(Marta iwan zuanda, tio frian wiranata) , susritanti, mahasiswa s1 m1 budaya dalam bisnis 20182 upi yptk padang
1. 0
BUDAYA DALAM BISNIS
“ANALISIS SWOT PADA PT. ASTRA HONDA MOTOR TBK”
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK
MARTA IWAN ZUANDA 16101155310029
TIO FRIAN WIRANATA 16101155310109
DOSEN : Susriyanti, SE, MM
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA “YPTK” PADANG
2019
2. 1
STRATEGI PT. ASTRA HONDA MOTOR DALAM MEMPERTAHANKAN
KEUNGGULAN KOMPETITIF SECARA BERKELANJUTAN
I. PENDAHULUAN
Seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup baik dalam 10 tahun terakhir
yang rata-rata sekitar 5%, telah mendorong berbagai sektor ekonomi dan industri tumbuh
cukup baik. Salah satu industri yang tumbuh baik di Indonesia adalah industri di sektor
transportasi yaitu industri sepeda motor, yang selama 10 tahun ini tumbuh fluktuatif namun
cukup meyakinkan dimana dari produksi sepeda motor anggota AISI yang terdiri dari
beberapa merk yaitu: Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, Bajaj, dan TVS.
Sepeda motor merk Honda sudah eksis sejak tahun 1960 an berada di Indonesia,
dengan segala keunggulannya, sampai saat tetap mendominasi pasar dengan market share
yang semakin meningkat dan sekaligus memenuhi kebutuhan alat transportasi untuk
masyarakat yang tangguh, irit dan ekonomis. Menjawab tantangan tersebut, organisasi yang
berada di balik kesuksesan sepeda motor Honda di Indonesia terus memperkuat diri. PT. Astra
Honda Motor (AHM) sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM), merupakan sinergi
keunggulan teknologi dan jaringan pemasaran di Indonesia, sebuah kerja sama antara Honda
Motor Company Limited, Jepang, dan PT. Astra International Tbk, Indonesia. Keunggulan
teknologi Honda Motor sudah diakui di seluruh dunia dan telah dibuktikan dalam berbagai
kesempatan, baik di jalan raya maupun di lintasan balap.
Dengan keseluruhan fasilitas ini PT. Astra Honda Motor saat ini memiliki kapasitas
produksi 5.8 juta unit sepeda motor per-tahunnya, untuk permintaan pasar sepeda motor di
Indonesia yang terus meningkat. Salah satu puncak prestasi yang berhasil diraih PT. Astra
3. 2
Honda Motor adalah pencapaian produksi ke-50 juta pada tahun 2015. Prestasi ini merupakan
prestasi pertama yang yang berhasil diraih oleh industri sepeda motor di Indonesia bahkan
untuk tingkat ASEAN.
Guna menunjang kebutuhan serta kepuasan pelannggan sepeda motor Honda, saat PT.
Astra Honda Motor di dukung oleh 1.800 showroom penjualan, 3.600 layanan service atau
bengkel AHASS (Astra Honda Authorized Service Station), serta 7.550 gerai suku cadang,
yang siap melayani jutaan pengguna sepeda motor Honda di seluruh Indonesia. Industri
sepeda motor saat ini merupakan suatu industri yang besar di Indonesia. Karyawan PT. Astra
Honda Motor saja saat ini berjumlah sekitar 20.000 orang, ditambah ratusan vendor dan
supplier serta ribuan jaringan lainnya, yang kesemuanya ini memberikan dampak ekonomi
berantai yang luar biasa. Keseluruhan rantai ekonomi tersebut diperkirakan dapat memberikan
kesempatan kerja kepada sekitar setengah juta orang. PT. Astra Honda Motor akan terus
berkarya menghasilkan sarana transportasi roda dua yang menyenangkan, aman dan ekonomis
sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat Indonesia.
Suatu perusahaan dikatakan mempunyai keunggulan bersaing bilamana memiliki
sesuatu yang lebih atas persaingan dalam menarik konsumen dan mempertahankan diri atas
kekuatan pesaing yang mencoba menekan perusahaan (Hariadi, 2005). Untuk mencapai
keunggulan bersaing, sebuah perusahaan harus bisa menawarkan nilai lebih atas produk
daripada pesaingnya. Nilai lebih disini dapat berupa harga yang lebih bersaing atau kualitas
produk yang tinggi sesuai dengan keinginan pelanggan. Keunggulan bersaing memberikan
kesempatan hidup lebih lama dalam bersaing.
