SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Membaca Al-QuranDenganTajwid
PostedbyBelajarMembacaAlquran
Dalammembaca Al-Quranagardapat mempelajari,membacadanmemahami isi danmaknadari tiap
ayat Al-Quranyangkitabaca, tentunyakitaperlumengenal,mempelajariilmutajwidyakni tanda-tanda
baca dalamtiap huruf ayat Al-Quran.Gunatajwidialahsebagai alatuntukmempermudah,mengetahui
panjangpendek,melafazkandanhukumdalammembacaAl-Quran.
Tajwīd (‫د‬ ‫جوي‬ ‫)ت‬ secaraharfiahmengandungarti melakukansesuatudenganelokdanindahataubagus
dan membaguskan,tajwidberasal dari kata” Jawwada” (‫د‬‫و‬‫د-جو‬‫و‬‫دا-يجو‬ ‫جوي‬ ‫)ت‬ dalambahasaArab.Dalam
ilmuQiraah,tajwidberarti mengeluarkanhuruf dari tempatnyadenganmemberikansifat-sifatyang
dimilikinya.Jadi ilmutajwidadalahsuatuilmuyangmempelajaribagaimanacaramelafazkanatau
mengucapkanhuruf-huruf yangterdapatdalamkitabsuci Al-QuranmaupunHadistdanlainnya.
Dalamilmutajwiddikenal beberapaistilahyangharusdiperhatikandandiketahui dalampembacaanAl-
Quran,diantaranya:
a. Makharijul huruf,yakni tempatkeluarmasuknyahuruf
b. Shifatul huruf,yakni caramelafalkanataumengucapkanhuruf
c. Ahkamul huruf,yakni hubunganantarahuruf
d. Ahkamul maddi wal qasr,yakni panjangdanpendeknyadalammelafazkanucapandalamtiapayat Al-
Quran
e.Ahkamul waqaf wal ibtida’,yakni mengetahui huruf yangharusmulai dibacadanberhenti pada
bacaan bilaada tanda huruf tajwid
f.dan Al-KhatdanAl-Utsmani
Arti lainnyadari ilmutajwidadalahmelafazkan,membunyikandanmenyampaikandengansebaik-
baiknyadansempurnadari tiap-tiapbacaandalamayat Al-Quran.MenurutparaUlama besar
menyatakanbahwahukumbagi seseorangyangmempelajari tajwidadalahFardhuKifayah,yakni
denganmengamalkanilmutajwdketikamemabacaAl-QurandanFardhu‘Ainatauwajibhukumnyabaik
laki-laki atauperempuanyangmu’allaf atauseseorangyangbarumasukdan mempelajariIslamdan
KitabNya.
Mengenal,mempelajaridanmengamalkanilmutajwidbersertapemahamanakanilmutajwiditusendiri
merupakanhukumwajibsuatuilmuyangharusdipelajari,untukmenghindari kesalahandalam
membacaayat suci Al-Qurandanmelafazkannyadenganbaikdanbenarsehinggatiapayat-ayatyang
dilantunkanterdengarindahdansempurna.
Berikutini adadalil ataupernyataanshahihdari AllahSWT yangmewajibkansetiapHambaNyauntuk
membacaAl-Qurandenganmemahami tajwid,diantaranya:
1. Dalil pertamadi ambil dari Al-Quran.AllahSWTberfirmandalam ayatNyayangartinya“Danbacalah
Al-Qur’anitudenganperlahan/tartil(bertajwid)”[QS:Al-Muzzammil(73):4].Ayat ini jelasmenunjukkan
bahwaAllahSWT memerintahkanNabi MuhammaduntukmembacaAl-Quranyangditurunkan
kepadanyadengantartil,yaitumemperindahpengucapansetiaphuruf-hurufnya(bertajwid).
2. Dalil keduadiambil dari As-Sunnah( Hadist) yang diriwayatkanolehUmmuSalamahr.a.(istri Nabi
MuhammadSAW),ketikabeliauditanyatentangbagaimanabacaanAl-QurandansholatRasulullah
SAW,maka beliaumenjawab:”KetahuilahbahwaBagindaS.A.W.Sholatkemudiantiduryanglamanya
sama seperti ketikabeliausholattadi,kemudianBagindakembali sholatyanglamanyasamaseperti
ketikabeliautidurtadi,kemudiantidurlagi yanglamanyasamaseperti ketikabeliausholattadi hingga
menjelangshubuh.Kemudiandia(UmmuSalamah) mencontohkancarabacaan RasulullahS.A.W.
denganmenunjukkan(satu) bacaanyangmenjelaskan(ucapan) huruf-hurufnyasatupersatu.”(Hadits
2847 JamikAt-Tirmizi).
3. Dalil ketigadiambil dari Ijmaataupendapatparaulama besarIslam.Yakni kesepakatanparaulama
yang dilihatdari zamanRasulullahSAWhinggasampai saatini,yangmenyatakanbahwamembacaAl-
Quran denganber-Tajwidmerupakanhukumatausesuatuyangfardhudan wajib.
Hukum-hukumdalamtajwidbesertakomponenilmutajwidyangharusdikenaldipelajari,dipahami
sertadiamalkandalammembacaAl-Quran,antaralain:
1. Hukum Ta’awuzdan Basmalah
Isti’azahatautaawuz adalahmelafazkanataumembunyikannya:“A’uzubillahi minasysyaitaanirrajiim”
(‫اﻋﻮﺬ‬ ‫ﺑﺎﻟﻠﻪ‬ ‫ﻣﻦ‬‫اﻟﺸﻴﻄﻥ‬‫)اﻟﺮجﻴﻢ‬
cara melafazkanbasmalahadalahbunyinya:
“Bismillahirrahmaanirrahiim”(‫ﺑﺴﻢ‬ ‫اﻟﻠﻪ‬‫اﻟﺮﺤﻤﻦ‬‫.)اﻟﺮﺤﻴﻢ‬
Terdapat4 cara membacaiati’azah,basmalahdansurat:
a. memutuskanisti’azah(berhenti) kemudianbarumembacabasmalah,
b. menyambungkanbasmalahdengansurahtanpaberhenti,
c. membacaisti’azahdanbasmalahterus-menerustanpahenti,
d. membacaisti’azah,basmalahdanawal suratterus-menerustanpaberhenti.
Terdapat4 cara membacabasmalahdi antara dua surat.Membaca basmalahadalahtanda awal dimulai
suatubacaan dalam suratAl-Quran.Gunadari membacabasmalahsuatukeharusandengantujuan:
a. Basmalahsebagai pemisahdengansuratAl-Quranyanglain
b. Sebagai penghubungdengan awal suratAl-Quran
c. Sebagai penghubungdari kesemuasuratAl-Quran
d. Menghubungkanakhirsuratdenganbasamalah,laluberhenti.Namunbasamalahtidakselalumenjadi
surat awal yang harusterusdibaca untukmelanjutkansuratberikutnya.Walaubagaimanapun,tidak
harus membacademikiankarenadikhawatirkanadayangmengganggapbasmalahmerupakansalah
satu ayat daripadasuratyang sebelumnya.
Dalamilmutajwidjugadikenal ada9 hukumbacaan yang isinyamenjelaskanbagian-bagiantandabaca
dan cara melafazkannyaataupengucapannya,antaralain:
A. Hukumnunmati dantanwin,terdiri dari :
Contoh: ayat diatasmerupakansuratAl-Quran( QS: Al-Baqarahayat145 ),huruf yang diberi warna
(merah: izharhalqi),(hijau:idgham),( biru:ikhfahaqiqi),( ungu: iqlab).
1. Izhar Halqi
Izhar halqi bilabertemudenganhuruf izharmakacara melafazkanataumengucapkannyaharus“jelas”
Jikanun mati atau tanwinbertemuhuruf-huruf Halqi (tenggorokan) seperti:alif/hamzah(‫,)ء‬ha’(‫,)ح‬kha’
(‫,)خ‬‘ain(‫,)ع‬ghain(‫,)غ‬dan ha’(‫.)ﮬ‬Izhar Halqi yangartinyadibaca jelas.
Contoh: ‫ن‬َ‫ﺎا‬ٌ ‫ن‬َ‫ا‬‫ي‬‫ي‬‫ﻣ‬‫ﺎ‬ٌ
2. Idgham
