SlideShare a Scribd company logo
1 of 47
Download to read offline
PRAKATA
Interpolasi polinomial adalah pencarian data titik-titik
dalam suatu koordinat kartesius jika diberikan sekumpulan berhingga
pasangan titik-titik (π‘₯1, 𝑦1), (π‘₯2, 𝑦2), … , (π‘₯ 𝑛, 𝑦𝑛) tanpa
diketahui bentuk aturan fungsinya. Di dunia nyata, interpolasi dapat
digunakan untuk memperkirakan suatu fungsi, yang mana fungsi
tersebut tidak terdefinisi dengan suatu formula, tetapi didefinisikan
hanya dengan data-data atau tabel, misalnya tabel dari hasil
percobaan.
ii
Ada berbagai macam interpolasi polinomial berdasarkan
fungsinya, diantaranya adalah interpolasi linier, interpolasi kuadrat,
interpolasi newton dan interpolasi lagrange.
Pada buku ini dikemukakan mengenai interpolasi
polinomial newton dimana interpolasi polinomial newton ini
merupakan kelanjutan dari interpolasi polinomial linier dan
interpolasi polinomial kuadratik.
Buku ini disusun dan dikemas secara sistematis guna
memudahkan mahasiswa dalam penguasaan materi interpolasi
iii
polinomial Newton pada Mata Kuliah Metode Numerik. Dilengkapi
dengan Contoh soal , Latihan soal dan Pengerjaan menggunakan
program Turbo Pascal.
Penulis menyadari bahwa di dalam buku ini masih jauh
dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan adanya kritik
dan saran dari semua pihak untuk lebih menyempurnakan isi buku
ini. Namun penulis berharap semoga buku ini tetap dapat bermanfaat
bagi mahasiswa khususnya peminat metode numerik pada umumnya.
Penulis,
iv
DAFTAR ISI
PRAKATA
DAFTAR ISI
BAGIAN 1. INTERPOLASI POLINOMIAL NEWTON
BAGIAN 2. CONTOH SOAL
BAGIAN.3 RINGKASAN
BAGIAN. 4 LATIHAN SOAL
DAFTAR PUSTAKA
1
Secara umum, 𝑛 + 1 titik data, misalnya
(π‘₯0, 𝑦0), (π‘₯1, π‘₯1), … , (π‘₯2, 𝑦2), dapat dicocokkan dengan
suatu polinomial berderajat 𝑛 yang mempunyai bentuk
𝑦 = 𝑓(π‘₯) = π‘Ž0 + π‘Ž1(π‘₯ βˆ’ π‘₯0) + π‘Ž2(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1) + β‹―
+π‘Ž 𝑛(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1) … (π‘₯ βˆ’ π‘₯ π‘›βˆ’1).
Persamaan-persamaan yang digunakan untuk menghitung koefisien-
koefisien yaitu
interpolasi polinomial newton
3
Nilai fungsi berkurung siku dinamakan beda terbagi hingga dan
didefinisikan sebagai
Persamaan-persamaan di atas adalah rekursif, yaitu beda orde lebih
tinggi dihitung dengan mengambil beda dari orde lebih rendah.
interpolasi polinomial newton
4
Sebagai contoh, penghitungan koefisien-koefisien dalam polinomial
berderajat tiga dapat diperoleh secara berturut-turut mulai dari baris
kedua dalam tabel 1.1
Tabel 1.1: beda terbagi hingga untuk orde 3
𝑖 π‘₯𝑖
𝑦𝑖
= 𝑓(π‘₯𝑖)
pertama kedua ketiga
0 π‘₯0
𝑦(π‘₯0) 𝑦[π‘₯1, π‘₯0] 𝑦[π‘₯2, π‘₯1, π‘₯0] 𝑦[π‘₯3, π‘₯2, π‘₯1, π‘₯0]
1 π‘₯1
𝑦(π‘₯1) 𝑦[π‘₯2, π‘₯1] 𝑦[π‘₯3, π‘₯2, π‘₯1]
2 π‘₯2
𝑦(π‘₯2) 𝑦[π‘₯3, π‘₯2]
3 π‘₯3 𝑦(π‘₯3)
interpolasi polinomial newton
5
Pada tabel di atas dilanjutkan sampai ke-n maka sehingga interpolasi
Newton menjadi
interpolasi polinomial newton
7
1. Hitung Taksiran 𝑦 = ln(π‘₯) untuk π‘₯ = 2 dengan
menggunakan interpolasi kuadratik untuk data:
(1,0), (4,1.386294), (5,1.609438) dan
(6,1.791759)!
Penyelesaian :
Dik:
π‘₯0 = 1, 𝑦0 = 0;
π‘₯1 = 4, 𝑦1 = 1.386294 ;
π‘₯2 = 6, 𝑦2 = 1.791759 ;
π‘₯3 = 5, 𝑦3 = 1.609438 ;
 𝑦[π‘₯1, π‘₯0] =
𝑦1βˆ’π‘¦0
π‘₯1βˆ’π‘₯0
=
1.386294βˆ’0
4βˆ’0
interpolasi polinomial newton
8
= 0.4620981
 𝑦[ π‘₯2, π‘₯1] =
𝑦2βˆ’π‘¦1
π‘₯2βˆ’π‘₯1
=
1.791759βˆ’1.386294
6βˆ’4
= 0.2027326
 𝑦[π‘₯3, π‘₯2] =
𝑦3βˆ’π‘¦2
π‘₯3βˆ’π‘₯2
=
1.609438βˆ’1.791759
5βˆ’6
= 0.1823216
Dilanjutkan pada beda terbagi kedua
 𝑦[π‘₯2, π‘₯1, π‘₯0] =
𝑦[π‘₯2,π‘₯1]βˆ’π‘¦[π‘₯1,π‘₯0]
π‘₯2βˆ’π‘₯0
=
0.2027326 βˆ’ 0.4620981
4 βˆ’ 0
= βˆ’0.05187311
interpolasi polinomial newton
9
 𝑦[π‘₯3, π‘₯2, π‘₯1] =
𝑦[π‘₯3,π‘₯2]βˆ’π‘¦[π‘₯2,π‘₯1]
π‘₯3βˆ’π‘₯1
=
0.1823216 βˆ’ 0.2027326
5 βˆ’ 4
= βˆ’0.02041100