Untuk mengembangkan keunggulan kompetitif secara berkelanjutan (The Sustainable
Competitive Advantage/SCA), maka strategi bisa melibatkan variasi area fungsi strategi,
4. 3
seperti positioning strategies, pricing strategies, distribution strategies, global strategies dan
lainnya. Berdasarkan asumsi tersebut maka penelitian ini mengkaji tentang ” strategi yang
dibutuhkan PT.astra honda motor ”. Tujuannya adalah untuk mempertahankan keunggulan
kompetitif secara berkelanjutan.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Manajemen strategi merupakan proses yang pada intinya memilih alternatif strategi
yang terbaik bagi perusahaan dalam segala hal untuk mendukung gerak usaha perusahaan, dan
perusahaan harus menjalankan manajemen strategi secara terus menerus dan harus fleksibel
dengan perubahan kondisi di lapangan atau kondisi lingkungan. Dengan adanya manajemen
strategi perusahaan akan lebih mudah dan tepat untuk mencapai sasaran dan tujuan perusahaan
sesuai visi misi mereka karena manajemen strategi akan memudahkan perusahaan dalam
segala aspek proses berjalannya suatu perusahaan.
Menurut Nawawi (2009), manajemen strategi adalah perencanaan berskala besar
(disebut perencanaan strategis) yang berorintasi untuk mencapai masa depan yang jauh (visi),
dan didefinisikan sebagai keputusan pemimpin tertinggi ini keputusan fundamental dan pokok
sehingga memungkinkan organisasi untuk berinteraksi secara efektif (misi) dalam upaya untuk
menghasilkan sesuatu perencanaan operasional untuk menghasilkan barang dan jasa serta
layanan berkualitas, optimasi diarahkan pada pencapaian tujuan dan sasaran organisasi.
Manajemen strategi mempunyai proses yang saling berurutan dan saling berkaitan.
Tahapan utama proses manajemen strategi menurut Thomas Wheelen dan J. David Hunger
yaitu:
5. 4
1. Analisis lingkungan, meliputi deteksi dan evaluasi lingkungan internal dan
eksternalnya.
2. Formulasi strategi, meliputi pengembangan rencana jangka panjang dengan
merumuskan pernyataan misi, tujuan, strategi dan kebijakan.
3. Implementasi Strategi, merupakan proses melaksanakan strategi, mulai dengan
penyusunan program, anggaran dan prosedur pelaksanaan.
4. Evaluasi dan kontrol, adalah porses mengevaluasi bagaimana strategi yang di
implementasikan dan sejauh mana kinerja yang dicapainya.
Suatu perusahaan dikatakan mempunyai keunggulan bersaing bilamana memiliki
sesuatu yang lebih atas persaingan dalam menarik konsumen dan mempertahankan diri atas
kekuatan pesaing yang mencoba menekan perusahaan (Hariadi, 2005). Untuk mencapai
keunggulan bersaing, sebuah perusahaan harus bisa menawarkan nilai lebih atas produk
daripada pesaingnya. Nilai lebih disini dapat berupa harga yang lebih bersaing atau kualitas
produk yang tinggi sesuai dengan keinginan pelanggan. Keunggulan bersaing memberikan
kesempatan hidup lebih lama dalam bersaing.
Untuk mengembangkan keunggulan kompetitif secara berkelanjutan (The Sustainable
Competitive Advantage/SCA), maka strategi bisa melibatkan variasi area fungsi strategi,
seperti positioning strategies, pricing strategies, distribution strategies, global strategies dan
lainnya. Dan setidaknya ada tiga faktor yang menjadi persyaratan lainnya untuk
mengembangkan SCA dan kesuksesan strategi. Faktor-faktor tersebut adalah :
1. Basis of Competition, faktor ini memerlukan asset dan kompetensi atau hantaran yang
bernilai dan efektif.
2. Where You Compete, faktor ini memerlukan pemilihan target pasar produk.
6. 5
3. Whom You Compete Against, Memilih atau menentukan kompetitor mana yang akan
dihadapi dan mana yang harus dihindari.
