SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Prosiding Seminar Nasional MatematikadanPembelajarannya. JurusanMatematika,FMIPAUM. 25 Nopember 2017
ANALISIS STRATEGI PEMBELAJARAN MATERI PECAHAN
KELAS V SDI ASSALAM MALANG
Okyana Dewi Gendari1), Edy Bambang Irawan2), Sudirman3)
1,2,3)Universitas Negeri Malang
okyanadewigendari@gmail.com
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis startegi pembelajaran yang
digunakan guru pada materi pecahan di kelas V SDI Assalam Malang. Dalamproses
belajar-mengajar guru sangat mempunyai peranan yang sangat penting terhadap
keberhasilan suatu proses belajar-mengajar yang ada di sekolah. Sebelum
melaksanakan proses pembelajaran guru dituntut untuk menentukan strategi
pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Karena
strategi pembelajaran adalah merupakan cara-cara yang akan dipilih dan digunakan
oleh seorang pengajar untuk menyampaikan materi pembelajaran sehingga akan
memudahkan siswa menerima dan memahami materi pembelajaran, yang pada
akhirnya tujuan pembelajaran dapat dikuasainya di akhir kegiatan belajar. Metode
penelitian ini yaitu kualitatif, berjenis deskriptif. Hasil penelitian dari analisis video
serta lembar observasi secara keseluruhan yaitu strategi kegiatan pembelajaran
pendahuluan baik sekali, strategi penyampaian informasi guru sudah baik, namun
pada strategi partisipasi siswa, strategi pemberian tes dan kegiatan lanjutan masih
kurang.
Kata kunci: guru, strategi pembelajaran, pecahan
PENDAHULUAN
Proses belajar mengajar merupakan inti dari kegiatan pendidikan di sekolah,
dalam proses belajar-mengajar guru sangat mempunyai peranan yang sangat penting
terhadap keberhasilan suatu proses belajar-mengajar yang ada di sekolah. Sesuai dengan
pendapat Asmani (2015: 39-54) bahwa dalam proses belajar-mengajar guru mempunyai
tugas untuk menjadi educator (pendidik), leader (pemimpin), fasilitator, administrator,
serta evaluator belajar bagi siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang akan
dicapai. Selain itu guru juga mempunyai tanggung jawab untuk melihat segala sesuatu
yang terjadi dalam kelas untuk membantu proses perkembangan siswa.
Sebelum melaksanakan proses pembelajaran guru dituntut untuk menentukan
strategi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
Menurut Arends (2012: 71) Salah satu ciri-ciri yang membedakan guru yang baik dari
guru yang buruk adalah kemampuan mereka untuk menggunakan berbagai strategi
belajar. Seorang guru akan memilih strategi yang tepat untuk menyampaikan materi
pembelajaran sehingga akan memudahkan siswa menerima dan memahami materi
2
pembelajaran, yang pada akhirnya tujuan pembelajaran dapat dikuasainya di akhir
kegiatan belajar.
Pembelajaran atau pengajaran adalah upaya untuk membelajarkan siswa. Dalam
pengertian ini secara implisit dalam pembelajaran terdapat kegiatan memilih,
menetapkan, mengembangkan metode maupun strategi untuk mencapai hasil
pembelajaran yang diinginkan. Guru dapat merancang kegiatan belajar yang mesh
dengan berbagai gaya belajar (Arends, 2012: 69). Pemilihan, penetapan dan
pengembangan metode ini didasarkan pada kondiisi pembelajaran yang ada. Kegiatan-
kegiatan tersebut pada dasarnya merupakan inti dari perencanaan pembelajaran. Dimana
menurut Dick (2015: 175) menyebutkan bahwa terdapat 5 komponen strategi
pembelajaran, yaitu (1) kegiatan pembelajaran pendahuluan, (2) penyampaian
informasi, (3) partisipasi siswa, (4) penilaian, dan (5) kegiatan lanjutan. Dalam proses
pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran seorang guru harus menggunakan
strategi pembelajaran yang sesuai dengan karakter dan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai sehingga siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan.
Uraian penjelasan masing-masing komponen dalam proses pembelajaran yaitu:
(1) pada kegiatan pembelajaran pendahuluan, sebelum memulai pembelajaran yang
perlu dipertimbangkan yaitu memotivasi siswa, menginformasikan tentang apa yang
akan dipelajari, dan merangsang ingatan pengetahuan dan keterampilan yang harus
siswa ketahui; (2) pada kegiatan penyampaian informasi adalah menentukan informasi
apa, konsep, aturan, dan prinsip-prinsip yang harus disampaikan kepada siswa; (3) pada
partisipasi siswa, praktek dengan umpan balik adalah salah satu komponen yang paling
kuat dalam proses pembelajaran. Guru dapat meningkatkan proses pembelajaran dengan
memberikan siswa kegiatan secara langsung yang relevan dengan tujuan, memberikan
siswa kesempatan untuk mempraktekkan apa yang ingin mereka lakukan; (4) dalam
melakukan penilaian guru harus memutuskan dengan tepat strategi guru untuk menilai
apa yang siswa telah dicapai; (5) Akhir komponen dalam strategi pengajaran yaitu
tindak lanjut, melihat lagi dari strategi keseluruhan untuk menentukan apakah ingatan
siswa dan transfer kebutuhan telah tercapai. Yang dapat dijawab pertama dengan
meninjau kinerja konteks analisis, yang harus menggambarkan kondisi di mana siswa
harus melakukan tujuan pengajaran.
3
Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di SDI Assalam Malang diperoleh
informasi bahwa guru sudah menggunakan strategi pembelajaran, dimana siswa akan
lebih cepat mengerti apabila didukung dengan strategi pembelajaran yang tepat, akan
tetapi dalam proses pembelajaran guru masih belum optimal menggunakan strategi
pembelajaran. Karena pemilihan strategi pembelajaran hendaknya dilihat dari
karakteristik siswa, kondisi kelas serta kelengkapan sumber belajar. Sedangkan dalam
proses belajar mengajar guru dituntut untuk menggunakan strategi pembelajaran agar
siswa lebih mudah memahami materi yang disampaikan, sehingga tujuan pembelajaran
dapat dicapai. Karena menurut Shirrock (2005: 215) menyatakan bahwa materi