Dilanjutkan pada beda terbagi ketiga
 𝑦[π‘₯3, π‘₯2, π‘₯1, π‘₯0] =
𝑦[π‘₯3,π‘₯2,π‘₯1]βˆ’π‘¦[π‘₯2,π‘₯1,π‘₯0]
π‘₯3βˆ’π‘₯0
=
βˆ’0.02041100 βˆ’ (βˆ’0.05187311)
5 βˆ’ 1
= 0.007865529
interpolasi polinomial newton
10
Sehingga diperoleh polinomial dengan interpolasi Newton yaitu:
οƒ˜ 𝑓(π‘₯) = π‘Ž0 + π‘Ž1(π‘₯ βˆ’ π‘₯0) + π‘Ž2(π‘₯ βˆ’ π‘₯0) +
π‘Ž2(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1)+ π‘Ž3(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1)(π‘₯ βˆ’ π‘₯2)
= 0 + 0.4620981(π‘₯ βˆ’ 1) βˆ’ 0.05187311(π‘₯ βˆ’ 1)(π‘₯ βˆ’ 4)
+0.007865529(π‘₯ βˆ’ 1)(π‘₯ βˆ’ 4)(π‘₯ βˆ’ 6)
Dengan mengambil π‘₯ = 2, diperoleh 𝑓(2) = 0.628767
interpolasi polinomial newton
11
Dengan menggunakan tabel diperoleh
n Xn F(xn) Pertama Kedua ketiga
0 1 0 0.462098 -0.0518731 0.0078654
1 4 1.386294 0.2027325 -0.0204115 βˆ’
2 6 1.791759 0.182321 βˆ’ βˆ’
3 5 1.609438 βˆ’ βˆ’ βˆ’
Tabel 2.1 tabel beda terbagi hingga contoh soal 1
interpolasi polinomial newton
12
Sehingga di peroleh polinomial dengan interpolasi Newton diperoleh
𝑓(π‘₯) = 0 + 0.4620981(π‘₯ βˆ’ 1) βˆ’ 0.05187311(π‘₯ βˆ’ 1)(π‘₯ βˆ’ 4)
+0.007865529(π‘₯ βˆ’ 1)(π‘₯ βˆ’ 4)(π‘₯ βˆ’ 6)
𝑓(π‘₯) = βˆ’0.85836 + 0.9888871π‘₯ βˆ’ 0.1383925π‘₯2
+0.0078654π‘₯3
Dengan mengambil π‘₯ = 2, diperoleh 𝑓(2) = 0.6287674
interpolasi polinomial newton
13
2. Konstruksikan fungsi 𝑓(π‘₯) = π‘π‘œπ‘  π‘₯ dari titik-titik
π‘₯0 = 0.2, π‘₯1 = 0.3, π‘₯2 = 0.4 dengan menggunakan
interpolasi polinomial newton, lalu hitung 𝑓(3)!
Penyelesaian: di susun tabel beda terbagi hingga
interpolasi polinomial newton
14
n Xn F(xn) Pertama Kedua ketiga
0 0,2 0,999993 -0,000076 -0,000155 0,000017
1 0,3 0,999986 -0,000107 -0,00015 βˆ’
2 0,4 0,999976 -0,000137 βˆ’ βˆ’
3 0,5 0,999962 βˆ’ βˆ’ βˆ’
Tabel 2.2 tabel beda terbagi hingga contoh soal 2
interpolasi polinomial newton
15
Diperoleh polinomial Newton orde ketiga:
𝑦 = 0.999993 βˆ’ 0.000076(π‘₯ βˆ’ 0,2)
βˆ’ 0.000155(π‘₯ βˆ’ 0.2)(π‘₯ βˆ’ 0.3)
βˆ’ 0.000017(π‘₯ βˆ’ 0.2)(π‘₯
βˆ’ 0.3)(π‘₯ βˆ’ 0.4)
karena itu, nilai 𝑦 untuk π‘₯ = 3 yaitu
𝑦 = 0.999993 βˆ’ 0.000076(3 βˆ’ 0,2)
βˆ’0.000155(3 βˆ’ 0.2)(3 βˆ’ 0.3)
βˆ’0.000017(3 βˆ’ 0.2)(3 βˆ’ 0.3)(3 βˆ’ 0.4)
= 0.998942
interpolasi polinomial newton
16
Dengan menggunakan Program Pascal
Uses crt;
Var x,x0,x1,x3,y,y0,y1,y2,y3,a0,a1,a2,a3,b2,b1,b21,b12,b11: real
Begin
Clrscr;
Writeln;
Write (β€˜ masukkan nilai x0 = β€˜);readln(x0);
Write (β€˜ masukkan nilai x1 = β€˜);readln(x1);
interpolasi polinomial newton
17
Write (β€˜ masukkan nilai x2 = β€˜);readln(x2);
Write (β€˜ masukkan nilai x3 = β€˜);readln(x3);
Write (β€˜ masukkan nilai y0 = β€˜);readln(y0);
Write (β€˜ masukkan nilai y1 = β€˜);readln(y1);
Write (β€˜ masukkan nilai y2 = β€˜);readln(y2);
Write (β€˜ masukkan nilai y3 = β€˜);readln(y3);
Writeln;
Write(β€˜masukkan taksiran x = β€˜);readln(x);
interpolasi polinomial newton
18
a0 :=y0;
a1 :=(y1-y0)/(x1-x0);
a2 :=(((y2-y1)/(x2-x1))-((y1-y0)/(x1-xo)))/(x2-x0);
b1 :=(y1-y0)/(x1-x0);
b11 := ((y2-y1)/(x2-x1));
b2 :=(b11-b1)/(x2-x0));
b12 :=((y3-y2)/(x3-x2));
b21 :=((b12-b11)/(x3-x1));
interpolasi polinomial newton
19
a3 :=((b21-b2)/(x3-x0));
y :=a0+a1*(x-x0)+a2*((x-x0)*(x-x1))+a*3((x-x0)*(x-x1)*(x-
x2));
writeln;
write (β€˜hasil taksiran y adalah : β€˜,y:0:6);
readln;
end.
interpolasi polinomial newton
20
Gambar 2.1 formula turbo interpolasi polinomial newton
interpolasi polinomial newton
21
Gambar 2.2 formula turbo interpolasi polinomial newton
interpolasi polinomial newton
22
interpolasi polinomial newton
23
Gambar 2.3 Contoh soal no.1 menggunakan program turbo pascal
interpolasi polinomial newton
24
interpolasi polinomial newton
25
Gambar 2.4 Contoh soal no.2 menggunakan program turbo pascal
interpolasi polinomial newton
27
Bagian 3. Ringkasan
Secara umum, 𝑛 + 1 titik data, misalnya
(π‘₯0, 𝑦0), (π‘₯1, π‘₯1), … , (π‘₯2, 𝑦2), dapat dicocokkan deengan