Agar Keunggulan kompetitif berkelanjutan/SCA efektif maka sebaiknya :
1. Substansial, harus cukup berbeda/ harus berbeda.
2. Sustainable, terhadap perubahan lingkungan dan tindakan pesaing.
3. Leverage, bisa menjadi pengungkit atau bisa mempengaruhi pelanggan.
Penelitian Terdahulu :
Menurut Riyandi Nur Sumawidjaja (2017) dalam penelitiannya yang berjudul Strategi
Pt. Astra Honda Motor Dalam Mempertahankan Keunggulan Kompetitif Secara
Berkelanjutan. Berdasarkan penjualan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI),
diketahui bahwa merek Honda mencapai pangsa pasar dan pertumbuhan penjualan tertinggi
selama sepuluh tahun terakhir. Strategi yang dilakukan oleh PT. Astra Honda Motor (AHM)
sebagai Agen Pemegang Merek Tunggal (ATPM) menerapkan strategi Competitive Advantage
Berkelanjutan (SCA): Strategi penentuan posisi melalui citra produk motor Honda
berteknologi tinggi, keras kepala, hemat bahan bakar, varian produk yang lebih beragam dan
Brand Global yang terpercaya. ; Strategi distribusi melalui ruang pamer, bengkel resmi, dan
gerai suku cadang tersebar di seluruh Indonesia dan cukup mudah ditemukan; Strategi harga
yang menempatkan harga cukup tinggi dibandingkan kompetitor untuk menunjukkan
kepemimpinan pasar dan kualitas produk Honda dengan memberikan kepastian terhadap
produknya.
Menurut Anjar Afrianto dkk (2017) yang berjudul STRATEGY BUSINESS
DEVELOPMENT OF COMPANIES THROUGH SWOT ANALYSIS (Study At PT. Sido
7. 6
Muncul, Tbk Semarang District) Teknik analisa data yang digunakan adalah analisa SWOT
(Strength, Weakness, Opportunities, Threats). Adapun yang dimaksud dengan analisis ini
adalah untuk mengidentifikasi lingkungan intern dan ekstern perusahaan dalam iklim
persaingan dengan perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis yang sama. Analisis SWOT
mencakup lingkungan ekstern dan lingkungan intern. Analisis lingkungan adalah suatu proses
yang digunakan untuk menentukan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Didalam
analisis SWOT ini akan digunakan pendekatan secara kualitatif dan pendekatan kuantitatif.
Berdasarkan semua analisis tersebut diatas, alat yang dipakai untuk menyusun faktor-faktor
strategis perusahaan adalah dengan menggunakan matrik SWOT. Matrik ini dapat
menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi
perusahaan dapatdisesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan internal yang dimiliki
perusahaan tersebut. Matrik dapat menghasilhan empat set kemungkinan alternatif strategi.
Dengan menggunakan analisa SWOT dapat diperoleh hasil bahwa perusahaan dapat
mengambil alternatif stategi ST, WT, SO dan WO. Teknik analisis data yang digunakan
selanjutnya adalah menggunakan analisis visi dan misi, Tujuannya untuk memperjelas
spesifikasi perusahaan kedepannya. Dengan analisis ini setiap pertanyaan akan lebih mudah
terjawab untuk lebih memperjelas arah perusahaan.
8. 7
III. PEMBAHASAN
Pembahasan dalam penelitian ini menggunakan Matriks SOWT. Matriks SWOT ini
merupakan alat formulasi pengambilan keputusan untuk menentukan strategi yang
ditempuh berdasarkan logika untuk memaksimalkan kekuatan dan peluang, namun secara
bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman perusahaan. Tahapan dalam
menyusun matriks SWOT adalah sebagai berikut:
1. Menyusun daftar peluang dan dan ancaman eksternal perusahaan serta
perusahaan serta kekuatan dan kelemahan internal perusahaan
2. Menyusun strategi SO (Strength-Opportunity) dengan cara mencocokkan
kekuatan-kekuatan internal dan peluang-peluang eksternal.
3. Menyusun strategi WO (Weakness-Opportunity) dengan cara mencocokkan
kelemahan-kelemahan internal dan peluang-peluang eksternal.
4. Menyusun strategi ST (Strength-Threat) dengan cara mencocokkan kekuatan-
kekuatan internal dan ancaman-ancaman eksternal.