pelajaran dan pembelajaran dan strategi yang terkait dengan itu, serta mampu
menerapkan ini di dalam kelas adalah tugas yang sangat menuntut, membutuhkan
asimilasi dari sejumlah besar pengetahuan, dan bahwa tugas seperti itu hanya mungkin
dicapai selama periode waktu yang panjang.
Menurut Djamarah (2010:5) secara umum strategi mempunyai pengertian suatu
garis-garis besar haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah
ditentukan. Jika dihubungkan dengan belajar mengajar, strategi bisa diartikan sebagai
pola-pola umum kegiatan guru anak didik dalam perwujudan kegiatan belajar mengajar
untuk mencapai tujuan yang telah digariskan. Sedangkan menurut Wena (2014:5)
strategi pembelajaran merupakan cara-cara yang berbeda untuk mencapai hasil
pembelajaran yang berbeda di bawah kondisi yang berbeda.
Menurut Uno (2011:3) strategi pembelajaran adalah cara-cara yang akan
digunakan oleh pengajar untuk memilih kegiatan belajar yang akan digunakan selama
proses pembelajaran. Pemilihan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan situasi
dan kondisi, sumber belajar, kebutuhan dan karakteristik siswa yang dihadapi dalam
rangka mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Dengan perkataan lain strategi
pembelajaran mengandung arti yang lebih luas dari metode dan teknik. Artinya, metode
atau prosedur dan teknik pembelajaran merupakan bagian dari strategi pembelajaran.
4
METODE
Dalam penelitian ini, peneliti menerapkan pendekatan kualitatif. Sugiyono
(2015: 9) menyatakan, metode penelitian kualitatif merupakan metode penelitian yang
dilakukan pada kondisi objek yang alamiah, dimana peneliti sebagai instrumen kunci,
teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat
induktif, dan hasil penelitiannya lebih menekankan pada makna atau informasi.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berjenis deskriptif,
yakni bersifat memapar dan apa adanya yang datanya berbentuk kata-kata atau gambar.
Sesuai dengan pendapat Arikunto (2010:3) menyatakan, penelitian deskriptif adalah
penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan, kondisi atau hal lain yang
sudah disebutkan, yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan penelitian.
Pendekatan yang peneliti gunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan
deskriptif kualitatif, sehingga kehadiran peneliti sangat diharapkan. Sebab peneliti
berperan sebagai perencana, pelaksana, pengumpul, penganalisis, penafsir data, dan
pelapor hasil penelitian yang telah dilaksanakan. Dalam penelitian, peneliti juga
mengobservasi dan melakukan wawancara dengan kepala sekolah dan guru mengenai
pembiasaan yang dilakukan. Peneliti hadir langsung ke SDI Assalam Malang untuk
mengikuti kegiatan-kegiatan dalam upaya pengumpulan data dalam penelitian berjalan
dengan baik.
Data dalam penelitian ini adalah data tentang strategi pembelajaran yang
digunakan guru matematika pada materi pecahan melalui observasi yang dilakukan pada
saat guru melakukan proses pembelajaran di dalam kelas.
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi tentang
kegiatan pembelajaran guru matematika SDI Assalam Kota Malang pada materi
pecahan dan dokumentasi berupa video yang direkam saat pembelajaran dan RPP yang
diperoleh dari sekolah. Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis dokumentasi. Pengolahan data dokumentasi ini, dengan melihat video
pembelajaran dan RPP yang diperoleh dari sekolah dan setelah itu video dan RPP yang
diperoleh akan dianalisis. RPP dianalisis dalam bentuk kalimat yang akan dihubungkan
sesuai dengan strategi pembelajaran yang digunakan guru matematika pada kegiatan
belajar siswa materi pecahan.
5
HASIL DAN PEMBAHAAN
Berdasarkan hasil observasi yang telah penulis lakukan pada kelas V SDI
Assalam Kota Malang menunjukkan bahwa strategi pembelajaran yang digunakan guru
matematika pada materi pecahan termasuk sudah baik. Dalam kegiatan belajar siswa di
kelas terlihat ketika guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, guru
melakukan apersepsi dengan cara mengaitkan materi pembelajaran dengan pengalaman
siswa, memberikan penguatan kepada siswa dan sebagainya. Akan tetapi ada juga
strategi pembelajaran yang kurang digunakan guru matematika pada materi pecahan
kelas V SDI Assamalam Kota Malang yaitu dalam melakukan tes dan melakukan
tindakan lanjutan. Hal tersebut dikarenakan guru tidak memberikan tes berupa soal atau
pekerjaan rumah pada setiap kali pelaksanaan pembelajaran berlangsung di kelas, guru
hanya memberikan soal atau PR setelah beberapa kali pertemuan, selain itu guru
melakukan tes pada saat tertentu saja seperti, ulangan harian dan ulangan tengah
semester.
Menurut Hosnan (2014: 182) dalam pelaksanaan tugas, guru harus
menggunakan berbagai cara atau strategi guna mencapai hasil yang diharapkan, di
antaranya strategi pembelajaran. Hal ini didukung oleh Arends (2012: 71) Salah satu
ciri-ciri yang membedakan guru yang baik dari guru yang buruk adalah kemampuan
mereka untuk menggunakan berbagai strategi belajar. Strategi pembelajaran yang akan
dipilih dan digunakan oleh seorang gutu untuk menyampaikan materi pembelajaran
akan memudahkan siswa mencapai tujuan pembelajaran yang akan dikuasai di akhir
kegiatan belajar.
Berdasarkan lembar observasi kegiatan pembelajaran dapat dilihat bahwa
strategi dalam kegiatan pembelajaran pendahuluan di kelas V SDI Assalam Kota
Malang sudah cukup baik. Pada dasarnya strategi pembelajaran yang akan digunakan
guru tersebut harus sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Menurut Uno
(2014: 6) strategi pembelajaran merupakan cara-cara yang akan dipilih dan digunakan
oleh seorang pengajar untuk menyampaikan materi pembelajaran, sehingga akan
memudahkan siswa mencapai tujuan pembelajaran yang dikuasai di akhir kegiatan