suatu polinomial berderajat 𝑛 yang mempunyai bentuk
𝑦 = 𝑓(π‘₯) = π‘Ž0 + π‘Ž1(π‘₯ βˆ’ π‘₯0) + π‘Ž2(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1) + β‹―
+π‘Ž 𝑛(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1) … (π‘₯ βˆ’ π‘₯ π‘›βˆ’1).
interpolasi polinomial newton
28
Persamaan-persamaan yang digunakan untuk menghitung koefisien-
koefisien yaitu
interpolasi polinomial newton
30
1. Titik data π‘₯0 = 1, π‘₯1 = 4 dan π‘₯2 = 6 digunakan untuk
memperkirakan 𝑙𝑛 2 dengan fungsi parabola. Sekarang dengan
menambah titik ke empat yaitu π‘₯3 = 5 dengan nilai 𝑓(π‘₯3 =
5) = 1.6094379, hitung 𝑙𝑛 2 dengan interpolasi
polinomial orde tiga.
2. Kontruksikan fungsi 𝑓(π‘₯) = π‘π‘œπ‘  π‘₯ dari titik-titik titik
π‘₯β‚€ = 1,5 , π‘₯1 = 2, π‘₯β‚‚ = 2,5 menggunakan interpolasi
newton?
3. Diberikan data.
Year 1891 1901 1911 1921 1931
population 46 66 81 93 101
Populasi di tahun 1895?
interpolasi polinomial newton
31
4. Di berikan runtun sebagai berikut:
π‘₯ 2.00 4.00 5.00 8.00
𝑦
= 𝑓(π‘₯)
0.50 0.25 0.2 0.125
5. Find 𝑓(2) π‘Žπ‘›π‘‘ 𝑓(4)
π‘₯ 0 1 2 3
𝑦
= 𝑓(π‘₯)
1 2 1 10
interpolasi polinomial newton
32
interpolasi polinomial newton
33
DAFTAR PUSTAKA
Triadtmojo, bambang. 2003. Metode numerik dilengkapi dengan
program komputer. Yogyakarta: Bettaofset
https://aimprof08.wordpress.com/2012/09/13/interpolasi-
newton/
http://www.slideshare.net/mobile/yuniechan/interpolasi-
lagrange-dan-newton
34
Biografi Penulis
Ratih Vihafsari, Gadis ceriaholic ini dilahirkan di
kota Semarang, Jawa Tengah. Pada hari ke-23 di bulan Agustus
tahun 1995. Dulunya kalem, kemarin polos, percayalah semua
berubah setelah negara api padam. Akrab di sapa teteh,
panggilan yang berakar dari SD Negeri 001 – SMP Negeri 4-
35
SMA Negeri 1 Tarakan – Sekarang . Motto hidup : do or die , cause YOLO !
36
Mailani, lahir pada tanggal 23 Mei 1992, tepatnya di
Lidung Kemenci, Indonesia. Wanita yang kelak akan
jadi guru ini telah menyelesaikan jenjang
pendidikan sekolah di SMP 001 Mentarang dan
SMAN 1 Malinau kota.Hingga kini masih aktif
menjalani pendidikan di perguruan tinggi negeri Universitas Borneo Tarakan
jurusan pendidikan Matematika.
37
Siti Fauziah (24 Agustus 1992) lahir di Tarakan, Kalimantan Timur,
Indonesia. Dilahirkan dari perpaduan seorang ibu yang sangat
menghargai kejujuran dan seorang ayah yang tak kenal batas dalam
hal kesabaran.
Gadis pemuja jus avokad dan penyuka hujan ini selalu bermimpi memiliki rumah
unik dengan taman luas lengkap dengan rumah dan taman khusus untuk kucing-
38
kucing yang akan jadi peliharaannya. Cintanya pada hujan juga menumbuhkan
harapan besar pada dirinya untuk memiliki rumah impian di bawah langit kota
hujan (Bogor).
39
Merry, wanita yang selalu disapa princess laut oleh
sahabat-sahabatnya ini lahir di Berau pada tanggal 20
Mei 1994. Suku Bajau dengan berpegang teguh pada
agama Islam. Merry dengan hoby voly, yoga,
badminton, dan renang memiliki prinsip bahwa
β€œsehat itu anggun”. Telah menyelesaikan sekolah
dasar di SD 06 Tanjung Batu Kecamatan Pulau Derawan, sekolah menengah di SMPN
3 Pulau Derawan dan SMKN 3 Kabupaten Berau.
40
Anugrah, kerap disapa Nugrah, lahir di Tarakan,
Kalimantan-Indonesia pada 19 Desember 1994. Hobi
futsal, dan sangat menikmati hobi tersebut saat bermain
bersama teman-teman. Menurut Nugrah hidup mewah itu
adalah kesederhanaan, karena sederhanya makanan
favoritnya yaaahhhh makanan yang biasa dimakan aja.
Punya cita-cita yang sama seperti anak-anak lain, tapi
tetap mulia, yaitu ingin membahagiakan kedua orang tua.
41
Dullah, Lahir di Bulungan pada tanggal 21 di bulan
Maret di tahun 1993. Lelaki beragama islam ini merupakan
mahasiswa aktif di perguruan tinggi negeri Universitas
Borneo Tarakan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di jurusan
Pendidikan Matematika.
42

