SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
AccountingFor Non Accountant
 Acquisition Cost & Maintenance
 Depreciation: Straight Line, Double Declining
 Disposal of PPE
CHAPTER 8 : PELAPORAN DAN
INTERPRETASI PROPERTI, PABRIK,
DAN PERALATAN; SUMBER DAYA
ALAM; DAN ASET TIDAK
BERWUJUD
Akuisisi Dan Pemeliharaan Pabrik Dan
Peralatan
• Akuisisi adalah pengambilan kepemilikan atau
pengendalian atas saham atau asset suatu perusahaan
oleh perusahaan lain. Dan dalam peristiwa ini, baik
perusahaan pengambil alih atau yang di ambil alih tetap
eksis sebagai badan hukum yang terpisah. (Abdul Moin,
2004)
• Aset Jangka Panjang
yaitu sumber daya berwujud dan tidak berwujud yang
menentukan kapasitas produksi yang dimiliki
perusahaan dan digunakan dalam operasi selama
beberapa tahun.
Aset ini memiliki karakteristik sebagai
berikut:
• Aset Berwujud adalah aset tetap yang memiliki
substansi fisik. Aset berwujud disebut juga sebagai
aset tetap. Contoh : tanah, bangunan, sumber daya
alam.
• Aset Tidak Berwujud adalah aset jangka panjang
yang tidak memiliki substansi fisik, tetapi memberi
hak khusus bagi pemilik aset tersebut. Contoh : hak
paten, hak cipta, franchise, lisensi dan merk dagang.
Perputaran aset tetap
• Cara perhitungan aset tetap / PPE :
Perputaran aset tetap =
Penjualan bersih (pendapatan operasi)
rata-rata aset tetap bersih*
Menghitung Dan Mencatat Biaya
Akuisisi
• Biaya akuisisi merupakan jumlah ekuivalen kas
bersih yang dibayarkan atau akn dibayrkan
untuk mendapatkan aset. Contoh: pajak
penjualan, bea legal, biaya transportasi, dan
biaya instalasi ditambahkan keharga beli aset.
Cara Menghitung Biaya akuisisi
• Tunai
• Kredit
• Ekuitas (atau non kas yang lain)
Reparasi, Pemeliharaan Dan
Penambahan
• Pengeluaran yang dibuat setelah aset di
akuisisi dikelompokan menjadi:
1. Pemeliharaan dan reaparasi umum.
2. Penambahan dan peningkatan.
Konsep Depresiasi
• Depresiasi merupakan proses alokasi biaya bangunan dan
peralatan selama masa produktif aset tersebut dengan
menggunakan metode yang rasional dan sistematik.
• Logika Akuntansi :
Penyusutan (Depreciation) adalah Harga Perolehan Aktiva
Tetap yang di alokasikan ke dalam Harga Pokok
Produksi atau Biaya Operasional akibat penggunaan aktiva tetap
tersebut.
• Pencatatan (Jurnal) Atas Penyusutan :
Bentuk Jurnalnya :
D K
Depreciation = xxxx
Accumulated Depreciation = xxxx
• Untuk menghitung depresiasi ada 3 hal:
1. Biaya akuisisi.
2. Estimasi masa manfaat perusahaan.
3. Estimasi nilai residu pada akhir masa manfaat aset
perusahaan.
Jadi, biaya depresiasi merupakan sebuah estimasi.
Alternatif Metode Depresiasi
• 3 metode depresiasi yang lazim digunakan:
1. Metode garis lurus, merupakan metode alokasi biaya
suatu aset menjadi angka periodik yang sama selama
masa manfaat aset tersebut.
2. Metode unit produksi, merupakan metode untuk
mengalokasikan biaya aset selama masa manfaat aset
