Dokumen tersebut membahas tentang peran dan posisi perempuan dalam politik di Indonesia. Secara historis, peran perempuan dalam politik telah mengalami perkembangan, dari semula hanya terbatas pada rumah tangga menjadi dapat berpartisipasi dalam pemilu, menjadi anggota lembaga legislatif, bahkan menjabat posisi eksekutif. Namun demikian, representasi politik perempuan di Indonesia masih belum memenuhi target 30% yang ditetapkan dalam undang-
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya peningkatan partisipasi politik perempuan di Indonesia. Beberapa faktor yang dapat mendorong peningkatan partisipasi politik perempuan antara lain pendidikan dari keluarga, kegiatan organisasi pelajar dan mahasiswa, serta advokasi untuk meningkatkan kesadaran perempuan dalam berpolitik. Harapannya adalah munculnya lebih banyak perempuan sebagai pemimpin daerah dan nasional di masa dep
Buku ini berisi laporan hasil penelitian terkait peran politik perempuan yang masih belum maksimal karena beberapa faktor penyebabnya, seperti faktor kultur-ideologi atau agama.
Setidaknya ada 3 aspek tujuan dari kajian dan penelitian ini sebagai berikut. Pertama, mengidentifikasi isu kritis umat beragama di Indonesia terhadap peran politik perempuan terkait dengan partisipasi dan keterwakilan dalam pengambilan keputusan kebangsaan dan kenegaraan. Kedua, mengidentifikasi dinamika pola aksi kelembagaan dan individu berbasis ormas keagamaan dalam upaya menuju kesetaraan dan keadilan gender (KKG) melalui pemberdayaan peran dan hak politik perempuan. Dan ketiga, melakukan pemetaan potensi dan kendala atas peran politik perempuan berbasis ormas keagamaan di Indonesia dalam rangka peningkatan partisipasi dan keterwakilan perempuan di lembaga legislatif pada Pemilu 2009.
Dokumen tersebut membahas faktor-faktor sosial budaya yang mempengaruhi keluarga berencana, diantaranya status ekonomi, adat istiadat perkawinan, sikap masyarakat terhadap anak, dan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang metode kontrasepsi.
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan posisi perempuan dalam politik di Indonesia. Secara historis, peran perempuan dalam politik telah mengalami perkembangan, dari semula hanya terbatas pada rumah tangga menjadi dapat berpartisipasi dalam pemilu, menjadi anggota lembaga legislatif, bahkan menjabat posisi eksekutif. Namun demikian, representasi politik perempuan di Indonesia masih belum memenuhi target 30% yang ditetapkan dalam undang-
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya peningkatan partisipasi politik perempuan di Indonesia. Beberapa faktor yang dapat mendorong peningkatan partisipasi politik perempuan antara lain pendidikan dari keluarga, kegiatan organisasi pelajar dan mahasiswa, serta advokasi untuk meningkatkan kesadaran perempuan dalam berpolitik. Harapannya adalah munculnya lebih banyak perempuan sebagai pemimpin daerah dan nasional di masa dep
Buku ini berisi laporan hasil penelitian terkait peran politik perempuan yang masih belum maksimal karena beberapa faktor penyebabnya, seperti faktor kultur-ideologi atau agama.
Setidaknya ada 3 aspek tujuan dari kajian dan penelitian ini sebagai berikut. Pertama, mengidentifikasi isu kritis umat beragama di Indonesia terhadap peran politik perempuan terkait dengan partisipasi dan keterwakilan dalam pengambilan keputusan kebangsaan dan kenegaraan. Kedua, mengidentifikasi dinamika pola aksi kelembagaan dan individu berbasis ormas keagamaan dalam upaya menuju kesetaraan dan keadilan gender (KKG) melalui pemberdayaan peran dan hak politik perempuan. Dan ketiga, melakukan pemetaan potensi dan kendala atas peran politik perempuan berbasis ormas keagamaan di Indonesia dalam rangka peningkatan partisipasi dan keterwakilan perempuan di lembaga legislatif pada Pemilu 2009.
Dokumen tersebut membahas faktor-faktor sosial budaya yang mempengaruhi keluarga berencana, diantaranya status ekonomi, adat istiadat perkawinan, sikap masyarakat terhadap anak, dan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang metode kontrasepsi.
