SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Panduan membaca al-quan dengan baik dan benar 
Membaca adalah suatu hal yang dapat memberikan pembacanya menjadi mengetahui 
segala hal,baik membaca buku,novel ataupun kitab alloh yaitu al-quran. Akan tetapi apabila 
kita membaca al-quran haruslah kita tahu terlebih dahulu hukum apa saja yang harus 
diterapkan dalam bacaannya,dikarenakan tidak mudah (orang awam ) untuk membaca al-quran 
tersebut. Dalam membaca al-quran juga kita harus mempelajari huruf dan juga 
tajwid. Huruf hijaiyah adalah huruf yang dasar untuk membaca al-quran yang berjumlah 29 
( gambar 1.1 ). Yang kedua adalah tajwid. Tajwid adalah secara harfiah mengandung arti 
melakukan sesuatu dengan elok dan indah atau bagus dan membaguskan, tajwid berasal 
dari kata ” Jawwada ” ( ت دّّ دا)-دوّّج-دوّج dalam bahasa Arab. Dalam ilmu Qiraah, tajwid 
berarti mengeluarkan huruf dari tempatnya dengan memberikan sifat-sifat yang 
dimilikinya. Jadi ilmu tajwid adalah suatu ilmu yang mempelajari bagaimana cara 
melafazkan atau mengucapkan huruf-huruf yang terdapat dalam kitab suci Al-Quran 
maupun Hadist dan lainnya. 
(gambar huruf hijaiyah 1.1)
Dalam ilmu tajwid dikenal beberapa istilah yang harus diperhatikan dalam membaca 
al-quran,diantaranya : 
 Makharijul huruf yaitu dimana tempat keluar dan masuknya huruf 
 Akhamul waqaf wa ibtidal yaitu cara untuk mengetahui huruf yang harud dimulai 
dan dimana bacaan harus berhenti 
 Shifatul huruf yaitu cara melafalkan atau mengucapkan huruf 
 Ahkamul huruf yaitu hubungan antar huruf 
 Ahkamul maddi wal qasr yaitu panjang dan pendeknya dalam mengucapkan dalam 
al-quan 
Hukum hukum dalam membaca al-quran diantaranya : 
 Membaca taawuz dan basmalah 
 Membaca taawuz 
Membaca taawuz yaitu ketika kita hendak membaca ketika awal membaca 
al-quran saja 
Yang artinya “aku berlindung kepada Alloh dari godaan setan dan terkutuk” 
 Membaca basmalah 
Basmalah dibaca ketika sesudah taawuz dan ketika akan membaca surat
Yang artinya “Dengan memnyebut nama alloh yang maha pengasih lagi maha 
penyayang” 
Terdapat 4 cara membaca iati’azah, basmalah dan surat : 
a. memutuskan isti’azah (berhenti) kemudian baru membaca basmalah, 
b. menyambungkan basmalah dengan surah tanpa berhenti, 
c. membaca isti’azah dan basmalah terus-menerus tanpa henti, 
d. membaca isti’azah, basmalah dan awal surat terus-menerus tanpa berhenti2 
 Hukum nun mati 
Hukum nun mati dibagi menjadi beberapa bagian diantaranya 
a. Hukum izhar 
Hukum ini berlaku jika nun mati atau tanwin bertemu huruf-huruf tertentu. 
Dibaca ketika nun mati bertemu dengan huruf huruf izhar dan dibaca jelas 
tidak dengung
Contohnya : 
b. Idgham 
Dalam hukum ini idgam dibagi menjadi 2 yaitu 
 Idgham bigunah 
Jika nun mati atau tanwin bertemu huruf-huruf seperti: mim ( م), nun ( ,(ن 
wau ( و), dan ya’ ( ي), maka ia harus dibaca lebur dengan dengung.
 Idgham bilagunah 
Jika nun mati atau tanwin bertemu huruf-huruf seperti ra’ ( ر) dan lam ( ,(ل 
maka ia harus dibaca lebur tanpa dengung.
Pengecualian 
Jika nun mati atau tanwin bertemu dengan keenam huruf idgam tersebut tetapi ditemukan 
dalam satu kata, seperti نٌاينَُُّ, ايجيايْ,َُّ ,ٌنايّانُ , dan نٌٌايّانُ , maka nun mati atau tanwin tersebut 
dibaca jelas. 
c. Iqlab 
Hukum ini terjadi apabila nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ba’ 
ب) ). Dalam bacaan ini, bacaan nun mati atau tanwin berbah menjadi bunyi 
mim ( .(م 
Contoh: ي نَُّبينينَ harus dibaca Layumbażanna 
d. Ikhfa 
Hukum ikhfa dibaca dengung apabila nun mati bertemu dengan huruf huruf 
ikhfa
Hukum ikhfa dibagi mejadi 3 diantaranya : 
 Ikhfa akrab 
Ialah menyamarkan secara dekat nun mati atau tanwin kedalam huruf ikhfa 
tersebut, huruf ikhfa akrob itu ada tiga yaitu ta ( ت), tho ( ط) dan dal ( د). Contohnya 
sepeti lafadz : 
طَقَبَط نَع 
سانلَّا د ن عط نِّع 
 2. Ikhfa Aushat. 
Ialah menyamarkan secara sedang nun mati atau tanwin kedalam huruf ikhfa 
aushat yang 10 yaitu.tsa ( ث),shod ( ص), jim ( ج), sa ( س), syim ( ش), dzal ( ,(ذ 
dhod (: zdafal itrepes hotnoC .( ظ) olhd nad ( ف) ap ,( ز) az ,( ض 
اَن سمََت نَل 
 3. Ikhfa Ab’ad. 
Ialah menyamarkan secara jauh nun mati atau tanwin kedalam huruf ikhfa
ab’ad yang 2 yaitu : qof ( ق) dam khaf ( ك). Contohnya seperti lafadz : 
لَُ نِّن 
 Hukum mim mati 
Hukum mim mati dibagi menjadi 3,diantaranya : 
 Ikhfa Syafawi ( (يوفش ءلفخإ 
Apabila mim mati ( ) bertemu dengan ba ( ب), maka cara membacanya harus 
