Dokumen tersebut memberikan informasi tentang Kelompok 2 logam alkali tanah, yang meliputi berilium, magnesium, kalsium, stronsium, barium, dan radium. Logam-logam tersebut memiliki sifat-sifat kimia yang mirip seperti mudah melepas elektron dan bereaksi dengan air, asam, basa, oksigen, dan halogen.
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
ALKALI TANAH
1. KELOMPOK 2
ALKALI TANAH (II A)
1. Alifia Wahyu.N ( 4 )
2. Ismigotul M. ( 17 )
3. M. Fatkhurrozi ( 22)
4. Nur Kumala ( 24 )
5. Rahmatullah Agustina ( 26)
2. ALKALI TANAH
Di sebut logam karena memiliki sifat sifat seperti logam.
Disebut alkali karena mempunyai sifat alkalin atau basa jika
direaksikan dengan air. Dan istilah tanah karena oksidasinya sukar
larut dalam air, dan banyak ditemukan dalam bebatuan di kerk
bumi.
Terletak pada golongan IIA. Logam alkali tanah membentuk
basa namun lebih lemah dari logam alkali.
Umumnya ditemukan di dalam tanah berupa senyawa tak larut.
4. NO
ATOM
UNSUR JUMLAH ELEKTRON PER
KULIT
KONFIGURASI
ELEKTRON
4 Berilium 2,2 [He] 2S2
12 Magnesium 2,8,2 [Ne] 3S2
20 Kalsium 2,8,8,2 [Ar] 4S2
38 Stronsium 2,8,18,8,2 [Kr] 5S2
56 Barium 2,8,18,18,8,2 [Xe] 6S2
88 Radium 2,8,18,32,18,8,2 [Rn] 7S2
7. Mudah Melepas 2
Elektron (Mengalami
Oksidasi)
Reduktor kuat
Energi Ionisasi Kecil
Sangat Reaktif
Di Alam Ditemukan
Dalam Keadaan
Bersenyawa
Logam Dapat Diperoleh
Dari Lelehan/Leburan
Garam
1
6
5
4
3
2
8. Sifat-Sifat Be Mg Ca Sr Ba Ra
1. Sifat Atomik
a. Jari-jari atom (pm)
b. Jari-jari logam (pm)
c. Energi Ionisasi
(kJ/mol)
Pertama
kedua
a. Keelektronegatifan
b. Bilangan oksidasi
31
112
899.5
1757.1
1.57
+ 2
65
145
737.7
1450.7
1.31
+ 2
99
194
589.8
1145.8
1.00
+ 2
113
219
549.5
1064.2
0.95
+ 2
135
253
502.9
965.2
0.89
+ 2
-
-
509.3
979.0
0.90
+ 2
2. Sifat Fisis
a. Kerapatan (kg/m3)
b. Titik leleh (0C)
c. Titik didih (0C)
1848
1287
2469
1738
650
1090
1550
842
1484
2630
777
1382
3510
727
1870
5000
700
1737
9. WARNA NYALA LOGAM
Nama Unsur Logam Warna Nyala Api
Be Putih
Mg Putih Cemerlang
Ka Merah Bata
Sr Merah Crimson
Ba Hijau Apel
Ra Merah Crimson
12. DENGAN BASA
Be logam alkali tanah yang paling lemah sehingga dapat
bereaksi dengan basa kuat dan asam kuat.
Be (s) + 2NaOH (l) + H2O(l) Na2Be (OH) 4 (aq) + H2 (g)
13. REAKSI DENGAN AIR
Berilium tidak bereaksi dengan air, sedangkan logam Magnesium
bereaksi sangat lambat dan hanya dapat bereaksi dengan air panas.
Logam Kalsium, Stronsium, Barium, dan Radium bereaksi sangat
cepat dan dapat bereaksi dengan air dingin. Contoh reaksi logam
alkali tanah dan air berlangsung sebagai berikut,
Ca(s) + 2H2O(l) → Ca(OH)2(aq) + H2(g)
14. REAKSI DENGAN OKSIGEN
ATAU UDARA
Adanya pemanasan yang kuat menyebabkan logam alkali tanah terbakar di
udara membentuk oksida dan nitrida.Logam alkali tanah, kecuali Be dan Mg
dengan udara juga dapat berlangsung, tetapi terjadinya korosi yang berlanjut
dapat dihambat karena lapisan oksida yang terbentuk melekat kuat pada
permukaan logam. Dengan pemanasan, Berilium dan Magnesium dapat
bereaksi dengan oksigen.
15. REAKSI DENGAN
HIDROGEN
Adanya pemanasan menyebabkan logam allkali tanah dapat
bereaksi dengan hidrogen membentuk senyawa hidrogen.
M(s) + H2(g) → MH2(s)
16. REAKSI DENGAN
NITROGEN
Logam alkali tanah yang terbakar di udara akan membentuk
senyawa oksida dan senyawa Nitrida dengan demikian Nitrogen yang
ada di udara bereaksi juga dengan Alkali Tanah. Contoh,
3Mg(s) + N2(g) → Mg3N2(s)
17. REAKSI LOGAM ALKALI
TANAH DENGAN HALOGEN
•Semua logam Alkali Tanah bereaksi dengan halogen dengan cepat
membentuk garam Halida, kecuali Berilium.Lelehan halida dari berilium
mempunyai daya hantar listrik yang buruk .Hal itu menunjukkan bahwa
halida berilium bersifat kovalen.Oleh karena daya polarisasi ion Be2+
terhadap pasangan elektron Halogen kecuali F-, maka BeCl2 berikatan
kovalen. Sedangkan alkali tanah yang lain berikatan ion.