Teks tersebut membahas berbagai model sistem politik-ekonomi seperti sistem ekonomi campuran, komunisme, fasisme, dan sistem politik-ekonomi negara berkembang. Juga membahas fungsi manifes dan laten lembaga politik ekonomi serta ideologi dan hubungan antara dunia usaha dengan pemerintah.
Manusia merupakan makhluk individual dan sosial. Masyarakat adalah sistem hubungan sosial antara manusia yang hidup bersama selama waktu yang cukup lama serta memiliki kesadaran akan persatuan mereka. Kebudayaan adalah kompleks pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, dan kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat.
Dokumen tersebut membahas pengaruh sosial budaya terhadap pendekatan keperawatan (askep). Sosial budaya seperti sejarah, agama, dan kepercayaan mempengaruhi persepsi terhadap kesehatan. Perawat perlu mempertimbangkan faktor-faktor tersebut dalam merencanakan perawatan untuk memenuhi kebutuhan pasien dari berbagai latar belakang budaya. Perawat juga diharapkan untuk menghormati keanekaragaman bud
Dokumen ini membincangkan konsep masyarakat dari perspektif sosiologi dan Islam serta jenis, evolusi, dan pengorganisasian masyarakat. Masyarakat didefinisikan sebagai kumpulan manusia yang hidup bersama dan saling bergantung, dengan organisasi penting untuk memenuhi keperluan bersama. Terdapat dua jenis masyarakat iaitu ringkas dan kompleks, dengan evolusi masyarakat dari peringkat memburu hingga
perubahan dinamika sosial dan budaya (sosiologi)Mega Natasha
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan dan dinamika sosial budaya. Secara garis besar, dokumen menjelaskan pengertian perubahan sosial dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, baik faktor internal maupun eksternal seperti pertambahan penduduk, penemuan baru, pertentangan, dan pengaruh budaya lain. Dokumen juga menjelaskan konsep-konsep kunci dinamika sosial seperti interaksi sosial, inovasi
Teks tersebut membahas tentang pengertian sosiologi organisasi, elemen-elemen yang membentuk organisasi, dan manajemen perubahan dalam organisasi. Sosiologi organisasi adalah studi tentang proses sosial, nilai, dan struktur dalam organisasi. Elemen organisasi meliputi struktur sosial, anggota, tujuan, dan teknologi. Manajemen perubahan penting untuk mengantisipasi faktor seperti teknologi dan lingkungan yang selalu ber
Sosiologi Pembangunan : Teori Dependensi Klasikfebbykania
Teori dependensi muncul pada 1960-an sebagai jawaban atas kegagalan program pembangunan di Amerika Latin. Teori ini menjelaskan bahwa keterbelakangan negara-negara Dunia Ketiga disebabkan oleh dominasi dan eksploitasi negara-negara maju, bukan karena faktor internal seperti yang dikatakan teori modernisasi. Para pemikir dependensi seperti Frank, Dos Santos, dan Amin mengembangkan gagasan tentang hubungan satelit-metropolis dan struktur
Sosiologi kebudayaan: Globalisasi & penyebaran budaya konsumenYaser Lopekabausirah
Terima kasih atas pertanyaannya. Berikut tanggapanku:
1. Konsep irasional yang dikatakan Ritzer terjadi di Jepang adalah meskipun sistem pengantaran pesanan home delivery seharusnya dapat meningkatkan efisiensi, namun justru menyebabkan jalan raya dipenuhi kendaraan pengantaran pesanan dan meningkatkan kemacetan. Jadi meskipun secara teori rasional, namun secara praktik menimbulkan masalah irasional.
2. Belajar global
Dokumen ini membincangkan konsep masyarakat dari perspektif sosiologi dan Islam. Ia menjelaskan dua jenis masyarakat, evolusi masyarakat dari pemburu hingga industri, dan peranan organisasi dalam masyarakat. Organisasi diperlukan untuk menyusun masyarakat dan memenuhi keperluan anggotanya serta mencapai matlamat bersama. Faktor seperti keperluan matlamat dan kepemimpinan membentuk
Makalah ini membahas tentang korelasi antara agama dan ekonomi, pandangan para tokoh sosiologi mengenai hubungan antara agama dan ekonomi, serta analisis fenomena sosial terkini yang berkaitan dengan topik tersebut.