berdasarkan pada hubungan antara output periodik
dengan estimasi total output.
3. Metode saldo menurun, merupakan metode yang
mengalokasikan biaya aset selama masa manfaat
menggunakan kali lipat tarif garis lurus (biasanya 2
kali).
Metode Perhitungan Depresiasi
• Metode Garis Lurus ( Straight Line Method )
metode ini merupakan metode yg paling sederhana dan
banyak di gunakan.
Harga Perolehan – Nilai Sisa
Depresiasi = -------------------------------------------
Umur Ekonomis
• Contoh, Mesin dengan harga perolehan Rp 10.000.000, taksiran niali sisa
(residu) Rp 2.000.000, dan umurnya di taksir selama 4 tahun, maka nilai
depresiasi / tahun dapat di hitung sbb:
Depresiasi = (10.000.000 – 2.000.000 ) / 4 tahun
= 2.000.000 / tahun
Metode Saldo Menurun
• Dalam Metode ini, depresiasi dihitung dengan cara
mengalikan tarif dengan nilai buku aktiva, tarif depresiasi
dapar di hitung dengan cara :
n Nilai Sisa
Tarif Depresiasi = 1 - -------------------
HPP
• Contoh, Mesin dengan harga perolehan Rp 10.000.000, taksiran niali sisa
(residu) Rp 2.000.000, dan umurnya di taksir 3 tahun, maka nilai
depresiasi / Tahun dapat di hitung sbb
3 2.000.0000
Tarif Depresiasi = 1 - -------------------
10.000.000
Double Declining Method
• Metode saldo menurun ganda adalah metode penyusutan
dipercepat. Perhitungan saldo menurun ganda tidak
mempertimbangkan nilai sisa dalam penyusutan setiap
periode Namun, jika nilai buku akan jatuh di bawah nilai sisa,
periode terakhir mungkin disesuaikan sehingga berakhir pada
nilai sisa.
• Rumus saldo menurun ganda :
(Biaya – Akumulasi Depresiasi) × 2 = Biaya Depresiasi
Masa Manfaat
• Contoh soal :
• Pak H memberi asset untuk kantornya seharga
Rp 1.750.000, akan memiliki kehidupan 10
tahun dan nilai sisa pada akhir 10 tahun akan
menjadi Rp 10.000. Dengan mengunakan
metode menurun ganda, hitunglah
despresiasinya pada akhir tahun pertama ?
Mengukur Penurunan Nilai Aset
• 2 langkah yang diperlukan:
1. Penurunan nilai, terjadi pada saat perubahan
situasi menyebakan estimasi arus kas di masa
yang akan datang (manfaat aset yang akan
datang) lebih rendah dari nilai buku aset
tersebut.
2. Untuk setiap aset yang dirasa mengalami
penurunan nilai, perusahaan akan mencatat
kerugian selisih antara nilai buku aset dengan
nilai pasar aset.
Sumber Daya Alam Dan Aset Tidak
Berwujud
• Sumber daya alam, aset yang berasal dari alam, seperti
tambang mineral, area perhutanan, minyak dan gas.
• Deplesi, merupakan alokasi biaya sumber daya alam
selama periode eksploitasi dengan cara yang sistematik
dan rasional.
• Amortisasi, merupakan alokasi biaya akuisisi aset tidak
berwujud selama masa manfaat aset tersebut dengan
cara yang sistematik dan rasional.
• Goodwill (kelebihan biaya atas aset bersih yang di
akuisisi), merupakan kelebihan harga pembelian suatu
bisnis terhadap nilai pasar yang wajar dari aset dan
kewajiban bisnis tersebut.
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)

