SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Apa itu TIMSS?
TIMSS (Trends in International Mathematics and Science Study) adalah studi internasional
tentang prestasi matematika dan sains siswa sekolah lanjutan tingkat pertama. Studi ini
dikoordinasikan oleh IEA (The International Association for the Evaluation of Educational
Achievement) yang berkedudukan di Amsterdam, Belanda. TIMSS merupakan studi yang
diselenggarakan setiap empat tahun sekali, yaitu pada tahun 1995, 1999, 2003, 2007, 2011,
dan seterusnya. Indonesia mulai sepenuhnya berpartisipasi sejak tahun 1999. Pada tahun
1999 sebanyak 38 negara berpartisipasi sebagai peserta sedangkan pada tahun 2003
meningkat menjadi 46 negara dan pada tahun 2007 kembali bertambah menjadi 49 negara.
Tujuan
Tujuan TIMSS adalah untuk mengukur prestasi matematika dan sains siswa kelas VIII (di
Malaysia, murid Tingkatan 2) di negara-negara peserta. Bagi Indonesia, manfaat yang dapat
diperoleh antara lain adalah untuk mengetahui posisi prestasi siswa Indonesia bila
dibandingkan dengan prestasi siswa di negara lain dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya. Oleh karena itu, hasil studi ini diharapkan dapat digunakan sebagai
masukan dalam perumusan kebijakan untuk peningkatan mutu pendidikan.
Apa yang diukur?
Dasar penilaian prestasi matematika dan sains dalam TIMSS dikategorikan ke dalam dua
domain, yaitu isi dan kognitif. Distribusi spesifikasi dari penilaian tersebut adalah sebagai
berikut:
Domain isi matematika:
1. Bilangan
2. Aljabar
3. Geometri
4. Data dan Peluang
Domain isi sains:
1. Biologi
2. Kimia
3. Fisika
4. Ilmu Bumi
Domain kognitif, baik untuk matematika maupun untuk sains:
1. Pengetahuan
2. Penerapan
3. Penalaran
Populasi dan Sampel
Populasi dalam studi ini adalah seluruh siswa kelas VIII sekolah lanjutan tingkat pertama di
Indonesia. Penentuan sampel dilakukan berdasarkan tiga strata, yaitu jenis sekolah
(SMP/MTs), status sekolah (Negeri/Swasta), dan performance sekolah
(Baik/Sedang/Kurang). Secara keseluruhan, sebanyak 150 SMP/MTs negeri dan swasta,
dengan kategori baik, sedang, dan kurang, terpilih sebagai sampel. Sejumlah 5.848, 5.762,
dan 5.648 siswa berpartisipasi di setiap tahun putaran studi.
Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan Maret-April pada setiap tahun putaran studi dan
dilakukan secara bersamaan di sekolah-sekolah sampel. Siswa-siswa dalam satu kelas utuh
diberikan buku tes untuk dikerjakan selama 90 menit. Setelah itu, siswa, guru
Matematika/Biologi/Fisika, dan kepala sekolah diminta untuk mengisi angket.
Apa itu PISA?
PISA (Programme for International Student Assessment) adalah studi internasional tentang
prestasi literasi membaca, matematika, dan sains siswa sekolah berusia 15 tahun. Studi ini
dikoordinasikan oleh OECD (Organisation for Economic Cooperation and Development)
yang berkedudukan di Paris, Perancis. PISA merupakan studi yang diselenggarakan setiap
tiga tahun sekali, yaitu pada tahun 2000, 2003, 2006, 2009, dan seterusnya. Indonesia mulai
sepenuhnya berpartisipasi sejak tahun 2000. Pada tahun 2000 sebanyak 41 negara
berpartisipasi sebagai peserta sedangkan pada tahun 2003 menurun menjadi 40 negara dan
pada tahun 2006 melonjak menjadi 57 negara.
Tujuan
Tujuan PISA adalah untuk mengukur prestasi literasi membaca, matematika, dan sains siswa
sekolah berusia 15 tahun di negara-negara peserta. Bagi Indonesia, manfaat yang dapat
diperoleh antara lain adalah untuk mengetahui posisi prestasi literasi siswa Indonesia bila
dibandingkan dengan prestasi literasi siswa di negara lain dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya. Oleh karena itu, hasil studi ini diharapkan dapat digunakan sebagai
masukan dalam perumusan kebijakan untuk peningkatan mutu pendidikan.
Apa yang diukur?
Dasar penilaian prestasi literasi membaca, matematika, dan sains dalam PISA memuat
pengetahuan yang terdapat dalam kurikulum dan pengetahuan yang bersifat lintas kurikulum.
Masing-masing aspek literasi yang diukur adalah sebagai berikut:
Membaca: memahami, menggunakan, dan merefleksikan dalam bentuk tulisan.
Matematika: mengidentifikasikan dan memahami serta menggunakan dasar-dasar
matematika yang diperlukan seseorang dalam menghadapi kehidupan sehari-hari.
Sains: menggunakan pengetahuan dan mengidentifikasi masalah untuk memahami fakta-
fakta dan membuat keputusan tentang alam serta perubahan yang terjadi pada lingkungan.
Populasi dan Sampel
Populasi dalam studi ini adalah seluruh siswa sekolah yang berusia 15 tahun di
Indonesia. Penentuan sampel dilakukan berdasarkan tiga strata, yaitu jenis sekolah
(SMP/MTs/SMA/MA/SMK), status sekolah (Negeri/Swasta), dan performance sekolah
(Baik/Sedang/Kurang). Secara keseluruhan, sebanyak 350 SMP/MTs/SMA/MA/SMK negeri
dan swasta, dengan kategori baik, sedang, dan kurang, terpilih sebagai sampel. Sekitar 8.000
- 10.000 siswa berpartisipasi di setiap tahun putaran studi.
Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan Maret-April pada setiap tahun putaran studi dan
dilakukan secara bersamaan di sekolah-sekolah sampel. Siswa-siswa sampel diberikan buku
tes untuk dikerjakan selama 120 menit. Setelah itu, siswa dan kepala sekolah diminta untuk
mengisi angket.