Pemberdayaan Masyarakat dengan Pelibatan Jender dan Kemiskinan dalam Pembangu...Joy Irman
Situasi sanitasi di perkotaan Indonesia masih mengkhawatirkan. Pertumbuhan penduduk perkotaan yang cepat belum diikuti dengan perbaikan sanitasi yang memadai. Akses terhadap sanitasi masih rendah dan banyak masyarakat yang membuang limbah langsung ke badan air. Pengelolaan limbah cair perkotaan perlu ditingkatkan.
Teks tersebut membahas berbagai model sistem politik-ekonomi seperti sistem ekonomi campuran, komunisme, fasisme, dan sistem politik-ekonomi negara berkembang. Juga membahas fungsi manifes dan laten lembaga politik ekonomi serta ideologi dan hubungan antara dunia usaha dengan pemerintah.
Manusia merupakan makhluk individual dan sosial. Masyarakat adalah sistem hubungan sosial antara manusia yang hidup bersama selama waktu yang cukup lama serta memiliki kesadaran akan persatuan mereka. Kebudayaan adalah kompleks pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, dan kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat.
Dokumen tersebut membahas pengaruh sosial budaya terhadap pendekatan keperawatan (askep). Sosial budaya seperti sejarah, agama, dan kepercayaan mempengaruhi persepsi terhadap kesehatan. Perawat perlu mempertimbangkan faktor-faktor tersebut dalam merencanakan perawatan untuk memenuhi kebutuhan pasien dari berbagai latar belakang budaya. Perawat juga diharapkan untuk menghormati keanekaragaman bud
Dokumen ini membincangkan konsep masyarakat dari perspektif sosiologi dan Islam serta jenis, evolusi, dan pengorganisasian masyarakat. Masyarakat didefinisikan sebagai kumpulan manusia yang hidup bersama dan saling bergantung, dengan organisasi penting untuk memenuhi keperluan bersama. Terdapat dua jenis masyarakat iaitu ringkas dan kompleks, dengan evolusi masyarakat dari peringkat memburu hingga
perubahan dinamika sosial dan budaya (sosiologi)Mega Natasha
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan dan dinamika sosial budaya. Secara garis besar, dokumen menjelaskan pengertian perubahan sosial dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, baik faktor internal maupun eksternal seperti pertambahan penduduk, penemuan baru, pertentangan, dan pengaruh budaya lain. Dokumen juga menjelaskan konsep-konsep kunci dinamika sosial seperti interaksi sosial, inovasi
Teks tersebut membahas tentang pengertian sosiologi organisasi, elemen-elemen yang membentuk organisasi, dan manajemen perubahan dalam organisasi. Sosiologi organisasi adalah studi tentang proses sosial, nilai, dan struktur dalam organisasi. Elemen organisasi meliputi struktur sosial, anggota, tujuan, dan teknologi. Manajemen perubahan penting untuk mengantisipasi faktor seperti teknologi dan lingkungan yang selalu ber
Sosiologi Pembangunan : Teori Dependensi Klasikfebbykania
Teori dependensi muncul pada 1960-an sebagai jawaban atas kegagalan program pembangunan di Amerika Latin. Teori ini menjelaskan bahwa keterbelakangan negara-negara Dunia Ketiga disebabkan oleh dominasi dan eksploitasi negara-negara maju, bukan karena faktor internal seperti yang dikatakan teori modernisasi. Para pemikir dependensi seperti Frank, Dos Santos, dan Amin mengembangkan gagasan tentang hubungan satelit-metropolis dan struktur
Sosiologi kebudayaan: Globalisasi & penyebaran budaya konsumenYaser Lopekabausirah
Terima kasih atas pertanyaannya. Berikut tanggapanku:
1. Konsep irasional yang dikatakan Ritzer terjadi di Jepang adalah meskipun sistem pengantaran pesanan home delivery seharusnya dapat meningkatkan efisiensi, namun justru menyebabkan jalan raya dipenuhi kendaraan pengantaran pesanan dan meningkatkan kemacetan. Jadi meskipun secara teori rasional, namun secara praktik menimbulkan masalah irasional.