Hukumbacaan ini terbagi menjadi duabagian,yaitu:
Jikanun mati atau tanwinbertemuhuruf-huruf seperti:mim(‫,)م‬nun(‫,)ﻥ‬wau(‫,)و‬danya’ (‫,)ي‬makaia
harus dibacaleburdengandengung.
Contoh: ‫ن‬ٍ ‫ن‬‫د‬‫ﻣ‬ُّ‫ﻣ‬َ‫د‬‫د‬ ‫ن‬‫م‬‫ن‬‫ع‬‫ن‬‫ني‬‫ي‬ِ harus dibacaFī ʿamadimmumaddadah.
3. Idgham Bilaghunnah
Jikanun mati atau tanwinbertemu huruf-huruf seperti ra’(‫)ا‬ danlam(‫,)ل‬makaia harus dibacalebur
tanpa dengung.
Contoh:‫ن‬‫ﻥ‬‫ﻣ‬ ‫ن‬‫م‬‫ﻟ‬harus dibacaMal lam
Pengecualian
Jikanun mati atau tanwinbertemudengankeenamhuruf idgamtersebuttetapi ditemukandalamsatu
kata, seperti ‫ن‬َ‫ﺎﻥ‬‫ي‬ٌ‫,ﺑ‬ ‫ﺎ‬‫ي‬ٌُّ‫د‬‫,ا‬ ‫ن‬َ‫اﻥ‬‫و‬ٌ‫ي‬ٌ,dan ‫ن‬َ‫اﻥ‬‫و‬ٌ ‫ي‬ٌ, maka nunmati atau tanwintersebut
dibacajelas.
4. Iqlab
Hukumini terjadi apabilanunmati atau tanwinbertemudenganhuruf ba’(‫.)ب‬Dalambacaanini,bacaan
nunmati atau tanwinberbahmenjadi bunyimim (‫.)م‬
Contoh:‫ن‬َ‫ﻥ‬‫ن‬‫ﺑ‬ٌَ‫ي‬‫ﻟ‬harus dibacaLayumbażanna
5. Ikhfa’haqiqi
Jikanan mati atau tanwinbertemudenganhuruf-huruf seperti ta’(‫,)ت‬tha’(‫,)ث‬jim(‫,)ج‬dal (‫,)د‬dzal (‫,)ن‬zai
(‫,)ز‬sin(‫,)س‬syin(‫,)ش‬sod(‫,)ص‬dhod(‫,)ض‬tho (‫,)ط‬zho(‫,)ظ‬fa’(ِ),qof (‫,)ق‬dankaf (‫,)ك‬maka ia harus
dibacasamar-samar(antara Izhar danIdgham)
Contoh:‫ﺎ‬َ‫ق‬‫ع‬ٌ ‫ن‬‫ﻥ‬‫ط‬‫ط‬‫و‬َ
B. Hukummimmati
Selainhukumnunmati dantanwinadapulahukumlainnyadalammempelajaridanmembacaAl-Quran
yakni Hukummimmati,yang disebut hukummimmati jikabertemudenganhuruf mimmati (‫ن‬‫)م‬ yang
bertemudenganhuruf-huruf arabtertentu.
Contohbacaan diatasdiambil dari (QS:Al-Mu’minun:55-59) yang diberi tandawarna (biru: ikhfa
syafawi),( merah:idghammimi),(hijau:izhar syafawi).
Hukummimmati memiliki 3jenis,yangdiantaranyaadalah:
1. IkhfaSyafawi (‫ﺇﺧﻔﺎﺀ‬‫)ﺷﻔﻮي‬
Apabilamimmati (‫ن‬‫)م‬ bertemudenganba(‫,)ب‬makacara membacanyaharusdibunyikansamar-samardi
bibirdandibaca didengungkan.
Contoh:(‫م‬‫ا‬ٌ‫ﺎ‬َ‫م‬‫ي‬ٌ‫ي‬‫)ﺑ‬ (‫م‬‫ي‬‫يي‬‫ي‬‫ﻣ‬‫ا‬‫ت‬ ٍ‫ﺎا‬‫ج‬‫ي‬ٌ‫ي‬‫ﺑ‬) (‫م‬‫ي‬‫ﺑ‬‫ﻠ‬‫ا‬‫و‬‫ن‬َ‫ط‬‫ي‬‫ط‬‫ﺎ‬‫)ﺑ‬
2. Idgham Mimi ( ‫ﺇدغﺎم‬ ‫يﻣى‬ ‫)ﻣ‬
Apabilamimmati (‫ن‬‫)م‬ bertemudenganmim(‫,)م‬makacara membacanyaadalahseperti menyuarakan
mimrangkap atau ditasyidkandanwajibdibacadengung.Idghammimi disebutjugaidghammislainatau
mutamasilain.
Contoh: (‫م‬‫م‬ ‫ن‬‫ﻥ‬‫)ﻣ‬ (‫ن‬‫م‬‫ا‬ ‫ﻥ‬‫ي‬‫ﻣ‬ ‫ن‬‫ا‬‫ة‬‫ي‬َ)
3. Izhar Syafawi (‫ﺇﻇيﺎا‬‫)ﺷﻔﻮي‬
Apabilamimmati (‫ن‬‫)م‬ bertemudengansalahsatuhuruf hijaiyyahselainhuruf mim(‫ن‬‫)م‬ danba(‫,)ب‬maka
cara membacanyadenganjelasdi bibirdan muluttertutup.
Contoh:(‫ن‬‫م‬‫ا‬َ‫ﻠ‬‫ق‬‫ﻟ‬‫ن‬‫وﻥ‬‫ع‬َ‫ت‬‫)ت‬ (‫ن‬‫وﻥ‬‫ط‬‫ﻣ‬‫)ت‬
C. Hukummimdan nuntasydid
Hukummimdan nun tasydidjugadisebutsebagai wajibal-ghunnah(‫واجﺐ‬‫)اﻟﻐﻨﻪ‬ yangbermaknabahwa
pembacawajibuntukmendengungkanbacaan.Makajelaslahyangbacaanbagi kedua-duanyaadalah
didengungkan.Hukumini berlakubagi setiaphuruf mimdannunyangmemiliki tandasyaddaatau
bertasydid(‫و‬‫م‬ dan‫ن‬‫و‬‫.)ﻥ‬
Contoh:‫يﻦ‬‫ﻣ‬ ‫َا‬‫ﻨ‬‫ي‬ِ‫اﻟ‬‫ي‬‫س‬‫َﺎ‬‫ﻨ‬‫اﻟ‬‫و‬
D. Hukumalif lamma’rifah
Alif lamma’rifahadalahduahuruf yangditambah pada pangkal atau awal dari kata yang bermakna
nama atau isim.Terdapatduajenisalif lamma’rifahyaituqamariahdansyamsiah.
– Alif lamqamariahialahlamyangdiikuti oleh14huruf hijaiah,seperti:alif/hamzah(‫,)ء‬ba’(‫,)ب‬jim(‫,)ج‬
ha’ (‫,)ح‬kha’(‫,)خ‬‘ain(‫,)ع‬ghain(‫,)غ‬fa’ (ِ),qaf (‫,)ق‬kaf (‫,)ك‬mim(‫,)م‬wau(‫,)و‬ha’ (‫)ﮬ‬ danya’ (‫.)ي‬Hukum
alif lamqamariahdiambil dari bahasaarab yaitual-qamar(‫)اﻟعﻤﺮ‬ yangartinya adalahbulan.Maka dari
itu,cara membacaalif lamini adalahdibacakansecarajelastanpameleburkanbacaannya.
– Alif lamsyamsiahialahlamyangdiikuti oleh14huruf hijaiahseperti:ta’(‫,)ت‬tha’(‫,)ث‬dal (‫,)د‬dzal (‫,)ن‬
ra’ (‫,)ا‬zai (‫,)ز‬sin(‫,)س‬syin(‫,)ش‬sod(‫,)ص‬dhod(‫,)ض‬tho (‫,)ط‬zho(‫,)ظ‬lam(‫)ل‬ dannun (‫.)ﻥ‬Namaasy-
syamsiahdiambil dari bahasaArab(‫)اﻟﺸﻤﺴﻴﻪ‬ yangartinyaadalahmatahari.Maka dari itu,cara membaca
alif lamini tidakdibacakanmelainkandileburkankepadahuruf setelahnya.
E. Hukumidgham
Idgham(‫)ﺇدغﺎم‬ adalah berpaduataubercampurantara dua huruf atau memasukkansatuhuruf ke dalam
huruf yang lain.Maka dari itu,bacaan idghamharus dilafazkandengancarameleburkansuatuhuruf
kepadahuruf setelahnya.Terdapattigajenisidgham:
– Idghammutamathilain(‫ﺇدغﺎم‬‫ﻣﺘﻤﺎﺛﻠﻴﻦ‬–yangserupa) ialahpertemuanantaraduahuruf yang sama sifat
dan makhrajnya(tempatkeluarnya) dal bertemudal dansebagainya.Hukumadalahwajibdiidghamkan.
Contoh:‫ﻗ‬ٌ ‫ﻮ‬‫ﻠ‬‫ﻠ‬‫ند‬‫.ا‬
– Idghammutaqaribain(‫ﺇدغﺎم‬‫ﻣﺘعﺎاﺑﻴﻦ‬– yanghampir) ialahpertemuanduahuruf yangsifatdan
makhrajnyahampirsama,seperti ba’bertemumim, qaf bertemukaf dantha’bertemudzal.Contoh:
‫ع‬‫ﻠ‬‫ﻠ‬ٌ‫ن‬ُ‫ﻢ‬
– Idghammutajanisain(‫ﺇدغﺎم‬‫ﻣﺘِﺎٌﺴﻴﻦ‬–yangsejenis) ialahpertemuanantaraduahuruf yang sama
makhrajnyatetapi tidaksamasifatnyaseperti ta’dantha,lam danra’ sertadzal dan zha.Contoh: ‫ﻗ‬ٌ ‫ﺭ‬‫ب‬‫ا‬
F. Hukummad
Mad yangartinyayaitumelanjutkanataumelebihkan.Dari segi istilahUlamatajwiddanahli bacaan,
mad bermaknamemanjangkansuaradengan lanjutanmenurutkedudukansalahsatudari huruf mad.
Terdapatdua bagianmad, yaitumadasli dan mad far’i.Terdapattigahuruf mad yaitualif,wau,danya’
dan huruf tersebutharuslahberbarismati atausaktah.Panjangpendeknyabacaanmaddiukurdengan
menggunakanharakat.
G. Hukum ra’
Hukumra’ adalah hukumbagaimanamembunyikanhuruf ra’dalambacaan.Terdapattiga cara yaitu
kasar atau tebal,halusatautipis,atauharus dikasarkandanditipiskan.
* Bacaan ra’ harus dikasarkanapabila:
1. Setiapra’ yang berharakatatas atau fathah.
Contoh:‫ﺎ‬‫ﺭﻨ‬‫ﺑ‬‫ا‬
2. Setiapra’ yang berbarismati atauberharakatsukundan huruf sebelumnyaberbarisatasataufathah.
Contoh:‫ض‬‫ا‬َ‫ا‬‫و‬
3. Ra’ berbarismati yang huruf sebelumnyaberbarisbawahataukasrah.