More Related Content

What's hot

Power point untuk pembelajaran kesebangunan
Power point untuk pembelajaran kesebangunanPower point untuk pembelajaran kesebangunan
Power point untuk pembelajaran kesebangunan
nadiahbsa
 
RPP aritmatika sosial
RPP aritmatika sosialRPP aritmatika sosial
RPP aritmatika sosial
Rfebiola
 
Sudut Pusat dan Sudut Keliling
Sudut Pusat dan Sudut KelilingSudut Pusat dan Sudut Keliling
Sudut Pusat dan Sudut Keliling
Dedi Siswoyo
 
Pembuktian teorema pythagoras dari euclid
Pembuktian teorema pythagoras dari euclidPembuktian teorema pythagoras dari euclid
Pembuktian teorema pythagoras dari euclid
Dinal Ulya
 
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
renatrisea
 
Ppt kesebangunan-bangun-datar
Ppt kesebangunan-bangun-datarPpt kesebangunan-bangun-datar
Ppt kesebangunan-bangun-datar
Kerta Yasa
 
Slide seminar proposal Matematika
Slide seminar proposal MatematikaSlide seminar proposal Matematika
Slide seminar proposal Matematika
Nnoffie Khaa
 

What's hot (20)

Power point untuk pembelajaran kesebangunan
Power point untuk pembelajaran kesebangunanPower point untuk pembelajaran kesebangunan
Power point untuk pembelajaran kesebangunan
 
RPP aritmatika sosial
RPP aritmatika sosialRPP aritmatika sosial
RPP aritmatika sosial
 
Sudut Pusat dan Sudut Keliling
Sudut Pusat dan Sudut KelilingSudut Pusat dan Sudut Keliling
Sudut Pusat dan Sudut Keliling
 
Pembuktian teorema pythagoras dari euclid
Pembuktian teorema pythagoras dari euclidPembuktian teorema pythagoras dari euclid
Pembuktian teorema pythagoras dari euclid
 
Ontologi/hakikat pendidikan matematika perspektif Islam
Ontologi/hakikat pendidikan matematika perspektif IslamOntologi/hakikat pendidikan matematika perspektif Islam
Ontologi/hakikat pendidikan matematika perspektif Islam
 
Kurikulum dan pembelajaran Matematika
Kurikulum dan pembelajaran  Matematika Kurikulum dan pembelajaran  Matematika
Kurikulum dan pembelajaran Matematika
 
Analisis KD indikator 3.1- 4.4 Matematika kelas 7 SMP
Analisis KD indikator 3.1- 4.4 Matematika kelas 7 SMPAnalisis KD indikator 3.1- 4.4 Matematika kelas 7 SMP
Analisis KD indikator 3.1- 4.4 Matematika kelas 7 SMP
 
