Dokumen tersebut membahas tentang struktur, reproduksi, dan peran virus bagi manusia. Virus terdiri atas inti, selubung protein, dan mungkin amplop. Virus bereproduksi melalui siklus litik atau lisogenik. Virus dapat menyebabkan penyakit pada manusia, digunakan untuk mendeteksi bakteri, dan penelitian genetika. Viroid hanya terdiri atas RNA sedangkan prion hanya protein.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Powerpoint berikut ini akan membantu menjelaskan mengenai Kingdom Monera yang terdiri dari kelompok Eubacteria Archaebacteria dan Cyanobacteria. Masing-masing kelompok ini akan dijelaskan mulai dari pengertian, bentuk, cara reproduksi, jenis, serta peranannya dalam kehidupan.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Powerpoint berikut ini akan membantu menjelaskan mengenai Kingdom Monera yang terdiri dari kelompok Eubacteria Archaebacteria dan Cyanobacteria. Masing-masing kelompok ini akan dijelaskan mulai dari pengertian, bentuk, cara reproduksi, jenis, serta peranannya dalam kehidupan.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Sejarah Penemuan, Pengertian Virus, Ciri-ciri, Struktur dan Anatomi, Bentuk, Reproduksi (Daur Litik dan Lisogenik), Klasifikasi, Peran Virus, Pencegahan, Pengobatan
Pada virus bagian 1 ini, akan membahas tentang:
Pengertian virus,
Sejarah virus,
Ciri-ciri virus,
Struktur Tubuh Virus,
Cara Hidup & Reproduksi Virus,
Klasifikasi Virus.
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
2. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Virus
Struktur Cara Reproduksi
Peran bagi
Manusia
Inti
Selubung Protein
(Kapsid)
Amplop
Siklus Litik Siklus Lisogenik
Menguntungkan Merugikan
memiliki
terdiri atas
terdiri atas
yaitu
3. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Virus
A. Sejarah Penemuan Virus
B. Struktur Virus
C. Reproduksi Virus
D. Peran Virus bagi Manusia
E. Viroid dan Prion
4. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
A. Sejarah Penemuan Virus
Dimulai tahun 1876 oleh
Adolf Edward Meyer (Belanda)
Mengamati penyakit pada daun tembakau yang sangat
menular
Kesimpulan:
Penyakit itu tidak disebabkan oleh mikroorganisme
ataupun kekurangan unsur hara, ia menduga karena
ditularkan oleh zat semcam enzim yang larut.
Pada tahun 1892: Dmitri Ivanovski meneliti hal
yang sama
Hasilnya sama dan diberi nama: filterable virus
Yaitu, virus yang dapat melewati saringan
5. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
B. Struktur Virus
Virus: suatu partikel yang sangat kecil (ultramikroskopis)
Tahun 1930, dengan mikroskop elektron sudah dapat
diamati struktur dari virus.
1. Inti
2. Selubung protein
3. Amplop
Struktur virus secara umum
Kapsomer
Asam
nukleat
Selubung
protein
(kapsid)
Struktur virus influenza, (virus beramplop)
Amplop (dari
membran sel
inang)
Selubung
protein
Benang RNA
spiral
6. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Struktur Virus
1. Inti Virus DNA
Virus RNA
2. Selubung Protein (Kapsid)
Fungsi:
• membungkus dan melindungi asam nukleat agar tidak tercerna oleh
enzim,
• memberikan tempat perlekatan yang memungkinkan virion dapat
melekat pada sel inang, dan
• memberi bentuk pada virion.
3. Amplop
• Amplop adalah membran lipid (lemak) yang mengelilingi kapsid.
• Amplop ditemukan hanya pada beberapa virus, contohnya virus influenza.
• Virus tipe ini disebut virus ”beramplop” sebagai kebalikan dari virus
telanjang. Amplop tersebut tersusun atas dua lapis lemak yang diselingi
molekul protein (lipoprotein bilayer) dan mengandung bahan-bahan dari
membran sel inang.
7. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Macam-macam bentuk virus
Tobacco Mosaic Virus (TMV), suatu
virus heliks (tidak beramplop)
Virus influenza, suatu virus
polihedral beramplop
Adenovirus, suatu virus
polihedral (tidak beramplop)
Bakteriofag T4, suatu virus heliks
dan polihedral (tidak beramplop)
RNA di dalam
kapsid
Kapsid
Kapsid
RNA
Amplop lipid dilengkapi ”paku”
Kapsid dengan serabut
seperti antena
DNA di dalam
kapsid
Kapsid
DNA di dalam
kapsid
Serabut ekor
8. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
C. Reproduksi Virus
1. Siklus Litik
Tahap 1: Perlekatan
Fag melekat pada reseptor
yang spesifik pada permukaan
sel bakteri
Tahap 2: Penetrasi
Setelah perlekatan,
DNA fag disuntikkan
ke dalam sel bakteri,
meninggalkan
selubung fag di luar
sel
Tahap 3: Replikasi
DNA bakteri didegradasi.