Contoh:‫اٱ‬‫ﻮ‬‫يق‬‫ج‬‫ا‬
4. Ra’ berbarismati dan sebelumnyahuruf yangberbarisbawahataukasrahtetapi ra’ tadi berjumpa
denganhuruf isti’la’.
Contoh:‫ﺎﻗ‬ٌ‫يﺮ‬‫ﻣ‬
* Bacaan ra’ yang ditipiskanadalahapabila:
1. Setiapra’ yang berbarisbawahataukasrah.
Contoh:َ‫ل‬‫ﺎ‬‫يج‬‫ا‬
2. Setiapra’ yang sebelumnyaterdapatmadlain
Contoh:َ‫ﺮ‬‫ﻴ‬‫ﺧ‬
3. Ra’ mati yangsebelumnyajugahuruf berbarisbawahataukasrahtetapi tidakberjumpadenganhuruf
isti’la’.
Contoh:‫ﻮﻦ‬‫ﻋ‬‫يﺮ‬َ
* Bacaan ra’ yang harusdikasarkandanditipiskanadalahapabilasetiapra’yangberbarismati yang
huruf sebelumnyaberbarisbawahdankemudianberjumpadengansalahsatuhuruf isti’la’.
Contoh:‫ق‬‫يﺮ‬َ
Isti’la’(‫اطﺘقﻼ‬‫:)ﺀ‬terdapattujuhhuruf yaitukha’(‫,)خ‬sod(‫,)ص‬dhad (‫,)ض‬tha (‫,)ط‬qaf (‫,)ق‬ danzha (‫.)ظ‬
H. Qalqalah
Qalqalah(‫)ٌﻠعﻠﻪ‬ adalahbacaanpada huruf-huruf qalqalahdenganbunyi seakan-akanberdetikatau
memantul.Huruf qalqalahadalimayaituqaf (‫,)ق‬tha(‫,)ط‬ba’(‫,)ب‬jim(‫,)ج‬dandal (‫.)د‬Qalqalahterbagi
menjadi duajenis:
– Qalqalahkecil yaituapabilasalahsatudaripadahuruf qalqalahituberbarismati danbarismatinya
adalahasli karenaharakat sukundan bukankarenawaqaf.
Contoh:‫ﻮﻥ‬‫ق‬‫ﻤ‬‫ﻄ‬‫,ﻴ‬‫ﻮﻥ‬‫ﻋ‬‫ﻗ‬‫ﻴ‬
– Qalqalahbesaryaituapabilasalahsatudaripadahuruf qalqalah itudimatikankarenawaqaf atau
berhenti.Dalamkeadaanini,qalqalahdilakukanapabilabacaandiwaqafkantetapitidakdiqalqalahkan
apabilabacaan diteruskan.
Contoh:‫يٱ‬ْ‫ﻟ‬‫ﻔ‬‫,ﻟ‬ْ‫ﻟ‬‫ﻋ‬
I. Waqaf (ِ ٌ‫)و‬
Waqaf dari sudutbahasa ialahberhenti ataumenahan,manakaladari sudutistilahtajwidialah
menghentikanbacaansejenakdenganmemutuskansuaradi akhirperkataanuntukbernapasdengan
niatinginmenyambungkankembali bacaan.Terdapatempatjeniswaqaf yaitu:
– ‫و‬‫م‬‫تﻡ‬ (taamm) – waqaf sempurna– yaitumewaqafkanataumemberhentikanpadasuatubacaanyang
dibacasecara sempurna,tidakmemutuskandi tengah-tengahayatataubacaan, dantidak
mempengaruhi arti danmaknadari bacaan karenatidakmemiliki kaitandenganbacaanatauayat yang
sebelumnyamaupunyang sesudahnya
– ‫اﺎﻒ‬ (kaaf) – waqaf memadai – yaitumewaqafkanataumemberhentikanpadasuatubacaansecara
sempurna,tidakmemutuskandi tengah-tengahayatataubacaan, namunayat tersebutmasihberkaitan
maknadan arti dari ayatsesudahnya
– ‫ٌﺴﻦ‬(Hasan) – waqaf baik – yaitumewaqafkanbacaanatauayat tanpa mempengaruhimaknaatauarti,
namunbacaan tersebutmasihberkaitandenganbacaansesudahnya
– ‫ٌﺒﻴﺢ‬(Qabiih) –waqaf buruk – yaitumewaqafkanataumemberhentikanbacaansecaratidaksempurna
atau memberhentikanbacaandi tengah-tengahayat,wakaf ini harusdihindarikarenabacaanyang
diwaqafkanmasihberkaitanlafazdanmaknanyadenganbacaanyang lain.
Tanda-tandawaqaf lainnya:
1. Tanda mim ( ‫ﻣـ‬ ) disebutjugadenganWaqaf Lazim.yaituberhenti di akhirkalimatsempurna.Wakaf
LazimdisebutjugaWakaf Taamm (sempurna) karenawakaf terjadi setelahkalimatsempurnadantidak
ada kaitanlagi dengankalimatsesudahnya.Tandamim( ‫م‬ ),memilikikemiripandengantandatajwid
iqlab,namunsangatjauhberbedadenganfungsi danmaksudnya;
2. tanda tho ( ‫ط‬ ) adalahtanda Waqaf Mutlaqdan haruslahberhenti.
3.tanda jim( ‫ج‬ ) adalahWaqaf Jaiz.Lebihbaikberhenti seketikadi sini walaupundiperbolehkanjuga
untuktidakberhenti.
4. tanda zha ( ‫ﻇ‬ ) bermaksudlebihbaiktidakberhenti
5. tanda sad ( ‫ص‬ ) disebutjugadenganWaqaf Murakhkhas,menunjukkanbahwalebihbaikuntuktidak
berhenti namundiperbolehkanberhenti saatdarurattanpa mengubahmakna.Perbedaanantarahukum
tanda zha dansad adalahpada fungsinya,dalamkatalainlebihdiperbolehkanberhentipadawaqaf sad
6. tanda sad-lam-ya’( ‫ٌﻠﮯ‬ ) merupakansingkatandari “Al-washl Awlaa”yangbermakna“wasal atau
meneruskanbacaanadalahlebihbaik”,makadari itumeneruskanbacaantanpamewaqafkannyaadalah
lebihbaik;
7. tanda qaf ( ‫ق‬ ) merupakansingkatandari “Qiilaalayhil waqf”yangbermakna“telahdinyatakanboleh
berhenti padawakaf sebelumnya”,makadari itulebihbaikmeneruskanbacaanwalaupunboleh
diwaqafkan
8. tanda sad-lam( ‫ﺼﻗ‬ ) merupakansingkatandari “Qad yuushalu”yangbermakna“kadangkalaboleh
diwasalkan”,makadari itulebihbaikberhentiwalaukadangkalabolehdiwasalkan
9. tanda Qif ( ‫ٌﻴﻒ‬) bermaksudberhenti!yakni lebihdiutamakanuntukberhenti.Tandatersebut
biasanyamuncul padakalimatyangbiasanyapembacaakanmeneruskannyatanpaberhenti
10. tanda sin( ‫س‬ ) atau tandaSaktah ( ‫طﮑﺘﻪ‬) menandakanberhentiseketikatanpamengambil napas.
Dengankata lain,pembacaharuslahberhenti seketikatanpamengambil napasbaruuntukmeneruskan
bacaan
11. tanda Waqfah( ‫وٌﻔﻪ‬ ) bermaksudsamaseperti waqaf saktah( ‫طﮑﺘﻪ‬),namun harusberhenti lebih
lamatanpa mengambil napas
12. tanda Laa ( َ ) bermaksud“Janganberhenti!”.Tandaini muncul kadang-kalapadapenghujung
maupunpertengahanayat.Jikaiamuncul di pertengahanayat,makatidakdibenarkanuntukberhenti
dan jikaberadadi penghujungayat,pembacatersebutbolehberhenti atautidak
13. tanda kaf ( ‫ك‬ ) merupakansingkatandari “Kadzaalik”yangbermakna“serupa”.Dengankatalain,
maknadari waqaf ini serupadenganwaqaf yangsebelumnyamuncul
14. tanda bertitiktiga( … …) yang disebutsebagai Waqaf MuraqabahatauWaqaf Ta’anuq(Terikat).
Waqaf ini akanmuncul sebanyakduakali di mana-manasajadan cara membacanyaadalahharus
berhenti di salahsatutandatersebut.Jikasudahberhenti padatandapertama,tidakperluberhenti
pada tanda keduadansebaliknya.
Sebenarnyamasihbanyakhukumbacaandantanda bacaan dalamAl-Quranbiladipelajari memerlukan
waktupemahamanyangcukuplama agar fasihdan benardalammembaca,melafazkandanpengucapan
harakat (panjang-pendeknyasuatubacaan),tajwidlainnyayangharusdipelajari dandipahami.Lebih
baiklagi apabilamempelajari kitabIqro(kitabkecil).