dibunyikan samar-samar di bibir dan dibaca didengungkan. 
Contoh: () طسَلبَمُ) ( لل )َل جحِ ( لَِ لِ )َا نَل)َِ (سَ نا 
 Idgham Mimi ( (ى يْ اْغدإ 
Apabila mim mati ( ) bertemu dengan mim (ْ ), maka cara membacanya 
adalah seperti menyuarakan mim rangkap atau ditasyidkan dan wajib dibaca 
dengung. Idgham mimi disebut juga idgham mislain atau mutamasilain. 
Contoh : (َُ ( نَ ن) ( نن 
 Izhar Syafawi ( (يوفش بل ظَإ 
Apabila mim mati ( ) bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah selain huruf 
mim ( ) dan ba ( ب), maka cara membacanya dengan jelas di bibir dan mulut 
tertutup. 
Contoh: ( (ل سمَ تلومَ) (س متلومَ اَل 
 Hukum alif lam 
Hukum alif lam dibagi menjadi 2,diantaranya :
 Alif lam qamariah ialah lam yang diikuti oleh 14 huruf hijaiah, seperti: 
alif/hamzah( ء), ba’ ( ب), jim ( ج), ha’ ( ح), kha’ ( خ), ‘ain ( ع), ghain ( غ), fa’ ( ,(ف 
qaf ( ق), kaf ( ك), mim ( م), wau ( و), ha’ ( ھ) dan ya’ ( ي). Hukum alif lam 
qamariah diambil dari bahasa arab yaitu al-qamar ( رمق اَّ ) yang artinya adalah 
bulan. Maka dari itu, cara membaca alif lam ini adalah dibacakan secara 
jelas tanpa meleburkan bacaannya. 
 Alif lam syamsiah ialah lam yang diikuti oleh 14 huruf hijaiah seperti: ta’ 
ت) ), tha’ ( ث), dal ( ج), dzal ( ذ), ra’ ( ر), zai ( ز), sin ( س), syin ( ش), sod ( ,(ص 
dhod ( ض), tho ( ط), zho ( ظ), lam ( ل) dan nun ( ن). Nama asy-syamsiah diambil 
dari bahasa Arab ( ه سُّمش اَّ ) yang artinya adalah matahari. Maka dari itu, cara 
membaca alif lam ini tidak dibacakan melainkan dileburkan kepada huruf 
setelahnya. 
 Hukum idgham 
Idgham adalah berpadu atau bercampur antara dua huruf atau memasukkan satu 
huruf ke dalam huruf yang lain. Maka dari itu, bacaan idgham harus dilafazkan 
dengan cara meleburkan suatu huruf kepada huruf setelahnya. 
Terdapat tiga jenis idgham:
 Idgham mutamathilain (yang serupa) ialah pertemuan antara dua huruf yang sama 
sifat dan makhrajnya (tempat keluarnya) dal bertemu dal dan sebagainya. Hukum 
adalah wajib diidghamkan. 
 Idgham mutaqaribain (yang hampir) ialah pertemuan dua huruf yang sifat dan 
makhrajnya hampir sama, seperti ba’ bertemu mim, qaf bertemu kaf dan tha’ 
bertemu dzal. 
 Idgham mutajanisain (yang sejenis) ialah pertemuan antara dua huruf yang sama 
makhrajnya tetapi tidak sama sifatnya seperti ta’ dan tha, lam dan ra’ serta dzal dan 
zha. 
 Hukum mad 
Hukum mad yaitu membacanya dipanjangkan menjadi 2 harakat atau lebih. 
Mad dibagi menjadi beberapa bagian diantaranya :
a. Mad tobii atau mad asli 
Dibacanya hanya 2 harakat,contohnya : 
b. Mad far i 
Yang mana panjangnya tidak lebih dari mad tobii sebabya apabila berhadapan 
dengan huruf hamzah yang berbaris sukun,atau bertasyjid. 
Adapun mad far i dibagi menjadi beberapa bagian,diantaranya : 
 Mad wajib muttasil 
Mad wajb muttasil yaitu apabila mad asli diikuti oleh hamzah dalam satu kata dan 
harakatnya 5 
(gambar 1.2 ) 
 Mad jaiz munfasil 
Mad Jaiz Munfasil adalah pemanjangan suara karena adanya huruf mad asli 
bertemu dengan hamzah dalam kalimat terpisah. Dibaca 2-5 harkat 
(gambar 1.2)
(contoh contoh 1.2) 
 Mad 'Arid Lissukun 
Mad 'Arid Lissukun adalah pemanjangan suara karena adanya mad asli di ikuti oleh 
huruf yang dimatikan karena waqaf. Dibaca panjang 2-6 harkat.
 Mad Badal 
Mad Badal adalah pemanjangan suara karena adanya hamzah bertemu dengan mad 
asli. Dibaca panjang 2 harkat.
 Mad 'iwad 
Mad 'iwad adalah pemanjangan suara karena huruf yang bertanwin fathah di 
waqafkan. Dibaca panjang 2 harkat kecuali pada ة (ta marbuthah), karena bila 
diwaqafkan tetap menjadi ha' sukun
 Mad Lazim Mutsaqal Kalimi 
Mad Lazim Mutsaqal Kalimi adalah pemanjangan suara karena adanya huruf mad 
bertemu dengan huruf bertasydid dalam satu kalimat. Dibaca panjang 6 harkat. 
 Mad Lazim Mukhaffah Kalimi 
Mad Lazim Mukhaffah Kalimi adalah pemanjangan suara yang terjadi karena mad 
badal bertemu dengan huruf mati (huruf berharakat susun). Dibaca panjang 6 harkat
 Mad Lazim Harfi Musyaba' Mutsaqal 
Mad Lazim Harfi Musyaba' Mutsaqal adalah pemanjangan suara yang terdapat pada 
huruf-huruf permulaan surah-surah yang bertasydid. Dibaca panjang 6 harkat. Cara 
membacanya sesuai dengan nama asal dari masing-masing huruf tersebut. Hurufnya 
ada delapan yaitu: ن ق ص ع س ل ك م Huruf-huruf tersebut dikumpulkan dalam 
kalimat: نقص عسلكم 
 Mad Lazim Harfi Musyba' Mukhaffaf 