5. Menyusun strategi WT (Weakness-Threat) dengan cara mencocokkan kelemahan-
kelemahan internal dan ancaman-ancaman eksternal.
Analisis Faktor Internal dan External Serta Matriks SWOT Perusahaan
Identifikasi faktor internal (Kekuatan dam Kelemahan Perusahaan) Analisis faktor
internal perusahaan ditunjukan dengan matriks IFE (Internal Factor Evaluation).
Identifikasi faktor eksternal (Peluang dan Ancaman Lingkungan Perusahaan) Analisis
faktor eksternal perusahaan ditunjukan dengan matriks EFE (External Factor Evaluation).
9. 8
Tabel 1
Faktor-faktor Internal Kunci PT. Astra Honda Motor Tbk
No Key Internal Faktor Nilai
Strength (Kekuatan)
1 Citra dan Merek produk yang kuat 4
2 Produk yang berkualitas tinggi 4
3 Showroom, Bengkel resmi dan toko parts yang
tersebar diseluruh daerah
4
4 Tawaran produk yang beragam dan banyak pilihan 4
5 Kapasitas produksi yang tinggi 4
Weakneses (Kelemahan)
1 Harga produk tinggi 3
2 Harga sparepart cukup mahal 3
3 Promosi kurang gencar 3
4 Tidak ada Brand Ambasador yang kuat mewakili citra
produk
3
Analisi tabel :
Pada faktor internal terdapat 5 faktor kekuatan yang mempengaruhi internal
perusahaan bagi PT. Astra Honda Motor, kelima hal tersebut ialah diantaranya yaitu, citra
merek produk yang kuat, produk yang berkualitas tinggi, showroom,bengkel resmi dan toko
parts yang tersebar diseluruh daerah, selanjutnya tawaran produk yang beragam dan banyak
pilihan, dan yang terakhir adalah kapasitas produksi yang tinggi. Kelima faktor ini
memperoleh skor atau peringkat 4 disetiap pertanyaan yang disediakan. Dimana poin 4 adalah
menunjukan bahwa sangat setuju terhadap pertanyaan tersebut. Kekuatan pertama citra merek
produk yang kuat akan membantu perusahaan dalam mempenaruhi persepsi konsumen
sehingga akan lebih mudah dalam hal proses pendekatan. Yang kedua produk berkualitas
10. 9
tinggi sehingga kepercayaan konsumen terhadap produk akan membuat konsumen merasa
puas dengan nilai yang diberikan produk. Selanjutnya showroom, bengkel resmi yang tersebar
diseluruh daerah diindonesia sehingga akan memudahkan konsumen untuk proses perawatan
dan perbaikan kendaraan motor nya dan dapat melayani konsumen sehingga konsumen merasa
sangat tertolong. Selanjutnya tawaran produk yang yang beragam dan banyak pilihan akan
melengkapi dan mencukupi kebutuhan konsumen sesuai kriteria yang diinginkan oleh
konsumen. Dan yang terakhir kapasitas produksi yang amat tinggi sehingga akan
memperlancar dan memperluas jalur distribusi sehingga mencapai semua titik dan akan cukup
dalam memenuhi kebutuhan.
Selanjutnya faktor kunci kelemahan dari PT. Astra Honda yang mana terdapat 4
kelemahan yang dimiliki. Kelemahan itu ialah harga produk yang tinggi sehingga membuat
produk akan bersaing ketat dengan para competitornya yang menawarkan dengan harga yang
relative lebih murah. selanjutnya harga sparepart cukup mahal sehingga konsumen merasa
keberatan jika harus memperbaiki kendaraan mereka dengan membeli suku cadang dengan
harga yang mahal. selanjutnya pomosi kurang gencar mengakibatkan tingkat penjualan belum
maksimal sepenuhnya sesuai dengan harapan perusahaan karena terhambat dengan biaya
promosi yang cukup besar. Dan terakhir ialah tidak ada brand ambassador yang kuat mewakili
citra produk sehingga produk tidak memiliki suatu hal yang special yang mewakilinya untuk
mendapatkan perhatian konsumen.