GAME MATRIKS KELAS 11 SMA
GAME MATRIKS KELAS 11 SMAGAME MATRIKS KELAS 11 SMA
GAME MATRIKS KELAS 11 SMA
 
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
 
Lkpd barisan dan deret
Lkpd barisan dan deretLkpd barisan dan deret
Lkpd barisan dan deret
 
Ppt kesebangunan-bangun-datar
Ppt kesebangunan-bangun-datarPpt kesebangunan-bangun-datar
Ppt kesebangunan-bangun-datar
 
Powerpoint trigonometri
Powerpoint trigonometriPowerpoint trigonometri
Powerpoint trigonometri
 
Rpp 6 kesebangunan
Rpp 6 kesebangunanRpp 6 kesebangunan
Rpp 6 kesebangunan
 
Tabel statistik
Tabel statistikTabel statistik
Tabel statistik
 
Bahan Ajar kesebangunan
Bahan Ajar kesebangunanBahan Ajar kesebangunan
Bahan Ajar kesebangunan
 
Chapter 6 revisi
Chapter 6 revisiChapter 6 revisi
Chapter 6 revisi
 
Format penulisan soal (contoh)
Format penulisan soal (contoh)Format penulisan soal (contoh)
Format penulisan soal (contoh)
 
Soal HOTS tentang Fungsi Eksponensial
Soal HOTS tentang Fungsi EksponensialSoal HOTS tentang Fungsi Eksponensial
Soal HOTS tentang Fungsi Eksponensial
 
Slide seminar proposal Matematika
Slide seminar proposal MatematikaSlide seminar proposal Matematika
Slide seminar proposal Matematika
 
Epistemologi
EpistemologiEpistemologi
Epistemologi
 

Similar to TIMMS

modul pembelajaran 5
modul pembelajaran 5modul pembelajaran 5
modul pembelajaran 5
Ajrina Pia
 
Kajian penilaian kurikulum_pendidikan_matematik_dan_sains_universiti_teknolog...
Kajian penilaian kurikulum_pendidikan_matematik_dan_sains_universiti_teknolog...Kajian penilaian kurikulum_pendidikan_matematik_dan_sains_universiti_teknolog...
Kajian penilaian kurikulum_pendidikan_matematik_dan_sains_universiti_teknolog...
Shafiqah Rashid
 
MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI DENGAN UJIAN NASIONAL DALAM STANDARISASI PENDI...
MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI DENGAN UJIAN NASIONAL DALAM STANDARISASI PENDI...MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI DENGAN UJIAN NASIONAL DALAM STANDARISASI PENDI...
MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI DENGAN UJIAN NASIONAL DALAM STANDARISASI PENDI...
Yekti Hanani
 
Artikel Ilmiah Kesesuaian Soal UAS
Artikel Ilmiah Kesesuaian Soal UASArtikel Ilmiah Kesesuaian Soal UAS
Artikel Ilmiah Kesesuaian Soal UAS
mel depuratum
 

Similar to TIMMS (20)

modul pembelajaran 5
modul pembelajaran 5modul pembelajaran 5
modul pembelajaran 5
 
704 1290-1-sm
704 1290-1-sm704 1290-1-sm
704 1290-1-sm
 
Ppt proposal - Hubungan Pendidikan Orang Tua Terhadap Hasil Belajar
Ppt proposal - Hubungan Pendidikan Orang Tua Terhadap Hasil BelajarPpt proposal - Hubungan Pendidikan Orang Tua Terhadap Hasil Belajar
Ppt proposal - Hubungan Pendidikan Orang Tua Terhadap Hasil Belajar
 
Analsisis pisa
Analsisis pisaAnalsisis pisa
Analsisis pisa
 
Tanya jawab akm
Tanya jawab akmTanya jawab akm
Tanya jawab akm
 
Pisa (programme international student assessment)
Pisa (programme international student assessment)Pisa (programme international student assessment)
Pisa (programme international student assessment)
 
Asesmen Kompetensi Minimum
Asesmen Kompetensi MinimumAsesmen Kompetensi Minimum
Asesmen Kompetensi Minimum
 
STUDI PERBANDINGAN RATA-RATA HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA SMA KELAS X ...
STUDI PERBANDINGAN RATA-RATA HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA SMA KELAS X ...STUDI PERBANDINGAN RATA-RATA HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA SMA KELAS X ...
STUDI PERBANDINGAN RATA-RATA HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA SMA KELAS X ...
 