Mad lazim Harfi Musyba' Mukhaffaf adalah pemanjangan suara yang terdapat pada 
huruf-huruf permulaan surah-surah yang tidak bertasydid. Dibaca panjang dua 
harakat. Huruf-hurufnya ada lima yaitu: ح ي ط ه ر 
Huruf-huruf tersebut dikumpulkan dalam kalimat: حي طهر 
 Mad layyin
Mad layyin adalah pemanjangan suara karena melakukan waqaf pada huruf pada 
huruf yang sebelumnya ada wau ya'sukun dengan didahului harakat fathah. Dibaca 
panjang 2-6 harakat 
 Mad Shilah 
Mat shilah dibagi dua macam, yaitu sebagai berikut: 
a) Mad Shilah Qashirah 
Mad Shilah Qasirah adalah pemanjangan suara karena adanya ha'berharakat dihamir 
bertemu selain hamzah. Dibaca panjang dua harakat
b) Mad Shilah Thawilah 
Mad Shilah Thawilah adalah pemanjangan suara karena adanya ha'berharakat 
dihamir bertemu dengan hamzah dalam kalimat terpisah. Dibaca panjang 2-5 
harakat. 
 Mad Farqi 
Mad Farqu adalah pemanjangan suara karena adanya mad asli diikuti oleh huruf 
yang dimatikan karena waqaf. Dibaca panjang 2-6 harakat.
 Mad Tamkin 
Mad Tamkin adalah pemanjangan suara karena adanya huruf yang bertasydid 
setelah mad badal. Dibaca panjang enam harekat. 
 Hukum qalqalah 
Qalqalah adalah bacaan pada huruf-huruf qalqalah dengan bunyi seakan-akan 
berdetik atau memantul. Qalqalah terbagi menjadi dua jenis: 
I. Qalqalah sugra 
Qalqalah kecil yaitu apabila salah satu daripada huruf qalqalah itu berbaris mati 
dan baris matinya adalah asli karena harakat sukun dan bukan karena waqaf. 
II. Qalqalah qubro 
Qalqalah besar yaitu apabila salah satu daripada huruf qalqalah itu dimatikan 
karena waqaf atau berhenti. Dalam keadaan ini, qalqalah dilakukan apabila 
bacaan diwaqafkan tetapi tidak diqalqalahkan apabila bacaan diteruskan.
Huruf dan contohnya : 
Apabila sudah mengasai hukum tajwid di atas langkah selanjutnya yaitu mempelajari lagam 
lagam dalam membaca al –quran supaya ketika membaca al-quran sangat enak untuk 
didengar,lagam lagam dalam al-quran diantaranya : 
Nagham Yang sangat sering ditampilkan Qari /Qari’ah dimasa kini: 
1. lagam bayati yang terdiri dari bayati qoror, bayati nawa, bayati jawab, bayati jawabul 
jawab 
2. lagam shaba yang terdiri dari shoba Asli, shoba jawab, shoba ajami salalim su’ud, shoba 
ajami salalim nuzul. Shoba bastanjar
3. lagam Hijaz yang terdiri dari hijaz asli, hijas kard, hijaz kard-kurd, hijaz kurd 
4.lagam nahawand yang terdiri nahawand asli , nahawand usysyaq 
5. lagan sikka yang terdiri diri sikka asli,sikka ramal, sikka misri, sikka turki 
6. lagam ras yang terdiri dari ras asli, ras alan nawa, ras syabir 
Ketika kita sudah mempelajari hukum tajwid dan lagamnya,untuk lebih menyempurnakan 
alangkah baiknya kita juga mempelajari langkah langkah supaya nafas kita bisa mengejar lagam – 
lagam yang ada diatas. Diantaranya : 
1. Ketik kita hendak tidur sebaiknya kita sediakan air putih 1 botol yang kecil saja, Saat 
bangun tidur langsung minumlah air putih tersebut untuk membersihkan pita suara kita 
karena biasanya beberapa orang ketika tidur mereka mendengkur, jangan lupa ketika 
minum bacalah do'a agar mendapat berkah. 
2. Simpan air dalam botol lalu air tersebut simpan di luar rumah atau dikarangan rumah 
pokoknya yang ada tumbuhan. Simpan disana satu malam supaya menjadi dingin oleh air 
embun, karena air embun sangat membantu untuk memperhalus suara. Ketika subuh 
minumlah air yang tadi malam disimpan diluar 
3. Melakukan latihan pernafasan step by step seperti detak jantung dan detak nadi. pertama 
cobalah ambil nafas anda sesuai detak nadi anda (misal 10 detak), lalu tahan pada dada 
yang akan dijadikan power untuk anda, lalu keluarkan sesuai detak tersebut lagi. semakin 
lama naikan jumlah detaknya, dari 10 - 20 - 30 - 40 - 50. Semua orang dapat melakukan ini 
jika mereka memiliki keinginan yang benar-benar. 
4. Yaitu dengan berolah raga rutin supaya nafas kita makin teratur 
tips-tips tersebut adalah dasar untuk kalian jika ingin belajar seni/lagam dalam membaca 
alqur'an. 
Ketika membaca alqur'an pada huruf-huruf tertentu seperti sha, ha, jangan membuka mulut 
anda terlalu lebar, karena itu dapat mengurangi power pernafasan anda. tahanlah nafas pada 
Dada, jangan pada leher dan rongga, karena jika anda tahan pada leher dan rongga, anda akan 
cepat terengah-engah. 
Semua orang bisa memiliki nafas yang panjang dan suara yang merdu jika mereka memiliki 
keinginan untuk belajar, Sesungguhnya Allah menciptakan manusia tidak dibeda-bedakan"