belajar.
Didalam proses pembelajaran dibutuhkan guru yang mampu menggunakan
strategi pembelajaran dalam penyampaian informasi. Menurut Uno (2011: 4)
6
penyampaian informasi seringkali dianggap sebagai suatu kegiatan yang paling penting
dalam proses pembelajaran, karena dalam kegiatan ini guru juga harus memahami
dengan baik situasi dan kondisi yang dihadapinya. Dengan demikian informasi yang
disampaikan dapat diserap oleh siswa dengan baik. Hal tersebut didukung oleh
Darmansyah (2012: 17) mengatakan bahwa strategi pembelajaran merupakan cara
pengorganisasian isi pelajaran, penyampaian pelajaran dan pengelolaan kegiatan belajar
dengan menggunakan berbagai sumber belajar yang dapat dilakukan oleh guru untuk
mendukung terciptanya efektivitas dan efisiensi proses pembelajaran.
Berdasarkan analisis dokumentasi berupa video dan RPP yang diperoleh dari
guru matematika kelas V pada materi pecahan SDI Assalam tentang strategi
pembelajaran yang digunakan guru matematika pada kegiatan belajar siswa, guru sudah
menggunakan strategi pembelajaran karena pada RPP guru sudah mencantumkan
beberapa komponen yang termasuk kedalam strategi pembelajaran seperti tujuan
pembelajaran yang akan dicapai, pada kegiatan pendahuluan terdapat apersepsi, selain
itu dalam RPP juga tercantum urutan materi yang akan disampaikan, dalam RPP juga
dijelaskan bahwa guru memberikan penghargaan kepada kelompok siswa yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik hal tersebut menyatakan bahwa guru sudah
melakukan penguatan kepada siswa. Menurut Uno (2014: 4) pemilihan strategi
pembelajaran pada dasarnya merupakan salah satu hal penting yang harus dipahami
oleh setiap guru, mengingat proses pembelajaran merupakan proses komunikasi
multiarah antar siswa, guru dan lingkungan belajar. Sedangkan menurut Darmansyah
(2012: 17) strategi pembelajaran merupakan komponen penting dalam sistem
pembelajaran, yang mana strategi pembelajaran terkait dengan bagaimana materi
disiapkan, metode apa yang terbaik untuk menyampaikan materi pembelajaran tersebut,
dan bagaimana bagaimana evaluasi yang tepat digunakan untuk mendapatkan umpan
balik pembelajaran.
Tetapi disetiap kelas itu tidak semua strategi pembelajaran yang digunakan guru
pada kegiatan belajar siswa, masih ada strategi pembelajaran yang kurang digunakan
guru pada kegiatan belajar siswa itu disebabkan strategi pembelajaran yang digunakan
setiap guru itu berbeda-beda. Hal tersebut didukung oleh Shirrock (2005: 215)
menyatakan bahwa materi pelajaran dan pembelajaran dan strategi yang terkait dengan
itu, serta mampu menerapkan ini di dalam kelas adalah tugas yang sangat menuntut,
7
membutuhkan asimilasi dari sejumlah besar pengetahuan, dan bahwa tugas seperti itu
hanya mungkin dicapai selama periode waktu yang panjang.. Sedangkan menurut
Darmansyah (2012: 19) dalam mengembangkan strategi pembelajaran, guru perlu
mempertimbangkan beberapa hal yang memungkinkan terciptanya pembelajaran efektif
dan berhasil baik. Selain itu harus disesuaikan dengan jenis materi, karakteristik siswa,
serta situasi dan kondisi di mana proses pembelajaran berlangsung. Terdapat berbagai
metode dan teknik pembelajaran yang akan digunakan oleh guru, tetapi tidak semuanya
sama efektifnya mencapai tujuan pembelajaran. Untuk itu dibutuhkan aktivitas guru
dalam memilih strategi pembelajaran.
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil secara keseluruhan strategi pembelajaran yang digunakan guru
matematika pada kegiatan belajar siswa di kelas V materi pecahan SDI Assalam Kota
Malang untuk masing-masing indikator dapat disimpulkan yaitu: indikator pertama
strategi dalam kegiatan pembelajaran pendahuluan baik sekali, indikator kedua strategi
dalam penyampaian informasi termasuk baik, indikator ketiga strategi dalam partisipasi
peserta didik termasuk kurang, indikator keempat strategi dalam melakukan tes
termasuk kurang, dan indikator kelima strategi dalam melakukan kegiatan lanjutan juga
termasuk masih kurang.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka disarankan perlunya peningkatan
strategi pembelajaran oleh guru pada kegiatan belajar siswa, hendaknya guru lebih
memperhatikan dan meningkatkan lagi strategi pembelajaran yang digunakan terutama
dalam melakukan tes dan melakukan kegiatan lanjutan. Diharapkan adanya pemberian
informasi dan pelatihan untuk guru tentang pentingnya menggunakan strategi
pembelajaran pada kegiatan belajar siswa sehingga proses pembelajaran akan lebih
efektif dan efisien.
DAFTAR RUJUKAN
Arends, R I. 2012. Learning to Teach Ninth Edition. New York: McGraw-Hill.
Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan dan Praktik. Jakarta: PT
Rineka Cipta.
Asmani, J.M. 2015. Tips Menjadi Guru Inspiratif, Kreatif, dan Inovatif. Jogjakarta:
Diva Press
8
Djamarah, S.B, dan Zain,A. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Darmansyah. 2012. Strategi Pembelajaran Menyenangkan Dengan Humor. Jakarta: PT
Bumi Aksara.
Dick, W and Carey, L. The Systematic Design of Instruction Eight Edition. USA:
Pearson
Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21.
Bogor: Ghalia Indonesia
Shorrock, S.B. and Calderhead, J. 2005. Understanding Teacher Education. Perancis:
Taylor & Francis e-Library
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan
R&D. Bandung: Alfabeta
Uno, Hamzah, B. 2011. Model Pembelajaran- Menciptakan Proses Belajar Mengajar
yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Uno, Hamzah, B dan Mohammad, N. 2014. Belajar dengan Pendekatan Pembelajaran
Aktif Inovatif Lingkungan Kreatif Efektif Menarik. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Wena, Made. 2012. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: Bumi
Aksara.

