SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Tugas kelompok 
Dosen : 
“ PERCAYA DIRI “ 
OLEH : KELOMPOK 4 
NANANG RUSTIANI (NIM : 01203077) 
SITTI HAMSINAH JAYANTI (NIM : 01203072) 
LA BIDIN (NIM : 01203079) 
DARMAN ( NIM: 01203083) 
YAYAN RETNO (NIM: 01203072) 
PRODI D3 KEPERAWATAN GIGI 
STIKES AMANAH MAKASSAR KELAS RAHA 
2014/ 2015
KATA PENGANTAR 
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat atas 
limpahan rahmat dan karuniaNYAlah sehingga makalah ini dapat terselesaikan tepat pada 
waktunya. 
Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah 
PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN, yang berjudul “ kepercayaan diri ”. penyusun 
menyadari makalah ini jauh dari kesempurnaan karena keterbatasan literature dan 
kemampuan penyusun maka dari itu kami selaku penyusun mengharapkan saran dan kritik 
yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini. 
Akhir kata, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah 
membantu dalam proses penyelesaian makalah ini. Wassalam. 
Raha, 05 november 2014 
Penyusun 
Kelompok 4
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR 
DAFTAR ISI 
BAB I PENDAHULUAN 
1.1 Latar Belakang 
1.2 Rumusan Masalah 
BAB 2 PEMBAHASAN 
2.1 Defenisi Dari Rasa Percaya Diri 
2.2 Karakteristik Kepercayaan Diri 
2.3 Memelihara Dan Memupuk Rasa Percaya Diri Dalam Kepribadian 
2.4 Mempertahankan Rasa Percaya Diri 
2.5 Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Kepercayaan Diri 
2.6 Istilah – Istilah Dalam Kepercayaan Diri 
2.7 Tips Untuk Tampil Percaya Diri 
BAB 3 PENUTUP 
3.1 Kesimpulan 
3.2 Saran 
DAFTAR PUSTAKA
BAB I 
PENDAHULUAN 
1.1 LATAR BELAKANG 
Kepribadian adalah tentang diri pribadi seseorang secara keseluruhan. Kepribadian 
adalah suatu hal yang unik pada diri kita masing- masing. Kepribadian mempunyai sifat yang 
umum dan unik, meskipun secara individu berbeda. Perkembangan kepribadian merupakan 
hasil atau produk lingkungan sosial budaya yang meliputi peran orang tua, anggota keluarga, 
sosial budaya dan pengaruh kemampuan motorik. Kepribadian menunjukan pada pengaturan 
sikap-sikap seseorang untuk berbuat,berpikir,dan merasakan,khususnya apabila dia 
berhubungan dengan orang lain atau menanggapi suatu keadaan.Kepribadian mencakup 
kebiasaan,sikap,dan sifat yang dimiliki seseorang apabila berhubungan dengan orang lain. 
Konsep kepribadian merupakan konsep yang sangat luas,sehingga sulit untuk merumuskan 
satu defenisi yang dapat mencangkup keseluruhanya. Secara umum,yang dimaksud dengan 
Kepribadian adalah sifat hakiki yang tercermin pada sikap seseorang yang membedakan 
dengan orang lain. Istilah personality berasal dari kata latin “persona”yang berarti topeng 
atau kedok,yaitu tutup muka yang sering dipakai oleh pemain-pemain panggung, yang 
maksudnya untuk menggambarkan perilaku ,watak,atau pribadi seseorang. Bagi bangsa roma, 
“persona” berarti bagaimana seseorang tampak pada orang lain..Perkembangan manusia 
dalam Psikoanalitik merupakan suatu gambaran yang sangat teliti dari proses perkembangan 
Psikososial dan Psikoseksual,mulai dari lahir sampai dewasa.Dalam teori frued setiap 
manusia harus melewati serangkaian tahap perkembangan dalam proses menjadi 
dewasa.Tahap-tahap ini sangat penting bagi pembentukan sifat-sifat kepribadian yang bersifat 
menetap.Menurut Frued,kepribadian orang terbentuk pada usia 5-6 Tahun,meliputi beberapa 
tahap Yaitu tahap oral,tahap anal,tahap halik,tahap laten,dan tahap genital.Setiap orang 
mempunyai kecenderungan prilaku yang baku,atau pola dan konsisten,sehingga menjadi ciri 
khas pribadinya. Pola berarti sesuatu yang sudah menjadi standar atau baku,sehingga 
dikatakan pola sikap,maka sikap itu sudah baku berlaku terus menerus secara konsisten 
dalam menghadapi situasi yang di hadapi. Sigmund Freud memandang kepribadian 
sebagaisuatu struktur yang terdiri dari tiga sistem yaitu id,Ego dan superego. Dan tingkah 
laku,Menurut Freud,tidak lain merupakan hasil dari konflik dan rekonsilasi ketiga sistim 
kepribadian tersebut.
1.2 RUMUSAN MASALAH 
Adapun rumusan masalah yang terdapa dalam makalah ini adalah sebagai berikut : 
1) apa defenisi dari rasa percaya diri ? 
2) bagaimana karakteristik seseorang yang memiliki kepercayaan diri ? 
3) bagaimana cara memelihara dan memupuk rasa percaya diri dalam kepribadian ? 
4) bagaimana cara mempertahankan rasa percaya diri ? 
5) apa saja faktor- faktor yang mempengaruhi kepercayaan diri ? 
6) apa saja istilah – istilah dalam kepercayaan diri ? 
7) apa tips untuk tampil percaya diri ?
BAB II 
PEMBAHASAN 
2.1 Defenisi Dari Rasa Percaya Diri 
Ada beberapa pendapat dari para ahli tentang pengertian kepercayaan diri, yaitu 
sebagai berikut : 
a) Menurut ahli psikologi Sigmund fred, kepercayaan diri adalah sesuatu tingkatan rasa 
sugesti tertentu yang berkembang dalam diri seseorang sehingga merasa yakin dalam 
berbuat sesuatu. 
b) Menurut Thantaway dalam Kamus Istilah Bimbingan dan Konseling, percaya diri 
adalah kondisi mental atau psikologi diri seseorang yang memberi keyakinan kuat 
pada dirinya untuk berbuat atau melakukan sesuatu tindakan. 
c) Menurut Lie, seseorang yang percaya diri dapat menyelesaikan tugas atau pekerjaan 
yang sesuai dengan tahapan perkembangan dengan baik, merasa berharga dan 
mempunyai keberanian, dan kemampuan untuk meningkatkan prestasinya, 