More Related Content

What's hot (19)

Bab 9 Hukum Bacaan Nun Mati dan Mim Mati
Bab 9  Hukum Bacaan Nun Mati dan Mim MatiBab 9  Hukum Bacaan Nun Mati dan Mim Mati
Bab 9 Hukum Bacaan Nun Mati dan Mim Mati
 
Pelajaran 1
Pelajaran 1Pelajaran 1
Pelajaran 1
 
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqaf
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqafAgama islam bab 11 bacaan mad dan waqaf
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqaf
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Hukum tajwid
Hukum tajwidHukum tajwid
Hukum tajwid
 
Hukum tajwid
Hukum tajwidHukum tajwid
Hukum tajwid
 
Tajwid hukum mad
Tajwid hukum madTajwid hukum mad
Tajwid hukum mad
 
PPT - MAD THABI'I DAN MAD FAR'I
PPT - MAD THABI'I DAN MAD FAR'IPPT - MAD THABI'I DAN MAD FAR'I
PPT - MAD THABI'I DAN MAD FAR'I
 
1 al quran-hukum-bacaan-qalqalah-dan-ra
1 al quran-hukum-bacaan-qalqalah-dan-ra1 al quran-hukum-bacaan-qalqalah-dan-ra
1 al quran-hukum-bacaan-qalqalah-dan-ra
 
Perbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim matiPerbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim mati
 
Hukum Tajwid
Hukum TajwidHukum Tajwid
Hukum Tajwid
 
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
 
hukum-bacaan-nun-mati
hukum-bacaan-nun-matihukum-bacaan-nun-mati
hukum-bacaan-nun-mati
 
Referensi uas
Referensi uasReferensi uas
Referensi uas
 
Belajar tahsin
Belajar tahsinBelajar tahsin
Belajar tahsin
 
Idzhar halqi
Idzhar halqiIdzhar halqi
Idzhar halqi
 
hukum bacaan ل dan ر
 hukum bacaan ل dan ر hukum bacaan ل dan ر
hukum bacaan ل dan ر
 
