Psikolog Alfred Adler menekankan pentingnya kepedulian sosial dan perjuangan menuju keberhasilan dalam membentuk kepribadian seseorang. Ia berpandangan bahwa setiap individu berusaha mengatasi rasa inferioritas sejak kecil melalui gaya hidup yang dikembangkannya.
Teori humanistik adalah salah satu dari gerbong psikolgi. Teri ini lahir dikarenakan adanya penolakan dan sanggahan dari teori psikoanalisa dan behavirisme.
Teori ini dikenal dengan teori memanusiakan manusia. Bagaimana caranya? Silahkan dilihat dan di download ringkasan mengenai pendekatan teori humanistik ini.
Semoga bermanfaat!
Teori Psikologi Kepribadian Menurut Gordon Allport - www.universitaspsikologi...Universitas Psikologi
Teori Psikologi Kepribadian - www.universitaspsikologi.com adalah Media belajar ilmu psikologi terlengkap yang memuat kumpulan artikel psikologi dan tips dalam dunia psikologi.
Teori humanistik adalah salah satu dari gerbong psikolgi. Teri ini lahir dikarenakan adanya penolakan dan sanggahan dari teori psikoanalisa dan behavirisme.
Teori ini dikenal dengan teori memanusiakan manusia. Bagaimana caranya? Silahkan dilihat dan di download ringkasan mengenai pendekatan teori humanistik ini.
Semoga bermanfaat!
Teori Psikologi Kepribadian Menurut Gordon Allport - www.universitaspsikologi...Universitas Psikologi
Teori Psikologi Kepribadian - www.universitaspsikologi.com adalah Media belajar ilmu psikologi terlengkap yang memuat kumpulan artikel psikologi dan tips dalam dunia psikologi.
kepribadian adalah keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. disamping itu kepribadian sering diartikan sebagai ciri-ciri yang menonjol pada diri individu, seperti kepada orang yang pemalu dikenakan atribut "berkepribadian pemalu".
Semua ide, pikiran kepercayaan dan pendirian yang diketahui individu tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam berhubungan dengan orang lain. (Stuart dan Sundeen, 2005)
2. Biografi singkat
• Lahir pada 7 Februari 1870 di Rudolfsheim, Wina
• Keturunan Yahudi kelas menengah dr Hungaria
• Terlahir dgn fisik lemah, usia 5 th hampir
meninggal karena pneumonia.
• Memiliki persaingan dgn kakaknya “Sigmund
Adler” yg fisiknya lbh kuat & sehat sering
membanding2kan dirinya.
• Sama dgn Freud yg berlatarbelakang yahudi tp
Adler lebih tdk religiusberalih protestan
3. PSIKOLOGI INDIVIDUAL
• Menyajikan pandangan yang optimistik
tentang manusia dengan menitikberatkan
sepenuhnya pada konsep kepedulian sosial
(sosial interest) yaitu sebuah perasaan
kesatuan dengan seluruh umat manusia
• Berbeda dgn Freud pandangan ttg
manusia lbh optimistik menurut Adler
4. • Manusia dilahirkan dgn tubuh yang
lemah dan inferiorsebuah kondisi yang
mengarah kepada perasaan2 inferioritas
dan ketergantungan pada orang lain.
• Olh karena itu rasa menyatu (kepedulian
sosial) sangat dibutuhkan dan menjadi
standard tertinggi kesehatan psikologis.