More Related Content

What's hot (20)

مَتْنُ.Kadocx manaruwi
مَتْنُ.Kadocx manaruwiمَتْنُ.Kadocx manaruwi
مَتْنُ.Kadocx manaruwi
 
Tugas agama
Tugas agamaTugas agama
Tugas agama
 
Pembahasan
PembahasanPembahasan
Pembahasan
 
B.arab huruf (edit)5
B.arab huruf (edit)5B.arab huruf (edit)5
B.arab huruf (edit)5
 
Hukum Bacaan Tajwid
Hukum Bacaan Tajwid Hukum Bacaan Tajwid
Hukum Bacaan Tajwid
 
Dasar dasar ilmu nahwu
Dasar dasar ilmu nahwuDasar dasar ilmu nahwu
Dasar dasar ilmu nahwu
 
1 al quran-hukum-bacaan-qalqalah-dan-ra
1 al quran-hukum-bacaan-qalqalah-dan-ra1 al quran-hukum-bacaan-qalqalah-dan-ra
1 al quran-hukum-bacaan-qalqalah-dan-ra
 
Pai (bab 9 hukum nun mati tanwin dan mim mati)
Pai (bab 9 hukum nun mati tanwin dan mim mati)Pai (bab 9 hukum nun mati tanwin dan mim mati)
Pai (bab 9 hukum nun mati tanwin dan mim mati)
 
hukum bacaan ل dan ر
 hukum bacaan ل dan ر hukum bacaan ل dan ر
hukum bacaan ل dan ر
 
Bab 1 Hukum Bacaan Qalqalah dan Ra
Bab  1 Hukum Bacaan Qalqalah dan RaBab  1 Hukum Bacaan Qalqalah dan Ra
Bab 1 Hukum Bacaan Qalqalah dan Ra
 
Makalah isim..
Makalah isim..Makalah isim..
Makalah isim..
 