Ba aa acaan 1 allif
Ba aa acaan 1 allifBa aa acaan 1 allif
Ba aa acaan 1 allif
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 

Similar to Jadi

Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptxTajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptxPAENDANG
 
Modul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptxModul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptxLapLap19
 
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptxPendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptxhasanfachry
 
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptxBTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptxMuhammadNaziehIbadil
 
Tugas kelas 8 mata pelajaran btq
Tugas kelas 8 mata pelajaran btqTugas kelas 8 mata pelajaran btq
Tugas kelas 8 mata pelajaran btqMax Hendri
 
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجروميةKitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجروميةPungki Ariefin
 
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجروميةKitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجروميةPungki Ariefin
 
مَتْنُ.Kadocx manaruwi
مَتْنُ.Kadocx manaruwiمَتْنُ.Kadocx manaruwi
مَتْنُ.Kadocx manaruwiMuhammad Anas
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1el_yusi
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1el_yusi
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1el_yusi
 

Similar to Jadi (20)

TAJWID.ppt
TAJWID.pptTAJWID.ppt
TAJWID.ppt
 
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptxTajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
 
Tugas ict
Tugas ictTugas ict
Tugas ict
 
materi tahsin
materi tahsinmateri tahsin
materi tahsin
 
Modul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptxModul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptx
 
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptxPendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
 
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptxBTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
 
Hukum_Bacaan_Mad.pptx
Hukum_Bacaan_Mad.pptxHukum_Bacaan_Mad.pptx
Hukum_Bacaan_Mad.pptx
 
al qur'an
al qur'anal qur'an
al qur'an
 
Tugas kelas 8 mata pelajaran btq
Tugas kelas 8 mata pelajaran btqTugas kelas 8 mata pelajaran btq
Tugas kelas 8 mata pelajaran btq
 
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجروميةKitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
 
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجروميةKitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
Kitab terjemah matan ajrumiyyah متن الأجرومية
 
مَتْنُ.Kadocx manaruwi
مَتْنُ.Kadocx manaruwiمَتْنُ.Kadocx manaruwi
مَتْنُ.Kadocx manaruwi
 
Tajwid
TajwidTajwid
Tajwid
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Ba aa acaan 1 allif
Ba aa acaan 1 allifBa aa acaan 1 allif
Ba aa acaan 1 allif
 
Matan al ajurrumiyyah
Matan al ajurrumiyyahMatan al ajurrumiyyah
Matan al ajurrumiyyah
 
Idgham.pdf
Idgham.pdfIdgham.pdf
Idgham.pdf
 

Recently uploaded

kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehBISMIAULIA
 

Recently uploaded (9)

kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
 

Jadi

  • 1. Panduan membaca al-quan dengan baik dan benar Membaca adalah suatu hal yang dapat memberikan pembacanya menjadi mengetahui segala hal,baik membaca buku,novel ataupun kitab alloh yaitu al-quran. Akan tetapi apabila kita membaca al-quran haruslah kita tahu terlebih dahulu hukum apa saja yang harus diterapkan dalam bacaannya,dikarenakan tidak mudah (orang awam ) untuk membaca al-quran tersebut. Dalam membaca al-quran juga kita harus mempelajari huruf dan juga tajwid. Huruf hijaiyah adalah huruf yang dasar untuk membaca al-quran yang berjumlah 29 ( gambar 1.1 ). Yang kedua adalah tajwid. Tajwid adalah secara harfiah mengandung arti melakukan sesuatu dengan elok dan indah atau bagus dan membaguskan, tajwid berasal dari kata ” Jawwada ” ( ت دّّ دا)-دوّّج-دوّج dalam bahasa Arab. Dalam ilmu Qiraah, tajwid berarti mengeluarkan huruf dari tempatnya dengan memberikan sifat-sifat yang dimilikinya. Jadi ilmu tajwid adalah suatu ilmu yang mempelajari bagaimana cara melafazkan atau mengucapkan huruf-huruf yang terdapat dalam kitab suci Al-Quran maupun Hadist dan lainnya. (gambar huruf hijaiyah 1.1)
  • 2. Dalam ilmu tajwid dikenal beberapa istilah yang harus diperhatikan dalam membaca al-quran,diantaranya :  Makharijul huruf yaitu dimana tempat keluar dan masuknya huruf  Akhamul waqaf wa ibtidal yaitu cara untuk mengetahui huruf yang harud dimulai dan dimana bacaan harus berhenti  Shifatul huruf yaitu cara melafalkan atau mengucapkan huruf  Ahkamul huruf yaitu hubungan antar huruf  Ahkamul maddi wal qasr yaitu panjang dan pendeknya dalam mengucapkan dalam al-quan Hukum hukum dalam membaca al-quran diantaranya :  Membaca taawuz dan basmalah  Membaca taawuz Membaca taawuz yaitu ketika kita hendak membaca ketika awal membaca al-quran saja Yang artinya “aku berlindung kepada Alloh dari godaan setan dan terkutuk”  Membaca basmalah Basmalah dibaca ketika sesudah taawuz dan ketika akan membaca surat
  • 3. Yang artinya “Dengan memnyebut nama alloh yang maha pengasih lagi maha penyayang” Terdapat 4 cara membaca iati’azah, basmalah dan surat : a. memutuskan isti’azah (berhenti) kemudian baru membaca basmalah, b. menyambungkan basmalah dengan surah tanpa berhenti, c. membaca isti’azah dan basmalah terus-menerus tanpa henti, d. membaca isti’azah, basmalah dan awal surat terus-menerus tanpa berhenti2  Hukum nun mati Hukum nun mati dibagi menjadi beberapa bagian diantaranya a. Hukum izhar Hukum ini berlaku jika nun mati atau tanwin bertemu huruf-huruf tertentu. Dibaca ketika nun mati bertemu dengan huruf huruf izhar dan dibaca jelas tidak dengung
  • 4.
  • 5. Contohnya : b. Idgham Dalam hukum ini idgam dibagi menjadi 2 yaitu  Idgham bigunah Jika nun mati atau tanwin bertemu huruf-huruf seperti: mim ( م), nun ( ,(ن wau ( و), dan ya’ ( ي), maka ia harus dibaca lebur dengan dengung.
  • 6.  Idgham bilagunah Jika nun mati atau tanwin bertemu huruf-huruf seperti ra’ ( ر) dan lam ( ,(ل maka ia harus dibaca lebur tanpa dengung.
  • 7. Pengecualian Jika nun mati atau tanwin bertemu dengan keenam huruf idgam tersebut tetapi ditemukan dalam satu kata, seperti نٌاينَُُّ, ايجيايْ,َُّ ,ٌنايّانُ , dan نٌٌايّانُ , maka nun mati atau tanwin tersebut dibaca jelas. c. Iqlab Hukum ini terjadi apabila nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ba’ ب) ). Dalam bacaan ini, bacaan nun mati atau tanwin berbah menjadi bunyi mim ( .(م Contoh: ي نَُّبينينَ harus dibaca Layumbażanna d. Ikhfa Hukum ikhfa dibaca dengung apabila nun mati bertemu dengan huruf huruf ikhfa
  • 8. Hukum ikhfa dibagi mejadi 3 diantaranya :  Ikhfa akrab Ialah menyamarkan secara dekat nun mati atau tanwin kedalam huruf ikhfa tersebut, huruf ikhfa akrob itu ada tiga yaitu ta ( ت), tho ( ط) dan dal ( د). Contohnya sepeti lafadz : طَقَبَط نَع سانلَّا د ن عط نِّع  2. Ikhfa Aushat. Ialah menyamarkan secara sedang nun mati atau tanwin kedalam huruf ikhfa aushat yang 10 yaitu.tsa ( ث),shod ( ص), jim ( ج), sa ( س), syim ( ش), dzal ( ,(ذ dhod (: zdafal itrepes hotnoC .( ظ) olhd nad ( ف) ap ,( ز) az ,( ض اَن سمََت نَل  3. Ikhfa Ab’ad. Ialah menyamarkan secara jauh nun mati atau tanwin kedalam huruf ikhfa
