1. OLEH
HEPPY OKMARISA, M.Pd
EVALUASI PEMBELAJARAN
JURUSAN PENDIDIKAN KIMIA
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM
PEKANBARU
2023
2. Pengukuran, Penilaian dan Evaluasi
Mengukur Adalah Membandingkan sesuatu
dengan satu ukuran tertentu bersifat
kuantitatif
Menilai Adalah Mengambil Suatu Keputusan
terhadap sesuatu dengan ukuran baik buruk,
penilaian bersifat kualitatif
Mengadakan evaluasi berarti meliputi kedua
langkah di atas, yakni mengukur dan menilai
MENGUKUR
MENILAI
EVALUASI
3. KETERKAITAN TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN
EVALUASI
Berdasarkan gambar 1 di atas dapat dikatakan bahwa di dalam konsep evaluasi
termuat konsep asesmen, pengukuran, dan tes. Evaluasi dapat terlaksana
manakala telah dilaksanakannya kegiatan asesmen. Kualitas asesmen
ditentukan oleh kegiatan pengukuran, yang salah satu bentuknya adalah tes.
4. Evaluasi Menurut Suharsimi Arikunto (2004:
1) adalah kegiatan untuk mengumpulkan
informasi tentang bekerjanya sesuatu, yang
selanjutnya informasi tersebut digunakan
untuk menentukan alternatif yang tepat
dalam mengambil keputusan.
5. Secara Khusus, tujuan evaluasi pembelajaran adalah untuk
mengetahui efektivitas proses pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
Secara Khusus
1. Mengetahui tingkat penguasaan peserta didik terhadap
kompetensi yang telah ditetapkan
2. Mengetahui kesulitan-kesulitan yang dialami peserta
didik dalam proses belajar, sehingga dapat dilakukan
diagnosis dan kemungkinan memberikan remedial
teaching
3. Mengetahui efisiensi dan efektifitas strategi
pembelajaran yang digunakan guru, baik yang
menyangkut metode, media maupun sumber-sumber
belajar
6. Secara psikologis, peserta didik perlu
mengetahui prestasi belajarnya,
sehingga ia merasakan kepuasan dan
ketenangan
Untuk mengetahui taraf kesipan peserta
didik dalam menempuh program
pendidikannya
Secara sosiologi, mengetahui peserta didik
sudah cukup mampu untuk terjun ke
masyarakat
Untuk membantu guru dalam memberikan
bimbingan dan seleksi, baik dalam rangka
menentukan jenis pendidikan, jurusan
maupun kenaikan tingkat/kelas
Membantu guru/ instruktur dalam
menempati peserta didik pada kelompok
tertentu sesuai dengan kemampuan dan
kecakapan masing-masing
Secara Administrasi, evaluasi berfungsi
untuk memberikan laporan tentang
kemajuan peserta didik kepada
pemerintah,kepala skolah, guru dan peserta
didik
Untuk mengetahui kedudukan peserta didik
diantara teman-temannya, apakah ia
termasuk anaka yang panadai, sedang atau
kurang
7. 1. Formatif, yaitu memberikan feed back bagi guru/ instruktur
sebagai dasar untuk memperbaiki proses pembelajaran dan
mengadakan program remedial bagi peserta didik yang belum
menguasai sepenuhnya materi yang dipelajari.