11. 10
Tabel 2
Faktor-faktor Eksternal Kunci PT. Astra Honda Motor Tbk
No Key Eksternal Faktor Peringkat
Opportunity (peluang)
1 Pertumbuhan ekonomi cukup tinggi 4
2 Jumlah penduduk yang besar 4
3 Trend masyarakat memiliki motor tinggi 4
4 Peluang ekspor menjanjikan 3
5 Tingginya kepercayaan masyarakat terhadap teknologi
produk Honda
4
Treath (Ancaman)
1 Krisis ekonomi global 3
2 Fluktuasi nilai tukar Rupiah 3
3 Daya beli masyarakat yang belum membaik 4
4 Persaingan produk yang ketat 4
Analisis tabel :
Pada faktor eksternal terdapat 5 faktor kunci peluang PT. Astra Honda motor yang
mempengaruhi eksternal perusahaan. Diantaranya peluang yang pertama yaitu pertumbuhan
ekonomi cukup tinggi itu berarti pendapatan masyarakat cukup tinggi sehingga daya beli
masyarkat juga tinggi karena keadaan ekonomi Negara yang cukup baik. Selanjutnya yaitu
jumlah penduduk yang besar, itu berarti jumlah kebutuhan masyarakat juga besar karena
semakin banyak jumlah penduduk akan mempengaruhi jumlah kebutuhan penduduk tersebut.
Selanjutnya yang ketiga adalah trend masyarakat memiliki motor tinggi tentu sangat
menguntungkan bagi perusahaan artinya motor masih menjadi kendaraan yang dominan
digunakan oleh hampir seluruh masyrakat sebagai alat transportasi mereka dalam kehidupan
sehari – hari untuk menjalani segala aktifitas dan kesibukan mereka. Selanjutnya yaitu peluang
12. 11
ekspor menjanjikan menjadi kesempatan sekaligus bonus bagi perusahaan untuk lebih
memperluas pangsa pasar sekaligus menjalin relasi untuk lebih meningkatkan daya saing
perusahaan ditingkat internasional. Yang terakhir yaitu tingginya kepercayaan masyarakat
terhadap teknologi produk Honda sehingga peluang besar untuk bisa menguasai pasar dan
mencapai tingkat pertumbuhan perusahaan yang optimal.
Selanjutnya faktor ancaman memiliki 4 faktor kunci pada PT. Astra Honda Motor yang
dapat mempengaruhi eksternal perusahaan. Faktor yang pertama adalah krisis ekonomi global
yang membuat kondisi perekonomian setiap Negara tidak stabil dan terganggu sehingga akan
sulit untuk menyesuaikan segala bentuk kenijakan – kebijakan yang strategis. Selanjutnya
ialah fluktuasi nilai tukar rupiah yang mengakibatkan naik turunnya harga barang bisa terjadi
setiap saat dan akan mempersulit perusahaan apalagi dalam hal penganggaran dana
operasional perusahaan. Selanjutnya yaitu daya beli masyarakat yang belum membaik, dari
tahun ketahun belum terjadinya perbaikan secara dominan pada daya beli masyarakat yang
disebabkan oleh banyak hal yang menjadi penyebabnya dan ini menjadi tantangan yang cukup
besar bagi perusahaan untuk mencoba memperbaiki keadaan ini. Dan yang terakhir adalah
persaingan produk yang ketat adalah ancaman yang paling berarti bagi perusahaan dalam
bersaing.