mempertimbangkan berbagai pilihan serta membuat keputusan sendiri merupakan 
prilaku yang mencerminkan kepercayaaan diri. 
d) Menurut lauster, kepercayaan diri merupakan suatu sikap atau keyakinan atas 
kemampuan diri sendiri sehingga dalam tindakan- tindakanya tidak terlalu cemas, 
merasa bebas untuk melakukan hal- hal yang sesuai keinginan dan tanggung jawab 
atas perbuatanya, sopan dalam berinteraksi dengan orang lain, memiliki dorongan 
prestasi, serta dapat mengenal kelebihan dan kekurangan diri sendiri. 
e) Menurut Angellis, percaya diri berawal dari tekad diri sendiri, untuk melakuakan 
segalanya yang kita inginkan dan butuhkan dalam hidup. 
f) Menurut Rahmat, kepercayaan diri dapat diartikan sebagai suatu kepercayaan 
terhadap diri sendiri yang dimiliki oleh setiap orang dalam kehidupannya serta 
bagaimana orang tersebut memandang dirinya secara utuh dengan mengacu pada 
konsep diri. 
Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa percaya diri merupakan 
adanya sikap individu yakin akan kemampuannya sendiri untuk bertingkahlaku sesuai yang
diharapkannya sebagai suatu perasaan yang yakin pada tindakannya, bertanggung jawab 
terhadap tindakannya dan tidak terpengaruh oleh orang lain. 
2.2 Karakteristik Kepercayaan Diri 
Menurut Lauster, terdapat beberapa karakteristik untuk menilai kepercayaan diri 
individu, diantaranya : 
1. Percaya pada kemampuan sendiri 
Suatu keyakinan atas diri sendiri terhadap segala fenomena yang terjadi yang 
berhubungan dengan kemampuan individu untuk mengevaluasi serta mengatasi 
fenomena yang terjadi tersebut 
2. Bertindak mandiri dalam mengambil keputusan 
Dapat bertindak dalam mengambil keputusan terhadap apa yang akan dilakukan 
secara mandiri tanpa adanya ketelibatan orang lain. Selain itu, mempunyai 
kemampuan untuk meyakini tindakan yang diambilnya terebut. 
3. Memiliki konsep diri yang positif 
Adanya penilaian yang baik dari dalam diri sendiri, baik dari pandangan maupun 
tindakan yang dilakukan yang menimbulkan rasa positif terhadap diri sendiri 
4. Berani mengungkapkan pendapat 
Adanya suatu sikap untuk mampu mengutarakan sesuatu dalam diri yang ingin 
diungkapkan kepada orang lain tanpa adanya paksaan atau hal yang dapat 
menghambat pengungkapan perasaan tersebut 
Guilford mengemukakan karakteristik kepercayaan diri yaitu: 
Bila seseorang merasa adekuat, yaitu bahwa ia dapat melakukan segala sesuatu 
Bila seseorang merasa dapat diterima oleh kelompoknya 
Bila seseorang percaya sekali pada dirinya serta memiliki ketenangan sikap yaitu 
tidak gugup bila ia melakukan atau mengatakan sesuatu secara tidak sengaja , dan 
ternyata hal itu salah. 
Berdasarkan beberapa pendapat para ahli diatas, maka dapat disebutkan cirri- cirri 
orang yang memiliki percaya diri yaitu : 
Orang mandiri 
Optimis
Aktif 
Yakin akan kemampuan diri 
Tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain 
Mampu melaksanakan tugas dengan baik dan bekerja secara efektif 
Berani bertindak dan mengambil kesempatan yang dihadapi 
Mempunyai pegangan hidup yang kuat 
Punya rencana terhadap masa depannya 
Mampu mengembangkan motivasinya 
Mudah menyesuaikan diri terhadap lingkungannnya yang baru, dan 
Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang dilakukannya. 
Ciri- cirri atau sikap- sikap seseorang yang tidak memiliki kepercayaan diri atau 
mempunyai kepercayaan diri rendah : 
Mudah cemas dalam menghadapi persoalan dengan tingkat kesulitan tertentu 
Memiliki kelemahan atau kekurangan dari segi mental, fisik sosial atau ekonomi 
Sulit menetralisasi ketegangan didalam suatu situasi 
Gugup dan kadang- kadang berbicara gagap 
Memiliki latar belakang pendidikan keluarga kurang baik 
Memiliki perkembangan yang kurang baik sejak masa kecil 
Kurang memiliki kelebihan dibidang terttentu dan tidak tahu cara mengembangkan 
dirinya 
Sering menyendiri dari kelompok yang dianggapnya lebih dari dirinya 
Mudah putus asa 
Cenderung bergantung pada orang lain dalam mengatasi masalah 
Pernah mengalami trauma 
Sering bereaksi negative dalam menghadapi masalah 
2.3 Memelihara Dan Memupuk Rasa Percaya Diri Dalam Kepribadian 
Rasa percaya diri yang telah tumbuh dalam diri kita pun harus dipelihara dan dipupuk, 
supaya meningkat dan member efek yang yang lebih besar. Memelihara dan memupuk berarti 
menjaga agar tetap eksim, modal yang dimiliki adalah : 
 Belajar bersyukur 
 Evaluasi diri secara obyektif
 Selalu semangat 
 Terus berekspresi 
 Tulis dan bacalah buku harianmu 
2.4 Mempertahankan Rasa Percaya Diri 
Yang harus dilakukan agar kita tetap percaya diri : 
 Peduli akan penampilan 
Memperbaiki penampilan tanpa maksud bahwa orang lain akan memuji karena hal itu. 
Melakukan hal itu karena harus mengeluarkan sisi terbaik dari diri kita. 
 Memberikan senyuman tulus 
Berusahalah untuk tersenyum kepada semua orang sebagai ungkapan hati yang paling 
dalam. Senyuman tulus adalah lambang percaya diri dan kode bahwa diri kita adalah 
orang baik yang bisa menjadi teman yang baik pula. 
 Memberi perhatian pada orang lain 
Mulai sekarang berikan waktumu untuk menanyakan kepada teman atau orang 
sekitar, bagaimana kabar mereka dan libatkan diri pada mereka. 
 Jangan ketinggalan zaman 
Ikuti berita dikoran, majalah atau televise untuk mengetahui informasi terbaru. 
 Luaskan pergaulan 
Jangan puas berada dilingkunganmu yang kecil. Jangan juga pilih- pilih teman dari 