More Related Content

What's hot

Integral Lipat Tiga
Integral Lipat TigaIntegral Lipat Tiga
Integral Lipat TigaKelinci Coklat
Β 
6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newtonAfista Galih Pradana
Β 
Turunan numerik
Turunan numerikTurunan numerik
Turunan numerikBobby Chandra
Β 
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
Β 
koordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bolakoordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bolalinda_rosalina
Β 
Metode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumMetode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumWahyu Priyanti
Β 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
Β 
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)Khubab Basari
Β 
Pembuktian Sifat – Sifat Operasi Matriks
Pembuktian Sifat – Sifat Operasi MatriksPembuktian Sifat – Sifat Operasi Matriks
Pembuktian Sifat – Sifat Operasi MatriksIpit Sabrina
Β 
Persamaan differensial part 1
Persamaan differensial part 1Persamaan differensial part 1
Persamaan differensial part 1Jamil Sirman
Β 
Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierSartiniNuha
Β 
Makalah metode posisi palsu
Makalah metode posisi palsuMakalah metode posisi palsu
Makalah metode posisi palsuokti agung
Β 
Metode interpolasi linier
Metode  interpolasi linierMetode  interpolasi linier
Metode interpolasi linierokti agung
Β 
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluangBab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluangArif Windiargo
Β 
Contoh soal penyelsaian metode biseksi menggunakan excel erna
Contoh soal penyelsaian metode biseksi menggunakan excel ernaContoh soal penyelsaian metode biseksi menggunakan excel erna
Contoh soal penyelsaian metode biseksi menggunakan excel ernaernajuliawati
Β 
Persoalan interpolasi Polinom
Persoalan interpolasi PolinomPersoalan interpolasi Polinom
Persoalan interpolasi Polinomsur kuati
Β 
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
Β 
Peubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuPeubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuAnderzend Awuy
Β 

What's hot (20)

Integral Lipat Tiga
Integral Lipat TigaIntegral Lipat Tiga
Integral Lipat Tiga
Β 
6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton
Β 
Turunan numerik
Turunan numerikTurunan numerik
Turunan numerik
Β 
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Β 
2. galat
2. galat2. galat
2. galat
Β 
Deret Fourier
Deret FourierDeret Fourier
Deret Fourier
Β 
koordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bolakoordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bola
Β 
Metode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumMetode Numerik Trapesium
Metode Numerik Trapesium
Β 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Β 
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Β 
Pembuktian Sifat – Sifat Operasi Matriks
Pembuktian Sifat – Sifat Operasi MatriksPembuktian Sifat – Sifat Operasi Matriks
Pembuktian Sifat – Sifat Operasi Matriks
Β 
Persamaan differensial part 1
Persamaan differensial part 1Persamaan differensial part 1
Persamaan differensial part 1
Β 
Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar Linier
Β 
Makalah metode posisi palsu
Makalah metode posisi palsuMakalah metode posisi palsu
Makalah metode posisi palsu
Β 
Metode interpolasi linier
Metode  interpolasi linierMetode  interpolasi linier
Metode interpolasi linier
Β 
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluangBab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Β 
Contoh soal penyelsaian metode biseksi menggunakan excel erna
Contoh soal penyelsaian metode biseksi menggunakan excel ernaContoh soal penyelsaian metode biseksi menggunakan excel erna
Contoh soal penyelsaian metode biseksi menggunakan excel erna
Β 
Persoalan interpolasi Polinom
Persoalan interpolasi PolinomPersoalan interpolasi Polinom
Persoalan interpolasi Polinom
Β 
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Β 
Peubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuPeubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinu
Β 