More Related Content

What's hot

Jurnal pendidikan matematika
Jurnal pendidikan matematikaJurnal pendidikan matematika
Jurnal pendidikan matematikaNurmalianis Anis
 
Tugas hesti cepriana
Tugas hesti ceprianaTugas hesti cepriana
Tugas hesti ceprianaBunda Dewi
 
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinciContoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinciMaryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
Psikologi pendidikan
Psikologi pendidikanPsikologi pendidikan
Psikologi pendidikanmuhammad
 
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)must2ra86
 
Pembelajaran inquiry dan discovery
Pembelajaran inquiry dan discoveryPembelajaran inquiry dan discovery
Pembelajaran inquiry dan discoveryDewi Fitri
 
Peningkatan hasil belajar siswa
Peningkatan hasil belajar siswa Peningkatan hasil belajar siswa
Peningkatan hasil belajar siswa sinupid
 
Penelitian tindakan kelas ipa smp
Penelitian tindakan kelas ipa smpPenelitian tindakan kelas ipa smp
Penelitian tindakan kelas ipa smpFenty Simanungkalit
 
Artikel ptk (Penelitian tinddakan Kelas) SMA Kimia
Artikel ptk (Penelitian tinddakan Kelas) SMA KimiaArtikel ptk (Penelitian tinddakan Kelas) SMA Kimia
Artikel ptk (Penelitian tinddakan Kelas) SMA KimiaM Wahyudi Haidar
 
Proposal Yang Telah Diseminarkan
Proposal Yang Telah DiseminarkanProposal Yang Telah Diseminarkan
Proposal Yang Telah DiseminarkanMuhammad Syafrullah
 
Bab ii 10401241010
Bab ii 10401241010Bab ii 10401241010
Bab ii 10401241010AnandaOktari
 

What's hot (20)

Jurnal pendidikan matematika
Jurnal pendidikan matematikaJurnal pendidikan matematika
Jurnal pendidikan matematika
 
3. bab i
3. bab i3. bab i
3. bab i
 
Tugas hesti cepriana
Tugas hesti ceprianaTugas hesti cepriana
Tugas hesti cepriana
 
Proposal ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
Proposal ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)Proposal ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
Proposal ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
 
02. naskah ilmiah_publikasi
02. naskah ilmiah_publikasi02. naskah ilmiah_publikasi
02. naskah ilmiah_publikasi
 
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinciContoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
 
Psikologi pendidikan
Psikologi pendidikanPsikologi pendidikan
Psikologi pendidikan
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
PTK METODE NTH
PTK METODE NTHPTK METODE NTH
PTK METODE NTH
 
Tugas 2 ptk febridawati - sma n 1 batanghari
Tugas 2 ptk febridawati - sma n 1 batanghariTugas 2 ptk febridawati - sma n 1 batanghari
Tugas 2 ptk febridawati - sma n 1 batanghari
 
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
Mini Kajian Tindakan (Penceritaan Dan Permainan)
 
Pembelajaran inquiry dan discovery
Pembelajaran inquiry dan discoveryPembelajaran inquiry dan discovery
Pembelajaran inquiry dan discovery
 
Peningkatan hasil belajar siswa
Peningkatan hasil belajar siswa Peningkatan hasil belajar siswa
Peningkatan hasil belajar siswa
 
Penelitian tindakan kelas ipa smp
Penelitian tindakan kelas ipa smpPenelitian tindakan kelas ipa smp
Penelitian tindakan kelas ipa smp
 
Artikel ptk (Penelitian tinddakan Kelas) SMA Kimia
Artikel ptk (Penelitian tinddakan Kelas) SMA KimiaArtikel ptk (Penelitian tinddakan Kelas) SMA Kimia
Artikel ptk (Penelitian tinddakan Kelas) SMA Kimia
 
Proposal Yang Telah Diseminarkan
Proposal Yang Telah DiseminarkanProposal Yang Telah Diseminarkan
Proposal Yang Telah Diseminarkan
 
117 356-1-pb
117 356-1-pb117 356-1-pb
117 356-1-pb
 
Bab ii 10401241010
Bab ii 10401241010Bab ii 10401241010
Bab ii 10401241010
 
Revisi isi
Revisi isiRevisi isi
Revisi isi
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 

Similar to Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_malang

Strategi-Strategi Pembelajaran
Strategi-Strategi PembelajaranStrategi-Strategi Pembelajaran
Strategi-Strategi PembelajaranNini Ibrahim01
 
Pengertian strategi pembelajaran lengkap
Pengertian strategi pembelajaran lengkapPengertian strategi pembelajaran lengkap
Pengertian strategi pembelajaran lengkapAjrina Pia
 
