MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
06. PENGUKURAN FR PTM.pdf
1.
2. CURICULM VITTAE
• Nama : dr. Henny Cloridina, S.Farm., Apt., M.H
• Tmp,tgl lahir : Yogyakarta, 19 Agustus 1978
• Alamat : Sidorejo Godean Sleman
• Pendidikan :
• MHKes Fak. Hukum UGM 2018 - 2020
• Fak. Kedokteran UII 2004 – 2013
• Fak. Farmasi UGM 1998 - 2004
• TO PMDT GF TB DISKES DIY 2020 - SEKARANG
• Sekretaris PDUI DIY 2015 - sekarang
• Dokter Klinik GMC 2014 – sekarang
• Dokter BLUD Puskesmas Sedayu I 2015 – 2018
• Dokter BLUD Puskesmas Gondokusuman II 2013 - 2017
087838554181
henicloridina@gmail.com
3. FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR
(dimodifikasi dari ASIK Mobile-Nakes)
Tanggal Pemeriksaan :
Lokasi Pemeriksaan / Nama
Posyandu/Dusun/RW
Posyandu Prima:
Puskesmas:
/
1. PENGISIAN FORMULIR FAKTOR RISIKO PTM
Data Diri Peserta :
NIK:
Nama Lengkap
Tanggal Lahir (tgl/bln/thn : cth 22/08/1971)
Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
Status Pernikahan
Menikah
Belum Menikah
Janda
Duda
/
4. Alamat :
Nomor RW:
Nomor RT:
Provinsi:
Kabupaten/Kota:
Kecamatan:
Kalurahan:
Pekerjaan:
Tidak bekerja
Sekolah
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD
Pegawai Swasta
Wiraswasta
Petani/Buruh tani
Nelayan
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta
Lainnya
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
Data Diri Peserta
5. 1. Riwayat Penyakit Keluarga
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
2. Riwayat Penyakit Pribadi
Penyakit Diabetes
Ya Tidak Tidak
Tahu
Penyakit Hipertensi
Ya Tidak Tidak
Tahu
Penyakit Jantung
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Penyakit Stroke
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Penyakit Kanker
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Thalasemia
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Penyakit Diabetes
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Penyakit Hipertensi
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Penyakit Jantung
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Penyakit Stroke
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Penyakit Asma
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Kolesterol Tinggi
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Skrining PTM
6. 2. Riwayat Penyakit Pribadi
PPOK
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Thalasemia
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Penyakit Jantung
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Lupus
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Gangguan Pengelihatan
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Gangguan Pendengaran
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Gangguan Mental
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Gangguan Emosional
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
Disabilitas (Fisik/Netra/Tuli/Intelektual)
Ya Tida
k
Tidak
Tahu
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
7. 3. Faktor Risiko
Intensitas Merokok (Wajib diisi)
Lama merokok dalam tahun x (jumlah batang
rokok (per hari/20)
Tidak Merokok
< 20 Bungkus/Tahun
20-30 Bungkus/Tahun
>30 Bungkus/Tahun
Apakah peserta terpapar asap rokok orang
lain dalam waktu 1 bulan terakhir?
Pertanyaan wajib isi khusus “Tidak Merokok”
dan “<20 Bungkus/Tahun”
Tidak Ya, Tidak
Setiap Hari
Ya, Setiap
Hari
Apakah peserta pernah merasa napas
pendek ketika berjalan lebih cepat pada jalan
yang datar atau pada jalan yang sediki
menanjak
(pertanyaan khusus peserta “merokok” dan
telah berumur diatas 40 tahun)
Apakah peserta pernah dilakukan
pemeriksaan spirometry atau peakflow
meter (meniup kedalam suatu alat) untuk
mengetahui fungsi paru?
(pertanyaan khusus peserta “merokok” dan
telah berumur diatas 40 tahun)
Tidak Ya
Tidak Ya
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
8. 3. Faktor Risiko
Apakah peserta biasanya mempunyai dahak
yang berasal dari paru atau kesulitan
mengeluarkan dahak saat peserta sedang
tidak menderita selesma/flu?