Similar to Interpolasi Newton

Metnum4 pencocokan-kurva-interpolasi
Metnum4 pencocokan-kurva-interpolasiMetnum4 pencocokan-kurva-interpolasi
Metnum4 pencocokan-kurva-interpolasiBilher Sihombing
Β 
analisa kompleks kelompok 1.pptx
analisa kompleks kelompok 1.pptxanalisa kompleks kelompok 1.pptx
analisa kompleks kelompok 1.pptxSaddamHusain440750
Β 
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptxMATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptxacofauzan1
Β 
Parabola Presentation
Parabola PresentationParabola Presentation
Parabola Presentationmomonjess
Β 
3. BARIS _ DERET.pdf
3. BARIS _ DERET.pdf3. BARIS _ DERET.pdf
3. BARIS _ DERET.pdfAsysyifaYuniar2
Β 
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan ParsialIntegral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan ParsialFitria Maghfiroh
Β 
BARISAN ARITMATIKA
BARISAN ARITMATIKABARISAN ARITMATIKA
BARISAN ARITMATIKAdiyanaapriliya
Β 
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat
Persamaan dan Pertidaksamaan KuadratPersamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat
Persamaan dan Pertidaksamaan KuadratHERYNUGROHO5
Β 
Modul MTK XI (NON TEKNIK)_MGMPMTKPAS.pdf
Modul MTK XI (NON TEKNIK)_MGMPMTKPAS.pdfModul MTK XI (NON TEKNIK)_MGMPMTKPAS.pdf
Modul MTK XI (NON TEKNIK)_MGMPMTKPAS.pdfrohaniysimanjuntak
Β 
Teknik pengintegralan
Teknik pengintegralanTeknik pengintegralan
Teknik pengintegralantaufiq firdaus
Β 
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)Catur Prasetyo
Β 
Ppt induksi matematika
Ppt induksi matematikaPpt induksi matematika
Ppt induksi matematikaUlfa Nur Afifah
Β 
Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganrennijuliyanna
Β 
70512820 materi-interpolasi
70512820 materi-interpolasi70512820 materi-interpolasi
70512820 materi-interpolasiRustam Pasennangi
Β 
Newton gregory mundur
Newton gregory mundurNewton gregory mundur
Newton gregory mundurAdi Moel
Β 
Materi Aljabar Persamaan Linear
Materi Aljabar Persamaan LinearMateri Aljabar Persamaan Linear
Materi Aljabar Persamaan LinearSriwijaya University
Β 

Similar to Interpolasi Newton (20)

Metnum4 pencocokan-kurva-interpolasi
Metnum4 pencocokan-kurva-interpolasiMetnum4 pencocokan-kurva-interpolasi
Metnum4 pencocokan-kurva-interpolasi
Β 
analisa kompleks kelompok 1.pptx
analisa kompleks kelompok 1.pptxanalisa kompleks kelompok 1.pptx
analisa kompleks kelompok 1.pptx
Β 
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptxMATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
Β 
Parabola Presentation
Parabola PresentationParabola Presentation
Parabola Presentation
Β 
3. BARIS _ DERET.pdf
3. BARIS _ DERET.pdf3. BARIS _ DERET.pdf
3. BARIS _ DERET.pdf
Β 
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan ParsialIntegral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Β 
BARISAN ARITMATIKA
BARISAN ARITMATIKABARISAN ARITMATIKA
BARISAN ARITMATIKA
Β 
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat
Persamaan dan Pertidaksamaan KuadratPersamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat
Β 
Modul MTK XI (NON TEKNIK)_MGMPMTKPAS.pdf
Modul MTK XI (NON TEKNIK)_MGMPMTKPAS.pdfModul MTK XI (NON TEKNIK)_MGMPMTKPAS.pdf
Modul MTK XI (NON TEKNIK)_MGMPMTKPAS.pdf
Β 
Barisan dan deret 3G
Barisan dan deret 3GBarisan dan deret 3G
Barisan dan deret 3G
Β 
Teknik pengintegralan
Teknik pengintegralanTeknik pengintegralan
Teknik pengintegralan
Β 
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Β 
Esai
EsaiEsai
Esai
Β 
Nadia
NadiaNadia
Nadia
Β 
Ppt induksi matematika
Ppt induksi matematikaPpt induksi matematika
Ppt induksi matematika
Β 
229515136-Makalah-Mat.docx
229515136-Makalah-Mat.docx229515136-Makalah-Mat.docx
229515136-Makalah-Mat.docx
Β 
Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilangan
Β 
70512820 materi-interpolasi
70512820 materi-interpolasi70512820 materi-interpolasi
70512820 materi-interpolasi
Β 
Newton gregory mundur
Newton gregory mundurNewton gregory mundur
Newton gregory mundur
Β 
Materi Aljabar Persamaan Linear
Materi Aljabar Persamaan LinearMateri Aljabar Persamaan Linear
Materi Aljabar Persamaan Linear
Β 

Recently uploaded

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
Β 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
Β 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
Β 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
Β 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
Β 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
Β 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
Β 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
Β 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
Β 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
Β 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
Β 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
Β 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
Β 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
Β 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
Β 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
Β 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
Β 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
Β 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
Β 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
Β 

Recently uploaded (20)

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
Β 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
Β 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Β 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
Β 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Β 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Β 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
Β 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Β 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
Β 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
Β 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Β 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
Β 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Β 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
Β 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Β 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
Β 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Β 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
Β 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Β 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
Β 

