu Buana. 2019
Type Strategic Generic Porter. Universitas Mercu Buana. 2019Donna Wibiananda Suryaman
 

What's hot (19)

Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaranPertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
 
Pertemuan vi
Pertemuan   viPertemuan   vi
Pertemuan vi
 
Media periklanan
Media periklananMedia periklanan
Media periklanan
 
Dasar dasar periklanan lp3 i (i)
Dasar dasar periklanan lp3 i (i)Dasar dasar periklanan lp3 i (i)
Dasar dasar periklanan lp3 i (i)
 
Strategi komunikasi pemasaran terintegrasi dalam membangun merek
Strategi komunikasi pemasaran terintegrasi dalam membangun merekStrategi komunikasi pemasaran terintegrasi dalam membangun merek
Strategi komunikasi pemasaran terintegrasi dalam membangun merek
 
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, michael porter's generic strategy, universitas ...
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, michael porter's generic strategy, universitas ...Sm, khoirul anwar, hapzi ali, michael porter's generic strategy, universitas ...
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, michael porter's generic strategy, universitas ...
 
Analisa produk sampo pantene
Analisa produk sampo panteneAnalisa produk sampo pantene
Analisa produk sampo pantene
 
Slide Chapter 17
Slide Chapter 17Slide Chapter 17
Slide Chapter 17
 
Marketing mix siti hawa
Marketing mix siti hawaMarketing mix siti hawa
Marketing mix siti hawa
 
1. makalah deferensisasi
1. makalah deferensisasi1. makalah deferensisasi
1. makalah deferensisasi
 
SM, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Strategi Tingkat Bisnis, ,Universitas Mercubua...
SM, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Strategi Tingkat Bisnis, ,Universitas Mercubua...SM, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Strategi Tingkat Bisnis, ,Universitas Mercubua...
SM, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Strategi Tingkat Bisnis, ,Universitas Mercubua...
 
magister management (business unit level strategy)
magister management (business unit level strategy)magister management (business unit level strategy)
magister management (business unit level strategy)
 
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
Pkh form 3 bab 5 (pengenalan kepada pemasaran)
 
Pengenalan kepada pemasaran
Pengenalan kepada pemasaranPengenalan kepada pemasaran
Pengenalan kepada pemasaran
 
Mengelola Komunikasi Pemasaran Massal
Mengelola Komunikasi Pemasaran MassalMengelola Komunikasi Pemasaran Massal
Mengelola Komunikasi Pemasaran Massal
 
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 1)
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 1)Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 1)
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 1)
 
Sm,maya dwi indrawati, prof. dr. hapzi ali, cma,busines unit level strategi, ...
Sm,maya dwi indrawati, prof. dr. hapzi ali, cma,busines unit level strategi, ...Sm,maya dwi indrawati, prof. dr. hapzi ali, cma,busines unit level strategi, ...
Sm,maya dwi indrawati, prof. dr. hapzi ali, cma,busines unit level strategi, ...
 
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 2)
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 2)Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 2)
Strategi Kreatif Iklan Pertamax Ecosave versi Dancing Formula (Bab 2)
 
Type Strategic Generic Porter. Universitas Mercu Buana. 2019
Type Strategic Generic Porter. Universitas Mercu Buana. 2019Type Strategic Generic Porter. Universitas Mercu Buana. 2019
Type Strategic Generic Porter. Universitas Mercu Buana. 2019
 

Viewers also liked

Karyawan Memotivasi dan memuaskan dan Tim
Karyawan Memotivasi dan memuaskan dan TimKaryawan Memotivasi dan memuaskan dan Tim
Karyawan Memotivasi dan memuaskan dan Timtsm0146
 
Makalah tugaas rangkuman manajemen sdm dan stratejik
Makalah tugaas rangkuman manajemen sdm dan stratejikMakalah tugaas rangkuman manajemen sdm dan stratejik
Makalah tugaas rangkuman manajemen sdm dan stratejikkiki guskha
 
Slide Chapter 14
Slide Chapter 14Slide Chapter 14
Slide Chapter 14tsm0146
 
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1Erwan Cipto Priyatmoko
 
strategi penetapan harga
strategi penetapan hargastrategi penetapan harga
strategi penetapan hargaHaidar Bashofi
 