segala kalangan kerena ini akan membuatmu menjadi percaya diri tanpa menjadi 
sombong. 
2.5 Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Kepercayaan Diri 
Faktor yang mempengaruhi kepercayaan diri seseorang dapat digolongkan menjadi 
dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal : 
a) Faktor internal 
Yang termasuk dalam faktor internal yaitu : 
 Konsep diri 
Terbentuknya kepercayaan diri seseorang diawali dengan perkembangan konsep 
diri yang diperoleh dalam pergaulan suatu kelompok 
 Harga diri 
Orang yang memiliki harga diri tinggi akan menilai pribadi secara rasional dan 
benar bagi dirinya serta mudah mengadakan hubungan dengan individu lain. Akan
tetapi orang yang memiliki harga diri rendah bersifat ketergantungan, kurang 
percaya diri dan biasanya terbentur pada kesulitan sosial serta pesimis dalam 
pergaulan. 
 Kondisi fisik 
Perubahan kondisi fisik juga berpengaruh pada kepercayaan diri. Anthony 
mengatakan bahwa penampilan fisik merupakan penyebab utama rendahnya harga 
diri dan percaya diri seseorang 
 Pengalaman hidup 
Lauster mengatakan bahwa kepercayaan diri diperoleh dari pengalaman yang 
mengecewakan, yang paling sering menjadi sumber timbulnya rasa rendah diri, 
lebih- lebih jika pada dasarnya seseorang memiliki rasa tidak aman, kurang kasih 
sayang dan kurang perhatian. 
b) Faktor eksternal 
Yang termasuk dalam faktor eksternal yaitu : 
 Pendidikan 
Pendidikan mempengaruhi kepercayaan diri seseorang. Anthony mengatakan 
bahwa tingkat pendidikan yang rendah cenderung membuat individu merasa 
dibawah kekuasaan yang lebih pandai, sebaliknya individu yang berpendidikan 
yang lebih tinggi cenderung akan menjadi mandiri dan tidak perlu bergantung 
pada individu lain. 
 Pekerjaan 
Kepuasaan dan rasa bangga didapat karena mampu mengembangkan kemampuan 
diri. 
 Lingkungan dan pengalaman hidup 
Lingkungan disisni merupakan lingkungan keluarga dan masyarakat. Sedangkan 
pembentukan kepercayaan diri juga bersumber dari pengalaman pribadi yang 
dialami seseorangdalam perjalanan hidupnya.
2.6 Istilah – Istilah Dalam Kepercayaan Diri 
Ada beberapa istilah yang terkait dengan persoalan PEDE/ kepercayaan diri yaitu ada 
4 macam : 
 Self- concept : bagaimana anda menyimpulkan diri anda secara keseluruhan, 
bagaimana anda melihat potret diri anda secara keseluruhan, bagaimana anda 
mengkonsepsikan diri anda secara keseluruhan. 
 Self- esteem : sejauh mana anda punya perasaan positif terhadap diri anda, sejauh 
mana anda punya sesuatu yang anda rasakan bernilai atau berharga bagi diri anda , 
sejauh mana anda meyakini adanya sesuatu yang bernilai, bermartabat atau berharga 
di dalam diri anda 
 Self- efficacy : sejauh mana anda punya keyakinan atas kapasitaas yang anda miliki 
untuk bisa menjalankan tugas atau menangani persoalan dengan hasil yang bagus. 
 Self- confidence : sejauh mana anda punya keyakinan terhadap penilaian anda atas 
kemampuan anda dan sejauh mana anda bisa merasakan adanya “kepantasan” untuk 
berhasil. 
2.7 Tips Untuk Tampil Percaya Diri 
Tak dapat dipungkiri kita semua pasti pernah mengalami rasa tak percaya diri sesekali 
waktu. Tujuh langkah membangun rasa percaya diri yang tak tergoyahkan. 
1) Perhatikan postur tubuh 
2) Bergaullah dengan orang- orang yang memiliki rasa percaya diri dan berpikiran 
positif 
3) Ingat kembali saat anda merasa percaya diri 
4) Latihan 
5) Kenali diri sendiri 
6) Jangan terlalu keras pada diri sendiri 
7) Jangan takut mengambil resiko
BAB III 
PENUTUP 
3.1 KESIMPULAN 
Adapun kesimpulan yang dapat ditarik dalam makalah ini adalah sebagai berikut : 
1) Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa percaya diri 
merupakan adanya sikap individu yakin akan kemampuannya sendiri untuk 
bertingkahlaku sesuai yang diharapkannya sebagai suatu perasaan yang yakin 
pada tindakannya, bertanggung jawab terhadap tindakannya dan tidak 
terpengaruh oleh orang lain. 
2) karakteristik untuk menilai kepercayaan diri individu, diantaranya : Percaya 
pada kemampuan sendiri, bertindak mandiri dalam mengambil keputusan, 
memiliki konsep diri yang positif, berani mengungkapkan pendapat 
3) cirri- cirri orang yang memiliki percaya diri yaitu : orang mandiri, optimis, 
aktif, yakin akan kemampuan diri, tidak perlu membandingkan diri dengan 
orang lain, mampu melaksanakan tugas dengan baik dan bekerja secara 
efektif, berani bertindak dan mengambil kesempatan yang dihadapi, 
mempunyai pegangan hidup yang kuat, punya rencana terhadap masa 
depannya, mampu mengembangkan motivasinya, mudah menyesuaikan diri 
terhadap lingkungannnya yang baru, dan bertanggung jawab atas segala 
sesuatu yang dilakukannya. 
4) Tujuh langkah membangun rasa percaya diri yang tak tergoyahkan, yaitu 
perhatikan postur tubuh, bergaullah dengan orang- orang yang memiliki rasa 
percaya diri dan berpikiran positif, ingat kembali saat anda merasa percaya 
diri, latihan, kenali diri sendiri, jangan terlalu keras pada diri sendiri, jangan 
takut mengambil resiko 
3.2 SARAN 
Harapan kami kepada para pembaca supaya dapat memberikan kritikan atau saran 
terhadap makalah ini karena makalah ini masih jauh dari sempurna
DAFTAR PUSTAKA 
Lina, klara Sr.2010. Panduan Menjadi Remaja Percaya Diri. Jakarta : NOBEL 
EDUMEDIA 
http://ilmupsikologi.wordpress.com/2009/12/25/pengertian-kepercayaan-diri/ 
http://miklotof.wordpress.com/2010/06/23/pengertian-percaya-diri/