DNA fag bereplikasi.
Komponen-komponen fag
disintesis
Tahap 4: Perakitan
Komponen-komponen
fag dirakit menjadi
virus matang
Tahap 5: Pelepasan
Sel-sel bakteri
mengalami lisis dan
melepaskan fag-fag
yang kemudian akan
menginfeksi sel-sel lain
DNA bakteri
9. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
2. Siklus Lisogenik
Tahap 1: Perlekatan
Fag melekat pada sel
inang spesifik
Tahap 2: Penetrasi
DNA fag masuk ke
dalam sel bakteri
Tahap 3: Penggabungan
DNA fag bergabung
dengan DNA bakteri
Tahap 4: Replikasi
Ketika DNA bakteri
bereplikasi, profag
yang bergabung
ikut bereplikasi
Profag
Contoh virus yang mengalami siklus lisogenik adalah virus
herpes dan HIV (human immunodeficiency virus).
10. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
D. Peran Virus bagi Manusia
1. Virus sebagai Penyebab Penyakit
Contoh penyakit pada manusia yang disebabkan oleh virus
a. influenza, disebabkan oleh Orthomyxovirus;
b. gondong, disebabkan oleh Rubulavirus;
c. campak, disebabkan oleh Morbilivirus;
d. cacar air, disebabkan oleh Herpesvirus varicellae;
e. herpes, disebabkan oleh Simplexvirus;
f. rabies, disebabkan oleh Lyssavirus;
g. demam kuning, disebabkan oleh Flavivirus;
h. hepatitis, disebabkan oleh Hepatovirus;
i. AIDS, disebabkan oleh Lentivirus (HIV);
j. ebola, disebabkan oleh Filovirus.
Virus influenza Virus rabies Virus AIDS (HIV) Virus Ebola
11. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
2. Virus untuk Mendeteksi dan Mengidentifikasi Bakteri Patogen
• Bakteriofag dapat digunakan untuk mengenali bakteri patogen tertentu.
• Hal tersebut didasarkan pada sifat fag yang hanya dapat menginfeksi bakteri
tertentu, bukan sembarang bakteri.
• Melalui cara itu, virus dapat digunakan untuk mengetahui wabah penyakit apa
yang sedang berjangkit di suatu daerah.
3. Virus untuk Penelitian Genetika
• Virus memiliki ciri-ciri genetik yang minimum sehingga mudah untuk mendeteksi
perubahan-perubahan genetik (mutasi) yang terjadi padanya.
• Virus juga digunakan di dalam penelitian rekayasa genetik.
• Pada rekayasa genetik, virus digunakan untuk membawa gen tertentu yang
menguntungkan manusia untuk disisipkan pada organisme lain.
4. Virus untuk Mengukur Dosis Radiasi
• Kerentanan virus tertentu terhadap radiasi telah diketahui dengan tepat.
• Dosis radiasi dapat ditentukan berdasarkan derajat kerusakan yang dialami oleh
suatu virus.
12. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
E. Viroid dan Prion
Tahun 1970-an: ditemukan RNA kecil tanpa selubung protein tetapi
mampu menyebabkan penyakit diberi nama Viroid.
Ukuran viroid hanya sepersepuluh virus infektif yang terkecil
karena viroid hanya terdiri atas sebuah asam nukleat RNA yang
sangat pendek, berbentuk cincin tertutup dan tersusun atas sekitar
250 – 400 nukleotida.
Berbeda dengan viroid yang hanya terdiri atas RNA, prion (protein
infectious particle atau partikel protein infektif) hanya merupakan
protein asing, tanpa asam nukleat, yang mampu menimbulkan
penyakit terutama penyakit saraf pada hewan dan manusia.
Tahun 1998 yang lalu dunia dihebohkan oleh adanya penyakit sapi gila
(mad cow). Penyakit yang menyerang sistem saraf pusat hewan
ternak, seperti sapi dan domba, ini pertama kali muncul di Inggris dan
sebagian wilayah Eropa. Penyakit sapi gila merupakan penyakit yang
disebabkan oleh prion.