Strategi penetapan harga
Strategi penetapan hargaStrategi penetapan harga
Strategi penetapan hargaHajra Rasmita
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaShifa Khairunnisa
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaGusstiawan Raimanu
 
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan hargaBab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan hargaJudianto Nugroho
 
Kotler Chapter 14 Developing Pricing Strategies and Programs
Kotler Chapter 14 Developing Pricing Strategies and ProgramsKotler Chapter 14 Developing Pricing Strategies and Programs
Kotler Chapter 14 Developing Pricing Strategies and Programsdona_sia
 

Viewers also liked (13)

Karyawan Memotivasi dan memuaskan dan Tim
Karyawan Memotivasi dan memuaskan dan TimKaryawan Memotivasi dan memuaskan dan Tim
Karyawan Memotivasi dan memuaskan dan Tim
 
Makalah tugaas rangkuman manajemen sdm dan stratejik
Makalah tugaas rangkuman manajemen sdm dan stratejikMakalah tugaas rangkuman manajemen sdm dan stratejik
Makalah tugaas rangkuman manajemen sdm dan stratejik
 
Slide Chapter 14
Slide Chapter 14Slide Chapter 14
Slide Chapter 14
 
MSDML
MSDMLMSDML
MSDML
 
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
 
strategi penetapan harga
strategi penetapan hargastrategi penetapan harga
strategi penetapan harga
 
Strategi penetapan harga
Strategi penetapan hargaStrategi penetapan harga
Strategi penetapan harga
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Akuntansi jiid 1
Akuntansi jiid 1Akuntansi jiid 1
Akuntansi jiid 1
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan hargaBab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
 
Pricing strategies
Pricing strategiesPricing strategies
Pricing strategies
 
Kotler Chapter 14 Developing Pricing Strategies and Programs
Kotler Chapter 14 Developing Pricing Strategies and ProgramsKotler Chapter 14 Developing Pricing Strategies and Programs
Kotler Chapter 14 Developing Pricing Strategies and Programs
 

Similar to Promosi Bauran

Pertemuan #6 Bauran Promosi FTV.pdf
Pertemuan #6 Bauran Promosi FTV.pdfPertemuan #6 Bauran Promosi FTV.pdf
Pertemuan #6 Bauran Promosi FTV.pdfDienWoke
 
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13ajie prayoga
 
Mengelola Komunikasi Pemasaran Masal
Mengelola Komunikasi Pemasaran MasalMengelola Komunikasi Pemasaran Masal
Mengelola Komunikasi Pemasaran Masalchuqqywae
 
Mempromosikan Produk - STRATEGI PROMOSI
Mempromosikan Produk - STRATEGI PROMOSIMempromosikan Produk - STRATEGI PROMOSI
Mempromosikan Produk - STRATEGI PROMOSIFalanni Firyal Fawwaz
 
Maketing mix, promotion mix dan periklanan
Maketing mix, promotion mix dan periklananMaketing mix, promotion mix dan periklanan
Maketing mix, promotion mix dan periklananMahad Alzaytun
 
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdf
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdfStrategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdf
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdfAliaTriUtami1
 
Mengelola Komunikasi Pemasaran Masal
Mengelola Komunikasi Pemasaran MasalMengelola Komunikasi Pemasaran Masal
Mengelola Komunikasi Pemasaran Masalchuqqywae
 
PERANAN_PEMASARAN_DAN_BENTUK_BENTUK_KEGI.pptx
PERANAN_PEMASARAN_DAN_BENTUK_BENTUK_KEGI.pptxPERANAN_PEMASARAN_DAN_BENTUK_BENTUK_KEGI.pptx
PERANAN_PEMASARAN_DAN_BENTUK_BENTUK_KEGI.pptxMishakiIccha
 
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Business Unit Level...
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Business Unit Level...SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Business Unit Level...
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Business Unit Level...Rudy Harland
 
materi sismansar, mengelola komunikasi massa
materi sismansar, mengelola komunikasi massamateri sismansar, mengelola komunikasi massa
materi sismansar, mengelola komunikasi massahening123
 
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)Dasar dasar periklanan lp3 i (2)
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)Ayu Hunaeni
 