5. • Setiap individu merupakan konfigurasi
unik dari motif, sikap, nilai
• Tiap tindakan membawa corak khas gaya
hidupnya yang bersifat individual
• Dorongan pokok yang melatarbelakangi
perilaku:
1. Dorongan keakuan (agresif
berkuasa superior), mengabdi pd
diri sendiri
2. Dorongan kemasyarakatan
mengabdi pd masyarakat
6. Perbedaan Freud vs Adler
• Mereduksi motivasi tindakan
manusia kpd seks & agresi
saja
• Manusia memiliki
sedikit/bahkan tdk sama
sekali pilihan dlm membtk
kepribadian mrk
• Perilaku saat ini dibentuk olh
pengalaman2 masa lalu
• Sangat menekankan
komponen bawah sadar
perilaku
• Manusia kebanyakan
dimotivasi olh pengaruh2
sosial & perjuangan menuju
keberhasilan/kesuksesan
• Manusia bertanggungjawab
sepenuhnya utk mjd siapa
diri mrk
• Perilaku saat ini dibentuk olh
pandangan mns mengenai
masa dpn
• Mns yg sehat scr psikologis
biasanya sadar apa yg sdg
dikerjakan beserta alasannya
7. Kerangka pendek Adler
1. Satu-satunya kekuatan dinamis di balik perilaku manusia
adalah perjuangan menuju keberhasilan/keunggulan
(striving for success or superiority)
2. Persepsi-persepsi subjektif (subjective persception)
manusia membentuk prilaku dan kepribadian manusia
3. Kepribadian merupakan sebuah kesatuan dan konsisten
dalam diri (unified and self-consistent)
4. Nilai semua aktivitas manusia harus dilihat dari sudut
pandang kepedulian sosial
5. Struktur kepribadian yang selalu konsisten dalam diri ini
berkembang menjadi gaya hidup pribadi tersebut
6. Gaya hidup dibentuk oleh daya creative manusia
8. Striving for superiority
1. Manusia selalu terdorong untuk menjadi
lebih sempurna
2. Superioritas adalah keadaan subjektif
dari pengalaman dan perasaan cukup
berharga
9. Superioritas/ Perfection
• Pada mulanya Adler mengemukakan bahwa tujuan
akhir hidup manusia adalah agresivitas.
• Istilah agresivitas diganti dengan will to power
(maskulin & feminin).
• Konsep masculine protest yaitu keinginan wanita
untuk memperoleh berbagai hal dan keistimewaan
yang oleh berbagai budaya dikhususkan untuk pria.
• Setelah itu ia mengganti istilah will to power menjadi
striving for superiority (perjuangan ke arah
superioritas)
10. Superiority Complex
• Kompensasi yang dilakukan terlalu
berlebihan
• Melebih-lebihkan pendapat mengenai
kemampuan dan pencapaian pribadi
• Sifatnya inward atau outward
11. Persepsi-persepsi subjektif
• Fictional finalism
Manusia lebih terdorong oleh
harapannya di masa depan
(tujuan/goalnya) walaupun bersifat
fiktif/semu (cita-cita yang tak mungkin
tercapai)
Manusia normal dapat membebaskan
diri dari fiksi, sedangkan orang
neurotis tidak
12. Inferioritas & Kompensasi
1. Inferioritas: perasaan yang muncul akibat
adanya kekurangan psikologis atau sosial
yang dirasakan secara subjektif maupun
akibat kelemahan/ cacat yang nyata
2. Inferioritas bukanlah abnormalitas
3. Manusia didorong oleh kebutuhannya
mengatasi inferioritas sehingga
melakukan perbaikan-perbaikan
4. Inferiority complex terjadi jika individu
tidak mampu mengkompensasi
inferioritasnya
13. • Proses inferioritas sudah ada sejak anak
masih kecil, ia merasa tidak berdaya dan
membutuhkan orang dewasa secara
totalitas.
• Anak sadar akan kekuatan yang lebih besar
yaitu orang tua.
• Anak sadar akan perasaan tidak berdaya
untuk menentang kekuatannya.
• Anak mengembangkan perasaan
inferioritas yang relatif kuat.
14. • Inferioritas bukan ditentukan oleh faktor genetik
tetapi lebih kepada fungsi lingkungan dimana
anak tidak berdaya dan cenderung tergantung
pada orang dewasa.
• Inferioritas mutlak dan yang lebih penting adalah
dibutuhkan.
• Inferioritas membuat orang menjadi termotivasi
untuk berusaha, untuk maju, untuk sukses.