More Related Content

What's hot

Konsep manusia & kdm
Konsep manusia & kdmKonsep manusia & kdm
Konsep manusia & kdmenowul
 
Mengembangkan Kemampuan Personal
Mengembangkan  Kemampuan PersonalMengembangkan  Kemampuan Personal
Mengembangkan Kemampuan PersonalHome
 
Mengembangkan Kemampuan Personal (Developing Personal Ability)
Mengembangkan  Kemampuan Personal (Developing Personal Ability)Mengembangkan  Kemampuan Personal (Developing Personal Ability)
Mengembangkan Kemampuan Personal (Developing Personal Ability)Home
 
Ppt mengenal potensi diri
Ppt mengenal potensi diriPpt mengenal potensi diri
Ppt mengenal potensi diriRifka Rifka
 
Self Confidence & Assertiveness in Negotiation
Self Confidence & Assertiveness in NegotiationSelf Confidence & Assertiveness in Negotiation
Self Confidence & Assertiveness in NegotiationKanaidi ken
 
Pentingnya pengembangan kepribadian- personality development
Pentingnya pengembangan kepribadian- personality developmentPentingnya pengembangan kepribadian- personality development
Pentingnya pengembangan kepribadian- personality developmentstate univ of surabaya
 
Tugas personality development
Tugas personality developmentTugas personality development
Tugas personality developmentPutri Sri Aryana
 
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: membangun percaya diri
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: membangun percaya diriITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: membangun percaya diri
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: membangun percaya diriFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: analisis diri
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: analisis diriITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: analisis diri
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: analisis diriFransiska Puteri
 
Person centred theory
Person centred theoryPerson centred theory
Person centred theoryIqaa Safura
 
Kap konsep-diri
Kap konsep-diriKap konsep-diri
Kap konsep-dirinisfuana
 

What's hot (18)

Konsep manusia & kdm
Konsep manusia & kdmKonsep manusia & kdm
Konsep manusia & kdm
 
Mengembangkan Kemampuan Personal
Mengembangkan  Kemampuan PersonalMengembangkan  Kemampuan Personal
Mengembangkan Kemampuan Personal
 
Mengembangkan Kemampuan Personal (Developing Personal Ability)
Mengembangkan  Kemampuan Personal (Developing Personal Ability)Mengembangkan  Kemampuan Personal (Developing Personal Ability)
Mengembangkan Kemampuan Personal (Developing Personal Ability)
 
Meningkatkan harga diri
Meningkatkan harga diriMeningkatkan harga diri
Meningkatkan harga diri
 
Konsep Kebutuhan Harga Diri
Konsep Kebutuhan Harga DiriKonsep Kebutuhan Harga Diri
Konsep Kebutuhan Harga Diri
 
Ppt mengenal potensi diri
Ppt mengenal potensi diriPpt mengenal potensi diri
Ppt mengenal potensi diri
 
Self Confidence & Assertiveness in Negotiation
Self Confidence & Assertiveness in NegotiationSelf Confidence & Assertiveness in Negotiation
Self Confidence & Assertiveness in Negotiation
 
Pentingnya pengembangan kepribadian- personality development
Pentingnya pengembangan kepribadian- personality developmentPentingnya pengembangan kepribadian- personality development
Pentingnya pengembangan kepribadian- personality development
 
Tugas personality development
Tugas personality developmentTugas personality development
Tugas personality development
 
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: membangun percaya diri
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: membangun percaya diriITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: membangun percaya diri
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: membangun percaya diri
 