Kaidah kaidah yang dibutuhkan oleh mufassir
Kaidah kaidah yang dibutuhkan oleh mufassirKaidah kaidah yang dibutuhkan oleh mufassir
Kaidah kaidah yang dibutuhkan oleh mufassir
 
Tugas ict
Tugas ictTugas ict
Tugas ict
 
makalah balagoh
makalah balagohmakalah balagoh
makalah balagoh
 
al qur'an
al qur'anal qur'an
al qur'an
 
Belajar tahsin
Belajar tahsinBelajar tahsin
Belajar tahsin
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Homonimi (Al-Musytarak Al-Lafdzi)
Homonimi (Al-Musytarak Al-Lafdzi)Homonimi (Al-Musytarak Al-Lafdzi)
Homonimi (Al-Musytarak Al-Lafdzi)
 
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجروميةKitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
 
Materi 1 M5 KB4 Judul 4
Materi 1 M5 KB4 Judul 4Materi 1 M5 KB4 Judul 4
Materi 1 M5 KB4 Judul 4
 

Similar to Belajar tajweed

Modul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptxModul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptxLapLap19
 
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptxPendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptxhasanfachry
 
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptxTajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptxPAENDANG
 
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.pdf
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.pdfAsy-Syamsiyah Wal Qamariah.pdf
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.pdfZukét Printing
 
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.docx
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.docxAsy-Syamsiyah Wal Qamariah.docx
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.docxZukét Printing
 
Perbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim matiPerbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim matiZarinah Sharif
 
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptxBTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptxMuhammadNaziehIbadil
 
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)BangFaeshal
 
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)Putri
 
MATERI AL-QUR'AN HADIST KELAS SATU
MATERI AL-QUR'AN HADIST KELAS SATUMATERI AL-QUR'AN HADIST KELAS SATU
MATERI AL-QUR'AN HADIST KELAS SATUCINFIT
 
HUKUM BACAAN AL QUR'AN.pptx
HUKUM BACAAN AL QUR'AN.pptxHUKUM BACAAN AL QUR'AN.pptx
HUKUM BACAAN AL QUR'AN.pptxAndiniIntan
 
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdf
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdfpptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdf
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdfFaniDwiSafitri
 

Similar to Belajar tajweed (20)

Modul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptxModul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptx
 
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptxPendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
 
Tajwid
TajwidTajwid
Tajwid
 
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptxTajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
 
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.pdf
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.pdfAsy-Syamsiyah Wal Qamariah.pdf
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.pdf
 
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.docx
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.docxAsy-Syamsiyah Wal Qamariah.docx
Asy-Syamsiyah Wal Qamariah.docx
 
Idgham.docx
Idgham.docxIdgham.docx
Idgham.docx
 
Idgham.pdf
Idgham.pdfIdgham.pdf
Idgham.pdf
 
Perbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim matiPerbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim mati
 
Unyil presentasi
Unyil presentasiUnyil presentasi
Unyil presentasi
 
Unyil presentasi
Unyil presentasiUnyil presentasi
Unyil presentasi
 
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptxBTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
 
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
 
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
 
MATERI AL-QUR'AN HADIST KELAS SATU
MATERI AL-QUR'AN HADIST KELAS SATUMATERI AL-QUR'AN HADIST KELAS SATU
MATERI AL-QUR'AN HADIST KELAS SATU
 
HUKUM BACAAN AL QUR'AN.pptx
HUKUM BACAAN AL QUR'AN.pptxHUKUM BACAAN AL QUR'AN.pptx
HUKUM BACAAN AL QUR'AN.pptx
 
materi tahsin
materi tahsinmateri tahsin
materi tahsin
 
Materiku
MaterikuMateriku
Materiku
 
Materiku
MaterikuMateriku
Materiku
 
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdf
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdfpptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdf
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdf
 

Recently uploaded

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 

Recently uploaded (20)