• Gerakan untuk maju dan meningkat merupakan
hasil dari usaha kompensasi inferiority feeling
16. Organic Inferiority
• Disebabkan oleh organ tubuh yang
cacat atau lemah
• Contoh:
– Adler yang sakit-sakitan berusaha
sekuat tenaga untuk ikut permainan
anak sebayanya
– Demosthenes yang gagap berlatih
bicara terus sehingga jadi orator ulung
17. Develops the idea
“ The most
important person”
Every need is
Satisfied & little is denied
Center of attention
In the home
Spoiling/ pampering child
Masa sekolah “shock”
18. Impatient
with others
Never learned
to adjust
to others
Never learned
To overcomes
difficulties
Never learned
To wait what
they want
Little
social feeling
Spoiling/
pampering child
Ciri-Ciri Spoiling Child
20. Kepedulian Sosial /social interest
(Kemasyarakatan)
1. Minat sosial bersifat bawaan
2. Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial
(kodrat), tapi kemungkinan untuk menempatkan
kepentingan masyarakat di atas kepentingan
pribadi tidak muncul secara spontan melainkan
harus dibimbing dan dilatih
3. Perilaku manusia dpt mengarah kpd gaya hidup
yg sehat/tdk sehat brgantung kpd derajat
kepedulian sosial yang mereka kembangkan
selama tahun2 kanak-kanak mereka
21. Gaya Hidup
1. Warna kehidupan sso yg mencakup tujuan
pribadi, konsep diri, perasaan thd org lain &
sikap thd dunia
2. Cara individu untuk mencapai tujuan. Setiap
individu mengembangkan karakteristik,
perilaku, dan kebiasaan yang unik untuk
mencapai tujuan. Oleh karena itu, setiap
individu mengembangkan gaya hidup yang
berbeda.
3. Terbentuk sejak umur 3-5 tahun
22. 4. Ditentukan oleh inferioritas khusus
(kompensasi)
Contoh:
Hitler ingin menguasai dunia sebagai
kompensasi dari impotensi
Napoleon gemar menaklukkan karena
fisiknya yang kecil
23. • Gaya hidup ditentukan oleh:
– Faktor hereditas
– Lingkungan objektif
– Persepsi dan interpretasi kedua
faktor di atas
– Dan terutama ditentukan oleh
spesific inferiority.
24. 1. Diri kreatif merupakan jembatan yang
mengantarai stimulus dan respon yang
diberikan individu
2. Manusia membentuk kepribadiannya
sendiri secara dinamis (memiliki free-will,
tidak terikat masa lalu) individu yg
bebas
3. Setiap individu menciptakan gaya hidup
yang tepat berasal dari kemampuan dan
pengalaman melalui keturunan dan
lingkungan.
Diri kreatif / Daya kreatif
25. 4. Doktrin tentang diri kreatif menyatakan
bahwa manusia membentuk
kepribadiannya sendiri.
5. Creative self memberi makna pada hidup
manusia. Ia menciptakan tujuan sekaligus
menjadi alat untuk mencapai tujuan
tersebut. Creative self membentuk Style
of life.
26. Tipe-tipe Kepribadian (hanya untuk
keperluan belajar)
• Tipe dominant/ruling attitude
– Kesadaran sosial rendah
– Tidak menghormati orang lain
– Tipe individu yang sangat jahat, menyerang
orang lain, sadis, nakal, dan kejam
– Ada juga yang tidak jahat namun menjadi
seorang yang alkoholik, drug addicts, dan
bunuh diri. Perilakunya tidak secara
langsung menyerang orang lain.
28. Tipe avoiding
• Tidak berjuang mengatasi masalah tetapi
menghindari masalah tersebut.
29. Tipe socially useful.
• Dapat bekerja sama dengan orang lain dan
bertindak sesuai dengan kebutuhannya.
• Jadi minat sosial sangat penting!!!!
30. Studi khusus tentang Birth
Order
• Anak Sulung:
– membenci orang lain
– melindungi diri dari perubahan mendadak
– merasa tidak aman
– bertanggung jawab
– serius
31. • Anak Tengah:
– Ambisius
– Kompetitif
– Pemberontak
– Iri
– Humoris
– penyesuaian diri baik
32. • Anak Bungsu:
– Manja
– Tergantung
– Penyesuaian diri kurang
– Santai
– Paling humoris
– Easy going
33. • Anak Tunggal:
– Terus jadi pusat perhatian di rumah
– Banyak bergaul dengan orang
dewasa → lebih cepat matang
– Tidak pernah belajar berbagi dan
bersaing