Marketing Mix ;-)
Marketing Mix ;-)Marketing Mix ;-)
Marketing Mix ;-)Nurul Aini
 
KD 3.9 Promosi.pptx
KD 3.9 Promosi.pptxKD 3.9 Promosi.pptx
KD 3.9 Promosi.pptxIdhoeRafa
 
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merekMerancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merekHastho Oke Sekali Jaya
 
Makalah Sales Promotion
Makalah Sales PromotionMakalah Sales Promotion
Makalah Sales PromotionAtef Fakhrudin
 
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran TerintegrasiMerancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran TerintegrasiMarni Anita Sihite
 

Similar to Promosi Bauran (20)

Pertemuan #6 Bauran Promosi FTV.pdf
Pertemuan #6 Bauran Promosi FTV.pdfPertemuan #6 Bauran Promosi FTV.pdf
Pertemuan #6 Bauran Promosi FTV.pdf
 
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
Makalah pemasaran hasil perikanan bab 13
 
Mengelola Komunikasi Pemasaran Masal
Mengelola Komunikasi Pemasaran MasalMengelola Komunikasi Pemasaran Masal
Mengelola Komunikasi Pemasaran Masal
 
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 4
EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 4EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 4
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 4
 
Mempromosikan Produk - STRATEGI PROMOSI
Mempromosikan Produk - STRATEGI PROMOSIMempromosikan Produk - STRATEGI PROMOSI
Mempromosikan Produk - STRATEGI PROMOSI
 
Maketing mix, promotion mix dan periklanan
Maketing mix, promotion mix dan periklananMaketing mix, promotion mix dan periklanan
Maketing mix, promotion mix dan periklanan
 
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdf
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdfStrategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdf
Strategi Promosi & Integrated Marketing Communication.pdf
 
Mengelola Komunikasi Pemasaran Masal
Mengelola Komunikasi Pemasaran MasalMengelola Komunikasi Pemasaran Masal
Mengelola Komunikasi Pemasaran Masal
 
PERANAN_PEMASARAN_DAN_BENTUK_BENTUK_KEGI.pptx
PERANAN_PEMASARAN_DAN_BENTUK_BENTUK_KEGI.pptxPERANAN_PEMASARAN_DAN_BENTUK_BENTUK_KEGI.pptx
PERANAN_PEMASARAN_DAN_BENTUK_BENTUK_KEGI.pptx
 
Presentasi promosi & periklanan
Presentasi promosi & periklananPresentasi promosi & periklanan
Presentasi promosi & periklanan
 
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Business Unit Level...
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Business Unit Level...SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Business Unit Level...
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Business Unit Level...
 
materi sismansar, mengelola komunikasi massa
materi sismansar, mengelola komunikasi massamateri sismansar, mengelola komunikasi massa
materi sismansar, mengelola komunikasi massa
 
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)Dasar dasar periklanan lp3 i (2)
Dasar dasar periklanan lp3 i (2)
 
Kuliah 1
Kuliah 1Kuliah 1
Kuliah 1
 
Marketing Mix ;-)
Marketing Mix ;-)Marketing Mix ;-)
Marketing Mix ;-)
 
KD 3.9 Promosi.pptx
KD 3.9 Promosi.pptxKD 3.9 Promosi.pptx
KD 3.9 Promosi.pptx
 
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merekMerancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
Merancang program pemasaran untuk membangun ekuitas merek
 
Jawaban uas pk
Jawaban uas pk Jawaban uas pk
Jawaban uas pk
 
Makalah Sales Promotion
Makalah Sales PromotionMakalah Sales Promotion
Makalah Sales Promotion
 
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran TerintegrasiMerancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
 

More from pengantarbisnis (20)

Sdm 2003
Sdm   2003Sdm   2003
Sdm 2003
 
Pengantar bisnis bab 13
Pengantar bisnis bab 13Pengantar bisnis bab 13
Pengantar bisnis bab 13
 
Pembelian dan penjualan sekuritas
Pembelian dan penjualan sekuritasPembelian dan penjualan sekuritas
Pembelian dan penjualan sekuritas
 
Pb.2.csr.etika
Pb.2.csr.etikaPb.2.csr.etika
Pb.2.csr.etika
 
Pb bab 2 etika
Pb bab 2 etikaPb bab 2 etika
Pb bab 2 etika
 
Pb 9 produksi
Pb 9 produksiPb 9 produksi
Pb 9 produksi
 
Pb 6.a kewirausahaan
Pb 6.a kewirausahaanPb 6.a kewirausahaan
Pb 6.a kewirausahaan
 