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 

Belajar tajweed

  • 1. Membaca Al-QuranDenganTajwid PostedbyBelajarMembacaAlquran Dalammembaca Al-Quranagardapat mempelajari,membacadanmemahami isi danmaknadari tiap ayat Al-Quranyangkitabaca, tentunyakitaperlumengenal,mempelajariilmutajwidyakni tanda-tanda baca dalamtiap huruf ayat Al-Quran.Gunatajwidialahsebagai alatuntukmempermudah,mengetahui panjangpendek,melafazkandanhukumdalammembacaAl-Quran. Tajwīd (‫د‬ ‫جوي‬ ‫)ت‬ secaraharfiahmengandungarti melakukansesuatudenganelokdanindahataubagus dan membaguskan,tajwidberasal dari kata” Jawwada” (‫د‬‫و‬‫د-جو‬‫و‬‫دا-يجو‬ ‫جوي‬ ‫)ت‬ dalambahasaArab.Dalam ilmuQiraah,tajwidberarti mengeluarkanhuruf dari tempatnyadenganmemberikansifat-sifatyang dimilikinya.Jadi ilmutajwidadalahsuatuilmuyangmempelajaribagaimanacaramelafazkanatau mengucapkanhuruf-huruf yangterdapatdalamkitabsuci Al-QuranmaupunHadistdanlainnya. Dalamilmutajwiddikenal beberapaistilahyangharusdiperhatikandandiketahui dalampembacaanAl- Quran,diantaranya: a. Makharijul huruf,yakni tempatkeluarmasuknyahuruf b. Shifatul huruf,yakni caramelafalkanataumengucapkanhuruf c. Ahkamul huruf,yakni hubunganantarahuruf d. Ahkamul maddi wal qasr,yakni panjangdanpendeknyadalammelafazkanucapandalamtiapayat Al- Quran e.Ahkamul waqaf wal ibtida’,yakni mengetahui huruf yangharusmulai dibacadanberhenti pada bacaan bilaada tanda huruf tajwid f.dan Al-KhatdanAl-Utsmani Arti lainnyadari ilmutajwidadalahmelafazkan,membunyikandanmenyampaikandengansebaik- baiknyadansempurnadari tiap-tiapbacaandalamayat Al-Quran.MenurutparaUlama besar menyatakanbahwahukumbagi seseorangyangmempelajari tajwidadalahFardhuKifayah,yakni
  • 2. denganmengamalkanilmutajwdketikamemabacaAl-QurandanFardhu‘Ainatauwajibhukumnyabaik laki-laki atauperempuanyangmu’allaf atauseseorangyangbarumasukdan mempelajariIslamdan KitabNya. Mengenal,mempelajaridanmengamalkanilmutajwidbersertapemahamanakanilmutajwiditusendiri merupakanhukumwajibsuatuilmuyangharusdipelajari,untukmenghindari kesalahandalam membacaayat suci Al-Qurandanmelafazkannyadenganbaikdanbenarsehinggatiapayat-ayatyang dilantunkanterdengarindahdansempurna. Berikutini adadalil ataupernyataanshahihdari AllahSWT yangmewajibkansetiapHambaNyauntuk membacaAl-Qurandenganmemahami tajwid,diantaranya: 1. Dalil pertamadi ambil dari Al-Quran.AllahSWTberfirmandalam ayatNyayangartinya“Danbacalah Al-Qur’anitudenganperlahan/tartil(bertajwid)”[QS:Al-Muzzammil(73):4].Ayat ini jelasmenunjukkan bahwaAllahSWT memerintahkanNabi MuhammaduntukmembacaAl-Quranyangditurunkan kepadanyadengantartil,yaitumemperindahpengucapansetiaphuruf-hurufnya(bertajwid). 2. Dalil keduadiambil dari As-Sunnah( Hadist) yang diriwayatkanolehUmmuSalamahr.a.(istri Nabi MuhammadSAW),ketikabeliauditanyatentangbagaimanabacaanAl-QurandansholatRasulullah SAW,maka beliaumenjawab:”KetahuilahbahwaBagindaS.A.W.Sholatkemudiantiduryanglamanya sama seperti ketikabeliausholattadi,kemudianBagindakembali sholatyanglamanyasamaseperti ketikabeliautidurtadi,kemudiantidurlagi yanglamanyasamaseperti ketikabeliausholattadi hingga menjelangshubuh.Kemudiandia(UmmuSalamah) mencontohkancarabacaan RasulullahS.A.W. denganmenunjukkan(satu) bacaanyangmenjelaskan(ucapan) huruf-hurufnyasatupersatu.”(Hadits 2847 JamikAt-Tirmizi). 3. Dalil ketigadiambil dari Ijmaataupendapatparaulama besarIslam.Yakni kesepakatanparaulama yang dilihatdari zamanRasulullahSAWhinggasampai saatini,yangmenyatakanbahwamembacaAl- Quran denganber-Tajwidmerupakanhukumatausesuatuyangfardhudan wajib. Hukum-hukumdalamtajwidbesertakomponenilmutajwidyangharusdikenaldipelajari,dipahami sertadiamalkandalammembacaAl-Quran,antaralain: 1. Hukum Ta’awuzdan Basmalah
  • 3. Isti’azahatautaawuz adalahmelafazkanataumembunyikannya:“A’uzubillahi minasysyaitaanirrajiim” (‫اﻋﻮﺬ‬ ‫ﺑﺎﻟﻠﻪ‬ ‫ﻣﻦ‬‫اﻟﺸﻴﻄﻥ‬‫)اﻟﺮجﻴﻢ‬ cara melafazkanbasmalahadalahbunyinya: “Bismillahirrahmaanirrahiim”(‫ﺑﺴﻢ‬ ‫اﻟﻠﻪ‬‫اﻟﺮﺤﻤﻦ‬‫.)اﻟﺮﺤﻴﻢ‬ Terdapat4 cara membacaiati’azah,basmalahdansurat: a. memutuskanisti’azah(berhenti) kemudianbarumembacabasmalah, b. menyambungkanbasmalahdengansurahtanpaberhenti, c. membacaisti’azahdanbasmalahterus-menerustanpahenti, d. membacaisti’azah,basmalahdanawal suratterus-menerustanpaberhenti. Terdapat4 cara membacabasmalahdi antara dua surat.Membaca basmalahadalahtanda awal dimulai suatubacaan dalam suratAl-Quran.Gunadari membacabasmalahsuatukeharusandengantujuan: a. Basmalahsebagai pemisahdengansuratAl-Quranyanglain b. Sebagai penghubungdengan awal suratAl-Quran c. Sebagai penghubungdari kesemuasuratAl-Quran d. Menghubungkanakhirsuratdenganbasamalah,laluberhenti.Namunbasamalahtidakselalumenjadi surat awal yang harusterusdibaca untukmelanjutkansuratberikutnya.Walaubagaimanapun,tidak harus membacademikiankarenadikhawatirkanadayangmengganggapbasmalahmerupakansalah satu ayat daripadasuratyang sebelumnya.
  • 4. Dalamilmutajwidjugadikenal ada9 hukumbacaan yang isinyamenjelaskanbagian-bagiantandabaca dan cara melafazkannyaataupengucapannya,antaralain: A. Hukumnunmati dantanwin,terdiri dari : Contoh: ayat diatasmerupakansuratAl-Quran( QS: Al-Baqarahayat145 ),huruf yang diberi warna (merah: izharhalqi),(hijau:idgham),( biru:ikhfahaqiqi),( ungu: iqlab).
  • 5. 1. Izhar Halqi Izhar halqi bilabertemudenganhuruf izharmakacara melafazkanataumengucapkannyaharus“jelas” Jikanun mati atau tanwinbertemuhuruf-huruf Halqi (tenggorokan) seperti:alif/hamzah(‫,)ء‬ha’(‫,)ح‬kha’ (‫,)خ‬‘ain(‫,)ع‬ghain(‫,)غ‬dan ha’(‫.)ﮬ‬Izhar Halqi yangartinyadibaca jelas. Contoh: ‫ن‬َ‫ﺎا‬ٌ ‫ن‬َ‫ا‬‫ي‬‫ي‬‫ﻣ‬‫ﺎ‬ٌ 2. Idgham Hukumbacaan ini terbagi menjadi duabagian,yaitu:
  • 6. Jikanun mati atau tanwinbertemuhuruf-huruf seperti:mim(‫,)م‬nun(‫,)ﻥ‬wau(‫,)و‬danya’ (‫,)ي‬makaia harus dibacaleburdengandengung. Contoh: ‫ن‬ٍ ‫ن‬‫د‬‫ﻣ‬ُّ‫ﻣ‬َ‫د‬‫د‬ ‫ن‬‫م‬‫ن‬‫ع‬‫ن‬‫ني‬‫ي‬ِ harus dibacaFī ʿamadimmumaddadah. 3. Idgham Bilaghunnah Jikanun mati atau tanwinbertemu huruf-huruf seperti ra’(‫)ا‬ danlam(‫,)ل‬makaia harus dibacalebur tanpa dengung. Contoh:‫ن‬‫ﻥ‬‫ﻣ‬ ‫ن‬‫م‬‫ﻟ‬harus dibacaMal lam Pengecualian Jikanun mati atau tanwinbertemudengankeenamhuruf idgamtersebuttetapi ditemukandalamsatu kata, seperti ‫ن‬َ‫ﺎﻥ‬‫ي‬ٌ‫,ﺑ‬ ‫ﺎ‬‫ي‬ٌُّ‫د‬‫,ا‬ ‫ن‬َ‫اﻥ‬‫و‬ٌ‫ي‬ٌ,dan ‫ن‬َ‫اﻥ‬‫و‬ٌ ‫ي‬ٌ, maka nunmati atau tanwintersebut dibacajelas. 4. Iqlab Hukumini terjadi apabilanunmati atau tanwinbertemudenganhuruf ba’(‫.)ب‬Dalambacaanini,bacaan nunmati atau tanwinberbahmenjadi bunyimim (‫.)م‬ Contoh:‫ن‬َ‫ﻥ‬‫ن‬‫ﺑ‬ٌَ‫ي‬‫ﻟ‬harus dibacaLayumbażanna 5. Ikhfa’haqiqi
  • 7. Jikanan mati atau tanwinbertemudenganhuruf-huruf seperti ta’(‫,)ت‬tha’(‫,)ث‬jim(‫,)ج‬dal (‫,)د‬dzal (‫,)ن‬zai (‫,)ز‬sin(‫,)س‬syin(‫,)ش‬sod(‫,)ص‬dhod(‫,)ض‬tho (‫,)ط‬zho(‫,)ظ‬fa’(ِ),qof (‫,)ق‬dankaf (‫,)ك‬maka ia harus dibacasamar-samar(antara Izhar danIdgham) Contoh:‫ﺎ‬َ‫ق‬‫ع‬ٌ ‫ن‬‫ﻥ‬‫ط‬‫ط‬‫و‬َ B. Hukummimmati Selainhukumnunmati dantanwinadapulahukumlainnyadalammempelajaridanmembacaAl-Quran yakni Hukummimmati,yang disebut hukummimmati jikabertemudenganhuruf mimmati (‫ن‬‫)م‬ yang bertemudenganhuruf-huruf arabtertentu. Contohbacaan diatasdiambil dari (QS:Al-Mu’minun:55-59) yang diberi tandawarna (biru: ikhfa syafawi),( merah:idghammimi),(hijau:izhar syafawi). Hukummimmati memiliki 3jenis,yangdiantaranyaadalah: 1. IkhfaSyafawi (‫ﺇﺧﻔﺎﺀ‬‫)ﺷﻔﻮي‬ Apabilamimmati (‫ن‬‫)م‬ bertemudenganba(‫,)ب‬makacara membacanyaharusdibunyikansamar-samardi bibirdandibaca didengungkan. Contoh:(‫م‬‫ا‬ٌ‫ﺎ‬َ‫م‬‫ي‬ٌ‫ي‬‫)ﺑ‬ (‫م‬‫ي‬‫يي‬‫ي‬‫ﻣ‬‫ا‬‫ت‬ ٍ‫ﺎا‬‫ج‬‫ي‬ٌ‫ي‬‫ﺑ‬) (‫م‬‫ي‬‫ﺑ‬‫ﻠ‬‫ا‬‫و‬‫ن‬َ‫ط‬‫ي‬‫ط‬‫ﺎ‬‫)ﺑ‬
  • 8. 2. Idgham Mimi ( ‫ﺇدغﺎم‬ ‫يﻣى‬ ‫)ﻣ‬ Apabilamimmati (‫ن‬‫)م‬ bertemudenganmim(‫,)م‬makacara membacanyaadalahseperti menyuarakan mimrangkap atau ditasyidkandanwajibdibacadengung.Idghammimi disebutjugaidghammislainatau mutamasilain. Contoh: (‫م‬‫م‬ ‫ن‬‫ﻥ‬‫)ﻣ‬ (‫ن‬‫م‬‫ا‬ ‫ﻥ‬‫ي‬‫ﻣ‬ ‫ن‬‫ا‬‫ة‬‫ي‬َ) 3. Izhar Syafawi (‫ﺇﻇيﺎا‬‫)ﺷﻔﻮي‬ Apabilamimmati (‫ن‬‫)م‬ bertemudengansalahsatuhuruf hijaiyyahselainhuruf mim(‫ن‬‫)م‬ danba(‫,)ب‬maka cara membacanyadenganjelasdi bibirdan muluttertutup. Contoh:(‫ن‬‫م‬‫ا‬َ‫ﻠ‬‫ق‬‫ﻟ‬‫ن‬‫وﻥ‬‫ع‬َ‫ت‬‫)ت‬ (‫ن‬‫وﻥ‬‫ط‬‫ﻣ‬‫)ت‬ C. Hukummimdan nuntasydid Hukummimdan nun tasydidjugadisebutsebagai wajibal-ghunnah(‫واجﺐ‬‫)اﻟﻐﻨﻪ‬ yangbermaknabahwa pembacawajibuntukmendengungkanbacaan.Makajelaslahyangbacaanbagi kedua-duanyaadalah didengungkan.Hukumini berlakubagi setiaphuruf mimdannunyangmemiliki tandasyaddaatau bertasydid(‫و‬‫م‬ dan‫ن‬‫و‬‫.)ﻥ‬ Contoh:‫يﻦ‬‫ﻣ‬ ‫َا‬‫ﻨ‬‫ي‬ِ‫اﻟ‬‫ي‬‫س‬‫َﺎ‬‫ﻨ‬‫اﻟ‬‫و‬ D. Hukumalif lamma’rifah Alif lamma’rifahadalahduahuruf yangditambah pada pangkal atau awal dari kata yang bermakna nama atau isim.Terdapatduajenisalif lamma’rifahyaituqamariahdansyamsiah. – Alif lamqamariahialahlamyangdiikuti oleh14huruf hijaiah,seperti:alif/hamzah(‫,)ء‬ba’(‫,)ب‬jim(‫,)ج‬ ha’ (‫,)ح‬kha’(‫,)خ‬‘ain(‫,)ع‬ghain(‫,)غ‬fa’ (ِ),qaf (‫,)ق‬kaf (‫,)ك‬mim(‫,)م‬wau(‫,)و‬ha’ (‫)ﮬ‬ danya’ (‫.)ي‬Hukum
  • 9. alif lamqamariahdiambil dari bahasaarab yaitual-qamar(‫)اﻟعﻤﺮ‬ yangartinya adalahbulan.Maka dari itu,cara membacaalif lamini adalahdibacakansecarajelastanpameleburkanbacaannya. – Alif lamsyamsiahialahlamyangdiikuti oleh14huruf hijaiahseperti:ta’(‫,)ت‬tha’(‫,)ث‬dal (‫,)د‬dzal (‫,)ن‬ ra’ (‫,)ا‬zai (‫,)ز‬sin(‫,)س‬syin(‫,)ش‬sod(‫,)ص‬dhod(‫,)ض‬tho (‫,)ط‬zho(‫,)ظ‬lam(‫)ل‬ dannun (‫.)ﻥ‬Namaasy- syamsiahdiambil dari bahasaArab(‫)اﻟﺸﻤﺴﻴﻪ‬ yangartinyaadalahmatahari.Maka dari itu,cara membaca alif lamini tidakdibacakanmelainkandileburkankepadahuruf setelahnya. E. Hukumidgham Idgham(‫)ﺇدغﺎم‬ adalah berpaduataubercampurantara dua huruf atau memasukkansatuhuruf ke dalam huruf yang lain.Maka dari itu,bacaan idghamharus dilafazkandengancarameleburkansuatuhuruf kepadahuruf setelahnya.Terdapattigajenisidgham: – Idghammutamathilain(‫ﺇدغﺎم‬‫ﻣﺘﻤﺎﺛﻠﻴﻦ‬–yangserupa) ialahpertemuanantaraduahuruf yang sama sifat dan makhrajnya(tempatkeluarnya) dal bertemudal dansebagainya.Hukumadalahwajibdiidghamkan. Contoh:‫ﻗ‬ٌ ‫ﻮ‬‫ﻠ‬‫ﻠ‬‫ند‬‫.ا‬ – Idghammutaqaribain(‫ﺇدغﺎم‬‫ﻣﺘعﺎاﺑﻴﻦ‬– yanghampir) ialahpertemuanduahuruf yangsifatdan makhrajnyahampirsama,seperti ba’bertemumim, qaf bertemukaf dantha’bertemudzal.Contoh: ‫ع‬‫ﻠ‬‫ﻠ‬ٌ‫ن‬ُ‫ﻢ‬ – Idghammutajanisain(‫ﺇدغﺎم‬‫ﻣﺘِﺎٌﺴﻴﻦ‬–yangsejenis) ialahpertemuanantaraduahuruf yang sama makhrajnyatetapi tidaksamasifatnyaseperti ta’dantha,lam danra’ sertadzal dan zha.Contoh: ‫ﻗ‬ٌ ‫ﺭ‬‫ب‬‫ا‬ F. Hukummad Mad yangartinyayaitumelanjutkanataumelebihkan.Dari segi istilahUlamatajwiddanahli bacaan, mad bermaknamemanjangkansuaradengan lanjutanmenurutkedudukansalahsatudari huruf mad. Terdapatdua bagianmad, yaitumadasli dan mad far’i.Terdapattigahuruf mad yaitualif,wau,danya’ dan huruf tersebutharuslahberbarismati atausaktah.Panjangpendeknyabacaanmaddiukurdengan menggunakanharakat. G. Hukum ra’
  • 10. Hukumra’ adalah hukumbagaimanamembunyikanhuruf ra’dalambacaan.Terdapattiga cara yaitu kasar atau tebal,halusatautipis,atauharus dikasarkandanditipiskan. * Bacaan ra’ harus dikasarkanapabila: 1. Setiapra’ yang berharakatatas atau fathah. Contoh:‫ﺎ‬‫ﺭﻨ‬‫ﺑ‬‫ا‬ 2. Setiapra’ yang berbarismati atauberharakatsukundan huruf sebelumnyaberbarisatasataufathah. Contoh:‫ض‬‫ا‬َ‫ا‬‫و‬ 3. Ra’ berbarismati yang huruf sebelumnyaberbarisbawahataukasrah. Contoh:‫اٱ‬‫ﻮ‬‫يق‬‫ج‬‫ا‬ 4. Ra’ berbarismati dan sebelumnyahuruf yangberbarisbawahataukasrahtetapi ra’ tadi berjumpa denganhuruf isti’la’. Contoh:‫ﺎﻗ‬ٌ‫يﺮ‬‫ﻣ‬ * Bacaan ra’ yang ditipiskanadalahapabila: 1. Setiapra’ yang berbarisbawahataukasrah. Contoh:َ‫ل‬‫ﺎ‬‫يج‬‫ا‬