Interpolasi Newton

  • 1.
  • 2. PRAKATA Interpolasi polinomial adalah pencarian data titik-titik dalam suatu koordinat kartesius jika diberikan sekumpulan berhingga pasangan titik-titik (π‘₯1, 𝑦1), (π‘₯2, 𝑦2), … , (π‘₯ 𝑛, 𝑦𝑛) tanpa diketahui bentuk aturan fungsinya. Di dunia nyata, interpolasi dapat digunakan untuk memperkirakan suatu fungsi, yang mana fungsi tersebut tidak terdefinisi dengan suatu formula, tetapi didefinisikan hanya dengan data-data atau tabel, misalnya tabel dari hasil percobaan.
  • 3. ii Ada berbagai macam interpolasi polinomial berdasarkan fungsinya, diantaranya adalah interpolasi linier, interpolasi kuadrat, interpolasi newton dan interpolasi lagrange. Pada buku ini dikemukakan mengenai interpolasi polinomial newton dimana interpolasi polinomial newton ini merupakan kelanjutan dari interpolasi polinomial linier dan interpolasi polinomial kuadratik. Buku ini disusun dan dikemas secara sistematis guna memudahkan mahasiswa dalam penguasaan materi interpolasi
  • 4. iii polinomial Newton pada Mata Kuliah Metode Numerik. Dilengkapi dengan Contoh soal , Latihan soal dan Pengerjaan menggunakan program Turbo Pascal. Penulis menyadari bahwa di dalam buku ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan adanya kritik dan saran dari semua pihak untuk lebih menyempurnakan isi buku ini. Namun penulis berharap semoga buku ini tetap dapat bermanfaat bagi mahasiswa khususnya peminat metode numerik pada umumnya. Penulis,
  • 5. iv DAFTAR ISI PRAKATA DAFTAR ISI BAGIAN 1. INTERPOLASI POLINOMIAL NEWTON BAGIAN 2. CONTOH SOAL BAGIAN.3 RINGKASAN BAGIAN. 4 LATIHAN SOAL DAFTAR PUSTAKA
  • 6.
  • 7. 1 Secara umum, 𝑛 + 1 titik data, misalnya (π‘₯0, 𝑦0), (π‘₯1, π‘₯1), … , (π‘₯2, 𝑦2), dapat dicocokkan dengan suatu polinomial berderajat 𝑛 yang mempunyai bentuk 𝑦 = 𝑓(π‘₯) = π‘Ž0 + π‘Ž1(π‘₯ βˆ’ π‘₯0) + π‘Ž2(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1) + β‹― +π‘Ž 𝑛(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1) … (π‘₯ βˆ’ π‘₯ π‘›βˆ’1). Persamaan-persamaan yang digunakan untuk menghitung koefisien- koefisien yaitu
  • 8. interpolasi polinomial newton 3 Nilai fungsi berkurung siku dinamakan beda terbagi hingga dan didefinisikan sebagai Persamaan-persamaan di atas adalah rekursif, yaitu beda orde lebih tinggi dihitung dengan mengambil beda dari orde lebih rendah.
  • 9. interpolasi polinomial newton 4 Sebagai contoh, penghitungan koefisien-koefisien dalam polinomial berderajat tiga dapat diperoleh secara berturut-turut mulai dari baris kedua dalam tabel 1.1 Tabel 1.1: beda terbagi hingga untuk orde 3 𝑖 π‘₯𝑖 𝑦𝑖 = 𝑓(π‘₯𝑖) pertama kedua ketiga 0 π‘₯0 𝑦(π‘₯0) 𝑦[π‘₯1, π‘₯0] 𝑦[π‘₯2, π‘₯1, π‘₯0] 𝑦[π‘₯3, π‘₯2, π‘₯1, π‘₯0] 1 π‘₯1 𝑦(π‘₯1) 𝑦[π‘₯2, π‘₯1] 𝑦[π‘₯3, π‘₯2, π‘₯1] 2 π‘₯2 𝑦(π‘₯2) 𝑦[π‘₯3, π‘₯2] 3 π‘₯3 𝑦(π‘₯3)
  • 10. interpolasi polinomial newton 5 Pada tabel di atas dilanjutkan sampai ke-n maka sehingga interpolasi Newton menjadi
  • 11.
  • 12. interpolasi polinomial newton 7 1. Hitung Taksiran 𝑦 = ln(π‘₯) untuk π‘₯ = 2 dengan menggunakan interpolasi kuadratik untuk data: (1,0), (4,1.386294), (5,1.609438) dan (6,1.791759)! Penyelesaian : Dik: π‘₯0 = 1, 𝑦0 = 0; π‘₯1 = 4, 𝑦1 = 1.386294 ; π‘₯2 = 6, 𝑦2 = 1.791759 ; π‘₯3 = 5, 𝑦3 = 1.609438 ;  𝑦[π‘₯1, π‘₯0] = 𝑦1βˆ’π‘¦0 π‘₯1βˆ’π‘₯0 = 1.386294βˆ’0 4βˆ’0
  • 13. interpolasi polinomial newton 8 = 0.4620981  𝑦[ π‘₯2, π‘₯1] = 𝑦2βˆ’π‘¦1 π‘₯2βˆ’π‘₯1 = 1.791759βˆ’1.386294 6βˆ’4 = 0.2027326  𝑦[π‘₯3, π‘₯2] = 𝑦3βˆ’π‘¦2 π‘₯3βˆ’π‘₯2 = 1.609438βˆ’1.791759 5βˆ’6 = 0.1823216 Dilanjutkan pada beda terbagi kedua  𝑦[π‘₯2, π‘₯1, π‘₯0] = 𝑦[π‘₯2,π‘₯1]βˆ’π‘¦[π‘₯1,π‘₯0] π‘₯2βˆ’π‘₯0 = 0.2027326 βˆ’ 0.4620981 4 βˆ’ 0 = βˆ’0.05187311
  • 14. interpolasi polinomial newton 9  𝑦[π‘₯3, π‘₯2, π‘₯1] = 𝑦[π‘₯3,π‘₯2]βˆ’π‘¦[π‘₯2,π‘₯1] π‘₯3βˆ’π‘₯1 = 0.1823216 βˆ’ 0.2027326 5 βˆ’ 4 = βˆ’0.02041100 Dilanjutkan pada beda terbagi ketiga  𝑦[π‘₯3, π‘₯2, π‘₯1, π‘₯0] = 𝑦[π‘₯3,π‘₯2,π‘₯1]βˆ’π‘¦[π‘₯2,π‘₯1,π‘₯0] π‘₯3βˆ’π‘₯0 = βˆ’0.02041100 βˆ’ (βˆ’0.05187311) 5 βˆ’ 1 = 0.007865529