(pertanyaan khusus peserta “merokok” dan
telah berumur diatas 40 tahun)
Apakah peserta biasanya batuk saat peserta
sedang tidak menderita selesma/flu?
(pertanyaan khusus peserta “merokok” dan
telah berumur diatas 40 tahun)
Apakah peserta menambahkan gula pada
makanan/minuman yang dikonsumsi > 4
sendok makan dalam sehari?
(Wajib diisi)
Apakah peserta menggunakan garam pada
makanan yang dikonsumsi > 1 sendok teh
dalam sehari?
(Wajib diisi)
Tidak Ya
Tidak Ya
Tidak Ya, Tidak
Setiap Hari
Ya, Setiap
Hari
Tidak Ya, Tidak
Setiap Hari
Ya, Setiap
Hari
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
9. 3. Faktor Risiko
Apakah peserta mengkonsumsi makanan
yang diolah dengan minyak/lemak/margain >
5 sendok makan dalam sehari?
(Wajib diisi)
Apakah peserta makan sayur dan atau buah
kurang dari 5 porsi sehari?
(Wajib diisi)
Apakah peserta melakukan aktivitas fisik?
(Wajib diisi)
Apakah peserta konsumsi alkohol dalam
waktu 1 bulan terakhir?
(Wajib diisi)
Tidak Ya, Tidak
Setiap Hari
Ya, Setiap
Hari
Tidak Ya, Tidak
Setiap Hari
Ya, Setiap
Hari
Tidak Ya, Tidak
Setiap Hari
Ya, Setiap
Hari
Tidak
Ya, <30 menit perhari
atau , <150 menit
perminggu
Ya, ≥ 30 menit per hari
atau ≥150 menit per
minggu
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
10. PEMERIKSAAN KESEHATAN
ANTROPOMETRI
(jika tidak dilakukan pemeriksaan antropometri
dan tekanan darah, kosongkan/tanda - )
Berat Badan (kg)
Tinggi Badan (cm)
Lingkar Perut
Sistole (mmHg)
Diastole (mmHg)
Tekanan Darah
PEMERIKSAAN MATA
(jika tidak dilakukan pemeriksaan mata dan
telinga, pilih tidak diperiksa)
Visus mata kanan
Katarak mata kanan
<
6
6 Tidak
diperiksa
Tidak Ya Tidak diperiksa
Glaukoma mata kanan
Tidak Ya Tidak diperiksa
Retinopati mata kanan
Tidak Ya Tidak diperiksa
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
11. Tidak Ya Tidak diperiksa
Tidak Ya Tidak diperiksa
Visus mata kiri
Katarak mata kiri
Tidak Ya Tidak diperiksa
<
6
6 Tidak
diperiksa
Glaukoma mata kiri
Retinopati mata kiri
PEMERIKSAAN KESEHATAN
Tajam pendengaran telinga kanan
Presbikusis telinga kanan
Serumen telinga kanan
Congek/nanah telinga kanan
Ada Tidak ada Tidak diperiksa
Normal Tidak normal Tidak diperiksa
Ada Tidak ada Tidak diperiksa
Ada Tidak ada Tidak diperiksa
Ada Tidak ada Tidak diperiksa
Tajam pendengaran telinga kiri
Presbikusis telinga kiri
Normal Tidak normal Tidak diperiksa
Ada Tidak ada Tidak diperiksa
Ada Tidak ada Tidak diperiksa
Serumen telinga kiri
Congek/nanah telinga kiri
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
12. Gula Darah
(jika tidak dilakukan pemeriksaan gula darah,
kolesterol, dan asam urat, kosongkan)
Gula darah sewaktu (GDS) (mg/dl)
Gula darah puasa (mg/dl)
Gula darah 2 jam pp (mg/dl)
HbA1C (%)
Kolesterol Darah dan Asam Urat
Kolesterol total (mg/dl)
HDL (mg/dl)
LDL (mg/dl)
Trigliserid (mg/dl)
Kadar asam urat (mg/dl)
FORMULIR DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK
13. KANKER
Jika laki-laki atau tidak dilakukan
pemeriksaan kanker kosongkan
Pemeriksaan IVA
Pemeriksaan Sadanis Payudara Kanan
Pemeriksaan Sadanis Payudara Kiri
HASIL PEMERIKSAAN:
(mengacu pada ASIK Mobile - NAKES)
DIAGNOSA DAN RUJUKAN
Diagnosis 1
Diagnosis 2
Diagnosis 3
Kunjungan Berikutnya
/
Negatif Positif Tidak diperiksa
Tidak curiga
kanker
Curiga
kanker
Tidak curiga
kanker
Curiga
kanker
RUJUKAN
Rujuk ke Rumah Sakit
Ya Tidak
Petugas Pemeriksa,
(..................................)