  • 9. ab’ad yang 2 yaitu : qof ( ق) dam khaf ( ك). Contohnya seperti lafadz : لَُ نِّن  Hukum mim mati Hukum mim mati dibagi menjadi 3,diantaranya :  Ikhfa Syafawi ( (يوفش ءلفخإ Apabila mim mati ( ) bertemu dengan ba ( ب), maka cara membacanya harus dibunyikan samar-samar di bibir dan dibaca didengungkan. Contoh: () طسَلبَمُ) ( لل )َل جحِ ( لَِ لِ )َا نَل)َِ (سَ نا  Idgham Mimi ( (ى يْ اْغدإ Apabila mim mati ( ) bertemu dengan mim (ْ ), maka cara membacanya adalah seperti menyuarakan mim rangkap atau ditasyidkan dan wajib dibaca dengung. Idgham mimi disebut juga idgham mislain atau mutamasilain. Contoh : (َُ ( نَ ن) ( نن  Izhar Syafawi ( (يوفش بل ظَإ Apabila mim mati ( ) bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah selain huruf mim ( ) dan ba ( ب), maka cara membacanya dengan jelas di bibir dan mulut tertutup. Contoh: ( (ل سمَ تلومَ) (س متلومَ اَل  Hukum alif lam Hukum alif lam dibagi menjadi 2,diantaranya :
  • 10.  Alif lam qamariah ialah lam yang diikuti oleh 14 huruf hijaiah, seperti: alif/hamzah( ء), ba’ ( ب), jim ( ج), ha’ ( ح), kha’ ( خ), ‘ain ( ع), ghain ( غ), fa’ ( ,(ف qaf ( ق), kaf ( ك), mim ( م), wau ( و), ha’ ( ھ) dan ya’ ( ي). Hukum alif lam qamariah diambil dari bahasa arab yaitu al-qamar ( رمق اَّ ) yang artinya adalah bulan. Maka dari itu, cara membaca alif lam ini adalah dibacakan secara jelas tanpa meleburkan bacaannya.  Alif lam syamsiah ialah lam yang diikuti oleh 14 huruf hijaiah seperti: ta’ ت) ), tha’ ( ث), dal ( ج), dzal ( ذ), ra’ ( ر), zai ( ز), sin ( س), syin ( ش), sod ( ,(ص dhod ( ض), tho ( ط), zho ( ظ), lam ( ل) dan nun ( ن). Nama asy-syamsiah diambil dari bahasa Arab ( ه سُّمش اَّ ) yang artinya adalah matahari. Maka dari itu, cara membaca alif lam ini tidak dibacakan melainkan dileburkan kepada huruf setelahnya.  Hukum idgham Idgham adalah berpadu atau bercampur antara dua huruf atau memasukkan satu huruf ke dalam huruf yang lain. Maka dari itu, bacaan idgham harus dilafazkan dengan cara meleburkan suatu huruf kepada huruf setelahnya. Terdapat tiga jenis idgham:
  • 11.  Idgham mutamathilain (yang serupa) ialah pertemuan antara dua huruf yang sama sifat dan makhrajnya (tempat keluarnya) dal bertemu dal dan sebagainya. Hukum adalah wajib diidghamkan.  Idgham mutaqaribain (yang hampir) ialah pertemuan dua huruf yang sifat dan makhrajnya hampir sama, seperti ba’ bertemu mim, qaf bertemu kaf dan tha’ bertemu dzal.  Idgham mutajanisain (yang sejenis) ialah pertemuan antara dua huruf yang sama makhrajnya tetapi tidak sama sifatnya seperti ta’ dan tha, lam dan ra’ serta dzal dan zha.  Hukum mad Hukum mad yaitu membacanya dipanjangkan menjadi 2 harakat atau lebih. Mad dibagi menjadi beberapa bagian diantaranya :
  • 12. a. Mad tobii atau mad asli Dibacanya hanya 2 harakat,contohnya : b. Mad far i Yang mana panjangnya tidak lebih dari mad tobii sebabya apabila berhadapan dengan huruf hamzah yang berbaris sukun,atau bertasyjid. Adapun mad far i dibagi menjadi beberapa bagian,diantaranya :  Mad wajib muttasil Mad wajb muttasil yaitu apabila mad asli diikuti oleh hamzah dalam satu kata dan harakatnya 5 (gambar 1.2 )  Mad jaiz munfasil Mad Jaiz Munfasil adalah pemanjangan suara karena adanya huruf mad asli bertemu dengan hamzah dalam kalimat terpisah. Dibaca 2-5 harkat (gambar 1.2)
  • 13. (contoh contoh 1.2)  Mad 'Arid Lissukun Mad 'Arid Lissukun adalah pemanjangan suara karena adanya mad asli di ikuti oleh huruf yang dimatikan karena waqaf. Dibaca panjang 2-6 harkat.
  • 14.  Mad Badal Mad Badal adalah pemanjangan suara karena adanya hamzah bertemu dengan mad asli. Dibaca panjang 2 harkat.
  • 15.  Mad 'iwad Mad 'iwad adalah pemanjangan suara karena huruf yang bertanwin fathah di waqafkan. Dibaca panjang 2 harkat kecuali pada ة (ta marbuthah), karena bila diwaqafkan tetap menjadi ha' sukun
  • 16.  Mad Lazim Mutsaqal Kalimi Mad Lazim Mutsaqal Kalimi adalah pemanjangan suara karena adanya huruf mad bertemu dengan huruf bertasydid dalam satu kalimat. Dibaca panjang 6 harkat.  Mad Lazim Mukhaffah Kalimi Mad Lazim Mukhaffah Kalimi adalah pemanjangan suara yang terjadi karena mad badal bertemu dengan huruf mati (huruf berharakat susun). Dibaca panjang 6 harkat
  • 17.  Mad Lazim Harfi Musyaba' Mutsaqal Mad Lazim Harfi Musyaba' Mutsaqal adalah pemanjangan suara yang terdapat pada huruf-huruf permulaan surah-surah yang bertasydid. Dibaca panjang 6 harkat. Cara membacanya sesuai dengan nama asal dari masing-masing huruf tersebut. Hurufnya ada delapan yaitu: ن ق ص ع س ل ك م Huruf-huruf tersebut dikumpulkan dalam kalimat: نقص عسلكم  Mad Lazim Harfi Musyba' Mukhaffaf Mad lazim Harfi Musyba' Mukhaffaf adalah pemanjangan suara yang terdapat pada huruf-huruf permulaan surah-surah yang tidak bertasydid. Dibaca panjang dua harakat. Huruf-hurufnya ada lima yaitu: ح ي ط ه ر Huruf-huruf tersebut dikumpulkan dalam kalimat: حي طهر  Mad layyin