  • 15. interpolasi polinomial newton 10 Sehingga diperoleh polinomial dengan interpolasi Newton yaitu: οƒ˜ 𝑓(π‘₯) = π‘Ž0 + π‘Ž1(π‘₯ βˆ’ π‘₯0) + π‘Ž2(π‘₯ βˆ’ π‘₯0) + π‘Ž2(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1)+ π‘Ž3(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1)(π‘₯ βˆ’ π‘₯2) = 0 + 0.4620981(π‘₯ βˆ’ 1) βˆ’ 0.05187311(π‘₯ βˆ’ 1)(π‘₯ βˆ’ 4) +0.007865529(π‘₯ βˆ’ 1)(π‘₯ βˆ’ 4)(π‘₯ βˆ’ 6) Dengan mengambil π‘₯ = 2, diperoleh 𝑓(2) = 0.628767
  • 16. interpolasi polinomial newton 11 Dengan menggunakan tabel diperoleh n Xn F(xn) Pertama Kedua ketiga 0 1 0 0.462098 -0.0518731 0.0078654 1 4 1.386294 0.2027325 -0.0204115 βˆ’ 2 6 1.791759 0.182321 βˆ’ βˆ’ 3 5 1.609438 βˆ’ βˆ’ βˆ’ Tabel 2.1 tabel beda terbagi hingga contoh soal 1
  • 17. interpolasi polinomial newton 12 Sehingga di peroleh polinomial dengan interpolasi Newton diperoleh 𝑓(π‘₯) = 0 + 0.4620981(π‘₯ βˆ’ 1) βˆ’ 0.05187311(π‘₯ βˆ’ 1)(π‘₯ βˆ’ 4) +0.007865529(π‘₯ βˆ’ 1)(π‘₯ βˆ’ 4)(π‘₯ βˆ’ 6) 𝑓(π‘₯) = βˆ’0.85836 + 0.9888871π‘₯ βˆ’ 0.1383925π‘₯2 +0.0078654π‘₯3 Dengan mengambil π‘₯ = 2, diperoleh 𝑓(2) = 0.6287674
  • 18. interpolasi polinomial newton 13 2. Konstruksikan fungsi 𝑓(π‘₯) = π‘π‘œπ‘  π‘₯ dari titik-titik π‘₯0 = 0.2, π‘₯1 = 0.3, π‘₯2 = 0.4 dengan menggunakan interpolasi polinomial newton, lalu hitung 𝑓(3)! Penyelesaian: di susun tabel beda terbagi hingga
  • 19. interpolasi polinomial newton 14 n Xn F(xn) Pertama Kedua ketiga 0 0,2 0,999993 -0,000076 -0,000155 0,000017 1 0,3 0,999986 -0,000107 -0,00015 βˆ’ 2 0,4 0,999976 -0,000137 βˆ’ βˆ’ 3 0,5 0,999962 βˆ’ βˆ’ βˆ’ Tabel 2.2 tabel beda terbagi hingga contoh soal 2
  • 20. interpolasi polinomial newton 15 Diperoleh polinomial Newton orde ketiga: 𝑦 = 0.999993 βˆ’ 0.000076(π‘₯ βˆ’ 0,2) βˆ’ 0.000155(π‘₯ βˆ’ 0.2)(π‘₯ βˆ’ 0.3) βˆ’ 0.000017(π‘₯ βˆ’ 0.2)(π‘₯ βˆ’ 0.3)(π‘₯ βˆ’ 0.4) karena itu, nilai 𝑦 untuk π‘₯ = 3 yaitu 𝑦 = 0.999993 βˆ’ 0.000076(3 βˆ’ 0,2) βˆ’0.000155(3 βˆ’ 0.2)(3 βˆ’ 0.3) βˆ’0.000017(3 βˆ’ 0.2)(3 βˆ’ 0.3)(3 βˆ’ 0.4) = 0.998942
  • 21. interpolasi polinomial newton 16 Dengan menggunakan Program Pascal Uses crt; Var x,x0,x1,x3,y,y0,y1,y2,y3,a0,a1,a2,a3,b2,b1,b21,b12,b11: real Begin Clrscr; Writeln; Write (β€˜ masukkan nilai x0 = β€˜);readln(x0); Write (β€˜ masukkan nilai x1 = β€˜);readln(x1);
  • 22. interpolasi polinomial newton 17 Write (β€˜ masukkan nilai x2 = β€˜);readln(x2); Write (β€˜ masukkan nilai x3 = β€˜);readln(x3); Write (β€˜ masukkan nilai y0 = β€˜);readln(y0); Write (β€˜ masukkan nilai y1 = β€˜);readln(y1); Write (β€˜ masukkan nilai y2 = β€˜);readln(y2); Write (β€˜ masukkan nilai y3 = β€˜);readln(y3); Writeln; Write(β€˜masukkan taksiran x = β€˜);readln(x);
  • 23. interpolasi polinomial newton 18 a0 :=y0; a1 :=(y1-y0)/(x1-x0); a2 :=(((y2-y1)/(x2-x1))-((y1-y0)/(x1-xo)))/(x2-x0); b1 :=(y1-y0)/(x1-x0); b11 := ((y2-y1)/(x2-x1)); b2 :=(b11-b1)/(x2-x0)); b12 :=((y3-y2)/(x3-x2)); b21 :=((b12-b11)/(x3-x1));
  • 24. interpolasi polinomial newton 19 a3 :=((b21-b2)/(x3-x0)); y :=a0+a1*(x-x0)+a2*((x-x0)*(x-x1))+a*3((x-x0)*(x-x1)*(x- x2)); writeln; write (β€˜hasil taksiran y adalah : β€˜,y:0:6); readln; end.
  • 25. interpolasi polinomial newton 20 Gambar 2.1 formula turbo interpolasi polinomial newton
  • 26. interpolasi polinomial newton 21 Gambar 2.2 formula turbo interpolasi polinomial newton
  • 28. interpolasi polinomial newton 23 Gambar 2.3 Contoh soal no.1 menggunakan program turbo pascal
  • 30. interpolasi polinomial newton 25 Gambar 2.4 Contoh soal no.2 menggunakan program turbo pascal
  • 31.