Jurnal assets vol 6, no 1 (2017)
Jurnal assets vol 6, no 1 (2017)Jurnal assets vol 6, no 1 (2017)
Jurnal assets vol 6, no 1 (2017)usman_one
 
Tugasan kaedah pengajaran dan pembelajaran bahasa melayu
Tugasan kaedah pengajaran dan pembelajaran bahasa melayuTugasan kaedah pengajaran dan pembelajaran bahasa melayu
Tugasan kaedah pengajaran dan pembelajaran bahasa melayuYusri Sairi
 
tugas akhir mata kuliah standar belajar matematika
tugas akhir mata kuliah standar belajar matematikatugas akhir mata kuliah standar belajar matematika
tugas akhir mata kuliah standar belajar matematikadea nindria imansari
 
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...Operator Warnet Vast Raha
 
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...Operator Warnet Vast Raha
 
LPKP UT BAB I - BAB V
LPKP UT BAB I - BAB V LPKP UT BAB I - BAB V
LPKP UT BAB I - BAB V Eman Syukur
 
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1sintaroyani
 
Pengembangan Bahan Ajar
Pengembangan Bahan AjarPengembangan Bahan Ajar
Pengembangan Bahan AjarQueenDaresa
 
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdfKONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdfAslanSaja1
 
AKSI NYATA MERUMUSKAN PEMAHAMAN BERMAKNA (PERENCANAAN PEMBELAJARAN).pdf
AKSI NYATA MERUMUSKAN PEMAHAMAN BERMAKNA (PERENCANAAN PEMBELAJARAN).pdfAKSI NYATA MERUMUSKAN PEMAHAMAN BERMAKNA (PERENCANAAN PEMBELAJARAN).pdf
AKSI NYATA MERUMUSKAN PEMAHAMAN BERMAKNA (PERENCANAAN PEMBELAJARAN).pdfMohThahir1
 
Skripsi hasriyanti
Skripsi hasriyantiSkripsi hasriyanti
Skripsi hasriyantiAdhy Samin
 
15205061 (klp 3)
15205061 (klp 3)15205061 (klp 3)
15205061 (klp 3)mamogi
 

Similar to Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_malang (20)

Strategi-Strategi Pembelajaran
Strategi-Strategi PembelajaranStrategi-Strategi Pembelajaran
Strategi-Strategi Pembelajaran
 
Pengertian strategi pembelajaran lengkap
Pengertian strategi pembelajaran lengkapPengertian strategi pembelajaran lengkap
Pengertian strategi pembelajaran lengkap
 
Jurnal assets vol 6, no 1 (2017)
Jurnal assets vol 6, no 1 (2017)Jurnal assets vol 6, no 1 (2017)
Jurnal assets vol 6, no 1 (2017)
 
Tugasan kaedah pengajaran dan pembelajaran bahasa melayu
Tugasan kaedah pengajaran dan pembelajaran bahasa melayuTugasan kaedah pengajaran dan pembelajaran bahasa melayu
Tugasan kaedah pengajaran dan pembelajaran bahasa melayu
 
tugas akhir mata kuliah standar belajar matematika
tugas akhir mata kuliah standar belajar matematikatugas akhir mata kuliah standar belajar matematika
tugas akhir mata kuliah standar belajar matematika
 
widyaa.pdf
widyaa.pdfwidyaa.pdf
widyaa.pdf
 
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
 
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
Meningkatnya prestasi belajar ips (sumber daya alam) melalui penerapan metode...
 
Strategi Belajar Mengajar
Strategi Belajar Mengajar Strategi Belajar Mengajar
Strategi Belajar Mengajar
 
LPKP UT BAB I - BAB V
LPKP UT BAB I - BAB V LPKP UT BAB I - BAB V
LPKP UT BAB I - BAB V
 
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
 
Konsep Belajar Mengajar
Konsep Belajar MengajarKonsep Belajar Mengajar
Konsep Belajar Mengajar
 
Kesiapan guru mengajar
Kesiapan guru mengajarKesiapan guru mengajar
Kesiapan guru mengajar
 
Pengembangan Bahan Ajar
Pengembangan Bahan AjarPengembangan Bahan Ajar
Pengembangan Bahan Ajar
 
Latihan 1
Latihan 1Latihan 1
Latihan 1
 
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdfKONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
KONSEP STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR KLP 1.pdf
 
AKSI NYATA MERUMUSKAN PEMAHAMAN BERMAKNA (PERENCANAAN PEMBELAJARAN).pdf
AKSI NYATA MERUMUSKAN PEMAHAMAN BERMAKNA (PERENCANAAN PEMBELAJARAN).pdfAKSI NYATA MERUMUSKAN PEMAHAMAN BERMAKNA (PERENCANAAN PEMBELAJARAN).pdf
AKSI NYATA MERUMUSKAN PEMAHAMAN BERMAKNA (PERENCANAAN PEMBELAJARAN).pdf
 
12 Artikel.pdf
12 Artikel.pdf12 Artikel.pdf
12 Artikel.pdf
 
Skripsi hasriyanti
Skripsi hasriyantiSkripsi hasriyanti
Skripsi hasriyanti
 
15205061 (klp 3)
15205061 (klp 3)15205061 (klp 3)
15205061 (klp 3)
 