  • 18. Mad layyin adalah pemanjangan suara karena melakukan waqaf pada huruf pada huruf yang sebelumnya ada wau ya'sukun dengan didahului harakat fathah. Dibaca panjang 2-6 harakat  Mad Shilah Mat shilah dibagi dua macam, yaitu sebagai berikut: a) Mad Shilah Qashirah Mad Shilah Qasirah adalah pemanjangan suara karena adanya ha'berharakat dihamir bertemu selain hamzah. Dibaca panjang dua harakat
  • 19. b) Mad Shilah Thawilah Mad Shilah Thawilah adalah pemanjangan suara karena adanya ha'berharakat dihamir bertemu dengan hamzah dalam kalimat terpisah. Dibaca panjang 2-5 harakat.  Mad Farqi Mad Farqu adalah pemanjangan suara karena adanya mad asli diikuti oleh huruf yang dimatikan karena waqaf. Dibaca panjang 2-6 harakat.
  • 20.  Mad Tamkin Mad Tamkin adalah pemanjangan suara karena adanya huruf yang bertasydid setelah mad badal. Dibaca panjang enam harekat.  Hukum qalqalah Qalqalah adalah bacaan pada huruf-huruf qalqalah dengan bunyi seakan-akan berdetik atau memantul. Qalqalah terbagi menjadi dua jenis: I. Qalqalah sugra Qalqalah kecil yaitu apabila salah satu daripada huruf qalqalah itu berbaris mati dan baris matinya adalah asli karena harakat sukun dan bukan karena waqaf. II. Qalqalah qubro Qalqalah besar yaitu apabila salah satu daripada huruf qalqalah itu dimatikan karena waqaf atau berhenti. Dalam keadaan ini, qalqalah dilakukan apabila bacaan diwaqafkan tetapi tidak diqalqalahkan apabila bacaan diteruskan.
  • 21. Huruf dan contohnya : Apabila sudah mengasai hukum tajwid di atas langkah selanjutnya yaitu mempelajari lagam lagam dalam membaca al –quran supaya ketika membaca al-quran sangat enak untuk didengar,lagam lagam dalam al-quran diantaranya : Nagham Yang sangat sering ditampilkan Qari /Qari’ah dimasa kini: 1. lagam bayati yang terdiri dari bayati qoror, bayati nawa, bayati jawab, bayati jawabul jawab 2. lagam shaba yang terdiri dari shoba Asli, shoba jawab, shoba ajami salalim su’ud, shoba ajami salalim nuzul. Shoba bastanjar
  • 22. 3. lagam Hijaz yang terdiri dari hijaz asli, hijas kard, hijaz kard-kurd, hijaz kurd 4.lagam nahawand yang terdiri nahawand asli , nahawand usysyaq 5. lagan sikka yang terdiri diri sikka asli,sikka ramal, sikka misri, sikka turki 6. lagam ras yang terdiri dari ras asli, ras alan nawa, ras syabir Ketika kita sudah mempelajari hukum tajwid dan lagamnya,untuk lebih menyempurnakan alangkah baiknya kita juga mempelajari langkah langkah supaya nafas kita bisa mengejar lagam – lagam yang ada diatas. Diantaranya : 1. Ketik kita hendak tidur sebaiknya kita sediakan air putih 1 botol yang kecil saja, Saat bangun tidur langsung minumlah air putih tersebut untuk membersihkan pita suara kita karena biasanya beberapa orang ketika tidur mereka mendengkur, jangan lupa ketika minum bacalah do'a agar mendapat berkah. 2. Simpan air dalam botol lalu air tersebut simpan di luar rumah atau dikarangan rumah pokoknya yang ada tumbuhan. Simpan disana satu malam supaya menjadi dingin oleh air embun, karena air embun sangat membantu untuk memperhalus suara. Ketika subuh minumlah air yang tadi malam disimpan diluar 3. Melakukan latihan pernafasan step by step seperti detak jantung dan detak nadi. pertama cobalah ambil nafas anda sesuai detak nadi anda (misal 10 detak), lalu tahan pada dada yang akan dijadikan power untuk anda, lalu keluarkan sesuai detak tersebut lagi. semakin lama naikan jumlah detaknya, dari 10 - 20 - 30 - 40 - 50. Semua orang dapat melakukan ini jika mereka memiliki keinginan yang benar-benar. 4. Yaitu dengan berolah raga rutin supaya nafas kita makin teratur tips-tips tersebut adalah dasar untuk kalian jika ingin belajar seni/lagam dalam membaca alqur'an. Ketika membaca alqur'an pada huruf-huruf tertentu seperti sha, ha, jangan membuka mulut anda terlalu lebar, karena itu dapat mengurangi power pernafasan anda. tahanlah nafas pada Dada, jangan pada leher dan rongga, karena jika anda tahan pada leher dan rongga, anda akan cepat terengah-engah. Semua orang bisa memiliki nafas yang panjang dan suara yang merdu jika mereka memiliki keinginan untuk belajar, Sesungguhnya Allah menciptakan manusia tidak dibeda-bedakan"