Konsep Diri
Konsep DiriKonsep Diri
Konsep Diri
 
Konsep diri
Konsep  diriKonsep  diri
Konsep diri
 
konsep diri
konsep dirikonsep diri
konsep diri
 
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: analisis diri
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: analisis diriITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: analisis diri
ITP UNS Semester 3, Kewirausahaan: analisis diri
 
Person centred theory
Person centred theoryPerson centred theory
Person centred theory
 
Ppt potensi diri
Ppt potensi diriPpt potensi diri
Ppt potensi diri
 
Kap konsep-diri
Kap konsep-diriKap konsep-diri
Kap konsep-diri
 
Pelatihan Sikap Mental Profesional
Pelatihan Sikap Mental Profesional Pelatihan Sikap Mental Profesional
Pelatihan Sikap Mental Profesional
 

Similar to KEPERCAYAAN DIRI

379137187 rpl-bidang-pribadi
379137187 rpl-bidang-pribadi379137187 rpl-bidang-pribadi
379137187 rpl-bidang-pribadiTatakustara
 
makalah keperawatan dasar 1 tentang konsep diri
makalah keperawatan dasar 1 tentang konsep dirimakalah keperawatan dasar 1 tentang konsep diri
makalah keperawatan dasar 1 tentang konsep dirisiakadurban
 
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku OrganisasiMakalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku OrganisasiJihan Ineke
 
Dewi rizki agustina 4520210075 awareness of self and others and the developme...
Dewi rizki agustina 4520210075 awareness of self and others and the developme...Dewi rizki agustina 4520210075 awareness of self and others and the developme...
Dewi rizki agustina 4520210075 awareness of self and others and the developme...DewiRizki4
 
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th 4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th Chris Hukubun
 
Bimbingan klompok
Bimbingan klompokBimbingan klompok
Bimbingan klompokade fikri
 
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL komunikasi dan konsep diri
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL komunikasi dan konsep diriKOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL komunikasi dan konsep diri
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL komunikasi dan konsep diriAmin Upsi
 
Rpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang PribadiRpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang PribadiAfy Luna
 
3. konsep diri
3. konsep diri3. konsep diri
3. konsep diriima daima
 
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diriHal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diriDeep Walker
 
Kkd2063 khairiah abdulkadird20121061507kepentingan sahsiah
Kkd2063 khairiah abdulkadird20121061507kepentingan sahsiahKkd2063 khairiah abdulkadird20121061507kepentingan sahsiah
Kkd2063 khairiah abdulkadird20121061507kepentingan sahsiahKhairiah Abdul Kadir
 

Similar to KEPERCAYAAN DIRI (20)

Tugas pak junet, caca
Tugas pak junet, cacaTugas pak junet, caca
Tugas pak junet, caca
 
379137187 rpl-bidang-pribadi
379137187 rpl-bidang-pribadi379137187 rpl-bidang-pribadi
379137187 rpl-bidang-pribadi
 
Maklah pd kel.5'new
Maklah pd kel.5'newMaklah pd kel.5'new
Maklah pd kel.5'new
 
makalah keperawatan dasar 1 tentang konsep diri
makalah keperawatan dasar 1 tentang konsep dirimakalah keperawatan dasar 1 tentang konsep diri
makalah keperawatan dasar 1 tentang konsep diri
 
Rpl bk
Rpl bkRpl bk
Rpl bk
 
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku OrganisasiMakalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
 
Dewi rizki agustina 4520210075 awareness of self and others and the developme...
Dewi rizki agustina 4520210075 awareness of self and others and the developme...Dewi rizki agustina 4520210075 awareness of self and others and the developme...
Dewi rizki agustina 4520210075 awareness of self and others and the developme...
 
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th 4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
 
Bimbingan klompok
Bimbingan klompokBimbingan klompok
Bimbingan klompok
 
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL komunikasi dan konsep diri
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL komunikasi dan konsep diriKOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL komunikasi dan konsep diri
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL komunikasi dan konsep diri
 
Psikom power point
Psikom power pointPsikom power point
Psikom power point
 
Kelompok5 confidence'new
Kelompok5 confidence'newKelompok5 confidence'new
Kelompok5 confidence'new
 
Bab 15.perilaku
Bab 15.perilakuBab 15.perilaku
Bab 15.perilaku
 
Rpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang PribadiRpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang Pribadi
 
KONSEP DIRI
KONSEP DIRIKONSEP DIRI
KONSEP DIRI
 
Pola pikir pns prajab iii
Pola pikir  pns prajab iiiPola pikir  pns prajab iii
Pola pikir pns prajab iii
 
3. konsep diri
3. konsep diri3. konsep diri
3. konsep diri
 
Epd week 3
Epd week 3Epd week 3
Epd week 3
 
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diriHal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
 
Kkd2063 khairiah abdulkadird20121061507kepentingan sahsiah
Kkd2063 khairiah abdulkadird20121061507kepentingan sahsiahKkd2063 khairiah abdulkadird20121061507kepentingan sahsiah
Kkd2063 khairiah abdulkadird20121061507kepentingan sahsiah
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Recently uploaded

Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 

Recently uploaded (20)

Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 

KEPERCAYAAN DIRI

  • 1. Tugas kelompok Dosen : “ PERCAYA DIRI “ OLEH : KELOMPOK 4 NANANG RUSTIANI (NIM : 01203077) SITTI HAMSINAH JAYANTI (NIM : 01203072) LA BIDIN (NIM : 01203079) DARMAN ( NIM: 01203083) YAYAN RETNO (NIM: 01203072) PRODI D3 KEPERAWATAN GIGI STIKES AMANAH MAKASSAR KELAS RAHA 2014/ 2015
  • 2. KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat atas limpahan rahmat dan karuniaNYAlah sehingga makalah ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN, yang berjudul “ kepercayaan diri ”. penyusun menyadari makalah ini jauh dari kesempurnaan karena keterbatasan literature dan kemampuan penyusun maka dari itu kami selaku penyusun mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam proses penyelesaian makalah ini. Wassalam. Raha, 05 november 2014 Penyusun Kelompok 4
  • 3. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah BAB 2 PEMBAHASAN 2.1 Defenisi Dari Rasa Percaya Diri 2.2 Karakteristik Kepercayaan Diri 2.3 Memelihara Dan Memupuk Rasa Percaya Diri Dalam Kepribadian 2.4 Mempertahankan Rasa Percaya Diri 2.5 Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Kepercayaan Diri 2.6 Istilah – Istilah Dalam Kepercayaan Diri 2.7 Tips Untuk Tampil Percaya Diri BAB 3 PENUTUP 3.1 Kesimpulan 3.2 Saran DAFTAR PUSTAKA
  • 4. BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Kepribadian adalah tentang diri pribadi seseorang secara keseluruhan. Kepribadian adalah suatu hal yang unik pada diri kita masing- masing. Kepribadian mempunyai sifat yang umum dan unik, meskipun secara individu berbeda. Perkembangan kepribadian merupakan hasil atau produk lingkungan sosial budaya yang meliputi peran orang tua, anggota keluarga, sosial budaya dan pengaruh kemampuan motorik. Kepribadian menunjukan pada pengaturan sikap-sikap seseorang untuk berbuat,berpikir,dan merasakan,khususnya apabila dia berhubungan dengan orang lain atau menanggapi suatu keadaan.Kepribadian mencakup kebiasaan,sikap,dan sifat yang dimiliki seseorang apabila berhubungan dengan orang lain. Konsep kepribadian merupakan konsep yang sangat luas,sehingga sulit untuk merumuskan satu defenisi yang dapat mencangkup keseluruhanya. Secara umum,yang dimaksud dengan Kepribadian adalah sifat hakiki yang tercermin pada sikap seseorang yang membedakan dengan orang lain. Istilah personality berasal dari kata latin “persona”yang berarti topeng atau kedok,yaitu tutup muka yang sering dipakai oleh pemain-pemain panggung, yang maksudnya untuk menggambarkan perilaku ,watak,atau pribadi seseorang. Bagi bangsa roma, “persona” berarti bagaimana seseorang tampak pada orang lain..Perkembangan manusia dalam Psikoanalitik merupakan suatu gambaran yang sangat teliti dari proses perkembangan Psikososial dan Psikoseksual,mulai dari lahir sampai dewasa.Dalam teori frued setiap manusia harus melewati serangkaian tahap perkembangan dalam proses menjadi dewasa.Tahap-tahap ini sangat penting bagi pembentukan sifat-sifat kepribadian yang bersifat menetap.Menurut Frued,kepribadian orang terbentuk pada usia 5-6 Tahun,meliputi beberapa tahap Yaitu tahap oral,tahap anal,tahap halik,tahap laten,dan tahap genital.Setiap orang mempunyai kecenderungan prilaku yang baku,atau pola dan konsisten,sehingga menjadi ciri khas pribadinya. Pola berarti sesuatu yang sudah menjadi standar atau baku,sehingga dikatakan pola sikap,maka sikap itu sudah baku berlaku terus menerus secara konsisten dalam menghadapi situasi yang di hadapi. Sigmund Freud memandang kepribadian sebagaisuatu struktur yang terdiri dari tiga sistem yaitu id,Ego dan superego. Dan tingkah laku,Menurut Freud,tidak lain merupakan hasil dari konflik dan rekonsilasi ketiga sistim kepribadian tersebut.
  • 5. 1.2 RUMUSAN MASALAH Adapun rumusan masalah yang terdapa dalam makalah ini adalah sebagai berikut : 1) apa defenisi dari rasa percaya diri ? 2) bagaimana karakteristik seseorang yang memiliki kepercayaan diri ? 3) bagaimana cara memelihara dan memupuk rasa percaya diri dalam kepribadian ? 4) bagaimana cara mempertahankan rasa percaya diri ? 5) apa saja faktor- faktor yang mempengaruhi kepercayaan diri ? 6) apa saja istilah – istilah dalam kepercayaan diri ? 7) apa tips untuk tampil percaya diri ?
  • 6. BAB II PEMBAHASAN 2.1 Defenisi Dari Rasa Percaya Diri Ada beberapa pendapat dari para ahli tentang pengertian kepercayaan diri, yaitu sebagai berikut : a) Menurut ahli psikologi Sigmund fred, kepercayaan diri adalah sesuatu tingkatan rasa sugesti tertentu yang berkembang dalam diri seseorang sehingga merasa yakin dalam berbuat sesuatu. b) Menurut Thantaway dalam Kamus Istilah Bimbingan dan Konseling, percaya diri adalah kondisi mental atau psikologi diri seseorang yang memberi keyakinan kuat pada dirinya untuk berbuat atau melakukan sesuatu tindakan. c) Menurut Lie, seseorang yang percaya diri dapat menyelesaikan tugas atau pekerjaan yang sesuai dengan tahapan perkembangan dengan baik, merasa berharga dan mempunyai keberanian, dan kemampuan untuk meningkatkan prestasinya, mempertimbangkan berbagai pilihan serta membuat keputusan sendiri merupakan prilaku yang mencerminkan kepercayaaan diri. d) Menurut lauster, kepercayaan diri merupakan suatu sikap atau keyakinan atas kemampuan diri sendiri sehingga dalam tindakan- tindakanya tidak terlalu cemas, merasa bebas untuk melakukan hal- hal yang sesuai keinginan dan tanggung jawab atas perbuatanya, sopan dalam berinteraksi dengan orang lain, memiliki dorongan prestasi, serta dapat mengenal kelebihan dan kekurangan diri sendiri. e) Menurut Angellis, percaya diri berawal dari tekad diri sendiri, untuk melakuakan segalanya yang kita inginkan dan butuhkan dalam hidup. f) Menurut Rahmat, kepercayaan diri dapat diartikan sebagai suatu kepercayaan terhadap diri sendiri yang dimiliki oleh setiap orang dalam kehidupannya serta bagaimana orang tersebut memandang dirinya secara utuh dengan mengacu pada konsep diri. Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa percaya diri merupakan adanya sikap individu yakin akan kemampuannya sendiri untuk bertingkahlaku sesuai yang
  • 7. diharapkannya sebagai suatu perasaan yang yakin pada tindakannya, bertanggung jawab terhadap tindakannya dan tidak terpengaruh oleh orang lain. 2.2 Karakteristik Kepercayaan Diri Menurut Lauster, terdapat beberapa karakteristik untuk menilai kepercayaan diri individu, diantaranya : 1. Percaya pada kemampuan sendiri Suatu keyakinan atas diri sendiri terhadap segala fenomena yang terjadi yang berhubungan dengan kemampuan individu untuk mengevaluasi serta mengatasi fenomena yang terjadi tersebut 2. Bertindak mandiri dalam mengambil keputusan Dapat bertindak dalam mengambil keputusan terhadap apa yang akan dilakukan secara mandiri tanpa adanya ketelibatan orang lain. Selain itu, mempunyai kemampuan untuk meyakini tindakan yang diambilnya terebut. 3. Memiliki konsep diri yang positif Adanya penilaian yang baik dari dalam diri sendiri, baik dari pandangan maupun tindakan yang dilakukan yang menimbulkan rasa positif terhadap diri sendiri 4. Berani mengungkapkan pendapat Adanya suatu sikap untuk mampu mengutarakan sesuatu dalam diri yang ingin diungkapkan kepada orang lain tanpa adanya paksaan atau hal yang dapat menghambat pengungkapan perasaan tersebut Guilford mengemukakan karakteristik kepercayaan diri yaitu: Bila seseorang merasa adekuat, yaitu bahwa ia dapat melakukan segala sesuatu Bila seseorang merasa dapat diterima oleh kelompoknya Bila seseorang percaya sekali pada dirinya serta memiliki ketenangan sikap yaitu tidak gugup bila ia melakukan atau mengatakan sesuatu secara tidak sengaja , dan ternyata hal itu salah. Berdasarkan beberapa pendapat para ahli diatas, maka dapat disebutkan cirri- cirri orang yang memiliki percaya diri yaitu : Orang mandiri Optimis
  • 8. Aktif Yakin akan kemampuan diri Tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain Mampu melaksanakan tugas dengan baik dan bekerja secara efektif Berani bertindak dan mengambil kesempatan yang dihadapi Mempunyai pegangan hidup yang kuat Punya rencana terhadap masa depannya Mampu mengembangkan motivasinya Mudah menyesuaikan diri terhadap lingkungannnya yang baru, dan Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang dilakukannya. Ciri- cirri atau sikap- sikap seseorang yang tidak memiliki kepercayaan diri atau mempunyai kepercayaan diri rendah : Mudah cemas dalam menghadapi persoalan dengan tingkat kesulitan tertentu Memiliki kelemahan atau kekurangan dari segi mental, fisik sosial atau ekonomi Sulit menetralisasi ketegangan didalam suatu situasi Gugup dan kadang- kadang berbicara gagap Memiliki latar belakang pendidikan keluarga kurang baik Memiliki perkembangan yang kurang baik sejak masa kecil Kurang memiliki kelebihan dibidang terttentu dan tidak tahu cara mengembangkan dirinya Sering menyendiri dari kelompok yang dianggapnya lebih dari dirinya Mudah putus asa Cenderung bergantung pada orang lain dalam mengatasi masalah Pernah mengalami trauma Sering bereaksi negative dalam menghadapi masalah 2.3 Memelihara Dan Memupuk Rasa Percaya Diri Dalam Kepribadian Rasa percaya diri yang telah tumbuh dalam diri kita pun harus dipelihara dan dipupuk, supaya meningkat dan member efek yang yang lebih besar. Memelihara dan memupuk berarti menjaga agar tetap eksim, modal yang dimiliki adalah :  Belajar bersyukur  Evaluasi diri secara obyektif
  • 9.  Selalu semangat  Terus berekspresi  Tulis dan bacalah buku harianmu 2.4 Mempertahankan Rasa Percaya Diri Yang harus dilakukan agar kita tetap percaya diri :  Peduli akan penampilan Memperbaiki penampilan tanpa maksud bahwa orang lain akan memuji karena hal itu. Melakukan hal itu karena harus mengeluarkan sisi terbaik dari diri kita.  Memberikan senyuman tulus Berusahalah untuk tersenyum kepada semua orang sebagai ungkapan hati yang paling dalam. Senyuman tulus adalah lambang percaya diri dan kode bahwa diri kita adalah orang baik yang bisa menjadi teman yang baik pula.  Memberi perhatian pada orang lain Mulai sekarang berikan waktumu untuk menanyakan kepada teman atau orang sekitar, bagaimana kabar mereka dan libatkan diri pada mereka.  Jangan ketinggalan zaman Ikuti berita dikoran, majalah atau televise untuk mengetahui informasi terbaru.  Luaskan pergaulan Jangan puas berada dilingkunganmu yang kecil. Jangan juga pilih- pilih teman dari segala kalangan kerena ini akan membuatmu menjadi percaya diri tanpa menjadi sombong. 2.5 Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Kepercayaan Diri Faktor yang mempengaruhi kepercayaan diri seseorang dapat digolongkan menjadi dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal : a) Faktor internal Yang termasuk dalam faktor internal yaitu :  Konsep diri Terbentuknya kepercayaan diri seseorang diawali dengan perkembangan konsep diri yang diperoleh dalam pergaulan suatu kelompok  Harga diri Orang yang memiliki harga diri tinggi akan menilai pribadi secara rasional dan benar bagi dirinya serta mudah mengadakan hubungan dengan individu lain. Akan