18. REAKSI DENGAN ASAM
DAN BASA
Semua logam dan alkali tanah bereaksi dengan asam kuat ( seperti
HCL) membentuk garam dan gas hidrogen.Reaksi makin hebat dari
Be ke Ba.
M(s) + 2HCL(aq) MCl2(aq) + H2(g)
21. Be
Metode Reduksi
Mereduksi BeF2 dengan Mg
BeF2 + Mg MgF2 + Be
Ca
Mg
Metode Reduksi
Mengekstrak dari dolomite [MgCa(CO3)2]
2[MgO.CaO] +FeSi 2 Mg + Ca2SiO4 +Fe
Metode Reduksi
Mereduksi CaCl2 oleh Na
CaCl2 + 2 Na Ca + 2NaCl
22. Sr
Ba
Mengelektrolisis
Elektrolisis lelehan SrCl2 (bisa didapat dari
senyawa selesit [sumber utama]
Kation : Sr2 +2 e Sr
Anion : 2Cl- Cl2 + 2e
Metode Reduksi
Mereduksi BaO oleh Al
6BaO + 2Al 3 Ba + Ba3Al2O6
24. Berilium digunakan untuk memadukan logam agar lebih kuat, akan tetapi
bermasa lebih ringan. Biasanya paduan ini digunakan pada kemudi pesawat
Zet.
Berilium digunakan pada kaca dari sinar X.
Berilium digunakan untuk mengontrol reaksi fisi pada reaktor nuklir .
Campuran berilium dan tembaga banyak dipakai pada alat listrik, maka
Berilium sangat penting sebagai komponen televisi.
BERILIUM (Be)
25. Magnesium digunakan untuk memberi warna putih terang pada kembang api
dan pada lampu Blitz.
Senyawa MgO dapat digunakan untuk melapisi tungku, karena senyawa MgO
memiliki titik leleh yang tinggi.
Senyawa Mg(OH)2 digunakan dalam pasta gigi untuk mengurangi asam yang
terdapat di mulut dan mencagah terjadinnya kerusakan gigi, sekaligus sebagai
pencegah maag .
Mirip dengan Berilium yang membuat campuran logam semakin kuat dan
ringan sehingga biasa digunakan pada alat alat rumah tangga.
MAGNESIUM (Mg)
26. Kalsium digunakan pada obat obatan, bubuk pengembang kue dan
plastik.
Senyawa CaSO4 digunakan untuk membuat Gips yang berfungsi untuk
membalut tulang yang patah.
Senyawa CaCO3 biasa digunakan untuk bahan bangunan seperti
komponen semen dan cat tembok.Selain itu digunakan untuk membuat
kapur tulis dan gelas.
KALSIUM (Ca)
27. Kalsium Oksida (CaO) dapat mengikat air pada Etanol karena bersifat
dehidrator,dapat juga mengeringkan gas dan mengikat Karbondioksida
pada cerobong asap.
Ca(OH)2 digunakan sebagai pengatur pH air limbah dan juga sebagai
sumber basa yang harganya relatif murah
Kalsium Karbida (CaC2) disaebut juga batu karbit merupakan bahan
untuk pembuatan gas asetilena (C2H2) yang digunakan untuk pengelasan.
Kalsium banyak terdapat pada susu dan ikan teri yang berfungsi
sebagai pembentuk tulang dan gigi.
28. Stronsium dalam senyawa Sr(no3)2 memberikan warna merah
apabila digunakan untuk bahan kembang api.
Stronsium sebagai senyawa karbonat biasa digunakan dalam
pembuatan kaca televisi berwarna dan komputer.
Untuk pengoperasian mercusuar yang mengubah energi panas
menjadi listrik dalam baterai nuklir RTG (Radiisotop Thermoelectric
Generator).
STRONSIUM (Sr)
29. BaSO4 digunakan untuk memeriksa saluran pencernaan karena
mampu menyerap sinar X meskipun beracun.
BaSO4 digunakan sebagai pewarna pada plastic karena memiliki
kerapatan yang tinggi dan warna terang.
Ba(NO3)2 digunakan untuk memberikan warna hijau pada
kembang api
BARIUM (Ba)
30. RADIUM (RA)
Dimasa yang lampau Indonesia banyak menggunakan Radium-226 sebagai sumber radiasi
yang dipakai dalam brachyteraphy. Brachyteraphy adalah suatu radioterapi dengan zat
radioaktif sebagai sumber radiasinya. Brachyteraphy dilakukan dengan cara penyinaran pada
jarak sangat dekat bahkan pada kondisi tertentu sumber radiasi dimasukkan kedalam tubuh
pasien. Biasanya digunakan untuk terapi kanker leher rahim.
Untuk keperluan medis, radium yang digunakan mempunyai aktivitas maksimum 4 GBq
(100 mg) dengan aktivitas rata-rata sumber sekitar 200 MBq (5,6 mg) untuk yang berbentuk
jarum dan sekitar 260 MBq (7mg) untuk yang berbentuk kapsul. Sedangkan untuk pemakaian
non medis, radium digunakan dalam aktivitas yang lebih tinggi, misalnya sumber nuetron Ra-
Be mempunyai aktivitas sekitar 20 GBq (5000 mg) dan pemakaian lainnya sekitar 40 GBq
(1000 mg).
31. Selain dalam bidang kedokteran, Radium -226 juga dimanfaatkan
sebagai penangkal petir. Di negara maju sudah sejak sekitar tahun
1960 an pemakaian Ra-226 baik dalam bidang kedokteran maupun
dalam penangkal petir sudah dihentikan, namun demikian di beberapa
negara lain sumber Ra-226 hingga saat ini masih ada dengan
pemakaian yang sudah mulai berkurang.