Recently uploaded

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 

Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_malang

  • 1. Prosiding Seminar Nasional MatematikadanPembelajarannya. JurusanMatematika,FMIPAUM. 25 Nopember 2017 ANALISIS STRATEGI PEMBELAJARAN MATERI PECAHAN KELAS V SDI ASSALAM MALANG Okyana Dewi Gendari1), Edy Bambang Irawan2), Sudirman3) 1,2,3)Universitas Negeri Malang okyanadewigendari@gmail.com Abstrak Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis startegi pembelajaran yang digunakan guru pada materi pecahan di kelas V SDI Assalam Malang. Dalamproses belajar-mengajar guru sangat mempunyai peranan yang sangat penting terhadap keberhasilan suatu proses belajar-mengajar yang ada di sekolah. Sebelum melaksanakan proses pembelajaran guru dituntut untuk menentukan strategi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Karena strategi pembelajaran adalah merupakan cara-cara yang akan dipilih dan digunakan oleh seorang pengajar untuk menyampaikan materi pembelajaran sehingga akan memudahkan siswa menerima dan memahami materi pembelajaran, yang pada akhirnya tujuan pembelajaran dapat dikuasainya di akhir kegiatan belajar. Metode penelitian ini yaitu kualitatif, berjenis deskriptif. Hasil penelitian dari analisis video serta lembar observasi secara keseluruhan yaitu strategi kegiatan pembelajaran pendahuluan baik sekali, strategi penyampaian informasi guru sudah baik, namun pada strategi partisipasi siswa, strategi pemberian tes dan kegiatan lanjutan masih kurang. Kata kunci: guru, strategi pembelajaran, pecahan PENDAHULUAN Proses belajar mengajar merupakan inti dari kegiatan pendidikan di sekolah, dalam proses belajar-mengajar guru sangat mempunyai peranan yang sangat penting terhadap keberhasilan suatu proses belajar-mengajar yang ada di sekolah. Sesuai dengan pendapat Asmani (2015: 39-54) bahwa dalam proses belajar-mengajar guru mempunyai tugas untuk menjadi educator (pendidik), leader (pemimpin), fasilitator, administrator, serta evaluator belajar bagi siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Selain itu guru juga mempunyai tanggung jawab untuk melihat segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk membantu proses perkembangan siswa. Sebelum melaksanakan proses pembelajaran guru dituntut untuk menentukan strategi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Menurut Arends (2012: 71) Salah satu ciri-ciri yang membedakan guru yang baik dari guru yang buruk adalah kemampuan mereka untuk menggunakan berbagai strategi belajar. Seorang guru akan memilih strategi yang tepat untuk menyampaikan materi pembelajaran sehingga akan memudahkan siswa menerima dan memahami materi
  • 2. 2 pembelajaran, yang pada akhirnya tujuan pembelajaran dapat dikuasainya di akhir kegiatan belajar. Pembelajaran atau pengajaran adalah upaya untuk membelajarkan siswa. Dalam pengertian ini secara implisit dalam pembelajaran terdapat kegiatan memilih, menetapkan, mengembangkan metode maupun strategi untuk mencapai hasil pembelajaran yang diinginkan. Guru dapat merancang kegiatan belajar yang mesh dengan berbagai gaya belajar (Arends, 2012: 69). Pemilihan, penetapan dan pengembangan metode ini didasarkan pada kondiisi pembelajaran yang ada. Kegiatan- kegiatan tersebut pada dasarnya merupakan inti dari perencanaan pembelajaran. Dimana menurut Dick (2015: 175) menyebutkan bahwa terdapat 5 komponen strategi pembelajaran, yaitu (1) kegiatan pembelajaran pendahuluan, (2) penyampaian informasi, (3) partisipasi siswa, (4) penilaian, dan (5) kegiatan lanjutan. Dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran seorang guru harus menggunakan strategi pembelajaran yang sesuai dengan karakter dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai sehingga siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan. Uraian penjelasan masing-masing komponen dalam proses pembelajaran yaitu: (1) pada kegiatan pembelajaran pendahuluan, sebelum memulai pembelajaran yang perlu dipertimbangkan yaitu memotivasi siswa, menginformasikan tentang apa yang akan dipelajari, dan merangsang ingatan pengetahuan dan keterampilan yang harus siswa ketahui; (2) pada kegiatan penyampaian informasi adalah menentukan informasi apa, konsep, aturan, dan prinsip-prinsip yang harus disampaikan kepada siswa; (3) pada partisipasi siswa, praktek dengan umpan balik adalah salah satu komponen yang paling kuat dalam proses pembelajaran. Guru dapat meningkatkan proses pembelajaran dengan memberikan siswa kegiatan secara langsung yang relevan dengan tujuan, memberikan siswa kesempatan untuk mempraktekkan apa yang ingin mereka lakukan; (4) dalam melakukan penilaian guru harus memutuskan dengan tepat strategi guru untuk menilai apa yang siswa telah dicapai; (5) Akhir komponen dalam strategi pengajaran yaitu tindak lanjut, melihat lagi dari strategi keseluruhan untuk menentukan apakah ingatan siswa dan transfer kebutuhan telah tercapai. Yang dapat dijawab pertama dengan meninjau kinerja konteks analisis, yang harus menggambarkan kondisi di mana siswa harus melakukan tujuan pengajaran.