2. Belajar global
Dokumen ini membincangkan konsep masyarakat dari perspektif sosiologi dan Islam. Ia menjelaskan dua jenis masyarakat, evolusi masyarakat dari pemburu hingga industri, dan peranan organisasi dalam masyarakat. Organisasi diperlukan untuk menyusun masyarakat dan memenuhi keperluan anggotanya serta mencapai matlamat bersama. Faktor seperti keperluan matlamat dan kepemimpinan membentuk
Makalah ini membahas tentang korelasi antara agama dan ekonomi, pandangan para tokoh sosiologi mengenai hubungan antara agama dan ekonomi, serta analisis fenomena sosial terkini yang berkaitan dengan topik tersebut.
Pemberdayaan Masyarakat dengan Pelibatan Jender dan Kemiskinan dalam Pembangu...Joy Irman
Situasi sanitasi di perkotaan Indonesia masih mengkhawatirkan. Pertumbuhan penduduk perkotaan yang cepat belum diikuti dengan perbaikan sanitasi yang memadai. Akses terhadap sanitasi masih rendah dan banyak masyarakat yang membuang limbah langsung ke badan air. Pengelolaan limbah cair perkotaan perlu ditingkatkan.
Dokumen tersebut membahas tentang gender, pengarusutamaan gender, dan perencanaan serta penganggaran yang responsif gender. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain konsep gender dan peran gender, proses pengarusutamaan gender dalam pembangunan, serta pendekatan perencanaan dan penganggaran yang responsif gender untuk mengurangi kesenjangan gender.
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara jenis kelamin dan gender serta pentingnya analisis gender dalam kebijakan. Jenis kelamin bersifat biologis sedangkan gender dipengaruhi budaya. Analisis gender dibutuhkan untuk mengidentifikasi dampak kebijakan terhadap laki-laki dan perempuan. Kerangka Gender Analysis Pathway (GAP) digunakan untuk merencanakan program yang responsif gender.
Pengarusutamaan gender adalah strategi untuk mengintegrasikan perspektif gender dalam kebijakan dan program pembangunan dengan tujuan mencapai kesetaraan gender. Sejarahnya dimulai dari konferensi PBB pada tahun 1975 hingga Platform Aksi Beijing 1995 yang mewajibkan negara anggota melaksanakannya. Ada berbagai pendekatan dalam pengarusutamaan gender, termasuk kesetaraan, aksi afirmatif, hingga pendekatan transformatif yang meng
PPT PUG UTS NOVI HERLIANA ( 21102090 ).pptxNoviHerliana
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan pentingnya pengarusutamaan gender dalam pembangunan. Secara singkat, pengarusutamaan gender adalah strategi untuk mencapai kesetaraan gender melalui kebijakan dan program yang memperhatikan pengalaman dan kebutuhan perempuan dan laki-laki. Manfaatnya antara lain terwujudnya keadilan gender dan partisipasi yang setara dalam pembangunan, namun masih terdapat tantangan pelaksanaann
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Pengarusutamaan gender adalah strategi pembangunan yang melibatkan perempuan dan laki-laki secara aktif dalam segala aspek pembangunan dan transformasi sistem untuk mencapai kesetaraan gender. Meskipun dianggap pendekatan yang efektif, implementasinya seringkali menemui hambatan seperti kurangnya komitmen politik dan kebijakan yang belum terlaksana dengan baik.
Dokumen tersebut membahas pentingnya kesetaraan gender dalam program pembangunan infrastruktur transportasi. Ia menjelaskan bahwa gender menyangkut peran sosial perempuan dan laki-laki, dan ketidaksetaraan gender dapat menyebabkan perempuan kurang terlibat dan terpengaruh. Oleh karena itu, dokumen tersebut menyarankan beberapa langkah seperti pelatihan, keterlibatan masyarakat, dan monitoring untuk memastikan keset
Yayasan Satu Karsa Karya (YSKK) melaporkan kegiatan tahun 2015, termasuk program-program untuk perempuan dan anak melalui kewirausahaan sosial, peningkatan peran politik perempuan, sekolah berbasis masyarakat, dan pendidikan anak usia dini. Laporan ini bertujuan untuk pertanggungjawaban dan pembelajaran organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang panduan melibatkan anak dan orang muda dalam kegiatan advokasi. Panduan ini memberikan penjelasan tentang apa itu advokasi, karakteristik advokasi berdasarkan Konvensi Hak Anak, mengapa penting melibatkan anak dan orang muda, sasaran advokasi, dan jenis-jenis partisipasi anak beserta contoh-contoh kegiatan advokasi.