More Related Content

What's hot

Laporan keuangan pemerintah daerah
Laporan keuangan pemerintah daerahLaporan keuangan pemerintah daerah
Laporan keuangan pemerintah daerahRatna Raissa
 
Analisis laporan keuangan pemda
Analisis laporan keuangan pemdaAnalisis laporan keuangan pemda
Analisis laporan keuangan pemdaReza Apriandi
 
Hubungan Kantor Pusat dan Kantor Cabang
Hubungan Kantor Pusat dan Kantor CabangHubungan Kantor Pusat dan Kantor Cabang
Hubungan Kantor Pusat dan Kantor Cabangphatar_augrah
 
Akuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAAkuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAMahyuni Bjm
 
Karakteristik laba
Karakteristik labaKarakteristik laba
Karakteristik labaAmy Cuex
 
Akm iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
Akm   iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)Akm   iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
Akm iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)2nd Social
 
Penghapusan piutang
Penghapusan piutangPenghapusan piutang
Penghapusan piutangsansantika_
 
Laporan keuangan konsolidasi-metode harga perolehan
Laporan keuangan konsolidasi-metode harga perolehanLaporan keuangan konsolidasi-metode harga perolehan
Laporan keuangan konsolidasi-metode harga perolehanahmad aniq azharoni
 
pembentukan teori akuntansi
pembentukan teori akuntansipembentukan teori akuntansi
pembentukan teori akuntansiNadia Amelia
 
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasiAnalisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasist r.y
 
Hubungan antara kantor pusat, kantor agen,
Hubungan antara kantor pusat, kantor agen,Hubungan antara kantor pusat, kantor agen,
Hubungan antara kantor pusat, kantor agen,Annisa Galih Sarasati
 
Akuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDAAkuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDAMahyuni Bjm
 
Analisis Laporan Keuangan Daerah
Analisis Laporan Keuangan Daerah Analisis Laporan Keuangan Daerah
Analisis Laporan Keuangan Daerah Yudi Pratama
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti auditSyafdinal Ncap
 
Kompensasi manajemen
Kompensasi manajemenKompensasi manajemen
Kompensasi manajemenanggibert
 

What's hot (20)

Laporan keuangan pemerintah daerah
Laporan keuangan pemerintah daerahLaporan keuangan pemerintah daerah
Laporan keuangan pemerintah daerah
 
Analisis laporan keuangan pemda
Analisis laporan keuangan pemdaAnalisis laporan keuangan pemda
Analisis laporan keuangan pemda
 
Pertemuan 7
Pertemuan 7Pertemuan 7
Pertemuan 7
 
Hubungan Kantor Pusat dan Kantor Cabang
Hubungan Kantor Pusat dan Kantor CabangHubungan Kantor Pusat dan Kantor Cabang
Hubungan Kantor Pusat dan Kantor Cabang
 
Akuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAAkuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDA
 
Karakteristik laba
Karakteristik labaKarakteristik laba
Karakteristik laba
 
Akm iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
Akm   iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)Akm   iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
Akm iii (semester v - modal saham ~tugas kelompok)
 
Penghapusan piutang
Penghapusan piutangPenghapusan piutang
Penghapusan piutang
 
Laporan keuangan konsolidasi-metode harga perolehan
Laporan keuangan konsolidasi-metode harga perolehanLaporan keuangan konsolidasi-metode harga perolehan
Laporan keuangan konsolidasi-metode harga perolehan
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan audit
 
pembentukan teori akuntansi
pembentukan teori akuntansipembentukan teori akuntansi
pembentukan teori akuntansi
 
02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja
 
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasiAnalisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
 
Hubungan antara kantor pusat, kantor agen,
Hubungan antara kantor pusat, kantor agen,Hubungan antara kantor pusat, kantor agen,
Hubungan antara kantor pusat, kantor agen,
 
Akuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDAAkuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDA
 
Akl 2 metode harga perolehan
Akl 2 metode harga perolehanAkl 2 metode harga perolehan
Akl 2 metode harga perolehan
 
Liabilitas SR
Liabilitas  SRLiabilitas  SR
Liabilitas SR
 
Analisis Laporan Keuangan Daerah
Analisis Laporan Keuangan Daerah Analisis Laporan Keuangan Daerah
Analisis Laporan Keuangan Daerah
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 
Kompensasi manajemen
Kompensasi manajemenKompensasi manajemen
Kompensasi manajemen
 

Viewers also liked

AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA
AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIAAKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA
AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIAvictoria purba
 
AKL2-akuisisi saham
AKL2-akuisisi sahamAKL2-akuisisi saham
AKL2-akuisisi sahamNovi Lubis
 
Dampak masif korupsi
Dampak masif korupsiDampak masif korupsi
Dampak masif korupsiIdham Syam
 
Merger dan akuisi
Merger dan akuisiMerger dan akuisi
Merger dan akuisistiemb
 
Metode perhitungan penyusutan aktiva tetap
Metode perhitungan penyusutan aktiva tetapMetode perhitungan penyusutan aktiva tetap
Metode perhitungan penyusutan aktiva tetapTri Agustiawan
 
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2Ferry Cahyono
 
Soal akuntansi utang dan aktiva tetap
Soal akuntansi utang dan aktiva tetapSoal akuntansi utang dan aktiva tetap
Soal akuntansi utang dan aktiva tetapheri baskoro
 