Pb 5
Pb 5Pb 5
Pb 5
 
Pb 3 glob l
Pb 3  glob lPb 3  glob l
Pb 3 glob l
 
Pb 2 etika bisnis
Pb 2 etika bisnisPb 2 etika bisnis
Pb 2 etika bisnis
 
Manajemen sumber daya manusia, motivasi, dan
Manajemen sumber daya manusia, motivasi, danManajemen sumber daya manusia, motivasi, dan
Manajemen sumber daya manusia, motivasi, dan
 
Harris osman
Harris osmanHarris osman
Harris osman
 
Etika bisnis
Etika bisnisEtika bisnis
Etika bisnis
 
Bab promosi
Bab promosiBab promosi
Bab promosi
 
Bab 18
Bab 18Bab 18
Bab 18
 
Bab 18 investasi
Bab 18 investasiBab 18 investasi
Bab 18 investasi
 
Bab 15.perilaku
Bab 15.perilakuBab 15.perilaku
Bab 15.perilaku
 
Bab 14 sdm
Bab 14 sdmBab 14 sdm
Bab 14 sdm
 
Bab 13 strategi produk
Bab 13 strategi produkBab 13 strategi produk
Bab 13 strategi produk
 
Bab 12m marketing
Bab 12m marketingBab 12m marketing
Bab 12m marketing
 

Recently uploaded

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 

Promosi Bauran

  • 1.
  • 2.
  • 3. Menjelaskan konsep bauran promosi dan menguraikan tujuan tujuan promosi.  Bauran promosi adalah kombinasi dari teknik penjualan,perorangan dan non personal yang di desain untuk mencapai tujuan tujuan promosi.
  • 4. 1. Memberikan informasi  Contoh ; iklan media cetak yang menjelaskan fitur dan ketersediaan dari sereal sarapan. 2. Mendiferensiasikan (perbandingan)produk  Contoh ; iklan televisi yang membandingkan kinerja 2 deterjen pencuci pakaian yang terkenal. 3. Meningkatkan permintaan  Contoh ; bagian ujung lorong pajangan bahan makanan untuk mendorong pembelian secara tiba tiba. 4. Menstabilkan penjualan  contoh ; mengubah pola penjualan dengan mempromosikan tingkat hunian yang rendah pada minggu tertentu untuk hotel hotel. 5. Menekankan nilai dari produk  Contoh ; program penggantian dan garansi yang membentuk produk lebih menarik di bandingkan para pesaing utamanya.
  • 5. Bauran promosi dari sebuah perusahaan dibagi menjadi 2 komponen :  Penjualan perorangan adalah promosi dari orang ke orang kepada seorang pembeli biasanya mereka berkomunikasi lewat telepon,pertemuan langsung,lewat video atau sambungan komputer interaktif.  Penjualan bukan perorangan adalah terdiri dari iklan,promosi penjualan,radio,dan televisi
  • 6. Pebedaan jenis jenis iklaN dan media lainnya.  Perngertian dari iklan adalah komunikasi non personal yang di bayarkan lewat berbagai media dan di desain untuk memberikan informasi,membujuk atau mengingatkan anggota dari pemirsa tertentu. Jenis jenis iklan ada 2 : 1. Iklan produk atau produk advertising adalah pesan pesan yang di desain untuk menjual barang atau jasa tertentu. 2. Iklan institusional atau institusional advertising adalah pesan pesan yang mempromosikan konsep konsep,ide ide,filosofi/goodwill untuk industri,perusahaan dan organisasi.
  • 7. Media iklan adalah seluruh media yang menawarkan keunggulan dan kelemahan dalam media iklan Biaya adalah pertimbangan utama dalam memilih media tetapi harus memilih media yang terbaik untuk mengomunikasikan pesan mereka.  Jenis jenis media iklan : 1. Surat kabar, 2. Televisi 3. Radio 4. Majalah 5. Surat langsung dan lain lain
  • 8. Peran promosi penjualan,penjualan perorangan,dan hubungan masyarakat dalam strategi promosi.  Promosi penjualan adalah aktivitas pemasaran non personal selain iklan,penjualan perorangan,dan humas yang menstimulai penjualan konsumen dan efektifitas penjualan.  Promosi penjualan terdiri atas : 1. Produk 2. Kupon 3. Discount yang mendukung iklan 4. Penjualan perorangan   Tujuan dari promosi penjualan adalah untuk mendapatkan para pelanggan baru agar mereka mencoba atau membeli produk.