  • 3. 3 Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di SDI Assalam Malang diperoleh informasi bahwa guru sudah menggunakan strategi pembelajaran, dimana siswa akan lebih cepat mengerti apabila didukung dengan strategi pembelajaran yang tepat, akan tetapi dalam proses pembelajaran guru masih belum optimal menggunakan strategi pembelajaran. Karena pemilihan strategi pembelajaran hendaknya dilihat dari karakteristik siswa, kondisi kelas serta kelengkapan sumber belajar. Sedangkan dalam proses belajar mengajar guru dituntut untuk menggunakan strategi pembelajaran agar siswa lebih mudah memahami materi yang disampaikan, sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai. Karena menurut Shirrock (2005: 215) menyatakan bahwa materi pelajaran dan pembelajaran dan strategi yang terkait dengan itu, serta mampu menerapkan ini di dalam kelas adalah tugas yang sangat menuntut, membutuhkan asimilasi dari sejumlah besar pengetahuan, dan bahwa tugas seperti itu hanya mungkin dicapai selama periode waktu yang panjang. Menurut Djamarah (2010:5) secara umum strategi mempunyai pengertian suatu garis-garis besar haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah ditentukan. Jika dihubungkan dengan belajar mengajar, strategi bisa diartikan sebagai pola-pola umum kegiatan guru anak didik dalam perwujudan kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan yang telah digariskan. Sedangkan menurut Wena (2014:5) strategi pembelajaran merupakan cara-cara yang berbeda untuk mencapai hasil pembelajaran yang berbeda di bawah kondisi yang berbeda. Menurut Uno (2011:3) strategi pembelajaran adalah cara-cara yang akan digunakan oleh pengajar untuk memilih kegiatan belajar yang akan digunakan selama proses pembelajaran. Pemilihan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan situasi dan kondisi, sumber belajar, kebutuhan dan karakteristik siswa yang dihadapi dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Dengan perkataan lain strategi pembelajaran mengandung arti yang lebih luas dari metode dan teknik. Artinya, metode atau prosedur dan teknik pembelajaran merupakan bagian dari strategi pembelajaran.
  • 4. 4 METODE Dalam penelitian ini, peneliti menerapkan pendekatan kualitatif. Sugiyono (2015: 9) menyatakan, metode penelitian kualitatif merupakan metode penelitian yang dilakukan pada kondisi objek yang alamiah, dimana peneliti sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitiannya lebih menekankan pada makna atau informasi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berjenis deskriptif, yakni bersifat memapar dan apa adanya yang datanya berbentuk kata-kata atau gambar. Sesuai dengan pendapat Arikunto (2010:3) menyatakan, penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan, kondisi atau hal lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan penelitian. Pendekatan yang peneliti gunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan deskriptif kualitatif, sehingga kehadiran peneliti sangat diharapkan. Sebab peneliti berperan sebagai perencana, pelaksana, pengumpul, penganalisis, penafsir data, dan pelapor hasil penelitian yang telah dilaksanakan. Dalam penelitian, peneliti juga mengobservasi dan melakukan wawancara dengan kepala sekolah dan guru mengenai pembiasaan yang dilakukan. Peneliti hadir langsung ke SDI Assalam Malang untuk mengikuti kegiatan-kegiatan dalam upaya pengumpulan data dalam penelitian berjalan dengan baik. Data dalam penelitian ini adalah data tentang strategi pembelajaran yang digunakan guru matematika pada materi pecahan melalui observasi yang dilakukan pada saat guru melakukan proses pembelajaran di dalam kelas. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi tentang kegiatan pembelajaran guru matematika SDI Assalam Kota Malang pada materi pecahan dan dokumentasi berupa video yang direkam saat pembelajaran dan RPP yang diperoleh dari sekolah. Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis dokumentasi. Pengolahan data dokumentasi ini, dengan melihat video pembelajaran dan RPP yang diperoleh dari sekolah dan setelah itu video dan RPP yang diperoleh akan dianalisis. RPP dianalisis dalam bentuk kalimat yang akan dihubungkan sesuai dengan strategi pembelajaran yang digunakan guru matematika pada kegiatan belajar siswa materi pecahan.
  • 5. 5 HASIL DAN PEMBAHAAN Berdasarkan hasil observasi yang telah penulis lakukan pada kelas V SDI Assalam Kota Malang menunjukkan bahwa strategi pembelajaran yang digunakan guru matematika pada materi pecahan termasuk sudah baik. Dalam kegiatan belajar siswa di kelas terlihat ketika guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, guru melakukan apersepsi dengan cara mengaitkan materi pembelajaran dengan pengalaman siswa, memberikan penguatan kepada siswa dan sebagainya. Akan tetapi ada juga strategi pembelajaran yang kurang digunakan guru matematika pada materi pecahan kelas V SDI Assamalam Kota Malang yaitu dalam melakukan tes dan melakukan tindakan lanjutan. Hal tersebut dikarenakan guru tidak memberikan tes berupa soal atau pekerjaan rumah pada setiap kali pelaksanaan pembelajaran berlangsung di kelas, guru hanya memberikan soal atau PR setelah beberapa kali pertemuan, selain itu guru melakukan tes pada saat tertentu saja seperti, ulangan harian dan ulangan tengah semester. Menurut Hosnan (2014: 182) dalam pelaksanaan tugas, guru harus menggunakan berbagai cara atau strategi guna mencapai hasil yang diharapkan, di antaranya strategi pembelajaran. Hal ini didukung oleh Arends (2012: 71) Salah satu ciri-ciri yang membedakan guru yang baik dari guru yang buruk adalah kemampuan mereka untuk menggunakan berbagai strategi belajar. Strategi pembelajaran yang akan dipilih dan digunakan oleh seorang gutu untuk menyampaikan materi pembelajaran akan memudahkan siswa mencapai tujuan pembelajaran yang akan dikuasai di akhir kegiatan belajar. Berdasarkan lembar observasi kegiatan pembelajaran dapat dilihat bahwa strategi dalam kegiatan pembelajaran pendahuluan di kelas V SDI Assalam Kota Malang sudah cukup baik. Pada dasarnya strategi pembelajaran yang akan digunakan guru tersebut harus sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Menurut Uno (2014: 6) strategi pembelajaran merupakan cara-cara yang akan dipilih dan digunakan oleh seorang pengajar untuk menyampaikan materi pembelajaran, sehingga akan memudahkan siswa mencapai tujuan pembelajaran yang dikuasai di akhir kegiatan belajar. Didalam proses pembelajaran dibutuhkan guru yang mampu menggunakan strategi pembelajaran dalam penyampaian informasi. Menurut Uno (2011: 4)