14. PENGUKURAN FAKTOR RISIKO PTM
Deteksi Dini ObesitasPengukuran Tinggi Badan,
Berat Badan dan Lingkar Perut
15. Kondisi/syarat pengukuran:
- Pengukuran dilakukan dengan menggunakan timbangan
injak atau digital, yang sudah dikalibrasi terlebih dahulu.
- Letakkan alat di lantai yang keras dan rata, posisikan
angka sampai menunjukkan angka nol.
- Upayakan mata pengukur tegak lurus dengan skala
Cara pengukuran:
1.Klien berdiri tegak dengan memakai pakaian seminimal mungkin, tidak
membawa beban atau benda apa pun, dan tanpa alas kaki.
2.Kemudian dilakukan pembacaan hasil, mata kader yang mengukur tegak
lurus dengan jarum penunjuk angka timbangan.
2. PENGUKURAN BERAT
BADAN
Deteksi Dini
16. Cara Pengukuran:
⁻ Posisikan Klien berdiri tegak pada permukaan lantai yang rata tanpa memakai alas kaki.
⁻ Posisikan ujung tumit kedua telapak kaki dirapatkan dan menempel di dinding dalam posisi agak terbuka di
bagian jari kaki.
⁻ Pada waktu mengukur, posisi tumit, pantat, punggung, dan belakang kepala menempel pada dinding, posisi
kepala tegak, pandangan mata lurus ke depan, dan lengan menggantung santai.
⁻ Meteran mikrotoa diturunkan hingga mengenai puncak kepala Klien.
⁻ Kemudian dilakukan pembacaan hasil
Kondisi / syarat pengukuran:
- Pengukuran dilakukan dengan alat mikrotoa atau alat ukur tinggi badan 2 meter,
yang sudah dikalibrasi/ditera terlebih dahulu.
- Mikrotoa diletakkan di lantai yang rata dan dinding yang tegak lurus. Tarik pita
meteran ke atas sampai menunjukkan angka 0, lalu rekatkan/tempelkan mikrotoa
pada dinding.
- Hasil pengukuran dibaca pada garis merah dengan ketelitian 0,1 cm.
Deteksi Dini
3. PENGUKURAN TINGGI BADAN
25. LATIHAN 1
• Petugas posyandu melakukan pengukuran antropometri:
a. Alat ukur apa saja yang harus disiapkan petugas?
b. Bagaimana cara mengukur tinggi badan?
c. Bagaimana cara mengukur berat badan?
d. Bagaimana cara mengukur lingkar perut?
e. Apa interpretasi hasil pengukuran (IMT)?
26. LATIHAN 2
• Diskusikan singkat dengan kelompok breakout room anda:
• Bagaimana jika warga yang di ukur lebih tinggi dari petugas?
• Bagaimana cara mengukur lingkar perut pada warga dengan perut
buncit?
• Bagaimana cara mengukur tinggi badan pada warga yang bungkuk?