PSAK 22 (revisi 2010) - bab 2 biaya terkait akuisisi & biaya transaksi
PSAK 22 (revisi 2010) - bab 2 biaya terkait akuisisi & biaya transaksiPSAK 22 (revisi 2010) - bab 2 biaya terkait akuisisi & biaya transaksi
PSAK 22 (revisi 2010) - bab 2 biaya terkait akuisisi & biaya transaksiFuturum2
 

Viewers also liked (10)

AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA
AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIAAKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA
AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA
 
AKL2-akuisisi saham
AKL2-akuisisi sahamAKL2-akuisisi saham
AKL2-akuisisi saham
 
Dampak masif korupsi
Dampak masif korupsiDampak masif korupsi
Dampak masif korupsi
 
Merger dan akuisi
Merger dan akuisiMerger dan akuisi
Merger dan akuisi
 
Peran mahasiswa dalam mencegah korupsi
Peran mahasiswa dalam mencegah korupsiPeran mahasiswa dalam mencegah korupsi
Peran mahasiswa dalam mencegah korupsi
 
Metode perhitungan penyusutan aktiva tetap
Metode perhitungan penyusutan aktiva tetapMetode perhitungan penyusutan aktiva tetap
Metode perhitungan penyusutan aktiva tetap
 
Ch11 depresiasi aset
Ch11 depresiasi asetCh11 depresiasi aset
Ch11 depresiasi aset
 
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
 
Soal akuntansi utang dan aktiva tetap
Soal akuntansi utang dan aktiva tetapSoal akuntansi utang dan aktiva tetap
Soal akuntansi utang dan aktiva tetap
 
PSAK 22 (revisi 2010) - bab 2 biaya terkait akuisisi & biaya transaksi
PSAK 22 (revisi 2010) - bab 2 biaya terkait akuisisi & biaya transaksiPSAK 22 (revisi 2010) - bab 2 biaya terkait akuisisi & biaya transaksi
PSAK 22 (revisi 2010) - bab 2 biaya terkait akuisisi & biaya transaksi
 

Similar to Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)

Bab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapBab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapRian Ekawati
 
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilai
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilaiRangkuman depresiasi dan penurunan nilai
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilaiIntan Diliyana
 
Bab 13 (Syahar Banu).pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptxBab 13 (Syahar Banu).pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptxBanuSyahar
 
PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY...
PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY...PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY...
PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY...Kanaidi ken
 
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptxASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptxzarang haee
 
8 analisis aktivitas investasi ii
8 analisis aktivitas investasi ii8 analisis aktivitas investasi ii
8 analisis aktivitas investasi iireidjen raden
 
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development PlanAnalisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development PlanKanaidi ken
 
Perencanaan dan pendanaan jangka pendek
Perencanaan dan pendanaan jangka pendekPerencanaan dan pendanaan jangka pendek
Perencanaan dan pendanaan jangka pendekfredi_umby
 
Ch11_Accounting Intermediate_IND
Ch11_Accounting Intermediate_INDCh11_Accounting Intermediate_IND
Ch11_Accounting Intermediate_INDMaiya Maiya
 
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulusRpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulusBie
 
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENTManaging Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENTKanaidi ken
 
PPT Akuntansi (AKTIVA TETAP)
PPT Akuntansi (AKTIVA TETAP) PPT Akuntansi (AKTIVA TETAP)
PPT Akuntansi (AKTIVA TETAP) Imam Ubaidillah
 
6 analisis aktivitas investasi
6 analisis aktivitas investasi6 analisis aktivitas investasi
6 analisis aktivitas investasireidjen raden
 
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible AssetsChapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible AssetsEvert Sandye Taasiringan
 

Similar to Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant) (20)

Bab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapBab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetap
 
Bab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetapBab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetap
 
Konsep Dasar Aktiva Tetap
Konsep Dasar Aktiva TetapKonsep Dasar Aktiva Tetap
Konsep Dasar Aktiva Tetap
 
PENYUSUTAN.pptx
PENYUSUTAN.pptxPENYUSUTAN.pptx
PENYUSUTAN.pptx
 
Bab i isi
Bab i isiBab i isi
Bab i isi
 
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilai
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilaiRangkuman depresiasi dan penurunan nilai
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilai
 
Bab 13 (Syahar Banu).pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptxBab 13 (Syahar Banu).pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptx
 
Cashflow
CashflowCashflow
Cashflow
 
Tugas ppt
Tugas pptTugas ppt
Tugas ppt
 
PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY...
PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY...PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY...
PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY...
 