  • 11. 2. Setiapra’ yang sebelumnyaterdapatmadlain Contoh:َ‫ﺮ‬‫ﻴ‬‫ﺧ‬ 3. Ra’ mati yangsebelumnyajugahuruf berbarisbawahataukasrahtetapi tidakberjumpadenganhuruf isti’la’. Contoh:‫ﻮﻦ‬‫ﻋ‬‫يﺮ‬َ * Bacaan ra’ yang harusdikasarkandanditipiskanadalahapabilasetiapra’yangberbarismati yang huruf sebelumnyaberbarisbawahdankemudianberjumpadengansalahsatuhuruf isti’la’. Contoh:‫ق‬‫يﺮ‬َ Isti’la’(‫اطﺘقﻼ‬‫:)ﺀ‬terdapattujuhhuruf yaitukha’(‫,)خ‬sod(‫,)ص‬dhad (‫,)ض‬tha (‫,)ط‬qaf (‫,)ق‬ danzha (‫.)ظ‬ H. Qalqalah Qalqalah(‫)ٌﻠعﻠﻪ‬ adalahbacaanpada huruf-huruf qalqalahdenganbunyi seakan-akanberdetikatau memantul.Huruf qalqalahadalimayaituqaf (‫,)ق‬tha(‫,)ط‬ba’(‫,)ب‬jim(‫,)ج‬dandal (‫.)د‬Qalqalahterbagi menjadi duajenis: – Qalqalahkecil yaituapabilasalahsatudaripadahuruf qalqalahituberbarismati danbarismatinya adalahasli karenaharakat sukundan bukankarenawaqaf. Contoh:‫ﻮﻥ‬‫ق‬‫ﻤ‬‫ﻄ‬‫,ﻴ‬‫ﻮﻥ‬‫ﻋ‬‫ﻗ‬‫ﻴ‬ – Qalqalahbesaryaituapabilasalahsatudaripadahuruf qalqalah itudimatikankarenawaqaf atau berhenti.Dalamkeadaanini,qalqalahdilakukanapabilabacaandiwaqafkantetapitidakdiqalqalahkan apabilabacaan diteruskan.
  • 12. Contoh:‫يٱ‬ْ‫ﻟ‬‫ﻔ‬‫,ﻟ‬ْ‫ﻟ‬‫ﻋ‬ I. Waqaf (ِ ٌ‫)و‬ Waqaf dari sudutbahasa ialahberhenti ataumenahan,manakaladari sudutistilahtajwidialah menghentikanbacaansejenakdenganmemutuskansuaradi akhirperkataanuntukbernapasdengan niatinginmenyambungkankembali bacaan.Terdapatempatjeniswaqaf yaitu: – ‫و‬‫م‬‫تﻡ‬ (taamm) – waqaf sempurna– yaitumewaqafkanataumemberhentikanpadasuatubacaanyang dibacasecara sempurna,tidakmemutuskandi tengah-tengahayatataubacaan, dantidak mempengaruhi arti danmaknadari bacaan karenatidakmemiliki kaitandenganbacaanatauayat yang sebelumnyamaupunyang sesudahnya – ‫اﺎﻒ‬ (kaaf) – waqaf memadai – yaitumewaqafkanataumemberhentikanpadasuatubacaansecara sempurna,tidakmemutuskandi tengah-tengahayatataubacaan, namunayat tersebutmasihberkaitan maknadan arti dari ayatsesudahnya – ‫ٌﺴﻦ‬(Hasan) – waqaf baik – yaitumewaqafkanbacaanatauayat tanpa mempengaruhimaknaatauarti, namunbacaan tersebutmasihberkaitandenganbacaansesudahnya – ‫ٌﺒﻴﺢ‬(Qabiih) –waqaf buruk – yaitumewaqafkanataumemberhentikanbacaansecaratidaksempurna atau memberhentikanbacaandi tengah-tengahayat,wakaf ini harusdihindarikarenabacaanyang diwaqafkanmasihberkaitanlafazdanmaknanyadenganbacaanyang lain. Tanda-tandawaqaf lainnya: 1. Tanda mim ( ‫ﻣـ‬ ) disebutjugadenganWaqaf Lazim.yaituberhenti di akhirkalimatsempurna.Wakaf LazimdisebutjugaWakaf Taamm (sempurna) karenawakaf terjadi setelahkalimatsempurnadantidak ada kaitanlagi dengankalimatsesudahnya.Tandamim( ‫م‬ ),memilikikemiripandengantandatajwid iqlab,namunsangatjauhberbedadenganfungsi danmaksudnya; 2. tanda tho ( ‫ط‬ ) adalahtanda Waqaf Mutlaqdan haruslahberhenti.
  • 13. 3.tanda jim( ‫ج‬ ) adalahWaqaf Jaiz.Lebihbaikberhenti seketikadi sini walaupundiperbolehkanjuga untuktidakberhenti. 4. tanda zha ( ‫ﻇ‬ ) bermaksudlebihbaiktidakberhenti 5. tanda sad ( ‫ص‬ ) disebutjugadenganWaqaf Murakhkhas,menunjukkanbahwalebihbaikuntuktidak berhenti namundiperbolehkanberhenti saatdarurattanpa mengubahmakna.Perbedaanantarahukum tanda zha dansad adalahpada fungsinya,dalamkatalainlebihdiperbolehkanberhentipadawaqaf sad 6. tanda sad-lam-ya’( ‫ٌﻠﮯ‬ ) merupakansingkatandari “Al-washl Awlaa”yangbermakna“wasal atau meneruskanbacaanadalahlebihbaik”,makadari itumeneruskanbacaantanpamewaqafkannyaadalah lebihbaik; 7. tanda qaf ( ‫ق‬ ) merupakansingkatandari “Qiilaalayhil waqf”yangbermakna“telahdinyatakanboleh berhenti padawakaf sebelumnya”,makadari itulebihbaikmeneruskanbacaanwalaupunboleh diwaqafkan 8. tanda sad-lam( ‫ﺼﻗ‬ ) merupakansingkatandari “Qad yuushalu”yangbermakna“kadangkalaboleh diwasalkan”,makadari itulebihbaikberhentiwalaukadangkalabolehdiwasalkan 9. tanda Qif ( ‫ٌﻴﻒ‬) bermaksudberhenti!yakni lebihdiutamakanuntukberhenti.Tandatersebut biasanyamuncul padakalimatyangbiasanyapembacaakanmeneruskannyatanpaberhenti 10. tanda sin( ‫س‬ ) atau tandaSaktah ( ‫طﮑﺘﻪ‬) menandakanberhentiseketikatanpamengambil napas. Dengankata lain,pembacaharuslahberhenti seketikatanpamengambil napasbaruuntukmeneruskan bacaan 11. tanda Waqfah( ‫وٌﻔﻪ‬ ) bermaksudsamaseperti waqaf saktah( ‫طﮑﺘﻪ‬),namun harusberhenti lebih lamatanpa mengambil napas 12. tanda Laa ( َ ) bermaksud“Janganberhenti!”.Tandaini muncul kadang-kalapadapenghujung maupunpertengahanayat.Jikaiamuncul di pertengahanayat,makatidakdibenarkanuntukberhenti dan jikaberadadi penghujungayat,pembacatersebutbolehberhenti atautidak
  • 14. 13. tanda kaf ( ‫ك‬ ) merupakansingkatandari “Kadzaalik”yangbermakna“serupa”.Dengankatalain, maknadari waqaf ini serupadenganwaqaf yangsebelumnyamuncul 14. tanda bertitiktiga( … …) yang disebutsebagai Waqaf MuraqabahatauWaqaf Ta’anuq(Terikat). Waqaf ini akanmuncul sebanyakduakali di mana-manasajadan cara membacanyaadalahharus berhenti di salahsatutandatersebut.Jikasudahberhenti padatandapertama,tidakperluberhenti pada tanda keduadansebaliknya. Sebenarnyamasihbanyakhukumbacaandantanda bacaan dalamAl-Quranbiladipelajari memerlukan waktupemahamanyangcukuplama agar fasihdan benardalammembaca,melafazkandanpengucapan harakat (panjang-pendeknyasuatubacaan),tajwidlainnyayangharusdipelajari dandipahami.Lebih baiklagi apabilamempelajari kitabIqro(kitabkecil).