9. Partisipasi Siapa yang hadir (perencanaan & pelaksanaan)? Apakah perempuan kurang? Apa yang bisa dibuat? Siapa yang memimpin (perencanaan & pelaksanaan)? Apakah perempuan kurang memimpin? Apa yang bisa dibuat? Siapa yang berbicara (dalam perencanaan & pelaksanaan)? Apakah perempuan kurang berbicara? Apa yang bisa dibuat? Suara siapa yang didengarkan (dalam perencanaan & pelaksanaan)? Apakah perempuan kurang diderngarkan? Apa yang bisa dibuat?
10. Relasi Jender Apakah ada sesuatu yang hanya atau paling banyak dilakukan laki 2 (dlm perencanaan dan pelaksanaan kegiatan)? Bagaimana kalau perempuan juga melakukan itu; dapat diterima? Kalau sulit diterima, apa yang bisa dibuat? Apakah ada sesuatu yang hanya astau paling banyak dilakukan oleh perempuan (dlm perencanaan dan pelaksanaan kegiatan)? Bagaimana kalau laki 2 juga melakukan itu; dapat diterima? Kalau sulit diterima, apa yang bisa dibuat? Di mana laki 2 dan perempuan berinteraksi atau bekerja bersama dalam kegiatan? Apakah relasi di antara mereka sehat dan setara? Kalau tidak, apa yang bisa dibuat? Di mana laki 2 dan perempuan tidak berinteraksi atau bekerja bersama dalam kegiatan? Kalau tidak berinteraksi, apa implikasi untuk jender? Apa yang bisa dibuat untuk mengurangi kemungkinan ketidak-setaraan jender?
11. Anggaran Apakah anggaran memungkinkan partisipasi penuh perempuan (mis., ada dana u/ penjaga anak)? Kalau tidak, apa yang bisa dibuat? Apakah kegiatan-kegiatan yang didukung oleh anggaran sama penting dan bermanfaat bagi perempuan banding dengan laki 2 ? Kalau tidak, apa yang bisa dibuat? Apakah anggaran mengakomodir kebutuhan khusus perempuan (mis, FGD yang khusus untuk perempuan atau kursus untuk economic literacy yang khusus untuk perempuan)? Kalau tidak, apa yang bisa dibuat?
12. Dampak Apakah ada perubahan yang berarti bagi perempuan akibat kegiatan? Kalau ada, bagaimana supaya perubahan yang berarti bagi perempuan dapat bertahan dan berlanjut? Apakah ada perubahan yang berarti bagi laki 2 akibat kegiatan? Kalau ada, bagaimana supaya perubahan yang berarti bagi laki 2 dapat bertahan dan berlanjut? Apakah ada perubahan yang berarti dalam relasi laki 2 & perempuan akibat kegiatan? Kalau ada, bagaimana supaya perubahan yang berarti dalam relasi laki 2 dan perempuan dapat bertahan dan berlanjut? Apakah ada dampak negatif bagi perempuan akibat kegiatan? Kalau ada, apa yang bisa dibuat? Apakah ada dampak negatif bagi laki 2 akibat kegiatan? Kalau ada, apa yang bisa dibuat? Apakah ada dampak negatif berkaitan relasi laki 2 & perempuan akibat kegiatan? Kalau ada, apa yang bisa dibuat?
13. Pemantauan & Penilaian Apakah kerangka P&P untuk kegiatan dilengkapi dengan petunjuk jender ( gender indicators )? Kalau tidak, apa yang bisa dibuat? Apakah ada petunjuk yang menilai relasi jender? Kalau tidak, apa yang bisa dibuat? Apakah kegiatan menumbuh-kembangkan persekutuan di antara perempuan & laki 2 atau memperkuat pembedaan dan pemisahan di antara mereka? Petunjuk seperti apa yang bisa mengukur ini?