  • 9.  Penjualan perorangan adalah persentasi promosi secara perorangan kepada pembeli yang merupakan kunci dari efektivitas pemasaran.  Secara umum perusahaan perusahaan lebih cenderung menekankan penjualan perorangan dibandingkan dengan iklan atau promosi penjualan dengan 4 kondisi : 1. Para pelanggan relatif sedikit dalam jumlah dan terkonsentrasi secara geografis. 2. Produk sifat nya kompleks secara teknis melibatkan perdagangan internal dan membutuhkan penanganan yang khusus 3. Produk relatif murah 4. Produk bergerak lewat distribusi langsung
  • 10.  Tugas dari penjualan ada 3 : 1. Proses pemesanan adalah berhubungan dengan perusahaan ritel dan grosir. 2. Penjualan kreatif adalah jenis persentasi promosi yang bersifat persuasif. 3. Penjualan misionaris adalah pekerjaan penjualan termasuk bentuk tidak langsung dari penjualan dimana perwakilan mempromosikan goodwill bagi sebuah perusahaan atau menawarkan pendampingan teknis atau oprasional kepada pelanggan.
  • 11. Hubungan masyarakat ( humas )  Komunikasi dan hubungan dari organisasi dengan berbagai permirsanya maksudnya adalah saluran komunikasi tidak langsung yang efisien untuk mempromomempromosikan produk si produk.  Jenis jenis dari humas yang mendekati promosi adalah  Publisitas adalah stimulasi permintaan terhadap barang,jasa,tempat,ide,orang atau oraganisasi dengan menyebarkan berita atau memperoleh presentasi media yang diinginkan tanpa membayar.
  • 12. faktor faktor yang mempengaruhi bauran promosi : 1. Pasar memulai dengan memfokuskan target pasar perusahaan. 2. Nilai produk 3. Kerangka waktu 4. Anggaran 5. Karena faktor faktor tesebut mereka membangun bauran promosi dan mengalokasikan sumber daya dan biaya diantara penjualan perorangan,iklan,promosi penjualan dan hubungan masyarakat.
  • 13.  Dalam strategi promosi dibagi 2,yaitu : 1. Strategi dorong adalah pemasaran bergantung pada tenaga penjualan untuk memasarkan produk kepada pedagang grosir. 2. Strategi tarik adalah dengan menghasilkan permintaan konsumen atas barang tersebut biasanya melalui iklan dan promosi penjualan. masalah masalah dalam etika utama yang terkait dalam promosi : 1. Pemulasan dan penipuan. 2. Promosi kepada anak anak dan remaja. 3. Promosi kepada sekolah umum dan perguruan tinggi.
  • 14. jenis jenis tujuan penentuan harga yang berbeda dan bagaimana perusahaan menentukan harga di pasaran : 1. Profitabilitas adalah pemasukan yang dibawa oleh perusahaan dikurangi oleh biaya biayanya.  Contoh : menginginkan laba dapat meningkat sampai 10% / tahun sampai 2010. 2. Volume adalah pendekatan kedua dari strategi harga.  Contoh : sampai tahun 2010 kami merencanakan untuk mencapai 28% pangsa dari pasar perahu pribadi. 3. Menyamai persaingan adalah berusaha menyamakan harga harga para pesaing sehingga harga secara esensi bukan menjadi isu.  Contoh : kami akan menyamakan harga dan mencapai laba dan pertumbuhan volume dengan menawarkan pelayanan pelanggan yang lebih baik. 4. Prestis adalah mebuat harga yang tinggi untuk memberi citra kualitas dan keeksklusifan.  Contoh : parfum baru yang memiliki sebuah kemasan yang sangat indah,label yang cantik,dan salah satu harga tertinggi.
  • 15. Strategi penentuan harga ada 2 hal dasar : 1. Dengan mengaplikasikan konsep penawaran. 2. Permintaan. Dengan kata lain hal tersebut harus seimbang.