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptxASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
 
8 analisis aktivitas investasi ii
8 analisis aktivitas investasi ii8 analisis aktivitas investasi ii
8 analisis aktivitas investasi ii
 
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development PlanAnalisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
 
Perencanaan dan pendanaan jangka pendek
Perencanaan dan pendanaan jangka pendekPerencanaan dan pendanaan jangka pendek
Perencanaan dan pendanaan jangka pendek
 
Ch11_Accounting Intermediate_IND
Ch11_Accounting Intermediate_INDCh11_Accounting Intermediate_IND
Ch11_Accounting Intermediate_IND
 
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulusRpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
 
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENTManaging Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
 
PPT Akuntansi (AKTIVA TETAP)
PPT Akuntansi (AKTIVA TETAP) PPT Akuntansi (AKTIVA TETAP)
PPT Akuntansi (AKTIVA TETAP)
 
6 analisis aktivitas investasi
6 analisis aktivitas investasi6 analisis aktivitas investasi
6 analisis aktivitas investasi
 
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible AssetsChapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
 

Recently uploaded

Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 

Recently uploaded (17)

Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 

Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)

  • 1. AccountingFor Non Accountant  Acquisition Cost & Maintenance  Depreciation: Straight Line, Double Declining  Disposal of PPE
  • 2. CHAPTER 8 : PELAPORAN DAN INTERPRETASI PROPERTI, PABRIK, DAN PERALATAN; SUMBER DAYA ALAM; DAN ASET TIDAK BERWUJUD
  • 3. Akuisisi Dan Pemeliharaan Pabrik Dan Peralatan • Akuisisi adalah pengambilan kepemilikan atau pengendalian atas saham atau asset suatu perusahaan oleh perusahaan lain. Dan dalam peristiwa ini, baik perusahaan pengambil alih atau yang di ambil alih tetap eksis sebagai badan hukum yang terpisah. (Abdul Moin, 2004) • Aset Jangka Panjang yaitu sumber daya berwujud dan tidak berwujud yang menentukan kapasitas produksi yang dimiliki perusahaan dan digunakan dalam operasi selama beberapa tahun.
  • 4. Aset ini memiliki karakteristik sebagai berikut: • Aset Berwujud adalah aset tetap yang memiliki substansi fisik. Aset berwujud disebut juga sebagai aset tetap. Contoh : tanah, bangunan, sumber daya alam. • Aset Tidak Berwujud adalah aset jangka panjang yang tidak memiliki substansi fisik, tetapi memberi hak khusus bagi pemilik aset tersebut. Contoh : hak paten, hak cipta, franchise, lisensi dan merk dagang.
  • 5. Perputaran aset tetap • Cara perhitungan aset tetap / PPE : Perputaran aset tetap = Penjualan bersih (pendapatan operasi) rata-rata aset tetap bersih*
  • 6. Menghitung Dan Mencatat Biaya Akuisisi • Biaya akuisisi merupakan jumlah ekuivalen kas bersih yang dibayarkan atau akn dibayrkan untuk mendapatkan aset. Contoh: pajak penjualan, bea legal, biaya transportasi, dan biaya instalasi ditambahkan keharga beli aset.
  • 7. Cara Menghitung Biaya akuisisi • Tunai • Kredit • Ekuitas (atau non kas yang lain)
  • 8. Reparasi, Pemeliharaan Dan Penambahan • Pengeluaran yang dibuat setelah aset di akuisisi dikelompokan menjadi: 1. Pemeliharaan dan reaparasi umum. 2. Penambahan dan peningkatan.
  • 9. Konsep Depresiasi • Depresiasi merupakan proses alokasi biaya bangunan dan peralatan selama masa produktif aset tersebut dengan menggunakan metode yang rasional dan sistematik. • Logika Akuntansi : Penyusutan (Depreciation) adalah Harga Perolehan Aktiva Tetap yang di alokasikan ke dalam Harga Pokok Produksi atau Biaya Operasional akibat penggunaan aktiva tetap tersebut. • Pencatatan (Jurnal) Atas Penyusutan : Bentuk Jurnalnya : D K Depreciation = xxxx Accumulated Depreciation = xxxx