  • 10. tetapi orang yang memiliki harga diri rendah bersifat ketergantungan, kurang percaya diri dan biasanya terbentur pada kesulitan sosial serta pesimis dalam pergaulan.  Kondisi fisik Perubahan kondisi fisik juga berpengaruh pada kepercayaan diri. Anthony mengatakan bahwa penampilan fisik merupakan penyebab utama rendahnya harga diri dan percaya diri seseorang  Pengalaman hidup Lauster mengatakan bahwa kepercayaan diri diperoleh dari pengalaman yang mengecewakan, yang paling sering menjadi sumber timbulnya rasa rendah diri, lebih- lebih jika pada dasarnya seseorang memiliki rasa tidak aman, kurang kasih sayang dan kurang perhatian. b) Faktor eksternal Yang termasuk dalam faktor eksternal yaitu :  Pendidikan Pendidikan mempengaruhi kepercayaan diri seseorang. Anthony mengatakan bahwa tingkat pendidikan yang rendah cenderung membuat individu merasa dibawah kekuasaan yang lebih pandai, sebaliknya individu yang berpendidikan yang lebih tinggi cenderung akan menjadi mandiri dan tidak perlu bergantung pada individu lain.  Pekerjaan Kepuasaan dan rasa bangga didapat karena mampu mengembangkan kemampuan diri.  Lingkungan dan pengalaman hidup Lingkungan disisni merupakan lingkungan keluarga dan masyarakat. Sedangkan pembentukan kepercayaan diri juga bersumber dari pengalaman pribadi yang dialami seseorangdalam perjalanan hidupnya.
  • 11. 2.6 Istilah – Istilah Dalam Kepercayaan Diri Ada beberapa istilah yang terkait dengan persoalan PEDE/ kepercayaan diri yaitu ada 4 macam :  Self- concept : bagaimana anda menyimpulkan diri anda secara keseluruhan, bagaimana anda melihat potret diri anda secara keseluruhan, bagaimana anda mengkonsepsikan diri anda secara keseluruhan.  Self- esteem : sejauh mana anda punya perasaan positif terhadap diri anda, sejauh mana anda punya sesuatu yang anda rasakan bernilai atau berharga bagi diri anda , sejauh mana anda meyakini adanya sesuatu yang bernilai, bermartabat atau berharga di dalam diri anda  Self- efficacy : sejauh mana anda punya keyakinan atas kapasitaas yang anda miliki untuk bisa menjalankan tugas atau menangani persoalan dengan hasil yang bagus.  Self- confidence : sejauh mana anda punya keyakinan terhadap penilaian anda atas kemampuan anda dan sejauh mana anda bisa merasakan adanya “kepantasan” untuk berhasil. 2.7 Tips Untuk Tampil Percaya Diri Tak dapat dipungkiri kita semua pasti pernah mengalami rasa tak percaya diri sesekali waktu. Tujuh langkah membangun rasa percaya diri yang tak tergoyahkan. 1) Perhatikan postur tubuh 2) Bergaullah dengan orang- orang yang memiliki rasa percaya diri dan berpikiran positif 3) Ingat kembali saat anda merasa percaya diri 4) Latihan 5) Kenali diri sendiri 6) Jangan terlalu keras pada diri sendiri 7) Jangan takut mengambil resiko
  • 12. BAB III PENUTUP 3.1 KESIMPULAN Adapun kesimpulan yang dapat ditarik dalam makalah ini adalah sebagai berikut : 1) Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa percaya diri merupakan adanya sikap individu yakin akan kemampuannya sendiri untuk bertingkahlaku sesuai yang diharapkannya sebagai suatu perasaan yang yakin pada tindakannya, bertanggung jawab terhadap tindakannya dan tidak terpengaruh oleh orang lain. 2) karakteristik untuk menilai kepercayaan diri individu, diantaranya : Percaya pada kemampuan sendiri, bertindak mandiri dalam mengambil keputusan, memiliki konsep diri yang positif, berani mengungkapkan pendapat 3) cirri- cirri orang yang memiliki percaya diri yaitu : orang mandiri, optimis, aktif, yakin akan kemampuan diri, tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain, mampu melaksanakan tugas dengan baik dan bekerja secara efektif, berani bertindak dan mengambil kesempatan yang dihadapi, mempunyai pegangan hidup yang kuat, punya rencana terhadap masa depannya, mampu mengembangkan motivasinya, mudah menyesuaikan diri terhadap lingkungannnya yang baru, dan bertanggung jawab atas segala sesuatu yang dilakukannya. 4) Tujuh langkah membangun rasa percaya diri yang tak tergoyahkan, yaitu perhatikan postur tubuh, bergaullah dengan orang- orang yang memiliki rasa percaya diri dan berpikiran positif, ingat kembali saat anda merasa percaya diri, latihan, kenali diri sendiri, jangan terlalu keras pada diri sendiri, jangan takut mengambil resiko 3.2 SARAN Harapan kami kepada para pembaca supaya dapat memberikan kritikan atau saran terhadap makalah ini karena makalah ini masih jauh dari sempurna
  • 13. DAFTAR PUSTAKA Lina, klara Sr.2010. Panduan Menjadi Remaja Percaya Diri. Jakarta : NOBEL EDUMEDIA http://ilmupsikologi.wordpress.com/2009/12/25/pengertian-kepercayaan-diri/ http://miklotof.wordpress.com/2010/06/23/pengertian-percaya-diri/