  • 16.  Dalam penentuan harga ada yang disebut dengan : 1. Penentuan harga dalam praktik adalah praktik menambahkan presentasi dari jumlah tertentu pada harga dasar dari sebuah produk untuk menutupi biaya berlebih dan menghasilkan laba. 2. Harga berdasarkan biaya adalah praktik menambahkan presentase dasri sejumlah spesifik ke biaya dasar dari suatu produk untuk menutup biaya biaya berlebih dan menghasilkan laba. 3. Analisis titik impas adalah tehnik harga yang digunakan untuk menentukan volume penjualan minuman, yang harus dihasilkan oleh sebuah produk pada tingkatan harga tertentu untuk menutup seluruh biaya.
  • 17. titik impas ( dalam unit ) = biaya tetap total konstribusi terhadap biaya tetap perunit titik impas ( dalam dollar ) = biaya tetap total 1 – biaya variabel per unit / harga
  • 18. Sebuah produk dijual seharga $20 dengan biaya variable $14 per unit menghasilkan $6 per unit dalam konstribusi terhadap biaya tetap. Apabila sebuah perusahaan memiliki total biaya tetap sebanyak $42000 maka perusahaan Itu harus menjual sebanyak 7000unit untuk mendapatkan impas.perhitungn dari titik impas dalam unit dan nilai dolar sebagai berikut
  • 19. Titik impas (dalam unit)= $42000  $20-$14  =$42000  $6  = 7000unit
  • 20. Titk impas(dalam dolar)= $42000  1-$14/$20  = $42000  1-0,7  = $140000
  • 21. rangkuman dari 4 alternatif strategi penentuan harga ada 4 : 1. Skiming : mengatur harga tinggi yang di tentukan relatif terhadap harga harga dari produk pesaing . 2. Penetrasi : diatur pada harga rendah sebagai senjata pemasaran utama. 3. Diskon : strategi mengatur harga murah yang berkepanjangan dari pada sekedar bergantung pada taktik pemotongann harga jangka pendek, seperti kupon potongan harga , rabat dan obral. 4. Harga kompetitif meski pun banyak organisasi bergantung pada harga sebagai senjata kompetitif, beberapa diantaranya bahkan menggunakan strategi harga bersaing.
  • 22. persepsi konsumen tentang harga  Pemasar harus mempertimbangkan bagaimana konsumen mempersiapkan hubungan antara kualiatas dan harga, jangan terlalu tinggi atau rendah karena konsumen bisa saja membayar mahal kalau mereka sudah tahu kualitas dari produk itu sendiri.
  • 23. Komponen Keunggulan Kelemahan 1. Iklan a. Mencapai pemirsa konsumen yang luas a. Sulit untuk mengukur dengan biaya rendah perorang. efektifitas b. Memungkinkan pengendalian yang kuat b. Nilai terbatas untuk dari pesan menutup penjualan c. . Pesan dapat dimodifikasi untuk menyesuaikan pemirsa yang berbeda 2. Penjualan a. Pesan dapat disesuaikan dengan setiap a. Biaya tinggi perorang pelanggan Beban tinggi dan perorangan b. Memproduksi tanggapan pembeli yang b. kesulitan dalam menarik cepat dan mempertahankan c. Efektivitas mudah terukur tenaga penjualan efektif 3. Promosi a. menarik perhatian dan menciptakan a. Sulit untuk melakukan kesadaran diferensiasi dari program- penjualan b. Efektifitas mudah terukur program yang sejenis dari para pesaing c. Menghasilkan peningkatan penjualan jangka pendek b. Daya tarik non personal 4. Humas a. Meningkatakan kredibilitas produk atau a. Sulit untuk mengukur perusahaan efektivitas b. Mencuptakan sebuah sikap positif b. Sering diperuntukan untuk tentang produk atau perusahaan aktivitas nonpemasaran
  • 24. Bab Ini telah menjelaskan prinsip yang mendasari menejemen pemasaran dan menggambarkan bagaimana setiap elemen sesuai dengan strategi keseluruhan perusahaan. Bab ini juga mengajarkan kita dalam menentukan harga, promosi penjualan, dan etika-etika dalam berbisnis.janganlah sampai melebihi batas.