  • 6. 6 penyampaian informasi seringkali dianggap sebagai suatu kegiatan yang paling penting dalam proses pembelajaran, karena dalam kegiatan ini guru juga harus memahami dengan baik situasi dan kondisi yang dihadapinya. Dengan demikian informasi yang disampaikan dapat diserap oleh siswa dengan baik. Hal tersebut didukung oleh Darmansyah (2012: 17) mengatakan bahwa strategi pembelajaran merupakan cara pengorganisasian isi pelajaran, penyampaian pelajaran dan pengelolaan kegiatan belajar dengan menggunakan berbagai sumber belajar yang dapat dilakukan oleh guru untuk mendukung terciptanya efektivitas dan efisiensi proses pembelajaran. Berdasarkan analisis dokumentasi berupa video dan RPP yang diperoleh dari guru matematika kelas V pada materi pecahan SDI Assalam tentang strategi pembelajaran yang digunakan guru matematika pada kegiatan belajar siswa, guru sudah menggunakan strategi pembelajaran karena pada RPP guru sudah mencantumkan beberapa komponen yang termasuk kedalam strategi pembelajaran seperti tujuan pembelajaran yang akan dicapai, pada kegiatan pendahuluan terdapat apersepsi, selain itu dalam RPP juga tercantum urutan materi yang akan disampaikan, dalam RPP juga dijelaskan bahwa guru memberikan penghargaan kepada kelompok siswa yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik hal tersebut menyatakan bahwa guru sudah melakukan penguatan kepada siswa. Menurut Uno (2014: 4) pemilihan strategi pembelajaran pada dasarnya merupakan salah satu hal penting yang harus dipahami oleh setiap guru, mengingat proses pembelajaran merupakan proses komunikasi multiarah antar siswa, guru dan lingkungan belajar. Sedangkan menurut Darmansyah (2012: 17) strategi pembelajaran merupakan komponen penting dalam sistem pembelajaran, yang mana strategi pembelajaran terkait dengan bagaimana materi disiapkan, metode apa yang terbaik untuk menyampaikan materi pembelajaran tersebut, dan bagaimana bagaimana evaluasi yang tepat digunakan untuk mendapatkan umpan balik pembelajaran. Tetapi disetiap kelas itu tidak semua strategi pembelajaran yang digunakan guru pada kegiatan belajar siswa, masih ada strategi pembelajaran yang kurang digunakan guru pada kegiatan belajar siswa itu disebabkan strategi pembelajaran yang digunakan setiap guru itu berbeda-beda. Hal tersebut didukung oleh Shirrock (2005: 215) menyatakan bahwa materi pelajaran dan pembelajaran dan strategi yang terkait dengan itu, serta mampu menerapkan ini di dalam kelas adalah tugas yang sangat menuntut,
  • 7. 7 membutuhkan asimilasi dari sejumlah besar pengetahuan, dan bahwa tugas seperti itu hanya mungkin dicapai selama periode waktu yang panjang.. Sedangkan menurut Darmansyah (2012: 19) dalam mengembangkan strategi pembelajaran, guru perlu mempertimbangkan beberapa hal yang memungkinkan terciptanya pembelajaran efektif dan berhasil baik. Selain itu harus disesuaikan dengan jenis materi, karakteristik siswa, serta situasi dan kondisi di mana proses pembelajaran berlangsung. Terdapat berbagai metode dan teknik pembelajaran yang akan digunakan oleh guru, tetapi tidak semuanya sama efektifnya mencapai tujuan pembelajaran. Untuk itu dibutuhkan aktivitas guru dalam memilih strategi pembelajaran. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil secara keseluruhan strategi pembelajaran yang digunakan guru matematika pada kegiatan belajar siswa di kelas V materi pecahan SDI Assalam Kota Malang untuk masing-masing indikator dapat disimpulkan yaitu: indikator pertama strategi dalam kegiatan pembelajaran pendahuluan baik sekali, indikator kedua strategi dalam penyampaian informasi termasuk baik, indikator ketiga strategi dalam partisipasi peserta didik termasuk kurang, indikator keempat strategi dalam melakukan tes termasuk kurang, dan indikator kelima strategi dalam melakukan kegiatan lanjutan juga termasuk masih kurang. Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka disarankan perlunya peningkatan strategi pembelajaran oleh guru pada kegiatan belajar siswa, hendaknya guru lebih memperhatikan dan meningkatkan lagi strategi pembelajaran yang digunakan terutama dalam melakukan tes dan melakukan kegiatan lanjutan. Diharapkan adanya pemberian informasi dan pelatihan untuk guru tentang pentingnya menggunakan strategi pembelajaran pada kegiatan belajar siswa sehingga proses pembelajaran akan lebih efektif dan efisien. DAFTAR RUJUKAN Arends, R I. 2012. Learning to Teach Ninth Edition. New York: McGraw-Hill. Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan dan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Asmani, J.M. 2015. Tips Menjadi Guru Inspiratif, Kreatif, dan Inovatif. Jogjakarta: Diva Press
  • 8. 8 Djamarah, S.B, dan Zain,A. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Darmansyah. 2012. Strategi Pembelajaran Menyenangkan Dengan Humor. Jakarta: PT Bumi Aksara. Dick, W and Carey, L. The Systematic Design of Instruction Eight Edition. USA: Pearson Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia Shorrock, S.B. and Calderhead, J. 2005. Understanding Teacher Education. Perancis: Taylor & Francis e-Library Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta Uno, Hamzah, B. 2011. Model Pembelajaran- Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: PT Bumi Aksara. Uno, Hamzah, B dan Mohammad, N. 2014. Belajar dengan Pendekatan Pembelajaran Aktif Inovatif Lingkungan Kreatif Efektif Menarik. Jakarta: PT Bumi Aksara. Wena, Made. 2012. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: Bumi Aksara.