  • 32. interpolasi polinomial newton 27 Bagian 3. Ringkasan Secara umum, 𝑛 + 1 titik data, misalnya (π‘₯0, 𝑦0), (π‘₯1, π‘₯1), … , (π‘₯2, 𝑦2), dapat dicocokkan deengan suatu polinomial berderajat 𝑛 yang mempunyai bentuk 𝑦 = 𝑓(π‘₯) = π‘Ž0 + π‘Ž1(π‘₯ βˆ’ π‘₯0) + π‘Ž2(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1) + β‹― +π‘Ž 𝑛(π‘₯ βˆ’ π‘₯0)(π‘₯ βˆ’ π‘₯1) … (π‘₯ βˆ’ π‘₯ π‘›βˆ’1).
  • 33. interpolasi polinomial newton 28 Persamaan-persamaan yang digunakan untuk menghitung koefisien- koefisien yaitu
  • 34.
  • 35. interpolasi polinomial newton 30 1. Titik data π‘₯0 = 1, π‘₯1 = 4 dan π‘₯2 = 6 digunakan untuk memperkirakan 𝑙𝑛 2 dengan fungsi parabola. Sekarang dengan menambah titik ke empat yaitu π‘₯3 = 5 dengan nilai 𝑓(π‘₯3 = 5) = 1.6094379, hitung 𝑙𝑛 2 dengan interpolasi polinomial orde tiga. 2. Kontruksikan fungsi 𝑓(π‘₯) = π‘π‘œπ‘  π‘₯ dari titik-titik titik π‘₯β‚€ = 1,5 , π‘₯1 = 2, π‘₯β‚‚ = 2,5 menggunakan interpolasi newton? 3. Diberikan data. Year 1891 1901 1911 1921 1931 population 46 66 81 93 101 Populasi di tahun 1895?
  • 36. interpolasi polinomial newton 31 4. Di berikan runtun sebagai berikut: π‘₯ 2.00 4.00 5.00 8.00 𝑦 = 𝑓(π‘₯) 0.50 0.25 0.2 0.125 5. Find 𝑓(2) π‘Žπ‘›π‘‘ 𝑓(4) π‘₯ 0 1 2 3 𝑦 = 𝑓(π‘₯) 1 2 1 10
  • 38. interpolasi polinomial newton 33 DAFTAR PUSTAKA Triadtmojo, bambang. 2003. Metode numerik dilengkapi dengan program komputer. Yogyakarta: Bettaofset https://aimprof08.wordpress.com/2012/09/13/interpolasi- newton/ http://www.slideshare.net/mobile/yuniechan/interpolasi- lagrange-dan-newton
  • 39. 34 Biografi Penulis Ratih Vihafsari, Gadis ceriaholic ini dilahirkan di kota Semarang, Jawa Tengah. Pada hari ke-23 di bulan Agustus tahun 1995. Dulunya kalem, kemarin polos, percayalah semua berubah setelah negara api padam. Akrab di sapa teteh, panggilan yang berakar dari SD Negeri 001 – SMP Negeri 4-
  • 40. 35 SMA Negeri 1 Tarakan – Sekarang . Motto hidup : do or die , cause YOLO !
  • 41. 36 Mailani, lahir pada tanggal 23 Mei 1992, tepatnya di Lidung Kemenci, Indonesia. Wanita yang kelak akan jadi guru ini telah menyelesaikan jenjang pendidikan sekolah di SMP 001 Mentarang dan SMAN 1 Malinau kota.Hingga kini masih aktif menjalani pendidikan di perguruan tinggi negeri Universitas Borneo Tarakan jurusan pendidikan Matematika.
  • 42. 37 Siti Fauziah (24 Agustus 1992) lahir di Tarakan, Kalimantan Timur, Indonesia. Dilahirkan dari perpaduan seorang ibu yang sangat menghargai kejujuran dan seorang ayah yang tak kenal batas dalam hal kesabaran. Gadis pemuja jus avokad dan penyuka hujan ini selalu bermimpi memiliki rumah unik dengan taman luas lengkap dengan rumah dan taman khusus untuk kucing-
  • 43. 38 kucing yang akan jadi peliharaannya. Cintanya pada hujan juga menumbuhkan harapan besar pada dirinya untuk memiliki rumah impian di bawah langit kota hujan (Bogor).
  • 44. 39 Merry, wanita yang selalu disapa princess laut oleh sahabat-sahabatnya ini lahir di Berau pada tanggal 20 Mei 1994. Suku Bajau dengan berpegang teguh pada agama Islam. Merry dengan hoby voly, yoga, badminton, dan renang memiliki prinsip bahwa β€œsehat itu anggun”. Telah menyelesaikan sekolah dasar di SD 06 Tanjung Batu Kecamatan Pulau Derawan, sekolah menengah di SMPN 3 Pulau Derawan dan SMKN 3 Kabupaten Berau.
  • 45. 40 Anugrah, kerap disapa Nugrah, lahir di Tarakan, Kalimantan-Indonesia pada 19 Desember 1994. Hobi futsal, dan sangat menikmati hobi tersebut saat bermain bersama teman-teman. Menurut Nugrah hidup mewah itu adalah kesederhanaan, karena sederhanya makanan favoritnya yaaahhhh makanan yang biasa dimakan aja. Punya cita-cita yang sama seperti anak-anak lain, tapi tetap mulia, yaitu ingin membahagiakan kedua orang tua.
  • 46. 41 Dullah, Lahir di Bulungan pada tanggal 21 di bulan Maret di tahun 1993. Lelaki beragama islam ini merupakan mahasiswa aktif di perguruan tinggi negeri Universitas Borneo Tarakan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di jurusan Pendidikan Matematika.
  • 47. 42