Kajian penilaian kurikulum_pendidikan_matematik_dan_sains_universiti_teknolog...
Kajian penilaian kurikulum_pendidikan_matematik_dan_sains_universiti_teknolog...Kajian penilaian kurikulum_pendidikan_matematik_dan_sains_universiti_teknolog...
Kajian penilaian kurikulum_pendidikan_matematik_dan_sains_universiti_teknolog...
 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitian
 
JURNAL PSIKOLOGI UNIVERSITAS MEDAN AREA
JURNAL PSIKOLOGI UNIVERSITAS MEDAN AREAJURNAL PSIKOLOGI UNIVERSITAS MEDAN AREA
JURNAL PSIKOLOGI UNIVERSITAS MEDAN AREA
 
gautama,+14.+Fikri+Nur+Syamsu+344-350.pdf
gautama,+14.+Fikri+Nur+Syamsu+344-350.pdfgautama,+14.+Fikri+Nur+Syamsu+344-350.pdf
gautama,+14.+Fikri+Nur+Syamsu+344-350.pdf
 
Pengembangan bahan ajar matematika berbasis pemecahan masalah di tingkat seko...
Pengembangan bahan ajar matematika berbasis pemecahan masalah di tingkat seko...Pengembangan bahan ajar matematika berbasis pemecahan masalah di tingkat seko...
Pengembangan bahan ajar matematika berbasis pemecahan masalah di tingkat seko...
 
MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI DENGAN UJIAN NASIONAL DALAM STANDARISASI PENDI...
MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI DENGAN UJIAN NASIONAL DALAM STANDARISASI PENDI...MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI DENGAN UJIAN NASIONAL DALAM STANDARISASI PENDI...
MENJAWAB TANTANGAN GLOBALISASI DENGAN UJIAN NASIONAL DALAM STANDARISASI PENDI...
 
Mardapi
MardapiMardapi
Mardapi
 
Materi akm
Materi akmMateri akm
Materi akm
 
ARTIKEL LUSI KURNIA_06081181419023_PENDIDIKAN MATEMATIKA.pdf
ARTIKEL LUSI KURNIA_06081181419023_PENDIDIKAN MATEMATIKA.pdfARTIKEL LUSI KURNIA_06081181419023_PENDIDIKAN MATEMATIKA.pdf
ARTIKEL LUSI KURNIA_06081181419023_PENDIDIKAN MATEMATIKA.pdf
 
Artikel Ilmiah Kesesuaian Soal UAS
Artikel Ilmiah Kesesuaian Soal UASArtikel Ilmiah Kesesuaian Soal UAS
Artikel Ilmiah Kesesuaian Soal UAS
 
533 2739-1-pb
533 2739-1-pb533 2739-1-pb
533 2739-1-pb
 
ARTIKEL AKM.docx
ARTIKEL AKM.docxARTIKEL AKM.docx
ARTIKEL AKM.docx
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
AgusRahmat39
 

Recently uploaded (20)

PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 

TIMMS

  • 1. Apa itu TIMSS? TIMSS (Trends in International Mathematics and Science Study) adalah studi internasional tentang prestasi matematika dan sains siswa sekolah lanjutan tingkat pertama. Studi ini dikoordinasikan oleh IEA (The International Association for the Evaluation of Educational Achievement) yang berkedudukan di Amsterdam, Belanda. TIMSS merupakan studi yang diselenggarakan setiap empat tahun sekali, yaitu pada tahun 1995, 1999, 2003, 2007, 2011, dan seterusnya. Indonesia mulai sepenuhnya berpartisipasi sejak tahun 1999. Pada tahun 1999 sebanyak 38 negara berpartisipasi sebagai peserta sedangkan pada tahun 2003 meningkat menjadi 46 negara dan pada tahun 2007 kembali bertambah menjadi 49 negara. Tujuan Tujuan TIMSS adalah untuk mengukur prestasi matematika dan sains siswa kelas VIII (di Malaysia, murid Tingkatan 2) di negara-negara peserta. Bagi Indonesia, manfaat yang dapat diperoleh antara lain adalah untuk mengetahui posisi prestasi siswa Indonesia bila dibandingkan dengan prestasi siswa di negara lain dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Oleh karena itu, hasil studi ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan dalam perumusan kebijakan untuk peningkatan mutu pendidikan. Apa yang diukur? Dasar penilaian prestasi matematika dan sains dalam TIMSS dikategorikan ke dalam dua domain, yaitu isi dan kognitif. Distribusi spesifikasi dari penilaian tersebut adalah sebagai berikut: Domain isi matematika: 1. Bilangan 2. Aljabar 3. Geometri 4. Data dan Peluang Domain isi sains: 1. Biologi 2. Kimia 3. Fisika 4. Ilmu Bumi Domain kognitif, baik untuk matematika maupun untuk sains: 1. Pengetahuan 2. Penerapan 3. Penalaran Populasi dan Sampel Populasi dalam studi ini adalah seluruh siswa kelas VIII sekolah lanjutan tingkat pertama di Indonesia. Penentuan sampel dilakukan berdasarkan tiga strata, yaitu jenis sekolah (SMP/MTs), status sekolah (Negeri/Swasta), dan performance sekolah
  • 2. (Baik/Sedang/Kurang). Secara keseluruhan, sebanyak 150 SMP/MTs negeri dan swasta, dengan kategori baik, sedang, dan kurang, terpilih sebagai sampel. Sejumlah 5.848, 5.762, dan 5.648 siswa berpartisipasi di setiap tahun putaran studi. Pengumpulan Data Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan Maret-April pada setiap tahun putaran studi dan dilakukan secara bersamaan di sekolah-sekolah sampel. Siswa-siswa dalam satu kelas utuh diberikan buku tes untuk dikerjakan selama 90 menit. Setelah itu, siswa, guru Matematika/Biologi/Fisika, dan kepala sekolah diminta untuk mengisi angket. Apa itu PISA? PISA (Programme for International Student Assessment) adalah studi internasional tentang prestasi literasi membaca, matematika, dan sains siswa sekolah berusia 15 tahun. Studi ini dikoordinasikan oleh OECD (Organisation for Economic Cooperation and Development) yang berkedudukan di Paris, Perancis. PISA merupakan studi yang diselenggarakan setiap tiga tahun sekali, yaitu pada tahun 2000, 2003, 2006, 2009, dan seterusnya. Indonesia mulai sepenuhnya berpartisipasi sejak tahun 2000. Pada tahun 2000 sebanyak 41 negara berpartisipasi sebagai peserta sedangkan pada tahun 2003 menurun menjadi 40 negara dan pada tahun 2006 melonjak menjadi 57 negara. Tujuan Tujuan PISA adalah untuk mengukur prestasi literasi membaca, matematika, dan sains siswa sekolah berusia 15 tahun di negara-negara peserta. Bagi Indonesia, manfaat yang dapat diperoleh antara lain adalah untuk mengetahui posisi prestasi literasi siswa Indonesia bila dibandingkan dengan prestasi literasi siswa di negara lain dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Oleh karena itu, hasil studi ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan dalam perumusan kebijakan untuk peningkatan mutu pendidikan. Apa yang diukur? Dasar penilaian prestasi literasi membaca, matematika, dan sains dalam PISA memuat pengetahuan yang terdapat dalam kurikulum dan pengetahuan yang bersifat lintas kurikulum. Masing-masing aspek literasi yang diukur adalah sebagai berikut: Membaca: memahami, menggunakan, dan merefleksikan dalam bentuk tulisan. Matematika: mengidentifikasikan dan memahami serta menggunakan dasar-dasar matematika yang diperlukan seseorang dalam menghadapi kehidupan sehari-hari. Sains: menggunakan pengetahuan dan mengidentifikasi masalah untuk memahami fakta- fakta dan membuat keputusan tentang alam serta perubahan yang terjadi pada lingkungan. Populasi dan Sampel Populasi dalam studi ini adalah seluruh siswa sekolah yang berusia 15 tahun di Indonesia. Penentuan sampel dilakukan berdasarkan tiga strata, yaitu jenis sekolah (SMP/MTs/SMA/MA/SMK), status sekolah (Negeri/Swasta), dan performance sekolah (Baik/Sedang/Kurang). Secara keseluruhan, sebanyak 350 SMP/MTs/SMA/MA/SMK negeri dan swasta, dengan kategori baik, sedang, dan kurang, terpilih sebagai sampel. Sekitar 8.000 - 10.000 siswa berpartisipasi di setiap tahun putaran studi.
  • 3. Pengumpulan Data Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan Maret-April pada setiap tahun putaran studi dan dilakukan secara bersamaan di sekolah-sekolah sampel. Siswa-siswa sampel diberikan buku tes untuk dikerjakan selama 120 menit. Setelah itu, siswa dan kepala sekolah diminta untuk mengisi angket.