  • 10. • Untuk menghitung depresiasi ada 3 hal: 1. Biaya akuisisi. 2. Estimasi masa manfaat perusahaan. 3. Estimasi nilai residu pada akhir masa manfaat aset perusahaan. Jadi, biaya depresiasi merupakan sebuah estimasi.
  • 11. Alternatif Metode Depresiasi • 3 metode depresiasi yang lazim digunakan: 1. Metode garis lurus, merupakan metode alokasi biaya suatu aset menjadi angka periodik yang sama selama masa manfaat aset tersebut. 2. Metode unit produksi, merupakan metode untuk mengalokasikan biaya aset selama masa manfaat aset berdasarkan pada hubungan antara output periodik dengan estimasi total output. 3. Metode saldo menurun, merupakan metode yang mengalokasikan biaya aset selama masa manfaat menggunakan kali lipat tarif garis lurus (biasanya 2 kali).
  • 12. Metode Perhitungan Depresiasi • Metode Garis Lurus ( Straight Line Method ) metode ini merupakan metode yg paling sederhana dan banyak di gunakan. Harga Perolehan – Nilai Sisa Depresiasi = ------------------------------------------- Umur Ekonomis • Contoh, Mesin dengan harga perolehan Rp 10.000.000, taksiran niali sisa (residu) Rp 2.000.000, dan umurnya di taksir selama 4 tahun, maka nilai depresiasi / tahun dapat di hitung sbb: Depresiasi = (10.000.000 – 2.000.000 ) / 4 tahun = 2.000.000 / tahun
  • 13. Metode Saldo Menurun • Dalam Metode ini, depresiasi dihitung dengan cara mengalikan tarif dengan nilai buku aktiva, tarif depresiasi dapar di hitung dengan cara : n Nilai Sisa Tarif Depresiasi = 1 - ------------------- HPP • Contoh, Mesin dengan harga perolehan Rp 10.000.000, taksiran niali sisa (residu) Rp 2.000.000, dan umurnya di taksir 3 tahun, maka nilai depresiasi / Tahun dapat di hitung sbb 3 2.000.0000 Tarif Depresiasi = 1 - ------------------- 10.000.000
  • 14. Double Declining Method • Metode saldo menurun ganda adalah metode penyusutan dipercepat. Perhitungan saldo menurun ganda tidak mempertimbangkan nilai sisa dalam penyusutan setiap periode Namun, jika nilai buku akan jatuh di bawah nilai sisa, periode terakhir mungkin disesuaikan sehingga berakhir pada nilai sisa. • Rumus saldo menurun ganda : (Biaya – Akumulasi Depresiasi) × 2 = Biaya Depresiasi Masa Manfaat
  • 15. • Contoh soal : • Pak H memberi asset untuk kantornya seharga Rp 1.750.000, akan memiliki kehidupan 10 tahun dan nilai sisa pada akhir 10 tahun akan menjadi Rp 10.000. Dengan mengunakan metode menurun ganda, hitunglah despresiasinya pada akhir tahun pertama ?
  • 16. Mengukur Penurunan Nilai Aset • 2 langkah yang diperlukan: 1. Penurunan nilai, terjadi pada saat perubahan situasi menyebakan estimasi arus kas di masa yang akan datang (manfaat aset yang akan datang) lebih rendah dari nilai buku aset tersebut. 2. Untuk setiap aset yang dirasa mengalami penurunan nilai, perusahaan akan mencatat kerugian selisih antara nilai buku aset dengan nilai pasar aset.
  • 17. Sumber Daya Alam Dan Aset Tidak Berwujud • Sumber daya alam, aset yang berasal dari alam, seperti tambang mineral, area perhutanan, minyak dan gas. • Deplesi, merupakan alokasi biaya sumber daya alam selama periode eksploitasi dengan cara yang sistematik dan rasional. • Amortisasi, merupakan alokasi biaya akuisisi aset tidak berwujud selama masa manfaat aset tersebut dengan cara yang sistematik dan rasional. • Goodwill (kelebihan biaya atas aset bersih yang di akuisisi), merupakan kelebihan harga pembelian suatu bisnis terhadap nilai pasar yang wajar dari aset dan kewajiban bisnis tersebut.