13. 12
Tabel 3
Matriks swot
NO KETERANGAN
0
S W
1. Citra dan brand yang kuat 1. Harga produk tinggi
2. Produk berkualitas tinggi 2. Harga spare parts cukup mahal
3. Showroom, Service station dan spare
parts mudah ditemukan
3. Promosi kurang atraktif
4. Sumber daya manusia yang
berkompeten
4. Tidak ada brand ambasador yang
mewakili citra perusahaan
1
O STRATEGI SO I STRATEGI WO I I
1. Pertumbuhan ekonomi
cukup tinggi
1. Optimalisasi kapasitas produksi 1. Membuat produk dengan harga
yang menarik
2. Jumlah pendudukyang besar 2. Melakukan edukasi masyarakat
melalui safety riding (misal kesekolah)
2. Edukasi penggguna tentang spare
parts genuine
3. Trend masyarakat 3. Lebih menggiatkan ekspor 3. Mencari brand ambasador yang
mewakili citra produk
4. Peluang ekspor
2
T STRATEGI ST III STRATEGI WT IV
1. Krisis ekonomi 1. Menawarkan masa kredit lebih lama 1. Menyedisksn parts alternatif (KW1)
2. Fluktuasi nilai tukar rupiah 2. Memperpanjang masa jaminan 2. Promosi yang lebih gencar
3. Daya beli masyarakat yang
belum membaik
4. Persaingan produk yang
ketat
Analisis tabel :
Dari tabel faktor kunci internal dan eksternal diperoleh lah 4 strategi yang dikenal
dengan matriks SWOT yang strateginya berguna untuk memperbaiki PT.Astra Honda Motor
14. 13
Tbk dimasa mendatang. Strategi pertama yaitu strategi SO yaitu Strategi yang digunakan
perusahaan dengan memanfaatkan atau mengoptimalkan kekuatan yang dimiliki/Strengths (S)
untuk memanfaatkan berbagai peluang/Opportunity(O). strategi yang tercipta yaitu
optimalisasi kapasitas produksi, artinya memaksimalkan kemampuan produksi untuk
menhasilkan produk – produk yang berkualitas tinggi dengan jumlah yang besar dan tingkat
efisiensi yang tinggi sehingga akan meningkatkan efektifitas operasional perusahaan. Dan
selanjutnya melakukan edukasi masyarakat melalui safety riding, dengan memberikan
sosialisasi dan pendekatan melalui hal – hal positif kepada masyarakat seperti kesekolah-
sekolah memberikan sponsor dan membantu dalam hal kegiatan social lainnya. Selanjutnya
yaitu lebih menggiatkan ekspor guna menghasilkan hasil yang memuaskan karena peluang
yang cukup besar.
Strategi WO adalah strategi yang digunakan perusahaan dengan seoptimal mungkin
meminimalisir kelemahan/Weaknesses (W) yang ada untuk memanfaatkan berbagai
peluang/Opportunity (O). Strategi yang diciptakan adalah membuat produk dengan harga yang
menarik supaya konsumen bisa lebih leluasa dalam memilih dan membeli sesuai dengan
kantongnya masing-masing dan tidak menjadi hambatan bagi masyarakat untuk tetap membeli
produk perusahaan. Selanjutnya yaitu edukasi pengguna tentang sparepart genuine untuk
memberikan pengetahuan kepada konsumen tentang sparepart supaya memudahkan konsumen
jika ingin membeli sparepart tidak menjadi kesulitan bagi mereka. Selanjutnya adalah mencari
brand ambassador yang mewakili citra produk untuk lebih menguatkan pada konsumen akan
produk yang ditawarkan supaya lebih menarik.
Strategi ST adalah Strategi yang digunakan perusahaan dengan memanfaatkan atau
mengoptimalkan kekuatan/Strengths (S) untuk mengurangi berbagai ancaman/Threats (T).
strategi yang diciptakan yakni menawarkan masa kredit lebih lama sehingga dana angsuran
15. 14
yang lebih kecil dan kesanggupan dalam membayar kredit juga besar. Selanjutnya
memperpanjang masa jaminan seperti masa garansi yang lebih lama dan memberikan rasa
tanggung jawab yang tinggi pada konsumen.
Strategi WT adalah Strategi yang digunakan untuk mengurangi kelemahan (W) dalam
rangka meminimalisir atau menghindari ancaman (T). strategi yang sebaiknya diciptakan
adalah menyediakan parts alternatif (kw1), jika konsumen kesulitan untuk memperoleh parts
yang asli karena keterbatasan dan hambatannya mereka bisa menggunakan barang kw1
sebagai alternatif untuk kendaraan mereka. Selanjutnya promosi yang lebih gencar untuk
memperkenalkan produk kepada masyarakat banyak sehingga pengetahuan masyarakat
terhadap produk akan lebih luas dan masyarakat pun bisa mengetahui keunggulan produk
tersebut.
Dari analisis SWOT terlihat bahwa kekuatan AHM yang dimiliki akan bisa menutupi
kelemahan yang ada dan AHM cukup mampu menggunakan peluang dan mengurangi
ancaman yang dihadapinya.