2. Sumatif, yaitu mengetahui tingkat peserta didik terhadap
materi pelajaran, menentukan angka (nilai) sebagai bahan
keputusan kenaikan kelas dan laporan perkembangan belajar,
serta dapat meningkatkan motivasi belajar
3. Diagnostik, yaitu dapat mengetahui latar belakang peserta
didik (psikologis, fisik, dan lingkungan) yang mengalami
kesulitan belajar
4. Seleksi dan penempatan, yaitu hasil evaluasi dapat dijadikan
dasar untuk menyeleksi dan menempatkan peserta didik sesuai
dengan minat dan kemampuan. misalnya ujian saringan masuk ke
lembaga pendidikan tertentu
10. Untuk memperoleh hasil evaluasi yang lebih baik, Anda harus
memperhatikan prinsip-prinsip umum evaluasi sebagai berikut :
1. Kontinuitas
Evaluasi tidak boleh dilakukan secara insidental, karena pembelajaran itu
sendiri adalah suatu proses yang kontinu. Oleh sebab itu, Anda harus
melakukan evaluasi secara kontinu. Hasil evaluasi yang diperoleh pada
suatu waktu harus senantiasa dihubungkan dengan hasil-hasil pada waktu
sebelumnya, sehingga dapat diperoleh gambaran yang jelas dan berarti
tentang perkembangan peserta didik. Perkembangan belajar peserta didik
tidak dapat dilihat dari dimensi produk saja tetapi juga dimensi proses
bahkan dari dimensi input.
2. Komprehensif
Dalam melakukan evaluasi terhadap suatu objek, Anda harus mengambil
seluruh objek itu sebagai bahan evaluasi. Misalnya, jika objek evaluasi itu
adalah peserta didik, maka seluruh aspek kepribadian peserta didik itu
harus dievaluasi, baik yang menyangkut kognitif, afektif maupun
psikomotor. Begitu juga dengan objek-objek evaluasi yang lain.
11. 3. Adil dan objektif
Dalam melaksanakan evaluasi, Anda harus berlaku adil tanpa pilih kasih.
Semua peserta didik harus diperlakukan sama tanpa “pandang bulu”. Anda
juga hendaknya bertindak secara objektif, apa adanya sesuai dengan
kemampuan peserta didik. Sikap like and dislike, perasaan, keinginan, dan
prasangka yang bersifat negatif harus dijauhkan. Evaluasi harus didasarkan
atas kenyataan (data dan fakta) yang sebenarnya, bukan hasil manipulasi atau
rekayasa.
4. Kooperatif
Dalam kegiatan evaluasi, Anda hendaknya bekerjasama dengan semua pihak,
seperti orang tua peserta didik, sesama guru, kepala sekolah, termasuk dengan
peserta didik itu sendiri. Hal ini dimaksudkan agar semua pihak merasa puas
dengan hasil evaluasi, dan pihak-pihak tersebut merasa dihargai.
5. Praktis
Praktis mengandung arti mudah digunakan, baik bagi Anda sendiri yang
menyusun alat evaluasi maupun orang lain yang akan menggunakan alat
tersebut. Untuk itu, Anda harus memperhatikan bahasa dan petunjuk
mengerjakan soal.
12. *
Petunjuk :
Latihan dikerjakan pada word dikumpulkan di google clasroom
1. Orang sering mengatakan bahwa evaluasi sama dengan asesmen.
Demikian pula, konsep pengukuran sama dengan tes. Apakah yang
dipersepsikan orang orang tersebut benar?
2. Seorang guru mengadakan ulangan harian. Setelah beberapa kali
ulangan harian diperoleh nilai rapor. Pada waktu kenaikan kelas, kepada
siswa-siswa pandai diberi hadiah secara bertingkat menurut urutan
prestasinya sedangkan kepada kepada siswa yang tidak naik kelas diberi
nasehat. Berdasarkan hal tersebut, kategorikan manakah pekerjaan
mengukur dan manakah pekerjaan menilai.
3. Berdasarkan pemaknaan terhadap penilaian ditinjau dari aspek siswa,
guru dan sekolah, baikkah kiranya jika guru memberikan ulangan tiap
hari? Berikan pendapat anda dari berbagi aspek tersebut. Kemukakan
juga kelebihan dan kekurangannya.
4. Apabila hasil evaluasi kita gunakan untuk memperbaiki mutu perolehan
belajar. Fungsi evaluasi apa yang ditekankan?
5. Sebutkan prinsip-prinsip umum evaluasi pembelajaran. Jelaskan dan apa
implikasi dari setiap prinsip tersebut bagi guru !