Sedangkan dari analisis faktor internal dengan matriks IFE didapat nilai 3,25 dengan
nilai kekuatan 1,85 dan nilai kelemahan 1,40 mengindikasikan bahwa AHM dengan baik
memberdayakan kekuatannya dan mampu menutupi kelemahan yang dimiliknya, sedangkan
dari analisis faktor eksternal dengan matriks EFE didapat hasil nilai total 3,30 diatas nilai rata-
rata tertimbang 2,5 mengindikasikan bahwa AHM merespon sangat baik peluang dan ancaman
dalam idustri sepeda motor. Dengan kata lain, strategi perusahaan (AHM) secara efektif dapat
mengambil keuntungan dari peluang yang ada dan meminimalkan efek dari ancaman
eksternal.
AHM telah dengan sangat baik mempertahankan keunggulan kompetitifnya secara
berkelanjutan yang terlihat dari berkembangnya market share sepeda motor Honda (tabel 1)
16. 15
secara terus menerus walaupun penjualan sepeda motor 10 tahun terakhir naik dan turun
cukup tinggi. AHM telah mampu menggunakan kekuatannya untuk memanfaatkan peluang.
PT. Astra Honda Motor (AHM), untuk mempertahankan dan mengembangkan
keunggulan kompetitif secara berkelanjutan (The Sustainable Competitive Advantage / SCA),
menerapkan strategi yaitu : Positioning strategies melalui citra produk motor Honda
berteknologi tinggi, bandel, irit bahan bakar, varian produk lebih beragam dan Brand Global
terpercaya; Distribution strategies melalui showroom, bengkel resmi, dan gerai spare parts
yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan cukup mudah ditemukan; Pricing strategy
yang menempatkan harga cukup tinggi dibanding pesaing untuk menunjukan kepemimpinan
pasar dan mutu produk Honda dengan memberikan jaminan atas produknya. Dan
keberhasilannya terlihat dari terus meningkatnya market share sepeda motor Honda di
Indonesia meskipun terjadi penurunan penjualan sepeda motor.
IV. KESIMPULAN
Dari analisis yang dilakukan terlihat bahwa faktor yang menjadi kekuatan PT. Astra
Honda Motor (AHM) adalah : Citra dan Brand yang kuat, produk berkualitas tinggi,
showroom, service station dan spare parts mudah ditemukan, tawaran produk yang lebih
beragam, umber daya manusia yang kompeten. Sedangkan Kelemahan yang dirasa adalah :
Harga produk tinggi, Harga spare parts cukup mahal, promosi kurang atraktif dan terbatas,
tidak ada brand ambasador yang mewakili citra produk.
Sedangkan peluang yang ada yang dapat dimanfaatkan oleh PT. Astra Honda Motor
(AHM) adalah : pertumbuhan ekonomi cukup tinggi, jumlah penduduk yang besar, trend
masyarakat menggunakan motor, peluang ekspor, tingginya kepercayaan masyarakat teknologi
17. 16
produk Honda. Sedangkan tantangan yang dihadapinya adalah : krisis ekonomi, fluktuasi nilai
tukar Rupiah, daya beli masyarakat yang belum membaik, persaingan produk yang ketat.
PT. Astra Honda Motor (AHM), untuk mempertahankan dan mengembangkan
keunggulan kompetitif secara berkelanjutan (The Sustainable Competitive Advantage / SCA),
menerapkan strategi yaitu : Positioning strategies melalui citra produk motor Honda
berteknologi tinggi, bandel, irit bahan bakar, varian produk lebih beragam dan Brand Global
terpercaya; Distribution strategies melalui showroom, bengkel resmi, dan gerai spare parts
yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan cukup mudah ditemukan; Pricing strategy
yang menempatkan harga cukup tinggi dibanding pesaing untuk menunjukan kepemimpinan
pasar dan mutu produk Honda dengan memberikan jaminan atas produknya.
18. 17
DAFTAR PUSTAKA
Agnes Datullea, 2013. Strategi Public Relations Pt. Telkomsel Branch Manado Dalam
Mempertahankan Citra Perusahaan.
Anjar Afrianto, Djamaludin Malik, Leonardo Budi, 2013. Strategy Business Development Of
Companies Through Swot Analysis (Study At Pt. Sido Muncul, Tbk Semarang
District).
David 2011. “STRATEGI BISNIS” Bandung : Salemba Infotek. Fandy Tjiptono, 2012.
TARGET TARGETING. Yogyaka rta.
Sugiyono, 2011. METODE PENELITIAN Yogyakarta Pustaka Pelajar.